Anda di halaman 1dari 2

Kesadaran Individu Generasi 5.

0 Dalam Upaya pemberdayaan


Masyarakat Melalui Pemanfaatan Perkembangan Teknologi
Penulis : Faris Ahmad Shiddiq

Dalam dinamika dunia yang terus berjalan, dan pengaruh algoritma teknologi merajai
pikiran, sebuah pertanyaan melintas dalam kepala pemuda itu: Bagaimana nasib generasi kami
di masa depan? Melihat di lingkungan sekitarnya banyak remaja yang lebih tertarik
membicarakan orang lain dibanding berdiskusi mengenai tantangan teknologi di masa depan.
Melihat realitas tersebut membuatnya berpikir, apakah memang hanya segelintir orang yang
akan selamat terhadap ancaman perkembangan teknologi? bagaimana dengan nasib orang yang
abai terhadap ketidakpastian masa depan? Pertanyaan-pertanyaan ini mengantarnya pada satu
kesimpulan, bahwa harus ada yang mulai menyuarakan isu-isu tersebut.

Menentang normalitas menggosip1, ia memberanikan diri untuk mencoba membuka


suara melalui lingkungannya, membahas topik yang berfokus pada tantangan masa depan2.
Dengan tekad untuk memajukan pemikiran generasi muda dan melindungi mereka dari dampak
negatif Artificial Intellegent (AI), melalui pemanfaatan sumber pembelajaran digital seperti
diskursus, webinar, dan kursus online, ia mempertajam kemampuan berpikir dan
komunikasinya. Ini tak hanya memperkuat kemampuan berpikir kritis, adaptif, dan inovatif,
tetapi juga memotivasinya dalam mencapai target Sustainable Development Goals (SDG’s)
guna merealisasikan visi Indonesia 2045. Selama proses pembelajarannya, terbersit keinginan
untuk berkontribusi dalam bentuk video, terinspirasi dari tokoh panutan yang kerap menjadi
tontonannya. Dengan mempertimbangkan jangkauan audiens, efisiensi ruang dan modal, serta
dampak positif yang tercipta, ia mulai meningkatkan keterampilannya dalam menyampaikan
pengetahuan melalui pelatihan monolog dengan dirinya sendiri, yang tak lain adalah saya.

Kegiatan tersebut membentuk sikap growth mindset yang kemudian berhasil saya
terapkan dalam digitalisasi pembelajaran. Melalui pengalaman belajar yang saya alami, saya
semakin yakin terhadap peluang luar biasa bagi Indonesia melihat bonus demografi3 dan
perkembangan teknologi yang sedang berlanjut. Dengan memanfaatkan informasi serta sumber
pengetahuan yang berlimpah, dipadukan dengan dedikasi yang kuat untuk mengembangkan
diri, akan menjadi kunci utama kita dalam meraih keberhasilan mewujudkan visi Indonesia
2045 yang kita impikan.
1. Muchammad Zaid Wahyudi, “Gosip Tak Pernah Mati,” kompas.id, 27 Agustus 2020
11:31, https://www.kompas.id/baca/dikbud/2020/08/27/gosip-tak-pernah-mati
2. Kaya Olsen, “Facing Today and How We Can Solve Them,”
moonshootpirates.com,13 Desember 2021,
https://moonshotpirates.com/blog/challenges-young-people-are-facing-today-and-
how-we-can-solve-them/
3. Nabilah Hisanah Yusri, “Siapkah Generasi Indonesia 2045 Hadapi Bonus
Demografi?,” its.ac.id, 05 November 2022 07:11,
https://www.its.ac.id/news/2022/11/05/siapkah-generasi-indonesia-2045-hadapi-
bonus-
demografi/#:~:text=Bonus%20demografi%20merupakan%20suatu%20keadaan,menu
runnya%20angka%20kelahiran%20serta%20kematian.

Anda mungkin juga menyukai