Anda di halaman 1dari 3

Kelompok 5

Nama Anggota :
1. Hadi Wijoyo 23531816
2. Lailatus shifa 23531821
3. Reni Ulfiana Wulandari 23531828
4. Risa Dwi Sofya Yulianti 23531831
5. Yuli Sugiarto 23531835
Mata Kuliah : Perancangan dan Pengembangan Kurikulum

1. Prinsip Efisiensi dalam Pengembangan Kurikulum


Efisiensi dalam pengembangan kurikulum dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan
memaksimalkan penggunaan sumber daya. Mari kita jelajahi prinsip-prinsipnya!
2. Tantangan dalam Pengembangan Kurikulum
• Penyesuaian dengan Perkembangan
Tanggapi perubahan dunia dengan mendesain kurikulum yang relevan dan inovatif agar
siswa siap menghadapi tantangan masa depan.
• Keterbatasan Sumber Daya
Temukan cara untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada, seperti waktu, dana,
tenaga pengajar, dan fasilitas pendidikan.
• Kebutuhan Beragam Siswa
Adopsi pendekatan diferensiasi dalam mengembangkan kurikulum untuk memenuhi
kebutuhan dan potensi unik setiap siswa.
3. Prinsip Efisiensi dalam Pengembangan Kurikulum
• Tujuan Pembelajaran Spesifik
Pilih tujuan pembelajaran yang jelas dan terukur untuk memfokuskan pengajaran
dan mengevaluasi pencapaian siswa.
• Desain Pembelajaran Efektif
Rancang metode pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif, mendorong
kolaborasi, dan memberikan pengalaman yang nyata.
• Evaluasi dan Monitoring Kurikulum
Sediakan mekanisme evaluasi yang terstruktur untuk mengukur keberhasilan
kurikulum dan mengidentifikasi perbaikan yang diperlukan.
4. Pemilihan Tujuan Pembelajaran yang Spesifik
Tujuan pembelajaran spesifik memberikan arah yang jelas bagi pengajar dan siswa. Fokuskan
pada pencapaian keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang relevan.
5. Desain Pembelajaran yang Efektif
• Pembelajaran Kolaboratif
Bentuk lingkungan belajar yang mendorong siswa untuk bekerja sama, berbagi ide,
dan membangun pemahaman yang lebih mendalam.
• Pembelajaran Berbasis Pengalaman
Libatkan siswa dalam aktivitas praktis dan eksploratif untuk memperkuat
pemahaman dan keterampilan yang dipelajari.
• Pembelajaran Berbasis Teknologi
Manfaatkan alat dan aplikasi teknologi yang relevan untuk meningkatkan efektivitas
pembelajaran dan keterlibatan siswa.
6. Evaluasi dan Monitoring Kurikulum
• Mendefinisikan Indikator Keberhasilan
Identifikasi kriteria evaluasi yang objektif untuk mengukur pencapaian tujuan
pembelajaran kurikulum.
• Memonitor Implementasi
Pantau pelaksanaan kurikulum secara berkala dan kembangkan mekanisme umpan
balik untuk meningkatkan kualitas pengajaran.
• Perbaikan Berkelanjutan
Gunakan hasil evaluasi untuk mengidentifikasi kelemahan dan membuat perbaikan
kebijakan dalam pengembangan kurikulu

Implementasinya
1. Mengapa Prinsip efisiensin perlu ditingkatkan dalam pengembangan kurikulum?
Mnrt saya, banyak faktor yg mempengaruhi pengembangan kurikulum bg sklh swasta,
diantaranya :
a. Kemampuan finansial/ keuangan
b. Visi misi yg ingin diraih olh sekolah
c. Unggulan yg ingin ditampilkan.
d. Tenaga pendidik yg ada di sklh
Efisiensi dlm pengembangan kurikulum perlu diterapkan dgn mengkaitkan hal diatas
2. Bagaimanakah cara Bapak/Ibu mengembangkan kurikulum di sekolah?
Jawaban:
Cara mengembangkan kurikulum tentunya tdk bs dipikirkan sdr, byk komponen yg hrs
terlibat, yayasan, komite sekolah , dan sklh yg bs diwakili olh kepsek dan kamad.
Komponen komponen ini hrsnys bs terlibat dan dilibatkan pd saat pembahasan
pengembangan kurikulum
3. Apa saja tahapan yang dilalui dalam mengembangkan kurikulum?
Jawaban:
Tahapan yg dilalui dlm pengembangan
a. Hrs ada tim pengembang kurikulum
b. Mempelajari kurikulum dan muatan kurikulum yg berlaku
c. Mempelajari dan memahami visi-misi sekolah
d. Menentukan unggulan yg akan dimiliki
Ke-4 hal diatas dikomunikasikan kemudian disepakati dan dituangkan dlm SK kepsek.
Setelah itu disosialisasikan ke warga sekoah
4. Berikan contoh kasus prinsip efisien dalam pengembangan kurikulum!
Jawaban:
5. Contoh kasus efisiensi pengembangan kurikulum.
Misal :
Program unggulan yg dikembangkan adl Tahfidz. Mk pengembangan kurikulum adl
menjurus kesana.
Bs mll 2 langkah :
1. Mengurangi jam mapel umum dan menambahkan mapel bermuatan baca tulis Al
qur'an
2. Jk memungkinkan, menambahkan mapel tambahan (mulok) baca tulis Al Qur'an
sesuai jml jam yg diizinkan.

5. Bagaimana mengetahui prinsip efisien itu sudah relevan untuk digunakan dalam
pembelajaran?
Jawaban:
Tentunya dgn melihat apakah pengembangan kurikulum ini sdh sesuai dgn visi-misi
sklh yg sdh ditetapkan dan jg unggulan yg akan dimunculkan oleh sekolah.
6. Apakah ada indikator tertentu guna mengetahui perkembangan kurikulum berdasarkan
prinsip efisien?
Jawaban:
Indikator utk mengetahui pengembangan kurikulum :
a. Tercapainya Ki dan KD utk tahun berjalan
b.. Terpenuhinya unsur unsur yg menunjang keunggulan sklh, misal :
- berani tampil berkompetisi
- misal utk Tahfidz, siswa mempunyai bacaan yg baik, cara baca, nada yg baik, jmlh
hafalan
c. Displin terhadap waktu yg sdh disepakatia
7. Apasaja kendala dalam proses pengembangan kurikulum dengan prinsip efisien?
Jawaban:
a. Jk kuantitas dan kompetensi kurang , mk tim pendidikan saling
berkomunikasi(mengadakan rapat) dan berkoordinasi dgn guru utk bs mengampu
muatan kurikulum yg blm ada pengajar, atau memberi guru dgn muatan kurikulum yg
serumpun dgn kompetensi yg dimiliki
b. Siswa kurang kualitas, memberikan motivasi, memberikan tambahan pelajaran,
memberikan penghargaan utk prestasi yg dicapai
c. Kekurangan dana
- memilah program yg diprioritaskan
8. Apa yang harus dilakukan ketika ada kendala dalam proses pengembangan kurikulum?
Jawaban:
Kendala dlm proses pengembangan kurikulum
a. Kompetensi guru dlm menunjan program sklh.
b. Kuantitas guru yg tdk seimbang dgn jmlh muatan kurikulum yg sdh di programkan
c. Kualitas siswa yg masuk
d. Keterbatasan dana dlm mendukung program yg telah dicanangkan

Anda mungkin juga menyukai