Anda di halaman 1dari 3

Nama : Imam Muntaqo

NPM : 1922750021

Bidang Studi : Bahasa Indonesia A

AKSI NYATA TOPIK 1

PERANCANGAN DAN PENGEMBANGAN KURIKULUM

1. Kurikulum terdiri dari kurikulum lembaga dan kurikulum pembelajaran. Seorang guru
harus mampu mengembangkan kurikulum pembelajaran dengan tepat. Menurut anda
bagaimana sebuah kurikulum dikembangkan secara ideal? Jelaskan secara rinci!

Jawab:

Menurut saya pengembangan kurikulum pembelajaran yang ideal tidak bisa secara
mudah dan langsung berhasil. Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan yang
diantaranya sebagai berikut:

1. Memahami tujuan pembelajaran: Tujuan pembelajaran yang jelas dan spesifik


harus menjadi fokus utama dalam pengembangan kurikulum. Tujuan tersebut
harus sejalan dengan kebutuhan siswa dan tantangan yang dihadapi oleh dunia
kerja.
2. Memperhatikan karakteristik siswa: Setiap siswa memiliki karakteristik yang
berbeda, seperti kemampuan, kebutuhan, dan minat. Oleh karena itu,
kurikulum harus dikembangkan sedemikian rupa sehingga dapat
menyesuaikan dengan karakteristik siswa.
3. Menggunakan pendekatan pembelajaran yang inovatif: Kurikulum
pembelajaran yang ideal harus mengadopsi pendekatan pembelajaran yang
inovatif, seperti pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis
masalah, atau pembelajaran kolaboratif, sehingga siswa dapat belajar dengan
lebih aktif dan interaktif.
4. Memperhatikan perkembangan teknologi: Perkembangan teknologi yang
sangat pesat mempengaruhi dunia pendidikan. Oleh karena itu, kurikulum
harus mengintegrasikan teknologi dalam pembelajarannya agar siswa dapat
mengembangkan keterampilan teknologi yang penting untuk masa depan.
5. Memonitor dan mengevaluasi secara terus-menerus: Pengembangan
kurikulum harus diperbarui secara berkala agar dapat menyesuaikan dengan
perubahan yang terjadi di lingkungan sekitar. Selain itu, kurikulum juga harus
dievaluasi secara terus-menerus untuk mengetahui keefektifannya dalam
mencapai tujuan pembelajaran.
6. Melibatkan stakeholders: Kurikulum yang ideal harus melibatkan semua
stakeholders, termasuk siswa, guru, orang tua, dan pemangku kepentingan
lainnya, dalam proses pengembangannya agar dapat menciptakan kurikulum
yang memenuhi kebutuhan semua pihak.
7. Fleksibel: Kurikulum harus bisa fleksibel dalam hal pembelajaran siswa,
sehingga siswa bisa belajar dengan cara yang mereka pilih dan sesuai dengan
kebutuhan dan kemampuan mereka. Hal ini penting agar kurikulum dapat
diakses oleh seluruh siswa, termasuk siswa yang memiliki kebutuhan khusus.

2. Jika anda dipercaya untuk menjadi penentu kebijakan di sekolah, langkah apa saja yang
anda lakukan dalam mengembangkan kurikulum? Bagaimana prosesnya serta berapa
durasi waktu untuk sekolah mengembangkan dan memperbaiki kurikulum?

Jawab:

A. Langkah dan proses tahapan dalam mengembangkan kurikulum.

Jika saya dipercaya untuk menjadi penentu kebijakan di sekolah maka


langkah-langkah atau tahapan yang akan saya lakukan dalam mengembangkan
kurikulum antara lain sebagai berikut.

1. Analisis kebutuhan: Lakukan analisis kebutuhan untuk memahami


kebutuhan siswa, lingkungan sekolah, dan masyarakat sekitar. Analisis ini
dapat dilakukan melalui kajian literatur, observasi, wawancara, dan
survey.
2. Menentukan tujuan pembelajaran: Setelah mengetahui kebutuhan,
tentukan tujuan pembelajaran yang spesifik, terukur, dan realistis yang
ingin dicapai melalui kurikulum tersebut.
3. Menentukan strategi pembelajaran: Pilih strategi pembelajaran yang tepat
untuk mencapai tujuan pembelajaran, seperti pembelajaran berbasis
proyek, pembelajaran berbasis masalah, atau pembelajaran kolaboratif.
4. Menentukan materi pembelajaran: Tentukan materi pembelajaran yang
relevan dan sesuai dengan tujuan pembelajaran dan strategi pembelajaran
yang telah ditentukan.
5. Mengembangkan pengalaman belajar: Buat pengalaman belajar yang
menarik, bermakna, dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Pengalaman
belajar dapat berupa tugas-tugas yang menantang, proyek-proyek
kolaboratif, atau pengalaman praktik di lapangan.
6. Menentukan metode evaluasi: Tentukan metode evaluasi yang sesuai
untuk mengukur pencapaian tujuan pembelajaran dan mengevaluasi
keefektifan kurikulum. Metode evaluasi dapat berupa tes, tugas,
presentasi, atau portfolio.
7. Menerapkan kurikulum: Setelah kurikulum selesai dikembangkan,
lakukan implementasi dan monitor secara terus-menerus untuk
mengetahui keberhasilannya dalam mencapai tujuan pembelajaran dan
mengevaluasi keefektifannya.
8. Membuat perbaikan: Lakukan perbaikan jika ditemukan masalah atau
kekurangan dalam kurikulum. Proses perbaikan ini bisa dilakukan secara
berkala untuk menjaga kualitas kurikulum dan menyesuaikan dengan
perkembangan lingkungan dan kebutuhan siswa.
9. Melibatkan stakeholder: Melibatkan stakeholder seperti siswa, guru,
orang tua, dan masyarakat dalam pengembangan kurikulum dapat
membantu memperbaiki kualitas kurikulum dan menyesuaikan dengan
kebutuhan mereka.
10. Evaluasi dan pengembangan ulang: Kurikulum perlu dievaluasi secara
berkala dan dikembangkan ulang agar tetap relevan dengan perkembangan
zaman dan kebutuhan siswa. Proses ini memungkinkan pengembangan
kurikulum menjadi lebih baik dan lebih efektif.

B. Durasi Waktu Pengembangan Kurikulum.

Durasi waktu yang akan saya ambil untuk mengembangkan dan


memperbaiki kurikulum bergantung pada beberapa faktor seperti ukuran dan
kompleksitas sekolah, sumber daya yang tersedia, dan tujuan yang ingin
dicapai dengan kurikulum tersebut. Akan tetapi jika secara umum, proses
pengembangan kurikulum dapat memakan waktu beberapa bulan hingga satu
tahun, tergantung pada tingkat kompleksitas dan keterlibatan stakeholder
dalam proses tersebut.
Durasi waktu baik untuk pembaruan atau perbaikan kurikulum ini
memang tidaklah sebentar melainkan memakan waktu cukup lama. Hal ini
dikarenakan banyak proses yang harus dilakukan secara berkelanjutan dan
terus-menerus, seiring dengan perkembangan zaman dan kebutuhan siswa.
Oleh karena itu, perbaikan dan evaluasi kurikulum menurut saya perlu
dilakukan secara berkala, misalnya pada setiap semester atau setiap tahun
ajaran, untuk memastikan bahwa kurikulum tetap relevan dan efektif.

Anda mungkin juga menyukai