Anda di halaman 1dari 21

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMP N 1 Jatisrono


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX (sembilan)/I (satu)
Materi Pokok : Listrik Statis Alokasi
Waktu : 10x 40’ (4 pertemuan )

A. Kompetensi Inti

KI-1 :Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.


KI-2 :Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran,
gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara
efektifdengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI-3 :Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

65
3.4Menjelaskan konsep 3.4.1 Memberi contoh gejala kelistrikan yang terjadi
listrik statis dan dalam kehidupan sehari-hari
gejalanya dalam 3.4.2 Menganalisis peristiwa yang terjadi pada penggaris
kehidupan sehari-hari, plastik yang digosokkan pada rambut yang kering
termasuk kelistrikan 3.4.3 Mengidentifikasi jenis-jenis muatan listrik
pada sistem saraf dan 3.4.4 Menjelaskan interaksi dua muatan listrik
hewan yang
3.4.5 Menjelaskan fungsi dan prinsip kerja elektroskop
mengandung listrik.
3.4.6 Menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi besar
gaya Coulomb dua muatan listrik
3.4.7 Menghitung besarnya gaya Coulomb dua muatan
listrik
3.4.8 Menganalisis interaksi dua benda bermuatan karena
pengaruh jarak
3.4.9 Menganalisis beda potensial dua benda bermuatan
3.4.15 Menghitung beda potensial listrik
3.4.10 Menghitung besar medan listrik
3.4.12 Mengidentifikasi bagian sel saraf
3.4.13 Menjelaskan fungsi akson atau
neurit 3.4.14 Menyebutkan zat kimia yang
berfungsi menghantarkan rangsangan listrik
3.4.16 Menjelaskan tentang prinsip kelistrikan pada saraf
manusia
3.4.17 Mengidentifikasi hewan-hewan yang menghasilkan
listrik
3.4.18 Menyebutkan sistem khusus pada hewan yang
dapat menghasilkan listrik
3.4.19 Menyebutkan penggunaan teknologi listrik di
lingkungan sekitar
3.4.20 Menjelaskan cara kerja mesin fotokopi

4.4Menyajikan hasil 4.4.1 Menyajikan hasil pengamatan tentang gejala listrik


pengamatan tentang statis pada mesin fotokopi
gejala listrik statis dalam
kehidupan sehari-hari

C. Nilai Karakter
1. Religius
2. Jujur
3. Disiplin
4. Santun
5. Tanggungjawab

D. Tujuan Pembelajaran
PERTEMUAN I
3.4.1 Melalui diskusi secara kooperatif, peserta didik mampu memberi contoh gejala
kelistrikan yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari secara lisan

66
3.4.2 Melalui diskusi dan percobaan, peserta didik mampu Menganalisis peristiwa
yang terjadi pada penggaris plastik yang digosokkan pada rambut yang kering
menggunakan bahasanya sendiri

PERTEMUAN II
3.4.3 Melalui diskusi dan percobaan, peserta didik mampu mengidentifikasi
jenisjenis muatan listrik secara tertulis
3.4.4 Melalui diskusi secara kooperatif, peserta didik mampu menjelaskan interaksi
dua muatan listrik menggunakan bahasanya sendiri
3.4.5 Melalui diskusi dan percobaan, peserta didik mampu menjelaskan fungsi dan
prinsip kerja elektroskop dengan benar.

PERTEMUAN III
3.4.6 Melalui praktik dan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan faktor-faktor yang
memengaruhi besar gaya Coulomb dua muatan listrik dengan benar
3.4.7 Melalui praktik dan latihan soal pemecahan masalah peserta didik mampu
menghitung besarnya gaya Coulomb dua muatan listrik dengan benar.
3.4.8 Melalui diskusi dan praktik pemecahan masalah, peserta didik mampu
menganalisis interaksi dua benda bermuatan karena pengaruh jarak
menggunakan bahasanya sendiri.

PERTEMUAN IV
3.4.9 Melalui diskusi dan praktik pemecahan masalah siswa mampu menganalisis
beda potensial dua benda bermuatan dengan benar.
3.4.15 Melalui diskusi dan praktik pemecahan masalah siswa mampu menghitung
beda potensial listrik dengan benar.
3.4.10 Melalui diskusi pemecahan masalah siswa mampu menghitung besar medan
listrik dengan benar.

PERTEMUAN V
Melalui diskusi dalam pembelajaran kooperatif, peserta didik dapat :
3.4.12 Mengidentifikasi bagian sel saraf dengan tepat.
3.4.13 Menjelaskan fungsi akson atau neurit menggunakan bahasa sendiri.
3.4.14 Menyebutkan zat kimia yang berfungsi menghantarkan rangsangan listrik
dengan tepat.
3.4.16 Menjelaskan tentang prinsip kelistrikan pada saraf manusia menggunakan
bahasanya sendiri.
3.4.17 Mengidentifikasi hewan-hewan yang menghasilkan listrik dengan benar.
3.4.18 Menyebutkan sistem khusus pada hewan yang dapat menghasilkan listrik
dengan tepat.
3.4.19 Menyebutkan penggunaan teknologi listrik di lingkungan sekitar menggunakan
bahasanya sendiri.

D. Materi Pembelajaran Materi Pembelajaran Reguler


a. Listrik statis terjadi akibat adanya interaksi antar muatan listrik.
b. Petir terjadi akibat adanya gejala listrik statis. Petir adalah kilatan cahaya yang
muncul akibat perpindahan muatan negatif (elektron) antara awan dan awan
atau antara awan dan bumi. Petir dapat terjadi karena adanya beda potensial
yang sangat besar antara dua
67
awan yang berbeda atau antara awan dengan bumi.

c. Muatan listrik sejenis (positif dengan positif atau negatif dengan negatif)
bersifat tolak menolak. Muatan listrik yang berbeda (positif dengan negatif)
bersifat tarik-menarik. Besarnya gaya tolak atau gaya tarik kedua muatan listrik
dapat dihitung dengan menggunakan persamaan

Hukum Coulomb, yaitu: F = k . q1 . q2

r2

d. Coulomb menyimpulkan interaksi dua benda yang bermuatan sebagai berikut.


1) Semakin besar jarak kedua benda yang bermuatan, semakin kecil gaya listrik
antara benda tersebut dan sebaliknya. 2) Semakin besar muatan kedua benda,
semakin besar gaya listrik antara benda tersebut.

e. Untuk mengetahui muatan listrik pada benda dengan menggunakan


elektroskop. Elektroskop memiliki tiga bagian utama, yaitu kepala elektroskop,
daun elektroskop, dan logam penghantar penghubung kepala elektroskop
dengan daun elektroskop. Daun elektroskop akan membuka apabila kepala
elektroskop didekatkan dengan benda yang bermuatan listrik.
f. Medan listrik adalah daerah di sekitar muatan yang dapat menimbulkan gaya
listrik pada suatu muatan listrik lainnya, atau secara matematis besarnya
adalah: E = k . Q r2 .
g. Antara dua benda yang memiliki jumlah muatan berbeda akan terjadi selisih
potensial atau beda potensial. Secara matematis besar beda potensial adalah:
ΔV = W

Q
h. Arus listrik mengalir karena adanya perbedaan potensial listrik. Secara
matematis, dapat dirumuskan :
I = Q/t
i. Tubuh manusia dan hewan dapat menunjukkan adanya gejala kelistrikan,
khususnya pada saraf yang disebabkan adanya impuls (sinyal pada sel saraf).
Kelistrikan pada tubuh hanya berkaitan dengan komposisi ion yang terdapat
dalam tubuh.

j. Setiap sel saraf terdiri atas tiga bagian, yaitu badan sel saraf, dendrit, dan akson
atau neurit. Selain ketiga bagian tersebut, pada sel saraf juga terdapat selubung
myelin. Berdasarkan ada dan tidaknya myelin, terdapat dua macam neuron,
yaitu neuron yang berselubung myelin dan neuron yang tidak berselubung
myelin.
68
k. Hewan tertentu dapat menghasilkan listrik, misalnya ikan belalai gajah, ikan
pari elektrik, hiu kepala martil, echidna, belut listrik, dan lele elektrik

Materi Pembelajaran Pengayaan


− Gaya Gerak Listrik dan tegangan jepit

Materi Pembelajaran Remedial


− Menyesuaikan hasil analisis penilaian harian

E. Metode Pembelajaran
Pertemuan 1 : Metode Pembelajaran Kooperatif tipe STAD
Pertemuan 2 : Metode Pembelajaran Inquiry/ Discovery Learning
Pertemuan 3 : Metode Pembelajaran Inquiry/Discovery Learning
Pertemuan 4 : Metode Pembelajaran PBL
Pertemuan 5 : Metode Pembelajaran Kooperatiftipe Jigsaw

F. Media, Alat dan Bahan


Media : Video atau ppt, gambar atau poster tentang listrik statis, elektroskop
Alat : Kit listrik, statif pada kit mekanik, balon, sisir plastik, gelas, benang,
Bahan : Kain wol, kertas Koran bekas, rambut, kertas HVS, kertas tisu, sedotan plastic,
pasir/tanah, botol air mineral, kertas plano, spidol.

G. Sumber Belajar
1. Zubaidah S, dkk (2018) Buku siswa IPA kl 9. Klaten : Macan Jaya Cemerlang
2. Tim Abdi Guru. 2017. IPA Terpadu untuk SMP/MTs Kelas VIII. Jakarta: Erlangga.

H. Langkah-langkah Pembelajaran

Pertemuan 1 : (3 Jam Pelajaran/80 menit)

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan − Guru menyampaikan salam dan mengajak Peserta Didik 5 menit
melakukan do’a sebelum belajar.
− Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta
didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan

69
Inti Langkah-1 Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa
65 menit
− Peserta Didik menerima informasi tentang pembelajaran yang
akan dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan
dengan materi sebelumnya.
− Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang
lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, dan
metode penilaian yang akan dilaksanakan.

Langkah-2 Menyajikan informasi


− Guru menyajikan slide gambar contoh dan konsep listrik
statis
− Peserta didik mengamati tanyangan tetang listrik statis, jenis
muatan listrik dan interaksi antara muatan lsitrik listrik
− Guru memeragakan contoh peristiwa listrik statis
menggunakan sedotan plastik yang digosok kain baju, lalu
diletakkan di atas botol minuman air mineral.
− Memberikan kesempatan pada peserta didik untuk menuliskan
hal-hal yang penting atau hal yang ingin diketahui terkait
dengan tayangandan penjelasan dari guru.

Langkah-3 Mengorganisasikan Siswa ke dalam


Kelompokkelompok Belajar
− Guru membagi peserta didik menjadi enam kelompok yang
terdiri 4-5 orang
− Peserta didik dibimbing menyiapkan alat dan bahan yang
dibutuhkan

Langkah-4 Membimbing Kelompok Bekerja dan Belajar


− Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok
masingmasing berdasarkan petunjuk yang ada dalam
aktivitas 4.1 pada buku siswa. Hasil diskusi dituangkan dalam
kertas plano, lalu di temple di dinding untuk diamati oleh
kelompok lain.

Langkah-5 Melakukan Evaluasi


Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu

70
− Siswa menjawab pertanyaan lisan guru tentang listrik statis,
jenis muatan listrik dan interaksi antar muatan listrik. Tiap
Kelompok diberi kesempatan yang sama. Jawaban ditulis di
kertas post-it.
− Hasil dibahas dan dinilai bersama
− Masing-masing siswa membandingkan skor yang mereka
peroleh dengan skor dasar mereka (skor postes pertemuan
sebelumnya).
− Skor perkembangan masing-masing anggota kelompok
dijumlahkan dan dirata-rata. Kelompok dengan rata-rata skor
perkembangantertinggi menjadi kelompok terbaik..

Langkah-6 Memberi Penghargaan


− Mengumumkan kelompok yang telah berkinerja baik atau
terbaik.
− Memberikan tambahan nilai kepada semua siswa dari anggota
kelompok yang telah berkinerja terbaik

Penutup − Guru membimbing siswa melakukan refleksi kegiatan 10 menit


pembelajaran dan menyimpulkannya.
− Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
− Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari,
guru memberikan arahan untuk mencari referensi terkait
materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di
perpustakaan atau mencari di internet.
− Siswa membersihkan kelas dan mengembalikan seluruh
peralatan yang dipinjam.

Pertemuan 2 : 2 x 40 menit

Langkah Sintak Model Alokasi


Deskripsi
Pembelajaran Pembelajaran Waktu
Kegiatan • Guru mengucapkan salam dan 10 menit
Pendahuluan mengecek kehadiran dan kondisi
peserta didik

• Guru mengajak siswa untuk


mencermati tujuan pembelajaran
Guru mengajak peserta didik

untuk bersyukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
Guru menyampaikan tujuan

pembelajarn

Kegiatan Inti 1. Stimulation 100


71
**) (Rangsangan) Guru menyajikan tayangan dan menit
penjelasan tentang konsep
menyeluruh tetang gaya Coulomb.
Kemudian dilanjutkan dengan
video/gambar tentang faktor-faktor
yang
2. Problem memengaruhi besar gaya Coulomb
statemen dua muatan listrik

Siswa diminta diminta mengajukan


3. Data pertanyaan, yang berkaitan dengan
tayangan dan tujuan.
collection
(Pengumpulan
data)
Peserta didik dalam kelompoknya
diminta mengumpulkan informasi
melalui buku siswa menggunakan
4. Data
lembar kerja pada aktivitas 4.2 pada
processing
buku siswa
(Pengolahan
Data)
Peserta didik dibimbing menganalisis
interaksi dua benda bermuatan karena
5. Verification pengaruh jarak , dengan mengisi tabel
(Pembuktian)
4.2 pada aktivitas 4.2
.
Peserta didik melakukan aktivitas
secara berkelompok untuk
menghitung besarnya gaya Coulomb
dua muatan listrik, dengan
mengerjakan soal pada fitur “ayo,
6. Generalization Kita Pahami’ halaman 171 dilanjutkan
(menarik fitur “Ayo, Kita Pahami dan Ayo, Kita
Selesaikan” pada halaman
kesimpulan)
173-175 buku siswa tentang medan
listrik

Guru membimbing siswa untuk


membuat simpulan tentang
pembelahan faktor-faktor yang
mempengaruhi besarnya gaya
Coulomb.

72
Kegiatan • Guru bersama peserta didik 10 menit
Penutup merangkum pelajaran
• Peserta didik bersama guru
mengadakan refleksi
• Guru memberikan penghargaan pada
kelompok yang kinerjanya terbaik
• Melaksanakan tindak lanjut dengan
memberikan arahan kegiatan tugas
dan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya

Pertemuan 3 : 3 x 40 menit

Langkah Sintak Model Alokasi


Deskripsi
Pembelajaran Pembelajaran Waktu
Kegiatan • Guru mengucapkan salam dan 10 menit
Pendahuluan mengecek kehadiran dan kondisi
peserta didik
• Guru mengajak siswa untuk
mencermati tujuan pembelajaran
• Guru mengajak peserta didik
untuk bersyukur kepada Tuhan
Yang Maha Esa.
• Guru menyampaikan tujuan
pembelajarn

73
Kegiatan Inti 1. Stimulation 100
**) (Rangsangan) menit
Guru menyajikan tayangan dan
penjelasan tentang konsep menyeluruh
tetang gaya Coulomb. Kemudian
dilanjutkan dengan video/gambar
tentang faktor-faktor yang
memengaruhi besar gaya Coulomb dua
2. Problem muatan listrik
statemen
Siswa diminta diminta mengajukan
pertanyaan, yang berkaitan dengan
tayangan dan tujuan.
3. Data collection
(Pengumpulan
− Dilanjutkan dengan meminta siswa
data)
mencermati cara kerja elektroskop pada
fitur “Ayo, kita cari tahu” pada buku
siswa. Dan siswa diberi tugas untuk
membuat elektroskop
sederhana dari bahan
kertas alumunium dan botol plastic
4. Data bekas.
processing − Setiap kelompok memperagakan
(Pengolahan elektroskop buatannya di depan kelas.
Data)
Peserta didik dibimbing menganalisis
hasil kerja elektroskop buatannya.

5. Verification .
(Pembuktian) Peserta didik melakukan aktivitas secara
berkelompok untuk memergakan
elektroskopmbuatannya dalam menguji
beberapa benda yang telah disiapkan.
6. Generalization
(menarik
Guru membimbing siswa untuk membuat
kesimpulan)
simpulan tentang pembelahan faktor-
faktor yang mempengaruhi besarnya
gaya Coulomb.

74
Kegiatan • Guru bersama peserta didik 10 menit
Penutup merangkum pelajaran
• Peserta didik bersama guru
mengadakan refleksi
• Guru memberikan penghargaan pada
kelompok yang kinerjanya terbaik
• Melaksanakan tindak lanjut dengan
memberikan arahan kegiatan tugas
dan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan selanjutnya

Pertemuan 4 = 2 Jam Pelajaran (80 menit)

Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu
Pendahuluan 1. Guru member salam dan mengajak peserta Didik 5 menit
melakukan do’a sebelum belajar.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta
didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan
3. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang
lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah
pembelajaran,metode penilaian yang akan dilaksanakan yang
ditayangkan
4. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi tentang
sistem saraf, bagian-bagian saraf, jenis saraf berdasarkan
struktur saraf.dan fungsinya

Inti Langkah 1. Klarifikasi Masalah 65 menit


1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok
yang terdiri 4-5 orang
2. Peserta didik memperhatikan dan mengamati penjelasan dan
tayangan yang diberikan guru tentang peristiwa terjadinya
petir dan penyebabnya.
3. Peserta didik dalam kelompok berusaha menemukan

75
masalah-masalah yang berkait dengan beda potensial listrik
dan mengajukan pertanyaan.

Langkah 2. Brainstorming
4. Siswa diminta mengajukan pertanyaan / pernyataan masalah
sesuai dengan ditayangkan guru.
5. Guru mengarahkan siswa untuk menyelesaikan kegiatan
“Ayo, Kita Diskusikan” siswa saling bertukar gagasan untuk
menyelesaikan kegiatan tersebut.

Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data


6. Siswa secara kelompok mengumpulkan data dan informasi
untuk menyelesaikan kegiatan “Ayo, Kita Pahami dan Ayo
Kita Selesaikan”
7. Siswa menggunakan informasi yang telah diperolehnya
untuk menemukan pemecahan masalah solusi
pemecahannya pada kegiatan tersebut.

Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk


Menemukan Solusi Penyelesaian Masalah
8. Siswa diminta bertukar jawaban dengan kelompok lain,
untuk.
9. Siswa melalui kelompoknya saling member komentar atas
pekerjaan kelompok lain.

Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah


10. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara lesan
atas hasil pekerjaan dan hasil telaah kelompok lain yang
diterima.
11. Peserta didik yang lain dan guru memberikan tanggapan dan
menganlaisis hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi,memberikan tambahan informasi,
melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.

Langkah 6. Refleksi
12. Peserta didik melakukan reflesi kegiatan pembelajaran.
13. Guru memberikan apresiasi atas partisipasi semua peserta
didik
Penutup 1. Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan 10 menit
hasilkerja siswa.
2. Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
3. Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari,
guru memberikan arahan untuk mencari referensi terkait
materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di
perpustakaan atau mencari di internet.

Pertemuan 5 : 3 Jam Pelajaran (120 menit)

76
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
waktu

Pendahuluan − Peserta Didik melakukan do’a sebelum belajar 10 menit


− Guru mengecek kehadiran peserta didik dan meminta peserta
didik untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan. −

77
Inti Langkah-1 Menyampaikan tujuan dan memotivasi siswa
100 menit
− Peserta didik menerima informasi tentang pembelajaran yang
akan dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan
dengan materi sebelumnya.
− Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang
lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran,
dan metode penilaian yang akan dilaksanakan.
− Guru memotivasi peserta didik agar bersemangat dalam
kegiatan belajarnya, dengan cara :
Peserta didik diajak untuk memukulkan sikunya ke meja, dan
merasakan sensasi yang menjalar ke tangan.
Selanjutnya guru membimbing peserta didik untuk
memunculkan pertanyaan yang berkaitan dengan peran saraf
dalam menanggapi rangsang.

Langkah-2 Menyajikan informasi


− Guru meminta siswa untuk menyimak tayangan dan penjelasan
guru secara global dan menyeluruh tentang kelistrikan pada
sel saraf. Selanjutnya diminta mencari kata kunci pada buku
siswa tentang kelistrikan sel saraf halaman 178 – 180.

Langkah-3 Mengorganisasikan Siswa ke dalam


Kelompokkelompok Belajar
− Guru membagi peserta didik menjadi 6 kelompok yang terdiri
4-5 orang (kelompok asal)
− Membuat kelompok baru dengan anggota yang berasal dari
satu atau dua siswa perwakilan masing-masing kelompok
asal, menjadi 4 kelompok ahli. Kelompok Ahli 1, kelompok
ahli 2, dan kelompok ahli 3.

Langkah-4 Membimbing Kelompok Bekerja dan Belajar


− Seluruh peserta didik diminta membaca dulu tabel 4.3 tentang
bagian sel saraf dan fungsinya.
− Kelompok ahli 1, berdiskusi menggunakan fitur “Ayo kita
pahami halaman 182 dan 183, lalu membuat carta bagian sel
saraf pada sel saraf” pada buku siswa. Kelompok ahli 2
mendata hewan-hewan penghasil listrik”. Kelompok ahli 3,
mengidentifikasi pengunaan listrik statis dalam teknologi.
− Selesai diskusi kelompok ahli, semua anggota kembali ke
kelompok asal.
− Pada kelompok asal, masing-masing anggota berbagi
informasi tentang hasil diskusi dikelompok ahli.
− Guru mengingatkan bahwa setiap siswa bertanggung jawab

78
untukmemahamkan teman dalam satu kelompoknya tentang
informasi yang telah mereka dapatkan dikelompok ahli.

Langkah-5 Melakukan Evaluasi


− Guru mengecek pemahaman peserta didik dengan mengajukan
pertanyaan secara lisan.
− Guru membimbing peserta didik untuk menyimpulkan hasil
diskusi.
− Guru dan siswa merefleksi hasil pembelajaran

Langkah-6 Memberi Penghargaan


− Mengumumkan kelompok yang telah berkinerja baik atau
terbaik dan member penghargaan.

Penutup − Guru meminta peserta didik untuk melakukan refleksi 10 menit


menggunakan tabel 4.4 pada buku siswa
− Peserta didik mendengarkan arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
− Untuk memberi penguatan materi yang telah di pelajari,
guru memberikan arahan untuk mencari referensi terkait
materi yang telah dipelajari baik melalui buku-buku di
perpustakaan atau mencari di internet.

I. Penilaian a. Penilaian 1. Penilaian Sikap Spiritual


b. Teknik Penilaian : Observasi
c. Bentuk Instrumen : Lembar Obeservasi
d. Butir Sikap yang dinilai : Syukur dan berdoa
e. Instrumen : Buku Jurnal

No Tanggal Nama Catatan Perilaku Butir TTD Tindak


Sikap Lanjut

2. Penilaian Sikap Sosial


a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Obeservasi
c. Butir Sikap yang dinilai : Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab
d. Instrumen :
No Tanggal Nama Catatan Perilaku Butir TTD Tindak
Sikap Lanjut

79
3. Penilaian Pengetahuan
a) Jenis Penilaian : Tes
b) Teknik : Tes Tertulis
c) Bentuk instrumen : Pilihan Ganda dan Uraian
d) Instrumen : Terlampir

4. Penilaian Ketrampilan
e) Jenis Penilaian : Nontes
f) Teknik : Praktik
g) Bentuk instrumen : Lembar Observasi Unjuk Kerja
h) Instrumen : Terlampir

a. Pembelajaran Remidial
Pembelajaran remidial dilakukan segera setelah kegiatan penilaian.
- Jika terdapat lebih dari 50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 60; maka
dilaksanakan pembelajaran remidial (remidial teaching) terhadap kelas tersebut.
- Jika terdapat 30% - 50% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 60; maka
dilaksanakan penugasan dan tutor sebaya terhadap kelompok tersebut.
- Jika terdapat kurang dari 30% peserta didik yang mendapat nilai di bawah 60;
maka diberikan tugas terhadap kelompok tersebut.
Setelah remidial dilaksanakan kemudian dilakukan tes ulang pada indikator-indikator
pembelajaran yang belum tercapai oleh masing-masing peserta didik.

Pengayaan
Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang mendapat nilai di atas 60 dengan cara
menggali informasi lebih dalam tentang teknologi listrik di lingkungan sekitar.

Jatisrono, 17 Juli 2023


Kepala SMP Negeri 1
Jatisrono

Sri Daryanto, S.Pd., M.Hum


NIP. 197007281998021002

80
Lampiran 1 : Penilaian Pengetahuan

A. Soal

Soal Pilihan Ganda

1. Sebuah penggaris plastic yang digosokkan pada kain wool akan bermatan…. A.
Negative, karena menerima electron dari kain wol
B. Positif, karena menerima proton dari kain wol
C. Positif, karena electron penggaris berpindah ke wol
D. Negative, karena proton penggaris berpindah ke wol

2. Sebuah benda bermuatan A menolak benda bermuatan B, tetapi menarik benda


bermuatan C. Jika benda bermuatan C menolak benda bermuatan D positif, maka
dapat dipastikan bahwa….
A. Benda A bermuatan positif, B bermuatan negative dan C bermuatan negative
B. Benda a bermuatan negative, B bermuatan positif dan C bermuatan positif
C. Benda A bermuatan positif, B bermuatan negative dan C bermuatan negative
D. Benda A bermuatan negative, B bermuatan positif dan C bermuatan negative

3. Fungsi elektroskop adalah untuk ….


A. Mengetahui ada tidak muatan pada suatu benda
B. Mengukur besarnya muatan pada suatu benda
C. Menghasilkan muatan dalam jumlah yang besar
D. Mengetahui besarnya gaya Coulomb antara dua buah benda bermuatan

4. Dua buah muatan Q terpisah sejauh R, memiliki gaya Coulomb sebesar F. Jika jarak
kedua benda bermuatan tersebut diubah menjadi empat kali lipat jarak semula, maka
besar gaya coulomb yang dialami menjadi...
A. 8 F
B. 4 F
C. 1/4 F
D. 1/16 F

5. Gaya Coulomb yang dialami oleh muatan A dan B adalah 7 X 10-4 N. Jika besar
muatan B adalah sebesar 2 X 10-6 C, maka besar kuat medan listrik yang dirasakan
muatan B adalah….
A. 0,35 N / C
B. 3,5 N / C
C. 35 N / C
D. 350 N / C

6. Perhatikan gambar berikut ini !

+++ ___

Muatan A Muatan B
81
Berdasarkan gambar tersebut, pernyataan berikut yang benar adalah…
A. Muatan A memiliki potensial listrik lebih besar daripada muatan B
B. Muatan A memiliki potensial listrik lebih kecil daripada muatan B
C. Muatan A dan B memiliki potensial listrik sama
D. Muatan A dan B tidak dapat dibandingkan potensial listriknya karena berbeda jenis
muatan

7. Zat kimia pada sel saraf yang berfungsi untuk mengantarkan rangsang listrik disebut…
A. Enzim lipase
B. Enzim amylase
C. Hormone estrogen
D. Neurotransmitter

8. Akson atau neurit berfungsi untuk …..


A. Mempercepat jalannya impuls
B. Meneruskan impuls dari dendrite
C. Meneruskan impuls dari badan sel saraf ke dendrite sel saraf lain
D. Menrima impuls dari akson sel saraf lain dan meneruskannya ke badan sel

9. Perhatikan gambar berikut !


3
4

2
1

Bagian sel saraf yang berfungsi sebagai tempat terjadinya tarik menarik muatan listrik
adalah….
A. (1)
B. (2)
C. (3) D. (4)

10. Berbagai Hewan yang memiliki kemampuan menghasilkan muatan listrik umumnya
memiliki system khusus pada tubuhnya yang disebut sebagai….
A. Elektrositas
B. Elektroplaks
C. Elektroreseptor
D. Neurotransmitter

82
Soal Uraian :
1. Perhatikan ilustrasi sebuah elektroskop netral berikut ini.

+ + +
_ _ _

+- + -
+- + -
+ - + -

Apabaila ekketroskop tersebut didekati oleh benda bermuatan negative, apa yang
akan terjadi ?

2. Dua buah muatan masin-masing q1 = 4 C dan q2 = 8 C terpisah sejauh 60 cm.


Tentukan besarnya gaya yang terjadi antara dua buah muatan tersebut, jika k= 9 x
109Nm2/C2.
3. Gaya Coulomb yang dialami dua muatan A dan B masing-masing sebesar2 x 10-6
C dan 4 x 10-6 C. Berapakah besarnya medan listrik yang ditimbulkan oleh
muatan A dan oleh muatan B ?
4. Mengapa petir lebih sering menyambar pohon kelapa yang tinggi disbanding
pohon lain yang lebih pendek ?
5. Mengapa kelistrikan pada sel saraf pada umumnya tidak dapat diukur dengan
menggunakan ampermeter biasa ?

B. Kunci Jawaban
Pilihan Ganda

1. A
2. B
3. A
4. D
5. D
6. A
7. D
8. C
9. D
10. C
83
Uraian
1. Elektron yang ada di kepala elektroskop akan terinduksi menjauhi benda
dan menuju ke dua daun elektroskop. Hal tersebut mengakibatkan kedua
daun elektroskop menjadi bermuatan negatif dan saling menolak (mekar).
q×q 4 × 10 -6× 8 × 10 -6

2. F = k × r2 0,62

3. Medan listrik oleh muatan A


8 × 10-4
F N

2 × 10-6
E =qA= C = 400 N/C

Medan listrik oleh muatan B


F 8 × 10-4 N

4 × 10-6
E=q = C = 200 N/C

4. Petir lebih mudah menyambar pohon kelapa yang tinggi dibanding pohon
mangga yang lebih pendek karena petir cenderung menyambar benda-
benda yang tinggi.
5. Karena besar arus listrik pada sel saraf yang sangat kecil sehingga sulit
diukur dengan menggunakan amperemeter biasa.

B. Pedoman Penskoran
Soal pilihan ganda : tiap jawaban benar mendapat skor 1
Soal uraian : Tiap jawaban benar skor maksimal 4
Perolehan skor maksimal : 30

C. Pedoman Penilaian
NA = Skor perolehan x 100
30
Lampiran 2 : lembar Obsevasi Unjuk Kerja (Praktik)

Lembar Observasi Unjuk Kerja (Praktik) untuk Aktivitas 4.1 dan 4.2

No Aspek Deskripsi Skor

84
1 Persiapan Cepat , benar dan lengkap 4
Cepat kurang benar / kurang lengkap 3
Lambat, benar kurang lengkap 2
Lambat, kurang lengkap, kurang benar 1

2 Pengunaan alat dan bahan Cepat , benar dan lengkap 4


Cepat kurang benar / kurang lengkap 3
Lambat, benar kurang lengkap 2
Lambat, kurang lengkap, kurang benar 1

Pengolahan Data Cepat , benar dan lengkap 4


Cepat kurang benar / kurang lengkap 3
Lambat, benar kurang lengkap 2
Lambat, kurang lengkap, kurang benar 1

Baik, kompak saling melengkapi 4


Baik, tidak saling melengkapi 3
Kurang kompak dan tidak saling melengkapi 2
Tidak bisa bekerja sama 1

5 Presentasi Jelas, sistematis, kompak 4


Jelas, kurang sistematis kurang kompak 3
Kurang jelas, kurang sistematis, kompak 2
Kurang jelas, kurang sistematis, kurang kompak 1

Skor maksimal 20

Nilai Akhir = perolehan skor x 5

85

Anda mungkin juga menyukai