K E R A N G K A A C U A N K E R J A (KAK)
untuk
1. LATAR BELAKANG
Politeknik Negeri Madiun (PNM) merupakan Perguruan Tinggi yang mengemban
tugas dan fungsi dalam penyelenggaraan pendidikan vokasi dengan sejumlah bidang
pengetahuan khusus yang diarahkan pada penerapan keahlian tertentu. PNM merupakan
salah satu Perguruan Tinggi Negeri Baru (PTNB) yang sebelumnya bernama Politeknik
Madiun yang diselenggarakan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Pemerintah Kota Madiun, Ijin
penyelenggaran Program Studi Diploma III dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional Republik Indonesia nomor 99/D/0/2003 tanggal 9 Juli 2013. Ijin penyelenggaraan
Program Studi ini diperuntukkan untuk 6 Program Studi. Keenam Program Studi tersebut
adalah D3 Bahasa Inggris Bisnis, D3 Administrasi Bisnis, D3 Komputerisasi Akuntansi, D3
Teknik Mesin Otomotif, D3 Teknik Komputer Kontrol, dan D3 Teknik Listrik Industri.
Pada tanggal 29 Oktober 2012 terjadi perubahan status dari Politeknik Madiun
menjadi PNM. Perubahan tersebut berdasar pada Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2012 tentang Pendirian, Organisasi, dan
Tata Kerja PNM. Dalam Peraturan Menteri tersebut dinyatakan bahwa PNM memiliki 3
Jurusan yaitu Jurusan Administrasi Bisnis, Jurusan Komputerisasi Akuntansi, dan Jurusan
Teknik dengan 3 (tiga) Program Studi, yaitu: D3 Teknik Komputer Kontrol, D3 Mesin
Otomotif, dan D3 Teknik Listrik.
Pada tahun 2018, PNM membuka Program Studi baru yaitu Teknologi Informasi
jenjang Diploma III (D-III) dengan Ijin Pembukaan Program Studi Nomor 386/KPT/I/2018 dan
mendapatkan mandat dari KEMENRISTEKDIKTI untuk membuka program studi D4
Perkeretapian dengan Ijin Pembukaan Program Studi Nomor 624/KPT/I/2018. Selain itu, PNM
juga membuka program studi Akuntansi dengan Ijin Pembukaan Program Studi Nomor
1206/KPT/I/2018.
Dalam usaha untuk menjalankan fungsi dan tugas pokok PNM sebagai lembaga
penyelenggara pendidikan vokasi, pelaksanaan otonomi pengelolaan mengacu pada
Rencana Strategis (RENSTRA) dan Rencana Operasional (RENOP) PNM. Mengacu pada belum
tersedianya fasilitas gedung dan alat laboratorium program studi baru, rasio alat yang belum
memadai, peningkatan kompetensi lulusan, dan peningkatan layanan Tridharma Perguruan
3. SASARAN KEGIATAN
Sasaran Pembangunan Gedung Olahraga Mahasiswa adalah suatu pelaksanaan
kegiatan fisik yang komprehensif baik ditinjau dari aspek teknis dan nilai estetika, maupun
dari aspek kesehatan serta tahapan-tahapan pelaksanaan Pekerjaan dan bisa menerjemahkan
secara fisik sesuai keperluan sehingga terwujudnya tujuan yang ingin dicapai.
7. RUANG LINGKUP
Ruang Lingkup Pembangunan Gedung Olahraga Mahasiswa adalah :
I. PEKERJAAN PERSIAPAN
II. PEKERJAAN RK3K
III. PEKERJAAN BANGUNAN UTAMA
A. Pekerjaan Struktur
B. Pekerjaan Arsitektur
C. Pekerjaan Mekanikal & Elektrikal
9. PERSONIL INTI
Dalam melaksanakan pekerjaan konstruksi ini pihak penyedia sekurang-kurangnya
menyediakan personil :
Jumlah Pengalaman
No. Jabatan Sertifikat kompetensi kerja
orang kerja (tahun)
1 Pelaksana 1 SKK Jenjang 6; Manajer Pengalaman
Proyek Lapangan Pelaksanaan Min 2 tahun
Pekerjaan Gedung;
Pendidikan S1 Teknik Sipil,
2 Petugas K3 1 Sertifikat Petugas 0 tahun
Konstruksi K3; Pendidikan min D3 K3
18. RK3K
Terlampir
TTD