Anda di halaman 1dari 2

Nama : Diah Rai Wardhani

NIM : 042452646
Prodi : S1 Akuntansi

Diskusi 6
Pengantar Ekonomi Mikro
(ESPA4111)

1. Karakteristik dari pasar persaingan monopolistik ( monopolistic competition)


antara lain yaitu:
o Ada banyak penjual
Jumlah penjual pada pasar persaingan monopolistik cukup banyak, tetapi
tidak sebanyak pada pasar persaingan sempurna. Ukuran perusahaan
pada persaingan monopolistik relatif sama.
o Produk tidak homogen
Produk perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik memiliki
perbedaan corak dan secara fisik mudah dibedakan dengan produk
perusahaan lainnya. Hal ini disebabkan karena perbedaan kemasan,
pelayanan penjualan, cara pembayaran, dll. Sedangkan dalam pasar
persaingan sempurna, produk-produknya homogen dan tidak dapat
dibedakan satu sama lain.
o Perusahaan mempunyai sedikit kekuatan untuk mempengaruhi harga
Kekuatan mempengaruhi harga bersumber dari keunikan produk yang
dihasilkan. Sedangkan dalam pasar persaingan sempurna, penjual hanya
mengikuti harga pasar (price taker).
o Hambatan masuk pasar yang relatif rendah
Hambatan masuk pasar dalam pasar persaingan monopolistik tidak
sebesar pasar monopoli tetapi tidak sekecil pasar persaingan sempurna.
Hal ini disebabkan modal yang diperlukan lebih besar daripada pasar
persaingan sempurna dan harus membuat produk yang berbeda.
o Persaingan promosi penjualan yang sangat aktif
Dalam pasar persaingan monopolistik, harga bukan penentu utama
besarnya pangsa pasar, sehingga perusahaan harus aktif melakukan
promosi. Sedangkan dalam pasar persaingan sempurna tidak diperlukan
promosi penjualan karena produk bersifat homogen.

Referensi:
Nasir, M. & Arifin. (2021). Pengantar Ekonomi Mikro. Penerbit Universitas
Terbuka. Hal 7.19-7.20.

1
2. Karakteristik pasar oligopoli antara lain yaitu:
o Ada beberapa penjual dalam pasar
Jumlah penjual dalam pasar oligopoli hanya ada beberapa saja, sehingga
kebijakan suatu perusahaan akan mempengaruhi perusahaan lainnya.
o Hambatan masuk pasar yang cukup besar
Dalam pasar oligopoli, terdapat hambatan masuk pasar yang cukup
besar (high barrier to entry), walaupun tidak sebesar pada pasar
monopoli.
o Produk bisa bersifat homogen atau terdiferensiasi
o Adanya saling ketergantungan
Dalam pasar oligopoli, terdapat saling ketergantungan
(interdependence) antarperusahaan. Tindakan yang dilakukan oleh satu
perusahaan akan mempengaruhi tindakan perusahaan lainnya.
o Ada beberapa perusahaan yang berhasil mencapai skala ekonomis
(economies of scale)

Diferensiasi produk (product differentiation) adalah proses pembuatan produk


untuk menjadikannya berbeda atau unik dari produk sejenis yang ada di
pasaran. Pada pasar oligopoli yang dibedakan ( differentiated oligopoly),
barang-barang yang dihasilkan tidak homogen, tetapi bersifat substitusi dan
terdiferensiasi. Contoh differentiated oligopoly adalah pada industri otomotif,
yang menghasilkan produk terdiferensiasi seperti mobil dan sepeda motor.

Efek oligopoli terhadap efisiensi ekonomi dapat dijelaskan sebagai berikut.


Perusahaan pada pasar oligopoli beroperasi secara tidak efisien, sama seperti
pada pasar monopoli. Perusahaan oligopoli tidak pernah mencapai skala
produksi yang efisien karena kurva biaya marjinal (MC) berpotongan dengan
kurva pendapatan marjinal (MR) sebelum berpotongan dengan kurva biaya
rata-rata total (ATC). Hal ini menyebabkan perusahaan oligopoli tidak pernah
beroperasi pada biaya rata-rata yang minimum. Skala ekonomis dan manfaat
mengadakan merger agar output bisa diproduksi dengan efisien mendorong
industri oligopoli terkonsentrasi pada beberapa perusahaan besar saja.

Referensi:
Nasir, M. & Arifin. (2021). Pengantar Ekonomi Mikro. Penerbit Universitas
Terbuka. Hal 7.27 dan 7.36.

Anda mungkin juga menyukai