Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Oleh : Tri Mudiyatni, S.Pd SD

Satuan Pendidikan : SD Negeri 3 Mlopoharjo


Kelas/ Semester : VI (Enam)/ 2 (Dua)
Tema : 7. Kepemimpinan
Sub Tema : 2. Pemimpin Idolaku
Pembelajaran : 2 (Dua)
Alokasi waktu : 1 x 35 menit
Muatan Pelajaran : SBdP, IPA

TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah melihat video pembelajaran, siswa mampu menyebutkan berbagai bentuk pola lantai tari kreasi
daerah berpasangan dengan benar.
2. Melalui kegiatan praktik, siswa mampu memeragakan gerak tari daerah berpasangan dengan benar.
3. Setelah berdiskusi dengan teman sejawat, siswa mampu menjelaskan upaya menjaga kesehatan reproduksi
pada masa pubertas dengan baik.
4. Melalui penugasan, siswa mampu membuat rencana karya berisi cara menjaga kesehatan reproduksi pada
masa pubertas dengan baik.

INDIKATOR PEMBELAJARAN
1. Siswa mampu menyebutkan berbagai bentuk pola lantai tari kreasi daerah berpasangan dengan benar.
2. Siswa mampu memeragakan gerak tari daerah berpasangan dengan benar.
3. Siswa mampu menjelaskan upaya menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas dengan baik.
4. Siswa mampu membuat rencana karya berisi cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas
dengan baik.

LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN

ALOKASI
TAHAP PEMBELAJARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN
WAKTU
A. Kegiatan Pendahuluan 10 menit

Pendahuluan (Persiapan/orientasi)
1. Guru mengucapkan salam
2. Peserta didik berdoa dengan dipimpin ketua kelas
3. Peserta didik menyanyikan lagu Indonesia Raya
4. Guru mengecek kehadiran peserta didik
Apersepsi
5. Guru mengaitkan materi yang akan dipelajari dengan
pengalaman peserta didik dengan materi sebelumnya
(Pemimpin idola)
6. Guru mengajukan pertanyaan pendahuluan:
a. “Anak anak kalian suka menari atau tidak?”
b. “Tarian apakah yang kalian sukai ?”
Motivasi
7. Peserta didik diberi motivasi dan semangat untuk mengikuti
pembelajaran
8. Peserta didik mendapat informasi dari guru mengenai tujuan,
manfaat pembelajaran yang akan dilakukan, metode dan
indikator penilaian
B. Kegiatan Inti
Tahap 1 1. Peserta didik membentuk kelompok dengan membilang 20 menit
Pemberian Rangsangan angka 1 dan 2 secara bergantian dengan tertib.
(Stimulation)
2. Peserta didik berkumpul dengan peserta didik lain yang
membilang dengan angka yang sama tanpa membandingkan
perbedaan SARA
3. Masing masing kelompok menyaksikan video tentang tari
berpasangan
4. Masing –masing peserta didik dalam kelompoknya
mencermati Gerakan penari dan pola lantai penari dalam
video tersebut
5. Masing masing kelompok menuliskan jenis pola lantai yang
digunakan oleh penari sesuai video tersebut
6. Masing masing anggota kelompok menuliskan jawabannya
dalam kertas yang disediakan
7. Anggota kelompok maju ke depan dan menempelkan kertas
jawabannya dalam papan yang telah disediakan
8. Peserta didik kembali ke kelompoknya

Tahap 2 9. Masing –masing peserta didik mengidentifikasi kertas kecil


Pernyataan/Identifikasi yang ditempelkan tersebut.
Masalah (Problem
10. Peserta didik membuat menganalisis berbagai pola lantai
Statement)
yang digunakan oleh penari dalam menari

Tahap 3 11. Siswa dalam kelompoknya menyaksikan video pembelajaran


Pengumpulan Data (Data yang disiapkan oleh guru
Collection)
12. Siswa Bersama kelompoknya mendiskusikan cara cara
menjaga Kesehatan reproduksi pada masa pubertas sesuai
dengan video yang dilihat.
13. Siswa membandingkan hasil diskusinya dengan teman lain
beda kelompok
14. Guru memberikan LKPD pada peserta didik
15. Peserta didik mempelajari LKPD yang diberikan oleh guru
16. Peserta didik dengan kelompoknya mendiskusikan rencana
karya yang akan dibuat yang berisi tentang cara cara
menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas
17. Peserta didik bersama anggota kelompoknya mencari
sumber referensi maupun mengumpulkan data dari berbagai
sumber tentang karya yang akan dibuat yang berisi tentang
cara cara menjaga Kesehatan reproduksi pada masa
pubertas , misalnya internet dan buku di Perpustakaan.
Tahap 4 18. Peserta didik bersama kelompoknya berdiskusi tentang
Pengolahan Data (Data karya yang akan dibuat cara cara menjaga Kesehatan
Processing)
reproduksi pada masa pubertas
19. mengidentifikasi karya yang akan dibuat tentang cara
menjaga Kesehatan reproduksi pada masa pubertas dan
dituangkan dalam LKPD bersama kelompoknya

Tahap 5 20. Peserta didik mampu membuktikan bahwa cara menjaga


Pembuktian (Verification) kebersihan kesehatan reproduksi dapat dilakukan dengan
berbagai hal.
21. Peserta didik dapat membuktikan bahwa sosialisasi cara
menjaga kebersihan kesehatan reproduksi dapat dibuat
dengan sebuah karya

Tahap 6
22. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya tentang
Menarik Kesimpulan/
cara menjaga kebersihan Kesehatan reproduksi dan karya
Generalisasi (Generalization)
yang dapat dibuat yang berisi tentang cara menjaga
kesehatan reproduksi pada masa pubertas di depan kelas
23. Kelompok lain menangggapi hasil presentasi kelompok
yang maju ke depan
24. Peserta didik melakukan tanya jawab cara menjaga
kebersihan Kesehatan reproduksi dan karya yang dapat
dibuat yang berisi tentang cara menjaga kesehatan
reproduksi pada masa pubertas dengan arahan guru.
25. Peserta didik menyimpulkan cara menjaga kebersihan
Kesehatan reproduksi dan karya yang dapat dibuat yang
berisi tentang cara menjaga kesehatan reproduksi pada
masa pubertas dengan arahan guru.
C. Kegiatan Penutup 5 menit

1. Siswa membuat rangkuman sebagai tindak lanjut


2. Siswa mengerjakan soal Post Tes
3. Siswa melakukan refleksi terhadap proses pembelajaran
dengan arahan guru
4. Siswa mengajukan pertanyaan untuk menguatkan
pemahaman materi
5. Siswa mendapat umpan balik dari dari pertanyaan yang
diajukan
6. Siswa memperoleh informasi rencana pembelajaran untuk
pertemuan berikutnya
7. Siswa mendapat penguatan pendidikan karakter dari guru.
8. Siswa menyanyikan lagu daerah
9. Siswa berdoa di akhir jam pelajaran

Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery Learning

Media dan Alat Pembelajaran


Media
1. Bahan Presentasi
2. Video Pembelajaran

Alat
1. Laptop
2. LCD

Sumber Belajar
1. Buku Guru Tematik Revisi 2018 Kurikulum 2013
2. Buku Tematik Revisi 2018 Kurikulum 2013
3. Jaringan Internet
PENILAIAN PEMBELAJARAN

Teknik Penilaian

1) Sikap
Penilaian sikap dalam pembelajaran ini menggunakan teknik observasi yang dicatat di dalam jurnal harian
untuk sikap: mandiri, tanggung jawab, disiplin, dan kerjasama.

2) Keterampilan

Penilaian keterampilan dalam pembelajaran KD ini menggunakan penilaian unjuk kerja.

3) Pengetahuan

Penilaian pengetahuan dalam pembelajaran KD ini meliputi:


1) Tes lisan
2) Tes tertulis: pilihan ganda dan uraian

1. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi Ketuntasan Belajar Minimal (KBM) setelah melakukan tes tertulis pada
akhir pembelajaran, maka akan diberikan pembelajaran tambahan (Remidial Teaching) terhadap IPK yang belum
tuntas, kemudian diberikan tes tertulis pada akhir pembelajaran lagi dengan ketentuan:
1) Soal yang diberikan berbeda dengan soal sebelumnya namun setara.
2) Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir.
3) Peserta didik yang sudah tuntas (≥KBM) dipersilakan untuk ikut bagi yang berminat untuk memberikan keadilan.
RINGKASAN MATERI

Tema : 7. Kepemimpinan
Sub Tema : 2. Pemimpin Idolaku
Pembelajaran : 2 (Dua)

A. SBdP
Tari Daerah Berpasangan

Terdapat berbagai jenis tari di Indonesia. Ada tari daerah dan ada pula tari krteasi modern. Berdasarkan
banyaknya penari yang menarikan, ada tari tunggal, tari berpasangan, dan tari berkelompok. Berikut beberapa
contoh dari daerah berpasangan :
1. Tari Piring
Tari Piring merupakan tarian yang berasal dari daerah Minangkabau, Sumatra Barat. Pada zaman dahulu
Tari Piring dipentaskan pada saat panen sebagai ungkapan rasa gembira dan syukur. Saat ini Tari Piring
dipentaskan dalam acara penting seperti pernikahan. Tari piring dibawakan dalam bentuk tari berpasangan
putra dan putri yang terdapat dalam sebuah kelompok pementasan.
2. Tari Serampang Dua Belas
Tari Serampang Dua Belas merupakan tarian terkenal di daerah Melayu, seperti daerah Sumatra Utara (
Melayu Deli ), Sumatra Barat ( ranah Minang ), dan Pekanbaru ( Riau ). Tari Serampang Dua Belas terdiri
atas 12 pola gerak, pola edar, dan tata urutan.
3. Tari Payung
Tari Payung merupakan tari pergaulan yang dibawakan secara berpasangan. Tari ini dibawakan oleh
sepasang muda mudi dan menggunakan properti payung.
4. Tari Legong
Tari legong dimainkan oleh dua orang penari perempuan.Penari legong selalu membawa kipas sebagai alat
bantu.
5. Tari Janger
Tari Janger merupakan tari tradisional asal Bali dan dipentaskan oleh 10 orang yang terdiri atas pasangan
muda mudi.Lima penari pria disebut Kecak dan lima penari wanita disebut Janger.
6. Tari Ketuk Tilu
Tari Ketuk Tilu merupakan salah satu tari tradisional Jawa Barat. Tari Ketuk Tilu menjadi cikal bakal lahirnya
tari Jaipong Karawang.
7. Tari Bambangan Cakil
Bambangan-Cakil merupakan tarian klasik yang terdapat di Jawa Tengah.Tari bambangan – cakil
menceritakan adegan perang seorang ksatria melawan raksasa. Makna tarian ini adalah bahwa segala
bentuk kejahatan dan keangkara murkaan pasti akan kalah dengan kebaikan.
8. Tari Zapin
Tari Zapin adalah tari tradisional dari Riau.
9. Tari Gandrung
Tari Gandrung adalah tari tradisionalkhas daerah Banyuwangi, Jawa Timur.Penari perempuan sebagai
penari gandrung dan penari laki – laki dikenal sebagai “ paja”.
10. Tari Golek Menak
Tari Golek Menak adalah tari klasik yang lahir dari keraton Yogyakarta. Tari ini diciptakan oleh Sri Sultan
Hamengku Buwono IX dan pertama kali dipentaskan sekitar tahun 1941.

B. IPA
Menjaga Kesehatan Repropduksi pada Masa Pubertas

Seseorang akan banyak berkeringat saat memasuki masa pubertas. Terlebih lagi, saat orang tersebut
sedang beraktivitas. Hal ini dikarenakan telah aktifnya kelenjar keringat dan minyak akibat pengaruh
hormon. Oleh karena itu, kebersihan badan perlu diperhatikan dengan baik. Kurangnya menjaga
kebersihan dapat menimbulkan masalah bagi kesehatan, terutama masalah kulit. Selain itu kurangnya
menjaga kebersihan dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi orang –orang sekitar. Misalnya, badan
yang tidak bersih dan bau badan. Hal ini tentu sangat mengganggu diri sendiri dan orang lain.
LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK (LKPD)

Tema : 7. Kepemimpinan Nama : …………………….


Sub Tema : 2. Pemimpin Idolaku No. Absen : …………………….
Pembelajaran :2 Hari, Tanggal : ……………………

Petunjuk kegiatan pembelajaran:


1. Buatlah rencana karya berisi cara menjaga kesehatan reproduksi pada masa pubertas. Kerjakan bersama
anggota keluargamu. Kalian dapat membuat poster atau buklet sederhana. Tuliskan rencana karya yang
akan kalian buat dalam bentuk seperti berikut !

Jawaban
Rencana Karya

Jenis Karya :
………………………………………………………………………………………………………………
Bahan dan Alat :
………………………………………………………………….…………….................……………………………
………………………………………...………………………………………..........................

Isi dalam karya :


………………………………………………………………………………..................……………………………
……………………………………………………………………………………..……………………………………
…………………………………………………………………………..………………………………………………
……………………………………………………………………………..
EVALUASI HARIAN

Tema : 7. Kepemimpinan
Sub Tema : 2. Pemimpin Idolaku
Pembelajaran :2

A. SBdP
KD 3.3 memahami penampilan tari kreasi daerah
Pilih salah satu jawaban yang kalian anggap betul dengan menyilang huruf a, b, c, atau d!

1. Tari Serampang Dua Belas berasal dari ….


a. Sumatra Utara
b. Kalimantan Utara
c. Sulawesi Selatan
d. Nusa Tenggara Barat
2. Tari Legong ditampilkan oleh ….
a. Dua penari perempuan
b. Penari laki-laki dan perempuan
c. Dua penari laki – laki
d. Kelompok penari
3. Penari perempuan dalam tari Gandrung disebut ….
a. Gandrung
b. Gendering
c. Paja
d. Kaja
4. Tarian Golek Menak diciptakan oleh ….
a. Sri Sultan Hamengku Buwono IX
b. Sri Sultan Hamengku Buwono X
c. Sri Susuhunan Pakubuwono IX
d. Sri Susuhunan Pakubuwono X
5. Tarian yang menjadi cikal bakal lahirnya tari Jaipong adalah tari …
a. Zapin
b. Yapong
c. Topeng Cirebon
d. Ketuk Tilu
B. IPA
KD 3.2 Menghubungkan ciri pubertas pada laki – laki dan perempuan dengan kesehatan reproduksi

Pilih salah satu jawaban yang kalian anggap betul dengan menyilang huruf a, b, c, atau d!

1. Salah satu tindakan yang tidak tepat untuk menyikapi gejala pubertas adalah ….
a. Menjaga kebersihan organ reproduksi
b. Mendekatkan diri pada Tuhan
c. Jarang berolahraga
d. Mengkonsumsi makanan bergizi
2. Mandi dua kali sehari bertujuan untuk ….
a. Menghilangkan kuman pada tubuh
b. Mempercepat pertumbuhan tubuh
c. Menyehatkan badan
d. Menghilangkan letih
3. Akibat jika kebersihan organ reproduksi tidak diperhatikan adalah ….
a. Timbulnya infeksi kuman
b. Tubuh menjadi cepat lelah
c. Keluar banyak keringat
d. Perubahan fisik terhenti
4. Bahan alami untuk mencegah bau badan adalah ….
a. Tawas
b. Kulit jeruk
c. Mengkudu
d. Arang
5. Kurangnya menjaga kebersihan dapat menimbulkan masalah kesehatan terutama masalah pada ….
a. Kulit
b. Mata
c. Hidung
d. Lidah
PEDOMAN PENILAIAN

Tema : 7. Kepemimpinan
Sub Tema : 2. Pemimpin Idolaku
Pembelajaran :2

A. SBdP
KD 3.3 memahami penampilan tari kreasi daerah
Pedoman penilaian soal evaluasi harian:
No Indikator setiap soal Skor Nilai akhir
1 Soal dijawab benar 1 Skor maksimal 5 soal = 5
2 Soal dijawab salah 0
NA = skor yang diperoleh x 20

KD 4.3 Menampilkan tari kreasi daerah


Pedoman penilaian:

Aspek Sangat Baik Baik Cukup Perlu


Pendampingan
4 3 2 1
Wiraga Dapat melakukan Dapat melakukan Dapat melakukan Hanya dapat
( Bentuk gerak, dengan benar dengan benar 3 2 unsur wiraga melakukan dengan
tumpuan kaki, gerak minimal 4 unsur unsur wiraga dengan benar benar 1 unsur
lengan, gerak leher, wiraga wiraga
dan koordinasi
gerak )
Wirama Gerak dan alur Melakukan Melakukan Melakukan
( Ketepatan gerak gerak dilakukan sebanyak – sebanyak – sebanyak –
dan alur gerak sesuai ketukan banyaknya dua banyaknya tiga kali banyaknya lima kali
sesuai ketukan atau atau iringan tari kali ketidaktepatan ketidaktepatan alur ketidaktepatan alur
iringan tari ) dari awal hingga alur gerak dengan gerak dengan gerak dengan
akhir ketukan atau ketukan atau ketukan atau
iringan tari ) iringan tari ) iringan tari )
Wirasa Menunjukkan 75% penyajian tari 50% penyajian tari 25% penyajian tari
( Semangat, semangat, dari awal sampai dari awal sampai dari awal sampai
percaya diri, dan percaya diri, dan akhir akhir menunjukkan akhir menunjukkan
disiplin ) disiplin dalam menunjukkan semangat, semangat, percaya
menyajikan tarian semangat, percaya diri, dan diri, dan disiplin
dari awal hingga percaya diri, dan disiplin
akhir disiplin

Catatan : Centang ( √ ) pada bagian yang memenuhi kriteria

Total Nilai x 100


Penilaian :
12
A. IPA
KD 3.2 Menghubungkan ciri pubertas pada laki – laki dan perempuan dengan kesehatan reproduksi

Pedoman penilaian soal evaluasi harian:


No Indikator setiap soal Skor Nilai akhir
1 Soal dijawab benar 1 Skor maksimal 5 soal = 5
2 Soal dijawab salah 0
NA = skor yang diperoleh x 20

KD 4.2 Menyajikan karya tentang cara menyikapi ciri-ciri pubertas yang dialami

Pedoman penilaian:

No Indikator Skor Nilai akhir


1. Menyajikan rencana karya mulai 5
dari jenis karya, Bahan dan alat
serta isi dalam karya dengan
lengkap
2. Menyajikan rencana karya mulai 4
dari jenis karya, Bahan dan alat NA = skor x 20
lengkap tetapi isi dalam karya
kurang lengkap
3. Menyajikan rencana karya 3
hanya jenis karya, Bahan dan
alat, isi dalam karya tidak
lengkap
4. Menyajikan rencana karya 2
hanya jenis karya, Bahan dan
alat, isi dalam karya tidak
dijelaskan
5. Menyajikan rencana karya 1
hanya jenis karya
6. Tidak mengerjakan semua 0
tugas

Anda mungkin juga menyukai