Anda di halaman 1dari 5

Tarian Daerah

Presented by Kelompok Miniatur 7H


1.Tari Piring

Sejarah Dahulu masyarakat Minangkabau masih


memiliki kepercayaan kepada dewa-dewa. Awal
mulanya tari piring digunakan sebagai tari
pemujaan masyarakat kepada Dewi Padi setiap
musim panen tiba, masyarakat melakukan hal
tersebut untuk sebagai ucapan terima kasih atas
berhasilnya panen mereka.

Minangkabau: Tari ;‫ تاري ڤيريڠ‬:Jawi( ari piring


adalah tarian tradisional Minangkabau )Piriang
yang menampilkan atraksi menggunakan piring.
Para penari mengayunkan piring di tangan
mengikuti gerakan-gerakan cepat yang teratur,
.tanpa satu pun piring terlepas dari tangan
2. Tari Payung Sejarah
Dulu, awalnya tari payung ditata oleh
seseorang bernama Siti Agam yang
berasal dari Bukittinggi. Sekitar tahun
tari payung adalah
1960, tari payung pernah menjadi sangat
Tari payung adalah salah satu bentuk terkenal dan populer. Baik itu di
pertunjukan tarian Indonesia yang berasal
lingkungan masyarakat lokal
dari Jawa dan Kepulauan Sunda Kecil
Minangkabau ataupun masyarakat
yang biasa dipentaskan oleh berbagai
etnis pribumi Indonesia seperti Alas, Bali, Indonesia di berbagai daerah.
Cirebon, Jawa, Lampung, Melayu,
Minangkabau, Osing, dan Sunda yang
mana para penarinya menggunakan
atribut payung sebagai daya tarik utama,
pertunjukan ini biasanya diiringi oleh
gamelan atau alat musik tradisional khas
Indonesia lainnya. Jenis tarian ini biasanya
dianggap sebagai simbolisasi kasih
sayang dan hubungan dari pemuda dan
biasanya dibawakan oleh tiga atau empat
penari.

Anda mungkin juga menyukai