Anda di halaman 1dari 3

Nama : Memes Linda Ayu

NIM : 233172712503

Topik 3

Asesmen yang Mempertimbangkan dan Memanfaatkan Pengetahuan tentang Peserta


Didik

1. Pemahaman baru apa yang Anda dapatkan dari topik ini?


Jawaban: Pemahaman baru yang saya dapatkan dari topik ini yaitu asesmen dalam
kegiatan pembelajaran harus disusun dengan mempertimbangkan karakteristik,
perkembangan dan kemampuan peserta didik. Guru dalam penyusunan asesmen ini harus
menyesuaikan kebutuhan serta tujuan pembelajaran yang hendak dicapai oleh peserta
didik. Selain itu, dalam menyusun asesmen juga harus harus dapat mendukung
pembelajaran menjadi bermakna, kontekstual, dan berpihak pada peserta didik. Selain itu,
penyusunan asesmen juga perlu mempertimbangkan lingkungan budaya serta
karakteristik lingkungan sekitar peserta didik. Kemudian sebagai pendidik dalam
menyusun asesmen juga harus memperhatikan karakteristik dan fungsi dari assessment as
learning, assessment for learning, assessment of learning

2. Hal apa yang paling menantang ketika Anda merancang asesmen dalam
prosespembelajaran?
Jawaban: Hal yang menantang ketika merancang asesmen pembelajaran bagi saya yaitu
ketika harus mempertimbangkan serta menyesuaikan berbagai aspek yang terdapat pada
peserta didik. Mulai dari perkembangan, karakteristik dan kemampuan peserta didik,
yang mana aspek tersebut tentunya berbeda pada setiap individu. Maka dari itu, sebagai
pendidik dituntut harus lebih peka dan lebih berupaya untuk hal tersebut.

3. Menurut Anda, apakah asesmen yang diterapkan di kelas sudah sesuai dengan
tahapan perkembangan peserta didik, lingkungan budaya dan karakteristik, serta
kemampuan peserta didik?
Jawaban: Menurut saya, asesmen yang diterapkan di kelas, telah sesuai perkembangan,
lingkungan budaya & karakteristik, serta kemampuan peserta didik. Namun dalam
pengimplementasiannya belum sepenuhnya sesuai dan maksimal karena untuk menyusun
dan mengimplementasikan hal tersebut, pendidik memperlukan waktu yang cukup
banyak sedangkan waktu yang dimiliki terbatas. Pendidik dituntut untuk mengajar,
menyusun asesmen sesuai karakteristik peserta didik secara bersamaan, namun waktu dan
tenaga yang diperlukan lebih besar, sehingga pada penrapannya tidak bisa maksimal.
Untuk lingkungan budaya, secara umum, pendidik telah berupaya untuk memenuhi hal
tersebut melalui pemberian contoh pada kegiatan pembelajaran dan asesmen yang
diberikan. Sedangkan untuk karakteristik, khususnya yang berhubungan dengan gaya
belajar, pendidik belum mampu secara penuh untuk memberikan pengajaran dan asesmen
yang sesuai dengan gaya belajar peserta didik. Pendidik mampu memberikan pengajaran
yang sesuai gaya belajar peserta didikhanya dalam beberapa materi pembelajaran saja.
Sehingga, melalui hal ini dapat dikatakanbahwa asesmen yang diterapkan di kelas, belum
sepenuhnya sesuai dan maksimal.

4. Menurut Anda, apakah asesmen yang diterapkan di kelas sudah dapat


memfasilitasi peserta didik dan memberikan ruang bagi peserta didik untuk
memberikan umpan balik terhadap proses pembelajaran?
Jawaban: Menurut saya, asesmen yang telah diterapkan di kelas sudah dapt
memfasilitasi peserta didik untuk memberikan umpan balik terhadap kegiatan
pembelajarannya. Sebab, setelah kegiatan pembelajaran berlangsung, peserta didik diberi
kesempatan untuk merefleksikan kegiatan pembelajaran ketika akhir pembelajaran
dengan memberikan pertanyaan pemantik tentang apa saja yang mereka pelajari hari ini.
Kemudian contoh lain yaitu ketika melakukab TGT yang mana disitu diberikan soal,
ketika di akhir pembelajaran kami membahas bersama jawaban dari soal yang diberikan.
Hal ini mendapatkan umpan balik dari peserta didik. Maka dari itu, dapat dikatakan
bahwa asesmen yang diterapkan dapat memfasilitasi peserta didik dalam memberikan
umpan balik terhadap kegiatan pembelajaran.
5. Hal lain apakah yang ingin Anda pelajari terkait dengan asesmen?
Jawaban: Hal lain yang ingin saya pelajari mengenai asesmen yakni terkait proses
penyusunan asesmen. Lebih lanjut yakni tentang pemetaan rancangan asesmen
pembelajaran baik sumatif maupun formatif yang mana penyusunannya harus
disesuaikan dengan krakteristik peserta didik,lingkungan sekolah maupun lingkungan
peserta didik itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai