OBSEVASI PERKEMBANGAN
KOGNITIF PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Disusun oleh:
Tyas Nur Wijiastuti
4001022026
DAFTAR ISI
COVER ..............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................
A. Latar Belakang ........................................................................................................
B. Identitas Peserta Didik ............................................................................................
C. Perencanaan Observasi (Panduan Onservasi) .........................................................
BAB II HASIL ANALISIS DATA OBSERVASI ..........................................................
A. Perkembangan dan analisis data observasi .............................................................
BAB III PENUTUP...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................
LAMPIRAN.......................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dunia Pendidikan dan pengajaran sebagai seorang guru harus mempelajari dan
memahami dengan baik tentang pertumbuhan dan perkembangan setiap peserta didiknya.
Perkembangan adalah proses perubahan dalam pertumbuhan pada suatu waktu sebagai
fungsi kematangan dan interaksi dengan lingkungannya. Perkembangan yang dimiliki
masing-masing orang dimulai dari masa pra-natal, masa bayi, masa kanak-kanak, masa
remaja dan masa dewasa yang diikuti dengan tahun perkembangan kemampuan fungsi fisik
sebagai akibat dari proses kematangan. Proses kematangan yang dimiliki seseorang
memiliki beberapa faktor yang dapat mempengaruhinya antara lain: faktor biologis yang
berkaitan dengan kematangan fisik atau keturunan, dan faktor sosial kultural yang
berkaitan dengan situasi lingkungan sosial, nilai-nilai serta norma.
Saya sebagai calon guru akan melakukan observasi dan wawancara tentang
perkembangan kognitif menurut Piaget bahwa terdapat 4 tahapan perkembangan kognitif
yaitu: sesori motorik, pra operasional, operasional konkret dan formal operasional.Melihat
4 tahapan perkembangan kognitif guru akan melaksanakan observasi sesuaidengan kelas
dan usia. Guru akan melakukan observasi pada kelas VIII dan usia peserta didik berumur
14 tahun yang berfokus pada tahap Operasional Formal (11 – 15 tahun). Selain
perkembangan kognitif menurut Piaget, guru juga akan melakukan observasi tentang
perkembangan Bahasa. Perkembangan Bahasa yang akan diobservasi dimulai dari
perkembangan Bahasa Fonologi, Morfologi, Sintaks, Semanti, dan Pragmatik. Peserta
didik SMP Negeri 41 Semarang juga akan di observasi mengenai perkembangan sosio-
emosional yang terjadi pada peserta didik kelas VIII usia 14 tahun sesuai dengan teori
perkembangan rentang hidup Erik Erikson mengenai Identity vs Role Confusion (Identitas
vs Kebingungan identitas) adalah tahap psikososial Erikson yang ke-lima. Tahap tersebut
terjadi pada usia remaja. Pada tahap ini, individu mulai mencari tahu siapa mereka,
mengenai apa yang mereka mau, dan dimana mereka hidup nantinya. Di tahap ini, para
remaja dihadapkan dengan banyak peran baru dan status dewasa. Remaja perlu diizinkan
untuk mengeksplorasi jalan yang berbeda untuk mencapai identitas yang sehat. Jika mereka
tidak cukup mengeksplorasi peran yang berbeda dan gagal untuk mengukir jalan yang
positif di masa depan, mereka akan tetap bingung mengenai identitas mereka.
Pada kegiatan observasi ini guru juga akan melakukan observasi tentang etnik dan
kultural, minat, motivasi, dan gaya belajar yang dimiliki peserta didik kelas VIII usia 14
tahun SMP Negeri 41 Semarang. Hal ini dilakukan agar guru dapat mengetahui tentang
perkembangan yang di alami oleh peserta didiknya.
C. Panduan Observasi
Kegiatan observasi dilakukan untuk memperoses obejk dengan maksud untuk
merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan
pengetahuan dan ide-ide yang sudah diketahi sebelumnya untuk mendapatkan informasi
yang diperlukan dan melanjutkan ke proses investigasi. Menurut Sugiyono (2018: 229)
observasi merupakan teknik pengumpulan data yang mempunyai ciri yang sprsifik bila
dibandingkan dengan teknik lain. Observasi tidak terbatas pada orang, tetapi juga
objekobjek alami yang lain. \Melalui kegiatan observasi peneliti dapat belajar tentang
perilaku dan makna dari perilaku tersebut. Observasi dalam laporan ini dengan melakukan
pengamatan langsung di lapangan untuk mengetahui kondisi yang sebenanya pada
perkembangan fisologi peserta didik, perkembangan psikologi, kognitif, emosi,
psikososial, moral dan motivasi belajar. Berikut adalah perencanaan observasi (panduan
observasi):
BAB II
HASIL ANALISIS DATA OBSERVASI (URAIAN HASIL OBSERVASI)
NO Pertanyaan Hasil
Perkembangan Fisiologis
1 Berapa usia peserta didik? Peserta didik rata-rata memiliki usia 14 tahun
2 Berapa Tinggi badan / berat badan Tinggi rata rata 165
peserta didik?
3 Bagaimana kemampuan fisik peserta Kemampuan fisik sangat kuat dikarenakan
didik? postur tubuh yang besar
4 Bagaimana kemampuan kognitif Kemampuan kognitif peserta didik sama rata
peserta didik? dikarenakan jawaban yang diberikan hampir
sama
5 Bagaimana kemampua sosial peserta Kemampuan sosial peserta didik cukup baik
didik? mereka peduli dengan lingkungan, teman, guru
dan orang tua mereka
Perkembangan Kognitif
6. Apakah peserta didik mampu Peserta didik mampu mengklasifikasikan
mengklasifikasikan benda-benda dengan cepat dan benar tanpa butuh
konkrit? waktu yang lama
Perkembangan Bahasa
7. Fonologi
Apakah peserta didik dapat dengan Peserta didik dapat melafalkan huruf dengan
jelas malafalkan huruf? jelas
8. Morfologi
Apakah peserta didik dapat Peserta didik dapat menyebutkan kata/benda
menyebutkan kata/benda yang yang dilihatnya dengan tepat dan benar
dilihatnya?
9. Sintaks
Apakah peserta didik mampu Peserta didik mampu menggabungkan kata-kata
menggabungkan kata-kata untuk yang dapat membentuk frasa maupun kalimat.
17. Bagaimana kondisi etnik didalam kelas? Kondisi etnik bisa dilihat dari kebiasaan berdoa
setiap hari, pagi hari dan berdoa ketika selesai
pelajaraan.
18. Apa saja budaya yang diketahui oleh Budaya sopan dan santun, budaya tolong
peserta didik di lingkungannya? menolong, budaya gotong royong
Status sosial
19. Apa pekerjaan ayah dan ibumu? Ada yang bekerja sebagai pegawai negeri,
ada juga yang bekerja sebagai pegawai
swasta, dan ada yang ibu rumah tangga.
Minat
20. Berapa rata rata jumlah peserta didik Rata rata peserta didik yang berpartisipasi dalam
yang berpartisipasi dalam setiap pembelajaran ada 32 peserta didik
melakukanpembelajaran?
21. Bagaimanakah situasi dalam kegiatan Situasi saat ingin memulai pembelajaran kadang
ketika anda ingin memulai bisa dikondisikan, kadang harus menunggu
pembelajaran? sampai semua peserta didik diam
22. Apakah peserta didik yang anda Peserta didik cukup aktif dalam mengikuti
ampu cukupaktif dalam mengikuti setiap pembelajaran
pembelajaran?
23. Contohnya seperti apa ? Saat diberi pertanyaan banyak yang ikut aktif
dalam menjawab pertanyaan itu.
24. Apakah peserta didik selalu siap Tidak selalu siap, dikarenakan peserta didik
ketika andamelakukan pembelajaran membutuhkan waktu untuk berpikir sejenak
? sebelum bisa menjawab pertanyaan yang
diberikan dan kesiapan peserta didik
kadang masih kurang.
25. Ketika ada soal dari anda apakah Peserta didik mampu menyelesaikan soal
peserta didikselalu mengerjakan tepat sesuai waktu dan bisa dikatakan tepat waktu
waktu?
26. Bagaimana tanggapan peserta didik Ketika peserta didik diminta untuk diskusi
ketika diminta untuk melakukan diskusi sangat bersemangat, dan terhitung aktif dalam
ketikapembelajaran? diskusi
27. Adakah peserta didik yang sering Untuk peserta didik yang membolos tidak ada
membolos ketika mengikuti
pembelajaran yang anda lakukan?
28. Bagaimana tanggapan peserta Tanggapan peserta didik saat diberi tugas
didik ketikadiberi tugas atau PR ? sulit akanmengeluh karena sebagian besar
dari mereka belajar sendiri di rumah tidak
ada tambahan jam belajar seperti les.
29. Adakah peserta didik yang selalu aktif Peserta didik yang selalu aktif
bertanyasetiap anda melakukan bertanya pada pembelajaran selalu
pembelajaran? ada.
30. Ketika ada tanya jawab dengan anda Ketika tanya jawab peserta didik merespon
apakah peserta didik merespon dengan baikdan memberikan jawaban yang
dengan baik? beragam
31. Ketika peserta didik merasa kesulitan Ketika peserta didik mengalami kesulitan,
dalam materi yang sedang dijelaskan mereka langsung bertanya kepada saya
apakah peserta didik langsung langsung.
bertanya kepada anda?
32. Bagaiamana anda dapat melihat Saya melihat tingkat pemahaman peserta didik
peserta didikitu paham dengan materi dengan mereview ulang materi dengan cara
yang anda sampaikan, dengan cara menanya materi itu
apa?
33. Bagaimana hasil akhir peserta Peserta didik mampu memahami pembelajaran
didik ketikamelakukan yang disampaikan
pembelajaran?
Motivasi
34. Menurut kamu bagaimana cara guru Ada guru yang mengajar galak, namun ada guru
dalam mengajar di kelas? yang tidak galak karena mudah berbaur dengan
peserta didik
35. Apakah adik termotivasi dengan Termotivasi dalam belajar karena dihubungkan
pelaksanaan pembelajaran di kelas ? dengan kehidupan sehari-hari.
36. Apakah setiap guru memberikan Guru memberikan motivasi saat apersepsi akan
motivasi dalam mengajar dan dalam memulai pelajaran yang dikaitkan dengan materi
meningkatkan hasil belajar di kelas ? pelajaran yang akan berlangsung.
37. Apakah guru selalu memotivasi dengan Guru memberikan motivasi melalui sikap
penguat memberi rasa percaya diri? percaya diri dengan cara melakukan presentasi
hasil kerja kelompok, hal tersebut dapat memicu
sikap percaya diri seorang peserta didik.
38. Senangkah kamu dalam mengikuti Peserta didik menyukai kegiatan yang
kegiatan pembelajaran di dalam kelas ? tidakmembosankan dengan dikolaborasi
pembelajaran diluar kelas agar merasakan
suasana yang berbeda.
39. Apa saja yang membuat anda tertarik Cara penyampaian materi dan suasana di dalam
dalam pembelajaran? kelas yang nyaman untuk belajar.
40. Selain belajar di Sekolah, apakah kamu Tidak ada pembelajaran diluar sekolah, untuk
juga belajar di luar sekolah? Bagaimana belajar mereka belajar mandiri tidak dengan
tanggapanmu? tambahan jam les.
41. Adakah hambatan yang anda alami Peserta didik tidak mengalami hambatan dalam
dalam belajar? belajar
42. Adakah sarana prasarana disekolah ini Di sekoah memiliki lingkungan alam jadi Ketika
yang menunjang pembinaan untuk pembelajaran dilakukan dengan jelajah alam
memotivasi belajar? sekitar peserta didik tertarik karena suasana
pembelajaran tidak membosankan.
43. Bagaimana semangat kamu dalam Semangat belajar peserta didik sangat tinggi
mengikuti pelajaran? disetiap mata pelajaran
44. Apakah guru selalu memberikan Guru memberikan motivasi dengan
motivasi saat pembelajaran menghubungkan dengan materi pelajaran.
berlangsung?
Gaya belajar
45. Bagiaman kamu biasanya Peserta didik memiliki gaya belajar yang
belajar?alasannya kenapa? berbeda, ada yang visual, audio maupun
kinestetik. Karena jika tidak sesuai dengan gaya
belajar mereka akan cepat bosan.
46. Apakah kamu senang belajara dengan Peserta didik senang karena pembelajaran tidak
bernyanyi? alasannya kenapa? monoton dan lebih berwarna.
47. Apakah kamu senang belajara dengan Peserta didik senang karena mereka dapat
melihat gambar? alasannya kenapa? melihat secara visual tanpa harus berangan-
angan.
48. Apakah kamu senang belajar dengan Peserta didik senang karena belajar sambil
bermain main? alasannya kenapa? bermain meningkatkan semangat belajar.
49 Lebih senang yang mana dari ketiga Peserta didik lebih senang pembelajaran diluar
pembelajaran tadi ? alasannya kenapa? kelas karena dapat mengkombinasikan semua
gaya belajar baik visual, audio maupun
kinestetik
BAB III
PENUTUP
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan pada hari kamis, 24 November 2022 di SMPN
41 Semarang, terkait dengan perkembangan peserta didik, maka diperoleh kesimpulan bahwa
peserta didik memiliki perkembangan fisiologis, psikologis, kognitif, emosi, psikososial, moral,
dan motivasi belajar yang baik. Perkembangan fisiologis terlihat dari fisik masing-masing peserta
didik yang tumbuh dan berkembang dengan baik. Perkembangan psikologis terlihat bahwa peserta
didik memiliki kemampuan intelegensi dan mental yang baik. Perkembangan kognitif terlihat dari
kemampuan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran dan memahami materi pelajaran.
Perkembangan emosi terlihat bahwa peserta didik mampu mengontrol diri saat proses
pembelajaran. Perkembangan psikososial terlihat dari imteraksi peserta didik di kelas.
Perkembangan moral terlihat bahwa peserta didik berperilaku yang baik saat prosespembelajaran.
Dan motivasi belajar peserta didik sangat tnggi yang terlihat dari antusianya merakadalam belajar.
Sekolah dan didukung guru sangat memfasilitasi dan mendukung peserta didik untuk
mengembangkan segala potensi dirinya. Ditambah dengan fasilitas yang memadai semakin
mendukung peserta didik untuk terus mengembangkan segala kemampuan dan potensi- potensinya.
Peserta didik juga memiliki semangat dalam belajar ketika diberikan sesuatu yang baru.
DAFTAR PUSTAKA
A.M, Sardiman. (2018). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Depok: Rajawali Pers.
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatig, dan R&D, penerbit Alfabeta,Bandung
LAMPIRAN