Anda di halaman 1dari 2

Hal 37-46

CULTURE
Peralihan dari komunikasi ke budaya memberi kita transisi yang mulus, seperti yang dikatakan Hall,
“Kebudayaan adalah komunikasi, dan komunikasi adalah budaya. Faktanya, ketika mengkaji komunikasi
dan budaya, sulit untuk memutuskan mana suara dan mana gema. Oleh sebab itu, kita mempelajari
budaya dengan komunikasi sementara pada saat yang sama, komunikasi merupakan “cerminan”
budaya.
CULTURE IS SHARED
Budaya anda dibagikan kepada orang lain yang pernah mengalami pengalaman serupa. Haviland dan
rekannya menjelaskan proses “berbagi” ini “Sebagai perangkat ide,nilai, persepsi, dan standar perilaku,
budaya yang dimiliki bersama.” Ini memungkinkan mereka untuk memprediksi bagaimana mereka harus
bereaksi dalam situasi tertentu. Yang dimaksud dengan berbagi pengalaman ini juga memungkinkan
perilaku suatu individu dapat dipahami oleh anggota lain dalam budaya tersebut.
CULTURE DEFINED
Istilah kebudayaan menurut Harrison dan Huntington, memiliki banyak arti dalamberbagai disiplin imu
dan konteks yang berbeda, seperti “kebudayaan adalah pemrograman pikiran” atau “kebudayaan
adalah bagian lingkungan buatan manusia”. Sedangkan makna kebudayaan menurut Trindis,
mendapatkan opini kontra, karena definisi budaya menurut Trindis menyatakan bahwa :
1. Kebudayaan adalah “buatan manusia”
2. Definisi tersebut mencakup apa yang dapat disebut sebagai unsur-unsur kebudayaan yang
bersifat subyektif
3. Definisi tersebut juga meminta perhatian pentingnya bahasa sebagai sistem simbol yang
memungkinkan kebudayaan disebarkan dan dibagikan.
THE FUNGCTIONS OF CULTURE
Dalam arti yang paling sederhana, fungsi budaya adalah untuk menjadikan kehidupan manusia tidak
bermasalah dengan “mengajari” mereka bagaimana beradaptasi dengan lingkungannya. Sedangkan
fungsi kebudayaan menurut Sowell adalah, Kebudayaan ada untuk melayani kebutuhan hidup manusia
yang vital dan praktis – untuk menyusun masyarakat guna melestarikan spesies, untuk mewariskan
pengetahuan yang telah dipelajari dengan susah payah, dan pengalaman dari generasi-generasi yang
lalu dan berabad-abad yang lalu kepada kaum muda dan yang belu berpengalamanagar generasi
mendatang tidak perlu lagi melakukan proses yang mahal dan berbahaya dalam mempelajari segala hal
dari awal melalui trial dan error termasuk kesalahan yang fatal.
THE ELEMENTS OF CULTURE
Kebudayaan memiliki banyak unsur, seperti makanan, tempat tinggal, pekerjaan, pertahanan, kontrol
sosial, keamanan psikologis, bentuk pemerintahan, keharmonisan sosial, tujuan hidup, dan sebainya.
Tetapi hanya ada 5 unsur yang akan dibahas :
1. Agama, pengaruh agama dapat dilihat pada keseluruhan struktur kebudayaan karena agama
mempunyai banyak fungsi dasar. Fungsi dasar ini mencakup “kontrol sosial, resolusi konflik,
penguatan solidaritas kelompok, penjelasan atas hal-hal yang tidak dapat dijelaska, dan
dukungan emosional.” Dalam banyak hal, agama sama seperti budaya itu sendiri, karena agama
memberikan pedoman kepada penganutnya, dan secara sadar dan tidak sadar hal tersebut
berdampak pada bisnis, politik dan segala hal lainnya.
2. Sejarah, Kisah – kisah dari suatu masa lalu memberikan anggota suatu budaya sebagian besar
nilai-nilai dan aturan perilaku mereka. Sejarah menyoroti asal usul budaya “memberitahu”
anggotanya apa yang dianggap penting, dan mengidentifikasi pencapaian budaya yang dapat
mereka banggakan. Singkatnya, sejarah menghubungkan yang lama dengan yang baru sekaligus
berfungsi sebagai penunjuk masa depan.
3. Nilai-nilai, adalah suatu standar keinginan, kebaikan, dan keindahan, yang ditentukan secara
budaya yang berfungsi sebagai pedoman luas dalam kehidupan sosial
4. Organisasi Sosial, Organisasi-organisasi ini mewakili berbagai unit sosial dalam budaya. Ini
adalah institusi seperti keluarga, pemerintah, sekolah, suku, dan klan, yang memiliki realitas
saling ketergantungan. Menurut Lavenda dan Schultz, "saling ketergantungan manusia berarti
bahwa kita tidak dapat bertahan hidup sebagai individu yang sendirian tetapi perlu hidup
bersama orang lain." Disaat hidup bersama orang lain, akan ada pola “diatur oleh aturan” Sistem
sosial ini membangun jaringan komunikasi dan mengatur norma-norma perilaku pribadi,
keluarga, dan sosial” Cara organisasi-organisasi ini berfungsi dan norma-norma yang mereka
terapkan bersifat unik untuk setiap budaya.
5. Bahasa, Seperti yang dikatakan oleh Bailey dan Peoples adalah “Bahasa mendasari setiap aspek
cara hidup masyarakat—hubungan mereka dengan lingkungan alam, kehidupan keluarga,
organisasi politik, pandangan dunia, dan sebagainya. Sebagian besar sosialisasi anak bergantung
pada bahasa, yang berarti bahasa adalah wahana utama transmisi budaya dari satu generasi ke
generasi berikutnya."

CHARACTERISTICS OF CULTURE
Kita memulai bagian selanjutnya dengan kebenaran yang jelas namun sering diabaikan: Tujuh
miliar orang di dunia sama dan berbeda satu sama lain. Anda dapat menemukan perpaduan
yang sama antar budaya.

CULTURE IS LEARNED
Mungkin karakteristik budaya yang paling penting adalah bahwa budaya tidak bersifat bawaan;
itu dipelajari. Hal tersebut bisa dilakukan dengan pembelajaran informal dan formal.

Learning Culture Through Proverbs. Bahkan sebelum seorang anak kecil bisa membaca, dia
sudah bisa membaca mendengar “pelajaran tentang kehidupan” yang disampaikan melalui
peribahasa. Peribahasa sangat penting bagi suatu budaya. Peribahasa ini dikomunikasikan
dengan bahasa yang penuh warna dan jelas, dan dengan sedikit kata – mencerminkan
kebijaksanaan, bias, dan bahkan takhayul suatu budaya. Menurut Mieder, "Mempelajari
peribahasa dapat memberikan wawasan tentang pandangan dunia suatu budaya mengenai hal-
hal seperti pendidikan, hukum, bisnis, dan pernikahan." Dengan mempelajari beberapa
peribahasa ini Anda akan mampu mencapai dua tujuan sekaligus. Pertama, Anda akan
menemukan kekuatan peribahasa sebagai pengajaran perangkat. Kedua, pemeriksaan
peribahasa akan membantu Anda mempelajari budaya lain, pandangan dunia, keyakinan, nilai-
nilai, dan pola komunikasi

Anda mungkin juga menyukai