Rencana Kerja Bapenda Tahun 2022 Rev

RENCANA KERJA (RENJA)
BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN MADIUN
TAHUN 2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas

rahmat dan karunia-Nya sehingga Rencana Kerja Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun Tahun Anggaran 2022
telah dapat diselesaikan penyusunannya. Rencana Kerja (Renja)
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun Tahun 2022,
mempunyai arti strategis karena didalamnya memuat uraian
program dan kegiatan, yang dirumuskan berdasarkan evaluasi
pelaksanaan program dan kegiatan pada tahun-tahun
sebelumnya. Peningkatan kinerja dalam mencapai tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan dalam perencanaan strategis
diharapkan dapat berjalan sesuai dengan rencana kerja yang telah
ditetapkan.
Rencana Kerja (Renja) Badan Pendapatan Daerah
merupakan penjabaran dari Rencana Strategis Badan Pendapatan
Daerah yang mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(RKPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) dan Rencana Strategis Badan Pendapatan Daerah.
Penyusunan Rencana Kerja merupakan faktor mendasar sebagai
upaya mengarahkan tujuan serta sasaran perencanaan
pembangunan daerah yang berkesinambungan dan dapat
dipertanggungjawabkan dimana semua kebijakan, program,
sasaran dan kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan Rencana
Kerja Tahunan (RKT).
Penyusunan Renja Tahun 2022 merupakan kewajiban bagi
setiap Perangkat Daerah. Renja Badan Pendapatan Daerah
disamping berfungsi sebagai pedoman kerja dan dokumen, juga
diharapkan menyatukan visi, misi, persepsi, dan strategi seluruh
aparat Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun dalam
membina, melayani dan memfasilitasi pembangunan dan
pemberdayaan menuju masyarakat yang mandiri, serta untuk
ii
Rencana Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun Tahun 2022
dapat bisa memacu kinerja pada tahun yang akan datang,
terutama peningkatan kualitas sumber daya manusia pada Badan
Pendapatan Daerah. Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Madiun Tahun 2022 memuat penjabaran program dan kegiatan
prioritas yang akan dilaksanakan oleh Badan Pendapatan Daerah
untuk mencapai tujuan dan sasaran pembangunan pada tahun
tersebut.
Berhasil dan tidaknya target yang telah ditentukan dalam
Renja Badan Pendapatan Daerah tidak terlepas dari integritas
moral dan kerjasama dari semua pihak, termasuk peran serta
masyarakat. Renja yang telah tersusun ini diharapkan dapat
menjadi pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan pada
Tahun 2022 untuk mencapai kinerja yang diharapkan. Selain itu
juga dapat berguna bagi peningkatan kinerja Badan Pendapatan
Daerah Kabupaten Madiun.
Madiun, Juli 2022
KEPALA BADAN PENDAPATAN DAERAH
KABUPATEN MADIUN
MOH. HADI SUTIKNO,S.Sos,M.Si

Pembina Utama Muda
NIP. 19711021 199201 1001
DAFTAR ISI
iii
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iv
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang...........................................................................1
1.2 Landasan Hukum.......................................................................3
1.3 Maksud dan Tujuan...................................................................7
1.4 Sistematika Penulisan................................................................8
BAB II HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU
10
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Badan Pendapatan Dearah
Kabupaten Madiun Tahun Lalu dan Capaian Renstra Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun...................................10
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun..................................................................19
2.3 Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat
Daerah....................................................................................22
2.3.1 Pelayanan Badan Pendapatan Daerah.....................................23
2.3.2.Permasalahan dan Hambatan yang Dihadapi Dalam
Menyelenggarakan Tugas dan Fungsi Perangkat Badan
Pendapatan Daerah.......................................................................24
2.3.3 Dampaknya terhadap Pencapaian Visi dan Misi Kepala
Daerah, terhadap Capaian Program Nasional.......................26
2.3.4 Tantangan dan Peluang dalam Meningkatkan Pelayanan.26
2.3.5 Rekomendasi Strategis dalam Perumusan Program dan
Kegiatan Proiritas Tahun 20XX..................................................28
2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD..................................28
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat...........33
BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH 35
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional....................................35
3.2 Tujuan dan sasaran Renja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun..................................................................36
3.3 Program dan Kegiatan..............................................................37
BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH
42
iv
BAB V PENUTUP 46
DAFTAR TABEL
v
Tabel 2.1 Faktor Penyebab Tidak Tercapai, Tercapai dan Capaian
Melebihi Target Kinerja Program/Kegiatan Badan Pendapatan
Daerah......................................................................................................13
Tabel 2.2 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja
Dinas/Badan/Kecamatan/Sekretariat dan Pencapaian
Renstra Perangkat Daerah s/d ….. (tahun berjalan)
Kabupaten Madiun...............................................................................15
Tabel 2.3 Sasaran Strategi Badan Pendapatan Daerah..............................19
Tabel 2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD tahun …………………
Provinsi/Kabupaten/Kota ………….................................................30
vi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Rencana Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat
Renja Perangkat Daerah merupakan dokumen perencanaan
Perangkat Daerah yang memuat program dan kegiatan yang
diperlukan untuk mencapai sasaran pembangunan pada tahun
2022 yang merupakan penjabaran dari Renstra. Dokumen Renja
Badan Pendapatan Daerah merupakan dokumen perencanaan
untuk periode 1 (satu) tahun yang memuat kebijakan, program
dan kegiatan penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan
daerah baik yang langsung dilaksanakan oleh pemerintah daerah
maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi
masyarakat. Renja Badan Pendapatan Daerah memuat
perencanaan tahunan dalam rangka mewujudkan perencanaan
yang terpadu dan terarah dalam penyelenggaraan pemerintahan
dan pelaksanaan pembangunan yang efektif dan efisien sesuai
dengan prioritas dan sasaran penyelenggaran pembangunan dan
pemerintahan daerah.
Sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang
berlaku, setiap Perangkat Daerah diwajibkan untuk menyusun
Renja. Renja merupakan salah satu dokumen perencanaan
pembangunan dan penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah
oleh karena itu setiap Perangkat Daerah harus merumuskan Renja
secara transparan, responsif, efisiensi, efektif, akuntabel,
partisiptif, terukur, berkeadilan, dan berwawasan lingkungan.
Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun 2022
disusun berpedoman pada Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional serta
memperhatikan sistematika penyusunannya berdasarkan
Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang
1
Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi
Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan
Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah,
serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Renja
Badan Pendapatan Daerah ini disusun dengan upaya untuk
mempertahankan dan meningkatkan capaian kinerja pelayanan
masyarakat yang sudah dicapai oleh Badan Pendapatan Daerah
sesuai dengan tugas dan fungsinya serta dalam rangka
mendukung pencapaian Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten
Madiun.
Penyusunan Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Madiun memuat program, kegiatan, alokasi dan kelompok saran
dengan indikator kinerja dan pendanaan sesuai dengan tugas dan
fungsinya, dengan tahapan penyusunan berupa persiapan
penyusunan Renja; persiapan Rancangan Awal Renja Badan
Pendapatan Daerah yang berpedoman pada Renstra Perangkat
Daerah, hasil evaluasi Renja Badan Pendapatan Daerah tahun
lalu dan evaluasi hasil Badan Pendapatan Daerah tahun berjalan;
penyusunan Rancangan Renja Badan Pendapatan Daerah;
pembahasan Rancangan Renja Badan Pendapatan Daerah;
perumusan Rancangan Akhir Renja Badan Pendapatan Daerah;
Verifikasi Rancangan Akhir Renja Badan Pendapatan Daerah.
Renja Badan Pendapatan Daerah Tahun 2022 merupakan
dokumen Perencanaan Kinerja Badan Pendapatan Daerah untuk
tahun Ke empat periode Renstra Badan Pendapatan Daerah 2018-
2023 yang menjadi pedoman penyusunan Renja dan Anggaran
Badan Pendapatan Dearah Tahun 2022 dalam rangka
mengoptimalkan pencapaian target Renstra dan RPJMD yang
diselaraskan dengan pencapaian dan sasaran pembangunan
nasional. Selain itu, penyusunan Renja Badan Pendapatan
2
Daerah mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Kabupaten Madiun tahun 2022, Renstra Badan Pendapatan
Daerah, Renja Kementrian Keuangan dan Renja Kabupaten
Madiun. Renja harus selaras dengan dokumen-dokumen
perencanaan tersebut, utamanya yang berkaitan langsung dengan
urusan Badan Pendapatan Daerah.
Renja Badan Pendapatan Daerah Tahun 2022 dilakukan
tidak terpisahkan dari Peraturan Daerah Kabupaten Madiun
Nomor 6 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah
Nomor 1 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Madiun 2018-2023, dan
Perubahan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2019-2023 sehingga
dalam melakukan perubahan berpedoman pada peraturan
tersebut yang sudah melalui proses tahapan perencanaan sesuai
ketentuan yang berlaku.
1.2 Landasan Hukum

Penyusunan Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Madiun Tahun 2022 berdasarkan pada beberapa peraturan
sebagai landasan atau rujukan, yaitu sebagai berikut:
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945;
2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang
Pembentukan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan
Propinsi Jawa Timur, sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1965;
Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari
Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
Keuangan Negara;
3
Perbendaharaan Negara;
Pemeriksaan, Pengelolaan dan Pertanggungjawaban
Keuangan Negara;
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;
Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Daerah;
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-
2025;
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587)
sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir
dengan Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23
Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran
Negara Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
11. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13
tahun 2017;
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah;
Pengelolaan Keuangan Daerah;
4
14. Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2020 tentang
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem
Keuangan Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19) dan/atau Dalam Rangka
Menghadapi Ancaman yang Membahayakan
Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem
Keuangan;
15. Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2017 tentang
Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan
Berkelanjutan;
16. Peraturan Presiden Nomor 18 Tahun 2020 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional
Tahun 2020 – 2024;
17. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian
dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara
Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah,
serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah;
18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 98 tahun 2018
tentang Sistem Informasi Pembangunan Daerah;
2019 tentang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan Nomenklatur
Perencanaan Pembangunan Dan Keuangan Daerah;
2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan
Daerah;
5
21. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 050-3708
Tahun 2020 tentang Hasil Verifikasi dan Validasi
Pemutakhiran Klasifikasi, Kodefikasi, dan
Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan
Keuangan Daerah;
22. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 1
Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Timur Tahun
2005-2025;
Tahun 2012 tentang Tata Ruang Wilayah Provinsi
Jawa Timur 2011-2031;
Menengah Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2019-
2024;
25. Peraturan Daerah Kabupaten Madiun Nomor 15
Panjang Daerah (RPJMD) Kabupaten Madiun Tahun
2005-2025;
26. Peraturan Daerah Kabupaten Madiun Nomor 9 Tahun
2008 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah Tahun 2005-2025;
2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten
Madiun Tahun 2009 - 2029;
28. Peraturan Daerah Kabupaten Madiun Nomor 15
Panjang Daerah Kabupaten Madiun Tahun 2025-
2025;
2021 Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 1
6
Tahun 2019 Tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Madiun Tahun
2018-2023;
30. Peraturan Bupati Madiun Nomor 70 Tahun 2021
Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas,
Fungsi dan Tata Kerja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun;
31. Keputusan Bupati Madiun Nomor
188.45/765/KPTS/402.013/2021 Tentang Tugas
Subkoordinator di Lingkungan Badan Pendapatan
Daerah Kabupaten Madiun.
1.3 Maksud dan Tujuan

Renja Badan Pendapatan Dearah adalah dokumen
perencanaan untuk 1 (satu) tahun yang mengacu pada Renstra
Badan Pendapatan Daerah dengan periode 5 (lima) tahun dengan
maksud memberikan arah sekaligus sebagai acuan dalam
penganggaran, pelaksanaan dan pengawasan pembangunan
secara umum dilingkup Badan Pendapatan Daerah dalam
penyelenggaraan pembangunan daerah.
Maksud disusunnya Renja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun 2022 adalah untuk dijadikan dasar serta
acuan bagi Penyusunan Program dan Kegiatan Tahunan, serta
guna mendukung pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Madiun Tahun 2018-
2023.
Adapun tujuan penyusunan Renja Badan Pendapatan
Daerah adalah:
1. Untuk mengkoordinasikan perencanaan program dan
kegiatan yang telah ditetapkan dalam 1 (satu) tahun
yang tersusun dalam rencana.
7
2. Untuk menjamin adanya konsistensi perencanaan dan
program/kegiatan selama 1 (satu) tahun oleh Badan
Pendapatan Daerah.
3. Sebagai pedoman dalam penyusunan dan evaluasi
pencapaian target kinerja program dan kegiatan
tahunan yang mengarah pada pencapaian Rencana
Strategis Perangkat Daerah dan Rencana Kerja (Renja)
Perangkat Daerah;
4. Menjamin kesesuaian kegiatan lanjutan maupun
kegiatan baru sehingga dapat menjalankan kegiatan-
kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya
serta dapat mengambil langkah-langkah/kebijakan
sesuai dengan kewenangannya.
5. Sebagai bahan evaluasi program dan kegiatan yang
akan dilaksanakan pada tahun-tahun yang akan
datang.
1.4 Sistematika Penulisan
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86
Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan
Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan
Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah, maka
sistematika dokumen Renja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun tahun 2022 meliputi:
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Landasan Hukum
1.3 Maksud dan Tujuan
1.4 Sistematika Penulisan
8
BAB II HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN
LALU
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Badan Pendapatan
Daerah Kabupaten Madiun Tahun Lalu dan Capaian
Renstra Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Madiun.
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Badan Pendapatan Dearah
Kabupaten Madiun.
2.3 Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH
3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional
3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun
3.3 Program dan Kegiatan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun
BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT
DAERAH
BAB V PENUTUP
9
BAB II
HASIL EVALUASI RENJA PERANGKAT DAERAH TAHUN LALU
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Badan Pendapatan Dearah

Kabupaten Madiun Tahun Lalu dan Capaian Renstra
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun
Evaluasi terhadap pelaksanaan Renja Perangkat Daerah
dimaksudkan untuk mengetahui dan menilai apakah pelaksanaan
rencana pembangunan sudah sesuai dengan target kinerja yang
ditetapkan, untuk mengetahui kendala yang dijumpai dalam
pelaksanaan di lapangan dan untuk bahan pertimbangan apakah
program dan kegiatan tersebut sudah mencapai target sasaran
sehingga tidak perlu lagi untuk direncanakan pada tahun
berikutnya. Fokus utama evaluasi diarahkan pada pelaksanaan
rencana pembangunan dan pencapaian target kinerja berdasarkan
tolak ukur yang ditetapkan pada saat penyusunan perencanaan.
Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Badan
Pendapatan Daerah tahun lalu merupakan kegiatan yang
dilakukan untuk melihat tingkat keberhasilan pelaksanaan Renja
pada tahun tersebut. Evaluasi Pelaksanaan Renja Badan
Pendapatan Daerah disusun berdasarkan analisis kondisi objektif
permasalahan yang timbul. Dari permasalahan tersebut yang
kemudian disusunlah suatu program dan kegiatan pada tahun
selanjutnya yakni Tahun 2022.
Sebagaimana termaktub dalam sistematika Renja Perangkat
Daerah dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun
2017 bahwa perlu dilakukannya evaluasi pelaksanaan dan
capaian Renja tahun lalu. Evaluasi terhadap Renja Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun Tahun 2020 meliputi 3
(tiga) hal, yaitu kebijakan perencanaan program & kegiatan,
pelaksanaan rencana program & kegiatan, dan hasil rencana
10
program & kegiatan. Penyusunan Renja Badan Pendapatan
Daerah Kabupaten Madiun Tahun 2020 memperhatikan beberapa
unsur pokok sebagai berikut :
1. Masalah-masalah yang dihadapi dan sumber daya
yang akan digunakan serta pengalokasiannya;
2. Tujuan yang dikehendaki;
3. Sasaran-sasaran dan prioritas untuk
mewujudkannya;
4. Kebijakan-kebijakan untuk melaksanakannya serta
seksi pelaksana.
Dari hasil evaluasi Program/Kegiatan pada Tahun 2020, ada
beberapa kegiatan yang direncanakan namun tidak dapat
dilaksanakan karena mengalami rasionalisasi anggaran, yaitu :
Kegiatan Pengembangan dan Evaluasi Pendapatan Daerah yang
mengalami pengurangan anggaran dari Rp. 111.854.704,00
menjadi Rp. 2.160.000,00. Belanja yang dipangkas antara lain : -
Belanja Souvenir bagi Wajib Pajak, Belanja Jasa
Publikasi/Dokumentasi/Dekorasi, Belanja Cetak Penggandaan
dan Belanja Penjilidan.
Adapun program dan kegiatan Badan Pendapatan Daerah
dari hasil evaluasi yang tidak melebihi target kinerja yang telah
direncanakan adalah Kegiatan Penagihan dan Monitoring PBB P2
(45,27%)
Kegiatan tersebut tidak dapat mencapai target yang
dipengaruhi oleh Atas rekomendasi BPK, belanja jasa administrasi
pemungutan pajak dan retribusi yg semula di anggarkan dalam
bentuk hadiah pelunasan PBB P2 dan Biaya penyampaian SPPT
PBB P2 tidak boleh di anggarkan di Bapenda karena penyesuaian
rekening penganggaran sehingga kemudian dianggarkan di desa
melalui rekening di Siskeudes fasilitasi pemungutan pajak dan
retribusi daerah.
11
dari hasil evaluasi yang telah mencapai target kinerja yang telah
direncanakan adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan Penilaian Obyek Khusus dan Pemutakhiran
Data PBB P2
2. Kegiatan Pengelolaan BPHTB
3. Kegiatan Pendataan dan Penyelenggaraan Penetapan
Pajak Daerah
Beberapa program dan kegiatan Badan Pendapatan Daerah
diatas dapat mencapai target yang dipengaruhi oleh beberapa
faktor sebagai berikut:
1. Kegiatan direncanakan dengan tepat sasaran yang
didukung dengan anggaran yang memadai
2. Adanya dukungan sarana prasarana sesuai yang
memadai/sesuai kebutuhan
3. Adanya regulasi yang mendukung pelaksanaan
kegiatan
dari hasil evaluasi yang telah melebihi capaian target kinerja yang
telah direncanakan adalah Rekonsiliasi dan Evaluasi Penerimaan
PBB P2 dan PAD
Kegiatan Badan Pendapatan Daerah diatas yang capaiannya
melebihi target dipengaruhi oleh beberapa faktor sebagai berikut:
1. Kegiatan direncanakan dengan tepat sasaran yang
didukung dengan anggaran yang mencukupi
2. SDM berkompeten dan berkinerja tinggi dalam
melakukan rekonsiliasi data dan evaluasi penerimaan
pajak daerah
3. Kerjasama tim yang baik dalam setiap kegiatan
rekonsiliasi dan evaluasi
12
4. Disiplin dalam bekerja sesuai jadwal rekonsiliasi dan
melaksanakan evaluasi penerimaan dengan bank
secara rutin
Tabel 2. 1
Faktor Penyebab Tidak Tercapai, Tercapai dan Capaian
Melebihi Target Kinerja Program/Kegiatan
Badan Pendapatan Daerah
No. Faktor Capaian Faktor Capaian Faktor Capaian Solusi
Program/Kegiatan Program/Kegiatan Program/Kegiatan yang
Tidak Sesuai Sesuai Target Melebih Target dilakukan
Target
1. Atas rekomendasi 1. Kegiatan 1. Kegiatan
BPK, belanja jasa direncanakan direncanakan
administrasi dengan tepat dengan tepat
pemungutan pajak sasaran yang sasaran yang
dan retribusi yg didukung didukung dengan
semula di dengan anggaran yang
anggarkan dalam anggaran yang mencukupi;
bentuk hadiah memadai;
pelunasan PBB P2 2. Adanya 2.SDM
dan Biaya dukungan berkompeten dan
penyampaian SPPT sarana berkinerja tinggi
PBB P2 tidak boleh prasarana sesuai dalam melakukan
di anggarkan di yang rekonsiliasi data
Bapenda karena memadai/sesuai dan evaluasi
penyesuaian kebutuhan; penerimaan pajak
rekening daerah;
penganggaran 3. Adanya regulasi 3. Kerjasama tim
sehingga kemudian yang yang baik dalam
dianggarkan di desa mendukung setiap kegiatan
melalui rekening di pelaksanaan rekonsiliasi dan
Siskeudes fasilitasi kegia evaluasi
pemungutan pajak
dan retribusi
daerah,.
4. Disiplin dalam
13
bekerja sesuai
jadwal
rekonsiliasi dan
melaksanakan
evaluasi
penerimaan
dengan bank
secara rutin
Hasil evaluasi terhadap pelaksanaan Renja Badan

Pendapatan Daerah tahun lalu dan capaian Renstra Badan
Pendapatan Daerah yang mengacu pada hasil laporan kinerja
tahunan Perangkat Daerah dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
14
15
Tabel T-C. 29
Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan
Pencapaian Renstra Perangkat Daerah s/d Tahun 2021
Kabupaten Madiun
Nama Perangkat Daerah : Badan Pendapatan Daerah lembar:…
Realisasi Perkiraan Realisasi

Target
Target Target dan Realisasi Kinerja Program Capaian Target Renstra
Kinerja Target
Kinerja dan Kegiatan Tahun Lalu 2020 Perangkat Daerah s/d
Urusan/Bidang Indikator Capaian program
Hasil tahun berjalan
Urusan Kinerja Program dan
Program Realisasi
Pemerintahan Program (Renstra Target Realisasi kegiatan Tingkat
Kode dan Capaian
Daerah Dan (outcomes) Perangkat Renja Renja (Renja Capaian
Keluaran Tingkat Program dan
Program/Kegiata /Kegiatan Daerah) Perangkat Perangkat Perangkat Realisasi
Kegiatan Realisasi Kegiatan s/d
n (output) Tahun Daerah Daerah Daerah Target
s/d dengan (%) tahun
2018- tahun tahun tahun 2021) Renstra
tahun berjalan
2023 2020 2020 (%)
2019 (tahun 2021)
1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)

5 Unsur Penunjang Urusan Pemerintahan
0
5
1 Urusan Perencanaan
5 0 0 Program Nilai SAKIP BB

1 1 Penunjang OPD (81)
Urusan
Pemerintahan
Daerah
16
Kabupaten/Kota
Kepuasaan
ASN
terhadap
ASN
terhadap
pelayanan
sekretariat
perangkat
daerah 75
Pelayanan
Administras
Administrasi i
Umum Perangkat Perkantora
Daerah n yang
dilaksanaka
n
Jumlah
Penyediaan Komponen
Komponen Instalasi
Instalasi Listrik/Pen
Listrik/Peneranga erangan
n Bangunan yang
Kantor Tersedia
Penyediaan Jumlah
Peralatan dan Peralatan
Perlengkapan dan
17
Perlengkap
an Kantor
yang
Kantor Tersedia
Jumlah
Peralatan
Rumah
1 1 2
Penyediaan Tangga
Peralatan Rumah yang
Tangga Tersedia 12 Bulan
Jumlah
Logistik
1 1 2 1 Penyediaan Kantor
Bahan Logistik yang
Kantor Tersedia 12 Bulan
Barang
Cetakan
dan
1 1 2 2
Penyediaan Penggandaa
Barang Cetakan n yang
dan Penggandaan Disediakan 12 Bulan
Bahan
Penyediaan
Bacaan dan
Bahan Bacaan
peraturan
1 1 2 3 dan Peraturan
Perundang-
Perundang-
undangan
undangan
yang
18
Tersedia
Penyediaan
Bahan/Material
Jumlah
Penyelelngg
araan
Rapat
Koordinasi
1 1 3
dan
Penyelenggaraan Konsultasi
Rapat Koordinasi SKPD yang
dan Konsultasi Dilaksanak
SKPD an 12 Bulan
1 1 3 1
1 1 3 2
1 1 3 3
19
RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PERANGKAT DAERAH TAHUN 202
DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2023
Nama SKPD : BADAN PENDAPATAN KABUPATEN MADIUN

Targ Perkiraan Realisasi Capaian
Target Renstra Perangkat
et
Rencana Tahun 2022 Daerah s/d tahun berjalan
prog Realisasi
ram Capaian
Tingk Tingkat
dan Program
at Capaian
kegi dan
Reali Realisasi
Target atan Kegiatan
Target sasi Target Renstra
Urusan/Bidang Indikator Kinerja Realis Renja (Ren s/d tahun
Urusan Pemerintahan Program Kinerja asi (%) (%)
Kode Capaian Perangk Realisasi Renja ja berjalan
Daerah Dan (outcomes)/Kegiata Target
Program/Kegiatan n (output) Program Kinerj at Perangkat Daerah Pera (tahun n-1)
(Renstra a Hasil
Perangka Daerah tahun (n-2) ngka
Progra
t Daerah) m dan tahun t
Tahun…. Keluar
(n-2) Daer
an
Kegiat ah
an s/d
tahu
denga
n n n-
tahun
1)
(n-3)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 8 9 10 11
20
Program Pengembangan dan
Penetapan Pendapatan
1
a. Intensifikasi dan
Ekstensifikasi sumber-
sumber Pendapatan Daerah
b. Penyelenggaraan Penetapan
PBB-P2
c. Pemeliharaan Aplikasi PBB

P2 dan Simpatda/Mapatda
d. Pengelolaan BPHTB
e. Pengembangan dan
Evaluasi Pendapatan
Daerah
f. Pendataan dan
Penyelenggaraan Penetapan
Pajak Daerah
g.
h. Penilaian Obyek Khusus

dan Pemutakhiran Data
PBB-P2
Program Penatausahaan
verifikasi dan Penagihan
Pendapatan
a. Penyediaan barang cetak
sarana pemungutan PAD
b. Pemberian hadiah dan

biaya pemungutan untuk
kecamatan, desa dan
kelurahan yang berprestasi
c. Rekonsiliasi dan Evaluasi
Penerimaan PBB dan PAD
21
d. Penagihan dan Monitring
PBB-P2
e. Verifikasi piutang dan

pelayanan wajib pajak
22
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun
Perencanaan kinerja merupakan proses penyusunan
rencana kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan program
yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis yang akan
dilaksanakan oleh instansi Pemerintah melalui berbagai kegiatan
tahunan. Kinerja pelayanan yang disusun mengandung maksud
agar setiap perencanaan yang dilakukan oleh Badan Pendapatan
Daerah Kabupaten Madiun dapat lebih terarah yang secara
administratif dapat memenuhi persyaratan yang dapat
dipertanggungjawabkan serta dengan skala prioritas yang
disesuaikan dengan jumlah pendanaan yang telah disesuaikan.
Dengan demikian perencanaan yang dilakukan oleh Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun akan lebih bermanfaat
dan tepat sasaran sehingga yang menjadi tujuan setiap kegiatan
dapat tercapai sesuai harapan.
Capaian Kinerja pelayanan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun berdasarkan indikator kinerja pada RPJMD
Kabupaten Madiun adalah sebagai berikut.
Tabel 2. 2
Sasaran Strategi
Sasaran Indikator Target Realisasi %
Strategis Kinerja
Meningkatnya Persentase 3,77% 3,16% 83,82%

Pendapatan Peningkatan
Asli Daerah Target
Pendapatan
Asli Daerah
setiap
tahunnya
23
Persentase peningkatan target pendapatan asli daerah (PAD)
tercapai setiap tahun (%) pada tahun 2020 dengan target
sebesar 3,77% tercapai sebesar 12,65% atau 335,54%.
Meskipun kondisi yang terjadi saat ini secara
global/nasional/local terjadi bencana non alam yaitu adanya
wabah covid 19 dan adanya pemberlakukan pembatasan
kegiatan masyarakat (PPKM).Hal demikian tentu sangat
berpengaruh terhadap pendapatan masyarakat, sehingga akan
berpengaruh terhadap juga terhadap kemampuan bayar subyek
dan wajib pajak dalam melaksanakan kewajiban perpajakannya.
Pencapaian kinerja pelayanan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun dalam melaksanakan tugas pokok dan
fungsi Badan Pendapatan Daerah sebagai organisasi perangkat
daerah dalam urusan keuangan, disajikan dalam tabel berikut
ini:
24
Tabel T-C. 30
Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun
No. Indikator SPM/stan IKK Target Renstra Perangkat Daerah Realisasi Capaian Proyeksi Catatan
dar Analisis
nasional Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun
2019 2020 2021 2022 2019 2020 2021 2022
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
1 Persentase - - 100% - - - 100% - - - Terjadi

Perangkat Perubahan
Daerah yang Renstra pada
Menyusun tahun 2021
Dokumen
Renja
Berkualitas
Baik
2 Persentase - - 100% - - - 100% - - -
Perangkat
Daerah yang
telah
memiliki
kesesuaian
program
RKPD
25
dengan
RPJMD
3. Persentase - - 100% - - - 100% - - -
Hasil
Kelitbangan
yang
Ditindaklanj
uti Menjadi
Perumusan
Kebijakan
Pemerintah
Daerah
4. Persentase - - 100% - - - 100% - - -
Hasil
Kelitbangan
yang
Ditindaklanj
uti oleh
Perangkat
Daerah
5. Persentase - - - 100% 100% 100% - 100% 100% 100% Tercapai
Penjabaran
Program
RPJMD
kedalam
RKPD
Dokumen
26
Perencanaan
Perangkat
Daerah yang
Disusun
Dengan
Kualitas Bak
dokumen
pengendalia
n dan
evaluasi
yang
disusun
dengan
kualitas baik
Hasil
Kelitbangan
yang
Menjadi
Kebijakan
Daerah
9. Indeks - - - 100% 100% 100% - 100% 100% 100% Tercapai
Inovasi
Daerah
Kab.Madiun
Hasil
27
Kelitbangan
yang
Ditindaklanj
uti Oleh
Perangkat
Daerah
28
2.3 Isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Perangkat
Daerah
Pada pelaksanaan tugas dan fungsinya, Badan Pendapatan
Daerah menghadapi isu penting sebagai berikut:
1. Optimalisasi potensi PAD melalui perluasan obyek
pajak sepanjang tidak bertentangan dengan undang-
undang dan peningkatan kualitas pelayanan, kualitas
profesionalisme aparatur dan koordinasi antar dinas
terkait;
Penggalian potensi PAD melalui perluasan obyek pajak
dan peningkatan kualitas pelayanan dan
profesionalisme aparatur serta koordinasi antar dinas
terkait yang diharapkan dapat meningkatkan
Pendapatan Asli Daerah.
2. Evaluasi perda yang tidak sesuai lagi dengan
kondisi daerah untuk peningkatan sumber
pendapatan daerah dengan memanfaatkan kepedulian
dan peran serta masyarakat atau wajib pajak dalam
pembayaran pajak dan retribusi daerah;
Evaluasi perda pungutan yang tidak sesuai dengan
kondisi daerah dengan memperhatikan
aspirasi/masukan dari berbagai elemen baik dari
dinas terkait maupun dari masyarakat.
3. Sosialisasi kepada seluruh masyarakat tentang arti
pentingnya Pajak dan Retribusi Daerah dalam
melaksanakan roda Pemerintahan dan Pembangunan
Kabupaten Madiun.
Pelaksanaan sosialisasi kepada masyarakat maupun
petugas pemungut yang diharapkan dapat menggugah
kesadaran masyarakat akan arti pentingnya Pajak dan
Retribusi Daerah dalam pelaksanaan roda
pemerintahan dan pembangunan kabupaten madiun.
29
4. Perbaikan sistem, prosedur dan tata kerja
pemungutan PAD. Perbaikan sistem dan prosedur tata
kerja pemungutan PAD yang mengatur tentang tata
cara pemungutan dan penyetoran PAD bagi petugas
pemungut.
5. Optimalisasi digitalisasi pemungutan pajak daerah di
sebab kan karena pemberlakuan PPKM ditengah
suasana Pandemi.
6. Penyiapan Sumber Daya Manusia Pemungut PAD yang
sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan.
7. Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah
khususnya penerimaan pendapatan daerah.
8. Penyiapan penyusunan regulasi pemungutan pajak
daerah dan retribusi daerah yang sesuai dengan
regulasi
9. Sinergitas program kegiatan OPD guna menciptakan
daya ungkit penerimaan PAD.
2.3.1 Pelayanan Badan Pendapatan Daerah

Bedasarkan Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2021
tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta
Tata Kerja Badan Pendapatan Daerah, Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun mempunyai tugas dan fungsi dalam
memberikan pelayanan sebagai berikut:
1. Merumuskan kebijakan daerah di bidang keuangan
sub urusan pendapatan daerah
2. Melaksanakan kebijakan daerah di bidang keuangan
sub bidang pendapatan daerah
3. melaksanakan pembinaan, pengawasan, dan
pengendalian di bidang keuangan sub urusan
pendapatan daerah
30
4. melaksanakan administrasi di bidang keuangan sub
urusan pendapatan daerah
5. melaksanakan koordinasi monitoring, evaluasi dan
laporan pelaksanaan di bidang keuangan sub urusan
pendapatan daerah
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi di atas maka kinerja
pelayanan pada Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun
difokuskan pada pelayanan pendapatan daerah yang dapat
meningkatkan Pendapatan Asli Daerah.
2.3.2 Permasalahan dan Hambatan yang Dihadapi Dalam

Menyelenggarakan Tugas dan Fungsi Perangkat Badan
Pendapatan Daerah
Beberapa permasalahan dan hambatan Badan Pendapatan
Daerah Kabupaten Madiun dalam pelaksanaan tugas pokok dan
fungsi antara lain:
1. Retribusi Daerah tidak menyumbangkan PAD yang
signifikan dikarenakan :
a. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
tercapai sebesar 312 juta atau 70,64 persen dari
target sebesar 442 juta dikarenakan adanya
pandemi covid 19 sehingga pelayanan tutup
selama 2 (dua) bulan.
b. Retribusi Pemberian Izin Trayek tidak surplus
karena perkembangan angkutan online sehingga
angkutan umum tidak laku dan angkutan
umum tidak ada yang memperpanjang trayek.
c. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga
tercapai sebesar 33 juta atau 32,24 persen dari
target sebesar 105 juta dikarenakan adanya
pandemi Covid 19 dan pembukaan tempat
wisata mengikuti regulasi yang berlaku/PPKM
31
(Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan
Masyarakat).
d. Retribusi IMB tercapai sebesar 326 juta atau
46,53 persen dari target sebesar 695juta sebab
PBG (Persetujuan Bangunan Gedung) terhenti
sejak bulan Agustus 2021 dikarenakan :
1) Masa transisi peralihan system dari
SIMBG versi 1.1 ke SIMBG versi RBA
2) Penagihan retribusi PBG hanya bs
dilaksanakan dengan Perda Retribusi PBG
3) Belum ada pelimpahan kewenangan
terkait perubahan nomenklatur dari IMB
ke PBG;
2. Pada pertengahan tahun 2021 dilakukan penurunan
target karena terjadi pandemi Covid 19 yang terjadi
sejak awal tahun dan mempengaruhi perekonomian
masyarakat. Penurunan target terjadi di semua mata
pajak sebagai upaya relaksasi pajak atau upaya
menyesuaikan dengan perubahan yang terjadi di
masyarakat baik secara keamanan, kesehatan,
perekonomian dan seluruh aspek yang terdampak
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM).
3. Masih terdapat potensi PAD yang belum tergali secara
optimal sebagai upaya peningkatan Pendapatan Asli
Daerah yang harus terus ditingkatkan di tengah
kondisi pandemi.
32
2.3.3 Dampaknya terhadap Pencapaian Visi dan Misi Kepala
Daerah, terhadap Capaian Program Nasional
Sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD)
Kabupaten Madiun Tahun 2018–2023, ditetapkan visi
pembangunan Kabupaten Madiun yaitu “Terwujudnya
Kabupaten Madiun Aman, Mandiri, Sejahtera, dan
Berakhlak” Dalam rangka pencapaian visi secara efektif dan
efisien disusunlah misi Kabupaten Madiun, yaitu:
MISI I Mewujudkan rasa aman bagi seluruh masyarakat dan
Aparatur Pemerintah Kabupaten Madiun.
MISI 2 Mewujudkan Aparatur Pemerintah yang profesional
untuk meningkatkan pelayanan publik.
MISI 3 Meningkatkan pembangunan ekonomi yang mandiri
berbasis agrobisnis, agroindustri dan pariwisata yang
berkelanjutan.
MISI 4 Meningkatkan kesejahteraan yang berkeadilan.
MISI 5 Mewujudkan masyarakat berakhlak mulia dengan
meningkatkan kehidupan beragama, menguatkan
budaya dan mengedepankan kearifan lokal.
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun, sebagai

garda depan Urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
daerah di bidang keuangan sub urusan pendapatan daerah
memberikan kemudahan dalam rangka mendukung misi ke 2
(dua) Kabupaten Madiun yaitu “ Mewujudkan Aparatur
Pemerintah yang professional untuk meningkatkan pelayanan
publik”.
2.3.4 Tantangan dan Peluang dalam Meningkatkan Pelayanan

Dalam meningkatkan pelayanan bidang keuangan sub
urusan pendapatan daerah, Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
33
Madiun terdapat tantangan dan peluang. Adapun tantangan yang
dihadapi antara lain:
1. Penyediaan Sumber Daya Manusia pemungut PAD
yang sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan.
khususnya penerimaan pendapatan daerah
3. Penyusunan regulasi pemungutan pajak daerah dan
retribusi daerah sesuai dengan regulasi yang berlaku
4. Sinergitas program kegiatan perangkat daerah guna
menciptakan daya ungkit penerimaan PAD.
Sedangkan peluang yang ada, antara lain:

1. Masih terdapat potensi PAD yang belum tergali secara
optimal sebagai upaya peningkatan Pendapatan Asli
Daerah yang harus terus ditingkatkan.
2. Pelaksanaan koordinasi dengan Perangkat Daerah
Penghasil
3. Evaluasi Peraturan Daerah yang tidak sesuai dengan
kondisi daerah untuk peningkatan sumber
pendapatan daerah dengan memanfaatkan kepedulian
dan peran serta masyarakat dalam pembayaran pajak
dan retribusi daerah
4. Sosialisasi kepada seluruh masyarakat tentang arti
pentingnya pajak dan retribusi daerah dalam
melaksanakan roda pemerintahan dan pembangunan
Kabupaten Madiun.
5. Perbaikan system, prosedur dan tata kerja
pemungutan pendapatan asli daerah.
34
2.3.5 Rekomendasi Strategis dalam Perumusan Program dan
Kegiatan Proiritas Tahun 2022
Identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh
Badan Pendapatan Daerah dalam pelaksanan tugas pokok dan
fungsi yang diemban sebagai organisasi yang berperan dalam
pelaksanaan perencanaan dan pengendalian pembangunan
daerah, menjadi hal yang mutlak dilakukan secara sistematis dan
terstruktur. Untuk menghasilkan capaian kinerja yang sesuai
dengan harapan, maka strategi pemecahan masalah yang dapat
dilakukan antara lain:
1. Penyediaan SDM Pemungut PAD sesuai dengan
kompetensi yang dibutuhkan
khususnya penerimaan pendapatan daerah
3. Penyusunan regulasi pemungutan pajak daerah dan
retribusi daerah sesuai dengan regulasi
4. Sinergitas program kegiatan OPD guna menciptakan
daya ungkit penerimaan PAD.
5. Dilaksanakan koordinasi dengan OPD Penghasil
untuk meningkatkan PAD.
6. Dilaksanakan penggalian potensi PAD baru tanpa
mengesampingkan regulasi yang sudah ada serta
Optimalisasi potensi PAD yang sudah ada ditengah
situasi Pandemi dan pemberlakuan PPKM dengan
menerapkan protokol kesehatan.
2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD
Renja merupakan proses penjabaran dari sasaran dan
program yang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) tahun 2022. Rancangan awal RKPD Badan
Pendapatan Daerah dibuat berdasarkan hasil analisis kebutuhan.
Urusan wajib Badan Pendapatan Daerah terdiri dari 2 (dua)
program dan 6 (enam) kegiatan, Urusan Pilihan Badan 5
35
Tabel T-C. 31
Review terhadap Rancangan Awal RKPD
tahun 2022 Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis

Kebutuhan Catatan
No
Kebutuhan Penting
Indikator Target Pagu Indikatif Indikator Target
Program/Kegiatan Lokasi Program/ Lokasi Dana
Kinerja Capaian (Rp. 000) Kinerja Capaian (Rp. 000)
Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Program Penunjang Kab. Nilai SAKIP OPD A ########### Program Penunjang Kab. Nilai SAKIP OPD A ###########
Urusan Pemerintahan Madiun Urusan Pemerintahan Madiun
Daerah Kabupaten/Kota Daerah
Kabupaten/Kota
Kepuasan ASN 80% Kepuasan ASN 80%
terhadap pelayanan terhadap pelayanan
kesekretariatan OPD kesekretariatan OPD
Administrasi Keuangan Kab. Persentase fasilitasi 100% ########### Administrasi Kab. Persentase fasilitasi 100% ###########
Perangkat Daerah Madiun Administrasi Keuangan Perangkat Madiun Administrasi
Keuangan Daerah Keuangan
Perangkat Daerah Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan Kab. Gaji dan Tunjangan 12 Bulan ########### Penyediaan Gaji Kab. Gaji dan Tunjangan 12 Bulan ###########
Tunjangan ASN Madiun ASN yang terbayarkan dan Tunjangan Madiun ASN yang terbayarkan
ASN
Penyediaan Administrasi Kab. Terpenuhinya 12 Bulan 480.800.000,00 Penyediaan Kab. Terpenuhinya 12 Bulan 429.900.000,00
Pelaksanaan Tugas ASN Madiun administrasi Administrasi Madiun administrasi
pelaksanaan tugas Pelaksanaan Tugas pelaksanaan tugas
ASN ASN ASN
Administrasi Umum Kab. Pelayanan 12 Bulan 354.091.681,00 Administrasi Kab. Pelayanan 12 Bulan 426.261.048,00
Perangkat Daerah Madiun administrasi Umum Perangkat Madiun administrasi
Perkantoran yang Daerah Perkantoran yang
dilaksanakan dilaksanakan
Penyediaan Komponen Kab. Komponen Instalasi 12 Bulan 10.441.860,00 Penyediaan Komponen Kab. Komponen Instalasi 12 Bulan 7.470.320,00
Instalasi Madiun Listrik/Penerangan Instalasi Madiun Listrik/Penerangan
Listrik/Penerangan yang Tersedia Listrik/Penerangan yang Tersedia
36
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan
Kebutuhan Catatan
No Indikator Target Pagu Indikatif Indikator Target
Program/Kegiatan Lokasi Program/Kegiatan Lokasi Dana Penting
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Bangunan Kantor Bangunan Kantor
Penyediaan Peralatan dan Kab. Peralatan dan 12 Bulan 13.393.380,00 Penyediaan Peralatan dan Kab. Peralatan dan 12 Bulan 81.272.119,00
Perlengkapan Kantor Madiun Perlengkapan Kantor Perlengkapan Kantor Madiun Perlengkapan Kantor
yang Tersedia yang Tersedia
Penyediaan Peralatan Kab. Peralatan Rumah 12 Bulan 2.000.207,00 Penyediaan Peralatan Kab. Jumlah Peralatan 12 Bulan 1.373.900,00
Rumah Tangga Madiun Tangga yang Tersedia Rumah Tangga Madiun Rumah Tangga yang
Tersedia
Penyediaan Bahan Kab. Logistik Kantor yang 12 Bulan 84.349.668,00 Penyediaan Bahan Kab. Jumlah Logistik 12 Bulan 125.199.143,00
Logistik Kantor Madiun Tersedia Logistik Kantor Madiun Kantor yang Tersedia
Penyediaan Barang Kab. Barang Cetakan dan 12 Bulan 15.668.566,00 Penyediaan Barang Kab. Barang Cetakan dan 12 Bulan 15.673.566,00
Cetakan dan Madiun Penggandaan yang Cetakan dan Madiun Penggandaan yang
Penggandaan Disediakan Penggandaan Disediakan
Penyediaan Bahan Kab. Bahan Bacaan dan 12 Bulan 5.244.000,00 Penyediaan Bahan Kab. Bahan Bacaan dan 12 Bulan 5.424.000,00
Bacaan dan Peraturan Madiun peraturan Perundang- Bacaan dan Peraturan Madiun peraturan Perundang-
Perundang-undangan undangan yang Perundang-undangan undangan yang
Tersedia Tersedia
Penyelenggaraan Rapat Kab. Penyelenggaraan 12 Bulan 222.994.000,00 Penyelenggaraan Rapat Kab. Jumlah 12 Bulan 211.848.000,00
Koordinasi dan Konsultasi Madiun Rapat Koordinasi dan Koordinasi dan Konsultasi Madiun Penyelenggaraan
SKPD Konsultasi SKPD yang SKPD Rapat Koordinasi dan
Dilaksanakan Konsultasi SKPD yang
Dilaksanakan
Pengadaan Barang Milik Kab. Jumlah Pengadaan 2 Unit Pengadaan Barang Milik Kab. Jumlah Pengadaan 2 Unit
Daerah Penunjang Madiun Mebel Dalam Jangka Daerah Penunjang Madiun Mebel Dalam Jangka
Urusan Pemerintah Waktu 1 Tahun Urusan Pemerintah Waktu 1 Tahun
Daerah Daerah
Pengadaan Mebel Kab. Jumlah Pengadaan 1 paket Pengadaan Mebel Kab. Jumlah Pengadaan 1 paket
Madiun Mebel Dalam Jangka Madiun Mebel Dalam Jangka
Waktu 1 Tahun Waktu 1 Tahun
37
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Penyediaan Jasa Kab. Persentase Jasa 100% 452.191.810,00 Penyediaan Jasa Kab. Persentase Jasa 100% 446.805.718,00
Penunjang Urusan Madiun penunjang urusan Penunjang Urusan Madiun penunjang urusan
Pemerintahan Daerah pemerintahan daerah Pemerintahan Daerah pemerintahan daerah
yang tercukupi yang tercukupi
Penyediaan Jasa Kab. Jasa Komunikasi, 12 Bulan 187.325.594,00 Penyediaan Jasa Kab. Jasa Komunikasi, 12 Bulan 129.946.154,00
Komunikasi, Sumber Madiun Sumber Daya Air dan Komunikasi, Sumber Madiun Sumber Daya Air dan
Daya Air dan Listrik Listrik yang Terpenuhi Daya Air dan Listrik Listrik yang Terpenuhi
Penyediaan Jasa Kab. Tenaga Pelayanan 12 Bulan 264.866.216,00 Penyediaan Jasa Kab. Tenaga Pelayanan 12 Bulan 316.859.564,00
Pelayanan Umum Kantor Madiun Umum yang Tersedia Pelayanan Umum Kantor Madiun Umum yang Tersedia
Pemeliharaan Barang Kab. persentase barang 80% 251.839.700,00 Pemeliharaan Barang Kab. persentase barang 80% 273.056.425,00
Milik Daerah Penunjang Madiun milik daerah yang Milik Daerah Penunjang Madiun milik daerah yang
Urusan Pemerintahan layak fungsi Urusan Pemerintahan layak fungsi
Daerah Daerah
Penyediaan Jasa Kab. Kendaraan Dinas yang 12 Bulan 211.449.700,00 Penyediaan Jasa Kab. Kendaraan Dinas yang 12 Bulan 211.288.950,00
Pemeliharaan, Biaya Madiun Tersedia Pemeliharaan, Biaya Madiun Tersedia
Pemeliharaan, dan Pajak Pemeliharaan, dan Pajak
Kendaraan Perorangan Kendaraan Perorangan
Dinas atau Kendaraan Dinas atau Kendaraan
Dinas Jabatan Dinas Jabatan
Pemeliharaan Peralatan Kab. Peralatan dan Mesin 12 Bulan 19.990.000,00 Pemeliharaan Peralatan Kab. Peralatan dan Mesin 12 Bulan 20.020.000,00
dan Mesin Lainnya Madiun yang Terpelihara dan Mesin Lainnya Madiun yang Terpelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Kab. Gedung Kantor yang 12 Bulan 20.400.000,00 Pemeliharaan/Rehabilitasi Kab. Gedung Kantor yang 12 Bulan 41.747.475,00
Gedung Kantor dan Madiun Terpelihara Gedung Kantor dan Madiun Terpelihara
Bangunan Lainnya Bangunan Lainnya
Perencanaan, Kab. 116.569.870,00 Perencanaan, Kab. 167.469.870,00

Penganggaran, dan Madiun Penganggaran, dan Madiun
Evaluasi Kinerja Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah Perangkat Daerah
Koordinasi dan Kab. Jumlah Dokumen 8 Dokumen 116.569.870,00 Koordinasi dan Kab. Jumlah Dokumen 8 Dokumen 167.469.870,00
Penyusunan Laporan Laporan Capaian Penyusunan Laporan Laporan Capaian
Capaian Kinerja dan Capaian Kinerja dan
38
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Ikhtisar Realisasi Kinerja Madiun Kinerja yang Tersusun Ikhtisar Realisasi Kinerja Madiun Kinerja yang Tersusun
SKPD SKPD
Program Perencanaan, Kab. Persentase 100% 1.209.510.745,00 Program Perencanaan, Kab. Persentase 100% 961.513.577,00
Pengendalian Dan Madiun perencanaan, Pengendalian Dan Madiun perencanaan,
Evaluasi Pembangunan pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan pengendalian, dan
Daerah evaluasi Daerah evaluasi
pembangunan daerah pembangunan daerah
yang sesuai dengan yang sesuai dengan
ketentuan ketentuan
Penyusunan Kab. Jumlah dokumen 6 Laporan 858.172.433,00 Penyusunan Perencanaan Kab. Jumlah dokumen 6 Laporan 469.633.930,00
Perencanaan dan Madiun perencanaan dan Pendanaan Madiun perencanaan
Pendanaan pembangunan Daerah pembangunan Daerah
yang tersusun sesuai yang tersusun sesuai
ketentuan ketentuan
Pelaksanaan Musrenbang 83.157.825,00

Kabupaten/Kota
Penyiapan Bahan 21.465.360,00

Koordinasi Musrenbang
Kecamatan
Koordinasi Penyusunan Kab. Jumlah Koordinasi 6 Laporan 858.172.433,00 Koordinasi Penyusunan Kab. Jumlah Koordinasi 6 Laporan 365.010.745,00
dan Penetapan Dokumen Madiun penyusunan dan dan Penetapan Dokumen Madiun penyusunan dan
Perencanaan penetapan dokumen Perencanaan penetapan dokumen
Pembangunan Daerah perencanaan Pembangunan Daerah perencanaan
Kabupaten/Kota pembangunan daerah Kabupaten/Kota pembangunan daerah
Analisis Data dan Kab. Jumlah Data 2 Data 188.376.360,00 Analisis Data dan Kab. Jumlah Data 2 Data 133.667.085,00
Informasi Pemerintahan Madiun Informasi Informasi Pemerintahan Madiun Informasi
Daerah Bidang Pemerintahan bidang Daerah Bidang Pemerintahan bidang
Perencanaan perencanaan Perencanaan perencanaan
Pembangunan Daerah pembangunan daerah Pembangunan Daerah pembangunan daerah
ketentuan ketentuan
39
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pembinaan dan Kab. Jumlah Data 2 Jenis 138.379.020,00 Pembinaan dan Kab. Jumlah Data 2 Jenis 57.478.086,00
Pemanfaatan Data dan Madiun Informasi Pemanfaatan Data dan Madiun Informasi
Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Pembangunan SKPD yang Dikelola Pembangunan SKPD yang Dikelola
Penyusunan Profil Kab. Jumlah Profil 2 Jenis 49.997.340,00 Penyusunan Profil Kab. Jumlah Profil 2 Jenis 76.188.999,00
Pembangunan Daerah Madiun Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah Madiun Pembangunan Daerah
Kabupaten/Kota yang dihasilkan Kabupaten/Kota yang dihasilkan
Pengendalian, Evaluasi Kab. Jumlah Lapopran 3 Laporan 162.961.952,00 Pengendalian, Evaluasi Kab. Jumlah Lapopran 3 Laporan 368.212.562,00
dan Pelaporan Bidang Madiun Pengendalian,evaluasi dan Pelaporan Bidang Madiun Pengendalian,evaluasi
Perencanaan dan pelaporan bidang Perencanaan dan pelaporan bidang
Pembangunan Daerah perencanaan Pembangunan Daerah perencanaan
pembangunan daerah pembangunan daerah
ketentuan ketentuan
Koordinasi Pengendalian Kab. 15.077.000,00

Perencanaan dan Madiun
Pelaksanaan
Pembangunan Daerah di
Kabupaten/Kota
Monitoring, Evaluasi dan Kab. Jumlah Laporan Hasil 3 Laporan 162.961.952,00 Monitoring, Evaluasi dan Kab. Jumlah Laporan Hasil 3 Laporan 353.135.562,00
Penyusunan Laporan Madiun Monitoring dan Penyusunan Laporan Madiun Monitoring dan
Berkala Pelaksanaan Evaluasi Pelaksanaan Berkala Pelaksanaan Evaluasi Pelaksanaan
Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah
Program Koordinasi Dan Kab. Persentase PD Bidang 80% ########### Program Koordinasi Dan Kab. Persentase PD Bidang 80% ###########
Sinkronisasi Madiun PPM dengan capaian Sinkronisasi Perencanaan Madiun PPM dengan capaian
Perencanaan hasil outcome minimal Pembangunan Daerah hasil outcome minimal
Pembangunan Daerah 75% 75%
Persentase PD Bidang 80% Persentase PD Bidang 80%

Ekonomidan SDA Ekonomidan SDA
dengan capaian hasil dengan capaian hasil
outcome minimal 75% outcome minimal 75%
40
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Persentase PD Bidang 80% Persentase PD Bidang 80%
IPW dengan capaian IPW dengan capaian
hasil outcome minimal hasil outcome minimal
75% 75%
Koordinasi Perencanaan Kab. Jumlah Koordinasi 15 Urusan 204.427.831,00 Koordinasi Perencanaan Kab. Jumlah Koordinasi 15 Urusan 221.112.831,00
Bidang Pemerintahan Madiun Perencanaan Bidang Bidang Pemerintahan dan Madiun Perencanaan Bidang
dan Pembangunan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Pemerintahan dan
Manusia Pembangunan Pembangunan
Manusia yang sesuai Manusia yang sesuai
ketentuan ketentuan
Koordinasi Penyusunan Kab. Jumlah Koordinasi 7 Urusan 13.374.636,00 Koordinasi Penyusunan Kab. Jumlah Koordinasi 7 Urusan 13.893.400,00
Dokumen Perencanaan Madiun Penyusunan Dokumen Dokumen Perencanaan Madiun Penyusunan Dokumen
Pembangunan Daerah Perencanaan Pembangunan Daerah Perencanaan
Bidang Pemerintahan Pembangunan Daerah Bidang Pemerintahan Pembangunan Daerah
(RPJPD, RPJMD dan Bidang Pemerintahan (RPJPD, RPJMD dan Bidang Pemerintahan
RKPD) RKPD)
Asistensi Penyusunan Kab. Jumlah Asistensi 7 Urusan 13.413.571,00 Asistensi Penyusunan Kab. Jumlah Asistensi 7 Urusan 15.265.200,00
Pembangunan Perangkat Perencanaan Pembangunan Perangkat Perencanaan
Daerah Bidang Pembangunan Daerah Bidang Pembangunan
Pemerintahan Perangkat Daerah Pemerintahan Perangkat Daerah
Bidang Pemerintahan Bidang Pemerintahan
Pelaksanaan Monitoring Kab. Jumlah Dokumen 7 Urusan 30.759.500,00 Pelaksanaan Monitoring Kab. Jumlah Dokumen 7 Urusan 18.032.700,00
dan Evaluasi Penyusunan Madiun Pelaksanaan dan Evaluasi Penyusunan Madiun Pelaksanaan
Dokumen Perencanaan Monitoring dan Dokumen Perencanaan Monitoring dan
Pembangunan Perangkat Evaluasi Penyusunan Pembangunan Perangkat Evaluasi Penyusunan
Daerah Bidang bidang pemerintahan Daerah Bidang bidang pemerintahan
Pemerintahan Pemerintahan
Koordinasi Pelaksanaan 2.346.000,00

Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan
Pembangunan Daerah
Bidang Pembangunan
41
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Manusia
Bidang Pembangunan Pembangunan Daerah Bidang Pembangunan Pembangunan Daerah
Manusia (RPJPD, RPJMD Bidang Pembangunan Manusia (RPJPD, RPJMD Bidang Pembangunan
dan RKPD) Manusia dan RKPD) Manusia
Pemerintahan Perangkat Daerah Pembangunan Manusia Perangkat Daerah
Bidang Pembangunan Bidang Pembangunan
Manusia Manusia
Daerah Bidang bidang pembangunan Daerah Bidang bidang pembangunan
Pembangunan Manusia Manusia Pembangunan Manusia Manusia
Koordinasi Pelaksanaan Kab. Jumlah Koordinasi 8 Urusan 116.396.804,00 Koordinasi Pelaksanaan Kab. Jumlah Koordinasi 8 Urusan 127.792.131,00
Sinergitas dan Madiun Pelaksanaan Sinergitas Sinergitas dan Madiun Pelaksanaan Sinergitas
Harmonisasi Perencanaan dan Harmonisasi Harmonisasi Perencanaan dan Harmonisasi
Bidang Pembangunan Pembangunan Daerah Bidang Pembangunan Pembangunan Daerah
Manusia Bidang Manusia Bidang
PembangunanManusia PembangunanManusia
Koordinasi Perencanaan Kab. Jumlah Koordinasi 14 Urusan 266.066.743,00 Koordinasi Perencanaan Kab. Jumlah Koordinasi 14 Urusan 391.006.743,00
Bidang Perekonomian Madiun Perencanaan Bidang Bidang Perekonomian dan Madiun Perencanaan Bidang
dan SDA (Sumber Daya Perenomian dan SDA SDA (Sumber Daya Alam) Perenomian dan SDA
Alam) yang sesuai ketentuan yang sesuai ketentuan
42
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Bidang Perekonomian Pembangunan Daerah Bidang Perekonomian Pembangunan Daerah
(RPJPD, RPJMD dan Bidang Perekonomian (RPJPD, RPJMD dan Bidang Perekonomian
RKPD) RKPD)
Perekonomian Perangkat Daerah Perekonomian Perangkat Daerah
Bidang Perekonomian Bidang Perekonomian
Daerah Bidang bidang Perekonomian Daerah Bidang bidang Perekonomian
Perekonomian Perekonomian
Sinergitas dan Madiun Pelaksanaan Sinergitas dan Madiun Pelaksanaan
Harmonisasi Perencanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Sinergitas dan
Pembangunan Daerah Harmonisasi Pembangunan Daerah Harmonisasi
Bidang Perekonomian Perencanaan Bidang Perekonomian Perencanaan
Pembangunan Daerah Pembangunan Daerah
Bidang Perekonomian Bidang Perekonomian
Bidang SDA (RPJPD, Pembangunan Daerah Bidang SDA (RPJPD, Pembangunan Daerah
RPJMD dan RKPD) Bidang SDA RPJMD dan RKPD) Bidang SDA
Pembangunan Pembangunan
43
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Daerah Bidang SDA Perangkat Daerah Daerah Bidang SDA Perangkat Daerah
Bidang SDA Bidang SDA
Daerah Bidang SDA bidang SDA Daerah Bidang SDA bidang SDA
Bidang SDA Perencanaan Bidang SDA Perencanaan
Bidang SDA Bidang SDA
Koordinasi Perencanaan Kab. Jumlah Koordinasi 10 urusan 1.567.726.625,00 Koordinasi Perencanaan Kab. Jumlah Koordinasi 10 urusan 1.841.361.625,00
Bidang Infrastruktur dan Madiun Perencanaan Bidang Bidang Infrastruktur dan Madiun Perencanaan Bidang
Kewilayahan Infrastruktur dan Kewilayahan Infrastruktur dan
Kewilayahan yang Kewilayahan yang
sesuai ketentuan sesuai ketentuan
Bidang Infrastruktur Pembangunan Daerah Bidang Infrastruktur Pembangunan Daerah
(RPJPD, RPJMD dan Bidang Infrastruktur (RPJPD, RPJMD dan Bidang Infrastruktur
RKPD) RKPD)
Infrastruktur Perangkat Daerah Infrastruktur Perangkat Daerah
Bidang Infrastruktur Bidang Infrastruktur
dan Evaluasi Penyusunan Pelaksanaan dan Evaluasi Penyusunan Pelaksanaan
44
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Dokumen Perencanaan Madiun Monitoring dan Dokumen Perencanaan Madiun Monitoring dan
Daerah Bidang bidang Perekonomian Daerah Bidang bidang Perekonomian
Infrastruktur Infrastruktur
Bidang Infrastruktur Perencanaan Bidang Infrastruktur Perencanaan
Bidang Infrastruktur Bidang Infrastruktur
Koordinasi Penyusunan Kab. Jumlah Asistensi 5 Urusan 439.221.950,00 Koordinasi Penyusunan Kab. Jumlah Asistensi 5 Urusan 923.635.000,00
Bidang Kewilayahan Pembangunan Bidang Kewilayahan Pembangunan
(RPJPD, RPJMD dan Perangkat Daerah (RPJPD, RPJMD dan Perangkat Daerah
RKPD) Bidang Kewilayahan RKPD) Bidang Kewilayahan
Asistensi Penyusunan 40.000.000,00

Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat
Daerah Bidang
Infrastruktur
Daerah Bidang bidang SDA Daerah Bidang bidang SDA
Kewilayahan Kewilayahan
Bidang Kewilayahan Perencanaan Bidang Kewilayahan Perencanaan
45
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Bidang Kewilayahan Bidang Kewilayahan
Penelitian dan Kab. Persentase Perangkat 100% 334.706.995,00 Penelitian dan Kab. Persentase Perangkat 100% 994.706.995,00
Pengembangan Madiun Daerah yang Pengembangan Madiun Daerah yang
difasilitasi dalam difasilitasi dalam
penerapan Inovasi penerapan Inovasi
Daerah Daerah
Kab. Persentase 100% Kab. Persentase 100%

Madiun pemanfaatan hasil Madiun pemanfaatan hasil
kelitbangan yang kelitbangan yang
ditindaklanjuti / ditindaklanjuti /
diterbitkan / diterbitkan /
dipublikasikan dipublikasikan
Penelitian dan Kab. Jumlah rekomendasi 2 65.728.111,00 Penelitian dan Kab. Jumlah rekomendasi 2 430.123.916,00
Pengembangan Bidang Madiun kebijakan Bidang Rekomendasi Pengembangan Bidang Madiun kebijakan Bidang Rekomendasi
Penyelenggaraan Penyelenggaraan Penyelenggaraan Penyelenggaraan
Pemerintahan dan Pemerintahan dan Pemerintahan dan Pemerintahan dan
Pengkajian Peraturan Pengkajian Peraturan Pengkajian Peraturan Pengkajian Peraturan
yang dimanfaatkan yang dimanfaatkan
Pengelolaan Data Kab. Jumlah data 2 Data 65.728.111,00 Pengelolaan Data Kab. Jumlah data 2 Data 111.728.111,00
Kelitbangan dan Madiun kelitbangan yang Kelitbangan dan Madiun kelitbangan yang
Peraturan dipublikasikan Peraturan dipublikasikan
Perumusan Rekomendasi Kab. Jumlah Naskah 1 Naskah Perumusan Rekomendasi Kab. Jumlah Naskah 1 Naskah 318.395.805,00
Atas Rencana Penetapan Madiun Akademik yang Akademik Atas Rencana Penetapan Madiun Akademik yang Akademik
Peraturan Baru dan/atau dihasilkan Peraturan Baru dan/atau dihasilkan
Evaluasi terhadap Evaluasi terhadap
Pelaksanaan Peraturan Pelaksanaan Peraturan
Fasilitasi Pelaksanaan Kab. Jumlah evaluasi 1 Kebijakan Fasilitasi Pelaksanaan Kab. Jumlah evaluasi 1 Kebijakan
dan Evaluasi Penelitian Madiun kebijakan yang dan Evaluasi Penelitian Madiun kebijakan yang
dan Pengembangan dilaksanakan dan Pengembangan dilaksanakan
Bidang Pemerintahan Bidang Pemerintahan
Umum Umum
46
Kebutuhan Catatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Penelitian dan Kab. Jumlah rekomendasi 1 134.489.442,00 Penelitian dan Kab. Jumlah rekomendasi 1 111.377.641,00
Sosial dan Sosial dan Sosial dan Kependudukan Sosial dan
Kependudukan Kependudukan yang Kependudukan yang
dimanfaatkan dimanfaatkan
Penelitian dan Kab. Jumlah Kajian Bidang 1 Kebijakan 134.489.442,00 Penelitian dan Kab. Jumlah Kajian Bidang 1 Kebijakan 111.377.641,00
Pengembangan Bidang Madiun Aspek-aspek Sosial Pengembangan Bidang Madiun Aspek-aspek Sosial
Aspek- Aspek Sosial yang Ditindaklanjuti Aspek- Aspek Sosial yang Ditindaklanjuti
Penelitian dan Kab. Jumlah rekomendasi 2 Penelitian dan Kab. Jumlah rekomendasi 2 297.260.309,00
Ekonomi dan Ekonomi dan Ekonomi dan Ekonomi dan
Pembangunan Pembangunan yang Pembangunan Pembangunan yang
dimanfaatkan dimanfaatkan
Pengembangan Madiun kebijakan bidang Rekomendasi Pengembangan Madiun kebijakan bidang Rekomendasi
Perindustrian dan perindustrian dan Perindustrian dan perindustrian dan
Perdagangan perdagangan yang Perdagangan perdagangan yang
dihasilkan dihasilkan
Pengembangan Pekerjaan Madiun kebijakan bidang Rekomendasi Pengembangan Pekerjaan Madiun kebijakan bidang Rekomendasi
Umum pekerjaan umum yang Umum pekerjaan umum yang
dihasilkan dihasilkan
Pengembangan Inovasi Kab. Persentase Inovasi 100% 134.489.442,00 Pengembangan Inovasi Kab. Persentase Inovasi 100% 155.945.129,00
dan Teknologi Madiun yang Ditindaklanjuti dan Teknologi Madiun yang Ditindaklanjuti
Penelitian, Kab. Jumlah inovasi yang 20 Inovasi Penelitian, Kab. Jumlah inovasi yang 20 Inovasi 155.945.129,00
Pengembangan, dan Madiun terjaring dalam inovasi Pengembangan, dan Madiun terjaring dalam inovasi
Perekayasaan di Bidang daerah Kab. Madiun Perekayasaan di Bidang daerah Kab. Madiun
Teknologi dan Inovasi Teknologi dan Inovasi
47
48
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun sebagai
unsur perencana pembangunan daerah melakukan penjaringan
aspirasi masyarakat yaitu pelaksanaan Musrenbang secara
berjenjang melalui Musrenbang Desa/Kelurahan, sampai
Musrenbang Kecamatan, Kabupaten, Provinsi, Regional dan
Nasional tetap melakukan upaya dalam rangka pelaksanaan
pentahapan proses perencanaan pembangunan. Di dalam
pelaksanaan Musrenbang tersebut dilakukan pengkajian usulan
program dan kegiatan dari para pemangku kepentingan baik dari
kelompok masyarakat terkait langsung dengan pelayanan kepada
masyarakat, LSM, dan asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi,
maupun dari SKPD Kabupaten yang langsung ditujukan kepada
SKPD serta berdasarkan hasil pengumpulan informasi SKPD dan
berdasarkan hasil pengamatan pelaksanaan Musrenbang
kecamatan dengan tetap memperhatikan agenda prioritas
pembangunan tahun 2022 yang tertuang di dalam RPJMD 2018-
2023. Usulan dari pemangku kepentingan tersebut kemudian
menjadi bahan penyusunan dokumen perencanaan pembangunan
daerah.
Usulan Program kegiatan masyarakat melalui Musrenbang
mulai dari Musrenbang tingkat Kecamatan untuk tahun 2022
yang sesuai tugas pokok dan fungsi Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun diakomodir dalam program dan kegiatan
Rencana Kerja, sebagai berikut:
49
Tabel T-C. 32
Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku
Kepentingan Tahun 2022 Kabupaten Madiun
Nama Perangkat Daerah : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
No. Program/Kegiatan Lokasi Indikator Besaran/Volume Catatan

Kinerja
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
NIHIL
50
BAB III
TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH
3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

RPJMN 2020-2024 merupakan periode IV dari
Pembangunan Jangka Panjang Nasional untuk mewujudkan visi
“Indonesia 2045 Berdaulat, Adil, Makmur”. Arah kebijakan
RPJMN dalam periode ini merupakan tahapan dalam mewujudkan
visi pembangunan jangka panjang yaitu mewujudkan Indonesia
yang mandiri, maju, adil dan makmur, sesuai dengan tema
RPJMN IV “Mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri,
maju, adil, makmur,melalui percepatan pembangunan di
berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya struktur
perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan
kompetitif diberbagai wilayah yang didukung SDM berkualitas
dan berdaya saing”. Dalam rancangan teknokratik, RPJMN 2020-
2024 dijabarkan dalam 7 agenda pembangunan yaitu (1)
memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan yang
berkualitas dan berkeadilan; (2) Mengembangkan wilayah untuk
mengurangi kesenjangan danmenjamin pemerataan; (3)
meningkatkan sumber daya manusia berkualitas dan berdaya
saing; (4)revolusi mentaldan pembangunan kebudayaan; (5)
memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan
ekonomi dan pelayanan dasar; (6) membangung lingkungan hidup,
meningkatkan ketahanan bencanadan perubahan iklim; (7)
memperkuat stabilitas politik, hukum, pertahanan
dankeamanandan transformasi pelayanan publik.
RPJMN 2020-2024 menargetkan Indikator pada setiap
dinas. Target RPJMN ini menghadapi tantangan global yang belum
kondusif, merupakan dampak dari bencana virus corona (Covid-
19) pada awal Tahun 2020.
51
Dalam Penyusunan Renja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun Tahun 2022 mengacu pada kebijakan
Nasional, Serta disinkronkan dengan arah pembangunan daerah.
hal ini bertujuan untuk menjaga sinergitas pelaksanaan
pembangunan dari tingkat pusat sampai tingkat daerah.
3.2 Tujuan dan sasaran Renja Badan Pendapatan Daerah

Kabupaten Madiun
Dalam Mendukung visi dan misi Bupati Kabupaten Madiun,
tujuan dan sasaran Renja Badan Pendapatan Daerah Tahun 2022
mengacu kepada misi yang terkait dengan urusan pemerintahan
yang menjadi kewenangan daerah di bidang keuangan sub urusan
pendapatan daerah masuk pada misi ke-2 yaitu Mewujudkan
aparatur Pemerintah yang professional untuk meningkatkan
pelayanan publik. Sedangkan, Tujuan dan sasaran Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun berdasarkan Misi ke 2
Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Madiun dapat dilihat pada
tabel dibawah ini:
Tabel 3. 1
Tujuan dan Sasaran Badan Pendapatan Daerah
Sasaran Target
Formula pada
No. Tujuan Indikator Indikator
Hitung tahun
2022
1 Meningkatkan Realisasi Meningkatnya Persentase Target PAD 235,445
Pengelolaan Pendapatan Pendapatan Asli Peningkatan Tahun n –
Pendapatan Asli Derah Daerah Target PAD Target PAD
Asli Daerah setiap tahun
tahunnya n-1/Target
PAD Tahun n-1
x 100%
52
3.3 Program dan Kegiatan
Program adalah bentuk instrumen kebijakan yang berisi
satu atau lebih kegiatan yang dilaksanakan oleh Perangkat Daerah
atau masyarakat, yang dikoordinasikan oleh pemerintah daerah
untuk mencapai sasaran dan tujuan pembangunan daerah.
Sedangkan kegiatan merupakan bagian dari program yang
dilaksanakan oleh satu atau beberapa Perangkat Daerah sebagai
bagian dari pencapaian sasaran terukur pada suatu program, dan
terdiri dari sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya baik
yang berupa personil (sumber daya manusia), barang modal
termasuk peralatan dan teknologi, dana, atau kombinasi dari
beberapa atau kesemua jenis sumber daya tersebut, sebagai
masukan (input) untuk menghasilkan keluaran (output) dalam
bentuk barang/jasa.
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun dalam
mengimplemetasikan tugas dan fungsinya sebagai pelayan publik
menyusun program dan kegiatan untuk tahun 2022 serta
merupakan perwujudan dari upaya untuk mendukung visi dan
misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Madiun.
Pada Tahun Anggaran 2022 Badan Pendapatan Daerah
melaksanakan sebanyak 2 (dua) program dan (enam) kegiatan
dengan total pagu indikatif sebesar Rp. 7.688.675.564,00
Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Badan
Pendapatan Daerah secara lebih rinci dapat dilihat pada tabel
dibawah ini:
53
Tabel 3. 2
Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Perangkat Daerah Tahun 2022
dan Prakiraan Maju Tahun 2023
Kabupaten Madiun
Nama Perangkat Daerah: Badan Pendapatan Daerah lembar…. dari….
Rencana Tahun 2022 Prakiraan Maju Rencana Tahun ….
Kebutuhan Dana/Pagu Catatan Target

Urusan/Bidang Urusan Target Capaian
Indikatif Sumber Dana Penting Capaian Kebutuhan Dana/Pagu Indikatif
Kode Pemerintahan Daerah dan Indikator Kinerja Program/Kegiatan Kinerja
Program/Kegiatan Lokasi Kinerja
Outcom
Output
e
1 2 3 4 5 6 6 7 8 9 10
1 Nilai SAKIP Perangkat Daerah 85 (A) 7,688,675,654.00 87 (A) 8,457,543,120

Program Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota Kepuasan ASN terhadap pelayanan 85 90
sekretariat perangkat daerah
1 Administrasi Keuangan Jumlah administrasi keuangan yang
Bapenda 100% 6,502,975,564.00 DAU & PAD 100% 7,153,273,120
Perangkat Daerah diselesaikan
2 Administrasi Umum Jumlah administrasi umum yang
Bapenda 100% 319.600,000.00 DAU 100% 351,560,000
Perangkat Daerah dilaksanakan
3 Pengadaan Barang Tersedianya jasa penunjang urusan Bapenda 1 paket 53,000,000.00 DAU 1 paket 38,500,000
Milik Daerah Penunjang pemerintah daerah
Urusan Pemerintah
Daerah
4 Penyediaan Jasa Terlaksananya pemeliharaan barang
3
Penunjang Urusan milik daerah penunjang urusan Bapenda 680,000,000.00 DAU 3 layanan 748,000,000
layanan
Pemerintah Daerah pemerintah daerah
5 Pemeliharaan Barang
Milik Daerah Penunjang
Bapenda 100% 151,100,000.00 DAU 100% 166,210,000
Urusan Pemerintah
Daerah
Program Pengelolaan Persentase peningkatan Target
12.00% 1,158,512,335 12% 1,258,512,335
Pendapatan Daerah Pajak Daerah (%)
Persentase pengajuan pelayanan
97% 100%
pajak daerah yang terselesaikan
Jumlah ketetapan pajak daerah yang
422.000 422.500
telah ditetapkan
2 Persentase realisasi PAD tahun
100% 100%
berkenaan
Jumlah pengajuan
keberatan/pengurangan yang 1.300 1.325
diverifikasi (ajuan)
Jumlah laporan PAD yang tertib
12 12
administrasi
Penyediaan Sarana
dan Prasarana Jumlah dokumen pendataan obyek
1 Bapenda 1 bendel 218,750,000 PAD 1 bendel 240,625,000
Pengelolaan Pajak PAD
daerah
411.000 411.500
Jumlah SPPT PBB-P2 yang tercetak Bapenda
SPPT SPPT
Pengolahan,Pemeli
haraan, dan Jumlah peningkatan target pajak
2 Bapenda 9M 172,492,147 PAD 10 M 189,741,362
Pelaporan Basis daerah
Data Pajak
Penilaian PBB P2 Jumlah desa yang dilaksanakan
3 Bapenda 2 desa 309,142,752 PAD 2 desa 340,057,027
dan BPHTB pemutakhiran
Penelitian dan
Verifikasi Data
4 Jumlah dokumen verifikasi piutang Bapenda 1 bendel 25,000,000 PAD 1 bendel 27,500,000
Pelaporan Pajak
Daerah
Jumlah pengajuan
1.300
keberatan/pengurangan yang Bapenda 1.325 berkas
berkas
diverifikasi (ajuan)
Penagihan Pajak
Jumlah desa yang melunasi PBB P2 Bapenda 90 desa 248,498,700 PAD 95 desa 273,348,570
Daerah
5
343.000
Jumlah pelunasan SPPT PBB P2 Bapenda
SPPT
Pengendalian,
Pemeriksaan, dan Jumlah SPPT PBB P2 yang 411.000 411.500
6 Bapenda 184,628,736 PAD 203,091,610
Pengawasan Pajak didistribusikan SPPT SPPT
Daerah
Jumlah rekonsiliasi dan evaluasi
Bapenda 2 kali 2 kali
yang dilaksanakan
Jumlah sarana pemungutan yang
Bapenda 24 karcis 24 karcis
tercetak
JUMLAH 7,688,675,564 8,457,543,120

BAB IV
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH
Setelah ditetapkan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Perangkat Daerah
(RKPD) maka disusunlah Renja Badan Pendapatan Daerah
Kabupaten Madiun tahun 2022. Renja disusun untuk
memudahkan mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan
dan sebagai acuan dalam penyusunan rencana kerja Badan
Pendapatan Daerah pada tahun 2022. Renja ini dibuat sebagai
implementasi dari tugas pokok dan fungsi Badan Pendapatan
Daerah dalam rangka mendukung pencapaian visi dan misi
Pemerintah Daerah sebagaimana yang tertuang dalam Renstra
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun tahun 2022.
Pendanaan program dan kegiatan didasarkan pada program
dan kegiatan yang manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh
masyarakat. Merealisasikan perencanaan yang telah ditetapkan
dalam rencana kerja Tahun 2022 dan perkiraan Tahun 2022,
maka ditetapkan anggaran untuk mendanai program dan kegiatan
Badan Pendapatan Daerah berdasarkan Indikator kerja dan
sasaran kerja yang dijabarkan dalam pencapaian Renstra Badan
Pendapatan Daerah berdasarkan pagu indikatif.
Berikut merupakan tabel yang menggambarkan rencana
kerja dan pendanaan Badan Pendapatan Daerah pada tahun 2022
dan telah dijabarkan pula ke dalam target dan pagu indikatif per
triwulan:
Tabel 4. 1
Rencana Kerja dan Pendanaan Perangkat Daerah
Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah Kinerja Renja 2022 (Tahun

Triwulan I Triwulan II Triwulan III Triwulan IV
dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja n)
Kode
Program/Kegiatan Target Target Target Target Target
Pagu Indikatif Pagu Indikatif Pagu Indikatif Pagu Indikatif Pagu Indikatif
Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja Kinerja
1 2 3 4 5 6 7 8
Program Penunjang Urusan Pemerintahan Nilai SAKIP Perangkat
Daerah Kabupaten/Kota Daerah 85 (A) 7.688.675.564.
Kepuasan ASN terhadap

pelayanan secretariat
pelayanan daerah 85
1. Administrasi Keuangan Perangkat Jumlah administrasi 25%
daerah keuangan yang diselesaikan 1.625.743.891 25% 1.625.743.891 25% 1.625.743.891 25% 1.625.743.891 100% 6.502.975.564
2. Administrasi Umum Perangkat Daerah Jumlah administrasi umum

yang diselesaikan 25% 319.600.000 25% - 25% - 25% - 100% 319.600.000
3. Pengadaan Barang Milik Daerah

Penunjang Urusan Pemerintahan Jumlah pengadaan barang
Daerah milik daerah yang 1
dilaksanakan 1 paket 35.000.000 - - - - - - paket 35.000.000
4. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan 3 3 3

Pemerintah Daerah Tersedianya jasa penunjang layana layana layana
urusan pemerintah daerah 3 layanan 680.000.000 3 layanan - n - n - n 680.000.000
5. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Terlaksananya pemeliharaan 25% 151.100.000 25% - 25% - 25% - 100% 151.100.000
Penunjang Urusan Pemerintah Daerah barang milik daerah
penunjang urusan pemerintah
daerah
Program Pengelolaan Pendapatan Daerah Persentase peningkatan
target pajak daerah (%) 12%
Persentase pengajuan
pelayanan pajak daerah yang
terselesaikan 97%
Jumlah ketetapan pajak 422.00
daerah yang telah ditetapkan 0
Persentase realisasi PAD
tahun berkenaan 100%
Jumlah pengajuan
keberatan/pengurangan yang
diverifikasi (ajuan) 1.300
Jumlah laporan PAD yang
tertib administrasi 12
1. Penyediaan Sarana Prasarana
Pengelolaan Pajak Daerah Jumlah dokumen pendataan
obyek PAD 1 bendel 3.602.280 134.071.967 41.134.929 39.940.824 218.750.000
Jumlah SPPT PBB P2 yang 411.000

tercetak SPPT
2. Pengolahan, Pemeliharaan, dan
Pelaporan Basis Data Pajak Jumlah peningkatan target
pajak daerah 9M 7.359.0000 20.646.989 43.348.074 118.387.299 101.138.084
3. Penilaian PBB P2 dan BPHTB Jumlah desa yang

dilaksanakan pemutakhiran 2 DESA 309.142.752 309.142.752
4. Penelitian dan Verifikasi Data Jumlah dokumen verifikasi
Pelaporan Pajak Daerah piutang 1 bendel 25.000.000 25.000.000
Jumlah pengajuan
keberatan/pengurangan yang 1.300
di verifikasi (ajuan) berkas
5. Penagihan Pajak Daerah Jumlah desa yang melunasi
PBB P2 90 desa 248.498.700 248.498.700
Jumlah pelunasan SPPT PBB 343.000
P2 SPPT
6. Pengendalian, Pemeriksaan, dan Jumlah SPPT PBB P2 yang di 411.000
Pengawasan Pajak Daerah distribusikan SPPT 184.628.736 184.628.736
Jumlah rekonsiliasi dan
evaluasi yang dilaksanakan 2 kali
Jumlah sarana pemungutan
yang tercetak 24 karcis
JUMLAH 7.688.675.564
BAB V
PENUTUP
Rencana Kerja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun
Tahun 2022 merupakan dokumen perencanaan OPD tahunan yang
memuat kebijakan dan program/kegiatan dalam satu tahun anggaran
dan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran
(RKA) Organisasi Perangkat Daerah. Di samping itu Renja juga berfungsi
untuk meninjau kembali hasil capaian kinerja Perangkat Daerah di
tahun sebelumnya. Renja Badan Pendapatan Daerah Kabupaten
Madiun Tahun 2022 ini disusun berdasarkan Renstra Badan
Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun tahun 2018-2023 dan mengacu
kepada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Madiun
tahun 2022.
Penyusunan Renja Badan Pendapatan Daerah sebagai upaya
mendukung visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Madiun.
Pelaksaan program dan kegiatan diharapkan akan lebih terkoordinasi,
terintegrasi dan sinergis, baik dalam lingkup Pemerintah Kabupaten
Madiun maupun di Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Komitmen dan
dukungan dari seluruh ASN di lingkungan Badan Pendapatan Daerah
sangat dibutuhkan dalam rangka menjamin terlaksananya rencana
program dan kegiatan yang disusun di dalam Renja Tahun 2022 ini
serta dapat mejadi pedoman dalam pelaksanaan program dan kegiatan
yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien serta mampu
memberikan kontribusi positif untuk mewujudkan peningkatan Realisasi
Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Madiun.
Madiun, Maret 2021
KEPALA BADAN PENDAPATAN DAERAH
KABUPATEN MADIUN
MOHAMAD HADI SUTIKNO,S.Sos,M.Si
NIP. 19711021 199201 1 001
Pembina Utama Muda

Rencana Kerja Bapenda Tahun 2022 Rev

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Kerja Bapenda Tahun 2022 Rev

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA KERJA (RENJA)

BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN MADIUN

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas

MOH. HADI SUTIKNO,S.Sos,M.Si

1.1 Latar Belakang

1.2 Landasan Hukum

1.3 Maksud dan Tujuan

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Badan Pendapatan Dearah

Hasil evaluasi terhadap pelaksanaan Renja Badan

Realisasi Perkiraan Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10=(5+7+9) 11=(10/4)

5 0 0 Program Nilai SAKIP BB

DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2023

Nama SKPD : BADAN PENDAPATAN KABUPATEN MADIUN

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 8 9 10 11

c. Pemeliharaan Aplikasi PBB

h. Penilaian Obyek Khusus

b. Pemberian hadiah dan

e. Verifikasi piutang dan

Meningkatnya Persentase 3,77% 3,16% 83,82%

1 Persentase - - 100% - - - 100% - - - Terjadi

2.3.1 Pelayanan Badan Pendapatan Daerah

2.3.2 Permasalahan dan Hambatan yang Dihadapi Dalam

Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Madiun, sebagai

2.3.4 Tantangan dan Peluang dalam Meningkatkan Pelayanan

Sedangkan peluang yang ada, antara lain:

Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis

Perencanaan, Kab. 116.569.870,00 Perencanaan, Kab. 167.469.870,00

Pelaksanaan Musrenbang 83.157.825,00

Penyiapan Bahan 21.465.360,00

Koordinasi Pengendalian Kab. 15.077.000,00

Persentase PD Bidang 80% Persentase PD Bidang 80%

Koordinasi Pelaksanaan 2.346.000,00

Asistensi Penyusunan 40.000.000,00

Kab. Persentase 100% Kab. Persentase 100%

No. Program/Kegiatan Lokasi Indikator Besaran/Volume Catatan

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

3.2 Tujuan dan sasaran Renja Badan Pendapatan Daerah

Kebutuhan Dana/Pagu Catatan Target

1 Nilai SAKIP Perangkat Daerah 85 (A) 7,688,675,654.00 87 (A) 8,457,543,120

JUMLAH 7,688,675,564 8,457,543,120

Setelah ditetapkan Rencana Pembangunan Jangka

Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah Kinerja Renja 2022 (Tahun

Kepuasan ASN terhadap

2. Administrasi Umum Perangkat Daerah Jumlah administrasi umum

3. Pengadaan Barang Milik Daerah

4. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan 3 3 3

Jumlah SPPT PBB P2 yang 411.000

3. Penilaian PBB P2 dan BPHTB Jumlah desa yang

Madiun, Maret 2021

KEPALA BADAN PENDAPATAN DAERAH

MOHAMAD HADI SUTIKNO,S.Sos,M.Si

NIP. 19711021 199201 1 001

Pembina Utama Muda

Anda mungkin juga menyukai