TUGAS KLIPING Periodisasi Masa Praaksara Secara Arkeologi
TUGAS KLIPING Periodisasi Masa Praaksara Secara Arkeologi
Daftar Isi
Periodisasi Zaman Praaksara Berdasarkan Arkeologi
o ZAMAN BATU
1. Zaman Paleolitikum (Zaman Batu Tua) – Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat awal
2. Zaman Mesolitikum (Zaman Batu Tengah) – Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat
lanjut
3. Zaman Neolitikum (Zaman Batu Baru/ Batu Muda) – Masa bercocok tanam
1.Menhir
Menhir dibuat pada zaman megalitikum dimana masyarakat mulai membangun bangunan atau
monument yang terbuat dari batu. Istilah Menhir diambil dari bahasa Keltik dari kata men (batu) dan
hir (panjang). Menhir biasanya didirikan secara tunggal atau berkelompok sejajar di atas tanah.
Diperkirakan benda prasejarah ini didirikan oleh manusia prasejarah untuk melambangkan phallus,
yakni simbol kesuburan untuk bumi. Menhir batu yang serupa dengan dolmen dan cromlech,
merupakan batuan dari periode megalitikum yang umum ditemukan di berbagai negara seperti
Perancis, Inggris, Irlandia, Spanyol dan Italia.
Batu-batu ini dinamakan juga megalith (batu besar) dikarenakan ukurannya yang besar. Mega dalam
bahasa Yunani artinya besar dan lith berarti batu. Para arkeolog mempercayai bahwa situs ini
digunakan untuk tujuan religius dan memiliki makna simbolis sebagai sarana penyembahan arwah
nenek moyang. Menhir adalah bangunan yang berupa tugu batu yang didirikan untuk upacara
menghormati roh nenek moyang, sehingga bentuk menhir ada yang berdiri tunggal dan ada yang
berkelompok serta ada pula yang dibuat bersama bangunan lain yaitu seperti punden berundak-undak.
Lokasi tempat ditemukannya menhir di Indonesia adalah Pasemah (Sumatera Selatan), Sulawesi
Tengah dan Kalimantan.
2.Punden berudak
Punden berundak adalah salah satu hasil budaya Indonesia pada zaman megalitik (megalitikum) atau
zaman batu besar. Punden berundak merupakan bangunan yang tersusun bertingkat dan berfungsi
sebagai tempat pemujaan terhadap roh nenek moyang. Punden Berundak pada zaman megalitik selalu
bertingkat tiga yang mempunyai makna tersendiri. Tingkat pertama melambangkan kehidupan saat
masih dikandungan ibu, tingkat kedua melambangkan kehidupan didunia dan tingkat ketiga
melambangkan kehidupan setelah meninggal. Punden Berundak ini banyak ditemukan di Tanah Jawa
yang dapat dikenali pada Candi-candi yang tersebar di seluruh Pulau Jawa.
o ZAMAN LOGAM
1. Zaman Tembaga
Zaman tembaga merupakan awal manusia mengenal logam. Tembaga digunakan sebagai bahan dasar
untuk membuat peralatan. Indonesia diperkirakan tidak terpengaruh dengan zaman tembaga karena
sampai sekarang belum ada ditemukan peninggalan sejarah dari zaman tembaga di Indonesia.
2. Zaman Perunggu
3. Zaman Besi
Manusia telah mampu membuat peralatan yang lebih sempurna dengan bahan besi yaitu dengan
meleburkan bijih besi dan menuangkannya ke dalam cetakan. Hasil peninggalan dari zaman besi yang
ditemukan di Indonesia yaitu mata kapak, mata sabit, mata pisau, mata pedang, cangkul, dan
sebagainya. Mata kapak digunakan untuk membelah kayu dan mata sabit digunakan untuk menyambit
tumbuh-tumbuhan. Benda-benda tersebut ditemukan di Gunung Kidul (Yogyakarta), Bogor, Besuki
dan Punug (Jawa Timur).