Oleh :
Indah Kumalasari
NIM 2022.02.T115
Oleh :
Indah Kumalasari
NIM 2022.02.T115
i
PERNYATAAN TENTANG ORISINILITAS
Skripsi ini adalah hasil karya tulis ilmiah saya sendiri, dan saya tidak melakukan
Prasekolah (3-6 tahun) Akibat Hospitalisasi Di Ruang Anak (Mas Alit) RSUD
Apabila suatu saat nanti terbukti saya melakukan tindakan plagiat, maka saya akan
Banyuwangi, 2023
Yang membuat pernyataan
INDAH KUMALASARI
NIM. 2022.02.T115
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Indah Kumalasari
NIM 2022.02.T115
Oleh:
Pembimbing I
Pembimbing II
Mengetahui
iii
LEMBAR PENETAPAN PANITIA PENGUJI
Skripsi Dengan Judul:
Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan Pada Anak Usia
Prasekolah (3-6 tahun) Akibat Hospitalisasi Di Ruang Anak (Mas Alit) RSUD
Blambangan Banyuwangi Tahun 2023
Diajukan oleh:
Nama : Indah Kumalasari
NIM : 2022.02.T115
TIM PENGUJI
Mengetahui
Ketua
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Banyuwangi
DR. H. Soekardjo
NUPN. 9907159603
iv
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
NIM : 2022.02.T115
Prasekolah (3-6 Tahun) Akibat Hospitalisasi Di Ruang Anak (Mas Alit) RSUD
Bersedia untuk dimuat dalam majalah atau jurnal ilmiah atas nama pembimbing
Banyuwangi,
Indah Kumalasari
NIM : 2022.02.T115
v
UCAPAN TERIMA KASIH
vi
5. dr. H.Widji Lestariono, M.MKes, selaku Direktur Rumah Sakit Umum
Blambangan Banyuwangi yang telah memberikan ijin studi penelitian kepada
penulis.
6. Ibunda dan seluruh keluarga besarku tercinta, yang senantiasa penuh keikhlasan
dan kesabaran serta selalu memberi motivasi dan dukungan bailk berupa do’a,
waktu, maupun psikologi demi kelancaran penulis dalam menyelesaikan studi
ini.
7. Suamiku tercinta “Luqman Hakim, SH”, yang telah memberikan do’a, materi,
waktu dan dukungan yang tulus dan ikhlas serta perhatian dengan penuh kasih
sayang.
8. Kedua putraku tercinta “Muchammad Maulana Yardan dan Muchammad Favian
Adinata, yang telah memberikan do”a dan dukungan yang tulus dan ikhlas serta
perhatian dengan penuh kasih sayang.
9. Sahabat-sahabatku tercinta, keluarga besar “Ruang Anak (Mas Alit) RSBL
Banyuwangi” dan seluruh pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi
ini yang tidak dapat peneliti sebutkan satu-persatu, yang selalu memberikan
dukungan semangat dan motivasi.
Semoga Allah SWT membalas budi baik semua pihak yang telah
memberi kesempatan, dukungan dan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini.
Penulis berusaha untuk dapat menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya,
namun penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua
pihak untuk kesempurnaan skripsi ini. Dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat
bagi pembaca dan ilmu keperawatan.
Banyuwangi, 2023
Penulis
INDAH KUMALASARI
NIM. 2022.02.T115
vii
ABSTRAK
viii
ABSTRACT
ix
DAFTAR ISI
x
2.5 Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan....... 43
2.6 Tabel Sintesis ..................................................................................... 45
BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS .............................. 47
3.1 Kerangka Konseptual........................................................................ 47
3.2 Hipotesis Penelitian ........................................................................... 48
BAB 4 METODE PENELITIAN ....................................................................... 49
4.1 Jenis dan Desain Penelitian .............................................................. 49
4.2 Populasi dan Sampel .......................................................................... 49
4.2.1 Populasi Penelitian............................................................................ 49
4.2.2 Sampel Penelitian.................................................................. 50
4.2.3 Besar Sampel........................................................................ 51
4.2.4 Tehnik Pengambilan Sampling.......................................... 51
4.3 Kerangka Kerja................................................................................. 53
4.4 Variabel Penelitian dan Definisi operasional....................................... 54
4.4.1 Variabel Penelitian................................................................ 54
4.4.2 Definisi Operasional............................................................. 54
4.5 Alat dan Bahan Penelitian.................................................................... 56
4.5.1 Alat Penelitian....................................................................... 56
4.5.2 Bahan Penelitian................................................................... 56
4.6 Instrumen Penelitian .......................................................................... 56
4.6.1 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Alat Instrumen
Dukungan Keluarga.............................................................. 58
4.7 Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 59
4.7.1 Lokasi Penelitian................................................................... 59
4.7.2 Waktu Penelitian................................................................... 59
4.8 Prosedur Pengambilan dan Pengumpulan Data................................... 60
4.8.1 Birokrasi Perijinan................................................................ 60
4.8.2 Cara Pengumpulan Data ...................................................... 60
4.9 Analisa Data..... ................................................................................... 61
4.9.1 Coding................................................................................... 61
4.9.2 Scoring.................................................................................. 62
4.9.3 Tabulating............................................................................. 63
4.9.4 Pengolahan Data................................................................... 63
4.10 Interpretasi Uji Rank Spearman.................................................... 65
4.11 Etika Penelitian.................................................................................. 67
4.11.1 Lembar Persetujuan............................................................ 67
4.11.2 Tanpa Nama ....................................................................... 67
4.11.3 Kerahasiaan.........................................................................67
4.11 Keterbatasan Penelitian ..................................................................50
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................ 69
5.1 Hasil Penelitian ................................................................................... 69
5.1.1 Gambaran Lokasi Penelitian................................................. 69
5.1.2 Karakteristik Data Umum..................................................... 72
5.1.3 Karakteristik Data Khusus.................................................... 77
5.1.4 Crosstabulation Data............................................................. 78
5.1.5 Hasil Analisa Data................................................................. 79
5.2 Pembahasan Hasil Penelitian ............................................................... 80
5.2.1 Dukungan Keluarga Pada Anak Usia Prasekolah ..................80
xi
5.2.2 Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah........................... 88
5.2.3 Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Kecemasan
Kecemasan Anak Usia Prasekolah........................................92
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................. 96
6.1 Kesimpulan ......................................................................................... 96
6.2 Saran.................................................................................................... 96
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ 98
xii
DAFTAR GAMBAR
xiii
DAFTAR TABEL
Sekolah.................................................................................................. 79
xiv
DAFTAR BAGAN
xv
DAFTAR DIAGRAM
xvi
DAFTAR SINGKATAN
GJL : Gejala
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
xviii
BAB 1
PENDAHULUAN
rumah sakit, anak harus menghadapi lingkungan yang asing, pemberi asuhan
yang tidak dikenal, dan gangguan terhadap gaya hidup mereka, sehingga
ketakutan.
terbesar di dunia mencapai 148 juta jiwa, 958 anak diantaranya dirawat di
fasilitas kesehatan, dengan insiden anak yang dirawat di rumah sakit 57 juta
anak setiap tahunnya, dimana 75% mengalami trauma berupa ketakutan dan
Nasional tahun 2020 sebesar 20,72% dari jumlah total penduduk Indonesia,
dan diperkirakan dari 35% anak menjalani hospitalisasi dan 45% diantaranya
1
2
saat menjalani proses perawatan selama di rumah sakit sebanyak 85% dari
Berdasarkan hasil studi yang dilakukan oleh peneliti diruang rawat inap anak
diperoleh jumlah anak usia pra sekolah 3-6 tahun yang sedang menjalani
oleh anak selama menjalani hospitalisasi di ruang anak (Mas Alit), antar lain
Aktifitas fisik pada usia anak pra sekolah semakin meningkat, yang
terserang penyakit akibat sistem imun belum stabil atau daya tahan tubuh
lemah. Permasalahan kesehatan yang terjadi pada anak usia prasekolah sering
prasekolah yang sakit dan harus dirawat di rumah sakit dapat mengalami
anak akan memasuki lingkungan yang baru, terpisah oleh keluarga, menjalani
perlengkapan yang digunakan oleh tenaga medis (topi bedah, masker, gaun),
3
bau yang tidak familiar, suara bising ataupun suara anak lain yang menangis
(Aliyah,Aida, 2021).
medis, berontak saat akan dilakukan tindakan (Aprina, 2022). Selain itu
fisiologis seperti: pucat, nadi dan tekanan darah naik, palpitasi, sesekali nafas
pendek, bibir bergetar, mulut kering, berkeringat, wajah tampak tegang, muka
yang konstruktif dan anak akan berperilaku lebih positif, merasa nyaman dan
saran aktifitas anak yang tetap dapat dilakukan selama hospitalisasi dengan
bermain, mendekorasi ruang perawatan dengan warna cerah dan menarik yang
pra sekolah (3-6 tahun) akibat hospitalisasi di ruang Mas Alit RSUD
anak usia prasekolah 3-6 tahun akibat hospitalisasi di Ruang Mas Alit RSUD
anak usia prasekolah 3-6 tahun akibat hospitalisasi di Ruang Mas Alit
Data dan hasil yang diperoleh dari penelitian dapat dijadikan tolak
pelayanan kesehatan.
TINJAUAN PUSTAKA
belum menginjak masa sekolah. Masa Ini disebut juga masa kanak-
kanak awal, terbentang usia 3-6 tahun. Pada masa ini anak mengalami
program pendidikan dini bagi anak usia 3 tahun sampai 6 tahun atau
7
8
pengalamannya sendiri.
konsep diri telah mulai pada periode ini. Perkembangan fisik lebih
berlari, melompat menjadi semakin luwes tetapi otot dan tulang belum
adalah 6,25 sampai 7,5 cm per tahundan tinggi rata – rata anak usia
9
adalah 2,3 kg per tahun dan berat badan rata – rata anak usia 4 tahun
melompat menjadi lebih luwes, tetapi otot dan tulang belum begitu
sempurna.
b. Perkembangan Psikologi
c. Perkembangan Psikoseksual.
genetalia menjadi area yang menarik dan area tubuh yang sensitif.
terhadap orang tua sejenis dan lebih merasa nyaman dan dekat
terhadap orang tua lain jenis. Tahap odipus biasanya berakhir pada
sejenis.
d. Perkembangan Kognitif
e. Perkembangan Moral
moral, yang terjadi hingga usia 10 tahun. Pada tahap ini, perasaan
eksternal. Standar moral anak adalah apa yang ada pada orang lain,
mendapatkan penghargaan.
f. Perkembangan Sosial
atau dekat dengan anak-anak lain. Selama masa ini anak cenderung
dapat cukup detail dan rumit, ia dapat bercerita tentang mimpi dan
lebih halus.
dalam percakapan. Jika anak prasekolah mendengar orang tua dan dapat
1. Ciri Fisik
2. Ciri Sosial
berjenis kelamin sama. Pada usia ini anak juga menjadi aktif dan
agresif.
3. Ciri Emosional
ekspresi marah dan iri hati kepada teman sebayanya. Pada usia ini
4. Ciri Kognitif
Sebagian besar anak pada usia ini senang dalam berbicara dan
yang baik.
14
a. Perubahan Fisiologis
b. Perubahan Perilaku
c. Tahap protes.
dengan orang lain.Selain itu pada anak usia pra sekolah perilaku
makanan, dan menarik diri dengan orang lain. Perilaku yang dapat
e. Tahap pelepasan.
terjadi pada anak. Ketika anak dirawat di rumah sakit, mereka akan
terdekat bagi diri anak. Selain itu, lingkungan yang belum dikenal
b. Kehilangan control.
Hal ini terihat jelas dalam perilaku anak dalam hal kemampuan
dengan cara negatif, anak akan menjadi cepat marah dan agresif. Jika
mulut atau suhu pada rektal akan membuat anak sangat cemas.
mengalami sakit dan dirawat di rumah sakit. Anak yang sakit dan
pada anak.
Dampak jangka panjang dari anak sakit dan dirawat yang tidak
imun.
reaksi:
hospitalisasi anak dengan reaksi yang luar biasa. Pada awalnya orang
paling besar berkaitan dengan trauma dan nyeri yang terjadi pada
anak.
cemburu, benci, iri dan merasa bersalah. Orang tua sering kali
peran orang tua dan sibling. Hal ini dapat mempengaruhi setiap
orang tua yang paling banyak adalah perhatian khusus dan intensif
diantaranya adalah:
baik.
bahwa krisis yang dialami tidak hanya oleh mereka sendiri tetapi
(Nursalam, 2020):
a. Dukungan emosional
perhatian.
b. Dukungan Instrumental
c. Dukungan Informasional.
kembali pulang.
proses penyembuhannya.
26
a. Jumlah Keluarga
besar.
ibu) juga dipengaruhi oleh usia. Ibu yang masih muda cenderung
lebih tua.
c. Sosial Ekonomi
hubungan yang ada lebih otoritas dan otokrasi. Selain itu orang tua
dan keterlibatan yang lebih tinggi daripada orang tua dengan kelas
sosial bawah.
d. Tingkat pendidikan
No Indikator
1 Dukungan Emosional
2 Dukungan Instrumental
3 Dukungan Penilaian/Penghargaan
4 Dukungan Informasional
skala model likert yang terdiri dari pernyataan dari empat alternatif
endokrin.
29
emosi tanpa objek tertentu. Kecemasan dipicu oleh hal yang tidak
a. Kecemasan Ringan
b. Kecemasan Sedang
- Mulut kering
- Diare/konstipasi
- Gelisah
- Gerakan tersentak-sentak
31
- Susah tidur
c. Kecemasan Berat
Individu cenderung berfokus pada suatu yang rinci dan spesifik serta
- Nafas pendek
- Penglihatan berkabut
- Ketegangan
- Verbalisasi cepat
- Bloking
- Nafas pendek
- Sakit dada
- Pucat
- Hipotensi
- Persepsi kacau
33
a. Respons Adaptif
Hasil yang positif akan didapatkan jika individu dapat menerima dan
b. Respons Maladaptif
antara yang satu dengan yang lainnya, hal ini dipengaruhi oleh beberapa
faktor, yaitu:
a. Usia Anak
Semakin bertambah usia anak maka semakin sulit bagi anak untuk
b. Jenis Kelamin
lainnya.
35
d. Lama Perawatan
dan ketakutan baik bagi anak ataupun orang tua. Lingkungan rumah
1). Anak merasa takut dengan wajah baru seperti perawat ataupun
dokter
2). Anak merasa takut dengan bunyi atau mesin yang ada di ruangan
f. Koping Anak
terdekat dengannya.
g. Sistem Pendukung
dalamnya adalah keluarga dan pola asuh yang didapat anak dalam di
stres dan takut. Selain itu, pola asuh keluarga yang terlalu protektif
anaknya
kooperatif
7). Anak mulai tenang dan tidak menangis ketika ditemani oleh
orangtuanya
perawat diruangan.
lain:
mudah marah.
b. Simtom Kognitif
bekerja atau belajar secara efektif, dan akhirnya akan menjadi lebih
merasa cemas.
c. Simtom Motor
misalnya jari kaki mengetuk ngetuk, dan sangat kaget terhadap suara
dengan jawaban yang harus diisi oleh pasien sesuai dengan kondisi yang
dihitung dengan menjumlahkan total skor yang didapat dari setiap soal
HAM-A atau disebut juga HARS adalah salah satu skala peringkat
kecemasan pada anak dan orang dewasa, serta masih banyak digunakan
saat ini baik dalam pengaturan klinis dan penelitian. Skala terdiri dari 14
positif dan lebih besar dari syarat 0.05, sedangkan reliabilitas ditunjukan
dengan nilai Cronbach’s Alpha adalah 0.793 dengan jumlah item 14 butir
lebih besar dari 0.6, maka kuisoner yang digunakan terbukti reliabel.
HAM-A ke dalam versi bahasa lain telah dilakukan beberapa kali dan
mendapatkan hasil yang valid dan reliabel. Hasil uji Validitas dan
memenuhi persyaratan, maka seluruh item dari alat ukur HAM-A atau
(3-6 tahun), yang dilakukan oleh peneliti (Hariyati & Winarsih, 2019)
atau HAM-A.
c. Ketakutan: takut terhadap gelap, takut terhadap orang asing, takut bila
ditinggal sendiri, takut pada hewan, takut pada keramain lalu lintas,
malam.
g. Gejala somatik/otot: nyeri atau sakit otot, kedutan, otot terasa kaku,
menahan air seni, tidak datang bulan, darah haid lebih banyak dari
biasanya.
anggotanya dimana peran keluarga sangat penting bagi setiap aspek perawatan
Pernyataan ini berarti bahwa dukungan keluarga yang meliputi sikap, tindakan
dan penerimaan keluarga terhadap penderita sakit merupakan salah satu peran
Menurut Donsu (2019) tugas keluarga adalah pemeliharaan fisik keluarga dan
Eka (2019) bahwa terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat
Gowa. Hal ini disebabkan bahwa dukungan keluarga dari pihak keluarga sangat
keluarga tersebut tidak adekuat maka merasa diasingkan atau tidak dianggap
menjalani hospitalisasi.
45
saat pemasangan
Medan
46
Syech Yusuf
Gowa
Kecemasan pemasangan
Yogykarta
48
Kabupaten Sumba
BAB 3
Keterangan:
Gambar 3.1 Kerangka konseptual hubungan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat hospitalisasi
49
50
rumusan masalah. Prediksi tentang Hubungan antara dua Variabel atau lebih
data. Hipotesis dalam penelitian ini adalah Ha diterima ada hubungan antara
dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan anak usia prasekolah (3-6 tahun)
2023
BAB 4
METODE PENELITIAN
telah berperan sebagai pedoman atau penentuan peneliti atau penuntun peneliti
penelaahan hubungan antara dua variabel pada suatu situasi atau sekelompok
(Nursalam, 2020).
51
52
keluarga dan anak usia prasekolah (3-6 tahun) yang menjalani perawatan
Sampel adalah bagian dari jumlah yang dimiliki oleh populasi tersebut
orangtua dan pasien anak usia prasekolah (3-6 tahun) yang menjalani
a. Kriteria inklusi
2020).
b. Kriteria Eksklusi
(Nursalam, 2020)
yang telah diketahui jumahnya pada bulan Januari sampai dengan bulan
dalam penentuan sampel adalah 10%, karena jumlah populasi kurang dari
1000.
Rumus Slovin
N
𝑛=
1 + N(𝑒)2
Keterangan:
n : Jumlah sampel
N : Jumlah populasi
Penghitungan sampel:
50 50
𝑛= 2
=
1 + 50(0,1) 1 + 0,5
50
𝑛= = 33,3 = 33
1,5
Populasi: Keluarga dan pasien anak usia 3-6 tahun yang dirawat inap di Ruang
Anak (Mas Alit) RSUD Blambangan Banyuwangi sejumlah 50 responden, data
bulan Januari-Maret 2023
Sampel: Keluarga dan pasien anak usia 3-6 tahun yang dirawat di Ruang
Anak (Mas Alit) RSUD Blambangan yang memenuhi kriteria inklusi
sejumlah 33 responden.
Hasil Penelitian
Laporan Penelitian
adalah
atau nilai dari obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu
a. Alat tulis
a. Masker
b. Hand sanitizer
sampel diminta untuk menjawab pertanyaan yang ada dengan memilih salah
satu jawaban dari beberapa alternatif jawaban yang tersedia. Skala ini
menggunakan skala model likert yang terdiri dari pernyataan dari empat
4.6.1 Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Alat Instrumen Dukungan Keluarga
sesuai standart adalah alat ukur yang telah melalui uji validitas dan
1) Apabila nilai r-hitung (+) serta r-hitung > r-tabel, maka butir atau
2) Apabila nilai r-hitung (-) dan r-hitung < r-tabel atau r-hitung (-)
yang valid. Uji validitas menggunakan program SPSS versi 22. Uji
data, apakah alat ukur dapat digunakan atau tidak. Reliabilitas atau
4.7.1 Lokasi : penelitian ini akan dilakukan di Ruang Anak (Mas Alit)
4.7.2 Waktu : - waktu pembuatan proposal ini di mulai bulan Maret 2023
kuesioner
proses editing, yaitu pengecekan kembali data yang telah dikumpulkan untuk
mengetahui dan menilai kesesuaian dan relevan data yang dikumpulkan untuk
bisa diproses lebih lanjut dengan dilakukan coding, scoring, dan tabulating.
4.9.1. Coding
Tidak Pernah : 1
Kadang-kadang : 2
64
Sering : 3
Selalu : 4
4.9.2 Scoring
tersebut.
a. Dukungan Keluarga
Baik : 76-100 %
Cukup : 56-75 %
Kurang : < 56 %
b. Tingkat Kecemasan
4.9.3 Tabulating
keluarga dengan tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah (3-6 tahun)
a. Analisa Univariat
b. Analisa Bivariat
sumber data antar variabel tidak harus sama (Sugiyono, 2018). Uji ini
Nilai korelasi (r) berkisar antara 0 sampai dengan 1 atau jika disertai
korelasi berdasarkan kekuatan korelasi secara statistik, arah korelasi dan nilai
Ha diterima, jika nilai p < 0,05, artinya ada hubungan antara dukungan
Ha ditolak, jika p > 0,05, artinya tidak ada ada hubungan antara
tangan
4.11.3 Kerahasiaan
bisa mengontrol respon cemas yang muncul saat anak menjalani rawat
inap.
Blambangan ini diresmikan pada tahun 1930, saat ini termasuk dalam
1. Visi
2. Misi
71
72
memberikan pelayanan;
Sowohi)
5. Jumlah tempat tidur 29 dengan fasilitas tempat tidur pasien dan bed
central.
yaitu:
74
ruangan.
Ayah
24,2 %
Ibu
75,8 %
Diagram 5.1 Distribusi responden berdasarkan keluarga yang mendampingi anak selama
dirawat di Ruang Anak (Mas Alit) RSUD Blambangan Banyuwangi.
(75,8 %).
75
Usia Keluarga
12%
33%
17 - 25 tahun
26 - 35 tahun
55%
36 - 45 tahun
(39,4%).
Pekerjaan keluarga
Swasta
15,2 %
Buruh
IRT 9,1 %
75,7 %
Penghasilan Orangtua
100%
responden (100%).
Pendidikan Keluarga
SMP
PT 27,3%
33,3%
SMA
39,4%
(39,4%).
77
Laki-laki
63,6 %
Perempuan
36,4 %
Usia Anak
6 tahun
21,21% 3 tahun
24,24%
5 tahun 4 tahun
36,36% 18,18%
Diagram 5.7 Distribusi responden berdasarkan usia anak di Ruang Anak (Mas
Alit) RSUD Blambangan Banyuwangi.
3 hari 1 hari
33,3 % 27,3 %
2 hari
39,4 %
Diagram 5.8 Distribusi responden berdasarkan lama anak dirawat di Ruang Anak
(Mas Alit) RSUD Blambangan Banyuwangi.
Belum Pernah
45,45 % Pernah
54,55 %
sebelumnya.
5 Hari
22% 3 Hari
33%
4 Hari
45%
Keluarga
1 Baik 13 39,4 %
2 Cukup 11 33,3 %
3 Kurang 9 27,3
Jumlah 33 100 %
80
Blambangan Banyuwangi
1 Ringan 9 27,27 %
2 Sedang 14 42,42%
3 Berat 10 30,30%
Jumlah 33 100 %
Dukungan
N % N % N % N %
Keluarga
Data yang telah dikumpulkan lalu diolah dan didapatkan hasil sebagai
berikut:
Correlations
DukunganKelu
arga Kecemasan
Spearman's rho DukunganKeluarga Correlation Coefficient 1,000 -,723**
N 33 33
N 33 33
5.2.1 Dukungan Keluarga Pada Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) yang
akan berdampak pada peningkatan rasa percaya diri pada anak yang
penyakitnya.
antara ibu dan anak sama pentingnya dengan kedekatan ayah dan anak,
84
ayah, seorang ibu kebanyakan lebih akrab dengan anaknya karena lebih
tekanan dalam dirinya. Jika anak berpisah dengan ibu, kondisi ini dapat
terancam. Kondisi ini dapat memicu kemarahan pada anak, yang pada
sakit.
yaitu usia orang tua yang mendampingi. Pada diagram 5.2 dapat
orang tua dan dampak hospitalisasi pada anak usia 3-6 tahun di ruang
pada orang tua dengan usia dewasa awal, emosinya lebih stabil
solusi dan tidak menyalahkan orang lain. Pada usia ini, individu bisa
memilih mana yang baik dan mana yang buruk, dapat mengendalikan
maka semakin siap pula dalam menerima cobaan, teori ini menekankan
dalam waktu yang cukup lama. Seorang ibu dalam keluarga memegang
baik dalam diri sang anak. Hubungan ibu dan anak dalam keluarga
sangat dekat, sehingga jika anak jatuh dalam kondisi sakit, peran atau
dengan pendidikan yang tinggi maka orang tersebut akan semakin luas
(54,5%).
perawatan. Kerjasama yang baik antara tenaga kesehatan dan orang tua
Marchelina, 2022).
anak usia pra sekolah yang dirawat di Rumah Sakit Mardi Rahayu
sesuatu demi dirinya sendiri bukan untuk orang lain (Rahmah & Intan,
Nurfatimah (2019) dengan judul Peran serta orang tua dan dampak
hospitalisasi pada anak usia 3-6 tahun di ruang anak RSUD Poso. Dari
untuk bisa meyakinkan kepada anak bahwa apa yang dia alami selama
keluarga.
anak akan merasa terlindungi dan tidak merasa terancam pada setiap
hospitalisasi.
Dari hasil uji statistik dengan metode uji spearman rank pada
Rank dapat dilihat dari p value = 0,000 dengan nilai r = -0,723 yang
sakit merupakan salah satu peran dan fungsi keluarga yaitu memberikan
tenang saat didampingi oleh orang tuanya, terutama seorang ibu ketika
dan teraman bagi anak. Bersama orangtua anak bisa melepaskan dan
kesembuhannya.
Ruangan Santa Theresia rumah Sakit Santa Elisabeth Medan. Dari hasil
6.1 Kesimpulan
usia prasekolah 3-6 tahun akibat hospitalisasi di Ruang Mas Alit RSUD
6.2 Saran
Berdasarkan hasil analisa dan kesimpulan pada penelitian ini, maka saran
1. Bagi Responden
2. Bagi Peneliti
Membina hubungan yang lebih baik dengan orang tua maupun anak.
97
98
menjalani hospitalisasi.
4. Peneliti Selanjutnya
Vol V(2):277-282
Saputro,H & Fazrin,I. (2017). Anak Sakit Wajib Bermain di Rumah Sakit.
Kecemasan-Nyeri-Dukungan Social-Kepatuhan-Motivasi-Kepuasan-
Yogyakarta:ANDI(Anggota IKAPI).
99
Faridy,Faizatul. (2021). Deteksi Awal Permasalahan Tumbuh Kembang Anak Usia
Citra Utama.
A.Wahab Hasbullah.
Indramayu:Adab
Publisher).
Utama.
100
Barus, Novitarum & Simangunsong. (2023). Hubungan Peran OrangTua Dengan
Faidah & Marchelina. (2022). Tingkat Kecemasan Anak Usia Prasekolah Yang
(3):218-228.
Nurfatimah. (2019). Peran Serta Orang Tua dan Dampak Hospitalisasi Pada Anak
Usia 3-6 Tahun di Ruang Anak RSUD Poso. Jurnal Bidan cerdas. Vol
1 (3):122-128
https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=preed
a+epong+hubungan+dukungan+keluarga&btnG=.
101
Lampiran 2. Lembar Persetujuan Pengajuan Judul
Lampiran 3. Surat Ijin Permohonan Data awal
Lampiran 4. Surat Balasan Dari RSUD
Lampiran 5. Surat Permohonan Ijin Penelitian
Lampiran 6. Surat Balasan Ijin Penelitian Dari RSUD
Lampiran 7. Surat Permohonan Menjadi Responden
Surat Permohonan Menjadi Partisipan
Kepada Yth.
Di Tempat
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah Mahasiswa S1 Keperawatan Program
Studi Ilmu Keperawatan STIKES Banyuwangi.
Penganjuran- Banyuwangi
Pada kesempatan ini akan melakukan penelitian dengan judul “Hubungan Dukungan
Keluarga dengan Tingkat Kecemasan pada Anak Usia Prasekolah (3-6 tahun) Akibat
Hospitalisasi di Ruang Anak (Mas Alit) RSUD Blambangan Banyuwangi”
Adapun tujuan, manfaat, dan kerugian dari penelitian ini diantaranya adalah:
1. Tujuan
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan dukungan
keluarga dengan tingkat kecemasan pada anak usia prasekolah (3-6 tahun) akibat
hospitalisasi di ruang anak (Mas Alit) RSUD Blambangan Banyuwangi dengan
mengidentifikasi, menganalisa penyebab menurunnya tingkat kecemasan pada
anak usia prasekolah yang menjalani hospitalisasi
2. Manfaat
Berkontribusi dalam teridentifikasinya penyebab kecemasan pada anak usia
prasekolah (3-6 tahun) yang menjalani hospitalisasi, bisa digunakan sebagai acuan
dasar pemberian pendidikan kesehatan dan intervensi berdasarkan hasil penelitian
yang didapatkan.
3. Kerugian
Dalam penelitian ini tidak ada kerugian bagi partisipan, karena penelitian ini hanya
dengan proses pengisian kuesioner dan peneliti melakukan observasi langsung
pada anak dalam waktu yang bersamaan.
Kerahasiaan semua informasi yang diberikan akan dijaga dan hanya digunakan
untuk kepentingan penelitian. Apabila saudara tidak bersedia menjadi patisipan,
maka tidak ada konsekuensi apapun bagi saudara karena bersifat sukarela,
penelitian ini akan dilaksanakan selama ± 4-5 bulan.
Jika saudara telah menjadi partisipan maka ada hak dan kewajiban sebagai
partisipan, yaitu:
- Hak Partisipan
Setelah dilakukan penjelasan (informed consent) maka partisipan berhak untuk
tidak mau menjadi partisipan, dan jika partisipan sudah menyetujui, maka
partisipan berhak mengundurkan diri menjadi partisipan, berhak menunda
waktu jika partisipan berhalangan, dan partisipan berhak menolak untuk
mengisi kuesioner untuk sementara waktu.
- Kewajiban Partisipan
Kewajiban partisipan setelah menandatangani lembar persetujuan adalah
mematuhi apa yang sudah ditentukan oleh peneliti, misalnya mengisi semua
pertanyaan yang telah diberikan oleh peneliti dan partisipan harus
memeberikan jawaban yang benar tanpa dimanipulasi.
Apabila saudara menyetujuinya, maka saya mohon kesediaannya
untuk menandatangani lembar persetujuan untuk menjadi partisipan. Atas
perhatian dan kesediaan saudara saudara, saya ucapkan banyak terima kasih.
Hormat Saya
(Informed Consent)
Alamat : ...................................
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sukarela tanpa paksaan dari
pihak manapun dan kiranya dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Banyuwangi, ................2023
Responden
(..............................)
Lampiran 9. Lembar Kuesioner Data Demografi
Petunjuk Pengisian
Jawablah pertanyaan di bawah ini dan berilah tanda centang (Ѵ) pada salah satu
jawaban yang sesuai dengan jawaban yang menurut anda benar. Bila ada yang
kurang dimengerti, Bapak/Ibu dapat bertanya kepada peneliti.
1. Usia : .....................tahun
2. Rp ≤ 500.000/bulan
4. Rp ≥ 1.000.000 /bulan
7. Agama : .........................................................
Keterangan:
Tidak Pernah : 1
Kadang-kadang : 2
Sering : 3
Selalu : 4
Lampiran 11. Lembar Observasi Tingkat Kecemasan HARS
Tanggal observasi :
Inisial pasien :
Jenis kelamin :
Usia :
Lama dirawat :
Riwayat MRS sebelumnya : Ya .........kali/ tahun Tidak
Lama perawatan sebelumnya : ..........hari
Correlations
P1 Pearson
1 ,739* ,318 ,492 ,905** ,804** ,659* ,846** ,731* ,733* ,659* ,086 ,347 ,553 ,795** ,633*
Correlation
Sig. (2-
,015 ,370 ,148 ,000 ,005 ,038 ,002 ,016 ,016 ,038 ,813 ,325 ,097 ,006 ,050
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P2 Pearson
,739* 1 ,123 ,250 ,816** ,862** ,574 ,600 ,807** ,470 ,255 ,117 ,209 ,408 ,891** ,659*
Correlation
Sig. (2-
,015 ,735 ,486 ,004 ,001 ,083 ,067 ,005 ,170 ,477 ,748 ,562 ,242 ,001 ,038
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P3 Pearson
,318 ,123 1 ,492 ,000 ,469 ,424 ,443 ,054 ,540 ,659* ,517 ,927** ,804** ,384 ,633*
Correlation
Sig. (2-
,370 ,735 ,148 1,000 ,171 ,222 ,200 ,882 ,107 ,038 ,126 ,000 ,005 ,274 ,050
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P4 Pearson
,492 ,250 ,492 1 ,408 ,499 ,383 ,764* ,293 ,314 ,383 ,467 ,575 ,612 ,408 ,527
Correlation
Sig. (2-
,148 ,486 ,148 ,242 ,142 ,275 ,010 ,411 ,378 ,275 ,174 ,082 ,060 ,242 ,117
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P5 Pearson
,905** ,816** ,000 ,408 1 ,778** ,469 ,802** ,898** ,640* ,469 -,143 ,128 ,333 ,818** ,516
Correlation
Sig. (2-
,000 ,004 1,000 ,242 ,008 ,172 ,005 ,000 ,046 ,172 ,694 ,724 ,347 ,004 ,126
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P6 Pearson
,804** ,862** ,469 ,499 ,778** 1 ,711* ,802** ,778** ,726* ,538 ,206 ,583 ,630 ,919** ,789**
Correlation
Sig. (2-
,005 ,001 ,171 ,142 ,008 ,021 ,005 ,008 ,018 ,109 ,567 ,077 ,051 ,000 ,007
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P7 Pearson
,659* ,574 ,424 ,383 ,469 ,711* 1 ,501 ,252 ,420 ,268 ,513 ,420 ,625 ,440 ,605
Correlation
Sig. (2-
,038 ,083 ,222 ,275 ,172 ,021 ,140 ,482 ,227 ,454 ,129 ,227 ,053 ,203 ,064
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P8 Pearson
,846** ,600 ,443 ,764* ,802** ,802** ,501 1 ,744* ,753* ,710* ,229 ,582 ,579 ,777** ,776**
Correlation
Sig. (2-
,002 ,067 ,200 ,010 ,005 ,005 ,140 ,014 ,012 ,022 ,524 ,078 ,079 ,008 ,008
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P9 Pearson
,731* ,807** ,054 ,293 ,898** ,778** ,252 ,744* 1 ,667* ,533 -,205 ,207 ,329 ,882** ,580
Correlation
Sig. (2-
,016 ,005 ,882 ,411 ,000 ,008 ,482 ,014 ,035 ,113 ,569 ,566 ,353 ,001 ,079
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P10 Pearson
,733* ,470 ,540 ,314 ,640* ,726* ,420 ,753* ,667* 1 ,820** -,128 ,672* ,512 ,710* ,620
Correlation
Sig. (2-
,016 ,170 ,107 ,378 ,046 ,018 ,227 ,012 ,035 ,004 ,724 ,033 ,130 ,021 ,056
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P11 Pearson
,659* ,255 ,659* ,383 ,469 ,538 ,268 ,710* ,533 ,820** 1 ,067 ,620 ,625 ,582 ,605
Correlation
Sig. (2-
,038 ,477 ,038 ,275 ,172 ,109 ,454 ,022 ,113 ,004 ,854 ,056 ,053 ,077 ,064
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P12 Pearson
,086 ,117 ,517 ,467 -,143 ,206 ,513 ,229 -,205 -,128 ,067 1 ,421 ,524 ,039 ,599
Correlation
Sig. (2-
,813 ,748 ,126 ,174 ,694 ,567 ,129 ,524 ,569 ,724 ,854 ,226 ,120 ,915 ,067
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P13 Pearson
,347 ,209 ,927** ,575 ,128 ,583 ,420 ,582 ,207 ,672* ,620 ,421 1 ,726* ,477 ,703*
Correlation
Sig. (2-
,325 ,562 ,000 ,082 ,724 ,077 ,227 ,078 ,566 ,033 ,056 ,226 ,018 ,163 ,023
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P14 Pearson
,553 ,408 ,804** ,612 ,333 ,630 ,625 ,579 ,329 ,512 ,625 ,524 ,726* 1 ,515 ,699*
Correlation
Sig. (2-
,097 ,242 ,005 ,060 ,347 ,051 ,053 ,079 ,353 ,130 ,053 ,120 ,018 ,128 ,024
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
P15 Pearson
,795** ,891** ,384 ,408 ,818** ,919** ,440 ,777** ,882** ,710* ,582 ,039 ,477 ,515 1 ,734*
Correlation
Sig. (2-
,006 ,001 ,274 ,242 ,004 ,000 ,203 ,008 ,001 ,021 ,077 ,915 ,163 ,128 ,016
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
Ptotal Pearson
,633* ,659* ,633* ,527 ,516 ,789** ,605 ,776** ,580 ,620 ,605 ,599 ,703* ,699* ,734* 1
Correlation
Sig. (2-
,050 ,038 ,050 ,117 ,126 ,007 ,064 ,008 ,079 ,056 ,064 ,067 ,023 ,024 ,016
tailed)
N 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10 10
No
Pertanyaan r hitung r tabel Keterangan
1 0,633 0,514 Valid
2 0,659 0,514 Valid
3 0,633 0,514 Valid
4 0,527 0,514 Valid
5 0,516 0,514 Valid
6 0,789 0,514 Valid
7 0,605 0,514 Valid
8 0,776 0,514 Valid
9 0,58 0,514 Valid
10 0,62 0,514 Valid
11 0,605 0,514 Valid
12 0,599 0,514 Valid
13 0,703 0,514 Valid
14 0,699 0,514 Valid
15 0,734 0,514 Valid
Lampiran 14. Output SPSS Uji Reliabilitas
Excludeda 0 ,0
Total 10 100,0
Tabel output diatas memberikan informasi tentang jumlah sampel atau responden (N)
yang di analisis dalam program SPSS yaitu N sebanyak 10 orang keluarga yang
mendampingi. Karena tidak ada data yang kosong (dalam pengertian jawaban responden
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
,937 15
Dari tabel output diatas diketahui ada N of Items (banyaknya item atau butir pertanyaan
kuisioner) berjumlah 15 item dengan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,937. Karena nilai
Cronbach’s Alpha 0,937 > 0,60, maka sebagaimana dasar pengambilan keputusan dalam
uji reliabilitas di atas, dapat disimpulkan bahwa ke-15 atau semua item pertanyaan
Cronbach's
Scale Mean if Scale Variance Corrected Item- Alpha if Item
Item Deleted if Item Deleted Total Correlation Deleted
Tabel output diatas memberikan gambaran tentang nilai statistik untuk ke-15 item
pertanyaan kuisioner. Diketahui nilai Cronbach’s Alpha untuk ke-15 item soal adalah
> 0,60, maka dapat disimpulkan bahwa ke-15 item pertanyaan kuisioner adalah
reliabel.
adalah sebesar 0,937. Nilai r tabel pada signifikansi 5% diperoleh nilai sebesar 0,514.
Karena nilai Cronbach’s Alpha 0,937 > 0,514 (r tabel) maka dapat disimpulkan bahwa
Signifikansi 5% dan 1%
Distribusi tingkat kecemasan anak dari 18 responden yang pernah menjalani rawat
inap sebelumnya