JUDUL:
ANGGARAN BERBASIS KINERJA
DI SUSUN OLEH :
ILHAM TANARUBUN
ADMINISTRASI PUBLIK
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa karena telah memberikan kesempatan
kepada saya untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah saya
dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “ANGARAN BEBASIS KINERJA”
Makalah “ANGARAN BEBASIS KINERJA” ini disusun guna memenuhi tugas dosen
pada mata kuliah Lingkugan hidup di STIA ASY-SYAFI’IYAH. Selain itu, saya juga
berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi kita semua tentang
“ANGARAN BEBASIS KINERJA”.
Saya menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna.oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan saya terima demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................ii
A. LATAR BELAKANG.................................................................2
B. RUMUSAN MASALAH.............................................................2
BAB 2 PEMBAHASAN........................................................................3
BAB 3 PENUTUP..................................................................................7
A. KESIMPULAN............................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
A.LATAR BELAKANG
Menyadari akan kebutuhan pelaksanaan di pemerintahan yang mengarah pada upaya
mensejahterakan masyarakat maka oleh pemerintah, kemudian merevisi Undang-
Undang Nomor 22 Tahun 1999 menjadi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintahan Daerah, juga Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1999
menjadi Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan
antara Pemerintah Pusatdan Daerah. Konsekuensi logis dari pelaksanaan
kedua undang-undang ini memberikan pengaruh perubahan terhadap tata
laksana manajemen keuangan di daerah baik dari proses penyusunan, pengesahan,
pelaksanaan, dan pertanggung jawaban anggaran.Perubahan tersebut yaitu perlu
dilakukan budgeting reform atau reformasi anggaran.
Menyadari akan keterbatasan daerah dalam hal sumber daya manusia yang mampu
untuk m e n y u s u n a n g g a r a n b e r b a s i s k i n e r j a s e p e r t i a p a y a n g
d i h a r a p k a n t e r s e b u t m a k a diperlukannya suatu mekanisme penyusunan
anggaran yang dapat membantu pemerintah daerah dalam penyusunan APBD
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
B.Rumusan Masalah
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penganggaran berbasis kinerja merupakan metode penganggaran bagi manajemen
untuk mengaitkan setiap pendanaan yang dituangkan dalam kegiatan-kegiatan
dengan keluaran dan hasil yang diharapkan termasuk efisiensi dalam pencapaian
hasil dari keluaran tersebut. Dalam pencapaian akuntabilitas kinerja dan penilaian
kinerja pemerintahan daerah maka penyusunan anggaran kinerja sangat
diperlukan dalam penyusunan APBD. Penyusunan anggaran berbasis kinerja akan
memberikan penetapan ukuran atau indikator keberhasilan dalam pencapaian
sasaran dan tujuan dari suatu organisasi pemerintahan daerah sesuai visi, misi dan
tujuannya yang telah ditetapkan. Mekanisme penganggaran yang baik melalui
siklus perencanaan anggaran dan penyesuaiannya terhadap struktur APBD
merupakan proses yang harus diperhatikan dalam penyusunan anggaran serta
diperlukan kerjasama yang baik antara para legislatif dan birokrasi. Anggaran
yang disusun dengan pendekatan kinerja mengutamakan pada pencapaian hasil
(outcome/output) dengan tidak menyampingkan prinsip-prinsip anggaran yakni
transparansi dan akuntabilitas anggaran, disiplin anggaran, keadilan anggaran,
efisiensi dan efektifitas anggaran. Penggunaan Analisa Standar Belanja (ASB)
oleh pemerintah daerah akan meminimalkan penyerapan APBD dan mendorong
penetapan biaya dan pengalokasian anggaran kepada setiap unit kerja menjadi
lebih logis dan pencapaian efisiensi secara terus-menerus karena adanya
perbandingan biaya per unit output juga diperoleh praktik-praktik terbaik dalam
desain aktivitas. Untuk menghasilkan penyelenggaraan anggaran daerah yang
efektif dan efisien, tahap persiapan atau perencanaan anggaran merupakan salah
satu faktor penting dan menentukan dan keseluruhan siklus anggaran daerah.
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/507503118/Makalah-Anggaran-Berbasis-Kinerja-Putri-
Meilanda-3APB
http://indraachmadi.blogspot.com/2013/05/penyusunan-anggaran-berbasis-kinerja.html?
m=1