Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN HASIL PERHITUNGAN

LALU LINTAS HARIAN RATA-RATA


TEKNIK LALU LINTAS

Disusun Oleh :
Abdurrahman Ishak (18.01.016.036)
Abdul Muid (18.01.016.034)
Adinda Srivangga (20.01.016.041)
Aldi Pratama (18.01.016.058)
Ipul As’Ari (20.01.016.045)
Nur Jannah Halaawa (20.01.016.049)
Sahran (18.01.016.056)
Syafana Latifah (20.01.016.043)

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNOLOGI LINGKUNGAN DAN MINERAL

UNIVERSITAS TEKNOLOGI SUMBAWA

2022
Laporan Hasil Perhitungan LHR

(Lalu Lintas Harian Rata-Rata), Kapasitas Jalan (C), Dan Derajat kejenuhan
(D)

A. Gambaran Umum Lokasi


Melihat Kabupaten Sumbawa yang penuh dengan hal-hal yang belum kita
ketahui banyaknya, membuat ingin menuntaskan seluruhnya tentang Kab.Sumbawa
ini. Penduduknya berdasarkan hasil proyeksi pada tahun 2020 sebanyak 461.502 jiwa,
yang terdiri atas 235.430 jiwa penduduk laki-laki dan 226.072 jiwa penduduk
perempuan.Pertigaan patung kuda merupakan lokasi yang menjadi objek tujuan
survey perhitungan Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR), dimana lokasi tersebut
sebagai titik pertama keluar-masuk nya semua jenis kendaraan dari arah BTN Bukit
Tinggi menuju Lawang Gali yaitu dalam kota sumbawa maupun dari arah Pasar
Seketeng menuju BTN Bukit Tinggi dan Lawang Gali sebaliknya. Dengan
penggunaan lahan yang sangat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat, sehingga
menimbulkan hambatan samping pada ruas jalan, kurangnya saluran air dan lain
sebagainya. Melihat kondisi jalan tersebut sangat aman dengan kondisi aspal yang
sama rata halusnya jarang terlihat kemacetan pada ruas jalan ini, artinya kendaraan
yang melewati dapat berjalan lancar. Lalu lalangnya para pejalan kaki masih terlihat,
adapun sebagian para pedagang dan pertokoan yang masih belum memiliki ruang
parkir. Kendaraan besar yang masuk kedalam kota tidak lebih banyak melainkan
kendaraan roda dua. Yang demikian ini dapat disajikan beberapa data yang telah
terdata dengan hasil survey ini.
B. Data Lalu Lintas
Penyajian data lalu lintas yang berupa data jumlah kendaraan yang dibagi
berdasarkan pembagian Satuan Mobil Penumpang (SMP), yaitu :
 Kendaraan Ringan (LV-Light Vehicles) : Mobil penumpang, Oplet,
Mikrobis, Pick Up, sedan dan kendaraaan bermotor as 2 dengan jarak as 2-3
m
 Kendaraan Berat (HV-Heavy Vehicles) : Bis, Truk 2 as, Truk 3 as, dan
kendaraan bermotor lebih dari 4 roda
 Sepeda Motor (MC-Motorcycle) : kendaraan bermotor dengan 2 atau 3 roda
 Kedaraan tak Bermotor (UM) : Segala jenis kendaraan yang digerakan oleh
orang atau hewan seperti becak, sepeda, kereta kuda dan sebagainya
(hambatan samping)
Penyajian data yang berupa data jumlah kendaraan berdasarkan arah pergerakan,
penggunaan lahan disekitar lokasi survey dapat dalam bentuk tabel.

Tabel.1. Jumlah kendaraan Ruas Jalan Perindustrian hari pertama


WAKT PEMBAGIAN JUMLAH KENDARAAN/2 JAM (UNIT)
U WAKTU MC LV HV UM
06.30-06.50 513 49 3 71
06.51-07.10 562 46 8 67
07.11-07.30 535 69 5 70
PAGI
07.31-07.50 571 90 8 32
07.51-08.10 590 95 7 27
08.11-08.30 517 113 12 22
TOTAL 3.288 462 43 289
12.00-12.20 551 171 7 32
12.21-12.40 450 102 13 28
12.41-13.00 519 111 4 21
SIANG
13.01-13.20 503 107 10 17
13.21-13.40 353 97 6 11
13.41-14.00 372 110 9 11
TOTAL 2.748 698 49 120
SORE 16.20-16.40 505 120 10 30
14.41-17.20 823 145 7 36
17.01-17.20 355 139 7 19
17.21-18.40 133 99 12 7
17.41-18.00 306 104 8 23
18.00-18.20 410 117 4 19
TOTAL 2.532 724 48 134
Sumber: Hasil Survey
1. Analisa Kinerja Ruas Jalan Jl.Lawang Gali
Analisa kinerja lalu lintas dilakukan untuk mengetahui tingkat pelayanan,
dimaksudkan untuk melihat apakah suatu jalan atau persimpangan masih mampu
memberikan pelayanan yang memadai bagi para pengguna jalan. Untuk menganalisa
kinerja suatu jalan, perlu diketahui data-data geometrik ruas jalan yang dianalisa.
Data geometriknya adalah sebagai berikut :
a. Tipe Jalan : Jalan Dua Arah
b. Fungsi Jalan : Kolektor Sekunder
c. Kelandaian Jalan : Datar
d. Lebar Jalur Efektif Rata-rata : 6.50 meter

 Perhitungan Volume Kendaraan (PAGI)


Total Kendaraan X SMP 872 X 0.2
Q MC = = = 576,4
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 3.288 X 0.2


Q MC = = = 3.288
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 462 X 1


Q LV = = = 231
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 43 X 1.3


Q HV = = = 27,9
Waktu 2
Total Kendaraan X SMP 289 X 0.4
QUM = = = 57,8
Waktu 2

QTOTAL = Q MC + Q LV + Q HV + QUM = 3.228 + 231 + 27,9 + 57, 8 =


3.604,7

 Perhitungan Volume Kendaraan (SIANG)


Total Kendaraan X SMP 2.748 X 0.2
Q MC = = = 274,8
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 698 X 1


Q LV = = = 349
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 49 X 1.3


Q HV = = = 31,85
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 120 X 0 , 4


QUM = = = 24
Waktu 2

QTOTAL = Q MC + Q LV + Q HV + QUM = 274,8 + 349 + 31,85 + 24


= 679,65

 Perhitungan Volume Kendaraan (SORE)


Total Kendaraan X SMP 2.352 X 0.2
Q MC = = = 235,2
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 742 X 1


Q LV = = = 371
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 48 X 1.3


Q HV = = = 31,2
Waktu 2
Total Kendaraan X SMP 134 X 0 , 4
QUM = = = 26,8
Waktu 2

QTOTAL = Q MC + Q LV + Q HV + QUM = 235,2 + 371 + 31,2 + 26,8


= 664,2

Tabel.2. Jumlah kendaraan Ruas Jalan Perindustrian hari Kedua


PEMBAGIAN JUMLAH KENDARAAN/2 JAM (UNIT)
WAKTU
WAKTU MC LV HV UM
06.40-07.00 270 43 2 30
07.01-07.20 448 76 5 19
07.21-07.40 551 123 3 18
PAGI
07.41-08.00 606 93 3 31
08.01-08.20 769 145 6 42
08.21-08.40 522 113 5 32
TOTAL 3.166 593 24 172
12.00-12.20 476 104 9 28
12.21-12.40 483 109 10 40
12.41-13.00 652 154 9 44
SIANG
13.01-13.20 580 104 7 26
13.21-13.40 517 142 8 30
13.41-14.00 487 106 11 37
TOTAL 3.195 719 54 205
SORE 16.00-16.20 609 128 5 38
16.21-16.40 216 136 14 19
16.41-17.00 244 108 5 38
17.01-17.20 513 90 11 44
17.21-17.40 269 104 7 9
17.41-18.00 595 111 5 41
TOTAL 2.446 677 47 189

 Perhitungan Volume Kendaraan (PAGI)


Total Kendaraan X SMP 3.166 X 0.2
Q MC = = = 316,6
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 593 X 1


Q LV = = = 296,5
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 24 X 1.3


Q HV = = = 15,6
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 172 X 0 , 4


QUM = = = 34,4
Waktu 2

QTOTAL = Q MC + Q LV + Q HV + QUM = 316,6 + 296,5 + 15,6 + 34,4


= 663,1

 Perhitungan Volume Kendaraan (SIANG)


Total Kendaraan X SMP 3195 X 0.2
Q MC = = = 319,5
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 719 X 1


Q LV = = = 359,5
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 54 X 1.3


Q HV = = = 35,1
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 205 X 0 , 4


QUM = = = 41
Waktu 2
QTOTAL = Q MC + Q LV + Q HV + QUM = 319,5 + 359,5 + 35,1 + 41
= 755,1

 Perhitungan Volume Kendaraan (SORE)


Total Kendaraan X SMP 2446 X 0.2
Q MC = = = 244,6
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 677 X 1


Q LV = = = 338,5
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 47 X 1.3


Q HV = = = 30,55
Waktu 2

Total Kendaraan X SMP 189 X 0 , 4


QUM = = = 37,8
Waktu 2

QTOTAL = Q MC + Q LV + Q HV +QUM = 244,6+338,5+30,55+37,8 =


651,45
Melakukan perhitungan volume kendaraan paada masing-masing jenis
kendaraan (MC , LV, HV dan UM). Kemudian menjumlahkan hasil dari masing-
masing perhitungan tersebut sehingga menghasilkan total volume kendaraan.

Total keseluruhan Volume kendaraan pada hari sabtu :


Q MC TOTAL = Q MC PAGI + Q MC SIANG+ Q MC SORE
= 328,8+ 274,8+ 235,2
= 838,8
Q LV TOTAL = Q LV PAGI + Q LV SIANG + Q LV SORE
= 231+ 349 + 371
= 951
Q HV TOTAL = Q HV PAGI + Q HV SIANG+ Q HV SORE
JALA

JALAN
JALA
= 27,9 + 31,85 +31,2
= 90,95
QUM TOTAL = Q HV PAGI + Q HV SIANG+ Q HV SORE
= 57,8 +24 + 26,8
= 120,85

MQTOTAL 1 = Q MC+ Q LV + Q HV + Qum

= 838,8+ 951+90,95+120,85
= 2.001,6

Total keseluruhan Volume kendaraan pada hari senin :


Q MC TOTAL = Q MC PAGI + Q MC SIANG+ Q MC SORE
= 316,6+ 319,5 + 244,6
=880,7
Q LV TOTAL = Q LV PAGI + Q LV SIANG + Q LV SORE
= 296,5+ 359,5 +338,5
= 994,5
Q HV TOTAL = Q HV PAGI + Q HV SIANG+ Q HV SORE
= 15,6+35,1 + 30,55
= 81,25
QUM TOTAL = Q HV PAGI + Q HV SIANG+ Q HV SORE
= 34,4 + 41+37,8
= 113,2

QTOTAL 1 = Q MC+ Q LV + Q HV + Qum

= 880,7+994,5+ 81,25+113,2
= 2.069,65
 Perhitungan Kapasitas Jalan

Perhitungan Kapasitas Jalan menurut MKJI 1997 menggunakan rumus


sebagai berikut :
C = CO x FCW x FCSP x FCSF xFCCS

Keterangan :
C : Kapasitas ( smp/jam )
CO : Kapasitas dasar untuk kondisi ideal ( smp/jam )
FCW : Faktor penyesuaian lebar jalur arus lalu lintas
FCSP : Faktor penyesuaian pemisah arah
FCSF : Faktor penyesuaian hambatan samping
FCCS : Faktor penyesuaian ukuran kota

Tabel.3. Kapasitas Dasar Jalan Perkotaan (CO)


Tabel.4. Faktor Penyesuaian Kapasitas Akibat Lebar Jalur Lalu Lintas
(FCw)

Tabel.5. Faktor Penyesuaian Kapasitas untuk Pemisah Arah (FCsp)

Keterangan: Untuk jalan terbagi dan jalan satu arah, faktor penyesuaian
kapasitas tidak dapat diterapkan dan nilainya 1,0

tidak dapat diterapkan dan nilainya 1,0

Tabel.8. Faktor Penentu kelas hambatan samping


Tabel.6. Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Pengaruh Hambatan Samping dan
Lebar Bahu (FCsf)

Tabel.7. Faktor Penyesuaian Kapasitas Untuk Ukuran Kota (FCcs)

Maka
dapat
diperoleh nilai C sebagai berikut :

 CO = 1650
 FCw = 1,00
 FCsp = 1.00
 FCsf = 0.92
 FCcs = 0.86
Jadi, Nilai untuk perhitungan kapasitas jalan

C = CO x FCW x FCSP x FCSF xFCCS

C = 2900 × 0.87 × 1.00 × 0.92 × 0.86 = 1.996,19

 Analisa Derajat Kejenuhan


Derajat kejenuhan atau Degree of Saturation ( DS ) didefinisikan sebagai
rasio arus terhadap kapasitas, digunakan sebagai faktor utama dalam
penentuan tingkat kinerja ruas jalan. Nilai DS menunjukkan apakah
segmen jalan tersebut mempunyai masalah kapasitas atau tidak.
Persamaan yang digunakan untuk menghitung nilai Derajat Kejenuhan
adalah :

Q = Volume kendaraan ( smp / jam )


C = Kapasitas jalan ( smp / jam )
Apabila dari perhitungan dengan menggunakan rumus diatas didapat
angka derajat kejenuhan (DS < 0,75) maka bisa disimpulkan bahwa
jalan masih dapat melayani Kendaraan yang melewatinya dengan baik.
Sedangkan apabila dari perhitungan didapat nilai DS ≥ 0,75 maka bisa
dipastikan bahwa jalan sudah tidak mampu melayani kendaraan yang
melewatinya. Atau dengan kata lain kapasitas jalan yang ada tidak sebanding
dengan kendaraan yang melewatinya sehingga akan berujung pada masalah
kemacetan. Derajat kejenuhan dihitung dengan menggunakan arus dan
kapasitas yang dinyatakan dalam satuan yang sama sebagai contoh dalam
smp/jam. Derajat kejenuhan digunakan untuk analisis prilaku kecepatan
tempuh kendaraan dan untuk perhitungan derajat iringan. Selain itu dengan
menggunakan DS/D dapat melihat nilai tingkat pelayanan transportasi atau
kinerja jalan suatu ruang jalan kota atau perkotaan.

Maka dapat diketahui nilai DS sebagai berikut :

 Q = 4.071,65
 C = 1.996,19

Jadi dapat diperoleh nilai DS

Q
DS =
C

4.071 , 65
=
1.996 , 19

= 2,039

Maka bisa dipastikan bahwa jalan tersebut sudah tidak mampu melayani
kendaraan yang melewatinya

Tabel.8.Nilai Tingkat Pelayanan

 Kesimpulan
Ruas kapasitas jalan masuk dalam kota sumbawa tepatnya di Jl.Btn Bukit Tinggi dapat
disimpulkan bahwa jalan tersebut masih mampu melayani semua kendaraan yang
melewatinya. Nilai untuk tingkat pelayanannya adalah D, yaitu dengan kecepatan ideal rata-
rata yang ditempuh oleh setiap kendaraan hanya berkisar antara 35-40 km/jam. Kondisi
untuk jalan tersebut termasuk jalan dengan Lalu Lintas Yang Jenuh, dan Kecepatan ideal
rata-rata kendaraan mulai rendah.

Cakupan Kegiatan.

Abdurrahman Ishak (18.01.016.036)


1. Survey hari pertama mulai jam 08.00-08.30
2. Survey hari pertama mulai jam 12.20-14.00
Abdul Muid (18.01.016.034)
1. Survey hari pertama mulai jam 12.20-14.00

Adinda Srivangga (20.01.016.041)


1. Survey hari pertama mulai jam 06.30-08.30
2. Survey hari pertama mulai jam 12.00-14.00
3. Survey hari pertama mulai jam 16.20-18.20
4. Survey hari kedua mulai jam 06.40-08.40
5. Dokumentasi
6. Pengerjaan dan revisi laporan
7. Pembuatan PowerPoint
8. Editing

Aldi Pratama (18.01.016.058)


1. -

Ipul As’Ari (20.01.016.045)


1. Survey hari pertama mulai jam 08.00-08.30
2. Survey hari pertama mulai jam 12.20-14.00
3. Survey hari pertama mulai jam 16.20-18.20
4. Survey hari kedua mulai jam12.00-14.00
5. Survey hari kedua mulai jam 16.00-18.00
6. Dokumentasi

Nur Jannah Halaawa (20.01.016.049)


1. Survey hari kedua mulai jam12.00-14.00
2. Survey hari kedua mulai jam 16.00-18.00
3. Pembuatan laporan
Sahran (18.01.016.056)
1. -

Syafana Latifah (20.01.016.043)


1. Survey hari pertama mulai jam 06.30-08.30
2. Survey hari pertama mulai jam 12.00-14.00
3. Survey hari pertama mulai jam 16.20-18.20
4. Survey hari kedua mulai jam 06.40-08.40
5. Dokumentasi
6. Pengerjaan dan revisi laporan

Anda mungkin juga menyukai