Anda di halaman 1dari 8

aaaaaaaa

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode STAR(Situasi,


Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi
Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SDN 97/VII Desa Baru


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai  Melalui tayangan video dan gambar - gambar, peserta
didik dapat menentukan pecahan senilai dengan benar
 Peserta didik dapat menganalisis hasil karya berupa
pecahan senilai dari kertas origami
 Dengan mengamati gambar – gambar peserta didik dapat
menyusun kertas origami dan membuat papan pecahan
 Melalui diskusi dan presentasi peserta didik dapat
menyajikan hasil karya terkait pecahan senilai dengan
tepat.
Penulis Jupri, S.Pd
Tanggal 24 Januari 2024 Jam 08.00 – 09.10 WIB
24 Januari 2024 Jam 10.00 – 11.10 WIB

Situasi
Kondisi yang menjadi latar belakang masalah dari praktik
Kondisi yang menjadi latar pembelajaran ini adalah.
belakang masalah: mengapa best 1. Rendahnya minat belajar peserta didik pada mata
practice (praktik baik) ini penting pelajaran matematika
dibagikan, apa yang menjadi 2. Pembelajaran yang dilakukan guru monoton dan tidak
peran dan tanggung jawab menerapkan model pembelajaran inovatif yang dapat
mahasiswa PPG Daljab.. meningkatkan potensi serta kreativitas siswa.
3. Penggunaan media serta teknologi yang belum maksimal
dengan akar permasalahan guru kurang mencoba dalam
membuat media untuk berinovasi dalam pembelajaran.
Sebagai seorang guru harus mencari solusi terkait akar
permasalahan dari masalah yang sudah guru identifikasi pada
mata pelajaran Matematika. Setelah melakukan wawancara
dengan narasumber (guru dan siswa) serta kajian literatur,
ditemukan solusi relevan dari permasalahan yaitu menerapkan
model pembelajaran inovatif Project Based Learning (PjBL).
Selain itu guru juga menggunakan media dan alat pembelajaran
berbasis TPACK berupa penggunaan video pembelajaran dari
youtube, power point, media Konkrit,dan bahan ajar

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?


Praktik ini penting untuk dibagikan karena :
1. Berbagi pengalaman dengan rekan guru lainnya apabila
memiliki masalah yang sama dalam pembelajaran.
2. Mengasah kemampuan dan keterampilan guru dalam
meningkatkan motivasi belajar peserta didik dengan
menggunakan media pendukung.
3. Model pembelajaran yang dilakukan lebih bervariasi.
4. Potensi dan kreativitas siswa lebih meningkat yaitu belajar
membuat papan pecahan senilai dari kertas origami.
5. Pembelajaran lebih terstruktur dan berpusat pada peserta didik
karena guru berperan sebagai fasilitator sehingga siswa lebih
fokus dalam pembelajaran.
6. Sebagai bahan refleksi guru dalam mengajar untuk perbaikan
ke depannya dan diterapkan dalam pembelajaran keseharian.

Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam


praktik ini ?
Saya sebagai seorang guru sangat berperan penting daalam
menciptakan generasi masa depan yang berkualitas. Peran saya
selama proses pembelajaran antara lain sebagai sumber belajar,
fasilitator, motivator, prngrlola kelas, pembimbing dan evakuator.
Adapun tanggung jawab saya sebagai guru harus mampu
menciptakan pembelajaran yang berkualitas dan bermakna bagi
peserta didik dengan menerapkan model dan media pembelajaran
yang bervariasi sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Tantangan Tantangan untuk mencapai Tujuan
Yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut
Apa saja yang menjadi tantangan antara lain.
untuk mencapai tujuan tersebut, 1. Model dan media pembelajaran guru yang bervariasi
siapa saja yang terlibat 2. Terbatasnya sarana dan prasarana penunjang seperti
Proyektor dan Speker.
3. Jaringan internet yang kurang maksimal karena wifi jauh
dari kelas dan banya yang akses, sehingga guru
menggunakan paket data.
4. Anggota kelompok 6 orang sehingga ada 1-2 orang yang
kurang aktif.

Pihak yang terlibat


1. Peserta didik Kelas IV SDN 97/VII Desa Baru Sarolangun
sebagai peserta didik dalam kegiatan PPL.
2. Guru sebagai fasilitator.
3. Kepala sekolah yang telah memberi izin untuk kegiatan
PPL.
4. Guru/ rekan sejawat yang berkenan untuk membagikan
pengalaman mengajar di kelas sekaligus menjadi
narasumber untuk mengidentifikasi penyebab
permasalahan peserta didik.
5. Dosen pembimbing, guru pamong, dan teman-teman PPG
yang turut membantu dalam memberikan masukan, arahan,
dan juga bimbingan dalam mempersiapkan perangkat
pembelajaran, LKPD, dan juga media pembelajaran.

Aksi Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi


Langkah-langkah apa yang tantangan.
dilakukan untuk menghadapi 1. Memilih model pembelajaran yang tepat dan sesuai
dengan materi pembelajaran, juga sesuai karakteristik
tantangan tersebut, strategi apa
peserta didik, selain itu guru juga bisa memilih media
yang digunakan, bagaimana pembelajaran yang dikuasainya dengan baik dalam
prosesnya, apa saja sumber pembuatan dan penerapannya
daya/materi yang diperlukan
2. Penggunaan media Konkrit dan berbasis TRACK selama
untuk melaksanakan strategi
proses pembelajaran
tersebut.
3. Membuat Bahan Ajar dan LKPD
4. Membuat soal evaluasi berbasis HOTs

Strategi apa yang digunakan.


1. Guru memilih dan menerapkan model pembelajaran PjBL
2. Guru menyiapkan media konkrit antara lain karton dan
kertas origami, Sedangkan media berbasis TRACK antara
lain Video pembelajaran dari youtube.
3. Guru guru merancang bahan ajar dan LKPD disesuaikan
dengan kemampuan peserta didik dan disajikan dengan
tambilan yang menarik dari canva.
4. Guru membuat soal evaluasi dengan memperhatikan KKO
dan kemampuan peserta didik

Bagaimana Prosesnya.

Proses yang dilakukan antara lain :

1. Tahap Persiapan
Guru dengan bombing dosen dan guru pamong mendesain
pembelajaran yang inivatif. Selain itu diperkuat dengan arahan
dan masukan teman – teman satu kelompok
2. Tahap Pelaksanaan
Guru melaksanakan desaian pembelajaran yang telah dibuat
sesuai dengan sintaks PjBL. Kegiatan pembelajaran meliputi
kegiatan pendahuluan, Inti, dan Penutup.
3. Tahap Evaluasi dan Refleksi
Merefleksi kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan sudah
menyelesaikan permasalahan atau belum. Serta menentukan
rencana tindak lanjut untuk pembelajaran.

Siapa saja yang terlibat


1. Peserta didik kelas IV SD
2. Teman sejawat
3. Dosen Pembimbing
4. Guru pamong
5. Kameramen
Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk
melaksanakan strategi .
Sumber daya yang diperlukan, yaitu :

1. Laptop
2. LCD proyektor
3. Speaker
4. LKPD
5. Modul ajar
6. Bahan bacaan
7. Buku paket
8. Video pembelajaran
9. Kamera (alat perekam)/video
10. Jaringan internet/PLN
Refleksi Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang
Refleksi hasil: bagaimana dampak dilakukan?
dari aksi terhadap langkah-langkah Dampak dari aksi yang telah dilakukan yaitu.
1. Dampak bagi guru
yang dilakukan, apakah hasilnya
a. Meningkatkan kompetensi guru dalam mendesain
efektif/tidak, mengapa dan pembelajaran yang bermakna, menarik, dan inovatif
bagaimana respon siswa terkait b. Meningkatkan ketrampilan guru dalammengoperasikan
strategi yang dilakukan, apa yang berbagai aplikasi edit yaitu canva dan cupcut
menjadi faktor keberhasilan c. Meningkatkan kompetensi guru dalammengelola kelas
/ketidakberhasilan dari strategi agar peserta didik selalu aktif dalam pembelajaran.
yang dilakukan 2. Dampak bagi peserta didik
a. Peserta didik lebih bersemangat saat proses
pembelajaran.
b. Peserta didik terlatih dalam mengkomunikasikan
hasil dengan tanggungjawab.

Apakah hasil efektif ? Atau tidak Efektif ? Mengapa?

Secara keseluruhan hasil pembelajaran yang dilakukan


denganmenerapkan model pembelajaran PjBL sangat efektif
karena mampu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi.
Hal ini dapat terlihat dari kesimpulan setiap pembelajaran,
yaitu :
Model pembelajaran PjBL meningkatkan hasil belajar
peserta didik yang dapat dilihat melalui nilai evaluasi di atas
KKM (peserta didik yang tuntas dari 34 peserta didik atau
sebesar 94 %). Peserta didik lebih aktif berinteraksi dan
berkolaborasi dalam menampilkan hasil karya serta
menumbuhkan keterampilan berpikir kritis pada pecahan senilai.
.
Bagaimana respon orang lain terkait strategi yang dilakukan
Respon orang lain terhadap kegiatan pembelajaran :
1. Kepala Sekolah dan rekan sejawat guru memberikan
penguatan positif untuk selalu menerapkan model dan media
pembelajaran yang bervariasi.
2. Peserta didik merasa senang dan bahagia karena proses
pembelajara menerapkan medi yang bervariasi dan menarik
sehinga pemahaman tentang materi mudah dipahami.

Apa yang menjadi faktor keberhasilan atauketidakberhasilan


dari strategi yang dilakukan?

Faktor keberhasilan pembelajaran ini sangat ditentukan akan


penguasaan guru terhadap media pembelajaran, metode, model
dan langkah-langkah pada rencana pelaksaanaan pembelajaran
yang sudah dibuat.
Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai