Anda di halaman 1dari 4

JAWABAN SOAL UAS LANDASAN PENDIDIKAN

Nama : Nanda Saputra


NIM : 41032122231010
Prodi : Pendidikan Bahassa Inggris
Soal :
1. Jelaskan oleh Saudara :
a. Pengertian Landasan Pendidikan
b. Fungsi Landasan Pendidikan
c. Tujuan Landasan Pendidikan
2. Mengapa Landasan Pendidikan sangat penting untuk dipahami dan dilakukan dalam
proses pembelajaran?
3. Salah satu azas pendidikan adalah “Tutwuri Handayani” jelaskan oleh Saudara!
4. Bagaimana menurut pendapat Saudara ciri seorang pendidik atau guru yang sudah
memahami landasan pendidikan?
5. Sebutkan jenis-jenis landasan pendidikan berikut definisinya
6. Jelaskan apa yang Anda pahami tentang Konsep belajar sepanjang hayat
7. Beri penjelasan hubungan hakikat manusia dengan Pendidikan
8. Coba Saudara jelaskan tentang “Belajar Hingga Akhir Hayat”
9. Jelaskan oleh Suadara relevansi Filsafat dengan Pendidikan
10. Konsep dasar pendidikan bahwa manusia perlu dididik hingga mencapai dewasa:
a. Apa maksudnya konsep pendidikan tersebut?
b. Mengapa manusia perlu dididik hingga dewasa?

Jawaban :

1.
A. Landasan pendidikan adalah asumsi-asumsi yang menjadi dasar pijakan atau titik tolak
dalam rangka praktek pendidikan dan atau studi.
B.
- Sebagai tolak ukur kualitas suatu kebijakan atau program pendidikan
- Sebagai pedoman yang konkret dalam praktik pendidikan
- Sebagai pedoman dasar yang harus dipegang teguh oleh pendidik dan pemangku
kepentingan masyarakat
- Menjadi landasan hukum dalam menjaga kemerataan dan keadilan pendidikan
C.
Tujuan landasan pendidikan adalah sebagai acuan atau tolak ukur atau acuan konsep dan teori
bagi setiap pendidik dalam praktik pendidikan. Selain itu, landasan pendidikan juga berfungsi
sebagai konsep dasar yang harus dipegang teguh oleh pendidik dan pemangku kepentingan
masyarakat. Tujuan umum pendidikan adalah untuk menciptakan manusia Pancasila,
sedangkan tujuan institusional berkaitan dengan tujuan pendidikan yang spesifik dari suatu
lembaga pendidikan. Selain itu, tujuan pendidikan juga untuk mengembangkan potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, dan memiliki kecerdasan intelektual, emosional, dan spiritual yang
seimbang.

2.
- Menjadi dasar pijakan atau titik tolak dalam proses pembelajaran:
Landasan pendidikan menjadi referensi atau acuan bagi peserta didik
JAWABAN SOAL UAS LANDASAN PENDIDIKAN
dan pendidik untuk menjawab pertanyaan “apa yang akan
dibelajarkan?” dan “mengapa?”

- Mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran: Landasan


pendidikan membantu dalam mewujudkan lingkungan belajar yang
mendukung peserta didik untuk secara aktif mengembangkan potensi
dirinya sendiri

- Menjaga kemerataan dan keadilan pendidikan: Landasan pendidikan


berfungsi sebagai landasan hukum dalam menjaga kemerataan dan
keadilan pendidikan, sehingga peserta didik dan pendidik tetap
berwadil dan mengingat pada prinsip-prinsip dasar pendidikan

- Mengembangkan potensi peserta didik: Landasan pendidikan


memainkan peran penting dalam mengembangkan potensi peserta
didik, baik secara individu maupun bersama, sesuai dengan konteks
sosial, budaya, dan lingkungan

- Menjadi pedoman konseptual bagi pendidik dan pemangku


kepentingan masyarakat: Landasan pendidikan menjadi pedoman
dasar yang harus dipegang teguh oleh pendidik dan pemangku
kepentingan masyarakat, sehingga mereka dapat memahami dan
mengembangkan sistem pendidikan yang sesuai dengan konteks
lokal dan nasional

Secara keseluruhan, landasan pendidikan memiliki peran penting dalam proses


pembelajaran untuk memastikan bahwa pendidikan berada pada jalur yang tepat dan
berkelanjutan dengan konteks sosial, budaya, dan lingkungan peserta didik.

3.
Asas “Tut Wuri Handayani” merupakan salah satu asas pendidikan nasional yang memiliki
makna “sebagai contoh bagi murid-muridnya”. Asas ini merupakan inti dari sistem pamong
dan perguruan. Asas “Tut Wuri Handayani” menekankan pentingnya pendidik sebagai teladan
bagi murid-muridnya. Dengan kata lain, pendidik diharapkan dapat memberikan teladan yang
baik dalam perilaku dan tindakan kepada murid-muridnya. Asas ini juga menekankan
pentingnya pendidikan karakter dan kepribadian. Melalui asas ini, diharapkan pendidik dapat
memberikan inspirasi dan teladan yang baik bagi peserta didik dalam kehidupan sehari-hari.

4.
Seorang pendidik atau guru yang sudah memahami landasan pendidikan akan memiliki
pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip, teori, dan filsafat pendidikan, sehingga
dapat membimbing dan mengajar peserta didik secara efektif. Penting bagi seorang pendidik
untuk memahami landasan pendidikan karena hal ini akan membekali mereka dengan
wawasan kesejarahan, kemampuan memahami kaitan antara pengalaman-pengalaman masa
lampau, tuntutan dan kebutuhan masa kini, serta perkiraan/antisipasi masa yang datang.

5. Jenis-jenis landasan pendidikan beserta definisinya:


- Landasan religious pendidikan: landasan yang berkaitan dengan
agama dan keyakinan. Landasan ini mencakup nilai-nilai moral dan
etika yang dianut oleh agama tertentu.
JAWABAN SOAL UAS LANDASAN PENDIDIKAN

- Landasan filosofis pendidikan: landasan yang berkaitan dengan


makna atau hakikat pendidikan. Landasan ini membahas tentang
seperti apa pendidikan itu, mengapa pendidikan diperlukan, dan
bagaimana pendidikan dapat diwujudkan.

- Landasan ilmiah pendidikan: landasan yang berkaitan dengan teori


dan prinsip-prinsip ilmiah dalam pendidikan. Landasan ini mencakup
berbagai teori belajar dan pembelajaran serta metode-metode
pengajaran yang efektif.

- Landasan hukum pendidikan: landasan yang berkaitan dengan


peraturan dan undang-undang yang mengatur pendidikan. Landasan
ini mencakup berbagai peraturan dan undang-undang yang mengatur
sistem pendidikan nasional.

- Landasan sosial budaya pendidikan: landasan yang berkaitan dengan


kehidupan atau kondisi sosial peserta didik dan masyarakat di
sekitarnya. Landasan ini mencakup berbagai aspek sosial dan budaya
yang mempengaruhi proses pembelajaran.

- psikologi pendidikan: landasan yang berkaitan dengan aspek


kejiwaan manusia. Landasan ini mencakup berbagai teori psikologi
yang dapat membantu pendidik dalam memahami karakteristik
peserta didik dan proses belajar-mengajar

6. Konsep belajar sepanjang hayat dalam landasan pendidikan mengacu pada ide bahwa
proses pendidikan dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja tanpa dibatasi oleh
usia. Pendidikan sepanjang hayat ini memberikan kesempatan kepada setiap orang
untuk belajar sesuai dengan usia dan kebutuhan belajarnya

7. Hubungan antara hakikat manusia dan pendidikan sangat erat karena pendidikan
bertujuan untuk mengembangkan potensi dan keberadaan manusia. Hakikat manusia
mengacu pada esensi, nilai, dan hak-hak yang melekat pada setiap individu sebagai
manusia. Pendidikan memainkan peran penting dalam mengaktualisasikan hakikat
manusia karena melalui individu diberikan kesempatan untuk mengembangkan
kemampuan kognitif, sosial, emosional, dan fisikmanusia

8. Belajar hingga akhir hayat adalah konsep dalam landasan pendidikan yang
menyatakan bahwa proses pendidikan dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja
tanpa dibatasi oleh usia. Konsep ini menekankan bahwa belajar adalah proses yang
berlangsung sepanjang hayat dan tidak ada batasan usia untuk belajar. Pendidikan
sepanjang hayat memberikan kesempatan kepada setiap orang untuk belajar sesuai
dengan usia dan kebutuhan belajarnya. Pendidikan sepanjang hayat juga dapat
meningkatkan kebermaknaan seseorang dalam kehidupan dirinya, keluarganya, dan
lingkungan masyarakatnya

9. Filsafat memiliki relevansi yang sangat penting dengan pendidikan dalam landasan
pendidikan. Filsafat pendidikan membahas tentang hakikat pendidikan, tujuan
pendidikan, dan bagaimana pendidikan dapat diwujudkan. Filsafat pendidikan juga
JAWABAN SOAL UAS LANDASAN PENDIDIKAN
membahas tentang prinsip-prinsip, teori, dan filsafat pendidikan yang menjadi dasar
bagi para pendidik atau guru dalam melaksanakan praktik pendidikan dan studi
pendidikan.

10. a.Konsep dasar pendidikan bahwa manusia perlu dididik hingga mencapai dewasa
memiliki maksud yang positif tentang pendidikan. Berikut adalah beberapa poin
penting mengenai konsep ini:
-. Pendidikan sebagai transformasi nilai dan budaya: Pendidikan membantu individu
mengembangkan nilai dan budaya mereka. Melalui proses pendidikan, manusia dapat
memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan kebiaikan yang positif
-. Pendidikan sebagai sarana untuk berkembangan manusia: Pendidikan merupakan
sarana untuk manusia untuk mengembangkan potensi dan kemampuan mereka.
Dengan pendidikan, individu dapat memperoleh kemampuan yang diperlukan untuk
bertahan di dunia dan mengembangkan diri sendiri
-. Pendidikan sebagai wadah untuk berproses dan perbuatan mendidik: Pendidikan
adalah tempat di mana individu dapat berproses dan memperbuat diri. Melalui
pendidikan, manusia dapat memahami cara bertindak, menghargai diri, dan menjaga
perilaku
-. Pendidikan sebagai kesadaran akan hak-hak manusia: Pendidikan juga bertujuan
untuk membantu individu mengakualisasikan hakikat manusia mereka. Melalui proses
pendidikan, manusia dapat memahami hakikat pendidikan, tujuan pendidikan, dan
bagaimana pendidikan dapat membantu mereka mencapai dewasa

b. konsep dasar pendidikan bahwa manusia perlu dididik hingga mencapai dewasa
memiliki maksud yang positif tentang pendidikan. Pendidikan merupakan sarana
untuk manusia untuk mengembangkan potensi dan kemampuan mereka, memperoleh
pengetahuan dan keterampilan yang positif, dan memahami cara bertindak dan
menghargai diri. Selain itu, pendidikan juga bertujuan untuk membantu individu
mengakualisasikan hakikat manusia mereka.

Anda mungkin juga menyukai