FORMULIR
BAHAN AJAR/DIKTAT
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
FM-02-AKD-05 09 1 dari 13 15 Januari 2024
BAHANAJAR
Kode MK: 20P03498
KOPLING (CLUTCH)
1
VERIFIKASI BAHAN AJAR
Pada hari ini Kamis tanggal 1 bulan Februari tahun 2024 Bahan Ajar/Diktat
Kopling (Clutch) untuk menunjang kuliah Teori Chassis dan Pemindah Daya pada
Program Studi Pendididkan Teknik Otomotif (PTO) Fakultas Teknik, telah
diverifikasi oleh Ketua Jurusan/Koordinator Program Studi PTO.
2
PRAKATA
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas karunia yang diberikan pada penulis
sehingga bahan ajar Kopling (Clutch) untuk menunjang kuliah Teori Chassis dan Pemindah
Daya dapat selesai tepat waktu.
Bahan ajar pengantar Kopling ini terwujut atas bantuan berbagai pihak, untuk itu pada
kesempatan yang baik ini penulis mengucapkan terima kasih pada : Ketua Jurusan Teknik
Mesin, Ketua Program Studi Pendidikan Otomotif, para rekan sejawat, dan mahasiswa yang
membantu penulisan ini.
Penulis menyadari masih ada kekurangan dalam penulisan lembahan ajar/diktata ini
maka segala kritik dan saran diterima dengan senang hati.
3
DESKRIPSI MATA KULIAH
Chassis adalah bangunan alas/dasar dari sebuah kendaraan (dalam hal ini mobil)
yang tertinggal apabila bodi mobil diangkat. Chasis berfungsi menopang beban/muatan
dan mengendalikan laju kendaraan. Untuk menjalankan fungsi tersebut maka di dalam
chassis terdapat komponen rangka, sistem suspensi, rem, kemudi, roda/ban; dan sistem
pemindah daya yang berfungsi meneruskan tenaga dari mesin ke roda-roda penggerak.
Sistem pemindah daya sendiri terdiri atas komponen kopling, transmisi, poros propeler,
deferensial,dan aksel.
Bahan ajar/diktat ini berisi teori praktis sebagai pengantar atau dasar yang
menujang mata kuliah praktik chassis dan pemindah daya di semester berikutnya. Teori
praktis yang dimaksud berupa pengetahuan dasar berbagai mengenal berbagai macam
komponen dan sistem serta fungsi dan cara kerjanya masing-masing, berikut sepintas
tentang perawatan dan perbaikannya.
Akhir kata, untuk pengembangan pengetahuan chassis dan pemindah daya secara
menyeluruh dan mendalam perlu didukung dengan kajian literature atau sumber-sumber
belajar lain yang relevan dan pengalaman praktik lapangan atau kerja bengkel otomotif.
4
DAFTAR ISI
Judul 1
Verifikasi 2
Prakata 3
Deskripsi Mata Kuliah 4
Daftar Isi 5
A. DESKRIPSI SINGKAT 6
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN 6
C. I S I M A T E R I K U L I A H 6
1. Pengertian Kopling 6
2. Konstruksi Kopling 7
3. Tutup Kopling 8
4. Kampas Kopling 10
5. Mekanisme Penggerak 11
6. Sekilas Kopling Fluida 12
D. RANGKUMAN 13
E. PERTANYAAN 13
F. DAFTAR PUSTAKA 13
5
KOPLING (CLUTCH)
A. DESKRIPSI SINGKAT
Kopling atau clutch merupakan komponen yang terletak paling depan pada
system pemindah daya suatu kendaraan (dalam hal ini mobil). Dalam bab ini akan
dibahas pengertian dan konstruksi kopling, serta bagian-bagian atau komponen pokok
pada kopling, mekanisme kerja sistem, dan sekilas tentang kopling fluida yang
diterapkan pada transmisi otomatis.
B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa mampu memahami pengertian dan mengenali berbagai komponen
kopling dan fungsinya, serta cara kerja system kopling.
C. URAIAN MATERI
1. Pengertian Kopling
Kopling (clutch) terletak diantara mesin (engine) dan transmisi, dan berfungsi
untuk menghubung dan atau memutuskan aliran tenaga/putaran mesin ke transmisi.
6
2. Konstruksi Kopling
Konstruksi kopling terdiri atas beberapa komponen pokok, yaitu : 1) Clutch disc
(plat/kampas kopling), 2) Pressure plate, 3) Diapragm spring, 4) Release bearing, 5) Clutch
cover, 6) Release fork, dan7) Release cylinder.
Clutch cover terikat pada flywheel. Ini berarti bahwa saat mesin berputar clutch
cover juga berputar. Syarat utama yang harus dimiliki oleh clutch cover adalah seimbang
(balance) dan mampu memindahkan panas dengan baik.
Ada dua jenis clutch cover, yaitu jenis pegas koil dan jenis pegas diapragma.
7
Gambar 3. Gambar 4.
Tutup Kopling Jenis Pegas Koil Tutup Kopling Jenis Pegas Koil
Tutup kopling jenis pegas koil mempunyai kemampuan penekanan yang lebih kuat,
namun kelemahannya tenaga untuk menekannya harus besar, komponennya banyak dan
konstruksinya lebih rumit sehingga mahal.
Tutup kopling jenis pegas diapragma mempunyai keuntungan : 1) tenaga penekanan
pedal kopling lebih ringan, 2) penekanan terhadap plat kopling lebih merata, 3) tenaga
pegas tidak akan berkurang karena timbulnya gaya sentrifugal saat kecepatan tinggi.
Namun kelemahannya adalah penekanan terhadap plat kopling lebih kecil dibanding
dengan tutup kopling jenis pegas koil.
8
Gambar 5. Penampang Kopling Gambar 6. Penampang Kopling
Jenis Pegas Koil Jenis Pegas Diapragma
4. Plat/KampasKopling
Plat kopling berfungsi untuk memindahkan tenaga dari mesin ke transmisi dengan
lembut tanpa terjadi slip.
Plat kopling terdiri dari facing yang berfungsi sebagai bidang gesek yang dikeling
pada cushion plate yang berfungsi untuk memperlembut saat kopling berhubungan, dan
cushion plate dikeling pada disc plate. Pada plat kopling juga terdapat torsion damper yang
berfungsi untuk meredam kejutan saat kopling berhubungan.
9
5. Mekanisme Penggerak Kopling
1. Master silinder
10
2. Cara kerja master silinder : saat pedal kopling ditekan :
11
4. Silinder pembebas kopling
12
D. RANGKUMAN
E. PERTANYAAN
1. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang kopling pada system pemindah daya.
2. Sebut komponen pokok kopling dan jelaskan fungsinya masing-masing.
3. Jelaskan fungsi tutup kopling, dan sebutkan komponen-komponen pokoknya.
4. Jelaskan fungsi torsion damper dan cushion plate pada plat kopling.
5. Jelaskan cara kerja mekanisme kopling mekanik dan hidrolik
6. Jelaskan apa yang anda ketahui tentang kopling fluida.
F. DAFTAR PUSTAKA
13