LK 3.
1 Menyusun Best Practices
Oleh: Wina Oktaria, S.Pd
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi
Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran
Lokasi
Lingkup Pendidikan
Tujuan yang ingin dicapai
Penulis
Tanggal
Situasi:
Kondisi yang menjadi latar
belakang masalah, mengapa
praktik ini penting untuk
dibagikan, apa yang menjadi
peran dan tanggung jawab anda
dalam praktik ini.
MTsN 2 Kota Payakumbuh
Madrasah Tsanawiyah (MTs)
- Aksi PPL Siklus Ke-1:
Dengan menggunakan pendekatan STEAM, model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) melalui
media dan alat/bahan pembelajaran yang inovatif
(PPT) dapat meningkatkan motivasi peserta didik
dalam menyimpulkan isi teks eksposisi
- Aksi PPL Siklus Ke-2:
Dengan menggunakan pendekatan STEAM model
pembelajaran Problem Based Learning (PBL) melalui
media gambar berseri dapat meningkatkan kemampuan
peserta didik dalam menulis teks eksposisi dengan
memperhatikan struktur dan kaidah kebahasaan
Wina Oktaria, S.Pd
PPL 1: Rabu, 31 Agustus 2022 pukul 12.30-14.00
PPL 2: Kamis,15 September 2022 pukul 12.30-14.00
Kondisi yang melatarbelakangi masalah
Berdasarkan pengamatan dan pengalaman yang ada, selama
ini proses pembelajaran yang dilakukan pendidik cenderung
menggunakan metode konvensional (berpusat pada
pendidik). Pendidik lebih banyak ceramah dalam
menyampaikan materi sehingga peserta didik menjadi pasif
dalam pembelajaran. Pendidik yang cenderung kurang
menerapkan model-model pembelajaran inovatif
menyebabkan motivasi peserta didik dalam pembelajaran
masih rendah.
Pada pembelajaran menulis teks eksposisi, kemampuan
peserta didik masih rendah. Hal ini disebabkan kurangnya
kemampuan peserta didik mengorganisasi ide dengan baik,
pengembangan kerangka karangan, penyusunan kalimat,
dan kosakata yang digunakan masih terbatas. Peserta didik
belum memahami penggunaaan ejaan yang benar. Dari
pengamatan, permasalahan yang muncul pada saat peserta
didik ditugaskan menulis teks eksposisi adalah:
1) Peserta didik membutuhkan waktu yang lama untuk
menulis teks eksposisi
2) Peserta didik kurang mampu memilih kata untuk
mengungkapkan pikirannya
 3) Isi kalimat relatif tidak menggambarkan topik
4) Kalimat yang satu dengan kalimat yang lain tidak
koheren
Selain itu, rendahnya kemampuan peserta didik menulis
teks eksposisi juga dipengaruhi oleh kurangnya media yang
digunakan dalam pembelajaran sehingga kreativitas peserta
didik kurang dapat dieksplor. Salah satu cara untuk
mengatasi masalah tersebut adalah dengan menggunakan
media gambar berseri. Dengan menerapkan gambar berseri
ke dalam kegiatan menulis teks eksposisi, peserta didik
akan tertarik pada pesan gambar yang ditampilkan. Dalam
hal ini dapat membantu peserta didik lebih mudah
memahami materi dan menuangkan ide ke dalam bentuk
teks eksposisi.
Praktik ini penting untuk dibagikan karena berbagai
alasan:
1) Untuk menunjukkkan praktik baik yang sudah
dilakukan kepada pendidik lain
2) Berbagi pengalaman kepada orang lain tentang
model-model dan media inovatif yang diterapkan
dalam pembelajaran
3) Memotivasi pendidik lain untuk melaksanakan
pembelajaran yang menarik dan menyenangkan bagi
peserta didik
Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini
adalah membuat rancangan RPP beserta lampiran-
lampirannya seperti bahan ajar, media pembelajaran,
LKPD, dan instrumen penilaian (evaluasi). Setelah
rancangan dibuat kemudian melaksanakan pembelajaran
sesuai dengan perangkat yang dibuat.

Tantangan : Tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan

Apa saja yang menjadi tersebut diantaranya:
tantangan untuk mencapai 1) Sarana dan prasarana yang ada di sekolah belum
tujuan tersebut? Siapa saja yang memadai dan masih terbatas seperti LCD Proyektor
terlibat, tetapi masih dapat mendukung terlaksananya proses
pembelajaran
2) Peserta didik belum terbiasa melaksanakan
pembelajaran dengan model PBL. Beberapa peserta
didik masih pasif dalam kerja kelompok, kurang
percaya diri dalam mempresentasikan hasil
karyanya ke depan kelas, dan rendahnya
kemampuan peserta didik dalam menulis teks
eksposisi
3) Pengalaman pendidik yang terbatas. Selama ini
pendidik cenderung menggunakan metode caramah
dalam proses pembelajaran.

Pihak yang terlibat dalam kegiatan ini adalah:

1) Kepala sekolah memberikan bimbingan, bantuan,

Aksi :
Langkah-langkah apa yang tantangan tersebut yaitu:
dilakukan untuk menghadapi
tantangan tersebut/ strategi apa
yang digunakan/ bagaimana
prosesnya, siapa saja yang
terlibat / Apa saja sumber daya
atau materi yang diperlukan
untuk melaksanakan strategi ini
arahan, dan pengawasan dalam keterlaksanaan
proses pembelajaran
2) Pendidik sebagai fasilitator, membimbing,
memotivasi, dan menilai hasil kerja peserta didik
3) Dosen dan guru pamong membimbing,
memberikan arahan, dan masukan terhadap
pelaksanaan aksi PPL siklus ke- 1 dan aksi PPL
siklus ke- 2
4) Rekan kerja membantu mempersiapkan pelaksanaan
pembelajaran dan melakukan perekaman terhadap
pelaksanaan pembelajaran
5) Peserta didik sebagai subjek sentral dalam
pembelajaran menulis teks eksposisi dan
mempresentasikan hasil karyanya ke depan kelas
Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi
1) Berkoordinasi dengan kepala sekolah terkait sarana
dan prasarana yang masih terbatas di sekolah
2) Melakukan wawancara dengan rekan guru tentang
upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan
motivasi dan meningkatkan kemampuan peserta
didik dalam pembelajaran menulis, khususnya teks
eksposisi
3) Mengkaji literatur yang relevan dengan
pembelajaran menulis teks eksposisi
4) Merumuskan solusi yang dapat meningkatkan minat
dan kemampuan peserta didik dalam menulis teks
eksposisi yaitu dengan menggunakan model
pembelajaran PBL dengan media gambar berseri
5) Kegiatan ini dilaksanakan dua hari yaitu hari Rabu,
31 Agustus 2022 (PPL 1) dan hari Kamis, 15
September 2022 (PPL 2) di kelas VIII MTsN 2 Kota
Payakumbuh
Strategi yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu:
1) Model dalam pembelajaran menulis teks eksposisi
ini adalah model Problem Based Learning (PBL)
2) Media yang digunakan yaitu gambar berseri
3) Penilaian hasil karangan menulis teks eksposisi ini
berdasarkan 4 hal, (1) ketepatan membuat kerangka
karangan berdasarkan topik yang ada dalam gambar
berseri, (2) kemampuan menulis teks eksposisi
sesuai dengan struktur dan kaidah kebahasaan, (3)
ketepatan penggunaan bahasa, (4) ketepatan
penggunaan ejaan dan tanda baca
Proses pelaksanaan kegiatan ini adalah:
1) Pendidik menjelaskan rencana kegiatan saat itu dan
memotivasi peserta didik melalui tayangan video
 film pendek “Sampah”
(https://www.youtube.com/watch?v=OodfV25Bgps)
2) Peserta didik memperhatikan gambar berseri tentang
“Kebersihan Lingkungan” yang ditampilkan dalam
tayangan PPT
3) Peserta didik mengidentifikasi peristiwa yang
terdapat dalam gambar berseri
4) Peserta didik dibagi atas beberapa kelompok. Satu
kelompok terdiri atas 4-5 orang
5) Peserta didik mendata topik-topik yang berkaitan
dengan gambar berseri, menentukan kerangka
karangan, dan menulis teks eksposisi berdasarkan
kerangka karangan tersebut dalam kelompok
masing-masing

6) Pendidik mengamati, memberikan arahan, dan

bimbingan selama proses pembelajaran berlangsung
7) Masing-masing kelompok mempresentasikan tugas
kelompoknya ke depan kelas

8) Kelompok lain menanggapi presentasi kelompok

yang tampil dari segi isi teks dan juga dari cara
mempresentasikan
9) Pendidik memberikan penguatan terhadap hasil
diskusi

Pihak yang terlibat dalam pelaksanaan proses

pembelajaran ini diantaranya:
1) Kepala sekolah selaku pimpinan selalu memberikan

Refleksi Hasil dan dampak
Bagaimana dampak dari aksi adalah:
dari Langkah-langkah yang
dilakukan? Apakah hasilnya
efektif? Atau tidak efektif?
Mengapa? Bagaimana respon
orang lain terkait dengan strategi
yang dilakukan, Apa yang
menjadi faktor keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari strategi
yang dilakukan?
pembelajaran dari keseluruhan
proses tersebut
masukan, motivasi, dan kemudahan dalam
pelaksanaan pembelajaran
2) Pendidik memberikan arahan, motivasi, bimbingan,
serta melakukan evaluasi terhadap pembelajaran
yang dilaksanakan peserta didik
3) Dosen dan guru pamong membimbing,
memberikan arahan, dan masukan terhadap
pelaksanaan PPL aksi 1 dan PPL aksi 2
4) Rekan guru memberikan motivasi, dan membantu
mempersiapkan dan merekam pelaksanaan
pembelajaran
5) Peserta didik mempelajari materi pelajaran,
mengerjakan tugas-tugas, dan mempresentasikan
hasil karyanya ke depan kelas
Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini adalah:
1) Alat dan bahan yang digunakan dalam pembelajaran
diantaranya: laptop, LCD Proyektor, speaker, dan
buku teks pelajaran ( buku guru dan buku siswa)
2) Biaya dibutuhkan untuk memprint gambar berseri
dan LKPD (setiap kelompok), dan lembar teks
formatif (setiap individu)
3) Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan
kegiatan ini dua hari yaitu hari Rabu, 31 Agustus
2022 (PPL 1) dan hari Kamis, 15 September 2022
(PPL 2)
Dampak dari aksi/ langkah-langkah yang dilakukan
1) Peserta didik lebih antusias dan termotivasi untuk
mengikuti pembelajaran
2) Peserta didik menjadi aktif dalam pembelajaran
3) Peserta tidik dapat menyelesaikan permasalahan
dalam forum diskusi
4) Peserta didik mampu mengembangkan ide dengan
baik dalam menulis teks eksposisi
5) Kalimat yang digunakan peserta didik dalam
Apa menulis teks eksposisi sudah mulai efektif dan
koheren
6) Nilai/hasil belajar peserta didik dalm menulis teks
eksposisi meningkat terlihat dari hasil menulis teks
eksposisi peserta didik yang di atas KKM
Dilihat dari ketercapaian tujuan dan hasil penilaian peserta
didik dalam refleksi yang diberikan setelah pembelajaran,
maka model PBL dengan media gambar berseri ini sangat
efektif untuk dilaksanakan. Peserta didik termotivasi
untuk belajar, aktif dalam pembelajaran, dan mampu
menulis teks eksposisi dengan baik.
 Dari hasil wawancara dengan kepala sekolah dan rekan
sejawat, respon yang didapat terkait strategi yang
dilakukan yaitu:
1) Kepala sekolah memberikan respon yang positif dan
mendukung penuh kegiatan pembelajaran yang
dilaksanakan
2) Rekan sejawat juga antusias untuk melaksanakan
model pembelajaran PBL dengan media gambar
berseri dalam menulis teks eksposisi

Faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan

diantaranya:
1) Adanya kerja sama yang baik dari kepala sekolah,
rekan guru, dan peserta didik
2) Tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung
seperti laptop, LCD Proyektor, speaker, handphone,
kamera, spidol, papan tulis, kertas karton, dan buku
teks bahasa Indonesia
3) Perangkat pembelajararan yang telah dipersiapkan
dengan matang yaitu RPP beserta lampiran-
lampirannya seperti bahan ajar, media
pembelajaran, LKPD, dan instrumen penilaian
(evaluasi)

Pembelajaran yang diperoleh dari keseluruhan proses

tersebut yaitu:
1) Untuk mengajar dengan baik seorang pendidik perlu
menganalisis permasalahan yang dialami peserta
didik dalam pembelajaran
2) Pendidik perlu mencari alternatif solusi untuk
mengatasi permasalahan yang ditemukan dalam
pembelajaran
3) Sebelum melaksanakan pembelajaran, pendidik
harus menyiapkan rencana pembelajaran berupa
perangkat pembelajaran secara matang
4) Pendidik harus melaksanakan kegiatan
pembelajaran sesuai dengan rencana pembelajaran
yang tertuang dalam RPP

Link Berbagi Gurusiana:

https://www.gurusiana.id/apps/postmanager/editor/article?id_post=748857