DISUSUN OLEH
NIM : F4351221047
2. Aspek pendidik
Tantangan dari pendidik yaitu:
a. Pendidik belum menciptakan pembelajaran yang
melibatkan peserta didik untuk terlibat aktif.
b. Pendidik belum menerapkan model pembelajaran
yang inovatif.
c. Pendidik belum melaksanakan pembelajaran berbasis
TPACK dan hanya fokus kepada penjelasan di buku
paket.
d. Pendidik tidak menciptakan ruang kelas yang nyaman
bagi peserta didik.
Siapa saja yang terlibat ?
Praktik pembelajaran ini dilaksanakan di SMP Negeri 3
Bunut Hulu pada kelas IX A dengan jumlah peserta didik 20
orang. Yang terlibat dalam praktik pembelajaran ini tentunya
peserta didik, pendidik, kepala sekolah, serta rekan sejawat.
Peserta didik sendiri sebagai titik sentral yang mengalami
proses pembelajaran. Pendidik yang merencanakan dan
melaksanakan proses pembelajaran. Kepala sekolah sebagai
fasilitator dan katalisator yang membantu mengarahkan dan
memonitor proses pembelajaran. Rekan sejawat yang
memberikan informasi-informasi yang mengarahkan kepada
perilaku yang lebih baik, memberikan motivasi dan masukan
yang membangun selama proses pembelajaran.
Aksi : Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi
Langkah-langkah apa yang tantangan.
dilakukan untuk menghadapi Tantangan tersebut harus segera diselesaikan dengan baik
tantangan tersebut/ strategi apa oleh seorang pendidik profesional. Langkah-langkah yang
yang digunakan/ bagaimana dilakukan, yaitu:
prosesnya, siapa saja yang 1. Pendidik melakukan koordinasi dengan kepala sekolah
terlibat / Apa saja sumber daya serta rekan sejawat untuk menentukan solusi dari
atau materi yang diperlukan masalah yang terjadi di sekolah.
untuk melaksanakan strategi ini 2. Pendidik merancang kegiatan pembelajaran dengan
menerapkan model pembelajaran Project Based
Learning yang mampu meningkatkan keaktifan belajar
peserta didik, menciptakan suasana pembelajaran yang
inovatif, efektif dan menyenangkan yang berpusat pada
peserta didik agar tercapainya tujuan pembelajaran.
Model pembelajaran Project Based Learning merupakan
model pembelajaran yang melibatkan keaktifan peserta
didik dalam memecahkan masalah, dilakukan secara
berkelompok/mandiri melalui tahapan ilmiah dengan
batasan waktu tertentu yang dituangkan dalam sebuah
produk untuk selanjutnya dipresentasikan kepada orang
lain.
Karakteristik model Project Based Learning adalah
sebagai berikut.
a. Penyelesaian tugas dilakukan secara mandiri dimulai
dari tahap perencanaan, penyusunan, hingga
pemaparan produk.
b. Peserta didik bertanggung jawab penuh terhadap
proyek yang akan dihasilkan.
c. Proyek melibatkan peran teman sebaya, pendidik,
orang tua, bahkan masyarakat.
d. Melatih kemampuan berpikir kreatif.
e. Situasi kelas sangat toleran dengan kekurangan dan
perkembangan gagasan.