Anda di halaman 1dari 14

BEST PRACTICE

LK 3.1

Oleh:

Astrid Meilinda
201501031509

PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN KATEGORI 1


PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

BANJARMASIN
2023
LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran Pada Aksi 1

Lokasi SDN Semangat Dalam 5


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning
dan Contextual Teaching and Learning untuk
meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas 4 mata
pelajaran Bahasa Indonesia materi cerita fiksi dan IPA
materi gaya dan gerak pada tema 8 subtema 1 pembelajaran
1
Penulis Astrid Meilinda
Tanggal Sabtu, 10 Desember 2022
Situasi a) Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
Kondisi yang menjadi latar 1) Motivasi belajar peserta didik yang masih rendah
belakang masalah, mengapa dalam proses pembelajaran
praktik ini penting untuk 2) Hasil belajar peserta didik yang masih di bawah
dibagikan, apa yang menjadi KKM sekolah
peran dan tanggung jawab anda 3) Peserta didik kurang percaya diri untuk mengajukan
dalam praktik ini. atau menjawab pertanyaan
4) Peserta didik sulit berkonsentrasi saat pembelajaran
berlangsung, ketika pendidik memberikan
penjelasan tentang materi, terkadang ada peserta
didk yang mengobrol dan ada pula yang mengantuk
5) Peserta didik belum mampu memahami soal HOTS
yang diberikan serta menentukan bentuk
penyelesaiannya
6) Peserta didik kurang teliti, kerja sama, tanggung
jawab, dan kritis
7) Peserta didik kurang memahami materi yang
disampaikan pendidik
8) Pembelajaran masih satu arah dan monoton karena
masih berpusat pada pendidik dari awal hingga
akhir sehingga peserta didik pasif kurang aktif
dalam pembelajaran
9) Pendidik tidak menggunakan media konkret dalam
pembelajaran
10) Model pembelajaran dari pendidik kurang
mendukung kemandiran belajar peserta didik
11) Pendidik belum mengoptimalkan dalam
memamfaatkan model pembelajaran inovatif sesuai
dengan materi pembelajaran
12) Pendidik belum optimal dalam melakukan
persiapan terlebih dahulu sehingga saat mengajar
belum mempersiapkan bahan ajar, orientasi kelas
dan persiapan belajar peserta didik
b) Praktik ini penting untuk dibagikan, karena alasan
sebagai berikut
a. Diharapkan praktik pembelajaran ini dapat
memotivasi saya sendiri dan pendidik yang lain
untuk mampu mendesain pembelajaran yang kreatif
dan inovatif
b. Praktik pembelajaran ini bisa menjadi inspirasi
pendidik yang lain tentang cara mengatasi
pemasalahan pembelajaran sehingga dapat
termotivasi untuk dapat melaksanakan pembelajaran
yang kreatif dan inovatif
c. Praktik pembelajaran ini dapat menjadi referensi
bagi pendidik lain untuk mengatasi permasalahan
pembelajaran
d. Melalui praktik ini membuat peserta didik lebih
aktif dan bersemangat dalam mengikuti
pembelajaran
c) Peran saya dalam praktik ini adalah
Adapun peran dan tanggung jawab saya dalam praktik
pembelajaran ini adalah sebagai guru dan fasilitator
serta motivator yang bertanggung jawab dalam
mendesain pembelajaran yang kreatif, inovatif, seru,
menyenangkan dan memotivasi menggunakan model,
metode, dan media pembelajaran yang tepat dan inovatif
sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai secara
efektif dan bisa meningkatkan kemampuan peserta didik
pada materi cerita fiksi dan gaya dan gerak dengan hasil
yang sangat baik
d) Tanggungjawab saya dalam praktek pembelajaran
Saya bertanggungjawab melaksanakan langkah-langkah
kegiatan dalam perangkat pembelajaran dari kegiatan
awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Selain itu belajar
untuk merancang pembelajaran inovatif serta
membagikan ilmu dan pengetahuan yang sudah saya
dapatkan dari dosen dan guru pamong dalam kegiatan
kuliah PPG ini
Tantangan : a. Hal yang menjadi tantangan dalam mencapai tujuan
Apa saja yang menjadi pada aksi 1 adalah
tantangan untuk mencapai 1) Pendidik tidak memamfaatkan papan tulis hanya
tujuan tersebut? Siapa saja yang terfokus pada tayangan LCD
terlibat, 2) Pendidik dalam pembelajaran belum ada permainan
3) Pendidik dalam pembelajaran belum ke luar kelas
hanya didalam kelas
4) Ada beberapa peserta didik yang posisi duduknya
kurang bagus karena membelakangi pendidik dan
papan tulis
5) Pada saat proses pembelajaran berlangsung, speaker
atau pengeras suara tidak terdengar sehingga pada
saat lagu Indonesia Raya

b. Pihak yang terlibat


1. Dosen dan guru pamong yang telah memberikan
bimbingan dan arahan tentang ilmu dan
pengetahuan yang baru
2. Pengawas sekolah dan praktisi pendidikan yang
telah memberikan jawaban referensi dan inspirasi
buat saya melalui hasil wawancara
3. Kepala sekolah yang telah mendukung sepenuhnya
kegiatan yang saya lakukan dan memberikan
jawaban referensi dan inspirasi buat saya melalui
wawancara
4. Teman sejawat sebagai orang yang mengamati dan
menilai lembar observasi pendidik dan peserta didik
5. Teman sejawat sebagai orang yang merekam proses
video pembelajaran
6. Pendidik yaitu saya sendiri yang menjadi guru dan
fasilitator serta motivator dalam proses
pembelajaran
7. Peserta didik menjadi objek yang diilai dan diamati
hasil aktivitas belajar dan hasil belajar
Aksi : a. Berdasarkan tantangan yang dihadapi guru,
Langkah-langkah apa yang langkah-langkah yang harus dilakukan yaitu:
dilakukan untuk menghadapi 1. Solusi tantangan diatas adalah
tantangan tersebut/ strategi apa  Pada aksi 2 nanti pendidik memamfaatkan papan
yang digunakan/ bagaimana tulis untuk menulis hari dan tanggal, menulis
prosesnya, siapa saja yang judul tema subtema pembelajaran, dan
terlibat/ Apa saja sumber daya memamfaatkan untuk peserta didik menuliskan
atau materi yang diperlukan jawaban pertanyaan di papan tulis
untuk melaksanakan strategi ini  Pada aksi 2 nanti, pendidik mengkombinasikan
model pembelajaran yg didalamnya ada
permainan
 Pada aksi 2 nanti, pendidik mengkondisikan
pembelajaran untuk ada keluar kelas
 Pada aksi 2 nanti, pendidik lebih mempelajari
cara duduk peserta didik untuk membuat lebih
nyaman
 Pada saat speaker tidak terdengar, pendidik
dengan cepat memandu lagu dengan suara
sendiri dan diikuti oleh peserta didi

2. Pemilihan model pembelajaran inovatif


a. Strategi yang dilakukan
Pendidik dengan mendesain Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dimulai
dari kegiatan awal, inti dan akhir sesuai dengan
sintaks model pembelajaran inovatif dengan
memahami karakteristik peserta didik dan
karakteristik materi pelajaran. Adapun model
pembelajaran inovatif yang dipilih yaitu PBL
(Problem Based Learning) dan CTL (Contextual
Teaching and Learning), dan pendidik membuat
media konkret.
b. Proses pemilihan model
 Penjelasan materi dari dosen dan guru pamong
 Mengidentifikasi masalah pembelajaran yang
pendidik dapatkan di kelas
 Pendidik mengeksplorasi penyebab masalah
dari hasil kajian literatur dan wawancara
kepada pengawas, praktisi pendidikan, kepala
sekolah dan teman sejawat
 Pendidik menentukan penyebab masalah
berdasarkan hasil kajian literatur di buku dan
google
 Pendidik memilih masalah terpilih yang akan
diselesaikan
 Pendidik mengeksplorasi alternatif solusi dari
hasil kajian literatur dan wawancara kepada
pengawas, praktisi pendidikan, kepala sekolah
dan teman sejawat
 Pendidik menentukan solusi yang dipilih untuk
dapat menyelesaikan masalah yaitu dengan
menggunakan model pembelajaran inovatif
seperti model PBL (Problem Based Learning)
kombinasi CTL (Contextual Teaching and
Learning)
 Pendidik menyusun RPP dengan model PBL
(Problem Based Learning) kombinasi CTL
(Contextual Teaching and Learning)
 Pendidik membuat media pembelajaran dan
membuat lembar observasi pendidik, peserta
didik, hasil belajar dan lembar respon peserta
didik serta LKPD tugas kelompok dan soal
evaluasi peserta didik
 Proses aksi 1 yang dilaksanakan sesuai
langkah dari RPP
 Pendidik menyusun rencana evaluasi aksi 1
 Pendidik menyusun best practice berdasarkan
proses aksi 1

c. Siapa yag terlibat


 Pendidik dan peserta didik sebagai subjek
dan objek kegiatan praktek
 Guru pamong yang mengamati dan menilai
jalannya proses praktek pembelajaran
 Kepala sekolah yang telah memberi izin dan
dukungan untuk pelaksanaan praktek
 Teman sejawat/guru yang menjadi observer
 Teman sejawat/guru yang membantu dalam
pengambilan gambar danvideo
d. Sumber daya atau materi yang diperlukan
untuk melaksanakan strategi ini
 1 Ruangan kelas
 1 LCD Proyektor
 2 Tripod
 1 Speaker
 2 laptop
 2 handphone
 Jaringan listrik dan kabel listrik
 Paket internet
 Gambar dan video pembelajaran
 Perangkat pembelajaran
 Aplikasi filmora untuk editing video yang
akan di upload ke youtobe

Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dan Langkah-langkah yang
Bagaimana dampak dari aksi dilakukan yaitu :
dari Langkah-langkah yang  Pendidik bisa melakukan editing video
dilakukan? Apakah hasilnya  Pendidik bisa melakukan tayangan menggunakan LCD
efektif? Atau tidak efektif? Proyektor
Mengapa? Bagaimana respon  Pendidik bisa membuat rpp yang benar dan bagus
orang lain terkait dengan strategi  Pendidik dapat mengkombinasikan model
yang dilakukan, Apa yang pembelajaran inovatif
menjadi faktor keberhasilan atau  Pendidik dapat membuat media konkret yang menarik
ketidakberhasilan dari strategi  Semua peserta didik dapat aktif dalam pembelajaran
yang dilakukan? Apa  Peserta didik senang melihat tayangan didalam LCD
pembelajaran dari keseluruhan Proyektor
proses tersebut  Komunikasi peserta didik meningkat dilihat dari
banyaknya peserta didik yang bertanya dan menjawab
pertanyaan
 Pemahaman peserta didik mengenai materi
pembelajaran meningkat dilihat dari hasil belajar
peserta didik banyak yang tuntas diatas KKM

Apakah hasilnya efektif Atau tidak efektif? Mengapa?


Penerapan model pembelajaran PBL (Problem Based
Learning) dan CTL (Contextual Teaching and Learning)
dalam pembelajaran hasilnya sangat efektif meningkatkan
kemampuan pendidik dalam mengajar, aktivitas peserta
didik aktif yang menunjukkan semangat dan ketekunan yang
cukup tinggi dalam menyelesaikan masalah, aktif berdiskusi
dan saling membantu dalam kelompok, dan tidak canggung
bertanya atau minta petunjuk kepada guru, serta hasil belajar
yang meningkat semua peserta didik nilainya bagus diatas
nilai KKM.
Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi
yang dilakukan:

 Respon kepala sekolah sangat positif dan mendukung


penuh atas kegiatatan pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
 Rekan sejawat sangat positif dan antusias, sehingga
mereka juga ingin melaksanakan model pembelajaran
yang telah dilaksanakan. Karena berdampak besar
terhadap peningkatan kemampuan pendidik,
menngkatnya aktivitas peserta didik dan meningkatnya
hasil belajar peserta didik
 Respon peserta didik sangat baik terhadap model PBL
dan CTL, hal ini terlihat dari jawaban peserta didik yang
80% sangat setuju dan 20% setuju.

Bagaimana faktor keberhasilan yang dilakukan


 Merancang RPP yang baik dari bimbingan dosen dan
guru pamong
 Dukungan dari pengawas
 Dukungan praktisi pendidikan
 Dukungan dari kepala sekolah
 Dukungan dari teman sejawat/guru
 Pendidik yang melaksanakan RPP dengan baik
 Peserta didik yang kooperatif bekerjasama
 Sarana prasarana yang lengkap dan memadai

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

 Pendidik mendapatkan pengetahuan baru tentang


bagaimana cara identifikasi masalah, eksplorasi
penyebab masalah, menentukan penyebab masalah,
memilih masalah yang akan diselesaikan, eksplorasi
alternatif solusi dan menentukan solusi
 Pendidik dapat membuat RPP yang bagus yang
didalamnya ada identitas, KI, KD, indikator pencapaian
kompetensi (IPK) yang isinya harus sesuai taksonomi
bloom dalam aspek pengetahuan dan keterampilan,
tujuan pembelajaran yang harus sesuai IPK, penguatan
pendidikan karakter, materi pelajaran, strategi
pembelajarn yang pendekatannya pendidik memilih
saintifik dan TPACK serta model PBL kombinasi CTL
dan metode seperti Story telling, pengamatan, tanya
jawab, diskusi, presentasi, dan penugasan. Kemudian
langkah-langkah kegiatan awal, inti dan penutup yang
ada sintaks model dan alokasi waktunya. Selanjutnya
media/alat pelajaran, sumber buku, penilaian, tanda
tangan, dan lampiran.
 Pendidik dapat memilih model inovatif yang didalamnya
ada permainan
 Pendidik dapat berpikir cepat tanggap kalau terjadi hal
yang tidak diinginkan dengan mencari solusi cadangan
 Pendidik dapat mengkombinasikan 2 model sekaligus
 Pendidik dapat mengajarkan materi secara tematik
 Pendidik dapat mengkonkretkan materi pembelajaran
 Pendidik dapat membuat media ajar yang kreatif dan
inovatif
 Pendidik terampil mengedit video menggunakan aplikasi
 Pendidik bisa mengoperasikan aplikasi zoom meeting
dengan baik
 Pendidik dapat membuat microsoft power point
 Pendidik dapat mendownload gambar dan video
pembelajaran
 Pendidik dapat menggunakan tripod untuk peletakan
kamera handphone
 Pendidik dapat menyalakan LCD sendiri

LK 3.1 Menyusun Best Practices

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran Pada Aksi 2

Lokasi SDN Semangat Dalam 5


Lingkup Pendidikan Sekolah Dasar
Tujuan yang ingin dicapai Penerapan model pembelajaran Problem Based Learning
dan Talking Stick untuk meningkatkan hasil belajar peserta
didik kelas 2 mata pelajaran Bahasa Indonesia materi huruf
tegak bersambung dan PPKN materi aturan dan tata tertib
di sekolah pada tema 6 subtema 1 pembelajaran 2
Penulis Astrid Meilinda
Tanggal Kamis, 5 Januari 2023
Situasi Kondisi yang menjadi latar belakang masalah
 Motivasi belajar peserta didik yang masih rendah
dalam proses pembelajaran
 Hasil belajar peserta didik yang masih di bawah
KKM sekolah
 Peserta didik kurang percaya diri untuk mengajukan
atau menjawab pertanyaan
 Peserta didik sulit berkonsentrasi saat pembelajaran
berlangsung, ketika pendidik memberikan penjelasan
tentang materi, terkadang ada peserta didk yang
mengobrol dan ada pula yang mengantuk
 Peserta didik belum mampu memahami soal HOTS
yang diberikan serta menentukan bentuk
penyelesaiannya
 Peserta didik kurang teliti, kerja sama, tanggung
jawab, dan kritis
 Peserta didik kurang memahami materi yang
disampaikan pendidik
 Pembelajaran masih satu arah dan monoton karena
masih berpusat pada pendidik dari awal hingga akhir
sehingga peserta didik pasif kurang aktif dalam
pembelajaran
 Pendidik tidak menggunakan media konkret dalam
pembelajaran
 Model pembelajaran dari pendidik kurang mendukung
kemandiran belajar peserta didik
 Pendidik belum mengoptimalkan dalam
memamfaatkan model pembelajaran inovatif sesuai
dengan materi pembelajaran
 Pendidik belum optimal dalam melakukan persiapan
terlebih dahulu sehingga saat mengajar belum
mempersiapkan bahan ajar, orientasi kelas dan
persiapan belajar peserta didik

Praktik ini penting untuk dibagikan, karena alasan


sebagai berikut
 Diharapkan praktik pembelajaran ini dapat memotivasi
saya sendiri dan pendidik yang lain untuk mampu
mendesain pembelajaran yang kreatif dan inovatif
 Praktik pembelajaran ini bisa menjadi inspirasi
pendidik yang lain tentang cara mengatasi
pemasalahan pembelajaran sehingga dapat termotivasi
untuk dapat melaksanakan pembelajaran yang kreatif
dan inovatif
 Praktik pembelajaran ini dapat menjadi referensi bagi
pendidik lain untuk mengatasi permasalahan
pembelajaran
 Melalui praktik ini membuat peserta didik lebih aktif
dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran

Peran saya dalam praktik ini adalah


Adapun peran dan tanggung jawab saya dalam praktik
pembelajaran ini adalah sebagai guru dan fasilitator serta
motivator yang bertanggung jawab dalam mendesain
pembelajaran yang kreatif, inovatif, seru, menyenangkan
dan memotivasi menggunakan model, metode, dan media
pembelajaran yang tepat dan inovatif sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai secara efektif dan bisa
meningkatkan kemampuan peserta didik pada materi huruf
tegak bersambung dan aturan dan tata tertib di sekolah
dengan hasil yang sangat baik.
Tanggungjawab saya dalam praktek pembelajaran
Saya bertanggungjawab melaksanakan langkah-
langkah kegiatan dalam perangkat pembelajaran dari
kegiatan awal, kegiatan inti dan kegiatan akhir. Selain itu
belajar untuk merancang pembelajaran inovatif
serta membagikan ilmu dan pengetahuan yang sudah
saya dapatkan dari dosen dan guru pamong dalam kegiatan
kuliah PPG ini
Tantangan : Hal yang menjadi tantangan dalam mencapai tujuan
Apa saja yang menjadi pada aksi 2 adalah
tantangan untuk mencapai  Pendidik dalam pembelajaran belum ke luar kelas hanya
tujuan tersebut? Siapa saja yang didalam kelas
terlibat,  Ada kedengaran bunyi suara hujan deras diluar kelas
 Pengambilan video aksi 2 mendadak teman sejawat yang
pada saat perekaman aksi 1 ada kesibukan jadi pendidik
ganti dengan teman sejawat yang lain karena belum
berpengalaman sehingga goyang penayangan videonya

Pihak yang terlibat


 Dosen dan guru pamong yang telah memberikan
bimbingan dan arahan tentang ilmu dan pengetahuan
yang baru
 Pengawas sekolah dan praktisi pendidikan yang telah
memberikan jawaban referensi dan inspirasi buat saya
melalui hasil wawancara
 Kepala sekolah yang telah mendukung sepenuhnya
kegiatan yang saya lakukan dan memberikan jawaban
referensi dan inspirasi buat saya melalui wawancara
 Teman sejawat sebagai orang yang mengamati dan
menilai lembar observasi pendidik dan peserta didik
 Teman sejawat sebagai orang yang merekam proses
video pembelajaran
 Pendidik yaitu saya sendiri yang menjadi guru dan
fasilitator serta motivator dalam proses pembelajaran
 Peserta didik menjadi objek yang diilai dan diamati hasil
aktivitas belajar dan hasil belajar
Aksi : Berdasarkan tantangan yang dihadapi guru, langkah-
Langkah-langkah apa yang langkah yang harus dilakukan yaitu:
dilakukan untuk menghadapi  Solusi tantangan diatas adalah
tantangan tersebut/ strategi apa  Pada saat pendidik ingin keluar kelas proses
yang digunakan/ bagaimana pembelajarannya mendadak hari hujan deras jadi
prosesnya, siapa saja yang pembelajaran di dalam kelas saja
terlibat / Apa saja sumber daya  Karena hujan jadi saya pakai microfon agar suara
atau materi yang diperlukan terdengar oleh peserta didik
untuk melaksanakan strategi ini  Pendidik mengambil perekaman video satu arah
yang handphone diletakan pada tripod
 Pemilihan model pembelajaran inovatif
 Strategi yang dilakukan
Pendidik dengan mendesain Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang dimulai dari
kegiatan awal, inti dan akhir sesuai dengan sintaks
model pembelajaran inovatif dengan memahami
karakteristik peserta didik dan karakteristik materi
pelajaran. Adapun model pembelajaran inovatif yang
dipilih yaitu PBL (Problem Based Learning) dan
Talking Stick serta pendidik membuat media konkret.

 Proses pemilihan model


 Penjelasan materi dari dosen dan guru pamong
 Mengidentifikasi masalah pembelajaran yang
pendidik dapatkan di kelas
 Pendidik mengeksplorasi penyebab masalah dari
hasil kajian literatur dan wawancara kepada
pengawas, praktisi pendidikan, kepala sekolah dan
teman sejawat
 Pendidik menentukan penyebab masalah
berdasarkan hasil kajian literatur di buku dan
google
 Pendidik memilih masalah terpilih yang akan
diselesaikan
 Pendidik mengeksplorasi alternatif solusi dari hasil
kajian literatur dan wawancara kepada pengawas,
praktisi pendidikan, kepala sekolah dan teman
sejawat
 Pendidik menentukan solusi yang dipilih untuk
dapat menyelesaikan masalah yaitu dengan
menggunakan model pembelajaran inovatif seperti
model PBL (Problem Based Learning) kombinasi
Talking Stick
 Pendidik menyusun RPP dengan model PBL
(Problem Based Learning) kombinasi Talking
Stick
 Pendidik membuat media pembelajaran dan
membuat lembar observasi pendidik, peserta didik,
hasil belajar dan lembar respon peserta didik serta
LKPD tugas kelompok dan soal evaluasi peserta
didik
 Proses aksi 2 yang dilaksanakan sesuai langkah dari
RPP
 Pendidik menyusun rencana evaluasi aksi 2
 Pendidik menyusun best practice berdasarkan
proses aksi 2
 Siapa yag terlibat
 Pendidik dan peserta didik sebagai subjek dan
objek kegiatan praktek
 Guru pamong yang mengamati dan menilai
jalannya proses praktek pembelajaran
 Kepala sekolah yang telah memberi izin dan
dukungan untuk pelaksanaan praktek
 Teman sejawat/guru yang menjadi observer
 Teman sejawat/guru yang membantu dalam
pengambilan gambar danvideo
 Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini
 1 Ruangan kelas
 1 LCD Proyektor
 2 Tripod
 1 Speaker
 2 laptop
 2 handphone
 Jaringan listrik dan kabel listrik
 Paket internet
 Gambar dan video pembelajaran
 Perangkat pembelajaran
 Aplikasi filmora untuk editing video yang akan di
upload ke youtobe

Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dan Langkah-langkah yang
Bagaimana dampak dari aksi dilakukan yaitu :
dari Langkah-langkah yang  Pendidik bisa melakukan editing video
dilakukan? Apakah hasilnya  Pendidik bisa melakukan tayangan menggunakan LCD
efektif? Atau tidak efektif? Proyektor
Mengapa? Bagaimana respon  Pendidik bisa membuat rpp yang benar dan bagus
orang lain terkait dengan strategi  Pendidik dapat mengkombinasikan model
yang dilakukan, Apa yang pembelajaran inovatif
menjadi faktor keberhasilan atau  Pendidik dapat memilih model inovatif yang
ketidakberhasilan dari strategi didalamnya ada permainan
yang dilakukan? Apa  Pendidik dapat membuat media konkret yang menarik
pembelajaran dari keseluruhan  Semua peserta didik dapat aktif dalam pembelajaran
proses tersebut  Peserta didik senang melihat tayangan didalam LCD
Proyektor
 Komunikasi peserta didik meningkat dilihat dari
banyaknya peserta didik yang bertanya dan menjawab
pertanyaan
 Pemahaman peserta didik mengenai materi
pembelajaran meningkat dilihat dari hasil belajar
peserta didik banyak yang tuntas diatas KKM
Apakah hasilnya efektif Atau tidak efektif? Mengapa?
Penerapan model pembelajaran PBL (Problem Based
Learning) dan Talking Stick dalam pembelajaran hasilnya
sangat efektif meningkatkan kemampuan pendidik dalam
mengajar, aktivitas peserta didik aktif yang menunjukkan
semangat dan ketekunan yang cukup tinggi dalam
menyelesaikan masalah, aktif berdiskusi dan saling
membantu dalam kelompok, dan tidak canggung bertanya
atau minta petunjuk kepada guru, serta hasil belajar yang
meningkat semua peserta didik nilainya bagus diatas nilai
KKM.

Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi


yang dilakukan:
o Respon kepala sekolah sangat positif dan mendukung
penuh atas kegiatatan pembelajaran yang telah
dilaksanakan.
o Rekan sejawat sangat positif dan antusias, sehingga
mereka juga ingin melaksanakan model pembelajaran
yang telah dilaksanakan. Karena berdampak besar
terhadap peningkatan kemampuan pendidik,
menngkatnya aktivitas peserta didik dan meningkatnya
hasil belajar peserta didik
o Respon peserta didik sangat baik terhadap model PBL
dan Talking Stick, hal ini terlihat dari jawaban peserta
didik yang 90% sangat setuju dan 10% setuju.

Bagaimana faktor keberhasilan yang dilakukan


 Merancang RPP yang baik dari bimbingan dosen dan
guru pamong
 Dukungan dari pengawas
 Dukungan praktisi pendidikan
 Dukungan dari kepala sekolah
 Dukungan dari teman sejawat/guru
 Pendidik yang melaksanakan RPP dengan baik
 Peserta didik yang kooperatif bekerjasama
 Sarana prasarana yang lengkap dan memadai

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

 Pendidik mendapatkan pengetahuan baru tentang


bagaimana cara identifikasi masalah, eksplorasi
penyebab masalah, menentukan penyebab masalah,
memilih masalah yang akan diselesaikan, eksplorasi
alternatif solusi dan menentukan solusi
 Pendidik dapat membuat RPP yang bagus yang
didalamnya ada identitas, KI, KD, indikator pencapaian
kompetensi (IPK) yang isinya harus sesuai taksonomi
bloom dalam aspek pengetahuan dan keterampilan,
tujuan pembelajaran yang harus sesuai IPK, penguatan
pendidikan karakter, materi pelajaran, strategi
pembelajarn yang pendekatannya pendidik memilih
saintifik dan TPACK serta model PBL kombinasi
Talking Stick dan metode seperti Story telling,
pengamatan, tanya jawab, diskusi, presentasi, dan
penugasan. Kemudian langkah-langkah kegiatan awal,
inti dan penutup yang ada sintaks model dan alokasi
waktunya. Selanjutnya media/alat pelajaran, sumber
buku, penilaian, tanda tangan, dan lampiran.
 Pendidik dapat memilih model inovatif yang didalamnya
ada permainan
 Pendidik dapat berpikir cepat tanggap kalau terjadi hal
yang tidak diinginkan dengan mencari solusi cadangan
 Pendidik dapat mengkombinasikan 2 model sekaligus
 Pendidik dapat mengajarkan materi secara tematik
 Pendidik dapat mengkonkretkan materi pembelajaran
 Pendidik dapat membuat media ajar yang kreatif dan
inovatif
 Pendidik terampil mengedit video menggunakan aplikasi
 Pendidik bisa mengoperasikan aplikasi zoom meeting
dengan baik
 Pendidik dapat membuat microsoft power point
 Pendidik dapat mendownload gambar dan video
pembelajaran
 Pendidik dapat menggunakan tripod untuk peletakan
kamera handphone
 Pendidik dapat menyalakan LCD sendiri

Anda mungkin juga menyukai