Anda di halaman 1dari 3

DIB-358 Tinjauan Desain Interior - AA

Ogsa Afifah Zerlina


312021054

RUANG LINGKUP
DESAIN INTERIOR
DEFINISI DESAIN INTERIOR

Desain Interior adalah sebuah cara


pengaturan ruang yang memenuhi
persyaratan keamanan, kenyamanan,
kebutuhan fisik dan spiritual bagi
penggunanya dengan memperhatikan faktor
estetika (Suptandar, 1999).

Desain Interior dirancang berdasarkan pada


aktivitas keseharian penggunanya dalam
ruang tertentu, segala bentuk aktivitas
dianalisis dan difasilitasi dengan elemen yang
dapat mempengaruhi pandangan, suasana
Gambar 1.1 Interior Ruang
hati, dan kepribadian pengguna. Kemudian
Sumber : Cottonbro studio, canva segala aspek tersebut dikembangkan hingga
pexels
memiliki fungsi dan nilai estetika.

Perancangan interior suatu ruang dipengaruhi


oleh perkembangan ilmu dan teknologi, unsur
manusia ruang geografi setempat, serta kebiasaan sosial
yang akhirnya melahirkan gaya desain
tertentu. Maka dapat disimpulkan bahwa
faktor utama dalam perancangan interior
lingkungan adalah manusia, ruang, dan lingkungan.
Penerapan dari ketiga faktor tersebut bisa
dikomposisikan dengan baik sesuai dengan
Gambar 1.2 Keterkaitan manusia,
ruang, dan lingkungan teori estetika dan fungsional suatu benda
Sumber : Suptandar J, 1999
agar menghasilkan suatu perancangan
interior yang lebih baik.
FUNGSI DESAIN INTERIOR

Desain Interior sebagai salah satu aspek perencanaan ruang, adalah


penyusunan gubahan elemen yang dilakukan melalui proses dinamis. Proses
tersebut dilakukan oleh seorang desainer melalui ketajaman rasa terhadap
beberapa aspek, diantaranya :

Manusia, ergonomi dan antropometri;


Pengolahan ruang;
Pemilihan warna;
Gubahan fisik ruang;
Mengatur keserasian susunan furnitur dan treatment lainnya; dan
Memahami sistem pencahayaan, akustik, dan penghawaan.

Dalam sistem pendekatan desain (design approach), objek pertama yang


harus dianalisis adalah tiga elemen desain interior, yaitu dinding, lantai, dan
ceiling/plafon. Hal ini bertujuan agar dapat menciptakan suasana yang
akrab dengan lingkungan sekitar, mudah dalam menganalisis fasilitas apa
saja yang dibutuhkan, dan dapat tercipta hubungan antara lingkungan
dengan elemen keindahan.

FAKTOR INTERNAL
Fungsi & Bentuk Dasar
Kapasitas & Fasilitas Ruang
Organisasi & Pola Ruang

DESAIN

FAKTOR EKSTERNAL
Kegiatan Lingkungan FAKTOR LAIN-LAIN
Pencapaian Peraturan Bangunan
Oroentasi Bangunan Keadaan Lingkungan

Gambar 1.3 Tujuan Desain


Sumber : Suptandar J, 1999

Desainer biasanya melalui tiga tahap utama


dalam proses perancangan suatu ruang, yaitu
input, sintesa, dan output. Hal ini dilakukan
dengan tujuan memberi perhatian di semua
elemen masalah secara sistematis.
DAFTAR PUSTAKA

Agustin, Dyan. dan Anggriani, Niniek. (2020). “INTERIOR. Azas Lingkungan


Dalam” (hlm 1-11.). Sidoarjo : Indomedika Pustaka.

Sachari, A. dan Sunarya, YY. (2000). “Wacana Transformasi Budaya”.


Bandung : Penerbit.

Ching, F.D., dan Binggeli, C. (2011). “Edisi Kedua Desain Interior dengan
Ilustrasi”. Jakarta : PT.Ideks.

Suptandar, J. (1999). “ Desain Interior Pengantar Merencana Interior untuk


Mahasiswa Desain dan Arsitektur”. Jakarta Djambanan.

Laurens, J.M. (2005). “Arsitektur dan Perilaku Manusia”. Jakarta : PT.


Grasindo

Anda mungkin juga menyukai