Anda di halaman 1dari 9

Analisis Menyikapi Makna Resepsi Sastra Dalam Novel

”Sebuah Usaha Melupakan” Karya Boy Candra

Nidya Prima Dwi Anggraini


Universitas Brawijaya

Abstrak. Dalam novel "Sebuah Usaha Melupakan" karya Boy Candra, resepsi sastra menjadi
hal yang penting dalam memahami pesan-pesan yang disampaikan oleh penulis. Analisis
resepsi sastra membantu pembaca dalam merespons dan menafsirkan pesan yang
disampaikan oleh penulis serta memungkinkan pembaca untuk memberikan berbagai respon
dan interpretasi terhadap pesan yang disampaikan, sehingga dapat melahirkan diskusi dan
pemikiran yang lebih sluas tentang karya sastra tersebut. Melalui analisis resepsi sastra,
pembaca dapat menangkap berbagai tema yang diangkat oleh Boy Candra dalam novel ini,
seperti cinta, kehilangan, dan kesulitan dalam melupakan seseorang yang pernah dicintai.
Analisis resepsi sastra juga memungkinkan pembaca untuk merespons kualitas penulisan dan
gaya bahasa penulis dalam menyampaikan pesan-pesan dalam novel. Kesimpulannya,
analisis resepsi sastra dalam "Sebuah Usaha Melupakan" mengajarkan tentang pentingnya
membaca dan merespons karya sastra secara aktif dan kritis. Dengan begitu, pembaca dapat
memperoleh sudut pandang yang berbeda dan dapat mengembangkan pemikiran yang lebih
luas tentang pesan yang disampaikan dalam karya sastra.
Kata Kunci : Karya Sastra, Makna Resepsi Sastra, Novel Boy Candra
Analysis of Responding to the Meaning of Literary Reception in the Novel
"An Attempt to Forget" by Boy Candra
Abstract. In the novel "An Effort to Forget" by Boy Candra, literary reception is important in
understanding the messages conveyed by the author. Analysis of literary reception assists the
reader in responding to and interpreting the message conveyed by the author and allows the
reader to provide various responses and interpretations of the message conveyed, so as to
generate broader discussions and thoughts about the literary work. Through analysis of
literary reception, readers can capture various themes raised by Boy Candra in this novel,
such as love, loss, and the difficulty of forgetting someone he once loved. Analysis of literary
reception also allows readers to respond to the quality of the writing and the author's
language style in conveying the messages in the novel. In conclusion, the analysis of literary
reception in "An Attempt to Forget" teaches about the importance of reading and responding
to literary works actively and critically. That way, readers can get different points of view
and can develop broader thoughts about the messages conveyed in literary works.
Keywords: Literary Work, The Meaning of Literary Reception, Novel Boy Candra
PENDAHULUAN

Sastra merupakan hasil dari sebuah gagasan dalam bentuk tersirat ataupun tersurat
berdasarkan imajinasi atau pengalaman. Sastra memiliki keindahan tersendiri, baik dalam
teks maupun makna. Sastrawan adalah mereka yang bekerja di bidang sastra. Objek sastra
adalah pribadi manusia yang berhubungan dengan kehidupannya, dalam kehidupannya untuk
mengenal manusia pada masanya menggunkan bahasa sebagai alatnya (Dwi Lestari, 2019:1).
Karya sastra adalah konstruksi verbal seorang pengarang yang dikomunikasikan kepada
pembaca (Septiani, 2020: 12). Penciptaan karya sastra merupakan hasil dari imajinasi
seseorang yang dibimbing oleh perasaannya. Seseorang bebas menggunakan imajinasi dan
kreativitasnya saat membuat karya sastra, yang akan menghasilkan karya sastra yang
sempurna.

Karya sastra merupakan tanggapan imajinatif seorang pengarang terhadap realitas


sosial kehidupannya sendiri. Karya sastra dalam kehidupan manusia dapat memberikan
”bungah jiwa” mengapa begitu, karena dalam kita membaca sebuah karya sastra selain dapat
menghibur kita juga mendapatkan pencerahan jiwa. Untuk sementara waktu kita bisa
melepaskan diri dari kesedihan kita dengan membaca karya sastra dan mengikuti alur
pengarang, keindahan, dan keluwesan bahasa. Keunggulan karya sastra diterima melalui
nilai-nilai yang tersirat di balik jalinan kisahnya, bukan langsung di balik alur ,jalinan cerita
yang tersaji dengan rapi (Citra Salda Yanti, 2015: 1). Devinna (2018: 62) Novel adalah salah
satu dari karya sastra lain yang tergolong fiksi. Novel yang ditinjau dari segi etimologi
berasal dari bahasa latin yaitu “Novellus” yang berasal dari kata novies yang berarti “baru”.
Dalam “America Collage Dictionary” kita dapat memperoleh gambaran dari buku tersebut
bahwa “novel adalah cerita proses fiksi yang menggambarkan tokoh-tokohnya.

Karya sastra seringkali dianggap sebagai objek yang unik, sehingga sulit untuk
memberikan rumusan yang jelas dan tegas. Sastra adalah objek pengetahuan yang tidak
diragukan lagi. Sekalipun unik dan sulit dirumuskan dalam rumusan universal, karya sastra
merupakan sosok yang dapat diberi batasan dan ciri, serta dapat diuji dengan panca indera
manusia (Semi, 2012:24). Terbukti dengan banyaknya karya fenomenal yang dihasilkan para
penulis yang laris manis di berbagai tempat toko buku bahkan dicetak berkali-kali. Kejelian
pengarang dalam menangkap setiap fenomena yang terjadi di masyarakat dan mengolahnya
menjadi sebuah karya sastra merupakan proses kreatif yang perlu diapresiasi (Nafi’ah &
Sugiarti, 2019) Salah satu cara untuk memberikan apresiasi kepada sastrawan yaitu dengan
memberikan penilaian terhadap karya sastra yang dihasilkannya. Penilaian yang diberikan
pembaca dapat dijadikan catatan bagi penulis untuk selalu meningkatkan kualitasnya Lebih
jauh lagi, penilaian ini juga dapat dijadikan sebagai motivasi bagi penulis untuk terus
menghasilkan karya terbaiknya.

Ramadhana et maal., (2022), yang berpendapat bahwa ketika seseorang membaca


sebuah karya sastra, tentunya pembaca akan menelaah secara kritis apa yang ada pada
kekayaan serta dalam memberikan reaksi terhadap karya sastra tersebut. Kritik sastra sendiri
merupakan bagian yang membahas tentang pengertian , apresiasi, interpretasi dan penilaian
karya sastra. Teori sastra adalah bagian yang membahas tentang pengertian dasar sastra,
unsur-unsur yang menyusun karya sastra, jenis sastra, dan perkembangan sastra. Ini berfungsi
sebagai kerangka bagi para ahli untuk berpikir tentang apa yang mereka sebut sastra dan
bagaimana mengkajinya.

Resepsi sastra merupakan salah satu teori sastra, yang dimaksud dengan resepsi
adalah tanggapan pembaca terhadap sebuah karya sastra. Teori resepsi sastra memberikan
kebebasan kepada pembaca untuk menggunakan karya sesuai dengan pengetahuannya. Maka
tidak heran jika teori resepsi sangat menghargai subjektivitas pembaca. Hingga saat ini, karya
sastra selalu mendapat tanggapan dari pembaca, baik secara individu maupun kolektif atau
massal. Peran pembaca sebagai pemberi makna dan arti tidak boleh disepelekan. Tanpa
pembaca tidak ada bacaan, pemahaman, penilaian sastra. Pembaca adalah dasar-dasar
komunikasi sastra, pembaca yang menentukan keberhasilan komunikasi sastra.

Berhubungan dengan resepsi sastra, penulisan ini mengambil sebuah karya sastra
untuk dianalisis mengenai pendekatan resepsi sastra terhadap novel ”sebuah usaha
melupakan” novel tersebut merupakan salah satu novel karya boy candra yang diterbitkan
oleh mediakuta pada tahun 2016. Novel tersebut mengisahkan mengenai kehidupan
percintaan pengarang sendiri. Pengarang menceritakan kesedihan dan kekecewaannya
terhadap kekehasihnya serta berusaha melupakan kekasih yang dicintainya.

METODE

Penulisan artikel ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pendapat


Sukmadinata (2012) metode deskriptif merupakan bentuk penelitian dimaksudkan untuk
menjelaskan dan mengilustrasikan fenomena tersebut, baik fenomena yang bersifat rekayasa
dari manusia atau bersifat alamiah. Metode ini adalah analisis isi yang dimaksud sebagai
gambaran isi dari teks atau informasi lain (Munirah, 2015) salah cara yang dipergunakan
sebagai pemecah masalah. Tujuan dari penlelitian analisis ini adalah untuk menemukan fakta-
fakta yang kuat di dalam sebuah penelitian yang dikaji. Metode deskripsi kualitatif yaitu
teknik yang dipergunakan untuk mendapatkan informasi atau teori penyelidikan pada suatu
titik di waktu tertentu (Mukhtar, 2013;10)

Adapun subjek dalam penelitian ini penulis melakukan analisis berdasarkan beberapa
artikel akademik dari berbagai sumber artikel ilmiah, serta membaca dan memahami isi novel
dari Sebuah Usaha Melupakan karya Boy Candra. Sumber artikel yang didapat tentunya dari
jurnal-jurnal nasional dan Ebook yang diterbitkan. Pengumpulan Data juga dikumpulkan
dengan menggunakan prosedur pengumpulan bacaan dan menyimaknya dengan
menggunakan sumber sumber yang relevan dengan topik kajian resepsi sastra. Strategi
membaca sangat penting karena data tidak dapat dibuat tanpa membaca. Membaca dilakukan
dengan memperhatikan objek dengan penuh perhatian (Ratna, 2015: 245). Ini menyiratkan
bahwa peneliti membaca keseluruhan novel Upaya Melupakan oleh Boy Candra untuk
mengembangkan pembahasan yang kohesif dan jelas berdasarkan judul penelitian yang
sedang dipertimbangkan. Dan tujuan dari penulisan ini dibuat untuk mengetahui pendekatan
resepsi sastra melalui novel Sebuah Usaha Melupakan Karya Boy Candra.

PEMBAHASAN

Makna Resepsi Sastra

Resepsi sastra adalah suatu bentuk pemahaman dan penafsiran terhadap karya sastra
yang dilakukan oleh pembaca atau audiens. Dalam sebuah karya sastra, resepsi sastra sangat
penting karena pembaca memiliki peran yang besar dalam memberikan makna dan nilai pada
karya sastra tersebut. Dalam novel "Sebuah Usaha Melupakan" karya Boy Candra, resepsi
sastra juga sangat penting untuk memahami makna dan pesan yang ingin disampaikan oleh
pengarang.

Dalam novel ini, Boy Candra mengangkat tema tentang perjuangan mencari jati diri
dan keberanian untuk menghadapi kenyataan. Novel ini mengisahkan tentang seorang tokoh
yang mengalami kegagalan dalam kehidupannya dan mencoba untuk melupakan masa
lalunya yang kelam. Namun, usahanya untuk melupakan masa lalu justru semakin
menghantarkannya pada kesedihan dan keputusasaan.

Melalui novel ini, Boy Candra mencoba untuk menggambarkan bahwa melupakan
masa lalu bukanlah solusi yang tepat untuk mengatasi masalah. Pembaca dapat meresapi
pesan moral yang disampaikan oleh pengarang melalui resepsi sastra yang mereka lakukan
pada novel ini.

Oleh karena itu, penafsiran dan pemahaman pembaca sangat penting dalam
mengapresiasi sebuah karya sastra, terutama dalam novel "Sebuah Usaha Melupakan".
Resepsi sastra dapat membantu pembaca untuk memahami makna dan nilai yang terkandung
dalam karya sastra tersebut, sehingga pembaca dapat merasakan dan menghayati pengalaman
yang ingin disampaikan oleh pengarang.

Sinopsis Novel Sebuah Usaha Melupakan

"Sebuah Usaha Melupakan" adalah sebuah novel karya Boy Candra yang mengisahkan
tentang tokoh aku yang sedang berusaha untuk melupakan mantan pacarnya. Mereka telah
menjalin hubungan yang cukup lama dan memperjuangkan sekuat hati demi hubunganya,
namun ternyata hubungan mereka berakhir dengan tragis. Tokoh aku yang begitu mencintai
kekasihnya namun ternyata dikhianati. Pada akhirnya tokoh aku berhenti untuk jatuh cinta
lagi.

Tokoh aku terus meratapi kehilangan sang kekasihnya itu dan merasa sulit untuk
melupakannya. Ia mencoba untuk berpindah hati pada wanita lain, tetapi tidak berhasil.
Tokoh aku kemudian bertemu dengan seorang wanita yang ia kagumi, tetapi ia masih belum
dapat melupakan kekasih yang sebelumnya. Dalam perjalanan hidupnya, tokoh aku
menghadapi berbagai peristiwa yang membantunya memahami bahwa kehidupan harus terus
berjalan, meskipun harus menghadapi rasa sakit dan kehilangan. Ia juga mulai menyadari
bahwa mencoba untuk melupakan seseorang bukanlah suatu hal yang mudah, tetapi dengan
tekad dan usaha yang kuat, hal itu dapat dicapai.

Apa artinya jika segala sesuatu yang diperjuangkan sepenuh hati tetapi hanya dibalas
setengah hati? Apa gunanya mempertahankan sebuah harapan. Namun disisi lain hidup selalu
mempunyai jalanya sendiri. Semesta lebih tau siapa yang pantas untuk dicintai dengan benar,
ini semua hanya masalah waktu. Tidak semua orang yang singgah di kehidupan kita adalah
orang yang mampu mencintai sepenuh hati. Ada yang datang untuk memberi luka dan yang
lainya hanya datang untuk meninggalkan jejak cerita.

Perubahan emosi yang dialami tokoh aku menjadikan dia lebih dewasa dalam
mengendalikan sikap nya, berusaha bagaimana tokoh aku dapat menerima kenyataan dan
perasaan kecewa yang kadang muncul. Karena berlarut larut dalam sebuah kesedihan tidaklah
baik. Dia berusaha berdamai dengan dirinya sendiri dengan cara dia membuat dirinya sendiri
bisa menjadi lebih tegar. Dengan menjadikan dia lebih tegar tokoh aku dapat melakukan
sebuah usaha melupakan. Bukan melupakan seseorang namun renungan perihal dia yang
meninggalkan. Seseorang yang meninggalkan dan melahirkan kebencian. Seseorang yang
akhirnya menyadari: bahwa hidup akan terus berjalan tanpa dirinya. Terlepas dari betapa
buruknya hati dipatahkan, kita harus bangkit kembali dan berjuang untuk harapan.

Ketika hari-hari sedih itu telah berakhir. Bulan-bulan yang pahit menghidupkanku
kembali. Penulis menyadari satu hal: bukan untuknya, dan tidak peduli seberapa keras dia
berusaha, itu tidak akan pernah menjadi miliknya. Apa yang sudah dia perjuangkan sekuat
apapun usahanya, yang dia perjuangkan dengan sekuat tenaga hati, mereka tetap akan
berlalu. Boy Candra mengajarkan tentang pentingnya menerima kenyataan dan terus
melangkah maju, meskipun dengan luka dan kehilangan yang pernah dialami. Ia juga
menunjukkan betapa sulitnya untuk melupakan seseorang yang pernah dicintai, namun
dengan tekad yang kuat dan perjuangan yang gigih, hal itu dapat dicapai.

Hidup ini terlalu singkat untuk disia-siakan dalam kesedihan yang berkepanjangan.
Belajar menerima diri sendiri; bahwa dia bukanlah orang yang kamu inginkan. Suatu hari,
kau harus belajar menyadarinya. Bahwa kau sudah aku lupakan dan bukan menjadi orang
penting di kemudia. (Boy Candra : 2016).

Analisis Makna Resepsi sastra di dalam Novel ’Sebuah Usaha Melupakan’

Sebelumnya saya sudah jelaskan bahwasanya resepsi sastra berpendapat bahwa sebuah
karya sastra tidak hanya tercipta dari pengarangnyanya, namun juga dipengaruhi oleh
pengetahuan, latar belakang, pengalaman serta harapan pembaca. Dalam resepsi sastra
pembaca memiliki peran penting dalam menentukan karya sastra. Dalam teori resepsi sastra
ini dapat kita aplikasikan dengan baik ke dalam novel sebuah usaha melupakan. Pembaca
yang menafsirkan makna dari novel yang terkandung didalamnya, serta setiap pembaca yang
menghasilkan interprestasi berbeda beda sesuai dengan harapan dan pengatahuan yang
didapatkan.

Setelah saya membaca karya Boy Candra yang berjudul sebuah usaha melupakan, saya
menemukan bahwa novel yang dapat membangun jiwa karena melalui analisis resepsi yang
saya gunakan saya menemukan sebuah kisah percintaan seorang pria yang dibuang oleh
kekasihnya. Kita bisa merasakan apa yang penulis rasakan dalam karya ini, seolah-olah kita
ikut serta dalam novel tersebut, yaitu tentang seorang lelaki yang berusaha sekuat tenaga
untuk melupakan pacarnya yang telah meninggalkannya. Mereka sebelumnya adalah
sepasang kekasih yang juga sedang menjalin hubungan jarak jauh, namun ada orang ketiga
menyebabkan salah satunya pergi dan memberikan kekecewaan yang mendalam kepada
penulis. Buku ini tidak diragukan lagi populer di kalangan anak muda karena isinya tentang
kisah-kisah yang sering terjadi dalam kehidupan cinta anak muda. Isi novel mampu membuat
emosi pembaca membara karena Boy Candra menulis dengan penuh emosi di bagian buku
ini. Si pembaca dapat merasakan emosi yang juga dirasakan oleh penulis, seperti kegalauan,
kesedihan,kebahagiaan dan ketakutan. Berikut kutipannya

”Di depan kaca, boy melihat dirinya sendiri dengan pandangan kosong. Dia tak tahu harus
berbuat apa. Hati ini hancur berkeping-keping, tapi masih ada rasa sakit yang terus
menghujam. Semua ini terlalu sulit untuk dipikul. Aku tidak bisa melupakanmu. Meski kau
telah meninggalkanku dengan sejuta luka, aku tak bisa membenci dan melupakanmu begitu
saja."

Berdasarkan kutipan diatas bahwa boy candra hatinya begitu kacau rasa sakit yng
dialami boy candra disebebkan oleh kekasihnya. Rasa sakit hati yang dirasakan oleh boy
candra yang sulit untuk melupakan kekasihnya. Meskipun kekasihnya sudah meninggalkan
nya lama dengan sejuta luka dan kini boy candra memikul rasa sakit sendirian. Kasian boy
candra harus memikul rasa tersebut sendirian dan tentunya rasa yang dialami boy candra
tidak hilang begitu cepat karena pasti rasa sakit itu akan membekas. Tetapi dengan seiring
berjalan nya waktu boy candra pasti dapat keluar dari zona tersebut, karena semua hanya soal
waktu dan keikhlasan.

Keterampilan penulis untuk membuat deskripsi dalam setiap kalimat yang dirangkai dan
dibuat, menyebabkan pikiran bacaan menjadi hanyut. Serta suasana plot dalam novel dapat
membawa suasana. Selain itu membuat pembaca turut merasakan kesedihan para tokoh
dalam cerita. di dalam novel tersebut banyak mengandung kata indah yang dapat memberikan
kesan keestetikaaan meskipun menggunkan bahasa yang mudah untuk dipahami dari berbagai
kalangan yang dapat menarik minat pembaca. Berikut kutipan

"Tidak ada yang lebih indah daripada senja di pantai. Cahaya merah jingga terlihat sangat
mempesona, dan ombak yang tenang memberi kedamaian. Di sinilah tempat Nira merasa
paling damai. Dengan menghirup udara segar yang bertiup lembut di wajahnya, Nira
menikmati keindahan alam sambil menikmati keheningan dalam hatinya."
Kisah cinta yang memilukan kesedihan yang mendalam sebab kekecewaan yang muncul
karena orang yang dicintai. ditampilkan dalam novel ini yang isinya memiliki banyak makna
ilustratif. Novel ini menggambarkan kehidupan cinta yang tidak selalu indah dan tidak selalu
berakhir dengan menyenangkan. (Siahaan dkk, 2021)

KESIMPULAN

Dalam novel "Sebuah Usaha Melupakan" karya Boy Candra, resepsi sastra menjadi n
penting karena membantu pembaca dalam memahami pesan-pesan yang disampaikan dalam
novel tersebut. Resepsi sastra juga memungkinkan pembaca untuk memberikan berbagai
respon dan interpretasi terhadap pesan yang disampaikan, sehingga dapat melahirkan diskusi
dan pemikiran yang lebih luas tentang karya sastra tersebut.

Melalui analisis resepsi sastra, pembaca dapat menangkap berbagai tema yang diangkat oleh
Boy Candra dalam novel ini, seperti cinta, kehilangan, dan kesulitan dalam melupakan
seseorang yang pernah dicintai. Selain itu, pembaca juga dapat merespons kualitas penulisan
dan gaya bahasa penulis dalam menyampaikan pesan-pesan dalam novel.

Kesimpulannya, analisis resepsi sastra dalam "Sebuah Usaha Melupakan" mengajarkan


tentang pentingnya membaca dan merespons karya sastra secara aktif dan kritis. Dengan
begitu, pembaca dapat memperoleh sudut pandang yang berbeda dan dapat mengembangkan
pemikiran yang lebih luas tentang pesan yang disampaikan dalam karya sastra.

REFERENSI

Candra, Boy. 2016. Sebuah Usaha Melupakan. Jakarta. Ebook. Diakses pada 4 Mei 2023

Lestari, Dwi. 2019. “Analisis Resepsi Sastra terhadap Novel Banat Ar Riyad Karya Rajaa
Alsanea”. Skripsi Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Ushuluddin
Adab dan Humaniora Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga. Diakses pada 4
Mei 2023.

Munirah, F. (2015). Analisis Isi Deskriptif Rubrik “ Xp Re Si ” Harian Kaltim Post Periode
Maret-April 2013. EJurnal Ilmu Komunikasi, 3(1), 186–197.
http://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/wp content/uploads/2015/03/Ejournal
%20Fajriah%20Munirah%20(03-03-15-11-23-42).pdf, Diakses pada 4 Mei 2023.
Nafi’ah, I. , Z., & Suguarti. (2019). Analisis Teknik Defamiliarisasi dalam Novel Akar Karya
Dewi Lestari. Madah, 10(2), 149-160. https://doi.org/10.31503/madah.v 10i2.5.
Diakses Pada 4 Mei 2023

Ramadhana, R.N., Elyani, E. P.,& Mu’iin,F. (2020). Kemampuan Berfikir Kritis Siswa
Melalui Analisis Sastra Stilistika: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 15(2), 279.
279.
https://doi.org/10.30651/st.v15i2.13379

Ratna, N. , K (2015). Teori, Metode, dan Teknik Penelitian Sastra. Digi Art Desain. Diakses
pada 4 Mei 2023

Septiani, D. (2020). Majas Dan Citraan Dalam Puisi “Mishima” Karya Goenawan
Mohamad (Kajian Stilistika). Jurnal Sasindo UNPAM, 8(1), 12.
https://core.ac.uk/download/pdf/337609217.pdf, Diakses pada 4 Mei 2023

Yanti. (2015). Religiositas Islam dalam Novel Ratu yang Bersujud Karya Amrizal
Mochamad
Mahdavi. Jurnal Humanika.
http://ojs.uho.ac.id/indeks.php/HUMANIKA/article/download/585/pdf. Vol. 3 No.
15. Diakses pada 4 Mei 2023.

Anda mungkin juga menyukai