Dengan memanjatkan puji dan syukur ke Hadirat Alllah SWT, setelah mempertimbangkan
masukan dari Komite Madrasah, Program Pngembangan Kewirausahaan Madrasah Aliyah Sunan
Giri Tahun Pelajaran 2022/2023 ditetapkan dan diberlakukan terhitung mulai tanggal 15 Juli
2022.
Selanjutnya pada akhir tahun pelajaran, pelaksanaan Program Kewirausahaan ini akan
dievaluasi dan/atau ditinjau ulang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan madrasah yang
hasilnya akan digunakan sebagai dasar dalam penyusunan, pengembangan dan penetapan
Program Kewirausahaan untuk tahun pelajaran berikutnya.
Ditetapkan di : Probolinggo
Mengetahui
Dengan memanjatkan segala puji bagi Allah SWT yang senantiasa memberikan
rahmatnya ke seluruh alam serta shalawat kepada Rasulullah Muhammad SAW yang senantiasa
diliputi kebaikan, beserta keluarganya, sahabatnya juga para pengikutnya dan semoga kelak
mendapatkan syafaatnya dihari akhir.
Halaman Sampul
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan dan Manfaat
D. Ruang Lingkup
BAB II PROGRAM PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan kewirausahaan bertujuan untuk membentuk manusia secara utuh
(holistik), sebagai insan yang memiliki karakter, pemahaman dan ketrampilan sebagai
wirausaha. Pada dasarnya, pendidikan kewirausahaan dapat diimplementasikan secara
terpadu dengan kegiatan-kegiatan pendidikan di sekolah. Pelaksanaan pendidikan
kewirausahaan dilakukan oleh kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan (konselor),
peserta didik secara bersama-sama sebagai suatu komunitas pendidikan. Pendidikan
kewirausahaan diterapkan ke dalam kurikulum dengan cara mengidentifikasi jenis-jenis
kegiatan di sekolah yang dapat merealisasikan pendidikan kewirausahaan dan
direalisasikan peserta didik dalam kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini, program
pendidikan kewirausahaan di sekolah dapat diinternalisasikan melalui berbagai aspek.
Yang dimaksud dengan pendidikan kewirausahaan terintegrasi di dalam proses
pembelajaran adalah penginternalisasian nilai-nilai kewirausahaan ke dalam
pembelajaran sehingga hasilnya diperolehnya kesadaran akan pentingnya nilai-nilai,
terbentuknya karakter wirausaha dan pembiasaan nilai-nilai kewirausahaan ke dalam
tingkah laku peserta didik sehari-hari melalui proses pembelajaran baik yang berlangsung
di dalam maupun di luar kelas pada semua mata pelajaran. Pada dasarnya kegiatan
pembelajaran, selain untuk menjadikan peserta didik menguasai kompetensi (materi)
yang ditargetkan, juga dirancang dan dilakukan untuk menjadikan peserta didik
mengenal, menyadari/peduli, dan menginternalisasi nilai-nilai kewirausahaan dan
menjadikannya perilaku. Langkah ini dilakukan dengan cara mengintegrasikan nilai-nilai
kewirausahaan ke dalam pembelajaran di seluruh mata pelajaran yang ada di sekolah.
Langkah pengintegrasian ini bisa dilakukan pada saat menyampaikan materi, melalui
metode pembelajaran maupun melalui sistem penilaian.
Dalam pengintegrasian nilai-nilai kewirausahaan ada banyak nilai yang dapat
ditanamkan pada peserta didik. Apabila semua nilai-nilai kewirausahaan tersebut harus
ditanamkan dengan intensitas yang sama pada semua mata pelajaran, maka penanaman
nilai tersebut menjadi sangat berat. Oleh karena itu penanaman nilai nilai kewirausahaan
dilakukan secara bertahap dengan cara memilih sejumlah nilai pokok sebagai pangkal
tolak bagi penanaman nilai-nilai lainnya. Selanjutnya nilai-nilai pokok tersebut
diintegrasikan pada semua mata pelajaran. Dengan demikian setiap mata pelajaran
memfokuskan pada penanaman nilai-nilai pokok tertentu yang paling dekat dengan
karakteristik mata pelajaran yang bersangkutan. Nilai-nilai pokok kewirausahaan yang
diintegrasikan ke semua mata pelajaran pada langkah awal ada 6 (enam) nilai pokok
yaitu: mandiri, kreatif pengambil resiko, kepemimpinan, orientasi pada tindakan dan
kerja keras.
B. Dasar Hukum
Adapun tujuan dari mapel Prakarya dan Kewirausahaan dapat diuraikan sebagai
berikut :
A. Strategi Pelaksanaan
B. Target Pencapaian
b. Meningkatnya kegiatan dan kinerja usaha dan ekonomi warga madrasah dan
masyarakat sekitar melalui peningkatan etos kerja, disiplin efisiensi, dan
produktivitas dengan memanfaatkan pengolahan bahan bahan yang tersedia di
sekitar.
a. Adanya perubahan pola pikir peserta didik bahwa berwirausaha itu merupakan suatu
kegiatan yang mulia dan menguntungkan.
c. Mampu membaca peluang usaha, dengan menerapkan strtegi wirausaha yang baik
a. Melalu serangkaian pembelajaran dan latihan, peserta didik mampu menjadi pelaku
wirausaha walau masih dalam skala kecil
b. Memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar madrasah menjadi produk yang
bernilai dan berdaya jual
c. Bekerja sama dengan pelaku usaha di sekitar madrasah sebagai mitra baik dalam
penyediaan bahan baku atau pun dalam pemasaran produk.
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Pengembangan Kewirausahaan yang berintegrasi dengan mata pelajaran Prakarya
dan Kewirausahaan (PKWU) di MA Sunan Giri Kota Probolinggo dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Pengembangan Kewirausahaan yang berintegrasi dengan mata pelajaran Prakarya dan
Kewirausahaan (PKWU) di MA Sunan Giri Kota Probolinggo masih terbatas pada satu
mata pelajaran saja
2. Kegiatan pengembangan Kewirausahaan masih terbatas pada pengolahan bahan yang
ada di sekitar
3. Pengolahan bahan menjadi produk benilai dan berdaya jual masih terbatas
4. Promosi dan pemasaran masih terbatas pada wilayah madrasah dan masyarakat sekitar
B. Rekomendasi/Saran
Dari simpulan tersebut, rekomendasi/sarannya sebagai berikut:
1. Perlu dukungan dan optimalisasi warga madrasah melalui kegiatan peningkatan
keterampilan, kemandirian dan penambahan jenis usaha, misalnya Koperasi
Madrasah agar proses pemasaran produk yang dibuat mudah untuk dipasarkan.
2. Perlu penambahan mata pelajaran lainnya yang terintegrasi dengan kewirausahaan,
agar peserta didik lebih terampil dan berjiwa wirausaha yang baik.
3. Lebih gencar lagi dalam promosi dan pemasaran, tidak hanya promosi door to door
tetapi bisa melalui pemanfaatan teknologi
4. Menjalin kerja sama kemitraan dengan pengusaha pengusaha yang sudah matang
dalam berwirausaha
Probolinggo,15 Juli 2022
Kepala Madrasah,