Dengan memanjatkan segala puji bagi Allah SWT yang senantiasa memberikan
rahmatnya ke seluruh alam serta shalawat kepada Rasulullah Muhammad SAW yang senantiasa
diliputi kebaikan, beserta keluarganya, sahabatnya juga para pengikutnya dan semoga kelak
Kewirausahaan dengan harapan dapat menjadi pembelajaran bagi warga madrasah, khususnya
harapan semoga amal kita diterima oleh Allah Swt. Sebagai amal yang sholeh, amin.
Dra.Hj.Yulhasni Fitri
NIP.196807271995122001
DAFTAR ISI
Halaman Sampul
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan dan Manfaat
D. Ruang Lingkup
A. Strategi Pelaksanaan
B. Target Pencapaian
BAB IV PENUTUP
Kesimpulan
Rekomendasi/Saran
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
(holistik), sebagai insan yang memiliki karakter, pemahaman dan ketrampilan sebagai
direalisasikan peserta didik dalam kehidupan sehari-hari. Dalam hal ini, program
tingkah laku peserta didik sehari-hari melalui proses pembelajaran baik yang berlangsung
di dalam maupun di luar kelas pada semua mata pelajaran. Pada dasarnya kegiatan
Langkah pengintegrasian ini bisa dilakukan pada saat menyampaikan materi, melalui
ditanamkan pada peserta didik. Apabila semua nilai-nilai kewirausahaan tersebut harus
ditanamkan dengan intensitas yang sama pada semua mata pelajaran, maka penanaman
nilai tersebut menjadi sangat berat. Oleh karena itu penanaman nilai nilai kewirausahaan
dilakukan secara bertahap dengan cara memilih sejumlah nilai pokok sebagai pangkal
diintegrasikan pada semua mata pelajaran. Dengan demikian setiap mata pelajaran
memfokuskan pada penanaman nilai-nilai pokok tertentu yang paling dekat dengan
diintegrasikan ke semua mata pelajaran pada langkah awal ada 6 (enam) nilai pokok
yaitu: mandiri, kreatif pengambil resiko, kepemimpinan, orientasi pada tindakan dan
kerja keras.
B. Dasar Hukum
C. Tujuan dan Manfaat
Prakarya dan Kewirausahaan disusun antara lain dengan tujuan agar dapat memberi
a. Mengembangkan nilai nilai mandiri, kreatif, berani mengambil resiko, kerja keras,
dalam masyarakat
D. Ruang Lingkup
tingkah laku peserta didik sehari-hari melalui proses pembelajaran baik yang berlangsung
di dalam maupun di luar kelas pada semua mata pelajaran. Pada dasarnya kegiatan
yang ditargetkan, juga dirancang dan dilakukan untuk menjadikan peserta didik
Langkah pengintegrasian ini bisa dilakukan pada saat menyampaikan materi, melalui
ditanamkan pada peserta didik. Apabila semua nilai-nilai kewirausahaan tersebut harus
ditanamkan dengan intensitas yang sama pada semua mata pelajaran, maka penanaman
nilai tersebut menjadi sangat berat. Oleh karena itu penanaman nilai nilai kewirausahaan
dilakukan secara bertahap dengan cara memilih sejumlah nilai pokok sebagai pangkal
memfokuskan pada penanaman nilai-nilai pokok tertentu yang paling dekat dengan
diintegrasikan ke semua mata pelajaran pada langkah awal ada 6 (enam) nilai pokok
yaitu: mandiri, kreatif pengambil resiko, kepemimpinan, orientasi pada tindakan dan
kerja keras.
dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran pada semua mata
pelajaran. Pada tahap perencanaan, silabus dan RPP dirancang agar muatan maupun
kewirausahaan sebagai milik mereka dan bertanggung jawab atas keputusan yang
dan selanjutnya menjadikan suatu nilai sesuai dengan keyakinan diri. Dengan prinsip ini,
peserta didik belajar melalui proses berpikir, bersikap, dan berbuat. Ketiga proses ini
B. Pengembangan Kewirausahaan yang Terintegrasi pada Mata Pelajaran Prakarya
dan Kewirausahaan
terjadinya sebuah karya, termasuk di dalamnya pembinaan apresiasi dan produksi karya.
Prakarya melatih keterampilan dan kecakapan hidup, yang dalam PKW ini dibagi
pengetahuan dan keterampilan membuat serta memproduksi dengan beragam teknik dan
material.
peserta didik melakukan proses mengapresiasi, belajar dan berkarya, serta membekali
melihat potensi dan peluang yang khas yang ada di lingkungan daerah setempat.
memilih 2 (dua) cabang/jalur saja yang sesuai dengan potensi lingkungan daerah
setempat. Dua cabang atau jalur tersebut diwajibkan untuk digunakan dalam satu tahun
selama satuan pendidikan mampu menyediakan jam tambahan. Keempat cabang dari
keterampilan kecakapan hidup berbasis seni, teknologi dan ekonomi. Pembelajaran ini
berawal dengan melatih kemampuan ekspresi-kreatif untuk menuangkan ide dan gagasan
didahului dengan wawasan tentang kearifan lokal di lingkungan sekitar menuju teknologi
teori yang ada melalui studi perorangan, kelompok maupun projek agar memberi dampak
kepada pendidikan karakter yang berupa kecerdasan kolektif. Hasil pembelajaran melalui
eksplorasi alami maupun buatan (artificial) ini akan memanfaatkan sebagai media
Adapun tujuan dari mapel Prakarya dan Kewirausahaan dapat diuraikan sebagai
berikut :
teknologis.
3) Melatih memanfaatkan media dan bahan berkarya seni dan teknologi melalui
dengan nilai estetis dan berfungsi dengan baik. Pendidikan Prakarya dan
dan kritis sehingga menemukan solusi melalui kerangka kerja yang efektif
engineering yaitu perancangan dan rekonstruksi benda atau pun produk untuk
bahan dasar menjadi benda produk jadi agar dapat digunakan untuk kegiatan
pengolahan akan menjadi dasar dari peserta didik untuk mencari peluang
sekitarnya
BAB III
A. Strategi Pelaksanaan
lingkungan.
2. Membudayakan kewirausahaan
rasional dari kegiatan tersebut dapat diukur dengan ukuran kinerja yang
lazim.
melalui:
atau learning by doing.
B. Target Pencapaian
terintergrasi dengan mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan di MAN 1 Sijunjung adalah
sebagai berikut:
keputusan dan mengambil risiko, serta kerjasama yang saling menguntungkan dan
b. Meningkatnya kegiatan dan kinerja usaha dan ekonomi warga madrasah dan
a. Adanya perubahan pola pikir peserta didik bahwa berwirausaha itu merupakan suatu
memanfaatkan peluang dalam mengolah bahan bahan yang tidak berdaya guna
c. Mampu membaca peluang usaha, dengan menerapkan strtegi wirausaha yang baik
3. Memberdayakan Sumber Daya, yaitu:
a. Melalu serangkaian pembelajaran dan latihan, peserta didik mampu menjadi pelaku
b. Memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar madrasah menjadi produk yang
c. Bekerja sama dengan pelaku usaha di sekitar madrasah sebagai mitra baik
BAB IV
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Kewirausahaan MAN 1 Sijunjung masih terbatas pada satu mata pelajaran saja
3. Pengolahan bahan menjadi produk benilai dan berdaya jual masih terbatas
4. Promosi dan pemasaran masih terbatas pada wilayah madrasah dan masyarakat sekitar
B. Rekomendasi / Saran
Madrasah agar proses pemasaran produk yang dibuat mudah untuk dipasarkan.
agar peserta didik lebih terampil dan berjiwa wirausaha yang baik.
3. Lebih gencar lagi dalam promosi dan pemasaran, tidak hanya promosi door to door
4. Menjalin kerja sama kemitraan dengan pengusaha pengusaha yang sudah matang
dalam berwirausaha
Kepala Madrasah,
Dra.Hj.Yulhasni Fitri
NIP.196807271995122001