Anda di halaman 1dari 18

TP PKK Desa Ongalereng

Kecamatan Solor Barat


Kabupaten Flores Timur

PROFIL

TP.PKK DESA ONGALERENG

KECAMATAN SOLOR BARAT

KABUPATEN FLORES TIMUR

TAHUN 2020

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 1


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

LATAR BELAKANG

Tanpa perempuan dunia ini tak berarti apa – apa. Perempuan adalah pelahir hidup baru
diatas bumi ini. Keberhasilan suatu bangsa salah satunya ditentukan oleh perempuan. Perempuan
mempunyai andil besar dalam membentuk sebuah keluarga yang bermartabat. Lebih dari itu,
perempuan juga mempunyai andil besar dalam kegiatan penanggulangan kemiskinan melalui
pemberdayaan masyarakat dan kelompok. Salah satu buktinya, bahwa perempuan mampu
meningkatkan kesejahteraan keluarganya dengan melakukan kegiatan usaha produktif rumah
tangga.

Untuk bisa menjadi perempuan yang modern, perempuan bisa menempah diri dalam
menyesuaikan diri dalam era globalisasi ini dengan hidup dalam berorganisasi. Salah satu wadah
organisasi perempuan dimasyarakat Desa dan Kelurahan adalah Pemberdayaan dan Kesejahteraan
Keluarga atau yang lebih dikenal dengan PKK.

Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga atau PKK merupakan sebuah gerakan yang
tumbug dari bawah dengan perempuan sebagai penggerak dan dinamisatornya dalam membangun,
membina dan membentuk keluarga guna mewujudkan kesejateraan keluarga sebagai unit kelompok
terkecil dalam masyarakat. Gerakan PKK adalah gerakan pembangunan masyarakat yang tumbuh
dari bawah yang bertujuan untuk dapat mewujudkian keluarga – keluarga yang sehat, sejahtera,
maju dan mandiri.

PKK adalah gerakan yang tumbuh dari bawah dengan perempuan sebagai motor /
penggeraknya untuk membangun keluarga sejahtera sebagai unit atau kelompok terkecil dalam
masyarakat. Pengertian ini secara lengkap telah termaktub dalam Buku Pintar PKK yang bunyinya
sebagai berikut :

“ PKK adalak gerakan pembangunan masyarakat yang tumbuh dari bawah dengan wanita
sebagai motor penggeraknya untuk membangun keluarga sebagai unit atau kelompok terkecil
dealam masyarakat guna menumbuhkan, menghimpun, mengarahkan, dan membina keluarga
guna mewujudkan keluarga sejahtera”.

Gerakan PKK adalah mitra kerja pemerintah dan organisasi kemasyarakatan, yang
mekanismenya dikelola dan dilaksanakan secara berjenjang, dari tingkat terbawah Desa / Kelurahan
hingga pusat. PKK menjadi gerakan untuk mendata beberapa aspek yang diperlukan seperti data
warga, ibu hamil, bayi dan balita, kelahiran, kematian, sampai kegiatan masyarakat. PKK juga harus
menembus pemahaman yang kurang tepat dari masyarakat baik dari sudut pandang secara agama
maupun sudut pandang secara adat istiadat, tentang pelarangan penggunaan alat kontrasepsi
termasuk mereka harus memberikan penjelasan yang utuh tentang manfaat program Keluarga
Berencana kepada masyarakat yang rata – rata berpendidikan rendah, mereka membantu korban
kekerasan perempuan dalam rumah tangga dan masyarakat. PKK consern dalam membela kaum
miskin yang kelaparan dengan cara membantu ekonomi kaum perempuan.

Satu hal penting untuk selalu mengusahakan peningkatan SDM Kader, agar mengelola
gerakan PKK dengan Profesional, mampu melaksanakan tugas dan fungsinya selaku perencana,

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 2


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

pelaksana dan pengendali, sebagai motivator dan penggerak, agar 10 program pokok PKK dapat
terlaksana dengan lancar.

Kesejahteraan keluarga menjadi tujuan utama PKK. Hal ini dikarenakan keluarga merupakan
unit terkecil masyarakat yang akan berpengaruh besar terhadap kinerja pembangunan. Dari keluarga
yang sejahtera ini, maka tata kehidupan berbangsa dan bernegara akan dapat melahirkan
ketentraman, Keamanan, keharmonisan, dan kedamaian. Dengan demikian, kesejahteraan menjadi
salah satu tolok ukur dan barometer dalam pembangunan. Oleh karena itu, sesuai amanat
Permendagri Nomor 5 Tahub 2007, PKK merupakan Salah satu Lembaga Kemasyarakatan Desa dan
Kelurahan dan merupakan mitra pemerintah dan organisasi kemasyarakatan.

Program kerja PKK berorientasi pada praksis, artinya PKK bergerak pada aksi – aksi nyata
memberdayakan dan memihak kaum perempuan, dan lebih dari itu, PKK mempunyai andil besar
dalam menyukseskan lomba desa.

Jadi PKK adalah suatu gerakan pembangunan yang tumbuh dari bawah, dikelola oleh, dari
dan untuk masyarakat menuju terwujudnya keluarga yang sejahtera. PKK adalah lembaga sosial
kemasyarakatan yang independen non profit dan tidak berafilasi kepada suatu partai politik
tertentu.

PKK mempunyai peran untuk membantu Pemerintah Desa dan kelurahan dalam
meningkatkan kesejahteraan lahir batin menuju terwujudnya keluarga yang berbudaya, bahagia,
sejahtera, maju, mandiri, dan harmonis serta mempunyai peran dalam menumbuhkembangkan
potensi dan peran perempuan dalam meningkatkan pendapatan keluarga. Selain itu, peran PKK
sebagai penggali, pengembang potensi masyarakat khususnya keluarga, pembina, motivator, serta
penggerak prakarsa, gotong royong dan swadaya perempuan dalam pembangunan sebagai bagian
integral dalam mewujudkan pembangunan partisipatif.

Terkait dengan hal tersebut, dalam upaya mempercepat terwujudnya tujuan pembangunan
yang pro poor, pro gender, dan pro job, maka pemberdayaan PKK perlu terus ditingkatakan.
Pemberdayaan PKK dalam keluarga meliputi segala upay bimbingan, pembinaan dan pemberdayaan
agar keluarga dapat sejahtera, maju dan mandiri.

Pada Awalnya PKK adalah kepanjangan dari Pendidikan Kesejahteraan Keluarga, sampai
pada tahun 1972 Menteri Dalam Negeri pada saat itu mengeluarkan imbauanuntuk mengganti nama
Kepanjangan PKK menjadi Pembinaan Kesejahteraan Keluarga, dan Baru pada era reformasi
Kepanjangan PKK kembali diganti menjadi Gerakan Kesejahteraan dan Pemberdayaan Keluarga .
Namun sejak awal gerakan PKK pada intinya adalah peningkatan kesejahteraan keluarga yang
diartikan sebagai sebuah kondisi tentang terpenuhinya kebutuhan dasar manusia dari setiap anggota
keluarga secara material, sosial, mental spiritual sehingga dapat hidup layak sebagai manusia yang
bermanfaat. Bahkan pengakuan juga datang dari lembaga – lembaga internasional seperti WHO
(World Health Organization), UNICEF (United Nations Children’s Fund), dan UNESCO (United Nations
Educational, Scientific and Cultural Organization).

Keberhasilan PKK ini terwujud karena gerakan ini dimunculkan dari kebutuhan masyarakat
yang pengelolaannya dilaksanakan oleh masyarakat dan hasil yang didapat juga dinikmati langsing

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 3


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

atau ditujukan untuk masyarakat itu sendiri menuju terwujudnya keluarga yang beriman dan
bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia,dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju
dan mandiri, kesetaraan dan keadilan gender, serta kesadaran hukum dan lingkungan.

PKK juga merupakan gerakan masyarakat yang selama ini aktif berperan sebagai mitra
pemerintah dalam pelaksanaan berbagai program pembangunan masyarakat. Keberhasilan gerakan
PKK ini juga tidak dapat dipungkiri dikarenakan sebagian besar pengurus dan kadernya adalah
perempuan yang secara tradisional di Masyarakat Indonesia memiliki tugas dan tanggung jawab
yang lebih besar dalam melakukan upaya meningkatkan dan mengembangkan kemampuan dan
kepribadian dalam bidang :

1. Mental spiritual; meliputi sikap dan perilaku sebagai insan hamba Tuhan, anggota
masyarakat dan warga negara yang dinamis serta bermanfaat, berdasarkan Pancasila dan
UUD 1945.
2. Fisik Material; meliputi Pangan, sandang, papan, kesehatan,kesempatan kerja yang layak
serta lingkungan hidup yang sehat dan lestari melalui peningkatan pendidikan, pengetahuan
dan keterampilan.

Jika dicermati, Kegiatan Gerakan PKK senantiasa menekankan prinsip pemberdayaan dan
partisipasi masyarakatmelalui pemberdayaan keluarga. Jika kita sepakat, keluarga merupakan unit
terkecil dalam masyarakat yang menyediakan kebutuhan seluruh anggotanya, seperti pendidikan
dan budi pekerti, kasih sayang, ekonomi, kesehatan, dan sebagainya, sebagaimana dalam delapan
fungsi keluarga. Artinya keluarga merupakan fundamental bagi pembangunan manusia, sekaligus
barometer kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
Dari batasan PKK tersebut jelaslah bahwa tujuan Gerakan PKK adalah mewujudkan keluarga
sejahtera; yaitu keluarga yang mampu menciptakan keselarasan, keserasian dan keseimbangan
antar kemajuan lahiriah dan batiniah berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Mengapa keluarga
sejahtera ini harus diupayakn? Keluarga adalah unit terkecila dalam masyarakat yang mempunyai
aeti besar dalam proses pembangunan. Apabila masing – masing keluarga sudah dapat mewujudkan
tata kehidupan dan penghidupannya diliputi rasa saling pengertian, kekeluargaan yang harmonis,
tentu Indonesia akan menjadi negara yang aman, damai, tentram dan sejahtera. Jadi, kondisi
keluarga dapat menjadi barometer bagi kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
Permasalahannya sekarang adalah bagaimana membudayakan PKK sesuai dengan
eksistensinya? PKK dengan 10 Program Pokok nya Yakni; Penghayatan dan Pengamalan Pancasila,
Gotong – royong, Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga, Pendidikan dan
Keterampilan, Kesehatan, mengembangkan kehidupan Berkoperasi, Kelestarian Lingkungan Hidup,
serta Perencanaan yang Sehat merupakan kekuatan yang strategis. Tidak saja dapat meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, namun juga dapat meningkatkan kesehatan masyarakat. Melalui
program pengembangan berkoperasi PKK dapat menanamkan dasar demokrasi ekonomi. PKK juga
mengenalkan strategi untuk mengembangkan usaha guna meningkatkan taraf hidup. Yang lebih
mendasar lagi, upaya menyadarkan masyarakat akan perlunya pelestarian lingkungan hidup. Intinya,
PKK melaluui Pokja – Pokjanya dapat berperan aktif dalam seluruh aspek kehidupan, termasuk
didalamnya peran serta dalam meningkatkan sektor pendidikan, khususnya pendidikan
keterampilan.

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 4


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

PKK yang merupakan wadah kegiatan ibu – ibu, tidak afdol bila kurang memperhatikan
sektor pendidikan. Dalam kehidupan keluarga, wanita adalah pengasuh serta pendidik yang utama
dan pertama bagi putra – putrinya. Sedang dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, wanita
adalah pelahir generasi penerus bangsa – bangsa.
Agar seorang ibu dapat memerankan diri sebagai pendidik pertama dan utama, perlu adanya
upaya mengembangkan kemampuan dan keterampilan melalui optimasi PKK. Secara umum memang
pendidikan sudah dilaksanakan dilembaga – lembaga formal. Namun, pendidikan keterampilan ( Life
Skill) telah menjamur di lembaga – lembaga yang berbasis masyarakat, yang tidak menutup
kemungkinan ibu – ibu PKK ikut berperan didalamnya.

VISI
Terwujudnya Keluarga yang unggul dalam Iman dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur, sehat jasmani dan rohani, maju dan mandiri serta
mampu mengikuti perkembangan zaman dalam ilmu pengetahuan dan teknologi, kesadaran
keluarga akan pentingnya kesehatan dan pendidikan, kesetaraan keadilan dan gender, serta
kesadaran hukum dan lingkungan.

MISI
Misi adalah sesuatu yang harus dilakukan atau dilaksanakan agar tujuan yang diharapkan
dapat dicapai dimasa yang akan datang. Misi Gerakan PKK yaitu memberdayakan dan menciptakan
kondisi untuk meningkatkan SDM masyarakat sehingga mampu membangun dirinya berdasarkan
potensi, kebutuhan aspirasi dan kewenangan yang ada.
1. Meningkatkan mental spiritual yaitu iman dan taqwa , menghayati Pancasila dan UUD 1945,
menegakkan HAM, Demokrasi, Kesetiakawanan Sosial dan Gotong – Royong;
2. Meningkatkan kesadaran dalam pendidikan dan keterampilan keluarga dalam upaya
mencerdaskan kehidupan generasi penerus bangsa serta meningkatkan pendapatan
keluarga.
3. Meningkatkan Kesadaran Masyarakat dalam aspek kesehatan, kelestarian lingkungan hidup,
dan membiasakan hidup berencana serta menabung,
4. Meningkat kualitas dan kuantitas pangan keluarga dengan Pemanfaatan Tanah Pekarangan
( PTP ), program menanam Kelor dan sorgum, menghidangkan pangan lokal disetiap hajatan
di Desa dan keluarga, kesadaran akan bahaya sampah plastik,
5. Meningkatkan pengelolaan Gerakan PKK baik kegiatan Pengorganisasian maupun program –
programnya yang disesuaikan dengan kondisi masyarakat setempat.

MOTO TP. PKK DESA ONGALERENG


“ ”

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 5


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

TUJUAN
Tujuan dilakukannya Kegiatan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga adalah :
 Meningkatkan kinerja Kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga dalam
pembangunan.
 Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Kader Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga dalam mengelola dan memanfaatkan sumber daya lokal untuk
meningkatkan kualitas hidup perempuan beerta keluarganya.
 Meningkatkan pemberdayaan dan penguatan lembaga PKK sebagai lembaga
kemasyarakatan Desa yang produktif, kreatif dan responsif.
 Menberdayakan lembaga PKK agar mampu mengembangkan inovasi – inovasi dalam
mendorong masyarakat yang menjadi binaannya secara partisipatoris yang
pendekatan metodenya berorientasi pada kebutuhan kelompok masyarakat sasaran.
 Memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan menuju terwujdnya
keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia
dan berbudi pekerti luhur, sehat sejahtera, maju dan mandiri serta mampu
mengikututi era globalisasi dalam hal kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

WILAYAH ADMINISTRASI
Desa Ongalereng merupakan salah satu Desa yang berada di wilayah Kecamatan Solor Barat
yang terbagi menjadi 16 Rukun Tetangga dan 8 Rukun Warga. Adapun gambaran umum Desa
Ongalereng sebagai berikut :
1. Tipilogi Desa : Pesisir Pantai
2. Luas Wilayah Desa : 450 Ha
3. Batas Wilayah
a. Utara : Selat Solor
b. Selatan : Gunung Watoreka
c. Timur : Desa Karawatung
d. Barat : Desa Pamakayo
4. Orbitasi ( Jarak dari pusat pemerintahan)
a. Ke Kecamatan : 25 Km
b. Ke Kabupaten : 50 Km
c. Ke Propinsi : 300 Km
5. Jumlah penduduk : 1104
6. Sarana dan Prasarana
a. Sarana Prasarana Kesehatan
1) Puskesmas :0
2) Poskesdes :1
3) Posyandu :2
b. Sarana Prasarana Pendidikan
1) Paud/TKK :1
2) SD :1
c. Sarana Prasarana Ibadah

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 6


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

1) Gereja :1
2) Kapela :0
d. Sarana Prasarana Pemerintah
1) Kantor Desa :1
2) Balai Desa :1
e. Sarana Prasarana Umum
1) Lapangan Bola Kaki :1
2) Lapangan Bola Volly :2
3) Pelabuhan Motor :1
4) Kompleks Rumah Adat :1

PENGORGANISASIAN TIM PENGGERAK PKK DESA ONGALERENG


A. Bidang Organisasi
Di Desa Ongalereng terdapat 1 ( Satu) Sekretariat TP – PKK Desa Ongalereng dan
Kelompok Dasa Wisma 16 Kelompok.
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala Desa Ongalereng Nomor ....... Tahun 2020
tanggal tentang.........., maka susunan kepengurusan TP. PKK Desa Ongalereng adalah
sebagai berikut :
Ketua : Ibu Theresia Nini Lewar
Wakil Ketua : Ibu Hironima Sabu Hayon
Sekretaris : Ibu Katharina Seina Rossa Kleden
Bendahara : Ibu Maria Jawa Sogen
POKJA I
Ketua : Ibu Maria Sede Sogen
Pembantu : Ibu Yustina Jawa Hayon
POKJA II
Ketua : Ibu Maria Sedon Golot
Pembantu : Sdri. Magdalena Tapololon Huler
POKJA III
Ketua : Ibu Bernadete Bui Hayon
Pembantu : Ibu Martina Dello
POKJA IV
Ketua : Ibu Kornelia Liliwai Hayon
Pembantu : Ibu Yohana Ero Kein
Adapun tugas dan fungsi Tim Penggerak PKK Desa Ongalereng adalah sebagai berikut :
 Menyusun rencana kerja dan program kerja
 Melaksanankan kegiatan sesuai dengan program kerja yang telah disusun
 Menggerakkan kelompok Dasa Wisma agar program kerja dapat terlaksana dimasing –
masing Dasa Wisma dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga
 Melaksanakan kegiatan penyuluhan yang mencakup kegiatan bimbingan, motivasi,
memberikan petunjuk dan sebagainya dalam upaya mencapai kesejahteraan keluarga
 Berpartisipasi dalam pelaksanaan program sektoral mengenai kesejahteraan keluarga di
Desa Ongalereng
 Melaksanakan tertib administrasi

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 7


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

 Membuat pertanggungjawaban keuangan tentang dana –dana yang dikelola dalam


pelaksanaan program pembangunan di Desa Ongalereng khususnya yang ditangani oleh PKK
 Mengadakan konsultasi dengan Pembina setempa, tokoh Masyarakat dan penggerak
Kecamatan, Kabupaten maupun Propinsi.
Tugas dan fungsi kelompok Dasa Wisma adalah sebagai berikut :
 Mencatat segala kegiatan yang ada di masyarakat / KK sesuai dengan buku
 Mencatat Ibu Hamil, Kelahiran, Kematian dan Ibu Nifas
 Memberikan penyuluhan kepada KK Binaannya tentang pelaksanaan 10 Program Pokok PKK
 Menggerakkan warga binaannya sesuai dengan kebutuhan
 Melaporkan hasil kegiatan kepada TP. PKK desa.
Strategi PKK dalam upaya menjangkau sebanyak mungkin keluarga, dilaksanakan melaui “ Kelompok
Dasawisma”, yaitu kelompok 20 – 30 KK yang berdekatan. Ketua Kelompok Dasawisma dipilih dari
dan oleh anggota kelompok. Ketua kelompok Dasawisma membina 30 rumah dan mempunyai tugas
menyuluh, menggerakkan dan mencatat kondisi keluarga yang ada dalm kelompoknya, seperti
adanya ibu hamil, ibu menyusui, balita, orang sakit, orang yang butuh huruf dan sebagainya.
Informasi dari semuanya ini harus disampaikan kepada Tim Penggerak PKK Desa.
Anggota Tim Penggerak PKK adalah para relawan yang tidak menerima gaj, baik perempuan
maupun laki – laki, yang menyediakan sebagian dari waktunya untuk PKK. Walaupun sasaran PKK
adalah Keluarga, khususnya Ibu Rumah Tangga, Perempuan sebagai sosok sentral dalam keluarga.
Perempuan tidak hanya mengurus soal kehidupan rumahtangganya dan mengasuh anak saja,
bahkan berusaha menambah dan meningkat pendapatan keluarga dengan berjualan atau bekerja.
Tim Penggerak PKK berperan sebagai motivator, fasilitator, perencana, pelaksana,
pengendali dan penggerak. Pembinaan teknis kepada keluarga dan masyarakat dilaksanakan dalam
kerjasama dengan unsur dinas instansi pemerintah terkait.

B. Bidang Administrasi
Dalam melaksanakan kegiat Tim Penggerak PKK Desa Ongalereng Kecamatan Solor Barat
mengacu pada BukuAdministrasi sesuai Rakernas VII PKK Tahun 2010 sebagai berikut :
1. Buku anggota TP. PKK dan Kader PKK
2. Buku agenda surat masuk dan surat keluar
3. Buku keuangan
4. Buku Notulen
5. Buku inventaris
6. Buku RAKERNAS PKK
7. Buku kegiatan serta dilengkapi dengan Buku – Buku bantu lainnya seperti ada buku
pencatatan kegiatan lainnya diantaranya buku tamu dan buku catatan yang ada dimasing – masing
pokja. Melengkapi data Pokja I sampai dengan Pokja IV,susunan kepengurusan, data pengunjung
Posyandu, dan Peta UP2K – PKK.
Kelengkapan atribut yang ada pada sekretariat TP. PKK Desa Ongalereng antara lain berupa :
Papan nama Kantor TP.PKK Desa Ongalereng
Papan nama 10 program Pokok PKK Stempel PKK

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 8


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

Kegiatan Administrasi Bidang Kesekretariatan.


1. Melaksanakan kegiatan rutin sekretaris antara lain menyusun program kerja tahunan yang
mencakup kegiatan – kegiatan pokja I – IV termasuk kegiatan bendahara.
2. Pencatatan administrasi kesekretariatn dan administrasi keuangan, administrasi surat masuk
dan keluar, pelaporan dengan tujuan untuk mengetahui perkembangan administrasi
kegiatan sekretaris maupun pokja – pokja.
3. Melaksanakan pertemuan rutin PKK dalam setiap bulannya seluruh kegiatannya terangkum
dalam notulen dan buku kegiatan
4. Minitoring kegiatan Posyandu, BKB, Posbindu ( Lansia ) bekerjasama dengan Pokja IV
5. Menghadiri dan membina ( monitoring ) kelompok dasawisma.
6. Membantu jalannya perkembangan kegiatan UP2K PKK bekerjasama dengan Pokja II
7. Monitoring perkembangan kegiatan PAUD untuk mengetahui kegiatan perkembangan
kegiatan PAUD
8. Melaksanakan kegiatan kerja baktidi wilayah Dasawisma masing – masing.
PENERAPAN 10 PROGRAM POKOK PKK
Pelaksanaan program dan kegiatan PKK secara terpadu dilaksanakan oleh Pokja – Pokja
dengan berpedoman pada 10 program Pokok PKK.
1. PROGRAM POKJA I
Pokja I mengelola program penghayatan dan Pengamalan Pancasila dan Program Gotong
Royong. Program ini bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran keluarga dalam bermasyarakat
berbangsa dan bernegara perlu memahami hak dan kewajibannya sebagai Warga Negara dengan
sosialisasi melalui penyuluhan, pelatihan dan simulasi terpadu.
Program ini sesuai dengan kebutuhan gender dapat dikategorikan menjadi kebutuhan
praktis dimana harus segera dilaksanakan karena sifatnya mendesak, selain itu dapat juga
dikategorikan menjadi kebutuhan gender strategis karena program ini bis berdampak untuk
jangka panjang, misalnya pola asuh anak. Program ini sesuai dengan pendekatan kebijakan dalam
bidang penguatan.
a) Tugas
1) Memantapkan kerukunan dan toleransi antar umat beragama, saling menghormati dalam
wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia;
2) Meningkatkan ketahanan keluarga dalam rangka mewujudkan kesadaran setiap warga
tentang Penghayatan dan pengamalan Pancasila melalui Pembinaan Kesadaran Bela Negara
(PKBN);
3) Memnatapkan pola asuh anak dan remaja dalam keluarga serta perlindungan anak melaui
Lokakarya dan uji coba;
4) Peningkatan pemahaman peraturan perundang – undangan yang terkait dengan
pencegahan perdagangan orang ( trafficking ), peningkatan pemahaman penyalahgunaan
narkoba melalui life skill dan parenting skill;
5) Peningkatan pemahaman dan pengamalan perilaku budi pekerti dan sopan santun dalam
keluarga dan lingkungan;
6) Meningkatkan kesadaran hidup bergotong royong, kesetiakawanan sosial, keamanan
lingkungan, dan lain – lainnya;
7) Memberdayakan lansia dalam kegiatan yang produktif dan menjadi teladan keluarga dan
lingkungan.

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 9


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

b) Prioritas Program
1) Penghayatan dan Pengamalan Pancasila
Pembinaan Kesadaran Bela Negara ( PKBN);
PKBN mencakup 5 (Lima) unsur :
i. Kecintaan tanah air;
ii. Kesadaran berbangsa dan bernegara;
iii. Keyakinan atas kebenaran Pancasila;
iv. Kerelaan berkorban untuk bangsa dan negara serta
v. Memiliki kemampuan awal bela Negara.
Kesadaran Hukum (KADARKUM)
KADARKUM adalah upaya untuk meningkatkan pemahaman tentang peraturan
perundang – undangan diprioritaskan di PKK untuk pencegahan KDRT, Trafficking,
Perlindungan Anak, Narkoba dan lain – lain.
Pola Asuh Anak dan Remaja
Poal asuh anak dan remaja adalah upaya untuk menumbuhkan dan membangun
perilaku, budi pekerti, sopan santun didalam keluarga sesuai budaya bangsa.
Pemahaman dan Keterampilan Hidup ( Life Skill and Parenting skill)
Pemahaman dan keterampilan hidup adalah upaya menumbuhkan kesadran orang
tua dalam upaya pencegahan penyalahgunaan Narkoba.
Pemahaman Tertib Administrasi dalam rangka meningkatkan dan mewujudkan
tertib administrasi kependudukan dikeluarga.
2) Gotong – Royong
Dalam pelaksanaan kegiatan gotong – royong bertujuan untuk membangun
kerjasama yang baik antar keluarga, warga dan kelompok dalam rangka mewujudkan
semangat persatuan dan kesatuan. Program ini sesuai dengan kebutuhan gender yang
bersifat praktis karena dengan adanya program gotong – royong ini, masyarakat dapat
mempererat tali persaudaraan antara warga.
Kegiatan gotong – royong dilaksanakan dengan membangun kerjasama yang baik
antar sesama : keluarga, warga dan kelompok untuk mewujudkan semangat persatuan dan
kesatuan, menumbuhkan kesadaran, kesetiakawanan sosial, bertenggang rasa dan
kebersamaan serta saling menghormati antar umat beragama, memberdayakan LANSIA
agar dapat menjaga kesehatan fisik dan mental, kebugaran, keterampilan agar dapat
melaksanakan kegiatan secara produktif dan menjadi teladan bagi keluarga dan
lingkungannya, serta berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan bakti sosial.

2. PROGRAM POKJA II
Pokja II mengelola program Pendidikan dan Keterampilan dan pengembangan kehidupan
berkoperasi.
a. Tugas
1. Meningkatkan pendidikan dan keterampilan dalam keluarga, peningkatan jenis dan mkutu
kade, peningkatan pengetahuan TP PKK dan kelompok – kelompok PKK dan Daswisma melalui
penyuluhan, orientasi dan pelatihan.
2. Melaksanakan dan mengembangkan kegiatn program Bina Keluarga Balita ( BKB )
3. Memantapkan Kelompok Belajar ( Kejar ) Paket A,B dan C

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 10


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

4. Meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan kesadran dalam keluarga tentang pentingnya


pendidikan anak sejak usia dini ( 0 – 6 ) tahun agar anak tumbuh dan berkembang secara
optimal sesuai dengan usianya.
5. Membantu program Keaksaraan Fungsional (KF) dalam rangka meningkatkan pendidikan
keluarga
6. Meningkatkan kelompok dan kualitas Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga ( UP2K ) PKK
7. Memotivasi keluarga tentang manfaat koperasi sebagai salah satu upaya perbaikan ekonomi
keluarga dan mendorong terbentuknya koperasi yang dikelola oleh PKK
8. Identifikasi kebutuhan pelatihan
9. Menyusun modul – modul pelatihan
10.Berpartisipasi dalam forum PAUD bekerjasama dengan Pokja IV yang difasilitasi oleh
Kementrian Pendidikan Nasional
11.Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya pendidikan dasar untuk semua
sesuai dengan tujuan MGDs yaitu agar setiap anak laki – laki dan perempuan mendapatkan
dan menyelesaikan pendidikan dasar.
b. Prioritas Program
1. Pendidikan dan Pelatihan
Program ini difokuskan kepada peranan majemuk perempuan dalam bidang
produktifitas, karena dengan adanya pendidikan dan keterampilan akan menghasilkan kader –
kader atau bibit – bibit manusia yang baik untuk masa depan. Selain itu program ini pun
membuat kesadaran akan pendidikan semakin meningkat.
a. Meningkatkan kemampuan yang berkaitan dengan pengetahuan, kesadaran dan
keterampilan keluarga yang mempunyai anak balita mengenai tumbuh kembang anak balita
secara optimal.
b. Menyusun modul pelatihan BKB bagi TP PKK dalam mengadakan pelatihan BKB
c. Meningkatkan mutu dan jumlah pelatih PKK dengan mengadakan pelatihan pelatih /
Training of Trainer ( TOT).
d. Meningkatkan pengetahuan TP PKK dalam kegiatan Pos PAUD yang diintegrasikan dengan
BKB dan Posyandu dengan pertemuan mitra PAUD bekerjasama dengan Pokja IV
e. Meningkatka keterampilan kecakapan hidup ( LIFE SKILL ) perempuan maupun laki – laki
sehingga mampu berusaha secara bersama ataupun mandiri untuk memperkuat kehidupan
diri dan keluarganya
f. Mengadakan monitoring dan evaluasi kegiatan Pos PAUD di TP PKK Desa untuk mengetahui
sejauh mana penintegrasian PAUD, BKB dan Posyandu
g. Meningkatkan kejar paket A, B, dan C melaui pelatihan tutor kejar paket A, B dan C
bekerjasama dengan instansi terkait.
h. Meningkatkan dan menyuluk keluarga tentang Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan
tahun ( WAJAR DIKDAS 9 Tahun)
i. Meningkatkan pendidikan dan keterampilan keluarga serta pengembangan Keaksaraan
Fungsional ( KF ) dengan pendampingan melalui penyuluhan, orientasi dan pelatihan
j. Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan baca tulis, serta membudayakan minat baca
masyarakat melalui Taman Bacaan Masyarakat ( TBM ) dan sudut baca bekerjasama dengan
instansi terkait

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 11


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

k. Meningkatkan pelaksanaan kerjasama dengan mitra sebagai pendamping yaitu lintas


sektoral dan lintas kelembagaan.

2. Pengembangan Kehidupan Berkoperasi


Pada program ini, perencanaan majemuk perempuan lebih terfokus pada produktivitas,
karena dengan adanya pengembangan hidup dalam berkoperasi bisa menjadi tambahan
penghasilan bagi keluarga rumah tangga. Kebutuhan gender praktis yang ada dihasilkan dari
tambahan penghasilan melalui Simpanan Hasil Usaha ( SHU ) sebagai tambahan penghasilan
keluarga.
a. Melaksanakan evaluasi UP2K – PKK dan mengadakan lomba UP2K untuk mengetahui
sejauhmana pelaksanaan kegiatan UP2K – PKK dan mengetahui keberhasilannya.
b. Mengadakan pelatihan UP2K – PKK dalam rangka meningkatkan pengetahuan mengenai
UP2K – PKK agar TP PKK Desa mempunyai tenaga terampil dalam pengembangan program
UP2K – PKK
c. Mendata ulang jumlah kelompok – kelompok UP2K – PKK
d. Mengatasi cara pemecahan masalah mengenai permodalan untuk kegiatan UP2K – PKK
melalu APBD, Lembaga Keuangan Mikro yang ada, baik yang bersifat Bank seperti BRI, BPR,
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat ( PNPM ) Mandiri, Alokasi Dana Desa dan
lainnya.
e. Mengupayakan pemasaran UP2K – PKK melalui pasar, warung, ikut pada pameran, bazar baik
lokal maupun nasional dan menjalin kemitraan
f. Memotifasi keluarga agar mau menjadi anggota koperasi untuk meningkatkan pendapatan
keluarga
g. Mendorong terbentuknya koperasi yang berbadan hukum yang dikelola oleh TP – PKK .
Dalam pelaksanaan prioritas program disesuaikan dengan kemampuan daerah daan menjalin
kemitraan dengan instansi terkait.

c. PROGRAM POKJA III


Pokja III mengelola program Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga
a. Tugas
1. Mengupayakan ketahanan keluarga dibidang pangan sesuai dengan UU No.7 Tahun 1996
tentang pangan
2. Meningkatkan penganekaragaman tanaman pangan dalam upaya peningkatan gizi
keluarga menuju keluarga yang berkualitas
3. Menumbuhkan kesadran masyarakat untuk mengkonsumsi makanan yang beragam ,
bergizi, berimbang ( 3B ) dan bebasis sumber daya lokal
4. Mengusahakan pemanfaatan lahan baik darat maupun air, minimal untuk pemenuhan
kebutuhan keluarga
5. Berperan dan membantu dalam program Cadangan Pangan Masyarakat
6. Memantapkan Gerakan Halaman, Asri, Teratur, Indah dan Nyaman ( Hatinya PKK)
7. Memanfaatkan teknologi tepat guna (TTG) dalam upaya meringankan beban kerja
sehingga hasilnya lebih efektif dan efisien.
8. Membudayakan “ Aku Cinta Makanan Indonesia” dan “ Aku Cinta Produksi Indonesia”
sehingga menumbuhkan rasa bangga.

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 12


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

9. Mensosialisasikan pola pangan 3B untuk keluarga khususnya bagi Balita dan Lansia
10. Meningkatkan penggunaan bahan sandang delam negeri serta mendorong peningkatan
kualitas dan kuantitas produksi dan pemasarannya.
11. Mengembangkan kreatifitas Usaha Kecil Mikro (UKM) dengan berbagai produk busana,
cinderamatakhas daerah untuk menunjang pariwisata.
12. Mendorong terciptanya lapangan / kesempatan kerja dibidang jasa , sandang, pangan,
papan dan perumahan.
13. Memasyarakatkan rumah sehat dan layak huni sebagai upaya terwujudnya kualitas hidup
keluarga
14. Memantapkan pemahaman tentang fungsi rumah sebagai tempat tumbuh kembang
keluarga harmonis
15. Meningkatkan jalinan kerjasama dengan institusi terkait
16. Melaksanakan PMT – AS terkoordinasi dan terpadu
17. Sosialisasi program nasional Aku Cinta Makanan Indonesia (ACMI) dalam rangka
mencerdaskan bangsa
18. Melaksanakan program nasional gerakan Perempuan, Tanam, Tebar dan pelihara pohon
untuk mengantisipasi akibat perubahan iklim yang berdampak pada ketahana pangan
keluarga
19. Menjaga kelestarian hutan dan laut / pantai

b. Prioritas Program
1). Pangan
Program ini difokuskan pada peranan majemuk perempuan dalam bidang produksi
dan kemasyarakatan. Dengan adanya program pangan ini maka banyak warga yang dapat
memproduksi pangan sendiri. Misalnya program TOGA (Tanaman Obat Keluarga) membuat
warga memproduksi tanaman obat sendiri agar jika salah satu anggota keluarga ada yang
sakit bisa langsung diobati tanpa harus pergi ke Rumah Sakit. Program pangan bisa bersifat
kemasyarakatan, misalnya pengadaan lomba masak secara berjenjang guna meningkatkan
kreatifitas cipta makanan.
Pendekatan yang diguankan dalam program pangan ini adalah penguatan ekonomi
dan anti kemiskinan dengan cara :
a. Mewujudkan Ketahanan Pangan Keluarga melalui penganekaragaman pangan yang
bergizi sesuai potensi daerah.
b. Peningkatan pangan keluarga sehari – hari dengan mendorong terciptanya sikap dan
perilaku masyarakat melalui penganekaragaman makanan dengan menerapkan pola
pangan 3B ( Beragam, Bergizi, Berimbang) sesuai dengan potensi yang ada di desa.
c. Mewaspadai terjadinya keracunan pangan, mulai dari menanam, memilih, mengolah
sampai terhidangnya makanan, menghindari bahan tambahan makanan yang
berbahaya, antar lain : Zat pewarna, bahan pengawet, produk kadaluarsa, dan
penggunaan pestisida.
d. Meminimalkan budaya / tradisi pangan yang merugikan kesehatan misalnya orang
hamil / balita banyak pantangan makanan

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 13


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

e. Mengoptimalkan HATINYA PKK dengan tanaman pangan dan tanaman produktif /


keras ( bernilai ekonomis tinggi ), minimal untuk memenuhi keperluan dan tabungan
keluarga serta meningkatkan TOGA
f. Mengembangkan industri pangan rumah tangga dan mengadakan penyuluhan,
orientasi dan pelatihan untuk menunjang pemasaran
g. Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna ( TTG ) untuk menunjang u8asaha agrobisnis,
hortikultura, tanaman buah, perikanan, peternakan dan lain – lainuntuk
meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi dalam mencapai taraf hidup dan
kesejahteraan keluarga
h. Menyempurnakan dan sosialisasi buku peran PKK dalam Mendukung Gerakan
Percepatan keanekaragaman Konsumsi Pangan.
2). Sandang
Program ini bertujuan untuk membudayakan perilaku berbusana sesuai dengan
moral budaya Indonesia dan meningkatkan kesadran masyarakat mencintai produksi dalam
negri. Pendekatan yang digunakan dalam program sandang ini adalah produksi dan
kemasyarakatan. Dikategorikan kedalam produksi karena karena dapat meningkatkan
produksi dalam negeri ( Sarung Lamaholot dengan motif khas Desa Ongalereng ) yang kini
telah menjadi kelompok binaan PKK Kabupaten Flores Timur dengan menggunakan benang
modern anti luntur. Program ini memenuhi kebutuhan gender praktis karena dapat
mempromosikan budaya lewat busana sarung dan memenuhi kebutuhan gender strategis
karena dapat memupuk rasa persatuan dan kesatuan.
a. Mengupayakan adanya hak paten untuk melindungi hak cipta desain
b. Mengupayakan keikutsertaan dalam pameran dan lomba baik tingkat lokal, maupun
nasional
c. Mengadakan kerjsama dengan para desainer, pengusaha, industri sandang dan
pariwisata
d. Membudayakan perilaku sesuai dengan moral budaya Indonesia dan meningkatkan
kesadran masyarkat mencintai produksi dalam negeri ( Aku Cinta Produksi
Indonseia ).
3). Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga
Salam program perumahan dan tata laksana rumah tangga lebih cenderung
pemfokusan peranan terhadap kemasyarakatan. Karena dengan adanya program ini,
kebutuhan papan setiap warga akan terpenuhi, sehingga tidak ada lagi warga yang tidak
memiliki rumah dan tempat tinggal.
Program ini menggunakan pendekatan penguatan atau pemberdayaan karena
dengan adanya program ini menjadikan kekuatan tersendiri bagi kehidupan rumah tangga.
Selain itu, dengan kepemilikan rumah atau tempat tinggal merupakan suatu penentuan
status individu dalam kehidupan sosial kemastayarakatan sekaligus sebagai anti kemiskinan.
a. Meningkatkan pemasyarakatan tentang perumahan sehat dan layak huni serta
menumbuhkan kesadaran akan bahaya bertempat tinggal di daerah tegangan listrik
tinggi, timbunan sampah, tepian jalan dan menumbuhkan kesadaran hukum tentang
kepemilikan rumah dan tanah.
b. Pemasyarakatan dan pemanfaatan TTG dalam rumah tangga, sarana dan prasarana
perumahan serta hemat energi dan mencegah pemborosan

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 14


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

c. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tentang tata laksana rumah tangga dalam
mengharmoniskan dan membahagiakan kehidupan keluarga’

d. PROGRAM POKJA IV
Pokja IV mengelola Program Kesehatan, Kelestarian Lingkungan Hidup dan Perencanaan Sehat
a. Tugas
1. Meningkatkan pencapaian tujuan pembangunan milenium antara lain :
a. Menghapus tingkat kemiskinan dan kelaparan ( Indikator antar lain : menurunkan
prefalensi anak balita yang kurang gizi )
b. Menurunkan angka kematian anak
c. Meningkatkan kesehatan ibu hamil
d. Penanggulangan Stunting
e. Memerangi penyebaran HIV / AIDS, malaria dan penyakit menular lainnya.
f. Menjamin kelestarian lingkungan hidup
2. Meningkatkan budaya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS )
3. Mengembangkan dan membina pelaksanaan kegiatan POSYANDU
4. Memonitorpelaksanaan Sistim Informasi Posyandu ( SIP )
5. Melaksanakan pencatatan ibu hamil, melahirkan, nifas, ibu meninggal, kelahiran dan
kematian bayi balita
6. Tanam dan pelihara pohon dalam rangka mewujudkan kelestarian lingkungan
7. Mewujudkan keluarga kecil, bahagia, sejahtera dengan melaksanakan program KB agar
tercapai generasi yang sehat, cerdas dan tangguh
8. Meningkatkan pengetahuan tentang budaya hidup hemat, membudayakan kebiasaan
menabung dan melaksanakan tata laksana keuangan keluarga dalam rangka mendukung
perencanaan sehat.
b. Prioritas Program
1. Kesehatan
Kesehatan merupakan salah satu hal yang utama dalam kehidupan, maka dari itu
sangat penting bagi setiap individu untuk menjaga kesehatan. Dalam program ini, akan
memfokuskan peran wanita terhadap pemberdayaan, yaitu dengan tujuan
memberdayakan keluarga dalam menunjang penurunan angka kematian ibu, angka
kematian bayi, angka kematian balita, memperbaiki gizi bagi balita dan keluarga.
Fokus peran wanita dalam program ini adalah dalam hal reproduksi yaitu asupan gizi
dan kualitas ASI. Kualitas ASI yang semakin baik, maka akan membuat anak semakin sehat
pula. Program ini juga termasuk dalam kebutuhan gender praktis yaitu dengan cara
mengoptimalkan pelatihan, penyegaran, dan pembinaan kader posyandu. Selain
termasuk kebutuhan gender praktis, termasuk pula dalam kebutuhan gender strategis.
Karena kesehatan merupakan kebutuhan yang sangat penting sehingga harus selalu
dijaga, maka masyarakat membuat posyandu.
Pendekatan yang digunakan dalam prrogram ini adalah pendekatan keadilan karena
memperhatikan kesehatan keluarga tanpa membedakan derajat dan atau status sosial
keluarga lain. Contoh kegiatan dari program ini adalah Posyandu, Imunusasi, dean Lain –
lain.

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 15


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

1). Memantapkan Keluarga Sadar Gizi ( KADARSI ) dalm upaya menurunkan prefalensi
anak balita kurang gizi ataupun stunting.
 Gizi seimbang kepada ibu hamil (BUMIL), ibu menyusui (BUSUI), BALITA
 Kualitas gizi pada BUMIL yang Kekurangan Energi Kronis ( KEK ) dengan mengukur
Lingkar Lengan Atas ( LILA)
 Suplementasi Zat gizi
 Pemberian ASI Ekslusif selama 6 ( Enam ) bulan
 Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI)
 Pemberian Makanan Tambahan ( PMT ) bagi Balita, Lansia di Posyandu
2). Peneyediaan Makanan Tambahan bagi Anak Sekolah ( PMT – AS );
 Upaya penambahan kalori (Protein, Karbohidrat, Lemak, Vitamin, Mineral, Air ) di
Sekolah
3). Menjadikan PHBS sebagai kebiasaan hidup sehari – hari
 Membudayakan Cuci Tangan Pakai Sabun ( CTPS ), kebersihan pribadi
 Menggunting dan memelihara kebersihan kuku
 Lomba pelaksanaan terbaik PHBS setahun sekali
4). Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)
5). Membudayakan Lima Imunisasi Dasar Lengkap ( LIL ) dan rutin untuk menurunkan
angka kematian anak dan ibu
6). Meningkatkan kesadaran Pasangan Usia Subur ( PUS ) tentang manfaat pemakaian alat
kontrasepsi
7). Meningkatkan tanam dan pelihara pohon dalam upaya kelestarian lingkungan hidup,
mengurangi dampak global warming ( Pemanasan Global )
8). Mendorong swadaya masayarakat dalam upaya penurunan Angka Kematian Ibu ( AKI ),
Angka Kematian Bayi ( AKB ), Angka Kematian Balita ( AKBAL )melalui antara lain :
 Gerakan Sayang Ibu ( GSI ) dengan Program Perencanaan Persalinan, Pencegahan
dan Komplikasi ( P4K )
 Mensosilaisasikan kesadaran donor darah di Desa
 Lima Imunisai Dasar Lengkap dan Imunisasi Rutin
 Pencatatan kelahiran dan kematian di kelompok – kelompok dasa wisma
9). Pemahaman tertib administrasi dalam rangka meningkatkan dan mewujudkan tertib
administrasi kependudukan di keluarga
10). Optimalisasi POSYANDU

2. Kelestarian Lingkungan Hidup


Program kelestarian lingkungan hidup termasuk dalam program kemasyarakatan,
karena dengan adanya pelestarian lingkungan hidup maka warga telah ditanamkan
kepedulian terhadap lingkungan hidup yang ada di sekitar pemukiman warga. Kebutuhan
gender praktis lebih cenderung kepada kesehatan, karena kesehatan merupakan hal yang
sangat penting bagi individu baik dalam jangka panjang dan jangka pendek.
1) Lingkungan Bersih dan Sehat
a. Menanamkan kesadaran tentang kebersihan pengelolaan kamar mandi dan
jamban keluarga, Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL).

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 16


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

b. Menanamkan kebiasaan memilah sampah organik dan non organik serta Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) di tempat yang benar.
c. Mendaur ulang limbah
d. Mengadakan lomba / pelaksanaan terbaik lingkungan bersih dan sehat
e. Peningkatan pengetahuan tentang pengadaan, pemakaian dan penghematan air
bersih dan sehat dalam keluarga.
2) Kelestarian Lingkungan Hidup

a.Pengembangan kualitas lingkungan dan pemukiman, kebersihan dan kesehatan,


pada pemukiman yang padat, dalam rangka terwujudnya kota bersih dan sehat
(healyh cities).

b.Pencegahan banjir dengan tidak menebang pohon sembarangan

c.Program sejuta pohon sebagai paru-paru kota dan pencegahan polusi udara.

d.Pemanfaatan jamban dan air bersih dalam rangka mewujudkan Indonesia Sehat.

e.Memasyarakatkan biopori (lubang Resapan) untuk mencegah genangan dan


resapan air.

3. Perencanaan sehat

Program terakhir dari 10 program PKK adalah perencanaan kesehatan. Tujuan dari
program ini adalah meningkatkan kegiatan dalam program perencanaan kesehatan
reproduksi karena membantu ibu-ibu, para remaja, dan calon pengantin untuk menjaga
kesehatan reproduksi.

Dengan adanya program ini diharapkan masyarakat dapat menjaga kesehatan


keluarga. Kebutuhan gender praktis dalam program ini adalah menjaga kesehatan keluarga
agar tidak terserang penyakit yang berbahaya. Kebutuhan gender strategis adalah dapat
mengendalikan jumlah penduduk yang ada di Desa Ongalereng. Pendekatan yang
digunakan adalah pendekatan anti kemiskinan karena dengan adanya keluarga berencana
maka dapat memperkirakan kebutuhan hidup kedepan. Contoh kegiatan dalam program
ini adalah KB.

Meningkatkan kegiatan dalam program perencanaan sehat antara lain:

1. Meningkatkan penyuluhan tentang pentingnya pemahaman dan kesertaan


dalam program keluarga berencana menuju keluarga berkualitas.
2. Meningkatkan kemampuan perencanaan kehidupan keluarga sehari-hari dengan
berorientasi pada masa depan dengan cara membiasakan menabung.
3. Kegiatan Kesatuan Gerak PKK KB-KES dalam upaya meningkatkan cakupan hasil
pelayanan KB-KES.
4. Meningkatkan penyuluhan kesehatan reproduksi bagi remaja dan calon
pengantin.

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 17


TP PKK Desa Ongalereng
Kecamatan Solor Barat
Kabupaten Flores Timur

5. Mengatur keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran keuangan


keluarga.

PENUTUP
Demikian Profil TP PKK Desa Ongalereng yang dapat kami sampaikan sebagai gambaran
aktiftas TP.PKK Desa Ongalereng. Dalam rangka usaha perbaikan dalam gerakan TP . PKK Desa
Ongalereng yang lebih maju dan mandiri, maka kami sangat mengharapkan pembinaan dan saran
yang membangun untuk bisa bersama – sama memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan
keluarga / masyarakat.

TIM PENGGERAK PKK


DESA ONGALERENG
KETUA,

IBU THERESIA NINI LEWAR

Sekretariat TP. PKK DESA ONGALERENG Page 18

Anda mungkin juga menyukai