Anda di halaman 1dari 6

Nama : Mica Angelina Sagala

NIM : 2021304037

Prodi : DEP 4A

Sistem dan Prinsip Transportasi Pariwisata

POWER AND INTEREST

Stakeholder Power Interest


Disbudpar Kabupaten Sleman
(Government )
Tugas :
- penyusunan rencana kerja Dinas Pariwisata;
- perumusan kebijakan teknis urusan pemerintahan
bidang pariwisata;
- pelaksanaan, pelayanan, pembinaan, dan pengendalian
urusan
- pemerintahan bidang pariwisata;
- evaluasi dan pelaporan pelaksanaan urusan
pemerintahan bidang pariwisata;
- pelaksanaan kesekretariatan dinas; dan
- pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati
sesuai tugas dan fungsinya dan/atau sesuai ketentuan
peraturan perundang- undangan.

Wewenang : 8 7

- mengkoordinasikan dalam pelaksanaan kegiatan


promosi pariwisata, pembangunan infrastruktur
pariwisata, pengembangan atraksi wisata, serta
pengelolaan destinasi pariwisata di wilayah Sleman.
- Mengawasi serta mengelola destinasi wisata dan pusat
kebudayaan di wilayah Sleman seperti mengelola
kegiatan seni , tradisi dan budaya, seperti festival
budaya, pelatihan seni, dan lain lain
- mengelola dalam kegiatan olahraga termasuk
mengkoordinasi dalam pembinaan atlet, pembangunan
sarana olahraga, dan memperkenalkan gaya hidup
sehat melalui olahraga.
BPBD Sleman, Dinas Pariwisata DIY, Pemerintah Pusat
(Government)
Tugas :

- Perumusan kebijakan teknis bidang penanggulangan


bencana;
- Pelaksanaan tugas bidang penanggulangan bencana;
- Pembinaan dan pengembangan penanggulangan
bencana;
- Pengoordinasian, pengkomandoan, pengendalian, dan
fasilitasi penanggulangan bencana;
- Pelaksanaan kesekretariatan badan; dan
- Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai
tugas dan fungsinya dan/atau sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.

Wewenang : 9 8

- Mengelola rencana penanggulangan bencana seperti


perencanaan tanggap darurat, rencana kontinjensi, dan
rencana pemulihan pasca-bencana. Hal ini dilakukan agar
dapat menghadapi berbagai jenis bencana yang mungkin
terjadi di wilayah Sleman.

- Mengumpulkan data dan informasi terkait bencana yang


terjadi di wilayah Sleman. Data ini digunakan untuk analisis
risiko, perencanaan penanggulangan bencana, dan
pelaporan kepada pihak terkait seperti Badan Nasional
Penanggulangan Bencana (BNPB) dan pemerintah daerah.

- Memiliki peran dalam penanggulangan bencana. Mereka


bekerja sama dengan berbagai instansi terkait untuk
melakukan evakuasi, penyelamatan, dan pemulihan pasca-
bencana. BPBD Sleman juga mengoordinasikan distribusi
bantuan dan memastikan adanya fasilitas pendukung seperti
pengungsian, posko bencana, dan pusat koordinasi.

ASITA
(Swasta )
Tugas :
- ASITA bertanggung jawab untuk mengembangkan
profesionalisme dalam industri pariwisata. Mereka
menyelenggarakan pelatihan, seminar, dan konferensi untuk
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggotanya
dalam bidang pariwisata. ASITA juga berperan dalam
sertifikasi dan akreditasi perusahaan pariwisata agar
memenuhi standar yang ditetapkan.
- Mewakili dan memperjuangkan kepentingan anggotanya,
yang terdiri dari perusahaan-perusahaan pariwisata seperti
biro perjalanan wisata, agen perjalanan, dan penyelenggara
perjalanan. ASITA bekerja untuk menjaga dan meningkatkan
lingkungan bisnis yang kondusif bagi anggotanya serta
mempromosikan kegiatan yang menguntungkan bagi
industri pariwisata secara keseluruhan.
- ASITA terlibat dalam promosi dan pemasaran pariwisata
Indonesia. Mereka berkolaborasi dengan pemerintah dan
pihak terkait dalam mengembangkan strategi promosi
pariwisata, baik di dalam maupun di luar negeri. ASITA juga
berpartisipasi dalam pameran pariwisata internasional dan
kegiatan promosi lainnya guna meningkatkan jumlah
kunjungan wisatawan ke Indonesia.

Wewenang: 7 8

- ASITA mewakili dan menjadi suara bagi anggotanya, yang


terdiri dari perusahaan-perusahaan pariwisata seperti biro
perjalanan wisata, agen perjalanan, dan penyelenggara
perjalanan. Mereka berfungsi sebagai wadah untuk
membantu anggota dalam menghadapi isu-isu yang terkait
dengan industri pariwisata.
- ASITA menyelenggarakan pelatihan, seminar, dan konferensi
untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
anggotanya dalam bidang pariwisata. Mereka berusaha
untuk mengembangkan profesionalisme dan standar
layanan di industri pariwisata.
- ASITA berpartisipasi dalam kegiatan promosi pariwisata, baik
di dalam maupun di luar negeri. Mereka berkolaborasi
dengan pemerintah dan pihak terkait lainnya untuk
mempromosikan destinasi pariwisata Indonesia dan
meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.

Biro Perjalanan Wisata dan Penginapan


(Swasta )
Tugas :
- Merancang dan menyediakan paket perjalanan yang
mencakup transportasi, akomodasi, pengaturan tiket, dan
kegiatan wisata lainnya.
- mengorganisir perjalanan mulai dari tujuan wisata,
penginapan, transportasi, hingga kegiatan-kegiatan selama
perjalanan.
- Biro Perjalanan Wisata melakukan reservasi dan pemesanan
tiket transportasi (seperti pesawat, kereta api, atau kapal
laut), penginapan (hotel, resort, atau villa), dan kegiatan
wisata (misalnya, tur, pertunjukan, atau aktivitas
petualangan). Mereka memastikan semua fasilitas yang
diperlukan tersedia untuk wisatawan.
- Biro Perjalanan Penginapan melakukan reservasi dan
pemesanan kamar hotel, villa, atau akomodasi lainnya sesuai
dengan kebutuhan dan preferensi wisatawan. Mereka
mencarikan dan membandingkan pilihan akomodasi yang
sesuai dengan anggaran, lokasi, dan fasilitas yang diinginkan
oleh wisatawan.
- Biro Perjalanan Penginapan memberikan informasi detail 9 9
tentang berbagai pilihan akomodasi kepada wisatawan,
termasuk jenis kamar, fasilitas, lokasi, tarif, dan kebijakan
penginapan. Mereka membantu wisatawan dalam memilih
akomodasi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi
mereka.

Wewenang :
- Biro Perjalanan Wisata memiliki wewenang untuk
memberikan informasi dan konsultasi kepada calon
wisatawan tentang tujuan wisata, objek wisata yang
populer, fasilitas, biaya, persyaratan perjalanan, dan
kegiatan yang dapat dilakukan di destinasi tersebut.
- Biro Perjalanan Wisata memiliki wewenang untuk
merencanakan dan menyelenggarakan perjalanan
wisata. Mereka dapat merancang paket perjalanan
yang mencakup transportasi, akomodasi, kegiatan
wisata, dan layanan lainnya sesuai dengan permintaan
dan preferensi wisatawan.
- Biro Perjalanan Wisata memiliki wewenang untuk
melakukan pemesanan dan reservasi tiket transportasi
(seperti pesawat, kereta api, kapal laut), penginapan
(hotel, resort, vila), dan kegiatan wisata lainnya.
Mereka bertindak sebagai perantara antara wisatawan
dan penyedia layanan untuk memastikan ketersediaan
fasilitas yang diperlukan.
- Biro Perjalanan Wisata memiliki wewenang untuk
memberikan informasi tambahan, saran, dan bantuan
selama perjalanan kepada wisatawan. Mereka dapat
membantu dalam situasi darurat, perubahan jadwal,
atau pengaturan kegiatan tambahan yang diinginkan
oleh wisatawan
- Biro Perjalanan Penginapan memiliki wewenang untuk
melakukan reservasi dan pemesanan kamar hotel, villa,
atau akomodasi lainnya sesuai dengan permintaan dan
preferensi wisatawan.

PETA STAKEHOLDER

The Power - Interest Matrix


10
9
8
7
6
5
Power

4 3.2
8
3
2
0.8
1
0
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Interest
Referensi :

http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/6168/FULL%20TEXT%20Muchamad
%20Zaenuri_PHB_UMY.PDF?sequence=1&isAllowed=y

Anda mungkin juga menyukai