PANCASILA DAN RADIKALISME

Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah PANCASILA
Dosen Pengampu :

Bapak Syarif Hidayatullah. M.Pd

Disusun Oleh :
Siti Mufarrohah : 22308401461024
Ivanda Fris Vaandinia : 22308401461010
Muhammad Rusli : 22308401461001
Saihul Amin : 22308401461009
Ulfia Khusna : 22308401461016

FAKULTAS TARBIYAH
PROGRAM STUDI BAHASA INDONESIA (TBI)
INSTITUT AGAMA ISLAM (IAI) AL-QOLAM GONDANGLEGI
MALANG

2023
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
anugrah dan nikmat-Nya sehingga tugas makalah yang berjudul ‘PANCASILA
DAN RADIKALISME’ dapat terselesaikan. Makalah ini dibuat dengan tujuan
supaya kita bisa mengetahui PANCASILA
Kami ucapkan terima kasih kepada dosen pengempu mata kuliah pancasila
yang senantiasa membimbing kami dalam menyelesaikan makalah ini. Tak lupa
kami mengucapkan segenap rasa terima kasih kepada teman-teman yang telah
memberikan dukungan dan semangatnya pada kami.
Tentunya makalah ini masih jauh dari kata sempurna, saran dan kritik
yang sifatnya membangun sangat kami harapkan.
Akhirnya, penulis berharap semoga hasil makalah ini bisa menjadi bahan
bacaan dan menambah pengetahuan kita semua.

Penyusun

13 Desember 2023

i
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………………..i
DAFTAR ISI............................................................................................................1
BAB I.......................................................................................................................2
PENDAHULUAN...................................................................................................2
A. Latar Belakang..............................................................................................2
B. Rumusan Masalah.........................................................................................3
C. Tujuan Masalah.............................................................................................3
BAB II......................................................................................................................4
PEMBAHASAN......................................................................................................4
A. Peran Idiologi Pancasila Sebagai Penangkal Radikalisme...........................4
B. Faktor – Faktor Munculnya Radikalisme......................................................6
C. Implementasi Nilai-Nilai Pancasila untuk Menangkal Radikalisme............7
BAB III....................................................................................................................9
PENUTUP................................................................................................................9
A. Kesimpulan...................................................................................................9
B. Saran..............................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................11

ii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pancasila merupakan dasar dan falsafah negara Indonesia yang
menggambarkan prinsip-prinsip yang menjadi landasan bagi kehidupan
berbangsa dan bernegara. Sementara itu, radikalisme merupakan suatu
sikap atau idiologi yang cenderung untuk melakukan perubahan secara
ekstrem, seringkali melalui cara-cara yang bertentangan dengan nilai- nilai
yang dijunjug tinggi dalam suatu masyarakat.
Keterkaitan antara pancasila dan radikalisme menjadi penting
dalam konteks Indonesia, sebuah negara yang kaya akan keberagaman
budaya,agama,dan etnis. Di satu sisi, pancasila menjadi pondasi bagi
beragama ini mengadvokasi prinsip-prinsip seperti persatuan,
demokrasi,kemanusiaan,keadilan sosial, dan ketuhanan yang maha esa.
Namun, disisi lain, beberapa aliran atau pemikiran radikal bisa
mengancam nilai-nilaitersebut dan menciptakan ketegangan masyarakat.
Makalah ini akan mengekplorasi bagaimana prinsip-prinsip
pancasia berperan dalam menghadapi serta menyelesaikan tantangan
radikalisme di Indonesia. Hal ini mencakup analisis terhadap upaya-upaya
pemerintah, masyaraka, dan lembaga-lembaga sosial untuk mencegah serta
menanggulangi radikalisme yang dapat mengancam
keselamatan,stabilitas,dan persatuan bangsa.
Dengan memahami hibungan antara pancasila dan radikalisme,
makalah ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam
tentang bagaimana

iii
 nilai-nilai pancasila dapat menjadi landasan kokoh dalam
menangani tantangan radikalismne dan memperkuat persatuan serta
keragaman Indonesia.

B. Rumusan Masalah
1. Apa peran Ideologi pancasila sebagai penangkal radikalisme?
2. Apa faktor-faktor munculnya paham radikalisme?
3. Bagaimana implementasi nilai-nilai pancasila terhadap radikalisme?

C. Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui apa peran ideologi sebagai penangkal radikalisme
2. Untuk mengetahui apa faktor-faktor munculnya paham radikalisme
3. Untuk memahami nilai-nilai pancasila terhadap radikalisme

4
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Peran Ideologi Pancasila Sebagai Penangkal Radikalisme

Radikalisme yang merupakan sebuah sikap yang bisa mengancam
kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Oleh karena itu,
untuk bisa menangkal radikalisme dalam kehidupan masyarakat, perlu
diimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan. Dilansir dari
buku Menangkal Radikalisme dalam Pendidikan, Wahid Foundation
(2016) mendefinisikan radikalisme sebagai sebuah sikap atau tindakan
yang mengatasnamakan agama yang tidak sejalan dengan dasar atau
prinsip dasar kehidupan berbangsa yang menjunjung tinggi toleransi dan
terbuka terhadap sesama warga yang majemuk yang terjamin
keberadaannya oleh konstitusi, atau yang bertumpu pada prinsip-prinsip
kemanusiaan. Radikalisme merupakan sebuah gejala umum yang dapat
terjadi dengan berbagai motif dan latar belakang baik itu agama, sosial,
politik, maupun budaya, yang disertai oleh kekerasan ekstrim dan anarkis.
Menurut laman Husada Karya Jaya, Pancasila sebagai ideologi terbuka
memiliki nilai-nilai universal yang sama dengan ideologi-ideologi lain
seperti keberadaban, penghormatan akan HAM, kesejahteraan,
perdamaian, dan keadilan.1
Kedudukan Pancasila sebagai ideologi negara telah menjadi dasar
dan tujuan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila harus menjadi
acuan bagi rakyat Indonesia. Namun,belakangan ini nilai Pancasila mulai
pudar serta banyak pula yang tidak mengetahui makna Pancasila. Di
samping mulai muncul faktor radikalis dengan tujuan tertentu yang
menggunakan cara kekerasan. Di situlah sebenarnya peran Pancasila untuk
menyelesaikan masalah radikalis,tetapi masalah ini tidak sederhana kita

1
Muhammad Iqbal Iskandar artikel "Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam
Menangkal Radikalisme", https://tirto.id/gzPq tirto.id - 14 Des 2022 20:35 WIB (di akses pada 14
Desember 2023)

5
butuh kerja keras yang konsisten untuk mengembalikan ideologi Pancasila
dengan menanamkan kembali nilai-nilai Pancasila. Berikut beberapa cara
Pancasila sebagai ideologi negara untuk menangkal radikalisme :
1. Memperkuat ketahanan nasional dalam bidang ideologi, yaitu dengan
menanamkan nilai Pancasila dalam kehidupan
bermasyarakat,berbangsa dan bernegara.
2. Mengkaji pola pikir yang paling dalam dari ideologi radikalisme
global tersebut dan membuktikan kekeliruan dan kelemahan dalil-dalil
yang di anutnya, bukan saja dari aspek internal tetapi juga dari aspek
eksternal.
3. Meniadakan kondisi yang memungkinkan tumbuh dan berkembangnya
ideologi tersebut antara lain dengan menegakkan keadilan, kebenaran
dan menghargai harkat dan martabat manusia. Mencegah terjadinya
diskriminasi dan mencegah pelanggaran hak asasi manusia ( HAM)
4. Mengambil Tindakan yang tepat dan cepat terhadap adanya aksi- aksi
radikalisme didalam Masyarakat.
Dengan berbagai Upaya tersebut, maka Pancasila akan menjadi
penangkal yang sangat ampuh terhadap radikalisme,terorisme serta
Tindakan kekerasan di negara Indonesia. Dan dengan mengamalkan nilai-
nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari, kita bisa lebih memperkuat
kesatuan dan persatuan Indonesia. dengan mengamalkan nilai-nilai dalam
Pancasila kehidupan sehari-hari, kita bisa lebih memperkuat kesatuan dan
persatuan negara Indonesia. Kita juga dapat terus mempertahankan
ideologi negara kita,yaitu pancasila sebagai dasar negara yang kokoh,
sehingga apapun ancaman yang timbul dari paham radikalisme tidak akan
membuat kita goyah, melainkan membuat kita merasa betapa pentingnya
persatuan dan kesatuan dalam menciptakan keadaan yang damai.

6
B. Faktor – Faktor Munculnya Radikalisme
Gerakan radikalisme sesungguhnya bukan sebuah gerakan yang
muncul begitu saja tetapi, memiliki latar belakang yang sekaligus menjadi
faktor pendorong munculnya gerakan radikalisme. Diantara faktor-faktor
itu adalah.

1. Faktor pemikiran.

Radikalisme dapat muncul dan berkembang karena yakin jika

segala sesuatunya harus diubah ke arah yang kelompoknya inginkan,
sekalipun harus menggunakan cara kekerasan untuk meraih tujuannya
tersebut.

2. Faktor ekonomi

Radikalisme bisa dipengaruhi oleh faktor permasalahan ekonomi.

Karena manusia akan berusaha sekeras mungkin untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya, termasuk menyebarkan suatu paham atau
ideologi dengan cara kekerasan.

3. Faktor politik

Radikalisme bisa muncul dan berkembang ketika sekelompok

orang merasa pemerintah negara tidak adil kepada rakyatnya atau hanya
mempehatikan segelintir kelompok saja.

4. Faktor sosial

Radikalisme dapat disebarkan dengan memengaruhi pemikiran

orang lain. Terlebih lagi jika orang tersebut berpikiran sempit dan mudah
percaya kepada pihak yang dianggap membawa perubahan ke dalam

7
 hidupnya. Padahal pihak tersebut menyebarkan suatu paham yang
bertentangan dengan ideologi negaranya.

5. Faktor psikologis

Radikalisme dapat tumbuh dan berkembang dalam diri seseorang

yang memiliki berbagai permasalahan, rasa benci, serta dendam. Sehingga
berpotensi menjadi radikalis dan mudah dipengaruhi orang lain.

6. Faktor pendidikan

Radikalisme dapat muncul di berbagai tempat, termasuk sarana

pendidikan. Ideologi radikalisme bisa dengan mudah disisipkan dalam
pengajaran.2

C. Implementasi Nilai-Nilai Pancasila untuk Menangkal Radikalisme

Terdapat beberapa hal yang merupakan implementasi nilai-nilai

Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang bisa dilakukan untuk
menangkal radikalisme. Berikut adalah contoh implementasi:.

1. Menjadi Insan yang Beragama Menjadi orang yang beragama, penuh

cinta dan kasih sayang sesama manusia merupakan nilai-nilai dasar
perilaku mulia dalam Pancasila yang terkandung dalam sila pertama.
Tindakan kekerasan yang mengatasnamakan agama merupakan salah
satu bentuk radikalisme yang bisa ditangkal dengan menjadi insan
beragama yang penuh kasih sayang.

2. Menjadi Insan yang Berakhlak Mulia dan Menjunjung Kemanusiaan

Bentuk implementasi nilai-nilai dalam sila kedua Pancasila adalah
2
Artikel dengan judul “Faktor Penyebab Munculnya Radikalisme” di akses dari
https://www.kompas.com/skola/read/2021/07/14/120000869/faktor-penyebab-munculnya-
radikalisme. 14/07/2021, 12:00 WIB (dikutip pada 14 Desember 2023)

8
 dengan menjadi manusia yang menjunjung tinggi nilai-nilai
perikemanusiaan dan sepakat untuk menghargai kemanusiaan di atas
segala kepentingan materil. Dengan mengimplementasikan nilai ini,
segala bentuk perampasan hak dan penindasan harkat martabat
manusia akan dilarang dan dihentikan.

3. Menjadi Insan yang Menjunjung Nilai Tenggang Rasa Inisiatif

perilaku atau implementasi nilai Pancasila sila keempat adalah menjadi
insan yang menjunjung tinggi nilai tenggang rasa dan mengedepankan
kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. Oleh
karena itu, untuk mengatasi masalah radikalisme ini bisa dilakukan
dengan cara musyawarah mufakat.

4. Menjadi Insan Berprinsip Keadilan dalam Kehidupan Sosial,

Implementasi nilai-nilai Pancasila secara keseluruhan adalah menjadi
orang yang mempunyai prinsip adil dalam kehidupan sosial dan
kesejahteraan yang merata. Kesadaran penuh untuk bisa bersiaga pada
tatanan nilai dan norma etika kehidupan bangsa Indonesia ini dapat
membentengi diri dari sikap radikalisme dan tetap teguh pada nilai
Pancasila.3

3
Muhammad Iqbal Iskandar artikel "Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Menangkal
Radikalisme", https://tirto.id/gzPq 14 Des 2022 20:35 WIB ( Di akses pada tanggal 14 Desember
2023)

9
 BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Radikalisme yang merupakan sebuah sikap yang bisa mengancam
kedudukan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Kedudukan Pancasila
sebagai ideologi negara telah menjadi dasas dan tujuan kehidupan berbangsa
dan bernegara. Pancasila harus menjadi acuan bagi rakyat Indinesia.
Pancasila sebagai ideologi negaara memiliki peran penting dalam
menangkal radikalisme. Radikalisme tidak lahir begittusaja namun, terdapat
beberapa faktor penyebabnya. Diantara faktor tersebut adalah :

1. Faktor ekonomi

2..Faktor pemikiran

3. Faktor politik

4. Faktor sosial

5. Faktor psikologis

6. Faktor pendidikan

Serta terdapat beberapa hal yang merupakan implementasi nilai-nilai

Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang bisa dilakukan untuk
menangkal radikalisme, Dalam implementasi nilai-nilai Pancasila, penting
untuk memahami konsep-konsep ini dan menjaga prinsip-prinsip ini sebagai
dasar hukum dan politik bagi suatu negara. Hal ini akan membantu dalam
menjaga kehidupan demokratik dan menghormati hak-hak masyarakat di
Indonesia.

B. Saran
Demikianlah makalah yang kami buat ini, semoga bermanfaat dan
menambah pengetahuan para pembaca. Kami mohon maaf apabila ada

10
kesalahan ejaan dalam penulisan kata dan kalimat yang kurang jelas,
dimengerti, dan lugas.Karena kami hanyalah manusia biasa yang tak luput
dari kesalahan Dan kami juga sangat mengharapkan saran dan kritik dari
para pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Sekian penutup dari kami
semoga dapat diterima di hati dan kami ucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya.

11
 DAFTAR PUSTAKA
Artikel dengan judul “Faktor Penyebab Munculnya Radikalisme” di akses dari
https://www.kompas.com/skola/read/2021/07/14/120000869/faktor-penyebab-munculnya-
radikalisme. 14/07/2021, 12:00 WIB (dikutip pada 14 Desember 2023)

Muhammad Iqbal Iskandar artikel "Implementasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Menangkal

Radikalisme", https://tirto.id/gzPq 14 Des 2022 20:35 WIB ( Di akses pada tanggal 14 Desember
2023)

Hastangka, Hastangka, dan Muhammad Ma'ruf. “Metode Pancasila dalam Melawan

Radikalisme.” Jurnal Kewarganegaraan 18.2 (2021): 115-129.

12