BAB II
KAJIAN PUSTAKA
berasal dari bahasa Yunani “ethos”, yang berarti ciri sifat atau kebiasaan, adat
istiadat, atau juga kecenderungan moral, pandangan hidup yang dimiliki oleh
seseorang, suatu golongan atau suatu bangsa. Jadi etos kerja berarti
karakteristik (ciri-ciri atau sifat) mengenai cara bekerja, kualitas esensial dari
cara bekerja, sikap atau kebiasaan terhadap kerja, pandangan terhadap kerja,
Etos kerja yaitu semangat kerja yang menjadi ciri khas dan keyakinan
serta keyakinan atas sesuatu. Etos dibentuk oleh berbagai kebiasaan, pengaruh
budaya, serta sistem nilai yang diyakini. Dari kata etos, dikenal pula kata
2
etika, etiket yang hampir mendekati pada pengertian akhlak atau nilai-nilai
terkandung gairah atau semangat yang amat kuat untuk mengerjakan sesuatu
secara optimal, lebih baik, dan bahkan berupaya untuk mencapai kualitas
kerja yang sesempurna mungkin. Dengan demikian yang dimaksud etos kerja
mendorong dirinya untuk bertindak dan meraih hasil yang optimal (Toto
Tasmara, 2002:15).
harus dimiliki setiap pribadi berkaitan dengan etos kerja diantaranya memiliki
sikap disiplin, jiwa kepemimpinan, kematangan emosi dan sikap kerja keras.
dengan firman Allah Swt. dalam surat at-Taubah ayat 105 sebagai berikut:
3
dilakukan dengan tingkat keahlian yang cukup tinggi. Agar suatu profesi dapat
menghasilkan mutu produk yang baik perlu dibarengi dengan etos kerja yang
mantap pula.
4
profesionalnya.
kemampuan.
kemampuan personal.
yaitu meliputi:
1. Kompetensi Pribadi
ideal. Oleh karena itu, pribadi guru sering dianggap sebagai model atau
panutan (yang harus di-gugu dan di-tiru). Sebagai seorang model guru
2. Kompetensi Profesional
penabur jakarta).
akan tujuan pendidikan yang harus dicapai baik tujuan nasional, tujuan
3) Kemampuan dalam penguaaan materi pelajaran sesuai dengan bidang studi yang
diajarkannya.
sumber belajar.
meningkatkan kinerja.
lembaga kemasyarakatan.
secara kelompok.
yang memiliki etos kerja tinggi ada kaitannya dengan kompetensi atau
karya profesionalnya
yang patut dijadikan teladan. Beberapa sikap guru yang patut dijadikan
teladan oleh peserta didik adalah sikap disiplin kerja keras dan sopan
yang baik, etos itulah yang menjadi fondasi sukses sejatinya karena
malas yang sudah puas dengan cara bekerja yang asal-asalan yang tidak
Inilah sebabnya mengapa citra tenang etos kerja Indonesia menjadi jelek.
Kehandalan etos kerja yang ada pada sejumlah kecil manusia Indonesia tidak
Indonesia dengan etos kerja yang jelek (Mochtar Buchori, 2001: 151).
11
1. Faktor kesejahteraan
adalah
3. Kondisi kerja
1. Faktor Kesejahteraan
lainnya, rendahnya gaji guru penyebab utama tingginya angka bolos kerja
kebutuhan.
dilihat dari segi pelakunya pemicu utama dari mutu pendidikan adalah
mempengaruhi tinggi rendahnya etos kerja guru sebab dengan gaji yang
mencukupi maka proses belajar mengajar bisa berjalan lancar karena para
2. Kondisi kerja
119).
sekolah dengan guru, guru dengan guru, guru dengan siswa dan
kenaikan pangkat, walaupun relatif kecil sekali bila diabaikan akan mudah
gairah kerja.
terjadi begitu pesat. Dalam hal ini guru merupakan komponen yang paling
yang berkaitan dengan profesinya (E. Mulyasa, 2007: 5). Dan hendaknya
pekerjaan yang aman dan tetap, bukan pekerjaan atau tugas yang mudah
tetapi pekerjaanya tersebut tetap dan tidak akan ada pemberhentian kerja
semena-mena.
pegawai tidak hanya mampu bekerja sama tetapi juga harus mau
dari pegawai negeri sipil,pegawai honorer dan swasta bahkan masih ada
guru sukarela. Mereka melakukan tugas yang sama namun imbalan dan
statusnya berbeda.
oleh pejabat yang berwenang, serta digaji oleh pejabat yang berwenang
negeri, guru swasta diangkat oleh lembaga pendidikan, dalam hal ini yang
garis besar dapat digolongkan pada dua macam yaitu guru negeri dan guru
calon pegawai yang memenuhi syarat, dan kemudian calon terbaik dan
1. Persyaratan
18
tahun
jabatan.
instansi
setempat
2. Lamaran
19
3. Ujian / Seleksi
4. Pengangkatan
177).
5. Berbadan sehat
8. Guru adalah seorang warga negara yang baik. (Oemar Hamalik, 2003:
118).
menjadi guru harus memenuhi persyaratan yang berat tersebut dan semua
negeri sipil, berlaku pula bagi tenaga pendidik non negeri (guru swasta)
guru berhak:
prestasi kerja
kekayaan intelektual.
perundang-undangan.
tugas
pendidikan.
22
jenis kelamin, agama, suku, ras dan kondisi fisik tertentu atau latar
pembelajaran.
Gaji yang berlaku untuk pegawai negeri sipil, sejak tanggal 1 April
seseorang ditentukan oleh pangkat dan masa kerja yang dimiliki pegawai
yang bersangkutan.
menjelaskan bahwa:
perundang-undangan.
kerja bersama.
masa kerjanya. Besar kecilnya gaji guru ini sesuai dengan firman Allah
tanggungan keluarga.
kesehatan, atau bentuk kesejahteraan lain. (UU Guru dan Dosen No.
oleh pemerintah dan/atau pemerintah daerah, kepada para guru negeri dan
bekerja.
26
Swasta
kerja yang dimiliki oleh guru dalam melaksanakan dan mengemban kegiatan
Kalau pandangan dan sikap guru melihat kerja sebagai suatu hal untuk
melihat kerja tidak berarti untuk kehidupan orang banyak dan bekerja karena
kerja guru salah satunya adalah tinggi rendahnya gaji guru meskipun bukan
bagi guru, serta kemudahan untuk memperoleh pendidikan bagi putra putri
memperoleh gaji dari lembaga tempat mereka mengabdikan diri dan besar
kecilnya gaji yang diterima oleh guru swasta sesuai dengan perjanjian