Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL KEGIATAN SEKOLAH

"GOTONG ROYONG BAKTI SOSIAL DI MASYARAKAT"

Disusun oleh :

Yusuf kurnianto

Kelas : XII IPS 2

SMA NEGERI 2 KOTA BANGUN


TAHUN 2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya, sehingga
saya dapat menyelesaikan penyusunan proposal praktek "Gotong royong di lingkungan
masyarakat" di laksanakan kegiatan di sekolahan.

Penulisan proposal ini merupakan tugas praktek individu yang diberikan oleh guru bahasa
Indonesia yaitu Edi Santoso, S.Pd. Dalam menyusun proposal ini, materi diperoleh dari kegiatan
sekolah atau pun di lingkungan masyarakat.

Saya mengucapkan terima kasih kepada semua masyarakat yang telah membantu memikirkan
proposal ini. Saya akui laporan ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu saya
mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan ini.

Semoga laporan ini bermanfaat bagi masyarakat. Terima kasih

Kota Bangun, Februari 2024.

Penyusun: Yusuf kurnianto

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................... i

DAFTAR ISI...................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang............................................................................. ............... 1

B. Perumusan Masalah.................................................................................... 2

C. Tujuan Kegiatan.......................................................................................... 2

D. Manfaat Kegiatan....................................................................................... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 3

A. Pengertian Di Lingkungan Masyarakat......................................................... 3

B. Pengertian Jenis-Jenisnya.......................................................................... 3

BAB III PELAKSAAN KEGIATAN 4

A. Metode Kegiatan Yang Digunakan.............................................................. 4

B. Keterlibatan Mitra........................................................................... ............ 4

C. Jadwal Pelaksaan....................................................................................... 4

BAB IV HASIL KEGIATAN 5

A. Hasil Kegiatan............................................................................ ................ 5

1.Pelaksaan.................................................................................................. 5

B. Hambatan................................................................................................... 5

C. Target Luaran.................................................................... ......................... 5

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 6

A. Kesimpulan................................................................................................. 6

B. Saran.......................................................................................................... 6

PENUTUPAN 7
DAFTAR PUSTAKA 7

ii

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Kerja sama yang dilakukan secara bersama-sama di sebut sebagai
gotong royong, akhirnya menjadi strategi dalam pola hidup bersama, saling
meringankan beban masing-masing perkerjaan. Adanya kerjasama
semacam ini merupakan suatu bukti adanya keselarasan hidup antar
sesama bagi komunitas, terutama yang masih menghormati dan
menjalankan nilai-nilai kehidupan, yang biasanya dilakukan oleh komunitas
perdesaan atau komunitas tradisional. Tetapi tidak menuntup
kemungkinan bahwa komunitas masyarakat yang berada di perkotaan juga
dalam beberapa hal tertentu memerlukan semangat gotong-royong.

Gotong-royong didesa lebak mantan sebagai bentuk solidaritas


sosial, terbentuk karena adanya bantuan dari pihak lain, sehingga di
dalamnya terdapat sikap royal dari setiap warga sebagai satu kesatuan.
mengemukakan kegiatan gotong-royong dilakukan warga komunitas, baik
yang berada di perdesaan maupun di perkotaan, yang penting mereka
dalam kehidupannya senantiasa memerlukan orang lain. Di perkotaan nilai
gotong-royong ini sangat berbeda dengan gotong-royong di pedesaan,
karena di perkotaan segala sesuatu sudah banyak dipengaruhi oleh materi
dan sistem upah, sehingga akan diperhitungkan untung-ruginya dalam
melakukan gotong-royong, sedangkan di perdesaan gotong royong belum
banyak dipengaruhi oleh materi dan sistem upah sehingga kegiatan gotong
-royong diperlukan sebagai suatu solidaritas antar sesama dalam satu
kesatuan wilayah atau kekerabatan.

B. Perumusan masalah
Dalam pelaksanaan kegiatan pembersihan di mesjid ini adalah dengan
cara gotong royong dan bakti sosial antar masyarakat.

C. Tujuan kegiatan

Tujuan umum dari kegiatan gotong royong bakti sosial di masyarakat


ini adalah untuk meningkatkan kerjasama dan meciptakan lingkungan yang
bersih dan berjasa untuk masyarakat sekitarnya.

D. Manfaat kegiatan

Manfaat yang diharapkan dari pengabdian masyarakat ini adalah.

1.Manfaat untuk kelompok sasaran mampu menciptakan rasa kerjasama.

2.Manfaat untuk pengabdian Menciptakan rasa kerjasama.

3.Manfaat bagi masyarakat disekitar desa maupun lainnya.

Sebagai Bahan masukan bagi masyarakat, khususnya dalam


pengembangan pengabdian masyarakat bahwa perlu mempertimbangkan
kegiatan yang berkaitan dengan permasalahan gotong royong.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Di Lingkungan Masyarakat


Warga Komunitas suatu saat akan memiliki kegiatan yang
memerlukan bantuan dari warga lainnya, yaitu:

1. penyelenggaraan khitanan.

2. perkawinan atau

3. dalam pembuatan rumah mereka.

B. Pengertian dan musibahnya


Gotong-royong berupa saling tolong semacam ini tidak perlu di saat
senang saja melainkan di saat mendapat kesusahan seperti adanya:

1. kematian.

2. kebakaran.

3. tanah longsor.

4. banjir dan musibah lainnya.


BAB III

PELAKSAAN KEGIATAN

A. Metode kegiatan yang di gunakan


Terkait dengan tujuan pengabdian masyarakat ini yaitu menciptakan
solidaritas dan kesadaran masyarakat dalam melakukan gotong royong
dan menciptakan lingkungan yang bersih.

B. Keterlibatan mitra
Pengabdian masyarakat ini bisa dilakukan karena mesjid di gunakan
sehingga di adakan gotong royong untuk menciptakan kenyamanan pada
jama'ah yang beribadah di mesjid.

C. Jadwal pelaksaan

Hari / Tanggal : Minggu / 11 Februari 2024

Pukul : 07:30 wib s/d selesai


BAB IV

HASIL KEGIATAN

A. Hasil kegiatan.
Kegiatan gotong royong ini telah dilaksanakan pada tanggal 11
Februari 2024, kegiatan ini di mualaikum pada jam 07:30 WIB s/d selesai
dengan dihadiri sebanyak 30 orang.

1. Pelaksaan.
Pelaksanaan kegiatan gotong royong ini di bagi menjadi 3 tahap. Yaitu :

1. Tahan persiapan

a. Persiapan bahan-bahan gotong royong, penyaji meliputi persiapan


pembersih lantai, sapu, pel, sapu lidi, cangkul dan lain-lain.

yang dibutuhkan oleh anggota pelaksana dan warga yang berpatisipasi


untuk mengikuti gotong royong.

b. Bekerja sama dengan pengurus maasjid dan masyarakat sekitar


tentang penggunaan tempat dan waktu serta untuk mengumumkan
rencanakegiatan

c. Memastikan kembali tempat, waktu kegiatan dan


mengumumkanacara.

d. Mengumumkan pelaksanaan kegiatan.

2.Tahap pelaksanaan.
a. Acara diadakan di lingkungan masjid Al-mubarokah.

b. Peserta mengikuti gotong royong dengan antusias.


c. Seluruh masyarakat terlibat dalam kegiatan dan telah berperan sesuai
dengan peran serta fungsi masing-masingnya.

3.Evaluasi.
a. Evaluasi Struktur.

Seluruh anggota masyarakat berperan serta dapat terlaksana dengan


baik sesuai dengan yang telah direncakan.

b. Evaluasi Proses.

Total peserta ada 30 orang. Pelaksanaan kegiatan gotong royong


berjalan sebagaimana yang diharapkan dimana peserta antusias untuk
melakukan gotong royong.

c. Evaluasi Hasil.

Lebih dari 99% dari peserta yang hadir antusias untuk melakukan gotong
royong. Hal ini membuktikan bahwa peserta hadir dalam pelaksanaan
kegiatan gotong royong.

B.hambatan

Tidak ada hambatan yang berarti selama dilaksanakannya gotong royong


kecuali dalam mengumpulkan peserta yang kadang tidak bisa diprediksi
kondisinya.

C. Target Luaran
Hasil dari implementasi ini akan berupa kenyamanan dan kebersihan
dimasjd Al-mubarokah.
BAB V

KESIMPULAN DAN SARANA

A. Kesimpulan.
1. Dari pembahasan hasil kegiatan di atas dapat ditarik kesimpulan
bahwa kegiatan Pengabdian Masyarakat yang berjudul kegiatan gotong
royong dimasjid Al-mubarokah, Tahun 2024 ini cukup berhasil walaupun
dalam pelaksanaanya masih ada beberapa kendala.

B.Saran.

2. Guna mendukung suksesnya kegiatan berupa pada waktu-waktu


mendatangdan kemanfaatannya yang telah dilaksanakan, ada beberapa hal
yang harus diperhatikan: seperti betapa pentingnya kerja sama.
DAFTAR PUSTAKA

SMAN 2 KOTA BANGUN

https://perpustakaansidodadi.com/584/menulis-karya-ilmiah-
tentang-penghijaun- di-lingkungan-sekolah/, diakses 9 Januari
2024

A Azhar, MD Basyir, A Alfitri - Jurnal Ilmu Lingkungan, 2015 -


ejournal.undip.ac.id

https://www.kompasiana.com/enikusmaenibagaskoro/54f9279d
a3331150278b45b c/penghijauan-sekolah-dan-%20lingkungan-
sekitar-kita, diakses 9 Januari 2024

R Mulyana - Jurnal Tabularasa, 2009 - digilib.unimed.ac.id

MJ Ismail - Guru Tua: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 2021


- unisa-palu.e-journal.id

Anda mungkin juga menyukai