Anda di halaman 1dari 2

Catalytic Converter, pertama kali ditemukan tahun 1975 di Amerika Serikat.

Alat ini dibuat


demi memenuhi standar emisi gas buang yang sangat ketat di negara tersebut.
Singkatnya Catalytic Converter ini adalah alat yang akan mereaksikan gas-gas buang yang
berbahaya melalui reaksi kimia sehingga nantinya gas-gas tersebut akan berubah menjadi gas
yang tidak berbahaya bagi lingkungan. Atau minimal menjadi gas yang tidak terlalu
berbahaya.

Saat ini Catalytic Converter telah digunakan di banyak mesin-mesin mobil dan motor,
bahkan beberapa motor bebek yang nobatene motor murah sudah memasang teknologi ini.

Ada dua tipe dari Catalytic Converter, yaitu 3-way Catalist dan 2-way Catalyst. 3-way
Catalist digunakan pada mesin mobil dan motor yang menggunakan bahan bakar bensin
(Premium, dsb.). Ada tiga tahap dalam proses ini yaitu :
1. Reduksi Nitrogen Oksida menjadi nitrogen dan Oksigen : 2NOx → xO2+N2
2. Oksidasi Carbon Monoksida menjadi Karbon Dioksida : 2CO + O2 → 2CO2
3. Oksidasi senyawa Hidrokarbon yang tak terbakar (HC) menjadi Karbon Dioksida dan
air : 2CxHy + (2x+y/2)O2 → 2xCO2 + yH2O
Reaksi-reaksi di atas akan berjalan efisien bila mesin bekerja dengan perbandingan 14,7
bagian udara dengan 1 bagian bahan bakar.
Sedangkan 2-way Catalist digunakan pada mesin diesel. Karena pada daur Mesin Diesel
tidak dihasilkan Nitrogen Oksida (NOx), maka daur yang terjadi hanyalah daur nomor 2 dan 3
saja.

Catalytic Converter sangat peka terhadap logam-logam lain yang biasanya terkandung dalam
bensin ataupun solar misalnya timbal pada premium, belerang pada solar, lalu seng, mangan,
fosfor, silikon, dsb. Logam-logam tersebut bisa merusak komponen dariCatalytic Converter.
Oleh karena itu teknologi ini tidak bisa digunakan di semua daerah terutama daerah yang
premiumnya belum diganti oleh Premium TT (Tanpa Timbal).

Bagaimanapun teknologi Catalytic Converter yang telah diciptakan oleh para engineer ini
telah memberikan kontribusi nyata terhadap usaha menekan polusi udara yang juga akan
berdampak pada isu pemanasan global.

Anda mungkin juga menyukai