SELEKSI PROSES
3.1 PENDAHULUAN
Metanol adalah senyawa kimia dengan rumus kimia CH3OH. Metanol
merupakan bentuk alkohol sederhana dimana berbentuk cairan yang mudah menguap,
ringan, tidak berwarna, beracun dan mudah terbakar. Teknologi proses dalam pembuatan
metanol bervariasi, sebagian besar bergantung pada bahan ketersedianaan baku yang
berbeda, efisiensi energi proses dan ekonominya, serta keuangan terkait penanaman modal.
Sub bab berikutnya dijeaskan jenis - jenis teknologi proses pembuatan methnol.
2) Oksidasi Hidrokarbon
Proses oksidasi hidrokarbon adalah pembuatan metanol dengan bahan baku
senyawa hidrokarbon. Produk yang terbentuk dari oksidasi hidrokarbon yang mengandung
gas paraffin adalah metanol, aseton, formaldehid, aldehida, keton dan alkohol tingkat tinggi.
Proses ini berjalan pada kondisi operasi tekanan 20-30 atm dan suhu 800 0C dengan katalis
tembaga, oksida logam-logam, palladium dan nikel.
Tabel 1.3. Bahan Baku, Proses dan Katalis dalam Memproduksi Singas dan Metanol
Bahan Baku Proses dan Reaksi Katalis
Pembentukan
Komposisi syngas
Natural gas Steam reforming:
CH4+H2O ↔ CO+3H2 Ni on Al2O3
Natural gas Autothermal reforming:
CH4+2O2↔CO2+2H2O Ni on refractory supports
Then ,
CH4+H2O ↔ CO+3H2
CO2+H2↔CO+H2O
Natural gas Partial oxidation: Non-catalytic or
CH4+1/2O2→CO+2H2 lanthanide/Ru
Supported by Ru, Ni, Pd
Coal Gasification
(in the presence of H2O/O2)
Biomass Gasification
Other (e.g.liquified Steam reforming Alkalized Ni on Al2O3 or
petroleum gs, naptha, (light hydrocarbons) on
heavy fuel oil) Ca/ Al2O3
Komposisi metana
Syngas Methanol synthesis
CO+2H2↔CH3OH Cu/ZnO/ Al2O3
CO2+3H2↔CH3OH+H2O Cu/ZnO/Cr2O3/ZnCr
Syngas Two-step methanol synthesis:
CH3OH+CO↔HCOOCH3, Potassium methoxide
then
HCOOCH3+2H2↔2CH3OH Cu chromite
Methane Direct oxidation:
CH4+1/2O2(N2O)↔CH3OH
Methane Bioprocessing Metal oxides (eg MoO3
based)
Enzymes (eg
cytochrome P4so),
methanotrophs.
(Sumber: Control Structure Design for Methanol Process)
3.3 Kesimpulan
Pra Rencana Pabrik Pembuatan Metanol dari Gas Alam berikut akan menggunakan
teknologi proses lurgi low pressure. Teknologi proses lurgi low pressure merupakan salah
satu teknologi proses pebuatan metanol yang telah digunakan oleh beberapa industry
metanol yang memproduksi metanol dalam jumlah besar, dimana proses yang digunakan
adalah teknologi Mega Methanol. Teknologi ini merpakan inovasi dan pengembangan lebih
lanjut dari teknologi proses Lurge low pressure, dimana teknologi ini mampu menghasilkan
jumlah metanol yang sangat besar dengan tingkat kemurnian yang tinggi serta biaya
produksinya yang rendah. Teknologi proses Lurge ini menggunakan tekanan yang rendah
dengan temperatur tak terlalu tinggi menyebabkan biaya produksinya cukup rendah. Oleh
sebab itu, pra-perancangan industry metanol dari gas alam akan menggunakan teknologi
proses lurge low pressure.
BAB IV
Deskripsi Proses dan Daftar Peralatan
4.1 Pendahuluan
Proses produksi metanol dari hidrogen dan CO 2 menggunakan gas alam natuna
terbagi dalam dua tahapan yaitu pemurnian CO 2 dan tahap sintesa metanol. Sintesa metanol
dilakukan dengan mengunakan CO2 dan hidrogen, menggunakan katalis CuO dan ZnO dan
sodium etoksida. Secara umum kedua tahapan proses terbadi menajadi empat bagian yaitu:
1. Unit Pemisahan CO2
2. Unit Sintesa
3. Unit Pemisahan Produk
4. Unit Purifikasi Produk
Proses yang digunakan memiliki tahapan yang berbeda-beda, akan dijelaskan di sub bab
berikutnya.