KONTROL DAN
INSTRUMENT
Alat pengatur pada kemudi ......... 2-2
Kelompok instrument .................. 2-2
Kontrol pada lantai ..................... 2-16
Lain-lain ...................................... 2-19
1. Ventilasi samping
2. Ventilasi tengah 19. Knob pengatur putaran idle
3. Jam digital 11. Pengatur A/C 20. Roda kemudi & klakson
4. Tuas rem parkir 12. Asbak 21. Saklar washer
5. Saklar wiper 13. Radio tape [V] 22. Saklar washer belakang [V]
6. Panel meter cluster 14. Pemantik rokok 23. Saklar lampu kabut [V]
7. Tombol lampu hazzard 15. Pedal kopling 24. O/D off switch [AT]
8. Saklar lampu belok 16. Pedal rem 25. Saklar pengatur spion [V]
9. Saklar lampu besar (headlamp) 17. Pedal akselerator 26. Fuse (sekering)
10 Laci 18. Tuas transmisi
2-1
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-2
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-3
KONTROL DAN INSTRUMENT
Saklar lampu dim Saklar lampu peminta jalan Saklar pembersih kaca
Lampu besar berpindah dari jauh ke Sorot lampu jauh (dim) dapat dinyatakan Putar tuas saklar berlawanan arah
dekat atau dari dekat ke jauh pada dan dimatikan setiap waktu dengan jarum jam untuk menghidupkan
waktu tuas dinaikkan.Pada saat lampu menarik dan melepaskan saklar pada pembersih kaca. Putar tuas saklar ke
jauh hidup,lampu penunjuk pada panel posisisi pertama untuk kecepatan
posisi “OFF” atau posisi pertama (lampu berseling waktu, kedua untuk kecepatan
instumen menyala. kota). Untuk memberi tanda saat rendah dan terakhir untuk kecepatan
meminta jalan di siang hari,gerakkan tinggi.
tuas berulang-ulangsehingga lampu jauh OFF : Mati/Posisi tidak di gerakkan.
berkedip-kedip dan saat malam hari INT : Intermittent (kecepatan sekali-
lampu jauh dan dekat akan berkedip sekali).
secara bergantian LO : Kecepatan rendah.
HI : Kecepatan tinggi.
PERHATIAN
Jangan menjalankan pembersih
kaca apabila kaca kering, dapat
menyebabkan baret pada kaca.
2-4
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-5
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-6
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-7
KONTROL DAN INSTRUMENT
1. Meter temperatur
2. Lampu tanda belok
3. Odometer
4. Speedometer
5. Meter bahan bakar
6. Trip meter
7. Tombol reset
8. Tachometer
9. O/D OFF
10. Check Trans
11. Lampu – lampu penunjuk
2-8
KONTROL DAN INSTRUMENT
LAMPU INDIKATOR
2-9
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-10
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-11
KONTROL DAN INSTRUMENT
Lampu indikator tanda belok Lampu indikator lampu jauh Lampu indikator water separator
Bila saklar belok / tombol hazard Penunjuk lampu jauh akan hidup pada Lampu tanda ini akan menyala pada
dioperasikan, maka lampu penunjuk waktu lampu tersebut dioperasikan. waktu permukaan air di dalam tabung
tanda belok / tanda bahaya akan pemisah air sudah melewati batasnya.
menyala berkedip.
CATATAN
2-12
KONTROL DAN INSTRUMENT
Lampu indikator tekanan oli Lampu indikator pengisian battery Lampu peringatan sistem rem
Lampu penunjuk tekanan oli akan Lampu ini akan hidup pada waktu Lampu tanda parkir akan menyala
hidup pada waktu kunci kontak diputar kunci kontak diputar ke posisi “ ON “ apabila tuas rem tangan ditarik atau
ke posisi “ ON “ , dan akan mati dan mati pada waktu mesin kevacuuman didalam tabung vacuum
setelah mesin hidup. dihidupkan. booster berkurang .
CATATAN CATATAN
PERHATIAN
Menginjak pedal rem berulang-ulang
Apabila lampu hidup pada waktu
Apabila lampu penunjuk tekanan oli bisa menyebabkan lampu peringatan
mengendarai kendaraan, bawa mobil
tersebut hidup pada waktu menyala pada waktu mesin hidup
anda ke bengkel terdekat.
mengendarai kendaraan, bawa pada putaran stasioner. Ini karena
kendaraan anda ke bengkel Isuzu kevacuman yang digunakan lebih
anda terdekat. besar daripada yang dihasilkan
pompa vacuum, ini tidak masalah.
Apabila lampu masih menyala 2 atau
3 detik pada putaran stasioner, maka
terjadi kelainan pada sistem vacuum,
segera bawalah kendaraan anda ke
bengkel Isuzu yang terdekat.
2-13
KONTROL DAN INSTRUMENT
CATATAN
Menjalankan kendaraan pada waktu
Check Trans berkedip dapat
O/D CHECK berakibat kerusakan yang fatal
pada mekanisme transmisi.
Periksalah segera kendaraan anda
OFF TRANS ke bengkel Isuzu terdekat.
2-14
KONTROL DAN INSTRUMENT
parkir masih tertarik karena dapat
mengakibatkan tromol rem panas
(overheat) atau juga dapat merusak
mekanisme sistem rem parkir.
2-15
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-17
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-18
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-19
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-20
KONTROL DAN INSTRUMENT
Pegangan tangan
Tiap pintu terdapat pegangan tangan
yang berada disisi atas. Kecuali pintu
depan kanan.
2-21
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-22
KONTROL DAN INSTRUMENT
Tuas pengatur suhu udara Tuas pengatur aliran udara Tuas pengatur pendingin belakang
Suhu pada ruang kendaraan dapat Aliran udara dapat diatur dengan Dengan menggeser tuas ini, udara
diatur dengan menggeser tuas pengatur menggeser tuas pengatur aliran udara dingin dikeluarkan dari lubang udara
suhu secara horizontal seperti pada secara horizontal, dengan tahapan pendingin pada waktu saklar utama di
gambar. sebagai berikut: posisi ON. Aliran udara dapat dikontrol
OFF ........... Kipas mati. dengan 3 pilihan.
1 ................. Kipas kecepatan rendah. CATATAN
2 ................. Kipas kecepatan sedang. Pendingin belakang bekerja hanya
3 ................. Kipas kecepatan tinggi. pada waktu pendingin depan bekerja.
Saklar terletak di tengah duct.
2-23
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-25
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-26
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-27
KONTROL DAN INSTRUMENT
2-28
KONTROL DAN INSTRUMENT
CATATAN
Untuk mendapatkan hasil maksimal
gas buang Euro2, gunakan bahan
bakar mesin diesel: Cetane number
minimum 53 dan kandungan sulfur
maksimum 300ppm.
2-29
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
SEBELUM MENJALANKAN
KENDARAAN
Petunjuk pemakaian .....................3-1
Daftar pemeriksaan untuk
pengemudi (rutin) ......................3-20
CATATAN
Hati-hati kunci anda tertinggal di
dalam kendaraan.
3-1
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Gagang pintu sebelah dalam/ kunci Power door locks [V] Mengunci dan membuka pintu
dengan power door lock dari dalam
pintu (dari dalam) Power door lock pada tiap-tiap pintu
kendaraan dapat dioperasikan dengan Tekan tuas lock pada pintu pengemudi
Pintu dapat di buka dengan menarik
tombol pada pintu pengemudi. untuk mengunci semua pintu dan tarik
tuas lock yang terdapat pada bagian
Pengoperasian ini dapat dilakukan tanpa untuk membukanya. Masing-masing
dalam pintu. Pintu dapat di kunci dengan
harus memutar kunci kontak. pintu juga dapat dikunci dan dibuka dari
menekan tuas lock setelah menutup
tempat duduk penumpang.
pintu.
Mengunci & membuka pintu dengan
power door lock dari luar Power door locks pada tiap-tiap pintu kendaraan dapat diope
CATATAN
Masukan kunci ke dalam lubang kunci
Sebelum mengemudi, pastikan semua
pada pintu pengemudi. Putar searah
pintu tertutup dan terkunci terutama
jarum jam untuk mengunci semua pintu
saat ada penumpang anak-anak.
dan putar berlawanan arah jarum jam
untuk membuka.
4.
3-2
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Pintu belakang Gagang pintu sebelah dalam pintu Kunci pintu belakang (dari dalam)
Pintu belakang dapat dibuka dengan belakang Pintu belakang dapat dikunci dengan
menarik gagang pintu sebelah luar. Pintu belakang dapat dibuka dengan menekan tombol kunci pintu setelah
Pintu dapat dikunci dengan memasukan menarik gagang pintu sebelah dalam. menutup pintu.
kunci kontak dan memutarnya.
CATATAN
Sebelum mengemudi, pastikan bahwa
pintu-pintu tertutup dan terkunci,
terutama apabila ada anak-anak di
dalam kendaraan.
3-3
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3-4
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
PERINGATAN
Untuk mengurangi resiko
kecelakan dan menjamin sabuk
pengaman bekerja efektif selama
terjadi benturan dan berhenti
mendadak, sandaran kursi tidak
miring berlebihan. Sandaran kursi
dan sabuk pengaman bekerja
baik hanya jika penumpang
menyetel tegak lurus pada kursi.
Apabila sandaran kursi di
Sandaran kursi KURSI TENGAH miringkan anda dapat menggeser
Untuk kursi model ini kemiringan Sandaran kursi Tengah sabuk pengaman sehinggga
sandaran kursi dapat di atur dengan Kemiringan kursi depan dapat disetel perut anda tidak tertekan
memutar knob penyetel yang terletak di dengan menaikkan tuas penyetel di pelurusnya pada saat terjadi
samping kursi. samping kursi. kecelakaan.
Jangan menyetel kursi pengemudi
CATATAN pada waktu kendaraan sedang
Pada saat memutar knob penyetel berjalan. Bergeraknya kursi
untuk mendapatkan kemiringan yang pengemudi dapat mengakibatkan
sesuai, punggung anda jangan pada pengemudi lepas kontrol dari
posisi bersandar dan menekan kendaraannya.
sandaran tetapi angkat sedikit agar
penyetelan knob dapat berlangsung
mudah dan ringan.
3-5
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
PERINGATAN
Jangan menyetel sandaran kepala
pada waktu kendaraan sedang
berjalan, karena dapat
mengakibatkan pengemudi
kehilangan kendali. Jangan
menjalankan kendaraan dengan
sandaran kepala dibuka, karena
akan menambah cidera bila terjadi
kecelakaan.
3-6
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
2. Tarik tali pada bagian bawah kiri 3. Angkat kursi ke atas kemudian lipat Memasang kursi tengah
kursi belakang sebelah tempat ke depan. 1. Turunkan kursi tengah.
duduk .
2. Angkat sandaran dan dorong ke
belakang.
3-7
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Kursi tengah 2. Tarik tuas pelepas pada sisi luar 3. Lipat kursi tengah ke depan sambil
(tuas pengatur kemiringan sandaran dan masing-masing kursi, kemudian lipat menekan tuas ke bagian depan
melipat sandaran terpisah). kursi bagian belakang ke depan. kendaraan.
Melipat kursi tengah
Kursi tengah dapat dilipat untuk
menambah ruang bagasi.
1. Pindahkan posisi sandaran kepala
ke posisi paling bawah.
3-8
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
4. Tambahkan pengikat di bawah kursi Melepas lipatan kursi tengah 2. Turunkan kursi tengah, kemudian
pengemudi/ penumpang ke bagian 1. Buka tali pengikat dari kancing tegakkan bagian belakang kursi.
kancing pengikat kursi tengah. bagian pengikat kursi tengah.
3-9
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3-10
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Melipat kursi jump seat Mengatur kemiringan sandaran kursi Kursi belakang
1. Angkat dudukan kursi (1) ke atas. Pada kursi model ini sandaran kursi Melepas lipatan kursi belakang
2. Lipat penyangga (2) ke bawah. dapat diatur sudut kemiringannya 1. Lepaskan tali pengikat pada sisi kiri
3. Kencangkan sabuk pengikat (3) ke dengan menarik tuas pengatur pada sisi bagian belakang kursi dari batang
masing masing kursi. penyangga sandaran kepala kursi
dudukan belakang kursi.
bagian kiri.
CATATAN
Untuk kursi model ini, pengatur
kemiringan dan pengatur lipat kursi
menggunakan satu tuas pengatur.
3-11
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
2. Naikkan tuas pelepas sandaran 3. Pasang pengikat bagian belakang Melepas kursi belakang
pada sisi luar masing-masing kursi, kursi belakang pada bagian Kursi belakang dapat dilepas untuk
kemudian lipat sandaran kursi ke belakang sisi kanan. memperluas ruang bagasi.
depan.
1. Buka pengikat dari kancing pada sisi
kanan belakang bagian belakang
kursi belakang.
3-12
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
2. Tarik tuas pada sisi kiri kursi, lipat 3. Lepaskan dengan memutar baut KURSI PENGEMUDI
bagian belakang kursi ke depan. kedua sisi kursi belakang kemudian
Kursi pengemudi dapat digerakkan
lepaskan kursi belakang.
kearah depan atau ke belakang untuk
kenyamanan anda. Tarik penyetel kursi
dibagian depan bawah kanan daari kursi
keatas sehingga kursi dapat dapat
digeser maju dan mundur sesui yang
diinginkan.
PERINGATAN
Jangan menyetel kursi pada saat
sedang mengendarai.
3-13
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3-14
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Kursi Tengah tipe lipat Melipat kursi tengah 2. Tarik tuas reclining pada sisi luar
Melipat kursi tengah 1. Pindahkan posisi sandaran kepala kursi, kemudian lipat kursi kedepan.
Kursi tengah dapat dilipat untuk ke posisi paling bawah.
memperluas bagasi.
3-15
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3. Lipat kursi tengah ke depan Melepas Lipatan Kursi Tengah 2. Turunkan kursi tengah, kemudian
dilanjutkan dengan menekan 1. Tarik bracket seperti ditunjukkan tegakkan sandaran kursi.
bracket seperti ditunjukkan panah pada panah gambar disamping
pada gambar disamping. untuk memulai melipat.
PERHATIAN
Untuk memulai melipat kursi tengah,
jangan lupa untuk menarik bracket
tersebut. Apabila hal ini tidak
dilakukan, maka akan langsung
menurunkan kursi dapat berakibat
bracket tersebut bengkok.
3-16
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Sandaran Tangan Kursi Belakang Tipe Lipat 2. Lipat sandaran tangan kursi
Sandaran tangan dapat ditarik keluar. Melipat Kursi belakang, keatas.
1. Lepaskan tali pengait kursi ke body 3. Tarik tuas yang ada disebelah kanan
bagian belakang kursi kanan dan kiri. kursi untuk melipat.
3-17
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3-18
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Pemeriksaan dan perawatan sabuk
pengaman
• Secara berkala periksa sabuk,
gesper, pelat, retractor, dan anchor
kalau-kalau ada kerusakan yang
dapat mengurangi keefektifan sistem
penahanan.
• Jauhkan benda tajam dan yang
merusak dari sabuk.
• Gantilah sabuk jika terpotong, lemah,
aus atau terkena benturan keras.
Kaca spion
PERINGATAN • Periksa bahwa baut dudukan anchor
Kaca spion dalam
terpasang kencang ke lantai.
Untuk mengurangi resiko pada Untuk menyetel kaca spion dalam, tekan
waktu terjadi kecelakaan jangan • Bagian-bagian yang meragukan
kaca spion ke kanan atau ke kiri dan ke
sekali-kali menggunakan sabuk diganti. atas atau ke bawah.
yang sama lebih dari satu orang dan • Jaga sabuk pengaman tetap bersih
pastikan sabuk tidak tergulung. dan kering.
Hindari sabuk terjepit antara bagian • Bersihkan hanya dengan larutan
struktur kursi atau kedalam pintu.
sabun dan air hangat.
Bagian bahu dari sabuk kursi depan • Jangan memutihkan atau menyemir
dilengkapi dengan “Emergency
sabuk.
locking retractor” yang dirancang
untuk mengunci jika berhenti
mendadak atau ada benturan.
Disamping itu, alat ini dirancang
untuk bergerak bebas sesuai
keinginan penumpang, untuk
mengendorkan sabuk, tekan bagian
lengan dari gesper.
3-19
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
CATATAN
Lihat “PEDOMAN PEMELIHARAAN”
untuk mengetahui prosedur yang
benar.
3-20
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3-21
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
5. Periksa pelumas, air, bahan bakar 6. Periksa penyetelan kaca spion 7. Periksa mekanisme pengunci pintu.
dan minyak rem, apabila ada dalam.
kebocoran.
3-22
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
8. Periksa gerak bebas, tinggi dan Ruang Mesin 2. Periksa ketegangan tali kipas.
fungsi pedal kopling [MT]. 1. Periksa permukaan oli mesin.
3-23
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
3. Periksa ketinggian minyak power 4. Periksa ketegangan tali kipas AC. 5. Periksa bahwa ketinggian
steering antara batas “MAX” and permukaan air pendingin mesin pada
“MIN” . tangki cadangan berada pada batas
“MAX” and “MIN”
3-24
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
6. Periksa bahwa ketinggian air pencuci 7. Periksa Ketinggiaan minyak rem dan
kaca depan di dalam tangki berada kopling didalam tangki cadangan
pada batas “MAX” dan “MIN”. antara level “MAX” dan “MIN”.
3-25
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN
Setelah menghidupkan mesin 2. Periksa gerak bebas, ketinggian dan 3. Periksa suara mesin yang tidak
fungsi pedal rem. normal dan warna gas buang.
1. Pada saat mesin hidup periksa
lampu penunjuk pengisian batere,
lampu penunjuk pemisah air dan
solar atau lampu penunjuk tekanan
oli harus mati.
3-26