Anda di halaman 1dari 83

KATA PENGANTAR

Buku petunjuk ini karni siapkan untuk rnemberikan keterangan-keterangan


yang anda per\ukan dalarn menja\ankan dan rnerawat kendaraan, juga untuk
kenyamanan dan terhindar dari kesulitan pada saat menggunakan kendaraan
lsuzu PANTHER.

Untuk itu karni anjurkan supaya mernpelajarinya lebih dahulu sebelum men-
jalankan kendaraan dan mengikuti saran-saran yang dijelaskan dalam buku pe-
tunjuk ini, seh~nggakendaraan anda dapat tahan lama dan nyaman dioperasikan.

Jika kendaraan anda perlu perawatan, datanglah ke bengkel lsuzu yang terdekat
rnereka akan rnelayani anda dengan sebaik-baiknya.

Karena sangat diperlukan oleh para Pengernudi, rnaka buku petunjuk ini karni
sarankan untuk selalu tersirnpan dalarn laci kendaraan anda, sehingga dapat di-
rnanfaatkan secara rnaksirnal.

Perlu anda ketahui pula bahwa untuk peningkatan mutu, kami dapat melakukan
Perubahan-perubhantanpa pernberitahuan terlebih dahulu.

Akhirnya karni ucapkan terirna kasih kepada anda, karena pilihan anda atas
kendaraan lsuzu PANTHER.

PT. PANTJA MOTOR


JAKARTA
Bag ian

Kata Pengantar . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . i
Oaftarlsi ....................................... iii

KETERANGAN PENTINb
Letak Nomor Mes~ndan Rangka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Muatan Berleb~h. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Pernaka~ankendaraan baru . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Menjalankan dan perhatian terhadap kendaraan . . . . . . . . . . . . . .
Perawatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

KONTROL DAN INSTRUMENT ....................... 4

Alat pengatur pa& pengemud~ . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5


Panel Instrument . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 8
Floor Control . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 14

SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN ............... 22

Petunjuk penggunaan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 22
Daftar pemeriksaan bagi Pengemudi (Pemerikssn berkala) . . . . . . . 24

MENJALANKAN KENDARAAN ....................... 30

t Penrapan untuk menghidupkanmesin . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 30


I Menghidupkanmesin . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 30
.
I
Sebelum kendarean berjalan ........................... 31
Mematikan mesin . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 32

PERHATIAN WAKTU MENGENDARAI .................. 33


MENJALANKAN KENDARAAN SECARA EKONOMIS . . . .

PELAYANAN DAN PERAWATAN ......................


Jadwal Perawatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Petuniuk Perawatan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . : . . . . .
Pelumas dan bahan bakar yang direkomendasikan . . . . . . . . . . . . .
Pelurnasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Tabel Pelurnasan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Petunjuk Pelurnasan . . . . . . . . . ; . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

DATA UTAMA DAN SPESiFlKASl


!

LETAK NOMOR RANGKA DAN MESIN


Disarankan untuk mencatat nomor rangka dan
mesin j~kaberhubungan dengan dealer-dealer
lsuzu waktu perbaikan kendaraan ataupun
membeli suku cadang.

NOMOR RANGKA
Nomor rangka dicetak pada bagian rangka
dibawah pintu sebelah kanan.

Nomor mesin terletak dibagian belakang kri blok


mesin sepeni yang diiunjukkan pada tanda panah.

MUATAN BERLEBIH
Mernuat berlebihtidak hanya memperpendekusia
kendaraan anda, tetapi juga berbahaya, oleh
sebab itu hindarkanlah.
Berat muatan harus dibatasi dalam GVW yang
tercakup, dan di distribusi melalui gandar depan
dan belakang supaya tidak melebihi kapasitas
gandar.
Lihatlah pada "SPESIFIKASIDANDATA U T M "
pada GVW dan kapasitas gandar.
1- PEMAKAIAN KENDARAAN BARU
Penamp~landan usla kendaraan secara langsung
drpengaruhr oleh pemaka~andan perawatan
kendaraan selama masa uji coba. oleh karena itu
dlsarankan selama masa percobaan 1000 Km
pertarna, beberapa trndakan pencegahan yang
sederhana perlu diperhatlkan.

1. Disarankan kecepatan kendaraan pada 1000


Km pertama dibatasi sebagai berikut :

Selama masa uji coba, kecepatan maksimum yang


d~perbolehkandalam t ~ a pg ~ transmisi
g ~ dalam
KrdH (Kilometer per jam).

Posisi gigi I 1 1 2 1 3 1 415


Kecepatan 1 25 1 40 1 65 ! 100

2. Hindarkan memacu mesin, menjalankan


dengan sentakan atau menghentikan dengan
mendadak.

3. Biarkan mesin berputar tanpa beban sampai


mesin menjadi panas.
MENJALANKAN DAN PERHATlAN KEN-
DARAAN
Setiap komponen dan rirtem kendaraan anda
harus diperiksa sesuai dengan kontrol dan ins-
trument sebelum kendaraan dijalankan.

PERAWATAN
Untuk mendapatkan kendaraan yang aman dan
terpercaya, maka pemeriksaan dan perawatan
hams dilakukan sesuai dengan uraian dalam
"PELAYANAN DAN PERAWATAN"
Dealer lsuzu anda dapat melakukan perawatan
kendaraan anda secara berkala.
PETUNJUK KONTROL DAN INSTRUlLlENT

1. Ventilasi samping 10. Asbak


2. Jam digital 11. Radio Kaset
3. Tuas Rem Parkir 12. Korek Api
4. Saklar pencuci dan pembersih kaca 13. Pedal Kopling
5. Panel Meter 14. Pedal Rem
6. Saklar lampu tanda bahaya 15. Pedal Gas
7. Saklar kombinasi 16. Tongkat Transmisi
8. Speaker 17. Kunci Kontak
9. Lac1 18. Roda Kemudi dan Tombol Klakson.
ALAT PENGATUR PADA KEMUDI

KEMUDI DAN TOMBOL KELAKSON


Tombol kelakson pada kemudi untuk mem-
bunyikan kelakson.
Jangan memutar roda kemudi bila kendaraan
sedang berhenti. Jangan menggerakkan ken-
daraan bila kemudinya terkunci, karena dapat
merusak sistem kemudi.

KUNCl KONTAK
Saklar ini mempunyai 5 Posisi seperti yang
terlihat dalam gambar.
"LOCK" : Kunci hanya dapat dilepaskan
dan dimasukan bila saklar ada
dalam posisi ini.
"OFF" : Mesinnya mati dalam posisi ini.
"ACC" : Dalam posisi ini aliran listrik
untuk perlengkapan disalurkan.
"ON" : Posisi ini untuk mengemudi.
"START" : Untuk menghidupkan mesin pu-
tar kunci kontak pada posisi
Start dan kunci akan kembali
pada posisi ON bila dilepaskan.

Jangan memutar kunci ke arah "LOCK" selagi


mengemudi, ini akan menyebabkan kemudi
terkunci. Bila sulit memutar kunci dari lock ke
off, putar roda kernudi sedikit ke salah satu
arah sambil memutar kunci.

SAKLAR KOMBlNASl
Saklar kombinasi untuk mengatur lampu sen,
lampu dim, dan larnpu perninta jalan dengan
cara memutarnya.
I 1 1 SAKLAR LAMPU
Untuk menyalakan lampu kecil, lampu pelat
nomor dan lampu instrument, putar tombol
saklar searah jarum jam.
Untuk menyalakan lampu besar dan lampu
yang lain, putar tombol saklar searah jarum jam
sampai berhenti.

SAKLAR LAMPU SEN


Gerakan tuas kecil ke arah muka atau belakang
untuk menyatakan belok kiri atau kanan maka
lampu yang berada di depan dan belakang akan
menyala bersamaan dengan lampu penunjuk
pada dasbor dan saklar akan kembali sendiri-
nya pada posisi semula setelah melakukan
belokan.

SAKLAR LAMPU DIM


Sewaktu lampu besar menyala, gerakan tuas
ke bawah untuk sorot lampu jauh, pada waktu
itu lampu penunjuk pada dasbor menyala.

SAKLAR LAMPU PEMINTA JALAN


Sorot lampu jauh (Dim) dapat dinyalakan dan
dimatikan setiap waktu dengan menggerakkan
saklar lampu pada posisi mati (Off) atau posisi
pertama.
Pada siang hari lampu dim juga dapat digunakan
sebagai tanda kendaraan yang datang untuk me-
minta jalan dengan menggerakkan tuas ini ber-
ulang-ulang.
SAKLAR PEMBERSIH KACA
Putar saklar berlawanan dengan arah jarum jam
untuk menjalankan kipas penyapu kaca, putar
saklar ke yang pertama untuk kecepatan sekali-
sekali dan kedua untuk kecepatan rendah dan
terakhir untuk kecepatan tinggi.

OFF : MatiIPosisi tidak digerakkan.


INT : Kecepatan sekali-sekali.
LO : Kecepatan rendah.
HI : Kecepatan tinggi.

akan
SAKLAR LAMPU TANDA BAHAYA
Tekan untuk menyalakan
Sernua larnpu tanda bahaya akan rnenyala atau
berkedip untuk peringatan bahaya jika tornbol
saklar ditekan. Pergunakan larnpu ini jika
kendaraan anda rnengalarni gangguan sewakiu
berada di kerarnaian lalu lintas.

TOMBOL PENGATUR PUTARAN


STASIONER
Putar tornbol gas tangan sarnpai posisi "H" untuk
rnernanaskan rnesin sarnpai ternperaturnya naik.
Setelah ternperaturnya normal, kernbalikantornbol
ke posisi sernula.

METER-METER DAN LAMPU PENUNJUK


1. Meter penunjuk panasnya mesin. 5. Meter bahan bakar.
2. Lampu penunjuk lampu sen. - 6. Trip counter.
3. Meter pencatat pernakaian (Odometer). 7. Knob reset.
4. Meter penunjuk kecepatan (Speedometer). 8. Tachometer mesin

LAMPU-LAMPU PENUNJUK

4
1. Lampu penunjuk tekanan oli. 4. Lampu penunjuk sistem rem.
2. Larnpu penunjuk pengisian batere. 5. Lampu penunjuk lampu dim.
3. Lampu penunjuk saringan bahan bakar.
- 1 SPEEDOMETER
Menunjukkanjalannya kendaraan dalam Km/jam.
I

ODOMETER
Odometer mencatat jumlah jarak dalam kilome-
ter tanda panah disebelah kanan menunjukkan
0.1 Km.

TRIP COUNTER DAN KNOB RESET


Knob reset untuk menghitung jarak ditempatkan
di sebelah bawah meter.
Untuk memasang lagi penghitung jarak, tekan
knobnya.

METER SUHU PANAS (TEMPERATUR)


Meter ini menunjukkan suhu air pendingin pada
mesin.
Apabila jarum berada pada batas tengah dari skala
meter maka suhu air pendingin adalah normal/
baik.
J ~ k ameteran menunjukkan panas berleb~h,
hentikan kendaraan dan biarkan mesin berputar
bebas sampai suhunya normal, lalu cari sebab
meningkatrnnya suhu air.
METER BAHAN BAKAR
kenunjukkan batadkeadaan bahan bakar di
calam tangki, bi[a kunci kontak berada di p0s;sl
"IN"dan mesin hidup.
-2nda F menunjukkan bahan bakar penuh.
-mda E menunjukkan bahan bakar kosong.
E ia kunci kontak diputar ke posisi "OFF", jarum
~anunjuktidak kembali ke posisi tanda E, tetapi
rasih menunjukkansisa bahan bakar yang masih
c sa.

I LAMPU PENUNJUK TANDA BELOKEEN


E la tombol lampu tanda beloklsen atau tombol
tinda bahaya digerakkan, maka lampu penunjuk
t a d a belok dan tanda bahaya akan menyala
brkedi.

I1 LAMPU PENUNJUK LAMPU BESAR


L3mpu ini akan menyala bila lampu besaridim
ssdang dipergunakan.

Engine Tachometer
'xhometer mesin menunjukkan putaran mesin
cdam rpm, daerah berwarna merah menandakan
p Raran kritis mesin.
LAMPU PENUNJUK SARINGAN SOLAR
Lampu penunjuk akan menyala bila tinggi per-
mukaan air dalarn alat pernisah antara air dan
solar sudah melewati batasnya. Bila lamp"
menyala sewaktu kendaraan dijalankan, henti-
kan kendaraan dan buang airnya.

METER PENUNJUK TEKANAN MINYAK


Larnpu akan rnenyala bila kunci kontak di-
putar pada posisi nyala ("ON") sebelum rnesin
dihidupkan. Bila lampu ini rnenyala pada saat
kendaraan berjalan, ini rnenunjukkan tekanan
rninyak sangat rendah.
Matikan rnesin segera dan periksa minyak.
Bila ketinggian rninyak normal, hubungi Per-
wakilan1Bengkel ISUZU anda yang terdekat.
Jangan h~dupkan rnesin dengan lampu me-
nyala.

LAMPU PENUNJUK PENGlSlAN BATERAI


Lampu akan menyala bila kunci kontak dipu-
tar pada posisi (ON) nyala dan padam bila
mesin dihidupkan.
Bila lampu menyala pada saat kendaraan ber-
jalan. periksa arus listrik pengisi pada bengkel
lSUZU yang terdekat.
L A W U PENUNJUK SISTEM REM
Lampu ini akan menyala apabila rem tangan di-
tarik dan kunci kontak pada posisi "ON" apa-
brla rem tangan dilepas dan lampunya masih
menyala in; menunjukkan bahwa rninyak rem
di dalam tangkai kurang.
Catatan : tarik rem tangan seluruhnya bila
memarkir kendaraan.
Lampu ini juga akan menyala apabila kunci
kontak "ON" dan master Vacum kurang be-
kerja.
Catatm : apabila lampu menyala sewaktu
mengendarai hentikan kendaraan
segera dan periksa ketinggian mi-
nyak di dalam tangki. jika kureng
tarik kendaraan untuk diperbaiki.

JAM DIGITAL ELECTRIK


Jam ditujukan apabila kunci kontak pada posisi
"ON" untuk menepatkan waktu, tekan tombcrJ
bila diperlukan.
Fungsi dari setiap tombol adalah sebagai ber-
ikut :
"M" : Menunjukkan menit yang diperce-
pat bila tombolnya ditekan.
"H" : Untuk memajukan jam bila tombol-
nya ditekan.
"SET" : Untuk mengernbalikan menit ke
"00" bila tornbolnya ditekan.
Bila tombol reset ditekan ketika menunjukkan
pukul 1 :01 dan 1:29, jam akan kembali ke
pukul 1 :00, bila jam menunjukkan pukul 1:30
dan 1 :59, jam akan menunjukkan pukul 2:OO.
Jam ini tidak menunjukkan detik, tapi mulai
dari "OO".apabila saklar ditekan "set".
TANGKAI REM TANGAN
Tartk tangka~In! sepenuhnya ke arah belakang
untuk memasang rem.
Putar dan tekan tangkat rem seluruhnya untuk
mengembal~kdnpada posisi semula.
Jangan lalankan kendaraan dalam keadaan
tangkai rem terpasang

KOREK API
Untuk menggunakannya tekan k o ~ c kapl ke
dalam dan tunggu beberapa det~k untuk rne-
manaskan, korek api akan keludl s e ~ t d ~ apa-
r~
bila telah membara dan siap U I ~ ~ L d~paka~.
I ~

Apabila dalam 18 detik korek apl ttdak kembal~


sendiri, berarti tidak bekerja dan harus ditar~k
keluar dengan tangan.
Jangan coba menggunakan soket korek apl ke
baterai.

TEMPAT ABU ROKOK


Tarik keluar jika akan digunakan. Tarik keluar
seluruhnya dengan menekan pengikatnya jika
akan dibersihkan.
Dorong tekan kembali hingga tertutup jika sele-
sai dipergunakan, karena sisa asap rokok dapat
rnenyebabkan terbakarnya puntung dan akan
menimbulkan api.

FLOOR CONTROLS
TONGKAT PEMINDAH GIG1 TRANSMlSl
Pengatur tongkat g~gi transmist seluruhnya
menggunakan s~nkromis,pola urutan pemindah-
an gigi tergambar pada tombol tongkat. Kenda-
raan harus berhenti benar sebelum memasukkan
gigi mundur. Lampu mundur akan menyala
apabila memasukkan gigi mundur dengan kunci
kintak "ON"
PEDAL GAS
Untuk menghindarkan meningkatnya pengguna-
an bahan bakar yang tidak perlu, piiaklah pedal
gas secara rata dan baik.

PEDAL REM
Hindarkan penggunaan rern secara mendadak.
Pada jalan turunadereng sebaiknya mernper-
gunakan rern kaki bersamaan efek pengereman
mesin.

PENUNJUK KEAUSAN SEPATU REM


Rem depan disc dan rern belakang trornol di-
lengkapi dengan penunjuk keausan sepatu rem.
Sirice akan berbunyi apabila sepatu rern sudah
mulai aus, dan dibutuhkan sepatu rern yang
baru. Sirine akan berbunyi atau terdengar seiagi
roda berputar, tetapi sirine dapat berhenti apa-
bila pedal rern ditekan yz ~gkuat.
Kerusakan yang parah aapat timbul apabila
sepatu rern tidak diganti sewaktu dibutuhkan.

PEDAL KOPLING
Pedal kopling harus diinjak dalam-dalam bila
menukarlganti gigi transmisi. Jika ini dibagai-
kan a k ~ nmengakibatkan rusaknya gigi trans-
misi.
Jangan biasakan menggantungkan kaki pada
pedal kopling jika tidak digunakan.

Tekan tombol pada ( ) posisi ini, udara


luar akan masuk apabila kendaraan berjalan.
Tekan pada ( % 1 posisi ini, udara akan
tertutup.
I VENTILASI SAMPING
Ventilasi samping terletak di setiap ujung ins
trument panel, tombof pacla bagran tengah
untuk mengatur arah aliran udara vertical dan
hor\zonta\.

CAMPU KABlN
Lampu kab~ndapat dinyalakan pada posis~ :
"OFF dan DOOR" : Lampu akan menyala
bila pintu dibuka.
"0N" : Lampu menyala tanpa
terpengaruh pos~sipin-
tu.

Cassette Stereo with AMIFM Radio

1 P R O G R A M SWITCH 7 TUNING DIAL


2 STOP/EJECT B U T T O N 8 B P LANCE C O N T R O L KNOB
3 CASSETTE TAPE I N S E R T I O N S L O T 9 STEREC) I N D I C A T O R
4 F A S T F O R W A R D and R E W I N D BUTTONS 10 A M / F M SELECTION BUTTONS
5 V O L U M E ADJUSTMENT/POWER SWITCH 11 SE&RCH B U T T O N
6 T O N E C O N T R O L KNOB 12 LSUOMESS B U T T O N

16
1. T O M B O L P R O G R A M

b
l
Apabila tombol ini ditekan akan merubah
PROGRAM
arah tape dan terdengar pilihan yang baru.

I I 2. TOMBOL STOPIEJECT
Apabila tombol ini ditekan sekali tape akan
EJECT berhenti, dan apabila ditekan sekali lagi
tape akan keluar.

3. TEMPAT MEMASUKKAN CASSETTE

4. Tombol untuk memajukan dan memundur-


kan cassette.
5. TOMBOL VOLUME SUARA DAN
POWER
Apabila tombol ini ditekan sekali power-
nya nyala dan apabila ditekan sekali lagi
Powernva mati, putar tombol ini untuk
mengatur volume suara.

6. TOMBOL PENGATUR NADA


Putar searah jarum jam akan terdengar
nada treble atau diputar kebalikannya akan
terdengar nada bas.

7. TOMBOL PEMlLlH PEMANCAR RADIO


Putar tombol ini untuk memilih pemancar
radio yang ada.

8. TOMBOL PENGATUR BALANCE


Putar tombol ini untuk mengatur suara
speaker kiri dan kanan.

9. PENUNJUK STEREO
Lampu penunjuk akan menyala apabila
radio menerima dari pernancar FM stereo.

lo. TOMBOL PEMlLlH AMIFM


Tekan tombol FM untuk memilih peman-
car FM, dan tekan tombol AM untuk
memilih pemancar AM.

I 11. TOMBOL SEARCH


Tekan tombol FF atau REW untuk mema-
LOUD APC
jukan atau memundurkan tape.

12. TOMBOL LAUDNESS


Tekan tombol ini untuk menambah nada
bas dan treble apabila volume suara pada
posisi rendah.
Q
-
PENAHAN SlNAR MATAHARI
Turunkan penahan, bila anda berjalan meng-
arah pada sinar matahari.

1 1 TUAS PEMUTAR KACA JENDELA

Laci terletak pada ujung instrument panel.


Untuk mengunci : masukan kunci dan putar
searah jarum jam 900
Untuk membuka : Masukan kunci dan putar
berlawanan arah jarum jam
450.
apabila laci tidak dikunci, dapat dibuka dengan
tangan dengan menekan ke dalam pada kedua
tombolnya yang terletak pada laci.
Gu~~akan kunci yang asli untuk menutup dan
membuka laci.
TANGKAI PEMBUKA TUTUP MESIN
Untuk mernbuka Iutup mesin de~.c_)an
cara me-
narik tangkainya yang terletzk dl bawah rnstru
rnent panel di depan ternpat duduk pengernud~,
Setelah itu buka kunc~ pengaman yang ter
letak di bawah tutup rnesin dan ka~tkanpada
batang penahannya, dan past~kanbahwa ujung
batang penahan rnasukherkait ke dalarn lubang
tutup rnesrn.
Untuk rnenutupnya, lepaskan batang penahan
dar~lubang tutup rnesln dan kembalikan batang
penahan ke posls~sernula, kernud~anturunkan
tutup mesln, dan tekan pada bagian depan
sarnpal terkunc~

TANGKI CADANGAN AIR RADIATOR


I

Tangki cadangan akr rad~ator terletak pada ,


bagian sebelah kin ruangan rnesin, per~ksaair
pendingin atau untuk rnenarnbah air radiator
rnelalui tangki cadangan tanpa mernbuka
1
I
tutup radiator kecuali diperlukan, untuk lebih
jelasnya lihat pada "buku petunjuk perawatan".

TUTUP TANGKI
Untuk mengisi bahan bakar tempatnya ter-
letak pada bagian sarnping belakang body.
Tutup tangki bahan bakar dapat dibuka dengan
rnernutar berlawanan arah jarurn jam. Gunakan-
lah bahan bakar cetane 40 atau yang lebih
tinggi.
GANTUNGAN BAN SEREP I

Ban sereplcadanyan ditempatkan pada kerang-


ka (chassis) clengan gantungan.
Untuk menurunkan/mengeluarkan ban serep,
masukkan engkol tangan pada alat pemegang
gantungan dan putarlah ke arah kiri.
Untuk mena~kkan/menggantungkan,putar eng-
kol ke arah kanan kemudian kencangkadkeras-
kan sehingga ban serep tergantung dengan kuat.

Lampu bagian luar

LAMPU DEPAN
1 . Lampu penerangan besar.
2. Lampu kombinasi depan.

LAMPU BE L AKANG
1. Lampu tanda belok.
2. Lampu stop dan parklr.
3. Ldmpu mundur.
4. Lampu reflektor.
SEBELUM MENJALANKAN KENDARAAN

Menjalankan bndaraan dengan baik tidak hanya m~rnberikandaya tahan yaw lama
bagi kendaman, tetapi juga menghemat pemakaian bahan bakar dan pelurnas.
Jalankanlah kendaraan secara hatihati dan waspada.

PETUNJUK PENGGUNAANNYA

Kunci

Setiap kunci dilengkapi dengan nomor kode


kunci. Simpanlah kunci pada ternpat yang
aman/dompet atau saku anda, dan jangan di-
tinggalkan di dalam kendaraan.

GAGANG PlNTU BAGIAN LUAR


Pintu dapat dibuka dengan menarik gagang
bagian luar.
Pintu dapat dikunci dengan menggunakan
kunci kontak.

1 KUNCl BAGIAN DALAM


/
.
,
/ Pintu akan terbuka dengan menarik tombonya
dan akan tertutup dengan menekan tombolnya
setelah menutup pintu.
Sebelum menjalankan kendaraan, pastikan
bahwa semua pintu telah tertutup dan terkunci,
Unlock ,- terutama bila anak kecil ikut dalam kendaraan.
( '-7
w--
TEMPAT D U D U K PENGEMUDI
Dengan menekan t o m b o l pengatur yang terda-
pat pada bagian depan bawah, tempat d u d u k
pengemudi dapat diatur k e m u k a dan k e bela-
kang u n t u k mendapatkan posisi yang menye-
nangkan.
Jangan lakukan pada w a k t u kendaraan sedang
berjalan.

TEMPAT D U D U K
Kemiringan tempat d u d u k depan dapat disetel
dengan mengangkat tangkai penyetel pada bagi-
a n samping tempat d u d u k

K A C A SPlON

Kaca spion dalam


U n t u k mengaturnya, tekan d a n gerakkan arah
kanan atau kiri, atas atau bawah, sesuai posisi
anda.

A t u r kaca samping, agar anda tidak hanya


melihat semua bagian jalan di samping anda,
tapi juga seluruh samping kendaraan.
DAFTAR PEMERIKSAAN BAG1 PENGE-
MUD1

Pemeriksaan secara teratur


Pemeriksaan ini akan menjaga keselamatan
dan pemakaian kendaraan anda.
(Lihat kembali pada "Petunjuk Perawatan"
untuk cara melakukan pemeriksaan yang
.
benar)

BAGIAN LUAR
1. Periksalah tekanan angin ban dan kerusakan
ban.

2. Periksalah baut-baut roda dari kekendoran.

3. Periksalah semua per-per kerangka dari ke-


rusakan.
4. Periksalah semua lampu.

5. P e r i k ~ l a hkebocoran dari minyak, air, bahan


bakar dan minvak rem.

Dl DALAM RUANG KABlN


1. Periksalah speling dan kekendoran roda ke-
mudi.

2. Periksalah fungsi/posisi rern tangan.

3. Periksalah klakson, kipaslpembersih kaca


dan lampu tanda beloklsein.

I
4. Periksa bekerjanya instrument dan lampu
penuduk .

5. Periksalah keadaan bahan bakar, bandingkan 1


meter bahan bakar dengan tangkinya.
I

6. Periksalah kedudukan kaca spion.

- 7. Periksalah mekanism kunci-kunci pintu.


, \
8. Periksa gerak bebas pedal kopling, ketinggian
dan fungsinya.

*.-a

Dl DALAM RUANG MESIN


1. Periksalah minyak pelumas mesin.

2. Periksalah tegangan tali kipas.

3. Periksa ketinggian minyak Power steering.


4. Periksa ketegangan tali penggerak pOmpa
power steering.

5. Periksalah air pendingin mesin dan tutup


radiator.

6. Periksalah keadaan air pembersih penyapu


kaca.

7. Periksalah keadaan minyak rem di tangki.


SESUDAH MENGHIDUPKAN MESIN
1. Dengan mesin dihidupkan, periksa lampu
penunjuk pengisisan dan lampu penunjuk
tekanan minyak.

2. Periksalah keadaan dan fungsi pedal rem.

3. Periksalahsuara mesin yang tidak normalserta


kelainan wama dari asap gas pembuangan.
MENGENDARAI KENDARAAN
Penanganan yang baik pada kendaraan tidak hanya memberikan daya tahan yang lama,
tetapi juga menghemat pernakaian bahan bakar dan rninyak pelumas.

PERSIAPAN UNTUK MENGHIDUPKAN


MESIN
1. Tarik rem tangan.

MENGHIDUPKANMESIN
1. PUTAR KUNCl KONTAK 'ON'
Perhatikan bahwa larnpu penunjuktekananoii,
larnpu pengisi dinarno, larnpu alat pernisah air
h a w rnenyala. Tekan pedal gas, pedal kopling
dan putar kunci kontak untuk rnenghidupkan
rnesin.
2. Lepaskan kunci kontak apabila rnesinnya
sudah hidup dan kunci kontak akan kernbali
ke posisi "ON" secara otomatis.
Jangan menstarter lebih kurang 30 detik,
apabila menstarter berulang-ulangdan rnesin
tidak mau hidup, periksa sistern bahan bakar
dan sistem kelistrikan.
Pada waktu menstarterberulang-ulangjagalah
waktu kira-kira 30 detik agar batere tetap
terpelihara dengan baik.

3. Ketika mesin hidup, tekan pedal gas sampai


rnencapai putaran stasioner yang halus, jika
diperlukan putar tombol gas tangan searah
jarum jam sampai mesin rnenjadi
panas,kernudian putar kernbali ke posisi
stasioner.

-- SEBELUM KENDARAAN BERJALAN


/- 1. Kunci sernua pintu.

I5
- , Lock
Y
Unlock
*-
l/--Crd1

2. Awr posisi tempat duduk.


3. Atur kaca spion luar dan dalarn.

MEMATIKAN MESIN
Putar kunci kontak pada posisi "ACC" atau "OFF".

1. Periksa sernua saklar larnpu dan larnpu tanda


belok, apakah sernua sudah padarn.
Lampu besar, lampu sein, lampu penerangan
dapat dihidupkan walaupun kunci k o n t a k
sudah dirnatikan.

2. Pasang rem tangan keras-keras. Gunakan alat


pengganjalroda bila anda memarkir kendaraan
tanda penjagaan pada jalan yang miring.
PERHATIAN PADA WAKTU MENGE-
MUDIKAN
1. Hindarkanrnesin berputar lebih (Over running).
Terutama pada waktu jalan menurun untuk itu
gunakan gigi transmisi sesuai kecepatan.

2. Bila terdapat suara atau bau yang tidak nor-


mal ketika sedang mengemudi, hentikan
kendaraan, segera matikan mesin dan periksa
di mana penyebabnya.

3. Bila lampu-lampu peringatan atau alat instru-


ment menunjukkan keadaan yang tidak normal
ketika kendaraan sedang berjalan, matikan
mesin dan periksa penyebabnya.

4. Hindarkan akselerasi yang dipaksakan dan


pengereman yang mendadak.
5. Jangan biasakan menggantungkan kaki pada
pedal kopling pada waktu menjalankan
kendaraan, karena akan rnenyebabkan posisi
aUs tidak beraturan dan mnnghabhk~nJspisan
kopling.

6. Tunggu sampai kendaraan berhenti benar


sebelum memasukkan gigi mundur.
Apabila baru ingin menjalankan kendaraan,
gunakanlah selalu gigi 1, tidak hanya pada
waktu nanjak tetapi juga pada jalan datar.

7. Bila keadaan jalan menanjak, pindahkanke gigi


rendah sebelum mesin tersendat, agar mesin
tidak berlebihan beban.

8. Bila keadaan jalan menurun, pindahkan gigi


transmisi rendah untuk memanfaatkan efek
mesin.
Penggunaan rem kaki secara terus menerus
dalamjalan rnenurun akan mengakibatkan rem
menjadi aus.
9. Jangan menggunakan pengereman yang
terlalu dalam, akan mengakibatkan
pengereman kurang efekif.

10. Jika mengemudi melalui genangan air yang


dalam, yakinkan bahwa air tidak mungkin
masuk terisap ke mesin.
Jika sudah melewati genangan air tersebut,
periksa minyak transmisi dan minyak gardan
apakah tercampur atau kernasukan air. Jika
kemasukan, ganti dengan minyak baru yang
sesuai.

11. Sesudah melewati daerah genangan air atau


hujan yang deras. hati-hati dalam
mengandalkan rem, kadang-kadang rem
menjadi kurangberfungsi jika terkena basah.

PENUNJUK KEAUSAN REM


Rem dilengkapi dengan alat penunjuk keausan.
Pada waktu kendaraan berjalan dan kampas rem
telah mendekati batas ausnya, maka akan
dihasilkan suara gesekan metal, j i b suara telah
dihasilkan gantilah sepatu rem ke bengkel yang
terdekat.
MENJALANKAN KENDARAAN SECARA
EKONOMIS
I 7. Kecepatan yang tldak perfu dan menjalankan
perlahan-lahan dengan gigi persneling tinggi
akan mengakibatkan pemakaian bahan bakar
yang berlebihan.

2. WaMu melakukan percepatan, rangkaikanl


rnasukkan ke gigi tinggi dengan menekan pedal
kopling secara halus.

3. Setelah pemindahan ke gigi 4 atau gigi 5


(putaran langsung atau putaran lebih) sedapat
mungkin kecepatan kendaraan anda konstan.

4. Jalankan kendaraan pada suhu mesin yang


normal.
5. Menjalankan kendaraan dalam keadaan ban
kernpis, juga mengakibatkan pernborosan
bahan bakar.

KEADAAN DARURAT

1. Bila anda harus rnenghentikan kendaraan pada


jalan raya untuk sesuatu alasan, doronglah
kendaraan sampai ke sisj kanan atau kiri jalan
sejauh mungkin dan jangan memarkir
kendaraan pada garis jalur lalu lintas.

2. Pasang rern kuat-kuat dan nyalakan larnpu


tanda bahaya (hazard) baiksiang atau malarn.

MENGHIDUPKAN MESIN (SECARA


DARURAT)
1. Jangan rnenarik kendaraan untuk
menghidupkan mesin, karena sentakan ke
depan bila rnesin mulai hidup dapat
menyebabkan benturan dengan kendaraan
penariknya, juga rnerusak mesin kendaraan
yang ditarik.
2. Menghidupkan mesin sebaiknya menggunakan
batere kendaraan lain dengan kabel pemancing
caranya adalah sebagai berikut :
1. Pastikan bahwa kendaraan lain
menggunakan batere dengan tegangan
yang sama (12 V).
2. Hubungkan kabel pemancing seperti
gambar di samping.
3. Hidupkan mesin pada kendaraan lain.
4. Naikkanputaran mesin pada kendaraan lain
dan hidupkan kendaraan yang rusak.
5. Setelah mesin hidup, lepaskan kabel seperti
kebalikan prosedur di atas.
.-
- SISTEM REM BANTU (POWER BRAKE
SYSTEM)
Jika alat bantu rem tidak bekerja yang
disebabkan oleh mesin atau penyebab lain,
maka rem masih dapat bekerja normal, dan
fi CI sediki dibantu oleh tenaga vacum cadangan.

Sistem ini dirancang supaya kendaraan tetap


berhenti pada vacum cadangan jika pedal rem
ditekan sampai habis. Jangan mengocok rem
apabila vacum tidak bekerja, kecuali diperlukan
untuk mengatur kemudi pada permukaan jalan
yang selip.

Tanpa kevacuman, kendaraan masih dapat


berhentidenganmenekanpedal kuat-kuat, akan
tetapi jarak berhentinya menjadi panjang.
Gunakanlah peralatan selarna rnenarik untuk
rnencegah kerusakan kendaraan. Pada waktu
menarik power train dan sistem kemudi harus
rnasih dapat bekerja. Gunakanlah alat penarik
khusus yang dirancang khusus untuk tujuan itu
dan ikutilah petunjuk pabrik pernbuatnya.
Gunakanlah rantai pengaman untuk menarik
kendaraan, lepaskan rern parkir, netralkan
transmisi dan kunci kontak posisi "OFF".
Pengikatan harus dilakukan pada struktur rangka
yang utama, jangan rnengikat pada bumper atau
breket, ingat bahwa sistem rem bantu tidak
bekerja apabila mesin tidak hidup.

RODA DEPAN DIANGKAT


1. Transmisi pada posisi netarl.
2. Kecepatan maksimurn : 60 Kdjam.
3. Jarak maksimum : 80 Km.
Untuk jarak lebih dari 80 Km lepaskan propeller
shatf dengan posisi yang sama.

RODA BELAKANG DIANGKAT


1. Transmisi pada posisi netral.
2. Kecepatan maksimum:60 Kdjam.
3. Jarak maksimum : 80 Km.
Apabila rnenarik kendaraan pada posisi ini, roda
kemudi harus dijamin dan dijagatetap pada posisi
lurus.

SELURUH RODA DIANGKAT


1. Transmisi pada posisi netral.
2. Kecepatan maksimum : 60 Kdjam.
3. Jarak rnaksimum : 80 Km.
Untuk jarak atau kecepatanyang lebih, lepaskan
propeller saft dan dijamin dalam posisiyang aman.
BUANG ANGlN
Jika terjadi udara masuk ke saluran bahan bakar
karena kemampatan atau kehabisan bahan bakar,
maka untuk menghidupkan mesin, udara yang
masuk ke saluran harus dikeluarkan lebih dahulu
dengan cara sebagai berikut :

1. Pompakan pompa tangan ke atas dan ke


bawah sampai solar beserta anginya keluar.
2. Setelah selesai buang angin, hidupkan mesin.
3. Apabila mesin tidak hidup dalam 10 detii, ulangi
langkah 1 dan 2.

MENGELUARKAN AIR DARl ALAT


PEMISAH AIR ( WATER SEPARATOR )
1. Parkir kendaraan pada tempat yang aman.

2. Bukatutup mesin dan letakkan alat penampung


pada ujung selang plastik yang terletak pada
water separator.

3. Kendorkan tutup pembuangan dengan


rnemutar berlawanan arah jarum jam dan
pompakan pornpa sampai solar terisi penuh
pada water separator.

4. Setelah airnya keluar, kencangkan kembali


tutup pernbuangan secukupnya searah jarum
jam dan pompakan pompa tangan beberapa
kali.
5. Setelah rnenghidupkan rnesin, periksalah
kebocoran solar dari tutup pernbwngan, juga
periksabahwa larnpupenunjuk pernisah antara
air dan solar harus rnati.
Apabila alat pemisah air dan solar aimya sering
dikeluarkan, kuraslah tan* solar.

MENDONGKRAK DAN MENGGANTl BAN


Dongkrak dan perlengkapan lain terletak dbawah
tempat duduk pengemudi.

PERSIAPAN-PERSIAPAN
1. Parkir di tempat yang rata dan tariklah rern
tangan.

2. Masukkan gigi transmisi pada posisi mundur.

3. Nyalakan lampu tanda bahaya (hazard).

4. Ganjal roda-roda, dan dongkraklah selalu


dibagian yang berlawanan.

5. Kendorkan mur, tapi jangan lepaskan sarnpai


habis.

6. Ternpatkan dongkrak pada tempat yang telah


ditentukan.

Depan, di bawah flame dekat breket mounting.

41
Belakang, dl bawah rumah gandar belakang dekat
roda.

PENGGANTIAN RODA
1. Dongkrak roda, lepaskan mur dan rodanya,
kemudian pasang ban cadangan.

2. Pasang ban baru dan kencangkan mur roda


secukupnya, kemudian turunkan roda
kebawah.

3. Dengan kunci roda, kencangkan seperti dalarn


garnbar.
Mur roda dijamin kekencangannya dengan
memberikan tenaga pada ujung handle dengan
kekuatan 45 Kg.
Kekencangan mur roda : 9 Kg-rn.
PEMERIKSAAN DAN PERAWATAN

Untuk menjaga keselamatan dan pemakaian secara ekonomis, disarankan untuk


mengadakan perneriksaan serta perawatan secara teratur, sesuai dengan petunjuk yang
dianjurkan dalam bagian ini.

JADWAL PERAWATAN
Untuk meyakinkan pemakaian atau pengendaraanyang aman dan ekonomis, makaperiksa
dan rawatlah kendaraan anda secara teratur sesuai dengan jadwal perawatan.

Dalam ha1perawatan yang memerlukan pembongkaran dan pemasangan atau perbaikan


yang penting atau khusus, hubungi bengkel ISUZU anda yang terdekat.

Pelaksanaan Perawatan
I. : Pemeriksaan, perbaikan atau ganti bila perlu.
A : Penyetelan.
R : Ganti atau pasang kernbali.
T : Kencangkan dengan torsi yang sesuai.
L : Lumasi dengan pelumas yang sesuai.

Kecualiperawatanseperti tersebut di atas, pemeriksaan berkala juga hendaknya dilakukan


secara teratur.

Tanda ') Pada keadaan medan yang berat, perlu penanganan yang lebih cermat dan
istimewa.
Lihat pada "jadwal perawatan kondisi medan berat".
PEMERIKSAAN DAN PERAWATAN

Untuk menjaga keselamatan dan pemakaian secara ekonomis, disararikan untuk


rnengadakan pemeriksaan serta perawatan secara teratur, sesuai dengan petunjuk yang
dianjurkan dalam bagian ini.

JADWAL PERAWATAN
Untuk meyakinkanpemakaian atau pengendaraanyang aman dan ekonomis, maka periksa
dan rawatlah kendaraan anda secara teratur sesuai dengan jadwal perawatan.

Dalam ha1perawatan yang mernerlukan pembongkaran dan pemasangan atau perbaikan


yang penting atau khusus, hubungi bengkel ISUZU anda yang terdekat.

Pelaksanaan Perawatan
I. : Pemeriksaan, perbaikan atau ganti bila perlu.
A : Penyetelan.
R : Ganti atau pasang kembali.
T : Kencangkan dengan torsi yang sesuai.
L : Lumasi dengan pelumas yang sesuai.

Kecuali perawatanseperti tersebut di atas, pemeriksaan berkala juga hendaknya dilakukan


secara teratur.

Tanda *) Pada keadaan medan yang berat, perlu penanganan yang lebih cermat dan
istimewa.
Lihat pada "jadwal perawatan kondisi rnedan berat".
1 : Pemeriksaan. perbaikan atau ganti bib perlu.
A : Penyetelan.
R : Ganti atau pasang kembali.
T : Kencangkan dengan torsi yang sesuai.
L : Lurnasi dengan pdurnas yang sesuai.

Minyak tnnanib
Kcrbocoranminyak
Wknnis penprtur gipi

PROPELLER SHAFT

Kakanclorsn cmmbungan - - I - 1 - I - I - 1 - 1
Kenurn universal joim dm perigi I - - - - I - - - I - - - I
univrrol joint dv, w i p i L L L L L L L L L L L L L

GANDAR BELAKANG

Miny& pardan
Keboronn minyak
Keruak.n poms 0.ndar
Keruaksn rumah gandar

Yinyak searing

-
M i i k ro8 pigi Lsnudi
Kaboamn rimm Lsnudi
Kekwdomn msu kmusaknn tiawn kemudi
G m k bebas rod. kemudi
F m kanudi
Rdiur puar ka kiri dan h n
Kdurumn md. (whwl diinrncm)
BJI joint
JADWAL PERAWATAN

I : Perlksa, berslhkan dan perba~kiatau gantl b~la


perlu.
A : Setel.
R : Ganti.
T : Kencangkan dengan torsi yang sesuai.
L ; Lurnasi.

Jarak waktu pemeriksaan

lrnana yang t e r c a ~ a ~
x

x
1.000 km.

1.000 miles
I 1

0.6
5

3
10

6
15

9
20

12
25

15
30

18
35

21
40 45

24 27
50

30
55

33
60

36
lebih dahulul
(bulan) I - 3 6 9 12 15 18 21 24 27 30 33 36

REM PARKIR

Fungs~rem perk11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Gerak langkah tangkal 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Kekendoran dan kerusakan kabel


Keausan dan kerusakan ratchet

Kerusakan daun pegas


. Kekendoranlkerusakandudukan
Kebomran peredarn kejutan
Kekendoran peredam kelutan

I----
Keauvn dan kerusakan bushing b r a suspensi

Gerak kesetrnbengan pegas I - - - I - - - I

RODA RODA

Barn roda
I T T T T T T T T T T T T T
Kerusakan disc mda - 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Pelurnas tantabn - - - - R - - - R - - - R
Kekendorantantalan depan dan belakang I - I - I - I - I - I - I
Keadaan & tekanan ban 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
Perpindahan rods - - R - R - R - R - R - R

PERALATAN KELISTRIKAN
I
Fun91starter
Berat jenis batera8
Kekendoran terminal dan kabel harnes
Keadaan gulunqan kabel-kabel
Keausan sikat starter
Keausan s~katalternator

LAlN LAlN

Seluruh nepel gemuk - L L L L L L L L L L L L


Ketinggian kendaraan - - - - 1 - _ - I - - - I
B a a dan rnur pada rangka dan body I I I I I I I I I I I - I
Jadwal perawatan padd kondiii medan yang istimewa

A : Menempuh jarak pendek berubng


B : Menempuh jalan yang buruk
C : Menempuh jalan berdebu
D : Menempuh medan yang dingin dan atau medan bergaram

Periksa tiap 10.000 km

Periksa t i p 5.000 km

Keausan sleeve dan Periksa tiap 10.000 krn


universal joint

Ganti tiap 7.500 km


Minyak trasm~si setelah diganti pada
1.000 km pertama

Ganti Cap 7.500 km


Minyak gardan setelah d~gantipada
1.000 Ian pertama

Laplsan dan tromol rem


belakang pad dan Disc Periksa tiap 5.000 km 0 . 0

Rem &pan
7 1 PETUNJUK PERAWATAN
PEMERIKSAAN SEHARI-HARI
Minyak pelurnas
Tarik alat pengukur rn~nyakdan bersihkan rnlnyak
yang rnenempel, kemudian masukkan kernball.
Tank sekal~lagi dan perlksa ketinggian ataupun
keadaan minyak, apakah masih dalam keadaan
bersih atau sudah kotor.

Pemeriksaan rninyak pelumas mesin hendaknya


dilakukan dengan rnernarkir kendaraan di ternpat
yang rata, dan jika mesin baru dirnatikan,
tunggulah beberapa rnenit supaya rninyak turun
sernua ke panci (karter).

TALI KlPAS
Periksa apakah tegangan tali kipas rnernpunyai
toleransi 10 mrn jika ditekan pada bagian tengan
dengan kekuatan 10 Kg. Periksa pula dari
keretakan atau keausan.

AIR PENDINGIN
Periksa tinggi air pendingin dan tarnbah dari tangki
cadangan bila perlu. Jika tinggi air pendingin di
dalarn tangki cadangan kurang dari "MIN" periksa
sistern pendingin dari kebocoran, kernudian
tarnbah sarnpai batas "MAX.
Jangan mengisi berlebihan pada tangki
cadangan, tutup radiator jangan dibuka jika tidak
diperlukan.
Ketinggian air pendingin diperiksa pada waktu
rnesin dingin. Dilarang rnenambah atau
memperbesar sistern pendingin tanpa
recornendasi atau persetujuan dari Isuzu.
RODA KEMUDI
Per~ksalahuntuk rneyaklnkan bahwa tldak ada
kekendoran ataupun gerak bebas yang berlebhan
pada s~sternkernudl.
Gerak bebas yang normal adalah 10 sarnpal30
rnm, kemud~an per~ksapula apakah slstern kernud~
mengalam1 kelalnan, umpamanya seml, larl k1r1-
kanan, berat dan lam-lam.
B~lamengalami hal-ha1yang lst~mewapada sistem
kernud~,datanglah segera ke bengkel ISUZU yang
terdekat.

PARKING BRAKE LEVER TRAVEL


Gerak langkah rern parkir
Gerak langkah yang normal adalah : 9 - 11 gerigi
apabila ditarik dengan kekuatan 30 Kg.

MINYAK REM DAN MINYAK KOPLING


Minyak hendaknya selalu cukup, yaitu pada
ketlnggian sesuai tanda MAX pada tabung, b ~ l a
kurang tambahlah dengan rnlnyak yang sesuai.

AIR PENYEMPROT KACA


Periksabahwatangki air penyemprot selalu penuh
dengan air yang bersih, selain itu periksa pula
kondisi kerja alat atau motor penyemprotnya.
KETiNGGIANDAN GERAK BEBAS PEDAL
KOPLING
1. Gerak bebas standar : 5 - 15 mm
2. Ketinggian : 188 - 198 mm

KETlNGGlANDAN GERAK BEBAS PEDAL


REM
1. Gerak bebas standar : 6 - 10 rnm
2. Ketinggian : 163 - 173 mm
3. Yang diijinkan: lebih dari 95 mm. (apabila
ditekan dengan ke-kuatan 50 Kg).

PERAWATAN BERKALA
SARlNGAN UDARA
Penggunaaan saringan udara yang kotor tidak
hanya mengurangi tenaga mesin, tetapi juga
menyebabkan keborosan bahan bakar serta
menimbulkan asap hitam yang berlebihan.
Perawatan saringan udara dengan cara sebaga~
berikut :

MEMBERSIHKAN SARlNGAN
Ada beberapa cara membersihkan saringan
tergantung dari keadaan saringannya.

JlKA SARIWGAN BERDEBU TAP1 KERING


Semprotkan dengan udara dari arah dalam
dengan udara yang bertekanan kurang dari 7 kg.
cm2.
JlKA SARlNGAN BERARANG DAN BER-
MlNYAK
(1) Rendam dengan air yang telah dicampur
cairan pembersih, lama perendaman k~ra-
kira 20 rnenit.
(Cairan pembersih yang asli adalah ISUZU, type
DONALSON D. 1500)

(2) Angkat saringan dan sernprotkan dengan air


bersih dengan tekanan 2,8 kq/cm2.

(3) Untuk mengeringkan saringan jemurlah


pada sinar matahari, bila ingin cepat kering
gunakan kipas angin.

SARlNGAN MlNYAK
1. Saringan minyak dapat dibuka dengan
mempergunakan alat pembuka saringan yang
khusus, arah putaran untuk mernbuka adalah
ke arah kiri.
2. Bersihkan permukaan dudukan saringan yang
bersinggungan dengan cincin 0, gunakan lap
yang kering dan bersih.
3. Olesi cincin 0 pada saringan baru sebelum
rnernasangkannya.
Pengencangan akhir dilakukan dengan kunci
sanngan.
Setelah diisi dengan jenis dan jumlah rninyak
yang tertentu, hidupkan rnesin dan periksalah
apakah ada kebocoran.

SARINGAN BAHAN BAKAR

1. Saringan bahan bakar dapat dibuka dengan I


mernpergunakan alat pembuka alat pembuka I
saringan yang khusus, arah putaran untuk
rnembuka adalah ke arah kiri. i

2. Bersihkan permukaan dudukan saringan yang


bersinggungan dengan cincin 0, agar saringan
dapat duduk dengan tepat.

3. Olesi cincin 0 pada saringan sebelum


memasangnya. Pasang saringan sarnpai duduk
pada rumahnya, lalu kencangkan 113 sampai
213 putaran.
4. Pompakan pompa tangan ke atas dan ke
-- bawah sampal solar beserta anglnnya ke luar.
5. Setelah selesai buang angln, h~dupkanmean.
6. Apab~lamean trdak h~dupdalam 10 det~k,
ulang~langkah 1 dan 2.

AIR PENDINGIN
Dalam melakukan pengurasan air pendingin
mesin, sebaiknya baut penutup pada radiator
bagian bawah dan penutup pada blok mesin juga
dibuka.
Dengan demikian pengurasan dapat berhasil
dengan sempurna, demi keawetan sistem
pendingin mesin, lakukan pekerjaan tersebut
setidak-tidaknya 2 kali dalam setahun.

PENYETELAN CELAH KATUP


1. Atur piston No. 1 atau No. 4 di TMA pada akhir
langkah kompresi, lalu cocokan tanda TDC
(TMA) pada jarum penunjuknya.
Periksa mur-mur pada breket rocker arm shaft
dari kekendoran dan kencangkan bila perlu
sebelum menyetel celah katup.
2. Setel celah katup menggunakan alat pengukur
celah dengan cara sebagai berikut :
Celah katup, HISAP = 0.45 mm (panas dan
dingin)
BUANG = 0,45 mm (panas dan
dingin).

7 3. Setel menurut tanda panah seperti gambar di


samping (TOP1 ).

4. Putar poros engkol sejauh 3 6 0 atau satu


putaran penuh, lalu setel katup-katup yang
terslsa sesual tanda panah (Top 4).

*-
5

PENYETELAN PEDAL KOPLING


1. Setel gerak bebas dengan mengendorkan mur
pengunci (2) dan memutar Push rod (1).
2. Setelah penyetelan kencangkan mur pengunci
(2).
3. Gerakan No. (3) kedalam sehingga celah (2)
menjadi 0.5 sampai 1 .O mm )
(0.02 - 0.04 in). Kemudian kunc~No. (4).
BUANG ANGlN PADA SALURAN
HlDRAULlS KOPELING
Jika udara masuk ke saluran kopeling yang
diakibatkan oleh kebocoran saluran Hidraulis atau
kekosongan minyak kopeling pada tabung, maka
kopeling kurang berfungsiuntuk itu perlu dilakukan
pekerjaan buang angin oleh dua orang.

Cara rnelakukan pekerjaan buang angin adalah


sebagai berikut :
1. Tarik rem tangan

2. Periksa ketinggian rninyak kopeling di dalam


tangki dan tarnbah bila perlu

3. Bukatutup karet dari baut pembuang angin dan


bersihkan baut pembuang angin. Hubungkan
selang plastik ke baut pembuang angin dan
ujung yang lain dihubungkan ke penampung.
4. Pompakan pedal kopeling berulang kali dan
tahan pedalnya, jika telah terasa bertekan.
5. Kendorkan baut pembuang angin, maka minyak
Vmyl yang bercarnpur udara akan menyemprot
keluar dan ditampung ke ternpat penampungan,
setelah berhenti segera tutup kernbali bautnya.
6. Lakukan beberapa kali sampai udara yang
berada di saluran 'erbuang seluruhnya. Selama
buang angin jagalah agar minyak rern tetap
pada batas spesifikasinya. Pasang kernbali
tutup karet baut pembuang.

PENYETELAN PEDAL REM


Ketinggian pedal rern dapat sisetel dengan cara
sebagai berikut :
1. Ukur ketinggian pedal, setelah memastikan
bahwa pedal kembali sepenuhnya dengan
pegas pengernbalian.
2. Jika pengukuran rnenyimpang dari spesifikasi
ketinggian pedal, setel dengan cara sebagai
berikut :

(1) Kendorkan switch rem.


(2) Kendorkan mur pengunci batang pen-
dorong.
(3) Setel ketinggian pedal rern sesuai dengan
spesifikasinya, putar batang pendorong
dengan arah ke dalam.
(4) Setel switch rern sampai celahnya diper-
oleh.
Celah : (antara rumah switch dan pedal rem)
0,5 sampai 0,l mm.

PENYETELAN REM KAKl DAN REM


TANGAN
Seluruhnya adalah rern otornatis (self adjusting).
Penyetelan rern dengan mengulangi langkah pada
pedal rem.

PENYETELAN REM TANGAN DENGAN


CARA SEBAGAI BERtKUT :
1. Lepaskan rern tangan seluruhnya.
2. Kendorkan mur pengunci (A).
3. Tekan pedal rern berulang kali (KOCOK) dan
lepas pedal rern sarnpai fungsi seluruh rern
belakang bekerja secara otomatis.
4. Putar mur penyetel (B) sampai kabelnya ken-
dor.
5. Tepatkan mur pengunci.

Gerak langkah yang normal pada rern tangan


adalah 9 sarnpai 11 gerigi (notches) apabila ditarik
dengan kekuatan 30 Kg.

BUANG ANGlN PADA SALURAN REM


Jika terdapat sejumlah udara dalam saluran rem,
maka fungsi rern menjadi tidak sempuma, oleh
karena itu harus dilakukan buang angin. Jika rern
digunakan dengan ketinggian minyak rern di
dala! tabung kurang atau jika pipa-pipa rern
dilepaskanpada w a h perbaikan. maka untuk itu
perlu dilakuakan pekerjaan buang angin oleh 2
(dua) orang.

PROSEDUR BUANG ANGlN DENGAN


CARA SEBAGAI BERIKUT :
1. Hiiupkan rnesin dan tariklah rern parkir.

2. Periksa dan jagalah bahwa minyak rern yang


berada di tabung selalu cukup.
BUANG ANGIN PADA SALURAN POWER
STERR\NG
Bila terdapat bunyiyang bdak normal pada waktu
stir diputar, ini menunjukkan bahwa ada udara di
1 dalarn sistern hidraulisnya. dan harus dilakukan
pernbuangan angin dengan cara sebagai berikut:

1. Dongkrak roda depan.


2. Hidupkan rnesin pada putaran stasiner, putar
stir ke kiri dan ke kanan sarnpai habis beberapa
kali.
Pada waktu buang angin tarnbah rninyak bila
perlu.

3. Dengan rnesin berputar stasioner, putar


kemudi beberapa kali ke kiri dan ke kanan.
Hati-hati pada waktu rnernutar kernudi sarnpai
habis jangan lebih dari 5 detik, atau temperatur
oli akan bertambah.
4. Turunkan kendaraan dan putarlah kernudi
kedua arah sampai habis beberapa kali
dengan putaran rnesin stasioner.

5. Luruskan kernudi, rnatikan rnesin, dan periksa


rninyaknya di dalarn tangki tidak boleh naik,
apabila naik udara di dalam saluran belum
seluruhnya keluar, dan lakukanlah buang angin
mulai dari langkah 4.
6. Periksa ketinggian rninyak dalarn tangki,
kemudian periksa sambungan-sarnbunganda-
ri kebocoran.
9ERPIPODAHAN RODA-RODA
Apabila roda depan dan roda belakang ausnya
brbeda. lakukanlah perpindahan roda depan ke
belakang seperti garnbar di samping.
Setelahpsrpindahan rodaperiksalahteknan roda
depan dan belakang dan juga periksa
kekencangan mur roda

TEKAMAN ANGIN BAN


Tekanan standar angin ban seperti di bawah ini :
Periksalah tekanan angin ban waktu dalarn
keadaan dingin, atau setidaknya 3 jam setelah dari
perplanan atau lebih dari 1,6 Km.

Tekanan Ban ; KgCm 2.

Ban ukuran Depan Belakang

5.50-13-6PR 2.4 -
5.50-1 3-8PR - 4.25
165R13-6PR 2.2 -
165R13-8PR - 4.25

Jika kendaraan baru anda rnernpunyai baterai


yang perlu perawatan dan anda tidak pernah
menambah airnya, sebagai penggantipasanglah
baterai baru.
Jangan rnencoba untuk menghidupkan kendaraan
atau mengisi baterai atau menguji baterai apabila
ketinggian airnya di bawah garis minimum.
MEMBERSIHKAN BATERAI
Bersrhkan bagian luar batera~dengan alr hangat,
setelah ~ t uoleskan grease atau vaselin pada
kutub-kutub bat era^.

LAMPU BESAR
Lampu besar perlu disetel dengan arah yang tepat
ha1 ini dimaksudkan supaya tidak mengganggu
pengernudiyang lain. Jika diperlukan penyetelan
datanglah ke Bengkel lsuzu terdekat untuk
penyetelan lampu dengan alat khusus.

LAMPU KOMBlNASl DEPAN


Untuk membuka kaca lampu, lepaskan 2 baut-
nya.

LAMPU KOMBlNASl BELAKANG


Untuk membuka kaca lampu, lepaskan 8 baut-
nya.
LAMPU NOMOR PELAT
Untuk membuka kaca larnpu, cukup melepas dua
atau sebuah bautnya.

LAMPU DALAM KABlN


Kaca larnpu dapat dilepas dengan tangan saja.

Rumah sikring di bawah instrument panel sam-


ping pengemudi. Tutupnya dapat dibuka dengan
mudah oleh tangan. Daftar rangkaiansikring serta
ampemya dituliskan di Mup rurnah sikring yang
kekuatannyaterdiri dari ( 1 0 4 15A, 20A).

Gambar disamping ini adalah sikring yang


terbakar.
Untuk mengganti gunakan sikring cadangan
dengan ampere yang sama.
Jika mengganti sikring, gunakan sikring
cadangan dengan ampere yang sama
seperti yang digambarkanpada tutup rumah
sikring.
Jika sikring cadangan juga terbakar,
periksalah rangkain kelistrikan pada
bengkel lsuzu yang terdekat.

AMPERE DIGUNAKAN

1 10A Larnpu kecil dan parkir


2 10A Larnpu tanda bahaya dan
klakson
3 15A Lampu rern
4 - -
5 15A Korek api dan radio
6 10A Dinarno pengisi
7 - -
8 - -
9 10A Larnpu besar kiri
10 10A Lampu besar kanan
11 10A Pernatian Mesin
12 10A Larnpu tanda belok
13 15A Wiper dan pencuci kaca
14 10A Starter
PELUMASAN DAN BAHAN BAKAR YANG DIREKOMENDASIKAN

Agar kendaraan anda dalam keadaan selalu prima serta untuk men~ngkatkandaya tahan.
rnaka sangat penting untuk rnernilih pelurnas dan bahan bakar yang sesuai untuk kendaraan
anda.
Pelurnasan berkala pada jadwal perawatan dan permohonan garansl kendaraan baru
dasarnya adalah rnernakai pelurnas yang d~recomendas~kan pada daitar d\bawah ini.

LUBRICATION

LUBRICATION TYPE OF LUBRICANTS

Diewl englne o i l
0i-l englne c r a n l c w
CC or CD grade

Manual Amb~ent / Below 3 2 O ~


(90°F) 1 SAF 5W-30 engine or1 l o r same o i l es an
transmission cru tempamture anO1na crankcase
Otha SAF a engbne
Daxron or Dexron I 1 automatic
Power neering c i r w k
~ransmialoniluld

S f w r i n g gear b o x
I Gear o i l G I 5 grade

Hvdmulic brake and clutch sysrwn


I Hvdraullc brake f l u i d Daxron type SAE
J1703. FMVSS 116 DOT. 3 grade

Wheel besrino

Greaw fitting I Multipurpose type grease N L G I No. 1 or 2

Engine cooling s v m
I Long life coolant (year-round coolant)

DIESEL FUELS

APPLICABLE STANDARD RECOMMENDATION

JIS ( JAPANESE I N D U S T R I A L STANDARD) No 2


D I N ( DEUTSCME INDUSTRIE NORMEN) D I N 51601
SAE ( SOCIETY OF AUTOMOTIVE ENGlNEERS) NO 2 - 0
B a d o n SAE J-313C Class A.1
BS (BRITISH STANDARD)
Bnsmd o n BS12869-1970
R a h a ~pelumas sebaiknya dipilih secara cermat dan teliti, minyak pelumas yang
sesual penggunaannya dengan medan kerja kendaraan anda adalah seperti daftar
AI bawah, yaitu yang menjetaskan hubungan antara kekentalan minyak pelumas
dengan suhu tempat kendaraan bekerja.

DAFTAR KEKENTALAN MlNYAK MESIN UNTUK MESIN DIESEL


'l
VISCOSITY GRADE - AMBIENT TEMPERATURE I

not rrio,-me.~lzc?'n- curlaoned hgh M d d r l n n g


DAFTAR KEKENTALAN MINYAK ROOA GIG1
UNTUK GANDAR BELAKANG

(Mult~gradel [ I
SAE 75W-90
> I
!
< , SAE 8OW-90

-
+
.. - ., SAE 8 0 W - 1 4 0 .
DAFTAR TEMPAT-TEMPAT PELUMASAN

Gemuk roda
: Gemuk. tlpe MP
@ : M ~ n y a krem
@ . Gemuk tlpe M O M
PETUNJUK PELUMASAN

MENGGANTI MINYAK MESIN


Membuang minyak mesin sebaiknya dilakukan
waktu mesin rnasih hangat, setelah minyak kotor
terbuang seluruhnya, tutuplah baut
pembuangan.

Berikutnya isi oli mesin dari lubang pengisian


memakai oli yang baru sesuai dengan
tingkatannya. Gunakan tingkat CC atau CD untuk
oli rnesin. Apabila oli mesin telah diisi sampai tanda
batasnyapada batang pengukur. Hidupkan mesin
dengan putaran stasioner beberapa menit,
kemudian matikan mesin dan periksa kembali
ketinggian oli dan tarnbah bila diperlukan.

MENGGANTl MINYAK TRANSMlSl


Baut pembuangan (D) dipergunakan untuk
membuang mlnyak, sedangkan bagi keperluan
mengisi atau memeriksatinggi minyak yang sesuai
adalah dengan memanfaatkanbaut pengisi (L).

MENGGANTl MINYAK GARDAN


Buanglah minyak yang kotor dengan membuka
(D), setelah keluar semua isilah
baut p e ~ u a n g a n
dengan rninyak yang sesuai melalui baut pengisian
(L).
MENGGANTI MINYAK POWER
STEERING

MENGELUARKAN
1. Dongkrak roda depan sampai bannya
terangkat.

2. Buka pipa antara unit kemudike tabung minyak


dan selang antara pompa ke tabung minyak.

3. Apabila telah keluar seluruhnya, keluarkan lagi


minyak yang masih tertinggal di dalam saluran
hidraulis dengan memutar roda kemudisampai
habis kedua arah beberapa kali.

MENGlSl
1. Pasang kembalipipa dan selang lalu isi minyak
ke dalam tabung dengan minyak yang sesuai
yaitu ATF (Automatic Transmission Fluid).

2. Apabila minyak telah diisi sampai batasnya


tunggu 2 atau 3 menit.
Sambil mengisi, jagalah tabung minyak dan
tambah jika diperlukan untuk mencegah agar
udara tidak masuk ke dalam saluran hidraulis.

3. Turunkan roda sampai menyentuh


tanah,hidupkan mesin dengan putaran
stasioner beberapa menit.
Periksa kembali ketinggian minyak dan tambah
jika diperlukan.

MENGlSl GEMUK KE DALAM NAP


BANTALAN DEPAN
Disarankan kendaraan anda dibawa ke bengkel
lsuzu apabila pekerjaan diatas diperlukan, sepertl
pekerjaan membongkar dan rnemasang kembali.
TEMPAT-TEMPAT YANG PERLU DlLUMASl
GEMUK
- -
Tie Rod ( Kiri kanan)

-
Tie rod end ball joints ( Kiri kanan)

." -
DATA UTAMA DAN SPESlFlKASl
PANJANG PENDEK

UKURAN KENDARAAN (mm)


Jarak sumbu roda depan dan belakang
Jarak roda kanan kiri (depan)
Jarak roda kinan kiri (belakang)
Jarak dari tanah
BERAT KENDARAAN (kg)

Berat kotor kendaraan (yangdiijinkan)

AIAl, Diesel, 4 langkah, silinder sejajar, kitupkitup atas.


pendinginair. pengabutanlangsung, Pompa tnjeksi tipe dis-
trbutor

Perbandingan kompresi (terhadap 1)


ki siliider (cc)
Ukuran celah kaiup ; diin/panas
isap (mm)'
buang (mm)
Tekanan awal pengabutan (kgbn2)
Saai penyemprotan ( derajat ) 10-"Sb. TMA

UNtan penyemprotan 1-3-4-2


Sistem pematian mesin T@?pemutus aliran solar secara otomatis
Toleransi tegangantali w a s ( mm ) 10
Kapasilas Oli Mesin ( Mer ) 6.5
Penggantii waktu servis (dengan saringan)
Penggatm waldu sewis (tarpa saringan)
lsi Air Pendingin liter
kitangki bahan bakar lder
Toni baut pembuangan minyak kg.m

Pangatur Hidrauli pegas, matahari


(diapragm type, pelat kering tunggal)
Diameter mm 225
Gerak bebas pedal mm 5 - 15
TRANSMISI MSG5K
ModeVliie 5 Kecepatan maju, seluruhnya SYNCHRO MESH
gigi mundur Constant Mesh.
Perbad~ngangtgi (terhadap 1) Posisi I... 2... 3... 4... 5... Mundur
MSG5K 4.122 2.493 1.504 1.000 0.855 3.725
Isi minyak liter
Torsi baut tutup pembuangandan pengisian
kg.m
Tipe Spiral bevel 8 Glgi Hypofdsetengah lerapung
Petbandinganggf (terhadap 1) 3 727
15
Tors1 tuup baul pembuangan dan pengisian
kg.m
SlSTEM KEMUDI

Peluru bers~kulasiulang
Gerak bebas mm

Isi minyak (power steering)


liter
Keseirnbangan mda
Toe-in (mm) mm
Camber (derqat)
Caster (derqat)
Kemiringan Idngpln (deralat)
SlSTEM REM U T M A

Tae Depan hidrau's disc. Belakang tromol dengan penyetelan


otomatls (sen adjusmenf).
Gerak bebas pedal
REM PARKIR
Tpe Mekanisrne dengan pengembangansepatu di rodabelakang
Gerak hngkah (gigi) mm 9 - 11 (apabila ditarik dengan kekuatan 30 kg)

Independenl. Pegas batang torsi dengan batang stabilizer


dan peredam goncangan gaya ganda.

belakang
PERALATAN LlSTRlK
- Tpe 12 Von dengan kabel negat'i ke badan
- Kapasitas bat& (V -Ah) 65D23R (12.65)
- kapasitas starter (V-ktV) 12J2.0
- kapasitasAlternator 0 1 4 ) 12/50

ROOA-ROOA
Ukuran Qn T e k m ban kgkm2
Depan : 5.50 - 13 -6PR
Behkang : 5.50 - 13 - 8PR
alau
Depan : 165R13 - 6PR
Belakang : 165R13 - 8PR
MAINTENANCE SERVICE SCHEDULE (Periodical inspection)
PEMERIKSAAN D A N PERBAIKAN BERKALA

Pemerikwn

Steering knuckles
' '
Check
Periksa
m...Changeor
Ganti
replacement

3 i
AlOOOkm 1 5101520253035404550556065707580859095100
Section 1nspection x lOOOmiles 0.6 3 6 9 12 16 18 21 24 27 30 33 36 39 42 45 48 51 54 57 60
Bagian Perneriksaan
(Months) Years
(Bulan) Tahun
- (3)(6)(9)1 (3)(6)(9)2 (3)(6)(9)3 (3)(6)(9)4 (3)(6)(9)5
T~re Pressure, damage, wear
Ban Tekanan, keausan ban aa I7 I7 [7
Front, rear wheel
Running
system
Sistim
bearing
Lager roda depan,
belekang
Rattle
bun,,, u
rod8
Front wheel bear~ng Grease bearing
Lager roda depan Gemuk I I I
Rear wheel bearing Grease change
Lager roda belakang Gemuk I
Free play, reserved
''
Check
Periksa
I...
Change or replacement
Ganti

XloOOkm. 1 5 101520253035404550556065707580859095100
Section Inspection
Bagien Pemeriksaan
X1000miies 0.6 3 6 9 12 15 18 21 24 273033 363942 454851 5457 60
(Months) Years
(6ula_nl Tahun .- (3)(6)(9)1 (3)( 6 ) (9)2 (3)( 6 ) (9) 3 (3)(6)(9)4 (3)(6)(9)5
Suspension arm,
Suspension
system
conf '01 arm,
dust cover
T~ghtness,damage
Kekerasan, rusak 0 u 17 q q
Sistim Function, o i l leakage,
damage
suspensi Shock absorber
Kerjanya, kebocoran, D 0 0 u D n D u 0 u 0
rusak

Battery Electrolyte level


Electrical
system
(Accu) Periksaltambah air accu [7 [7 [7 q [7 [7 [7 q [7
Sistim Tightness clamps,
keliarikan Wire harness
damage
Kabel2 listrik Klem2, rusak D o D D D o D ~ D
I U ~ l t u kdaerat~operasi yang berdebu dan saringan udara dibersihkan setiap 25000 I
. . Check . . .Change or replacement
Periksa Ganti

Anda mungkin juga menyukai