Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, akhirnya penyusun mampu menyelesaikan
pembuatan buku pengoperasian dan perawatan harian Truck Scania Serie 124 dan
164 dalam bahasa Indonesia.
Jika mesin di hadapkan pada suatu penggunaan yang berat,yang tidak semestinya,
pada tahap permulaan,maka mesin tersebut akan pendek umurnya.
Saran dan kritik untuk pengembangan isi dari buku ini sangat kamii harapkan
mengingat keterbatasan pemikiran, tenaga dan waktu sehingga penulis menyadari
bahwa penyusunan buku ini mungkin belumlah sempurna.
Selamat megoperasikan Alat terbaik ini dan “ SEMOGA ANDA SELALU MAMPU
MENUNJUKKAN KINERJA YANG TERBAIK DAN ANDA AKAN MENDAPATKAN
YANG TERBAIK “
Wassalam
Penyusun ( Purworiyanto )
1. Kata Pengantar
2. Daftar isi
3. Driver Service Tips
4. Pengenalan Truck Scania dan Spesifikasi
5. Instrument panel, Switch, Kontrol Lever dan pedal
6. Perawatan harian
7. Safety
8. Pengoperasian
DRIVER SERVICE TIPS
Jangan biasakan meletakan kaki pada pedal kopling saat mengendaraii kendaraan.
Jangan menggunakan transmisi pada posisi kecepatan tinggi (High) saat mundur.
Jangan menjalankan kendaraan jika lampu peringatan untuk tekanan udara pada
sistem rem mesin menyala.
Perhatian :
Sebelum naik ke atas kabin dan menghidupkan mesin harap seorang
pengemudi yang baik akan melaksanakan pemeriksaan keliling berikut ini
adalah hal-hal yang perlu di perhatikan demi keselamatan dan keamanan
pengemudi.
Catatan :
Jangan melompat saat meninggalkan kabin, pergunakan tangga serta
handel pada pintu.
KOMPONENT UTAMA
La m p u Ja uh
Mirro r
Fifth Whe e l
C ha sis
Ba tte ra y
Tire
Ba m p e r La m p u Se n
La m p u Ke rja
Mud g ua rd s Ta ng ki Ud a ra
POWER TRAIN
ARTI CODE R 164 CA 6X4 HZ 580
R = Cab Model
P: Low Forward; R;High Forward; T:Bonneted; K: Buses
4 = Development Stage
4 : 4 Stage
C = Chasis Class
L : Long distance, surfaced road, high pay load
D : Short distance, surfaced road, high pay load
C : Short distance, surfaced road, high ground clea
G : Short long distance, surfacedor unsurfaced
A = Chasis Adaptation
B : Basic, no special adaptation, A : Articulatide design for tactor unit
H = Chasis Height
E : Extra low ( Low front & rear ), L : Low ( Low front & normal rear )
N : Normal ( front & rear ), H : Hight ( front & rear )
Z = Suspension
A : Front Leaf Sspring Suspension & Rear Air Suspension
B : Front & Rear Suspension, Z : Front & Rear Leaf Spring
Seorang pengemudi yang baik bukan berarti seorang yang menggunakan teknologi tinggi
dalam mengemudikan kendaraan, tetapi lebih dii maksudkan/di arahkan kepada seorang
pengemudi yang selalu memperhatikan faktor keselamatan baik untuk orang lain, diri sendirii
maupun kendaraan yang di tanganinya.
Dengan memperhaatikan hal-hal tersebut di atas pengemudi tidak saja menciptakan situasi
aman, tapi juga membantu usia pakai kendaraan seperti yang di inginkan.
Hal-hal yang perlu di periksa setiap hari oleh seorang operator yang baik
sbb :
3. Periksa lampu kerja, sein & lampu jauh apakah bekerja dengan baik.
4. Periksa wiper, klakson apakah bekerja dengan baik.
5. Periksa jarum penunjuk RPM, Exhaust Brake, Retarder Brake , parking brake
apakah berfungsi dengan baik.
6. Periksa bekerjanya Tranmissi, Spliter & range apakah berfungsi dengan baik.
Menghidupkan Mesin :
Dash Board Scania yang di rancang melengkung dimana semua instrument di letakan
dilokasi yang mudah di lihat serta memberikan jangkauan pandangan yang luas,
sehingga memudahkan pengemudi untuk mengamati semua instrument seperti
meteran penujuk tekanan oil,suhu air pendingin tekanan udara pada tabung rem
pada saat mengendarai kendaraan.
Wipper/washer switch
1. Lock position
2. Radio position ( OFF )
3. Drive position ( ON )
4. Start position
Posisi lock(mengunci)
Posisi start
INSTRUMENT PANEL
LAMPU PERINGATAN
WARNA KUNING: METER PENGUKUR
Catatan:
Catatan:
Catatan:
Tekanan oli yang kurang (rendah) dapat mengakibatkan
mesin cepat rusak.
TEKANAN UDARA
Catatan:
Jangan mengendarai kendaraan pada saat lampu peringatan
menyala. Hentikan segera kendaraan anda dan cari
penyebab kebocoran udara.
TACHOGRAPH
Pada instrument Tachograph ini terdapat chart yang menujukan atau memberikan
informasi di antaranya:
1. Siapa pengemudinya
2. Kecepatan kendaraan
3. Jumlah kilometer
4. Waktu
DIFFERENTIAL LOCK
Catatan:
RUNNING IN 5000 KM
Selama masa running in 5000 Km pertama dianjurkan
untuk mengendarai kendaraan, anda memperhatikan
petunjuk dibawah ini agar umur kendaraan anda
panjang.
OLI ENGINE
TYPE PRESSURE
MINYAK CLUTCH
BATTERY
KEKENDORAN BOLT & TEKANAN ANGIN
GIGI TRANSMISI
- Cara pemindahan gigi dari High ke Low adalah kebalikan dari cara
pemindahan gigi dari Low ke High.
Gigi mundur :
2. Tekan atau injak tombol Exhaus Brake yang terletak di lantai dekat barang
kemudi.
3. Perhatikan putaran mesin (RPM)antara 1700 –2300 RPM Exhaust Brake hanya
dapat berfungsi pada saat putaran mesin tinggi.
Exhaust Brake ini sangat efektif digunakan pada jalan yang menurun panjang.
Pada kondisi jalan yang demikian Exhaust Brake ini sangat penting di gunakan
bersama-sama dengan service brake (rem kaki) dengan rem utama tidak menjadi
terlalu panas dan kehilangan efek pengeremannya.
Pada waktu tombol Exhausht Brake ini di injak maka sebuah katup akan tebuka
sehingga angin dan kompresor akan masuk dan mendorong piston di dalam saluran
kenalpot,maka di dalam silinder akan timbul 2 hal yaitu:
1. Tekanan tinggi yang menahan gerakan piston sehingga efeknya serupa dengan
Rem.
2. Udara baru tidak masuk atau sedikit sekali yang masuk sehingga pembakaran
dapat di hambat dan dengan demikian maka tidak ada tenaga yang di hasilkan.
CATATAN : Mengingat cara kerja yang demikian pada waktu tomboll Exhausht Brake
di injak maka pedal gas harus di angkat sepenuhnya,untuk
menghindari kerusakan yang serius pada mesin.
8. Safety Valve
EXHAUSHT BRAKE
Catatan :
Pada posisi parkir Prime Mover dan Trailler ke – dua2
nya bekerja.
TAG AXLELIFT
(Trailing Axle)
Catatan :
Perhatian :
Catatan :