LAPORAN PENDAHULUAN
STUDIO PERENCANAAN WILAYAH
KAWASAN METROPOLITAN IBU KOTA NEGARA 2021-2041
Disusun Oleh :
Abyan Bayu Aji I0618001
Adityas Purnama Sari I0618003
Adjrina Fildzah P I0618004
Danti Wiyatrini I0618018
Fasih Syahari I0618026
Manisa Edelin J I0618025
Melita Agustine M. P I0618013
M Faishal Hafizh I0618030
M Zaenuddin I0618031
Oka Damara S I0618036
Rahil Irinaila N I0618038
Talitha Benny Dikta I0618042
Yunus Abdurrahman A I0618045
PROGRAM STUDI PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2020
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat-
Nya penulis dapat menyelesaikan penyusunan “Laporan Pendahuluan Studio
Perencanaan Wilayah Kawasan Metropolitan Perluasan Ibu Kota Negara (IKN) Tahun
2021-2041” dengan baik. Laporan Pendahuluan Studio Perencanaan Wilayah ini
merupakan tahap awal dari penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kawasan
Metropolitan KP-IKN yang berisikan kajian awal mengenai kawasan perencanaan yakni
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara, diikuti dengan manajemen kegiatan perencanaan
yang akan dilaksanakan kedepannya sebagai bentuk persiapan dalam penyusunan
Rencana Tata Ruang Wilayah.
Dalam penyusunan Laporan Pendahuluan ditengah wabah Covid-19 yang sedang
terjadi hampir di seluruh dunia termasuk Negara Indonesia ini terdapat berbagai
hambatan yang kami hadapi. Akan tetapi, pada proses keberlangsungan, penulis
menyadari bahwa tanpa bantuan dan berbagai pihak, penyusunan laporan antara ini tidak
akan berjalan dengan baik. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu, terutama kepada :
1. Bapak Ir. Soedwiwahjono, M.T., selaku dosen sekaligus koordinator mata kuliah
Studio Wilayah.
2. Ibu Paramita Rahayu, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D selaku dosen mata kuliah Studio
Wilayah.
3. Bapak Dr. Nur Miladan, ST, MT selaku dosen mata kuliah Studio Wilayah.
4. Bapak Rama Permana Putra, S.T., M.Sc., M.P.W.K., selaku dosen mata kuliah
Studio Wilayah.
5. Bapak Tendra Istanabi, S.T., MURP selaku dosen mata kuliah Studio Wilayah.
6. Segala pihak yang telah membantu.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan Laporan
Rencana Studio Perencanaan Wilayah Kawasan Metropolitan Perluasan Ibu Kota Negara
(IKN) Tahun 2020 ini, oleh karena itu penulis meminta maaf atas segala kekurangan
dalam penulisan laporan ini. Penulis juga terbuka dalam
enerima kritik dan saran dari para pembaca untuk dijadikan pembelajaran. Penulis
berharap agar Laporan Pendahuluan Studio Perencanaan Wilayah Tahun 2020 ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca.
Penulis
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
ii
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................................i
KATA PENGANTAR.........................................................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................................vii
DAFTAR TABEL..............................................................................................................vii
BAB 1..................................................................................................................................1
PENDAHULUAN...............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................................1
1.2 Tujuan dan Sasaran....................................................................................................3
1.2.1. Tujuan 3
1.2.2. Sasaran 3
1.3 Ruang Lingkup Perencanaan.....................................................................................4
1.3.1 Ruang Lingkup Wilayah.....................................................................................4
1.3.2 Ruang Lingkup Waktu........................................................................................6
1.3.3 Ruang Lingkup Substansi...................................................................................6
1.4 Landasan Hukum.......................................................................................................6
1.4.1 Undang-undang...................................................................................................6
1.4.2 Peraturan Pemerintah..........................................................................................7
1.4.3 Peraturan Menteri................................................................................................9
1.4.4 Peraturan Daerah.................................................................................................9
1.5 Sistematika Penulisan..............................................................................................10
BAB 2................................................................................................................................11
TINJAUAN KEBIJAKAN................................................................................................11
2.1 Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional Tahun 2008-2028 dan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Tahun 2005-2025....................................................11
2.2 Rencana Tata Ruang dan Rencana Pembangunan Provinsi Kalimantan Timur......13
2.2.1 Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Kalimantan Timur..............13
2.2.2 Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Provinsi Kalimantan Timur. .16
2.3 Rencana Tata Ruang dan Rencana Pembangunan Kabupaten Kutai Kartanegara. .20
2.3.1 Rencana Tata Ruang Wilayah RTRW Kabupaten Kutai Kartanegara..............20
2.3.2Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Pembangunan Kabupaten
Kutai Kartanegara..............................................................................................23
2.4 Rencana Tata Ruang dan Rencana Pembangunan Kabupaten Penajam Paser Utara
23
2.4.1Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Penajam Paser Utara.......23
2.4.2Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Kabupaten Penajam Paser
Utara..................................................................................................................25
BAB 3................................................................................................................................32
TINJAUAN TEORI...........................................................................................................32
3.1 Teori Kawasan Metropolitan....................................................................................32
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
iii
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
iv
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
v
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
vi
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
BAB 1
PENDAHULUAN
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
1
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
2
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
dalam penyusunan tata ruang tidak terlepas dengan peraturan perundangan dan
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
3
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
4
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
5
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
5
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
6
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
7
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
8
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
9
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
10
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
BAB 2
TINJAUAN KEBIJAKAN
Ada tinjauan mengenai kebijakan memindahkan IKN ke Kaltim, isinya, dan bagaimana kebijakan yang
sudah ada akan disesuaikan.
Gambaran struktur ruang dan pola ruang nasional, provinsi, kabupaten yang gayut. perlu ada peta.
Namun juga diseleksi tinjauan yang tidak relevan, misalnya sebagian yang ada di rencana
pembangunan, tidak perlu dimasukkan.
sekadar catatan: salah satu UU yang perlu direvisi agar ibu kota bisa dipindahkan adalah UU Nomor
29 Tahun 2007 tentang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Sebagai Ibukota Negara Kesatuan Republik
Indonesia (NKRI).
2.1 Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional Tahun 2008-2028 dan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Tahun 2005-2025
Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional Tahun 2008-2028 dan Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Tahun 2005-2025 merupakan kebijakan yang
berperan dalam menentukan arah pembangunan daerah dengan memiliki cakupan
wilayah yang berada di luar Kawasan Metopolitan KP-IKN, khususnya wilayah
yang lebih makro dari Kawasan Metopolitan KP-IKN.Penataan ruang wilayah
nasional bertujuan untuk mewujudkan:
a. Ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif, dan
berkelanjutan;
b. Keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan;
c. Keterpaduan perencanaan tata ruang wilayah nasional, provinsi, dan
kabupaten/kota;
d. Keterpaduan pemanfaatan ruang darat, ruang laut, dan ruang udara,
termasuk ruang di dalam bumi dalam kerangka negara kesatuan republik
indonesia;
e. Keterpaduan pengendalian pemanfaatan ruang wilayah nasional,
provinsi, dan kabupaten/kota dalam rangka pelindungan fungsi ruang
dan pencegahan dampak negatif terhadap lingkungan akibat
pemanfaatan ruang;
f. Pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan bagi peningkatan
kesejahteraan masyarakat;
g. Keseimbangan dan keserasian perkembangan antarwilayah;
h. Keseimbangan dan keserasian kegiatan antarsektor; dan
i. Pertahanan dan keamanan negara yang dinamis serta integrasi nasional.
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
11
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
12
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
13
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
14
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
15
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
16
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
17
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
18
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
19
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
20
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
21
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
22
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
23
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
24
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
25
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
26
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
27
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
28
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
29
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
30
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
31
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
BAB 3
TINJAUAN TEORI
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
32
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
33
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
34
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Sumber: Google.com
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
35
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
36
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Sumber: Google.com
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
37
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
38
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
39
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
40
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
41
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
42
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
43
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
44
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
45
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
46
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
adakah catatan hasil tinjauan dari preseden Sustainable Regional Development (SRD)? jadi
tinjauan tidak berlalu begitu saja.
hal-hal penting dari tinjauan kebijakan dan tinjauan teori menjadi dasar untuk melakukan
impresi kawasan (meskipun data sekunder).
jadi tinjauan awal kawasan sudah didasari konsep tertentu, sehingga bisa dimunculkan isu dan
gagasan awal (inovasi).
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
47
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
BAB 4
GAMBARAN UMUM
Jangan mengulang begitu saja yang disampaikan pada bagian sebelumnya; harus ada “kemajuan” di
bab ini.
fakta bahwa ada keputusan menjadikan kawasan ini menjadi KIPP, K-IKN, KP-IKN perlu disampaikan
dikaji atau ditinjau.
pada gambaran umum, penekanan pada fakta (data dan informasi) eksisting, bukan persaturan,
pedoman, kebijakan dan rencana-rencana saja.
peta dasar dan peta tematik eksisting penting ada.
narasi, peta, tabel, diagram diperlukan ada dalam gambaran umum. karena substansinya adalah
impresi, maka ada tinjauan dan catatan; yang kemudian menjadi dasar untuk melakukan perumusan
isu dan gagasan awal (inovasi).
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
48
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
komposisi hutan mampu untuk menangkap uap air menjadi air yang
terkondensasi.Kawasan IKN masih banyak lahan yang belum terbangun dan
berupa hutan. Banyak terdapat hutan produksi dan hutan konservasi
keanekaragaman hayati yang dilestarikan keberadaannya. Pada kawasan IKN
masih banyak terdapat bekas lubang tambang yang tersebar di beberapa titik dan
keadaannya terbengkalai. Masih juga terdapat karhutla di beberapa titik di wilayah
IKN.
4.2 Gambaran Umum Sektoral
4.2.1 Sektor Kebijakan
a. Undang Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
Rencana Tata Ruang adalah hasil dari perencanaan tata
ruang, dimana perencanaan tata ruang adalah suatu proses untuk
menentukan struktur dan pola ruang yang meliputi penyusunan
dan penetapan rencana tata ruang. Perencanaan tata ruang
dilakukan untuk menghasilkan rencana umum tata ruang dan
rencana rinci tata ruang. Lebih lanjut dijelaskan bahwa rencana
umum tata ruang terdiri atas Rencana Tata Ruang Wilayah
Nasional (RTRWN), Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi
(RTRWP), Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten dan
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota (RTRWKab/Kota), dan
rencana rinci tata ruang terdiri atas rencana tata ruang
pulau/kepulauan, rencana tata ruang kawasan strategis nasional,
rencana strategis provinsi, rencana strategis kabupaten/kota, dan
rencana detail tata ruang kabupaten/kota. Penyusunan rencana
tata ruang harus memperhatikan keterkaitan antarwilayah,
antarfungsi kawasan, dan antarkegiatan kawasan.
Kawasan perkotaan adalah wilayah yang mempunyai
kegiatan utama bukan pertanian dengan susunan fungsi kawasan
sebagai tempat permukiman perkotaan, pemusatan dan distribusi
pelayanan jasa pemerintahan, pelayanan sosial, dan kegiatan
ekonomi. Penataan ruang pada kawasan perkotaan
diselenggarakan pada kawasan perkotaan yang merupakan bagian
wilayah kabupaten dan/atau kawasan yang secara fungsional
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
49
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
50
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
51
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
meliputi :
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
52
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
a) Jaringan jalan:
pembangunan dan pemeliharaan jaringan jalan arteri
primer;
pembangunan dan pemeliharaan jaringan jalan kolektor
primer 1 (K-1);
pembangunan dan pemeliharaan jaringan jalan kolektor
primer 2 (K-2);
pembangunan dan pemeliharaan jaringan jalan kolektor
primer 3 (K-3); dan
pembangunan dan pemeliharaan pembangunan jalan bebas
hambatan.
b) Sistem jaringan energi untuk menunjang penyediaan energi
listrik dan pemenuhan energi lainnya, terdiri atas:
pembangkit tenaga listrik;
gardu induk;
jaringan transmisi tenaga listrik; dan
jaringan pipa minyak dan gas bumi.
c) Pembangkit tenaga listrik terdiri atas:
pembangunan, pengembangan dan pemeliharaan
pembangkit listrik;
pembangunan PLTA di berbagai lokasi sungai potensial;
pengembangan energi baru dan terbarukan; dan
pengembangan listrik perdesaan.
d) Jaringan transmisi tenaga listrik terdiri atas:
pembangunan jaringan transmisi tenaga listrik yang
menghubungkan sistem Samarinda – Balikpapan; dan
pengembangan jaringan Saluran Udara Tegangan Tinggi
(SUTT) 150 kV.
Rencana pengembangan kawasan strategis di wilayah
provinsi meliputi kawasan andalan nasional dan kawasan
strategis nasional yang ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang
Wilayah Nasional yang terkait dengan wilayah provinsi, dan
Kawasan
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
53
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
54
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
55
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
56
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
selalu terpenuhi.
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
57
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
58
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
penduduk
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
59
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
ini berlaku untuk sektor-sektor lain, sehingga tidak diberikan komentar pada setiap sektor.
60
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
terbatas namun juga memberi dampak negatif berupa asimilasi yang dapat
melemahkan budaya lokal dan hilangnya lahan sebagai identitas. Namun
pada dasarnya pemindahan IKN menjadi momentum peningkatan kualitas
sumber daya manusia, menjaga kelestarian lingkungan dan penguatan
identitas melalui partisipasi budaya lokal dalam pembangunan IKN. Untuk
sektor pendidikan dan kesehatan kawasan IKN telah terpenuhi oleh fasilitas
dasar dan penunjangnya sehingga masyarakat kawasan IKN cukup terlayani
di bidang pendidikan maupun kesehatannya.
Akan dilakukan identifikasi jenis organisasi dan kegiatan sosial
budaya masyarakat di kawasan perencanaan serta bagaimana peran
masyarakat dalam kegiatan tersebut dalam upaya pengembangan kawasan
perencanaan. Sehingga dapat diketahui bagaimana tingkat partisipasi
masyarakat dalam mendukung pembangunan di kawasan tersebut.
4.2.7 Sektor Ekonomi
Sektor konomi memiliki andil yang besar dalam perkembangan
kawasan metropolitan. Berdasarkan studi Ingram (1997) pola perkembangan
wilayah mengenai perkembangan metropolitan dapat dilihat dari kesamaan
pola perkembangan yang ditunjukan oleh desentralisasi populasi dan sektor
lapangan usaha. Dengan demikian, kawasan metropolitan dapat diindikasi
melalui kondisi dan karateristik ekonomi
a. Kondisi PDRB Kawasan Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu
Kota Negara (Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten
Kutai Kartanegara.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) menjadi salah satu
indikator untuk mengetahui kondisi ekonomi si suatu kawasan dalam
suatu periode tertentu. Perhitungan PDRB dilakukan atas dasar harga
konstan untuk dapat melihat pendapatan yang dihasilkan dari lapangan
usaha maupun dari sisi penggunaan.
Kawasan Metropolitan KP-IKN memiliki PDRB yang cukup
tinggi dibandingkan dengan nilai PDRB di wilayah Kabupaten/kota
Provinsi Kalimantan Timur. Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
61
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
62
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
60
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
utilitas,
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
61
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
62
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
63
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
64
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
65
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
66
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
67
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
68
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
69
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
BAB 5
ISU DAN INOVASI
5.1 ISU
Isu strategis adalah kondisi yang harus dipertahankan atau dikedepankan
dalam sebuah perencanaan penataan ruang karena memiliki dampak yang
signigikan bagi daerah tersebut maupun mayrakat dimasa yang akan mendatang.
Berdasarkan hasil identifikasi awal untuk memperoleh gambaran umum Kawasan
Metropolitan KP-IKN, maka diperloleh isu strategis yaitu “Pembangunan yang
optimal berpotensi menjadikan kawasan rencana pengembangan IKN
sebagai kawasan metropolitan berbasis lingkungan”. hasil kajian di bab-bab
sebelumnya mestinya menjadi argumen alasam untuk memunculkan isu strategis ini.
silahkan diperiksa kembali, yang mana yang menjadikan isu strategis seperti ini. Isu
strategis awal tersebut didepatkan dari sub isu awal. Adapun isu awal yang
terdapat di Kawasan Metropolitan KP-IKN:
a. Rencana Pembangunan dan pengembangan infrastruktur belum
didukung secara optimal oleh kemampuan lahan dan lingkungan
Belum didukung secara optimal oleh kemampuan lahan dan
lingkungan dilihat dari Kalimantan memiliki ecological footprint tinggi,
terdapat banyak lubang tambang, kebakaran hutan yang bisa menjadi
ancaman, lokasi IKN padat izin tambang, sawit, HPH dan HTI dan
kemampuan infiltrasi yang rendah. Sedangkan rencana pembangunan
dari pemerintah sudah mendukung pemindahan ibu kota negara baru ke
Kalimantan Timur. Hal ini perlu adanya analisis mengenai kemampuan
lahan dan lingkungan sebelum dilakukan pembangunan dan
pengembangan ibu kota baru. Nantinya juga akan dianalisis mengenai
kodisi lingkungan hidup, dampak pembangunan terhadap
keanekaragaman hayati dan analisis kebutuhan ruang guna
mengintegrasikan antara pembangunan dan alam.
b. Pembangunan IKN dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat
setempat sekaligus merepresentasikan budaya lokal
Pembangunan IKN masuk dalam prioritas nasional kedua yang
mengembangkan wilayah untuk mengurangi kesenjangan dan menjamin
pemerataan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan penduduk
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
70
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
71
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
72
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
73
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan Perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
74
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
BAB 6
METODOLOGI
hindari metodologi yang mekanis (menyamakan dengan metode-metode pada umumnya),
kemungkinan besar ada yang spesifik dalam proses perencanaan tata ruang kali ini, dengan situasi,
kondisi, isu dan inovasi, dsb yang ada.
ditambah bahwa ada target oriented dalam perencanaan ini.
6.1 Kerangka Proses Perencanaan
Dalam melakukan perencanaan Kawasan Metropolitan Kawasan Perluasan
Ibu Kota Negara (KP-IKN) dilakukan melalui beberapa proses untuk
menghasilkan Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan. Tahapan-tahapan
dalam proses perencanaan dilakukan dimulai dengan persiapan, survei, kompilasi
data, analisis, perumusan rencana, implementasi, dan evaluasi.
a. Persiapan
Persiapan dilakukan dengan pembentukan tim perencana untuk
penentuan delineasi kawasan perencanaan. Tim Perencana yang telah
terbentuk selanjutnya membagi tugas menjadi beberapa sektor untuk
mengkaji kawasan delineasi, antara lain kebijakan, tata ruang, tata
lingkungan, fisik dasar, demografi, sosial budaya, ekonomi, sarana,
transportasi, prasarana, kelembagaan, dan pembiayaan pembangunan.
kawasan perencanaan. Dalam tahap persiapan, setiap anggota melakukan
impresi awal kawasan perencanaan agar memudahkan surveyor untuk
memahami kawasan yang akan direncanakan.
b. Survei
Survei dilakukan setelah mendapatkan perizinan dari pihak yang
berwenang untuk mengumpulkan data dan informasi lebih detail
mengenai kawasan perencanaan. Survei dapat dilakukan melalui
observasi atau mengamati langsung kondisi yang ada pada kawasan
perencanaan, wawancara dan mengajukan kuesioner kepada responden
yang dapat membantu mendapatkan data dan informasi yang dibutuhkan
sesuai kebutuhan analisis yang akan dilakukan pada tahapan selanjutnya.
Dalam kondisi pandemi Covid-19 saat ini yang tidak memungkinkan
dilakukan survei langsung ke kawasan perencanaan, maka survei
dilakukan sekunder melalui studi literatur, google maps, citra satelit,
wensite instansi, dsb.
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
75
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
c. Kompilasi Data
Kompilasi data merupakan tahapan untuk memilah,
mengklasifikasikan dan menyederhanakan data yang akan digunakan
sehingga data lebih mudah untuk dianalisis. Kegiatan yang termasuk
dalam kompilasi data yakni memverifikasi data secara umum maupun
mengklasifikasikan data berdasarkan analisis yang akan dipakai
nantinya, memvalidasi data agar mendapatkan data yang valid dan data
tersebut dapat mewakili kondisi yang ada, kemudian data tersebut
diimprementasikan dalam bentuk tabel, narasi, grafis, dan mapping
sehingga agar mudah dipahami dan digunakan untuk analisis.
d. Analisis Data
Analisis data merupakan tahapan untuk mengolah data yang telah
disederhanakan sehingga dapat diidentifikasi semua potensi dan masalah
yang terdapat di kawasan perencanaan. Analisis dilakukan baik secara
makro maupun mikro (masing-masing sektor) yang telah ditentukan,
sehingga dapat diketahui kecendurungan pertumbuhan, perkembangan
prospek dan kebutuhan pembangunan pada Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara. Nantinya, hasil analisis akan menjadi tahap awal untuk
merumuskan rencana.
e. Perumusan Rencana
Pada tahap ini berisi segala inovasi yang akan dilakukan untuk
mengoptimalkan potensi serta menyelesaikan masalah yang ada pada
kawasan perencanaan berdasarkan pada hasil analisis sebelumnya.
Konsep Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan Kawasan Perluasan
Ibu Kota Negara (KP-IKN) meliputi :
Bentuk
Deliniasi Kawasan
Fokus Penanganan
Skala Peta
Tujuan, Kebijakan, dan Strategi Penataan Ruang
Konsep Pengembangan
Arahan Pemanfaatan Ruang
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
76
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
77
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
78
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Hasil perencanaan haruslah mempunyai sifat yang rinci, jelas, dan berupa
rancangan pengembangan tata ruang atau fisik. Antara lain meliputi : rencana
struktur ruang, rencana pola ruang, dan lain lain. Setelah itu maka rencana akan
dilakukan implementasi rencana.
6.4.1 Metode Pengumpulan Data
Data merupakan suatu elemen yang membantu perencana untuk
mengetahui apa saja yang menjadi potensi dan masalah yang ada di kawasan
perencanaaan sehingga dapat dijadikan pedoman dalam penyusunan sebuah
rencana tata ruang. Proses penyusunan rencana dilakukan melalui beberapa
tahap yang meliputi tahap persiapan, pengumpulan data, analisis dan tahap
perumusan rencana. Pada tahap pengumpulan data akan dilakukan kegiatan
survei untuk memperoleh data yang dibutuhkan. Data dapat diperoleh
dnegan dua metode survei yakni survei primer dan survei sekunder. Survei
primer dilakukan dengan cara mengekslorasi secara langsung kawasan
perencanaan untuk memperoleh data yang akurat, valid, dan faktual.
Sedangkan, survei sekunder dilakukan dengan studi literatur berdasar data
sekunder atau hasil
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
79
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
80
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
81
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
82
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
83
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
84
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
85
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
86
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
87
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
88
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
89
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
90
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Data fungsi dan peran lembaga Analisis fungsi dan Peran dan fungsi lembaga
didalam pengembangan IKN peran Lembaga didalam pengembangan
didalam IKN
pengembangan IKN
Data Kerjasama antar wilayah Analisis Kerjasama Kerjasama antar wilayah
IKN Regional IKN
Sumber : Kelompok 1 Studio Perencanaan Wilayah Kawasan Metropolitan KP-IKN
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
91
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
BAB 7
DESAIN SURVEI
Sementara belum diberikan masukan, namun pahami bahwa data dan informasi ada yang tidak
relevan jika dianalisis begitu saja untuk KP IKN. Coba dapatkan data dan informasi yang bisa
saja penting untuk membuat target-target di masa mendatang.
7.1 Kebutuhan Data
7.1.1 Menurut Sifatnya
Data menurut sifatnya dibagi menjadi 2 yaitu data kualitatif dan
kuantitatif. Data kualitatif adalah data dari penjelasan kata verbal tidak dapat
dianalisis dalam bentuk bilangan atau angka. Dalam penelitian, data
kualitatif berupa gambaran mengenai objek penelitian. Data kualitatif
memberikan dan menunjukkan kualitas objek penelitian yang dilakukan.
Data kuantitatif adalah Data kuantitatif adalah jenis data yang dapat diukur
(measurable) atau dihitung secara langsung sebagai variabel angka atau
bilangan. Variabel dalam ilmu statistika adalah atribut, karakteristik, atau
pengukuran yang mendeskripsikan suatu kasus atau objek penelitian.
7.1.2 Menurut Sumbernya
Menurut Zuldafrial (2012:46) sumber data dibedakan menjadi 2 yaitu
data primer dan sekunder. Data primer merupakan sumber data penelitian
yang diperoleh secara langsung dari sumber aslinya yang berupa wawancara,
jajak pendapat dari individu atau kelompok (orang) maupun hasil observasi
dari suatu obyek, kejadian atau hasil pengujian (benda). Sedangkan data
sekunder adalah sumber data penelitian yang diperoleh melalui media
perantara atau secara tidak langsung yang berupa buku, catatan, bukti yang
telah ada, atau arsip baik yang dipublikasikan maupun yang tidak
dipublikasikan secara umum.
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
92
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
KEBIJAKAN
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
88
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Kutai
Kartanegara
Analisis arahan Mengetahui RTRW Provinsi V V V Wilayah Studi literature BAPPEDA, Terbaru
kebijakan dan manfaat arahan Kalimantan Perencanaan dan survei data BAPPENAS,
program kebijakan dan Timur, RPJP Metropolitan sekunder KEMENPUPR
pembangunan program Provinsi KP-IKN
di Kawasan rencana Kalimantan
Perencanaan pembangunan Timur RTRW
Metropolitan yang Kabupaten
KP-IKN diterapkan di Penajam Paser
Kawasan Utara, RTRW
Perencanaan Kabupaten
Metropolitan Kutai
KP-IKN Kartanegara,
RPJMD
Analisis arahan Mengetahui V V V Wilayah Studi literature BAPPEDA, terbaru
Kabupaten
kebijakan dan manfaat arahan Perencanaan dan survei data BAPPENAS,
Penajam Paser
program kebijakan dan IKN sekunder KEMENPUPR
Utara, RPJMD
pembangunan program
Kabupaten
di wilayah IKN rencana
Kutai
pembangunan
Kartanegara,
yang
Proyek Rencana
diterapkan di
Pembangunan
wilayah IKN
IKN
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
89
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
TATA RUANG
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
90
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
prasarana dan
transportasi
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
Analisis Mengetahui Data luas lahan V V V Wilayah Survei data BAPPEDA Terbaru
Kondisi kondisi Kawasan Perencanaan sekunder
Lingkungan lingkungan Perencanaan Metropolitan
Hidup Kawasan Metropolitan KP-IKN
Perencanaan KP-IKN
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
91
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
92
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
FISIK DASAR
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
Analisis Satuan Mengetahui • Peta Geologi V V Wilayah Survei data • BAPPED Terbaru
Kemampuan kemampuan Permukaa Perencanaan sekunder • ESDM
Lahan lahan di • Data Metropolitan • BPS /
Kawasan Klimatologi KP-IKN BMKG
Perencanaan • Peta • BPN
Metropolitan Kemiringan
KP-IKN Lereng
• Peta
Penggunaan
Lahan Saat
ini
• Data Besar
Curah Hujan
• Peta
Hidrologi
• Data
Karakteristik
Air Tanah
Dangkal
• Peta
Hidrologi
Geologi
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
93
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Analisis Mengetahui Hasil Analisis V V Wilayah Survei data Tim Studio Terbaru
Kemampuan kemampuan Satuan Perencanaan sekunder Perencanaan
Lahan lahan di Kemampuan Metropolitan Wilayah
Kawasan Lahan KP-IKN Kelompok 1
Perencanaan
Metropolitan
KP-IKN
Analisis Daya Mengetahui Hasil Analisis Wilayah Survei data Tim Studio Terbaru
Tampung kemampuan Kemampuan Perencanaan sekunder Perencanaan
Kemampuan lahan di Lahan Metropolitan Wilayah
Lahan Kawasan KP-IKN Kelompok 1
Perencanaan Peta Kawasan V V BPPD,
Metropolitan Rawan Bencana BAPPEDA
KP-IKN
Data Kawasan V V V
Rawan Bencana
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
94
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
95
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
DEMOGRAFI
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
96
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
SOSIAL BUDAYA
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
Analisis tingkat Mengetahui Data kondisi V V V Kawasan Data Sekunder BPS, Dinsos Terbaru
kesejahteraan tingkat perumahan Perencanaan
masyarakat kesejahteraan penduduk
penduduk di
Data kemiskinan V V Kawasan Data Sekunder BPS, Dinsos Terbaru
penduduk Perencanaan
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
97
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
98
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
EKONOMI
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
99
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
100
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
101
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
SARANA
Jenis
Bentuk Data
Data Teknik
Tahun
Analisis Tujuan Data Unit Data Pengumpulan Sumber
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Data
Data
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
102
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Minimum
(SPM)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
103
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Analisis Sarana Untuk • Data Jumlah V V V Wilayah Survei data Kawasan Terbaru
penunjang mengetahui Penduduk Perencanaan sekunder Perencanaan,
Ibukota kebutuhan dan tahun 2020 Metropolitan Bappeda, BPS
Metropolitan ketersediaan kawasan KP-IKN
sarana metropolitan
penunjang pada KP-IKN
• Data
kawasan
Ketersediaan
perencanaan
sarana
yang terletak di penunjang
Kawasan pemerintaha
Metropolitan n
KP-IKN • Data
ketersediaan
sarana
penunjang
perkantoran
dan
perdagangan
jasa
• Data
ketersediaan
sarana
penunjang
permukiman
• Data
ketersediaan
sarana
penunjang
konsep SRD
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
104
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
TRANSPORTASI
Analisis Tujuan Data Jenis Bentuk Data Unit Data Teknik Sumber Tahun
Data Pengumpulan Data
Data
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Analisis Data Peta kelas, dan √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur, Dinas Terbaru
Pembebanan karakteristik fungsi jalan di Perencanaan Pengamatan Perhubungan
dan Fungsi jaringan jalan dalam delineasi Metropolitan Citra Satelit
Jalan terkait dengan perencanaan KP-IKN
penyelenggaraa IKN
n transportasi
Data terkait √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur, Dinas Terbaru
yang
dengan identitas, Perencanaan Pengamatan Perhubungan
terintegrasi
kondisi jalan, Metropolitan Citra Satelit
untuk melayani
dan atribut KP-IKN
pergerakan
jaringan jalan di
masyarakat
dalam delineasi
umum serta
perencanaan
kemampuan
IKN
dan fungsi
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
105
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
106
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
harian Metropolitan
penduduk KP-IKN
dalam delineasi
IKN
Data Jenis dan √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur Dinas Terbaru
dimensi muatan Perencanaan Perhubungan
Metropolitan
KP-IKN
Data terkait √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur Dinas Terbaru
dengan Perencanaan Perhubungan
jenis/macam Metropolitan
aplikasi e- KP-IKN
transportation
Analisis Mengetahui Data Rencana √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur, Bappeda, Dinas Terbaru
Pengembangan pengembangan Pengembangan Perencanaan Pengamatan Perhubungan,
Jaringan jaringan jalan jaringan jalan Metropolitan Citra Satelit DInas PUPR
transportasi guna KP-IKN
yang mengintegrasik
Hasil Analisis √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur, Analisis Terbaru
terintegrasi an jaringan
transportasi Pemilihan moda Perencanaan Pengamatan Transportasi
dan rute Metropolitan Citra Satelit
transportasi KP-IKN
umum
Hasil Analisis √ √ √ √ Wilayah Studi Literatur, Analisis Terbaru
pembebanan dan Perencanaan Pengamatan Transportasi
fungsi jalan Citra Satelit
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
107
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
Metropolitan
KP-IKN
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
108
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
109
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
PRASARANA
Analisis Tujuan Data Jenis Bentuk Data Unit Data Teknik Sumber Tahun
Data Pengumpulan Data
Data
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Analisis Untuk Data dimensi V V V Kabupaten Survei data BAPPEDA,DP Terbaru
ketersediaan, mengetahui jaringan sekunder UPR
kebutuhan, dan ketersediaan, drainase
kapasitas kebutuhan, dan
Data kondisi V V V Wilayah Survei data Google Maps Terbaru
prasarana kapasitas
jaringan Perencanaan sekunder dan Studi
drainase jaringan
drainase Metropolitan Literatur
prasarana
KP-IKN
drainase di KP-
IKN Data curah V V V Kabupaten Survei data BPS Terbaru
hujan sekunder
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
110
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
111
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
112
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
113
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
kapasitas kebutuhan, dan Data jangkauan V V V V Kabupaten Survei data Telkom, Studi Terbaru
prasarana kapasitas pelayanan sekunder Literatur
telekomunikasi jaringan telekomunikasi
prasarana
telekomunikasi
di KP-IKN Data proyeksi V V V Wilayah Survei data BPS, Terbaru
penduduk Perencanaan sekunder Dispendukcapil
Metropolitan
KP-IKN
Analisis Untuk Data persebaran V V V Kabupaten Survei data PT PLN dan Terbaru
ketersediaan, mengetahui jaringan listrik sekunder Google Maps
kebutuhan, dan ketersediaan, (SUTT, SUTET,
kapasitas kebutuhan, dan GI)
prasarana kapasitas
Data besaran V V V Kabupaten Survei data PLN dan Studi Terbaru
listrik jaringan
daya listrik dan sekunder Literatur
prasarana
kapasitas listrik
listrik di KP-
eksisting
IKN
Data kondisi V V V Wilayah Survei data Google Maps Terbaru
jaringan listrik Perencanaan sekunder dan Studi
Metropolitan Literatur
KP-IKN
Jangkauan V V V Kabupaten Survei data PLN dan Studi Terbaru
pelayanan sekunder Literatur
jaringan listrik
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
114
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
115
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
KELEMBAGAAN
Analisis Tujuan Data Jenis Bentuk Data Unit Data Teknik Sumber Tahun
Data Pengumpulan Data
Data
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Analisis peran Mengetahui Data fungsi dan V V Wilayah Survei data Studi Literature 2020
dan fungsi peran dan peran lembaga sekunder
lembaga fungsi lembaga pengembang
didalam didalam IKN
pengembangan pengembangan
IKN IKN
Analisis Mengetahui Data Kerjasama V V Wilayah Survei data Studi Literature 2020
Kerjasama program antar wilayah sekunder
Regional kerjasama antar IKN
wilayah IKN
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
116
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan
Metropolitan Kawasan Perluasan Ibu Kota
Negara (KP- IKN)
PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
Analisis Tujuan Data Jenis Bentuk Data Unit Data Teknik Sumber Tahun
Data Pengumpulan Data
Data
Primer
Sekunder
Peta
Foto
Tabel
Deskripsi
Analisis Mengetahui APBD V V V Kabupaten Data sekunder Bappeda Time
Kemampuan sumber dan Kabupaten dan Studi Kalimantan Series
Keuangan kemampuan Kalimantan Literatur Timur
Pembangunan keuangan Timur
Daerah daerah
Kalimantan Kalimantan
Timur Timur
STUDIO PERENCANAAN
WILAYAH KELOMPOK 1
117
LAPORAN PENDAHULUAN
Rencana Tata Ruang Kawasan Metropolitan
Kawasan perluasan Ibu Kota Negara (KP-
IKN) Tahun 2021-2041
118