Anda di halaman 1dari 4

15 Komponen Fotosintesis

02 December 2022 7:03

KOMPONEN DALAM FOTOSINTESIS


Karbon dioksida, air, cahaya, glukosa/gula, o2, air
1. CO2

- CO2 ada di udara, akan digunakan di bagian kloroplas tepatnya di bagian stroma (light
reaction)
- Pada tumbuhan, proses pertukaran gas terjadi secara 'pasif' karena tidak ada gaya yang dapat
mendorongnya. Namun, ada faktor penting yg memengaruhi yaitu buka/menutupnya
stomata, jika terbuka maka gas dapat masuk.
- CO2 masuk ke sel melewati protein integral yg berperan sbg kanal, kemudian berdifusi di
sitoplasma (sitoplasma terdiri dari air) menjadi HCO3^2-; dihantarkan menuju stroma.
2. Air

- Air dlm bntuk gas akan ikut masuk melalui stomata


- Mekanisme air masuk: pasif dan aktif
a. Pasif: melalui komponen pembuluh sekuler, tidak memerlukan energi
b. Aktif: memerlukan energi
- Air digunakan kembali untuk melakukan metabolisme sekunder dan primer; sebagian air juga
dikeluarkan kembali ke lingkungan secara pasif dlm bentuk gas melalui stomata.
- Lalu lintas (masuk keluarnya gas) dipengaruhi oleh lingkungan: suhu, kelembapan, dll.
Tanaman perlu beradaptasi dgn lingkungan. Misal, jika terjadi banjir dan stomata terus
terbuka, selnya dapat menggelembung. Maka dari itu, ada respon dari tanaman berdasarkan
kapasitasnya terhadap kondisi lingkungan.
3. Oksigen
- Terdapat selisih 60% dari total 100% yg dilepaskan ke lingkungan (40% digunakan oleh
tanaman itu sendiri untuk respirasi, metabolisme, dll)
- Proses pengeluaran secara pasif melalui stomata
4. Gula
- Perlakuan kepada glukosa:
a. Diubah menjadi bentuk lain (monosakarida, disakarida, polisakarida) yang akan dimanfaatkan
oleh manusia.
b. Diubah dalam bentuk pati, penyimpanan, contohnya pada organ umbi; bagian endosperm
pada biji (ketika biji akan berkembang, dia memerlukan energi starter, nah energinya berasal
dari gula tsbt)
c. Digunakan oleh tumbuhan sendiri untuk memperkuat struktur, menjalankan proses tubuh,
intinya agar ttp survive dan bereproduksi -> dlm bentuk lignin dan selulosa

BOFA Page 1
intinya agar ttp survive dan bereproduksi -> dlm bentuk lignin dan selulosa
- Gula pasir -> dari pertanian

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI FOTOSINTESIS


1. CO2
- Konsentrasi co2 di udara dapat berkurang dan bertambah. Ketika stomata menutup, tidak
ada co2 yang dapat berdifusi sehingga tidak dapat dilakukan fotosintesis.
- Ketersediaan co2 di atmosfer dapat memengaruhi laju dan hasil fotosintesis
- Generally, konsentrasi CO2 400 ppm. Jadi, kisarannya dari 300-350 hingga 1000 ppm.
Tergantung ketinggian tempat (di pegunungan, CO2nya lebih dikit??)
- Usaha untuk memperbanyak hasil panen (yield) dapat dilakukan dengan memperbanyak co2
yang dapat dilakukan di tempat tertutup (misal, greenhouse)
2. H20
- H2O tidak terlalu menjadi faktor penentu thdp fotosintesis karena biomassa tumbuhan
tersendiri mostly terdiri atas air (sitoplasma sel dr air).
- Akar selain menunjang berdirinya tanaman, dia jg aktif dalam mencari sumber air.
- Pada kondisi ekstrim, misal kekeringan yg panjang atau hujan terus akan mengakibatkan stess
(tekanan) pada tumbuhan. Adapun penyesuaian yang biasanya dilakukan adalah
penutupan/pembukaan stomata.
3. Cahaya
- Ada gelombang cahaya tertentu yg dapat dimanfaatkan
- 6CO2 + 12 H2O + light --> C6h12c6 + 6O2 + 6H2O
- Light quality (color)

- Laju fotosintesis akan naik turun karena tumbuhan tdk bisa mengatur gelombang cahaya yg
dapat diterimanya-> mengakibatkan perbedaan vegetasi di daerah bagian utara, selatan, dan
khatulistiwa.
- Ada range tertentu dimana fotosintesis tidak berjalan terlalu baik. gelombang cahaya yg
terlalu tinggi -> tanaman kepanasan -> merusak fotosintesis yg ada di permukaan membran
tilakoid. (fotosistem saat reaksi terang)
- Di titik tertentu, ketika intensitas cahaya makin meningkat, hubungan laju fotosintesis dan
intesis tdk akan terlalu linier ??; dia malah melandai, tumbuhannya udah jenuh

BOFA Page 2
- Fotosintesis terjadi di kloroplas. Kloroplas tidak ada di semua organ tanaman; hanya ada di
organ yg berwarna hijau. Di epidermis tidak ada kloroplas karena epidermis warnanya
translucent (transparan).
- Leaf chlorophyll content: pigment that captures light energy and begins
- Di daun (misalnya), ga seluruh bagian berwarna hijau, ada bagian yg merah2 gitu. Nah kadar
kloroplasnya jg bakal beda.
- Dalam kondisi gelap atau cahaya optimal fotosintesis, kloroplas akan tersebar, mengisi seluruh
ruang pada sel. Namun, ketika intensitas ditingkatkan, kloroplas merasa 'tdk nyaman' dan akan
berkumpul di dekat-dekat dinding sel karena agar energi cahayanya dilewatkan/ditransmisikan
(ga langsung ke kloroplasnya).
- `faktor yang memengaruhi kandungan klorofil:
a. nutrisi
b. usia daun
c. disease
- Ketika klorofil tidak lagi hijau-> klorosis
- Plastida berisi amilum-> Amiloplast
Plastida berisi klorofil -> kloroplast
Plastida berisi udara -> aeroplast
- Klorofil di dlm kloroplas -> unit fotosintesis. Ada unit yg dapat merusak kloroplas sehingga
warna tdk lagi jadi hijau
4. Suhu
- Tiap enzim punya suhu optimalnya
- Peningkatan suhu, mempercepat reaksi kimia hingga tingkat tertentu
- Jika suhu optimal tdk tercapai (di bawah atau di atas)
Di bawah-> rate fotosintesis melambat; menyebabkan perubahan isi sel
Di atas-> protein jadi sangat mudah didenaturasi (protein memiliki aktivitas spesifik, aktivitas
bergantung kpd struktur, panas membuat struktur berubah, struktur berubah membuat
aktivitas berubah)
(FYI: Komponen utama protein di telor: albumin. Albumin->
C123H193N35O37)
- C3-> PEP, butuh suhu yg lebih rendah C4
- C4 -> jika terpapar suhu yg lebih tinggi, klorofilnya akan rusak, warnanya jd memudar kek
dibleaching
C4-> tanaman musim panas, contohnya gandum
C3-> tanaman musim dingin
5. Glukosa
- Di daun terjadi fotosintesis, dihasilkan gula. Begitu dihasilkan, langsung didistribusikan oleh
floem ke organ lain.
- Proses transportasi glukosa dipengaruhi oleh:
a. feedback inhibition
b. source-sink relationship: air di sink bergerak dari atas ke bawah.
Glukosa langsung didistribusikan ke organ lain spt umbid dll (sink) dari daun (source). Dalam

BOFA Page 3
Glukosa langsung didistribusikan ke organ lain spt umbid dll (sink) dari daun (source). Dalam
kondisi tdk normal, bisa jadi terjadi hambatan. Hambatan tsbt memengaruhi fotosintesis jg.
Daun menganggap kandungan gula udah cukup sehingga rate fotosintesisnya memperlambat.
Parenkim xilem -> maintenance jika ada sel xilem yg rusak
6. Daun
- Daun -> muda, dewasa, tua -> laju fotosintesis berbeda.
Yg paling bagus lajunya (karena fotosistem masih bagus)-> daun muda dan dewasa
Yg paling efisien -> daun dewasa, bukan daun muda karena energi air dll yg dihasilkan banyak
digunakan sendiri oleh daun mudanya.
Jika daun dipangkas, akan memengaruhi laju fotosintesisnya.
- Pada tumbuhan teh, pucuknya diambil. Yg dibikin tehnya -> daun muda.
- Jika ada hama/infeksi, daun bisa dipangkas, sehingga dibiarkan tumbuh yg baru. energi utk
tumbuh tersebut diambil dari cadangan makanannya -> memengaruhi hasil panen tanaman
tsbt di tahun itu
- Jenis tanaman: C3, C4, CAM
C4 CAM
Fiksasi CO2 Bersamaan/paralel Fiksasi di malam hari dlm bentuk maleat dan
oksaloasetat; untuk digunakan di pagi harinya.
Stomata terbuka, CO2 masuk, difiksasi,
dihasilkan senyawa antara dgn 4C-> disimpan
dlm vakuola.
Di siang hari stomata tertutup utk mengurangi
penguapan air.
Di saat kondisi airnya cukup??, mekanismenya jd
kaya C3 (langsung di mesofil)
Contoh Tumbuhan xerofit
tanaman

Lokasi, proses, faktor yang memengaruhi, proses yg dialami oleh senyawa2 penting

BOFA Page 4

Anda mungkin juga menyukai