MUSIK SARONEN

KEBANGGAANKU
Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Bagi Guru / Siswa SD (FASE B)
Tema: Kearifan Lokal
Penyusun: Hadi Ismanto
Assalamualaikum Wr. Wb. Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Atas berkat dan rahmat-
Nyalah, sehingga penulis dapat menyelesaikan Modul Ajar Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila di SDN Patean II dengan baik dan tepat pada waktunya tema Kearifan Lokal
”Musik Saronen Kebanggaanku ”.
Dalam penulisan modul ajar ini, penulis banyak mendapat bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak. Baik berupa bantuan material maupun dorongan moril
yang sangat bermanfaat bagi penulis. Untuk itu, penulis berkewajiban untuk
menyampaikan banyak ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada semua pihak
yang telah membantu penulis.
Selain itu, penulis menyadari bahwa modul ajar ini masih memiliki banyak
kekurangan dan sangat jauh dari kata “sempurna”. Karena itu, penulis mengharapkan
kritikan dan saran-saran yang sifatnya membangun demi untuk penyempurnaan
makalah ini. Namun, kami tetap berharap modul perangkat ini dapat bermanfaat bagi
semua kalangan khususnya bagi peserta didik di SDN Patean II.
Kami ucapkan terimakasih kepada Pengawas Sekolah dan Kepala Sekolah
beserta komite pembelajar lainnya yang telah memberikan informasi tentang
penyusunan modul ajar ini.
Semoga Allah SWT, memberikan pahala kepada semua pihak yang telah
membantu kami dalam rangka penulisan modul ajar ini dan semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi yang memerlukannya.
Demikian yang dapat penulis sampaikan

Wassalamualaikum wr.wb
 Projek berjudul “Musik Saronen Kebanggaanku” mengangkat tema
Tujuan, “Kearifan Lokal” dengan mengacu kepada dimensi Profil Pelajar Pancasila. Hal Yang Perlu Diperhatikan
Alur, Projek ini bertujuan untuk mewujudkan peserta didik sadar akan Sebelum Memulai Projek

dan lingkungan yang mampu berperan aktif dalam menjaga warisan budaya
dan pendidikan bagi generasi penerus dalam menjaga aset yang kita Sekolah
Target miliki. • Kesiapan dan kesediaan untuk
adanya kegiatan lintas kelas
Penca Di awal projek di awali dengan tahap pengenalan; Peserta didik
sebagai bagian dari proyek.
mengeksplorasi isu musik saronen mulai ditinggalkan di lingkungan
paian sekolah dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Selanjutnya pada tahap • Kerjasama antara sekolah dan tokoh
masyarakat serta orang tua siswa
Projek kontekstualisasi , peserta didik mempelajari bagaimana asal usul musik
untuk kesiapan pendampingan
saronen dan mempengaruhi kegiatan belajar dan mengajar di sekolah
termasuk peserta didik dan para guru serta warga sekolah. Kedua tahap Pohon Pisang Penyelamatku dalam
ini bertujuan menumbuhkan kesadaran peserta didik tentang menjaga lingkungan sekitar.
keterhubungan antara berbagai elemen mengenal, juga menghargai • Sistem dan perangkat memadai untuk
budaya terhadap lingkungan sekolah. Mereka merefleksikan pengalaman projek yang sifatnya blended
diri pada lingkungan sekitarnya. • Komitmen sekolah untuk konsisten
Dalam tahap pengantar aksi, peserta didik mengembangkan penguasaan dalam mengembangkan kegiatan
kemampuan dalam menghargai, kerjasama, komunikasi, dan yang berkelanjutan sebagai program
merumuskan tujuan bersama. Tahap aksi membekali peserta didik sekolah dengan kegiatan proyek yang
dengan kemampuan melakukan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, dilakukan.
sembari terus mengasah kemampuan dalam saling bahu membahu Guru
dengan berbagai pihak. Kedua tahap ini juga dirancang agar memberikan • Kemampuan guru untuk koordinasi
dampak nyata agar musik saronen tidak punah. Langkah selanjutnya antar kelas dan antar bidang studi
Tahap berbagi dan tindak lanjut merupakan penutup alur pembelajaran. untuk persiapan dan pelaksanaan
peserta didik menyebarluaskan ilmu yang diperoleh dari projek dan kegiatan lintas jenjang.
mendapatkan apresiasi, diakhiri dengan refleksi serta penguatan motivasi • Kemampuan guru berkolaborasi
untuk menerapkan hasil belajar dalam praktik sehari-hari Untuk dengan pihak organisasi dan
menciptakan perubahan nyata, pendidikan lingkungan tidak bisa berhenti pengiat aktivis seni.
pada pengetahuan, tetapi harus pula mendorong munculnya kearifan • Kepekaan Guru mengatasi lingkungan
lokal. Karena itu, projek “Musik Saronen Kebanggaanku” menggunakan sekitar sekolah.
strategi pembiasaan untuk menumbuhkan perilaku ramah lingkungan • Guru melaksanakan sistem pencatatan
pada peserta didik. hasil amatan untuk setiap kegiatan
Seluruh rangkaian kegiatan dalam proyek ini diharapkan bisa sebagai pendukung asesmen.
mengembangkan dimensi Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
YME dan Berakhlak mulia, Khususnya elemen akhlak kepada manusia
dan Berkebinekaan Global, khususnya elemen mengenal dan
menghargai budaya.
 Alur Tahapan dalam Projek
Tahap Pengenalan Tema
1 Sejarah singkat 2 Musik Saronen sebagai 3 Jenis-jenis kesenian 4 Mengenal
musik tradisional musik dakwah islami yang ada di Sumenep Saronen
Saronen yang perlu dipelihara sebagai alat
musik asli
Madura

Tahap Pemetaan Masalah (Kontekstualisasi)

5 Perbedaan 6 Bahan untuk 7 Alat-alat yang 8 Cara 9 Musik Saronen
mendasar membuat dimainkan dalam memaink digunakan dalam
alat musik alat musik musik Saronen an alat acara apa saja ?
Saronen, Saronen musik
seruling Saronen
dan
terompet

Tahap Solusi dan Aksi

10 Berkomunikasi 11 Melibatkan tokoh 12 Mengundang 13 Tutor sebaya

dengan masyarakat dan pelatih ahli (peserta didik)
lingkungan sekitar masyarakat sekitar untuk untuk dibagi
dalam memperkenalkan Musik mengenalkan perkelompok
mempertahankan Saronen sebagai warisan dan melatih
kesenian budaya budaya lokal (Asesmen musik Saronen
agar tidak punah Sumatif)

Tahap Evaluasi, Refleksi, dan Tindak Lanjut

14 Evaluasi dan Refleksi 15 Rencana 16 Berlatih dalam 17 Mengadakan pagelaran
Langkah Ke memainkan musik kesenian musik saronen
Depan saronen
 ALOKASI WAKTU

NO JENIS TAHAPAN ALOKASI

JP
1 Sejarah singkat musik tradisional Saronen 𝟕

2 Musik Saronen sebagai musik dakwah islami 𝟔

3 Jenis-jenis kesenian yang ada di Sumenep yang perlu dipelihara 𝟕

4 Mengenal Saronen sebagai alat musik asli Madura 10

5 Perbedaan mendasar alat musik Saronen, seruling dan terompet 4

6 Bahan untuk membuat alat musik Saronen 5

7 Alat-alat yang dimainkan dalam musik Saronen (Asesmen Formatif) 8

8 Cara memainkan alat musik Saronen 10

9 Musik Saronen digunakan dalam acara apa saja ? 7

10 Berkomunikasi dengan lingkungan sekitar dalam mempertahankan kesenian budaya agar 5

tidak punah
11 Melibatkan tokoh masyarakat dan masyarakat sekitar untuk memperkenalkan Musik Saronen 8
sebagai warisan budaya lokal (Asesmen Sumatif)
12 Mengundang pelatih ahli untuk mengenalkan dan melatih musik Saronen 10

13 Tutor sebaya (peserta didik) dibagi perkelompok 12

14 Evaluasi dan Refleksi 5

15 Rencana Langkah Ke Depan 5

16 Berlatih dalam memainkan musik Saronen 10

17 Mengadakan pagelaran kesenian musik Saronen 7

TOTAL 126 JP
Dimensi, elemen, dan sub elemen Profil Pelajar Pancasila

Dimensi Elemen Sub Elemen Target Pencapaian di akhir Fase B (SD, 8 - 10 tahun) Aktivitas

Berkebineka Mengenal Mendalami budaya dan identitas Mengidentifikasi dan mendeskripsikan ide-ide tentang 1, 2, 3
an Global dan budaya dirinya dan berbagai kelompok di lingkungan sekitarnya,
menghargai serta cara orang lain berperilaku dan berkomunikasi
budaya dengannya
Mengidentifikasi dan membandingkan praktik keseharian
Mengeksplorasi dan
diri dan budayanya dengan orang lain di tempat dan
membandingkan pengetahuan
waktu / era yang berbeda
budaya, kepercayaan, serta
praktiknya

Menumbuhkan rasa menghormati Memahami bahwa kemajemukan dapat memberikan

terhadap keanekaragaman budaya kesempatan untuk memperoleh pengalaman dan
pemahaman yang baru
Bergotong- Kolaborasi Kerja sama Menampilkan tindakan yang sesuai dengan harapan dan 7, 8, 10,
royong. dan 11
tujuan kelompok.
kepedulian

Komunikasi untuk mencapai tujuan Memahami informasi yang disampaikan ( ungkapan pikiran, 12, 13
bersama perasaan, dan keprihatinan ) orang lain dan menyampaikan
informasi secara akurat menggunakan berbagai simbol dan
media

Tanggap terhadap lingkungan sosial Peka dan mengapresiasi orang – orang di lingkungan sekitar, 16, 17,
kemudian melakukan tindakan untuk menjaga keselarasan
dalam berelasi dengan orang lain

Persepsi sosial Memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon

tertentu.
(Referensi) Perkembangan Sub-elemen
Antarfase Berkebinekaan Global
Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang Sangat Berkembang
Sub Elemen Sesuai Harapan

Mendalami budaya Belum sepenuhnya Sudah sepenuhnya

dan identitas mampu dalam Sudah mampu mampu menganalisis
budaya mengidentifikasi pengaruh
Sudah mampu memahami
dan beberapa dalam perubahan budaya keanggotaan
mendeskripsikan mengidentifikasi dan kelompok lokal,
seiring waktu dan
ide-ide tentang mendeskripsikan regional, nasional, dan
dirinya dan sesuai konteks, baik global terhadap
keragaman budaya di
berbagai kelompok dalam skala lokal, pembentukan identitas,
sekitarnya; serta
di lingkungan regional, dan termasuk identitas
menjelaskan peran
sekitarnya, serta budaya dan bahasa nasional. Menjelaskan dirinya. Mulai
cara orang lain dalam membentuk identitas diri yang menginternalisasi
berperilaku dan identitas dirinya. terbentuk dari identitas diri sebagai
berkomunikasi budaya bangsa. bagian dari anggota
dengannya.
kelompok.

Menumbuhkan Sudah mampu Sudah sepenuhnya

rasa memahami memahami mampu
menghormati Belum sepenuhnya pentingnya melestarikan
mampu memahami mempromosikan
terhadap dan merayakan tradisi
keanekaragama bahwa kemajemukan Sudah mampu beberapa budaya untuk
pertukaran budaya
dapat memberikan mengidentifikasi peluang dan kolaborasi dalam
n budaya mengembangkan
kesempatan untuk dan tantangan yang
identitas pribadi, sosial, dunia yang saling
memperoleh muncul dari keragaman
dan bangsa Indonesia terhubung serta
pengalaman dan budaya di Indonesia.
serta mulai berupaya menunjukkannya
pemahaman yang
melestarikan budaya
baru. dalam perilaku.
dalam kehidupan sehari-
 (Referensi) Perkembangan Sub-elemen Antarfase
Gotong Royong
Sub Elemen Belum berkembang
Belum sepenuhnya
mampu menampilkan
Kerja
tindakan yang sesuai
sama
dengan harapan dan
tujuan kelompok.
Belum sepenuhnya mampu
memahami informasi yang
Komunika
disampaikan (ungkapan
si untuk
pikiran, perasaan, dan
mencapai keprihatinan) orang lain dan
tujuan menyampaikan informasi
secara akurat
bersama
menggunakan berbagai
simbol dan media.
Mulai berkembang Berkembang Sesuai Sangat Berkembang
Harapan
Sudah mampu Sudah sepenuhnya
menyelaraskan mampu membangun tim
Sudah mampu tindakan sendiri dengan dan mengelola
beberapa tindakan orang lain kerjasama untuk
menunjukkan untuk melaksanakan mencapai tujuan
ekspektasi (harapan) kegiatan dan bersama sesuai dengan
positif kepada orang mencapai tujuan target yang sudah
lain dalam rangka kelompok di lingkungan ditentukan.
mencapai tujuan
sekitar, serta memberi
kelompok di
semangat kepada
lingkungan sekitar
(sekolah dan rumah). orang lain untuk bekerja
efektif dan mencapai
tujuan bersama.
Sudah sepenuhnya mampu
Sudah mampu memahami
aktif menyimak untuk
informasi, gagasan, emosi,
memahami dan menganalisis
Sudah mampu beberapa keterampilan dan
informasi, gagasan, emosi,
memahami informasi dari keprihatinan yang
keterampilan dan keprihatinan
berbagai sumber dan diungkapkan oleh orang lain
yang disampaikan oleh orang
menyampaikan pesan menggunakan berbagai
lain dan kelompok
menggunakan berbagai simbol dan media secara
menggunakan berbagai
simbol dan media secara efektif, serta
simbol dan media secara
efektif kepada orang lain memanfaatkannya untuk
efektif, serta menggunakan
untuk mencapai tujuan meningkatkan kualitas
berbagai strategi komunikasi
bersama. hubungan interpersonal
untuk menyelesaikan masalah
guna mencapai tujuan
guna mencapai berbagai
bersama.
tujuan bersama.
Topik 1 Persiapan
Sejarah Disajikan video tentang kesenian musik saronen dan bagaimana melestarikan sebagai
singkat musik warisan budaya yang menjadi kearifan lokal daerah tertentu.
tradisional
Saronen Pelaksanaan
Aktivitas 1 1. Guru menanyakan informasi apa saja yang ada pada video pembelajaran
yang disajikan
a. Kesenian apa yang kamu suka yang ada di lingkungan tempat
Tujuan tinggalmu ?
• Dapat b. Kenapa kamu menyukai kesenian yang ada ditempat tinggalmu ?
memahami c. Dimana kamu biasanya menemukan kesenian yang kamu suka?
dan mengenal 2. Guru menanyakan siapa saja yang menyukai kesenian saronen.
budaya musik 3. Siswa menyebutkan apa saja selain kesenian saronen
saronen 4. Kesenian apa saja yang harus dilestarikan
M usik Saronen saat ini usianya sudah lebih dari lima ratus tahun, dibuat
• Menarik minat oleh Ki Hotib Sendang dari kecamatan Pragaan, beliau adalah salah
untuk Tugas seorang putra pangeran Katandur.
M enurut silsilah beliau adalah cicit dari Sunan Kudus, dijelaskan :
melestarikan Guru meminta siswa menyebutkan “Silsilah Pangeran Katandur adalah: Sayyid Ahmadul
kesenian yang di sukai ! Baidawi pangeran Katandur bin Sayyid Amir Hasan Sunan Pakaos bin
budaya musik DATA JENIS KESENIAN KE SUKAAN SISWA
Sayyid Ja'far Shodiq Sunan Kudus”.
Sayyid Ahmad Baidhawi yang lebih dikenal dengan
saronen nama Pangeran Katandur sebagai tokoh penyebaran agama Islam di
daerah Sumenep pada abad ke 16, atau saat
No Jenis Suka Tidak pemerintahan Pangeran Lor dan Pangeran Wetan tahun 1550-an.
Waktu: kesenian suka Sebagai salah seorang putra Pangeran Katandur, Ki Hotib Sendang
juga mengikuti jejak ayahnya sebagai penyebar agama Islam.
7 JP (245 menit) Selain itu, beliau juga memiliki keahlian khusus di bidang seni yang
1 Kesenian 15 3 dapat bermanfaat dalam upaya penyebaran agama Islam dengan
termasuk tugas saronen berdakwah yang dilakukan dengan seni media, yaitu musik saronen.
Kata 'Saronen' berasal dari bahasa M adura dari kata asal 'Sennenan'
Bahan: yang merujuk pada nama Pasar Sennenan (Pasar setiap hari
2 Kesenian - 18 Senin)”. Dulu pada awalnya Sa iramaen M ulus “Sennenan” karena
Alat musik ludruk selalu dimainkan pada hari pasaran, yaitu hari di pasar Ganding,
mengiringi dua orang pemain sambil melawak dan menari
saronen (atandheng) sesuai dengan musik.
3 Kesenian 15 3 Alat musik Saronen, ini terdiri dari sembilan instrumen yang sangat khas,
Peran guru: tong-tong karena disesuaikan dengan nilai filosofis Islam
Fasilitator
Topik 2 Persiapan
1) Guru menyediakan lembar kertas untuk bahan hasil mencatat informasi yang
Musik Saronen
diperoleh siswa.
sebagai musik
2) Guru menyiapkan video terkait sejarah berkembangnya kesenian saronen
dakwah islami
Aktivitas 2 3) Guru menyiapkan beberapa dokumentasi terkait hasil wawancara dari
narasumber.
Pelaksanaan
Tujuan 1. Guru meminta beberapa perwakilan peserta didik untuk menyampaikan
• Memahami informasi yang di peroleh dari narasumber di depan kelas. Peserta didik yang
sejarah lain dapat saling bertukar pendapat apabila terdapat perbedaan data.
berkembangnya 2. Peserta didik dibagi ke dalam beberapa kelompok (setiap kelompok terdiri
kesenian saronen dari 3-4 orang) untuk melakukan diskusi terkait hasil refleksi bersama
• Paham akan narasumber yang sedang dibahas dan menuliskannya pada lembar diskusi.
warisan budaya
Saronen yang berasal dari Sumenep Madura adalah
yang menjadi Tugas Refleksi alunan musik khas Madura yang memiliki ciri terdiri.
sejarah Dari sembilan instrumen yang sangat spesifik, karena
Diskusikan Hasil Refleksi dari narasumber
disesuaikan dengan nilai filosofis Islam yang
pada kolom di bawah ini merupakan kepanjangan tangan dari kalimat
Waktu: pembuka Alqur'anul Karim yaitu
6 JP (210 menit) PemetaanPengetahuan Bismillahhirrahmanirrahim. Dalam musik itu yang kalau
termasuk tugas dilafalkan terdiri dari sembilan keccab yaitu bis mil lah
Apa yang aku sudah tahu tentang kesenian hadrah ?
hir rah ma nir ra him.
Bahan: Mengapa demikian? Karena budaya musik saronen
Apa yang aku ingin ketahui
Video dan pada perkembanganya digunakan sebagai media
Lembar kertas tentang kesenian hadrah ? dakwah agama Islam.
Sejarah keberadaan musik saronen erat kaitannya
Peran guru: Bagaimana aku mencari tahu? dengan penyebaran agama Islam di Madura
Fasilitator khusunya di Kabupaten Sumenep.
Apa yang aku pelajari? Karena lahirnya musik itu, diprakarsai oleh ulama
Sumenep sebagai media untuk menyampaikan
pesan-pesan agama Islam kepada masyarakat.
Topik 3 Persiapan
Jenis-jenis 1) Guru menyiapkan media atau video jenis jenis kesenian
kesenian yang 2) Guru memperdengarkan tiap alat musik kesenian di
ada di Sumenep Sumenep
yang perlu
dipelihara
Aktivitas 3
Pelaksanaan
1. Guru meminta siswa untuk memegang salah satu alat
Tujuan musik saronen dengan tujuan mereka tau saronen
• Mengetahui memainkannya
jenis jenis 2. Guru berserta siswa berdiskusi tentang perbedaan jenis
kesenian di jenis kesenian di sumenep
Sumenep 3. Guru memberikan pertanyaan tentang perbedaan jenis
kesenian di Sumenep
• Dapat Terdapat beberapa jenis kesenian yang populer di Kabupaten
membedakan Sumenep Madura. Sebagian di antaranya telah menjadi ikon

kesenian
Tugas Refleksi Bumi Garam yang pementasannya dilakukan setiap saat. Ini
Siswa dapat menyebutkan jenis jenis kesenian-kesenian yang dimaksud:
saronen dengan 1.Saronen merupakan kesenian populer yang berasal dari
Kesenian di Sumenep yang perlu Sumenep Madura. Tradisi ini masuk ke dalam kategori seni
lainnya Dipelihara ! musik, yang cara pementasannya dengan cara berjalan kaki
dan dilakukan secara bersama-sama. Alat musik Saronen
bermacam-macam dan termasuk alat musik tradisional seperti
Waktu: ghung, gendhang, kenong dan korca.
7 JP (245 menit) 2. Musik Tong tong Dulunya, orang memainkannya dengan cara
tradisional. Yaitu, mereka berjalan keliling kampung sembari
termasuk tugas memainkan alat musik dari balok kayu, yang bagian tengahnya
Bahan: dilubangi agar bisa mengeluarkan suara saat dipukul. Alat musik
Video jenis jenis ini pula yang masyarakat memfungsikannya untuk
mengabarkan terjadinya kebakaran maupun pencurian.
musik saronen 3.Kesenian ludruk yang cukup populer di Sumenep Madura
Peran guru: adalah Ludruk. Kesenian ini berbentuk drama tradisional yang
dimainkan di atas pentas. Sedangkan cerita yang menjadi alur
Fasilitator pementasan, biasanya seputar sejarah yang masih terkait
dengan kerajaan-kerajaan di nusantara.
 Persiapan
Saronen merupakan alat musik
Topik 4 1) Guru memperlihatkan video youtube : Madura. Alat musik ini bercorak khas
Mengenal https://youtu.be/RsF9AggQ-o8?si=9YvrcQ9XESimfkc-cara serta mencerminkan karakteristik
Saronen saronen musik khas asli Madura dan identitas masyarakat Madura.
sebagai 2) Guru bersama tenaga ahli memperkenalkan Sementara itu, saronen khas Madura
telah mengalami modifikasi pada
alat musik fungsi dari tiap alat musik tersebut bunyinya. Bagi masyarakat Madura,
asli orkes saronen sering kali dikaitkan
Madura Pelaksanaan dengan sapi, kuda, acara ritual
Aktivitas 4 tertentu, hingga tarian topeng yang
1. Guru menyajikan video musik saronen dari video mengawali ritual upacara tertentu
tersebut siswa dapat mengetahui cara (klono).
Tujuan Dalam saronen yang berkaitan
memainkan alat musik rebana dengan sapi, alat musik ini
• Siswa dapat 2. Guru bersama tenaga ahli mengenalakan dimainkan saat kerapan sapi
membedakan masing masing alat saronen. sekaligus saat pertandingan
bunyi dari tiap alat kecantikan sapi betina. Sementara
3. Guru dan tenaga ahli mempraktekkan dan cara yang berkaitan dengan kuda
saronen memainkan dari alat saronen yang ada. biasanya saronen digunakan untuk
• Siswa dapat upacara ritual di makam keramat
atau untuk upacara pesta
memainkan alat perkawinan. Umumnya, komponen
Tugas Refleksi
musik saronen saronen terdiri dari tabbhuwan raja
Siswa mempraktekkan cara memainkan masing dan tabbhuwan kene’, pendong
(gong kecil) dan kennong
Waktu: masing dari alat saronen yang ada. pernanga, beberapa kenong
10JP (350 menit) lainnya, ghendang raja, ghendang
kene’, sebuah saronen dari kayu jati,
termasuk tugas serta kerca-kerca. Namun, jumlah
Bahan: instrumen tersebut tidak tetap.
Video musik saronen Beberapa orkes hanya
mencamtumkan dua saronen,
asli Madura sedangkan yang lainnya
Peran guru: mencantumkan empat kennong
dan satu ghendang saja
Fasilitator
Topik 5 Persiapan
Seruling dan terompet merupakan
Perbedaan 1) Guru bersama siswa membahas salah satu alat dalam dunia musik
mendasar alat
musik Saronen,
perpedaan dari 3 alat musik tradisional di Indonesia. Tetapi, alat
musik khas pulau Madura yang
seruling dan 2) Siswa mencari tau persamaan 3 alat musik hampir sama dengan keduanya
terompet di lingkungan sekitar adalah saronen. Perbedaan ketiga
alat tradisional Saronen, terompet
Aktivitas 5 dan seruling sangat
Tujuan mendasar.Ketiga alat ini sering
Pelaksanaan digunakan dalam even even
• Agar siswa tau
perbedaan 1. Guru dan siswa mencari fungsi dan keramaian pada kegiatan
kemasyarakatan yang ada di pulau
saronen, kegunaan 3 alat pada alat kesenian Madura. Sebagaimana diketahui,
seruling,dan tertentu. Saronen adalah alat musik Madura
yang dimainkan dengan cara ditiup,
terompet 2. Guru menjelaskan nilai agama yang alat musik ini juga jika diperhatikan
• Setelah mirip dengan perpaduan atau
terkandung dalam memainkan 3 alat gabungan antara terompet dan
mengetahui musik yang ada seruling. Seruling adalah salah satu
perbedaannya alat yang bisa mengiringi dalam
Tugas Refleksi perhelatan dangdut di Madura atau
Siswa biasanya dibunyikan ditengah
mengetahui hal Siswa menyusun informasi apa budaya musik saronen sawah sambil menikmati semilir
positif yang ada di lingkungan sekitar rumahnya ? angin. Terompet biasanya
dimainkan oleh para pemain
terkandung drumband. Tetapi terompet ini
didalamnya No Alat musik Perbedaan Persamaan biasanya juga dimainkan oleh grup
tong tong seperti ul daul dan
Waktu: lainnya. Kemudian yang tidak kalah
4 JP (140 menit) 1 Saronen unik yaitu terdapat seperti kumis
termasuk tugas pada ujung bagian yang ditiup.

Bahan: 2 Seruling Kumis kumisan tersebut bukan tanpa

fungsi melainkan untuk
- memaksimalkan udara yang masuk
3 Terompet ke dalam saronen
Peran guru:
Fasilitator
 Saronen berbentuk kerucut dan
terbuat dari akar kayu jati pilihan,
Persiapan karenanya bentuk Saronen yang
Topik 6 1) Guru memperkenalkan bentuk alat saronen akan lebih bagus dan
Bahan untuk 2) Guru memperkenalkan nama masing-masing alat musik halus. Saronen merupakan
membuat alat saronen sumber dari segala irama ketika
musik Saronen dimainkan. Terdapat enam
Aktivitas 6 Pelaksanaan lubang berderet di depan dan
1. Guru menjelaskan bahan bahan dasar pembuatan alat satu lubang di belakang. Pada
Tujuan saronen bagian pangkal atas alat musik
• Mengetahui 2. Guru memperkenalkan batok kelapa dan ra kara pohon tersebut terdapat penambahan
aksen sebuah sayap dari
bahan bahan siwalan yang akan dibentuk seperti kumis
tempurung yang menyerupai
dasar alat 3. Siswa memainkan alat musik saronen yang telah kumis, sehingga sang peniup
saronen disediaakan. akan tampak memiliki kumis saat
• Mau mempelajari Tugas Refleksi memainkannya. Bahan
untuk menumbuh Siswa dapat memahami dalam melestarikan kesenian peniup Saronen adalah kulit
kembangkan alat musik saronen. kelapa yang keras (batok) dan
musik saronen pohon siwalan (ra kara) yang
berbentuk seperti kumis
Waktu:
5 JP (175menit)
termasuk tugas
Bahan:
-
Peran guru:
Memotivasi dan
memfasilitasi
Topik 7
Alat-alat yang dimainkan dalam musik Saronen (Asesmen
Formatif)
Aktivitas 7

NO Pertanyaan Hasil keterangan

1 Terdiri dari apa saja instrumen musik saronen ?

2 Pada even apa saja musik saronen dimainkan?

3 Bagaimana cara melestarikan musik saronen ?

Keterangan :
Dapat menjawab tepat

Jawaban kurang tepat

Topik 8
Tujuan : Siswa dapat memainkan alat
Cara memainkan alat musik
musik saronen dengan baik. Waktu : 10 JP (350menit)
Saronen
Aktivitas 8

Persiapan
Saronen adalah alat musik tradisional khas
1) Guru memutar video cara
dari Madura. Cara memainkannya
memainkan Saronen dengan ditiup. Bentuknya mirip dengan
2) Siswa di berikan kesempatan terompet, tapi ada perbedaan pada
untuk memainkan alat musik peniup yang dibuat seperti kumis-kumisan..
Saronen Tabbhuwan raja dan tabbhuwan kene’:
yaitu masing-masing sebuah gong besar
Pelaksanaan dan sebuah gong kecil yang digantung
pada penopang yang sama dan dipukul
1. Guru membagi kelompok
oleh seorang penabuh dengan sebuah
sesuai bakat siswa palu bersalut kain (bhutabbu) yang
2. Pelatih memberi arahan masing digunakan untuk memukul kedua gong itu
masing kelompok dalam secara bergiliran; Sebuah pendong (gong
memainkan musik saronen kecil) serta sebuah kennong pernanga
3. Pelatih mengajarkan irama yang ditabuh oleh seorang pemain
musik saronen. dengan bantuan pemukul dari kayu
kaleke, Ghendang raja adalah sebuah
gendang besar yang memiliki selaput kulit
Tugas Refleksi sapi pada kedua ujungnya dimainkan
Siswa dapat mengulang kembali irama mengunakan tangan pemainnya, serta
musik saronen yang diajarkan pelatih. Kerca-kerca yaitu sepasang simbal kecil
yang dimainkan dengan cara digesekkan.
Topik 9 Tujuan : Untuk mengetahuai musik Waktu : 7 JP (245menit)
Musik Saronen digunakan dalam saronen dilakukan pada acara
acara apa saja ? pagelaran kesenian di Madura
Aktivitas 9

Persiapan Musik saronen ini biasa dibawakan dalam kegiatan-

1) Guru mempersiapkan video kegiatan karapan sapi, sebagai penyemangat
pertunjukan di daerah Sumenep
peserta karapan sapi, dalam kontes sapi sono',
2) Guru memberi motivasi agar siswa
dapat melestarikan kesenian daerah. upacara ritual, resepsi pernikahan, kuda serek
(kencak). Musik saronen juga sering salah satunya
Pelaksanaan digunakan sebagai penyambutan tamu, jadi ketika
1. Guru memberikan apersepsi dimana ada tamu yang berkunjung ke Sumenep
musik saronen dimainkan ? disuguhkan musik saronen dengan tujuan bahwa
2. Generasi penerus mampu
sebagai tuan rumah ingin menunjukkan rasa hormat
mempertahankan kearifan lokal yang
ada. kepada tamu.
3. Generasi tidak terpengaruh terhadap
budaya asing yang dapat
mempengaruhi karakteristik bangsa
Indonesia
4. Secara bersama-sama mempelajari
dan melestarikan kearifan lokal
masing-masing daerah

Tugas Refleksi
Diskusi bagaimana menyaring budaya
asing dan bagaimana mempertahankan
budaya yang ada di Indonesia.
 Topik 10
Berkomunikasi dengan lingkungan
sekitar dalam mempertahankan
kesenian budaya agar tidak punah
Aktivitas 10
Tujuan : Siswa dapat Waktu : 5 JP (175menit)
mempertahankan musik saronen
agar tetap berkembang

Persiapan Berkomunikasi dengan baik terhadap

1) Guru dapat memberikan cara berkomunikasi yang baik lingkungan sekitar dalam mempertahankan
pada siswa di lingkungannya.
Kearifan lokal merupakan hal-hal baik yang
2) Guru memberikan dorongan pada siswa untuk
berkolaborasi dalam mempertahankan kesenian yang ada. hidup ditengah masyarakat. Kearifan lokal
terdapat pada kepercayaan dan keyakinan
Pelaksanaan masyarakat mengenai nilai dan norma yang
1. Siswa dapat berperan aktif pada kegiatan kesenian musik berlaku pada ruang lingkup masyarakat itu
saronen yang ada di masyarakat sekitar. sendiri. keragaman etnis menjadikan
2. Siswa mampu berkomunikasi dengan baik dengan tokoh
kearifan lokal menjadi bagian keunggulan
masyarakat tentang berkembangnya kesenian musik
saronen ke depan. harmoni budaya dan identitas bangsa.
3. Siswa menjadi anggota grup kesenian musik saronen di Kearifan lokal adalah kumpulan
daerahnya masing-masing. pengetahuan dan cara berpikir menjadi
bermacam-macam pula. Fungsi tersebut
Tugas Refleksi antara lain adalah : 1. Kearifan lokal
Siswa dapat menceritakan pengalaman baik di saat
berfungsi untuk konservasi dan pelestarian
berkolaborasi dan ikut dalam grup musik saronen.
sumber daya alam. 2. Kearifan lokal
berfungsi untuk mengembangkan sumber
daya manusia. 3. Berfungsi sebagai
pengembangan kebudayaan dan ilmu
pengetahuan. 4. Berfungsi sebagai petuah,
kepercayaan, sastra dan pantangan
No Pertanyaan Ya Tidak

1 Apakah di lingkungan masyarakat ada kelompok musik √

Saronen ?

2 Apa masyarakat menyukai kesenian musik Saronen ? √

3 Apa teman sebayamu juga menyukai kesenian musik √ √

Saronen?

4 Apa teman sebayamu bisa memainkan kesenian musik √ √

Saronen ?

5 Apa tokoh masyarakat menyediakan sarana untuk kesenian √ √

musik Saronen ?
 Topik 12
Mengundang
pelatih ahli untuk
mengenalkan dan Persiapan :
1. Mengundang pelatih
melatih musik
hadrah yang dapat
kesenian saronen
melatih siswa
Aktivitas 12 2. Menentukan jadwal
latihan
Pelaksanaan :
1. Guru berperan aktif
dalam melatih siswa.
Tujuan : 2. Guru dan siswa mengikuti
agar siswa lebih jadwal latihan secara
serius dan trampil konsisten
untuk memainkan 3. Guru memberi semangat
agar siswa berlatih
kesenian saronen dengan displin
Waktu : 5 JP (90
menit) Tugas Refleksi :
Siswa mampu memainkan
alat musik saronen
Melihat di lingkungan
masyarakat. Di sekitar sekolah
kesenian saronen merupakan
kesenian yang cukup diminati
masyarakat. Tidak hanya dari
tingkat dewasa ternyata anak-
anak juga banyak. Dari sinilah
kami bertekat mengangkat
kearifan lokal kesenian
Saronen. Hal yang kami
lakukan untuk meningkatkan
minat peserta didik khususnya
kesenian saronen kami bekerja
sama dengan tokoh
masyarakat. Agar peserta didik
lebih trampil memainkan
kesenian saronen kami
mengundang Pelatih Khusus
dibidang saronen.
 Daftar pustaka
Hlm 9
https://www.sinergipapers.com/sejarah-budaya/pr-
2874301646/sejarah-singkat-musik-tradisional-saronen-
simak-kisahnya
Hlm 10
https://jatim.poskota.co.id/2021/12/04/saronen-
madura-musik-dakwah-islami-yang-berubah-fungsi-
menjadi-musik-hiburan-bergengsi
Hlm 11
https://www.lintashaba.com/food-travel/8-kesenian-di-
sumenep-madura-yang-masih-lestari
Hlm 12
https://www.liputan6.com/regional/read/5212344/mengenal-
saronen-alat-musik-asli-madura-pengiring-kontes-kecantikan-
sapi-betina
Hlm 14
https://www.sinergipapers.com/hiburan/pr-2874301802/alat-
alat-musik-saronen-beserta-makna-yang-terkandung-di-
dalamnya
Hlm 17
https://kikomunal-indonesia.dgip.go.id/jenis/1/ekspresi-
budaya-tradisional/30239/saronen-
sumenep#:~:text=Musik%20saronen%20ini%20biasanya%20
dipakai,%2C%20kuda%20serek%20(kencak).
Hlm 19
https://www.google.com/search?q=Berkomunikasi+dengan
+lingkungan+sekitar+dalam+mempertahankan+kesenian+b
udaya+agar+tidak+punah&rlz=1C1YTUH_idID1059ID1059&o
q=Berkomunikasi+dengan+lingkungan+sekitar+dalam+mem
pertahankan+kesenian+budaya+agar+tidak+punah&gs_lcrp
=EgZjaHJvbWUyBggAEEUYOdIBCDIyNzBqMGo0qAIAsAIA&s
ourceid=chrome&ie=UTF-8
Sumber foto dan gambar
Dokumentasi pribadi
Informasi dari pemerhati budaya musik saronen
Referensi teman sejawat