Nama : Fransisco Friadi Pasaribu

NIM : 2024011003
Prodi : Akuntansi

UJIAN ENTEURPENUIRSHIP

1. Mengapa kewirausahaan penting bagi perekonomian suatu bangsa dan sebutkan jenis-jenis
inovasi usaha dan berikan contohnya!

2. Jelaskan bagaimana cara menentukan segmentasi pasar, pasar sasaran, danpenentuan posisi
pasar

3. Jelaskan menurut pengalaman dan pengamatan anda tentang kondisi ekonomi Batam saat
ini, peluang usaha apakah yang paling menguntungkan?

4. Factor apa saja yang mempengaruhi terjadinya kemerosotan ekonomi di sebuah Negara?
Jelaskan

5. Apa saja tujuan dari pada pendidikan sebgai kebutuhan hidup manusia

Jawab :
1.) Kewirausahaan memiliki peran yang sangat penting bagi perekonomian suatu bangsa.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa kewirausahaan penting:

1. Penciptaan Lapangan Kerja: Kewirausahaan mendorong pembukaan usaha baru, yang

pada gilirannya menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. Dengan adanya lebih
banyak lapangan kerja, tingkat pengangguran dapat berkurang, dan pendapatan
masyarakat meningkat.
2. Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru dan inovasi yang dihasilkan oleh para pengusaha
dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Perusahaan-perusahaan baru biasanya
membawa ide-ide segar dan cara pandang yang inovatif, yang dapat meningkatkan
produktivitas dan daya saing.
3. Peningkatan Daya Saing: Kewirausahaan mendorong kompetisi di pasar. Kompetisi
ini mendorong perusahaan-perusahaan untuk menjadi lebih efisien, menghasilkan
produk dan layanan yang lebih baik, dan merangsang inovasi. Ini dapat membantu
perekonomian suatu bangsa untuk menjadi lebih kompetitif secara global.
 4. Peningkatan Pendapatan Nasional: Kewirausahaan berkontribusi pada peningkatan
pendapatan nasional, karena usaha-usaha baru dan berkembang dapat menghasilkan
lebih banyak pendapatan, membayar pajak, dan berkontribusi pada pertumbuhan
ekonomi.
5. Pengembangan Inovasi: Kewirausahaan seringkali menjadi sumber utama inovasi.
Para pengusaha cenderung mencari solusi kreatif untuk masalah dan peluang bisnis,
yang dapat menghasilkan produk atau layanan baru yang bermanfaat bagi masyarakat.

Jenis-jenis inovasi usaha mencakup:

1. Inovasi Produk: Ini melibatkan pengembangan produk atau layanan baru atau
perbaikan signifikan pada produk atau layanan yang sudah ada. Contohnya adalah
peluncuran iPhone oleh Apple, yang mengubah cara kita menggunakan telepon
genggam.
2. Inovasi Proses: Inovasi ini berkaitan dengan perbaikan dalam cara suatu produk
dibuat atau layanan diberikan. Contohnya adalah penggunaan otomatisasi dalam
proses manufaktur, yang dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya
produksi.
3. Inovasi Pemasaran: Inovasi ini terkait dengan cara produk atau layanan dipasarkan
kepada konsumen. Contohnya adalah kampanye iklan yang inovatif, seperti
kampanye "Dove Real Beauty" yang mempromosikan keragaman kecantikan.
4. Inovasi Organisasi: Ini mencakup perubahan dalam struktur organisasi atau
manajemen perusahaan. Contohnya adalah pengenalan konsep manajemen partisipatif
di perusahaan yang memberdayakan karyawan untuk berkontribusi pada pengambilan
keputusan.
5. Inovasi Model Bisnis: Inovasi ini melibatkan perubahan dalam cara perusahaan
menghasilkan pendapatan, seperti penggunaan model bisnis berlangganan daripada
penjualan satu kali, seperti yang dilakukan oleh Netflix.
6. Inovasi Sosial: Ini terkait dengan inisiatif yang bertujuan untuk memecahkan masalah
sosial dengan pendekatan bisnis. Contohnya adalah perusahaan sosial yang membantu
mengatasi masalah kemiskinan atau akses pendidikan.
2.) Menentukan segmentasi pasar, pasar sasaran, dan penentuan posisi pasar adalah langkah
penting dalam perencanaan pemasaran untuk memahami dan memenuhi kebutuhan
pelanggan dengan lebih efektif. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Segmentasi Pasar: Segmentasi pasar adalah proses memecah pasar yang luas
menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil atau segmen, berdasarkan karakteristik
yang saling berhubungan. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi kelompok
pelanggan dengan kebutuhan, preferensi, dan perilaku serupa. Berikut adalah
beberapa langkah untuk menentukan segmentasi pasar:
o Identifikasi karakteristik demografis (usia, jenis kelamin, pendapatan),
geografis (lokasi, wilayah), psikografis (gaya hidup, nilai-nilai), dan perilaku
(kebiasaan pembelian, loyalitas merek) pelanggan potensial.
o Analisis data dan survei pelanggan untuk mengidentifikasi kelompok yang
memiliki karakteristik serupa.
o Kelompokkan pelanggan yang memiliki kesamaan dalam karakteristik tertentu
menjadi segmen pasar yang lebih kecil.
2. Pasar Sasaran: Setelah melakukan segmentasi pasar, langkah selanjutnya adalah
memilih segmen mana yang akan menjadi target utama bisnis Anda. Ini disebut pasar
sasaran. Untuk menentukan pasar sasaran, lakukan langkah-langkah berikut:
o Evaluasi setiap segmen yang telah Anda identifikasi berdasarkan kriteria
seperti ukuran, profitabilitas, dan aksesibilitas.
o Pilih satu atau beberapa segmen yang memiliki potensi tinggi dan sesuai
dengan tujuan bisnis Anda.
o Buat profil pelanggan yang lebih rinci untuk segmen pasar yang dipilih,
termasuk preferensi, kebutuhan, dan sikap mereka.
3. Penentuan Posisi Pasar: Penentuan posisi pasar adalah tentang menciptakan citra
dan identitas bisnis Anda dalam benak pelanggan di segmen pasar yang telah dipilih.
Tujuan dari penentuan posisi pasar adalah membedakan bisnis Anda dari pesaing dan
membuatnya menonjol. Berikut adalah cara untuk menentukan posisi pasar:
o Identifikasi atribut, manfaat, atau nilai tambah yang unik yang ditawarkan oleh
produk atau layanan Anda.
 o Bandingkan diri Anda dengan pesaing dalam segmen pasar yang sama untuk
menentukan kelebihan dan kelemahan relatif Anda.
o Buat pesan pemasaran dan strategi komunikasi yang menekankan kelebihan
Anda dan menciptakan citra yang diinginkan di benak pelanggan.
o Pastikan bahwa posisi pasar yang Anda pilih sesuai dengan nilai, kebutuhan,
dan preferensi pelanggan dalam segmen tersebut.

3.) Pertumbuhan ekonomi Batam pada tahun 2021 tercatat sebesar 4,75 persen. Hal ini
menunjukkan perbaikan dibandingkan tahun 2020 yang tercatat minus 2,55 persen akibat
dampak pandemi Covid-19 . Sektor industri pengolahan menjadi tulang punggung
perekonomian Batam selama satu dekade terakhir . Namun, pertumbuhan sektor industri
pengolahan cenderung fluktuatif pada tahun 2021 . Selain itu, beberapa lapangan usaha yang
mencatat pertumbuhan antara lain lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 10,39
persen, diikuti jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebesar 7,65 persen Berikut adalah beberapa
peluang usaha yang menjanjikan di Batam:

• Jasa Laundry: Banyak orang di Batam yang sibuk sehingga tak sempat mencuci pakaiannya
sendiri. Maka dari itu Anda bisa membuka jasa laundry dengan modal mesin cuci untuk
meraup pendapatan yang banyak

• Jual Es Batu: Apabila Anda memiliki kulkas, maka Anda bisa menjual es baru. Peluang
usaha di Batam ini begitu menjanjikan terlebih Batam juga dikenal sebagai salah satu pusat
kuliner Nusantara

4.) Kemerosotan ekonomi di sebuah negara dapat disebabkan oleh sejumlah faktor yang
kompleks dan beragam. Berikut adalah beberapa faktor utama yang dapat mempengaruhi
terjadinya kemerosotan ekonomi:

1. Krisis Keuangan: Krisis keuangan, seperti krisis perbankan atau pasar saham yang
jatuh, dapat mengakibatkan ketidakstabilan ekonomi. Ini biasanya terjadi ketika
lembaga keuangan mengalami masalah likuiditas atau solvabilitas yang serius.
 2. Gangguan Eksternal: Faktor eksternal, seperti konflik internasional, perang, atau
bencana alam, dapat mengganggu perdagangan dan produksi, serta mengakibatkan
kerugian ekonomi yang signifikan.
3. Siklus Bisnis: Ekonomi negara cenderung mengalami siklus bisnis yang termasuk
fase pertumbuhan dan kemunduran. Kemunduran ekonomi bisa terjadi selama resesi
yang disebabkan oleh faktor-faktor ekonomi seperti penurunan permintaan,
pengangguran yang meningkat, dan penurunan investasi.
4. Ketidakstabilan Mata Uang: Penurunan nilai mata uang negara (devaluasi) dapat
memengaruhi daya beli dan biaya impor, yang dapat menyebabkan inflasi dan
ketidakstabilan ekonomi.
5. Utang Publik yang Tinggi: Utang publik yang tinggi dapat memberatkan keuangan
negara, membatasi kemampuan untuk berinvestasi dan mempengaruhi peringkat
kredit negara, yang dapat mengakibatkan suku bunga yang lebih tinggi.
6. Korupsi dan Ketidakstabilan Politik: Korupsi dan ketidakstabilan politik dapat
mengurangi kepercayaan investor dan memperlambat pertumbuhan ekonomi.

5.) Pendidikan memiliki beragam tujuan yang sangat penting sebagai kebutuhan hidup
manusia. Tujuan-tujuan tersebut mencakup:

1. Pengembangan Potensi Individu: Pendidikan membantu individu mengembangkan

potensi mereka. Ini melibatkan pengembangan keterampilan, pengetahuan,
kemampuan, dan bakat yang dapat membantu individu mencapai kesuksesan dalam
berbagai aspek kehidupan.
2. Penyediaan Dasar Pengetahuan: Pendidikan menyediakan dasar pengetahuan yang
diperlukan untuk berfungsi dalam masyarakat. Ini mencakup literasi, numerasi, dan
pemahaman dasar tentang berbagai mata pelajaran.
3. Pembangunan Karakter dan Nilai: Pendidikan membantu membentuk karakter
individu dan nilai-nilai moral. Ini termasuk nilai-nilai seperti integritas, empati,
kejujuran, tanggung jawab, dan toleransi.
4. Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif: Pendidikan melatih individu untuk
berpikir secara kritis dan kreatif. Ini memungkinkan mereka untuk menyelesaikan
masalah, membuat keputusan yang baik, dan berkontribusi pada inovasi.
5. Peningkatan Peluang Pekerjaan: Pendidikan meningkatkan peluang untuk
mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan berpenghasilan lebih tinggi. Tingkat
pendidikan yang lebih tinggi seringkali terkait dengan peluang kerja yang lebih baik.
6. Pemberdayaan Sosial: Pendidikan memungkinkan individu untuk lebih
berpartisipasi dalam masyarakat dan politik. Ini membantu mereka memahami hak
dan tanggung jawab mereka sebagai warga negara.
7. Pengentasan Kemiskinan: Pendidikan memiliki peran penting dalam mengentaskan
kemiskinan. Individu dengan pendidikan yang lebih baik cenderung memiliki akses
yang lebih baik ke pekerjaan yang menghasilkan pendapatan yang cukup untuk
memenuhi kebutuhan dasar.
8. Perkembangan Ekonomi dan Kemajuan Masyarakat: Pendidikan berkaitan
dengan pertumbuhan ekonomi dan kemajuan masyarakat. Individu yang terdidik
cenderung berkontribusi pada inovasi, produktivitas, dan pembangunan ekonomi.
9. Perbaikan Kesehatan dan Kualitas Hidup: Pendidikan seringkali terkait dengan
peningkatan kesehatan dan kualitas hidup. Individu yang terdidik memiliki
pengetahuan yang lebih baik tentang gaya hidup sehat dan akses ke informasi
perawatan kesehatan.
10. Perkembangan Pemahaman Budaya dan Kepemimpinan: Pendidikan membantu
individu memahami budaya, sejarah, dan nilai-nilai masyarakat mereka. Ini juga dapat
mempersiapkan mereka untuk peran kepemimpinan dalam berbagai bidang.