Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN INDIVIDU PERAKTIK PENGALAMAN

LAPANGAN

PENGARUH PENGELOLAAN KEARSIPAN TERHADAP


EFESIENSI KERJA PEGAWAI DI KELURAHAN
NANGGELENG KECAMATAN CITAMIANG KOTA
SUKABUMI

Dosen Pembimbing : Dr. H. KOHARUDIN J, S.IP.,S.Pd.,MM.PD

Disusun Oleh :
Muhamad Ramlan Nugraha
20020150

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


STISIP SYAMSUL ULUM SUKABUMI
2022/2023
LEMBAR PERNYATAAN LAPORAN INDIVIDU
PENGARUH PENGELOLAAN KEARSIPAN TERHADAP EFESIENSI
KERJA PEGAWAI DI KELURAHAN NANGGELENG KECAMATAN
CITAMIANG KOTA SUKABUMI

Disusun Oleh :

Nama : Muhamad Ramlan Nugraha


NIM : 20020150
Prodi : Ilmu Pemerintahan

Laporan Ini Di Buat Dengan Sebenarnya Hasil Karya Saya Sendiri Yang Di
Laksanakan Sejak Tanggal 24 Desember 2022-Sampai Dengan 25 Januari 2023
Yang Dilaksanakan Di Kelurahan Sudajaya Hilir Kecamatan Baros Kota
Sukabumi

Sukabumi, Januari 2023


Penyusun Laporan Yang
Membuat Pernyataan

Muhamad Ramlan Nugraha


Nim : 20020150

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


STISIP SYAMSUL ULUM SUKABUMI

i
2022/2023
LEMBAR PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN KERJA

Laporan praktik pengalaman ini disusun sebagai syarat untuk


menyelesaikan PPL di kelurahan Nanggeleng kecamatan Citamiang Kota
Sukabumi.

Sukabumi, Januari 2023

Menegetahui

Dosen Pembimbing

Dr.H. Koharudin,J.S.IP.,S.Pd.MM.Pd

Disahkan Oleh

Ketua STISIP Syamsul’Ulum Ketua Pelaksana


Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)

Dr. Hj. Fatmawati Pua Upa, S.IP,.MM.,M.Si Dr.H. Koharudin,J.S.IP.,S.Pd.MM.Pd


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahrnat-
Nya, penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
ini. Penulisan Laporan PPL ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu
syarat untuk mendapatkan nilai Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) pada
Program Studi SI Ilmu Pemerintahan Universitas STISIP Syamsul Ulum
Sukabumi.

Penulis menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak,
sangatlah sulit bagi penulis untuk menyelesaikan laporan PPL ini. Oleh karena itu,
penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan kelancaran dan kekuatan dalam


kegiatan PPL ini.
2. Hj. Fatmawati Pua Upa, S.IP, MM, M.SI. Selaku ketua STISIP
Syamsul’Ulum Sukabumi.
3. Dr. H. Koharudin J, S.IP.,S.Pd.,MM.PD. Selaku dosen pembimbing
PPL yang telah memberikan motivasi dan pengarahan sehingga
selesainya PPL di Kelurahan Nanggeleng.
4. Aditya Wibawa S.STP, Selaku lurah di Kelurahan Nanggeleng atas
kerjasama, dukungan dan bimbingannya selama kami melaksanakan
PPL.
5. Staff Kelurahan Nanggeleng, yang selalu bersedia membimbing kami
selama PPL, serta dengan ikhlas telah berkenan membantu
pelaksanaan PPL.
6. Teman - teman kelompok PPL di kelurahan Nanggeleng yang sudah
berkontribusi baik itu dari segi materi, tenaga dan pemikirannya.
7. Ibu, Ayah dan Nenek tercinta yang selalu mendukung dan mendoakan
DAFTAR ISI

LEMBAR PERNYATAAN..............................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN..............................................................................................
KATA PENGANTAR......................................................................................................
DAFTAR ISI.....................................................................................................................
DAFTAR TABEL
TABEL JUMLAH RT/RW DAN LUAS WILAYAH......................................................
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR PETA WILAYAH...........................................................................................
GAMBAR STRUKTUR ORGANISASI KELURAHAN................................................
JURNAL KEGIATAN HARIAN
DAFTAR HADIR
DAFTAR NILAI
LAMPIRAN – LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................
A. Latar Belakang........................................................................................................
B. Identifasi dan Rumusan Masalah............................................................................
C. Maksud Kegunaan dan Tujuan PPL.......................................................................
D. Lokasi dan Tempat Garapan PPL...........................................................................
BAB II KAJIAN TEORI..................................................................................................
A. Pengertian Arsip.....................................................................................................
B. Fungsi Asip ............................................................................................................
C. Tujuan Kearsipan....................................................................................................
D. Pengertian Efisiensi................................................................................................
E. Prinsip Berlakunya Efisiensi..................................................................................
BAB III METODE PENGUMPULAN DATA...............................................................
A. Metode Penelitian...................................................................................................
B. Teknik Pengumpulan Data (Alat Instrumen Pengumpulan Data...........................
BAB IV DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN PRAKTEK DAN
PEMBAHASAN................................................................................................................
A. Deskripsi Objek Praktik (Gambaran Keadaan)......................................................
B. Pembahasan...........................................................................................................
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................................
A. Kesimpulan............................................................................................................
B. Saran......................................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam sebuah instansi pemerintah maupun swasta sangat diperlukan


adanya produktivitas kerja untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Produktivitas kerja merupakan suatu akibat dari persyaratan kerja yang harus
dipenuhi oleh pegawai untuk memperoleh hasil maksimal dimana dalam
pelaksanaannya produktivitas kerja terletak pada faktor manusia sebagai
pelaksana kegiatan pekerjaan.

Sebagaimana ditetapkan dalam Pasal 8 Undang-Undang Nomor 5 Tahun


2014 tentang Aparatur Sipil Negara, bahwa Pegawai ASN berkedudukan sebagai
unsur aparatur negara. Dari kedudukannya itu ASN bertugas untuk memberikan
pelayanan kepada masyarakat secara profesional, jujur, adil, dan merata dalam
penyelenggaraan tugas negara, pemerintahan, dan pembangunan. Pentingnya
peningkatan kualitas aparatur pemerintah agar dapat berdaya guna dan berhasil
guna. Sehingga sangat dibutuhkan produktivitas kerja yang tinggi dari Pegawai
Negeri Sipil dalam upaya perjuangan untuk mencapai tujuan nasional.

Pius dan M. Dahlan (2001:160) mengartikan produktivitas kerja sebagai


kemampuan seseorang atau kelompok orang untuk menghasilkan barang atau jasa.
Tujuan utama dari peningkatan produktivitas kerja pegawai adalah agar pegawai
baik tingkat bawah maupun tingkat atas mampu menjadi pegawai yang efisien,
efektif dan produktif.

Setiap kegiatan organisasi memerlukan data dan informasi yang salah


satunya bersumber pada arsip. Arsip merupakan pusat ingatan, pusat informasi
dan alat bukti tertulis yang melancarkan kegiatan organisasi. Arsip merupakan
bukti bahwa suatu peristiwa telah terjadi. Tanpa arsip, sulit sekali membuktikan
sesuatu hal atau mengingat-ingat kejadian di masa lampau. Informasi yang

1
2

terkandung dalam arsip apabila tersedia pada waktu diperlukan, maka akan
melancarkan kegiatan organisasi.

Menurut Fiki Puspitasari (2010:5) pengertian arsip secara luas adalah


segala sesuatu yang tertulis, bergambar, dan terekam yang berisi penjelasan
mengenai suatu hal atau informasi dari suatu peristiwa yang digunakan untuk
membantu ingatan serta dapat dijadikan pedoman.

Namun, belum semua organisasi menyadari pentingnya pengelolaan arsip.


Kurangnya perhatian organisasi pada pengelolaan arsip dapat dilihat dari adanya
gejala masih banyak arsip yang hilang, rusak, tertumpuk dan pencarian kembali
arsip memerlukan waktu lama.

Sehubungan dengan itu, Kantor Kelurahan Nanggaleng, Kecamatan


Citamiang, Kota Sukabumi yang merupakan kantor pelayanan masyarakat, para
pegawainya diharapkan mempunyai produktivitas kerja yang tinggi. Produktivitas
adalah hasil kerja yang merupakan prestasi kerja pegawai dalam melaksanakan
tugas-tugasnya. Untuk mendukung tercapainya tugas-tugas tersebut, Kantor
Kelurahan Nanggeleng memerlukan data dan informasi. Salah satu sumber data
dan informasi tersebut adalah arsip.

Akan tetapi, berdasarkan prapenelitian yang dilakukan penulis di


Kelurahan Nanggeleng Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, masih terdapat
beberapa indikasi yang mengarah pada rendahnya produktivitas kerja pegawai
karena belum maksimalnya efisiensi pengelolaan kearsipan (Hanya di Kelola dari
tahun 2020). Hal ini terlihat dari masih adanya keberadaan arsip yang tidak
tersimpan pada tempatnya, arsip hanya ditumpuk dalam lemari arsip dan gudang,
menyebabkan arsip cepat rusak dan sulit proses pencahariannya, penemuannya
membutuhkan waktu yang lama. Akibatnya, masih terdapat pekerjaan yang
diselesaikan tidak tepat waktu sehingga hasil kerja yang dicapai belum maksimal.

Diperlukannya pengelolaan kearsipan yang efisien, baik dan teratur, agar


arsip dapat memberikan informasi secara maksimal, jika dibutuhkan dapat dengan
segera ditemukan kembali, arsip yang ditemukan juga memiliki nilai guna kerena
3

terpelihara dengan baik. Sehingga informasi yang terkandung dalam arsip akan
membantu pimpinan dalam merencanakan dan mengambil keputusan, serta
membantu pegawai dalam penyelesaian pekerjaan. Selain itu, juga dapat
menghemat waktu, tenaga, pikiran dan biaya. Dengan demikian, efisiensi
pengelolaan kearsipan dikantor harus ditingkatkan guna menunjang peningkatan
produktivitas kerja pegawai.

B. Identifasi dan Rumusan Masalah

1. Identifikasi Masalah

a. Kurangnya pengertian terhadap pentingnya arsip.


b. Kualifikasi persyaratan pegawai tidak dipenuhi. Pegawai kearsipan
yang kurang cakap dan kurang terbimbing secara teratur
mengakibatkan tidak dapat mengimbangi perkembangan dalam bidang
kearsipan (baik tata kerja, peralatan kearsipan, maupun segi lainnya.
c. Bertambahnya volume arsip secara terus-menerus mengakibatkan
tempat dan peralatan yang tersedia tidak dapat menampung arsip lagi.
d. Belum dimilikinya pedoman Tata Kerja Kearsipan yang diberlakukan
secara baku disuatu kantor/organisasi, sehingga masing-masing
petugas melaksanakan pekerjaannya tidak ada keseragaman dan tidak
ada tujuan yang jelas.
e. Belum dibakukannya atau dibudayakannya pedoman tentang tata cara
peminjaman arsip di masing-masing kantor, mengakibatkan setiap
pegawai meminjam arsip, tanpa adanya peraturan yang jelas.
f. Tidak dapat atau sulit ditemukannya kembali arsip dengan cepat dan
tepat bila diperlukan oleh pihak lain. Hal tersebut mungkin karena
belum sempurnanya sistem atau karena petugas yang belum/kurang
terampil.
4

g. Belum dipikirkannya mengenai rencana untuk mengadakan


penyusutan arsip di unit operasional, maupun di kantor secara
menyeluruh, mengakibatkan arsip semakin bertumpuk dan tercampur.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan penjabaran pada konteks penelitian, maka fokus dan rumusan


masalah penelitian ini bisa di uraikan menjadi pertanyaan – pertanyaan di bawah
ini :

a. Apa saja yang di arsipkan di Kelurahan Nanggeleng terhadap?


b. Bagaimana tata cara pengarsipan di Kelurahan Nanggeleng ?
c. Seberapa efisien pengarsipan di Kelurahan Nanggeleng?

C. Maksud Kegunaan dan Tujuan PPL

1. Maksud Tujuan PPL

a. Ingin mengetahui apa saja yang di arsipkan di Kelurahan Nanggeleng


terhadap?
b. Ingin mengetahui bagaimana tata cara pengarsipan di Kelurahan
Nanggeleng ?
c. Ingin mengetahui seberapa efisien pengarsipan di Kelurahan Nanggeleng?

2. Kegunaan PPL

a. Berguna untuk lembaga kampus sebagai realisai penuntasan pram


akademik
b. Berguna untuk peserta menambah pengalaman di lapangan

D. Lokasi dan Tempat Garapan PPL

1. PPL dilaksanakan di Kelurahan Nanggeleng Kecamatan Citamiang Kota


Sukabumi.
5

2. Tempat garapannya di bagian Pelayanan.


BAB II

KAJIAN TEORI

A. Pengertian Arsip

Adapun yang di maksud dengan arsip adalah :

1. Naskah – naskah yang di buat dan di terima oleh Lembaga – Lembaga


negara dan badan – badan pemerintahan dalam bentuk corak apapun, baik
dalam keadaan tunggal maupun berkelompok, dalam rangka pelaksanaan
kegiatan pemerintahan
2. Naskah – naskah yang dibuat dan diterima oleh badan – badan swasta
dan/atau perorangan, dalam bentuk corak apapun, baik dalam keadaan
tunggal maupun berkelompok, dalam rangka kehidupan berbangsa dan
bernegara. (Drs. Basir Bharthos dalam Manjemen Kearsipan, 2004, hlm,
19)

B. Fungsi Asip

Fungsi arsip membedakan :

1. Arsip Dinamis, yang dipergunakan secara langsung dalam


perencanaan, pelaksanaan, penyelenggaran kehidupan berbangsa pada
umumnya atau dipergunakan secara langsung dalam penyelenggaraan
negara
2. Arsip Stastis, yang tidak di perlukan secara langsung untuk
perencanaan, penyelenggaraan kehidupan kebangsaan pada umunya
maupun untuk penyelenggaraan sehari – hari administrasi negara .
(Drs. Basir Barthos dalam Manjemen Pengarsipan, 2004, hlm, 20)

C. Tujuan Kearsipan

1. Tujuan kearsipan ialah untuk menjamin keselamatan bahan


pertanggung jawaban nasional tentang perencanaan, pelaksanaan dan
penyelenggaraan kehidupan kebangsaan serta untuk menyediakan bahan

5
6

pertanggungjawaban tersebut bagi pemerintah . (Drs. H. Ibnu Syamsi, S.U


dalam Manjemen Pengarsipan, 2004, hlm, 20)

D. Pengertian Efisiensi

Efisiensi adalah usaha mencapai prestasi yang sebesar – besarnya dengan


menggunakan kemungkinan – kemungkinan yang tersedia (material, mesin, dan
manusia) dalam tempo yang sependek - pendeknya, di dalam keadaan yang nyata
(sepanjang keadaan itu bisa berubah) tanpa menggangu keseimbangan antara
faktor – faktor tujuan, alat, tenaga, dan waktu (Wirapati dalam dalam The Liang
Gie, 1976, hlm. 26)

Efisiensi adalah perbandingan terbaik antara suatu hasil dengan usahanya


Perbandingan ini dapat dilihat dari dua segi berikut.

1. Hasil
Suatu kegiatan dapat disebut efisien, jika suatu usaha memberikan hasil
yang maksimum. Maksimu dari segi mutu atau jumlah satuan hasil itu
2. Usaha
Suatu Kegiatan dapat dikatakan efisien, jika suatu hasil tertentu tertentu
tercapai dengan usaha yang minimum, mencangkup lima unsur; pikiran,
tenaga, jasmani, waktu, ruang, dan benda (termasuk uang). (The Liang
Gie, 1976, hlm. 8-9)

E. Prinsip Berlakunya Efisiensi

Untuk menentukan apakah suatu kegiatan dalam organisasi itu termasuk


efisien atau tidak maka prinsip – prinsip atau persyaratan efisiensi harus
terpenuhi, yaitu sebagai berikut :

1. Efisiensi harus dapat di ukur


2. Efisiensi mengacu pada pertimbangan rasional
3. Efisiensi tidak boleh mengorbankan kualitas (mutu)
4. Efisiensi merupakan teknis pelaksanaan
BAB III

METODE PENGUMPULAN DATA DAN ANALISIS DATA

A. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Saryono (2010) mengatakan


bahwa metode penelitian kualitatif adalah penelitian yang berguna untuk
melakukan penyelidikan, penggambaran, penjelasan, dan penemuan kualitas atau
keistimewaan dari pengaruh sosial. Pengaruh sosial yang didapat adalah pengaruh
yang tidak dapat dijelaskan, diukur atau digambarkan dengan metode penelitian
kuantitatif.

Dalam bukunya, Sugiyono (2010) menjelaskan bahwa metode penelitian


kualitatif adalah metode yang berlandaskan pada filsafat post positivism.
Landasan tersebut digunakan untuk meneliti kondisi objek secara alamiah. Hal ini
berlawan dengan metode eksperimen. Peneliti bertugas sebagai instrumen kunci,
pemegang peranan penting dalam penelitian, yang mengambil sumber data secara
sengaja dan hasilnya bersifat induktif atau kualitatif.

B. Teknik Pengumpulan Data (Alat Instrumen Pengumpulan Data)

1. Wawancara (Interview)) (Kuantitatif –kualitatif)


2. Observasi (Kuantitatif- kualitatif)

7
BAB IV

DESKRIPSI OBYEK PRAKTIK DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Objek Praktik (Gambaran Keadaan)

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah suatu program kegiatan


akademik yang wajib dilaksanakan mahasiswa STISIP Syamsul Ulum Sukabumi,
yang mencakup kegiatan yang ada dikantor Kelurahan.

Saya sendiri di tugaskan untuk melaksanakan kegiatan PPL di Kelurahan


Nanggeleng, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat.

Gambar 1. Peta Kelurahan Nanggeleng

8
9

Kelurahan Nanggeleng di pimpin oleh kepala kelurahan yang bernama


Aditya Wibawa S.STP yang menjabat dari tahun 2020 sampai sekarang. Dalam
menjalankan tugasnya, Lurah di bantu oleh Sekretaris Lurah dan tiga Kasi, Kasi
Pemerintahan, ketenteraman dan ketertiban umum, Kasi Pembangunan dan
Pemberdayaan Masyarakat dan terakhir Kasi Kesejahteraan Sosial. Selain itu ada
juga pegawai lainnya yang bila di jumlahkan pegawai yang ada di kelurahan
Nanggeleng sebanyak 13 pegawai.

Gambar 2. Struktur Kelurahan Nanggeleng 1

Kelurahan Nanggeleng mencakup wilayah seluas sekitar 120,48 Ha

Batas wilayah Kelurahan Nanggeleng :

1. Sebelah Utara : Kelurahan Kebon Jati, Kecamatan Cikole


2. Sebelah Selatan : Kelurahan Gedong Panjang, Kecamatan Citamiang
3. Sebelah Barat : Kelurahan Citamiang, Kecamatan Citamiang
4. Sebelah Timur : Kelurahan Limus Nunggal, Kecamatan Cibeureum
10

Kelurahan Nanggeleng terdiri dari 13 Rukun Warga (RW) dan 66 Rukun


Tetangga (RT), mencakup wilayah seluas sekitar 120,48 Ha dengan rincian
sebagai berikut :

TERDIRI DARI LUAS


NO RW
BERAPA RT WILAYAH
1 1 4 7,12 Ha
2 2 4 12,35 Ha
3 3 8 22,56 Ha
4 4 5 13,25 Ha
5 5 4 7,25 Ha
6 6 6 3,2 Ha
7 7 6 2,42 Ha
8 8 5 2,68 Ha
9 9 6 9,4 Ha
10 10 4 10,75 Ha
11 11 4 6,25 Ha
12 12 4 6,75 Ha
13 13 6 16,5 Ha

Jumlah penduduk Kelurahan Nanggeleng kondisi Juni 2021 yaitu 12.516 jiwa
dengan 4096 Kepala Keluarga dengan

Untuk garapannya sendiri setiap anggota kelompok di bagi ke dalam


beberapa Kasi, dan saya masuk kedalam Kasi Pemerintahan. Dikarenakan Kasi
Pemerintahannya jarang masuk, Pak Lurah menugaskan saya untuk berada di
bagian pelayanan, selama dari tanggal 26 Desember 2022 – 16 Januari 2023.

Tugas dan Fungsi di bagian Pelayanan sebagian besar adalah melayani


keperluan warga dalam pembuatan surat keterangan atau perizinan. Berikut
beberapa surat yang bisa di buat di kelurahan Nanggeleng :

1. Surat Beda Bata Kependudukan


2. Surat Belum Bekerja
3. Surat Domisili Usaha
4. Surat Domisili Kube
5. Surat Domisili Lembaga
6. Surat Domisili
11

7. Surat Kelahiran
8. Surat Kematian
9. Surat Keterangan Umum
10. Surat NA
11. Surat Pernyataan Penghasilan Orang tua
12. Surat Pindah
13. Surat Keterangan Kepemilikan Rumah
14. Surat Keterangan Usaha
15. Surat Status Perkawinan
16. Surat Pernyataan Tanah Tidak Sengketa

Syarat untuk pembuatan surat keterangan atau perizinan dari kelurahan


Nanggeleng adalah membawa surat keterangan dari RT/RW dan membawa
fotocopi KTP dan KK yang bersangkutan, di buat dua rangkap satu untuk
pemohon dan satu untuk arsip. setelah pembuatan surat – surat di atas langsung
dimasukan ke dalam surat keluar. Dari sini saya belajar tentang kearsipan.

B. Pembahasan

1. Apa saja yang di arsipkan di Kelurahan Nanggeleng

Ada beberapa hal yang di arsipkan di kelurahan Nanggeleng, berikut di


bawah ini :

a. Surat Masuk dan Surat Keluar

Surat masuk dapat diartikan sebagai sebuah surat yang masuk dalam suatu
instansi atau perusahaan atau bisa juga pada bagian lain yang dikirim oleh instansi
atau perusahaan lain. Namun, surat masuk juga bisa berasal dari instansi atau
perusahaan yang sama, tetapi dari bagian yang lain.

Setiap surat yang masuk dalam sebuah instansi atau perusahaan dapat dikatakan
sebagai surat berharga. Hal ini dikarenakan setiap surat dapat digunakan sebagai
12

bahan yang otentik sekaligus landasan bagi institusi atau perusahaan untuk
melaksanakan suatu kegiatan.

Sementara itu, pengertian surat keluar adalah surat yang dibuat dan dikeluarkan
oleh sebuah instansi atau perusahaan untuk dikirimkan kepada lain, baik itu
perorangan atau bagian dari suatu instansi atau perusahaan.

Selain itu, surat keluar bisa dipahami sebagai surat yang sudah lengkap dari suatu
instansi, organisasi, perusahaan, atau lembaga lainnya. Surat yang sudah lengkap
yaitu surat yang memiliki tanggal, nomor, stempel, hingga tanda tangan oleh
pihak yang berwenang.

Surat keluar biasanya digunakan sebagai bentuk inisiatif untuk memberikan


jawaban atau tanggapan terkait isi dari surat masuk yang telah terima. Maksud
dari pembuatan surat keluar adalah untuk menciptakan hubungan timbal yang baik
sehingga kedua belah pihak bisa mendapatkan suatu keuntungan tertentu.

Jumlah surat masuk dari tanggal 25 Desember 2022 – 17 Januari 2023 sebanyak
26 surat. Sedangkan jumlah surat keluar dari tanggal 25 Desember – 17 Januari
sebanyak 68 surat.

b. Proposal Kegiatan

Proposal kegiatan adalah sebuah rencana acara yang ditulis dengan tujuan
permohonan izin dan dukungan berupa dana atau sponsor. Contoh proposal
kegiatan biasanya digunakan untuk kegiatan sekolah, kampus, bakti sosial,
penggalangan dana hingga acara tingkat desa dan kecamatan.
13

c. Kuitansi

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata baku yang tepat
sebenarnya adalah kuitansi, bukan kwitansi. Nah, menurut KBBI kwitansi
adalah surat bukti penerimaan uang. Secarik kertas kwitansi berisi sejumlah
keterangan seperti jumlah uang dalam huruf dan angka, tanggal, nama
pengirim, nama penerima, tanda tangan, serta deskripsi pembayaran

2. Bagaimana tata cara pengarsipan di Kelurahan Nanggeleng terhadap efisiensi


pegawai

a. Surat Masuk dan Surat Keluar


Di kelurahan Nanggeleng sendiri untuk pengarsipan surat masuk dan surat
keluar dilakukan sebanyak 3 kali :
Pertama secara fisik, maksud dari kata fisik ini dokumennya ada dan bisa
dirasakan oleh seluruh indra kita. Dalam pembuatan surat keluar misalnya,
saat membuat surat biasayanya dibuat 2 rangkap, satu untuk pemohon
(masyarakat) dan satu lagi buat arsip. Untuk arsip fisik biasanya terdapat
surat keterangan dari RT/RW, fotocopi KTP dan KK milik pemohon dan
terakhir surat itu sendiri.
Kedua secara file di Komputer, baik surat keluar maupun surat masuk di
buatkan bentuk pdf-nya untuk kemudian di simpan di hardisk computer.
Yang ketiga di upload ke situs web. Untuk menghindari hal – hal yang
tidak diinginkan seperti terbakar surat fisik atau hardisk terformat maka
dilakukan pencegahan yang terakhir, yaitu mengupload surat tersebut ke
situs web.

b. Proposal Kegiatan
Berbeda dengan surat masuk dan surat keluar, arsip dari proposal kegiatan
hanya ditumpuk kemudian di simpan di dalam lemari.
14

c. Kuitansi
Untuk kuitansi sendiri tidak ada arsip nya, hanya saja untuk kuitansi di
tangani oleh bendahara, jadi kuitansinya di input ke dalam SPJ.

3. Seberapa efisien pengarsipan di Kelurahan Nanggeleng

Setelah observasi yang saya lakukan, sebenarnya pengarsipan di kelurahan


Nanggeleng sudah dilakukan sejak tahun 2011, hanya saja menurut Pak Priyadi,
pengarsipan secara terstruktur di buat pada tahun 2020. Jadi dapat disimpulkan
untuk ke efesiensi pengarsipan di kelurahan naggeleng sesudah tahun 2020 sangat
baik, hanya saja untuk sebelum tahun 2020 akan sangat susah
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Ada empat hal yang diarsipkan di kelurahan Nanggeleng, yaitu surat


masuk dan surat keluar, proposal kegiatan, terakhir adalah kuitansi
pembayaran
2. Tata cara pengarsipan di kelurahan Nanggeleng untuk surat masuk dan
surat keluar di buat tiga rangkap, yang pertama secara fisik, pdf, dan di
upload di file
3. Secara efisien, pengarsipan di kelurahan Nanggeleng sangat baik setelah
tahun 2020, hanya saja untuk sebelum tahun 2020 agak kurang efisien
B. Saran

1. Semoga untuk kedepannya seluruh dokumen yang ada di kelurahan


Nanggeleng di berlakukan sistem pengarsipan
2. Diharapkan semua dokumen yang ada di kelurahan Nanggeleng di buat
tiga rangkap, bukan hanya surat masuk dan surat keluar saja.
3. Untuk dokumen sebelum tahun 2020 harap di arsipkan, takutnya ada data
yang dibutuhkan agar pekerjaan lebih efisiensi.

15
DAFTAR PUSTAKA
1. Barthos, Baris. (1990). Manajemen Kearsipan: Untuk Lembaga Negara,
Swasta, dan Perguruan Tinggi. Jakarta. Bumi Arsa
2. Partanto, P. A., & Al Barry, M. D. (1994). Kamus ilmiah
populer. Surabaya. Arkola,
3. Sunardi, Fifi Puspitasari. (2010). Mengelola Sistem Kearsipan.
Yogyakarta. KTSP
4. Syamsi, Ibnu. (2004). Efisiensi, Sistem dan Prosedur Kerja. Jakarta.
JADWAL KEGIATAN HARIAN
PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN
DI KELURAHAN NANGGELENG KECAMATAN CITAMIANG KOTA
SUKABUMI

NO DESKRIPSI KEGIATAN
TANGGAL

1 Sabtu, 24 Desember
Pembekalan PPL
2022
Pembukaan dan Penyerahan Peserta
2
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL),
Senin, 26 Desember
2022 Kepada pihak Kecamatan Citamiang
Observasi ke Kelurahan Nangaleng

3 Selasa, 27 Desember Pertemuan Bersama Pak Lurah dan


2022 Pembagian Program Kerja

4 Rabu, 28 Desember Membersihkan Ruangan Khusus


2022 Mahasiswa di Kelurahan Nanggeleng

5 Kamis, 29 Desember Pembersihan Ruangan Pertemuan dan


2022 Ruangan PKK

6 Jum’at, 30 Desember
Jumsih
2022

7 Apel Pagi di Kecamatan Citamiang


Senin, 02 Januari 2023
Pelayanan Umum

8 Selasa, 03 Januari 2023 Pelayanan Umum

9 Rabu, 04 Januari 2023 Penataan Kembali Perpustakaan

10 Pelayanan Umum
Kamis, 05 Januari 2023
Donor Darah Bersama PMI

11 Kerja Bakti dan Pemberantasan


Jum’at, 06 Januari 2023
Sarang Nyamuk ( PSN ) di RW 12
Apel Pagi di Kecamatan Citamiang
12
Senin, 09 Januari 2023
Pelayanan Umum
13 Pembagian Baju Seragam RW dan
Selasa, 10 Januari 2023
Posyandu
Ikut Serta Rapat Pertemuan Bersama
14
Seluruh RW di Kelurahan Nanggeleng
Membahas P2RW, POSREM dan
Rabu, 11 Januari 2023 Insentif RW
Penyerahan Baju Seragam Kepada
Ketua RW

15 Kamis, 12 Januari 2023 Pelayanan Umum

16 Jumat, 13 Januari 2023 Pelayanan Umum

17 Apel Pagi di Kecamatan Citamiang


Senin, 16 Januari 2023 Merbersamai dalam Pertemuan
Membahas Polisi Tidur

18 Pelayan Umum
Selasa, 17 Januari 2023 Mewawancara Pak Priyadi tentang
Kearsipan

19 Rabu, 18 Januari 2023 Pelayanan Umum


Bimbingan Laporan Individu

20 Kamis, 19 Januari 2023 Mengadakan Kegiatan Mewarnai


Untuk Siswa Kelas 1

21 Jum’at, 20 Januari 2023 Senam Bersama Ibu – Ibu PKK

22 Senin, 23 Januari 2023 Cuti bersama

23 Selasa, 24 Januari 2023

24 Rabu, 25 Januari 2023


DAFTAR HADIR MAHASISWA
PRAKTEK PENGALAMAN LAPANGAN
STISIP SYAMSUL ULUM SUKABUMI
DI KELURAHAN NANGGELENG KECAMATAN CITAMIANG KOTA
SUKABUMI

NO TANGGAL KEHADIRAN KETERANGAN

1 Sabtu, 24 Desember 2022 HADIR -

2 Senin, 26 Desember 2022 HADIR -

3 Selasa, 27 Desember 2022 HADIR -

4 Rabu, 28 Desember 2022 HADIR -

5 Kamis, 29 Desember 2022 HADIR -

6 Jum’at, 30 Desember 2022 HADIR -

7 Senin, 02 Januari 2023 HADIR -

8 Selasa, 03 Januari 2023 HADIR -

9 Rabu, 04 Januari 2023 HADIR -

10 Kamis, 05 Januari 2023 HADIR -

11 Jum’at, 06 Januari 2023 HADIR -

12 Senin, 09 Januari 2023 HADIR -

13 Selasa, 10 Januari 2023 HADIR -

14 Rabu, 11 Januari 2023 HADIR -

15 Kamis, 12 Januari 2023 HADIR -

16 Jumat, 13 Januari 2023 HADIR -

17 Senin, 16 Januari 2023 HADIR -

18 Selasa, 17 Januari 2023 HADIR -

19 Rabu, 18 Januari 2023 HADIR -


20 Kamis, 19 Januari 2023 HADIR -

21 Jum’at, 20 Januari 2023 HADIR -

22 Senin, 23 Januari 2023 CUTI BERSAMA -

23 Selasa, 24 Januari 2023

24 Rabu, 25 Januari 2023


DAFTAR NILAI KEGIATAN PPL DI KELURAHAN NANGGELENG
DARI TANGGAL 24 DESEMBER 2022 – 25 DESEMBER 2023

Aspek Penilaian
No Nama Mahasiswa NPM Penugasan Nilai
Kesungguhan Etika Praktek
Materi
1 SITI NURRIZKI PUTRI 20010070
2 MUHAMAD RAMLAN N 20020150
3 M. RIDWAN SANWASI 20020045
4 IHPA MALA AZMILA 20010175
5 MUHAMMAD NAUFAL H 20010213
6 MUSLIM 20010101
7 SARAH YULIANA HIDAYAT 20010034
8 AYU NINGTYAS 20020026
9 DANI AZHARI 20010189
10 RAIHAN DZULFIKAR HARIS 20010027

Sukabumi, Januari 2023

Dr.H. Koharudin,J.S.IP.,S.Pd.MM.Pd
LAMPIRAN

1. PEMBEKALAN PPL, SABTU 24 DESEMBER 2022.

2. PENYAMBUTAN DI KECAMATAN CITAMIANG, SENIN 25 DESEMBER 2022

3. PERKENALAN DI KELURAHAN NANGGELENG, SENIN 26 DESEMBER 2022


4. PERTEMUAN DENGAN PAK LURAH NANGGELENG, SELASA 27 DESEMBER 2022

5. PEMBERSIHAN RUANGAN MAHASISWA, RABU 28 DESEMBER 2022

6. PERBERSIHAN RUANGAN PERTEMUAN, KAMIS 28 DESEMBER 2022


7. JUMSIH, JUM`AT 29 DESEMBER 2022

8. APEL PAGI DI KECAMATAN CITAMIANG, SENIN 2 JANUARI 2023

9. PELAYANAN UMUM, SELASA 3 JANUARI 2023


10. PENATAAN PERPUSTAKAAN RABU 4 JANUARI 2023

11. DONOR DARAH DI KECAMATAN KAMIS 4 JANUARI

12. APEL SEBELUM PELAKSANAAN PSN, JUMAT 5 JANUARI 2022


13. APEL PAGI DI KECAMATAN CITAMIANG, SENIN 09 JANUARI 2023

14. PEMBAGIAN BAJU RW DAN SERAGAM POSYANDU, SELASA 10 JANUARI 2023

15. RAPAT PERTEMUAN BERSAMA SELURUH RW, RABU 11 JANUARI


16. PELAYANAN UMUM, KAMIS 12 JANUARI 2023

17. PELAYANAN UMUM, JUM`AT 13 JANUARI 2022

18. APEL PAGI DI KECAMATAN CITAMIANG, SENIN 16 JANUARI 2023


19. WAWANCARA PAK PRIYADI MENGENAI KEARSIPAN, SELASA 17 JANUARI 2023

20. PELAYANAN UMUM, RABU 18 JANUARI 2023

21. KEGIATAN MEWARNAI BERSAMA SISWA KELAS 1, KAMIS 19 JANUARI 2023


22. SENAM BERSAMA IBU – IBU PKK, JUM`AT 20 JANUARI 2023

23. SELASA 24 JANUARI 2023

24. RABU 25 JANUARI

Anda mungkin juga menyukai