Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

LAPORAN OBSERVASI DI TPS 02 DESA BRONDONG

Disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran

Ppkn

Guru pengampu:Ruspandi S.pd,

Disusun oleh:

1.Faiz Maulana

2.Sahrul rizky aditya

3.Raga Kusuma

4.giyo Aldi Prayogi

5.Ramdhani

6.Ramaditiya

UPTD SMPN 2 INDRAMAYU


KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah


memberikan anugerah dan pertolongannya kepada kami
sehingga dapatmenyelesaikan laporan hasil observasi ini sebagai
salah satu tugas mata pelajaran ppkn. Shalawat serta salam
semoga tercuhrakan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah
memberikan ilmu yang bermanfaat untuk kesuksesan dunia dan
akhirat.

Dalam penyusunan laporan ini tentunya menghadapi berbagai


hambatan dan rintangan namun dengan bantuan dari berbagai
pihak sehingga kami dapat menyelesaikan tugas ini dalam waktu
yang telah ditentukan.Kami menyadari bahwa dalam penyusunan
laporan ini jauh dari kata sempurna sehingga kami meminta maaf
atas kekurangan yang kami lakukan. Kami mengharapkan saran
dan kritik dari semua pihak.

Indramayu,14 Februari2024.

Kelompok:4

i
DAFTAR ISI

HALAMAN

Kata Pengantar...............................................................................i

Daftar isi.......................................................................................ii

BAB 1 PENDAHULUAN

A.Latar Belakang.............................................................................1

B.Rumusan masalah........................................................................1

C.Tujuan Penulisan..........................................................................1

BAB 2 PEMBAHASAN

A.Sebutkan dan Jelaskan asas asas Dalam Pemilu..................................2

B.Jelaskan Perbedaan Antara Hak Pilih Dengan Hak Di Pilih.......................3

C.Sebutkan Apa Saja Syarat Yg Harus Dimiliki Oleh Seseorang Agar bisa Memil

iki Oleh Seseorang Agar Bisa Memilih Dalam Pemilu..........................

D.Jelaskan Bagaimana Hubungan Antara Demokrasi Dengan Kedaulatan Rakyat

...................................................................................................4

E.Jelaskan Apa Itu Golput,Kemudian Sebutkan Dan Jelaskan 5 Jenis Golput..4

F.Jelaskan Bagaimana Pengolongan Surat Suara Yang Sah Dan Tidak Sah....5

G.Sebutkan Dan Jelaskan 3 Manfaat Yg Kalian Peroleh Setelah Melakukan Kun

jungan Ke Tps.................................................................................6

BAB 3 PENUTUP

A.Kesimpulan..................................................................................6

B.Saran..........................................................................................6

ii
BAB 1 PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
TPS merupakan suatu kegiatan yang sangat penting dalam mengetahui bagaimana
cara mencoplos dengan baik.Dalam hal ini kami kelompok 4 melakukan observasi di
TPS 02 Brondong untuk memenuhi tugas laporan observasi pembelajaran di kelas
khususnya mata pelajaran ppkn laporan hasil observasi ini di desa brondong. Dengan
adanya observasi ini di harapkan kita dapat mengetahui bagaimana proses
pencoplosan capres dan cawapres untuk dapat memilih mana yang baik untuk
menjadi presiden Indonesia.

B.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas,maka di rumuskan permasalahan
sebagai berikut:

1.Sebutkan dan jelaskan asas asas dalam pemilu?

2.Jelaskan perbedaan antara hak pilih dengan hak di pilih?

3.Sebutkan apa saja syarat yang harus di miliki oleh seseorang agar bisa memilih
dalam pemilu?

4.Jelaskan bagaimana hubungan antara demokrasi dengan kedaulatan rakyat?

5.Jelaskan apa itu golput,kemudian sebutkan dan jelaskan 5 jenis Golput?

6.Jelaskan bagaimana Pengolongan surat suara yang sah dan tidak sah?

7.Sebutkan dan jelaskan 3 manfaat yang kalian peroleh setelah melakukan


kunjungan ke TPS?

C.Tujuan Penyusunan Laporan


Berdasarkan rumusan diatas,maka tujuan penyusunan laporan observasi ini adalah
sebagai berikut:

1.Mengetahui sebutkan dan jelaskan asas asas dalam pemilu.

2.Mengetahui jelaskan perbedaan antara hak pilih dengan hak di pilih.

3.Mengetahui sebutkan apa saja syarat yang harus di miliki oleh seseorang agar bisa
memilih dalam pemilu.

4.Mengetahui jelaskan bagaimana hubungan antara demokrasi dengan kedaulatan


rakyat.

5.Mengetahui jelaskan apa itu golput,kemudian sebutkan dan jelaskan 5 jenis golput.

1
6.Mengetahui jelaskan bagaimana Pengolongan surat suara yang sah dan tidak sah

7.Mengetahui sebutkan dan jelaskan 3 manfaat yang kalian peroleh setelah


melakukan kunjungan ke TPS.

BAB 2 PEMBAHASAN

A.Sebutkan dan Jelaskan asas asas Dalam Pemilu.

1.Asas Langsung.
Asas langsung dalam pemilu menekankan bahwa setiap pemilih dapat secara
langsung memilih calon sesuai dengan pilihannya. Ketentuan asas langsung ini juga
dimaknai bahwa setiap pemilih tidak dapat diwakilkan oleh pihak lain dalam
menyalurkan suaranya.

2.Asas Umum.
Asas umum dalam pemilu dilaksanakan secara umum serta semua pihak yang telah
memenuhi syarat untuk mendapatkan hak pilih wajib untuk diberikan hak pilihnya.
Hal ini berarti setiap pihak yang telah memenuhi syarat untuk mendapatkan hak pilih,
maka wajib dilibatkan dan dipenuhi hak pilihnya.

3.Asas Bebas.
Asas bebas memiliki orientasi bahwa setiap pihak yang memiliki hak pilih memiliki
kebebasan dalam memilih. Kebebasan tersebut tercermin dalam tidak
diperbolehkannya adanya tekanan atau tendensi tertentu.

4.Asas Rahasia.
Asas rahasia merupakan bentuk hak privasi atas kerahasiaan calon yang dipilih. Hal
ini berarti kerahasiaan yang dipilih oleh setiap orang yang telah memenuhi syarat
dalam mendapatkan hak pilih harus dilindungi dan dipenuhi oleh setiap
penyelenggara pemilu termasuk oleh aparat penegak hukum.

5.Asas jujur.
Asas jujur dalam hal ini harus dimaknai secara luas, tidak hanya sekadar
melaksanakan dan menjalankan ketentuan hukum positif. Asas jujur menekankan
pada pemenuhan sikap patut dan moralitas pemilu yang harus dijaga oleh setiap
penyelenggara pemilu.

6.Asas Adil.
Asas adil menekankan bahwa dalam pelaksanaan pemilu harus menjadi orientasi

2
utama dalam setiap pelaksanaan. Nilai keadilan dalam pelaksanaan pemilu harus
dilihat dalam aspek keadilan secara komprehensif, yaitu aspek keadilan yang secara
formil dan materil harus dipenuhi dalam setiap pelaksanaan pemilu.

7.Asas Periodik.
Asas periodik sejatinya menegaskan bahwa pemilu harus dilaksanakan secara
periodik selama lima tahun sekali. Artinya, menjadi pelanggaran konstitusional
apabila pemilu (dalam hal ini pemilu Presiden dan Wakil Presiden) harus
dilaksanakan tidak selama lima tahun sekali.

B.Jelaskan Perbedaan Antara Hak Pilih Dengan Hak Di Pilih.


Hak suara atau hak pilih adalah hak yang dimiliki oleh penduduk untuk memilih.
Dalam masyarakat yang menerapkan prinsip demokrasi, penduduk yang mencapai
usia pemilihan dibolehkan ikut memilih dalam pemilihan umum.

Hak di pilih adalah sebuah hak yang di miliki seseorang untuk di pilih rakyat sebagai
wakil yang duduk di lembaga pemerintahan sebagai wakil rakyat.

Syarat hak pilih.


Terdapat syarat-syarat untuk seseorang dapat dikatakan memiliki hak pilih ,4 syarat
hak pilih adalah:

.Warga negara Indonesia.

.Warga yang telah genap berusia tujuh belas tahun.

.Terdaftar sebagai pemilih di Daftar Pemilih Tetap atau DPT.

.Tidak sedang terganggu jiwa atau ingatannya.

Syarat hak di pilih


Hak pilih pasif disebut juga hak untuk dipilih. Syarat untuk mendapatkan hak pilih
pasif adalah:

.Warga Negara Indonesia.

.Telah berusia 21 tahun atau lebih terhitung sejak penetapan Daftar Calon Tetap atau
DCT.

.Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

C.Sebutkan Apa Saja Syarat Yg Harus Dimiliki Oleh Seseorang


Agar Bisa Memiliki Oleh Seseorang Agar Bisa Memilih Dalam
3
Pemilu.

.Warga Negara Indonesia.

.Warga yang telah genap berusia tujuh belas tahun.

.Terdaftar sebagai pemilih di DPT.

.Tidak sedang terganggu jiwa/ingatannya.

.Tidak sedang dicabut hak pilihnya berdasarkan keputusan pengadilan yang telah
mempunyai hukum tetap.

D.Jelaskan Bagaimana Hubungan Antara Demokrasi Dengan


Kedaulatan Rakyat.
Demokrasi ialah bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak
yang sama. Demokrasi berarti pemerintahan dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat.
Sedangkan kedaulatan rakyat berarti kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat.
Jadi hubungannya demokrasi dan kedaulatan rakyat sama 2 memiliki kewenangan
pada rakyatnya.

E.Jelaskan Apa Itu Golput,Kemudian Sebutkan Dan Jelaskan 5


Jenis Golput.
Golongan putih (disingkat golput) adalah istilah politik ketika seorang peserta dalam
proses pemungutan suara tidak memberikan suara atau tidak memilih satupun calon
pemimpin, atau bisa juga peserta yang datang ke bilik suara tetapi tidak ikut
memberikan suara hingga prosesi pemungutan suara berakhir.

1.Golput Teknis
Golput Teknis adalah mereka yang tidak menggunakan hak pilih karena sebab-sebab
teknis, semisal karena berhalangan hadir ke acara pemilihan, keliru mencoblos
sehingga suaranya dinyatakan tidak sah, atau namanya tidak terdaftar sebagai
pemilih akibat kesalahan penyelenggara Pemilu.

2.Golput Pemilih Hantu


Pemilih hantu atau ghost voter mengacu pada nama-nama yang ada dalam Daftar
Pemilih Tetap (DPT), namun setelah dicek ternyata tidak memenuhi syarat sebagai
pemilih karena berbagai alasan.

Misalkan saja, nama yang terdaftar di DPT ternyata sudah meninggal, atau nama
pemilih ternyata terdaftar ganda dan sudah mencoblos di tempat lain.

4
3.Golput Ideologis
Golput Ideologis adalah mereka yang tidak mencoblos karena tidak percaya pada
sistem ketatanegaraan yang tengah berlaku.

Menurut Indra J. Piliang, penulis buku Golput dan Masyarakat Baru Indonesia (2004),
kelompok Golput Ideologis ini menganggap negara sebagai korporat yang dikuasai
sejumlah elit dan tidak memegang kedaulatan rakyat secara mutlak.

Golput Ideologis juga digambarkan sebagai bagian dari gerakan anti-state yang
menolak kekuasaan negara.

4.Golput Pragmatis
Golput Pragmatis adalah mereka yang tidak ikut mencoblos karena menganggap
Pemilu tidak memberi keuntungan langsung bagi pemilih.

Golput jenis ini menilai bahwa mencoblos ataupun tidak mencoblos, diri mereka tidak
akan merasakan pengaruh ataupun perubahan apa-apa.

Indra J. Piliang mencontohkan, orang-orang yang tadinya berniat mencoblos tapi


batal berangkat ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) karena ketiduran, bisa
digolongkan sebagai Golput Pragmatis.

Golput jenis ini memandang proses politik seperti Pemilu secara setengah-setengah,
percaya sekaligus tidak percaya.

5.Golput Politis
Golput Politis adalah orang-orang yang percaya pada negara dan Pemilu. Hanya saja,
kelompok ini tidak mau mencoblos karena merasa kandidat-kandidat dalam Pemilu

tidak mampu mewadahi kepentingan serta preferensi politik mereka.

F.Jelaskan Bagaimana Pengolongan Surat Suara Yang Sah Dan


Tidah Sah.
Berdasarkan ketentuan dalam Pasal 53 Peraturan KPU (PKPU) Nomor 25 Tahun
2023 tentang Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam Pemilu, ada beberapa
kondisi surat suara dinyatakan sah.

Surat suara untuk pemilu presiden dan wakil presiden dinyatakan sah jika yang
dicoblos adalah nomor urut, foto, nama salah satu dari capres atau cawapres, serta
tanda gambar parpol dan atau gabungan parpol dalam surat suara.

5
Setidaknya ada dua ketentuan yang menjadi dasar surat suara dinyatakan tidak sah.
Ketentuan itu tercantum dalam Pasal 55 PKPU Nomor 25 Tahun 2023.

Salah satunya jika surat suara terdapat tulisan dan/atau catatan lain. Maka, surat
suara tersebut dinyatakan tidak sah.

Kemudian, jika surat suara yang dicoblos tidak menggunakan alat coblos yang telah
disediakan KPU. Maka, surat suara tersebut dinyatakan tidak sah.

Adapun surat suara tidak sah juga berlaku jika terdapat banyak tanda coblosan
dalam satu kertas suara meskipun diluar area kotak gambar pasangan calon.

G.Sebutkan Dan Jelaskan 3 Manfaat Yang Kalian Peroleh Setelah


Melakukan Kunjungan Ke Tps.
Penyelenggaraan pemilu sangatlah penting bagi suatu negara, hal ini disebabkan
karena pemilu memiliki empat manfaat, yaitu: Pemilu merupakan sarana perwujudan
kedaulatan rakyat; Pemilu merupakan sarana untuk melakukan penggantian
pemimpin secara konstitusional; Pemilu merupakan sarana bagi pemimpin politik
untuk memperoleh legitimasi; Pemilu merupakan sarana bagi rakyat untuk
berpartisipasi dalam proses politik.

BAB 3 PENUTUP

A.Kesimpulan
Sebagai warga negara yang baik.Kita harus mengetahui dan pematuhi peraturan
yang ada dalam pemilu.Jangan Golput karena itu pesta rakyat,Dan harus tau
bagaimana mencoplos dengan benar.

B. Saran
Bagi pembaca,hasil penelitian ini /hasil laporan observasi diharapkan dapat
menambah wawasan pengetahuan terkait dengan tata cara mencoplos dengan
benar di pemilu 2024 di Indonesia khususnya di indramayu,dan harus ada bantuan
atau petunjuk bagi yg belum tau/tidak mengerti dlm memilih/mencoplos dalam
pemilu 2024,Dimikian yang bisa kami sampaikan mohon maaf masih banyak
kesalahan kami harus banyak belajar lagi waalaikumsalam warohmatulohi
wabarakatuh.

6
10
11

Anda mungkin juga menyukai