Disusun oleh :
Penulis
Raisya Miranti
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR...................................................................................... i
DAFTAR ISI..................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1
1.1 Latar Belakang............................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah....................................................................... 2
1.3 Tujuan......................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN............................................................................... 3
2.1. Hak Warga Negara...................................................................... 4
2.2. Kewajiban Warga Negara........................................................... 6
2.3. Kewajiban Negara dan Pemerintah ............................................ 7
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................... 9
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
Tujuan dari pembuatan Makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui Definisi hak warga Negara dalam demokrasi.
2. Mengetahui apa saja kewajiban warga Negara dalam demokrasi .
3. Mengetahui apa saja kewajiban Negara dan pemerintah dalam demokrasi.
BAB II
PEMBAHASAN
Demokrasi berasal dari bahasa Yunani yang diambil dari kata Demokratia yang
berarti “kekuasaan rakyat”. Demokratia sendiri terdiri dari dua kata yakni demos yang
mempunyai arti “rakyat” dan kratos yang mempunyai arti “kekuasaan atau
kekuatan”.Demokrasi mencakup kondisi budaya, ekonomi dan sosial yang
memungkinkan dalam terjadinya praktik kebebasan politik baik secara bebas ataupun
setara.
Secara umum pengertian demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang setiap
warga negara mempunyai hak yang setara dalam pengambilan suatu keputusan yang
akan memberikan efek dalam kehidupan mereka. Demokrasi juga bisa diartikan sebagai
bentuk kekuasaan tertinggi berada ditangan rakyat. Dalam demokrasi, warga negara
bisa diizinkan untuk berpartisipasi aktif secara langsung atau juga melalui perwakilan
dalam melakukan perumusan, pengembangan serta pembuatan hukum.
Demokrasi adalah suatu system yang ada dalam pemertintahan yang mana setiap
warga negaranya memiliki hak dan kesempatan yang sama. Demokrasi tidak mengenal
suku bangsa, tidak mengenal juga jenis kelamin dan tidak mengenal tentang golongan
atau status sosial. Karena demokrasi berarti dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat.
Dalam sistem demokrasi rakyatlah sebagai pelaku utama yang menjadi penentu
sebuah keputusan, tidak ada sebuah keputusan yang bisa diambil oleh pihak
pemerintahan tanpa melibatkan campur tangan suara dari rakyat. Demokrasi berasal dari
bahasa yunani Demokratia ” kekuasaan rakyat” demokratia itu terdiri dari dua kata yaitu
demos (rakyat ) dan kratos ( kekuasaan). Tujuan dari demokarasi itu sendiri adalah
untuk membangun kedaulatan negara kepada rakyat dengan tujuan menghasilkan
pemerintahan yang sah dan dikehendaki oleh mayoritas masyarakat.
Amerika adalah negara yang katanya paling demokrasi yang ada di dunia,
dengan sistem tersebut pemerintahan Amerika Serikat menjadi negara dengan tingkat
kebebasan yang tertinggi dalam hal apapun. Sebagai contohnya lihat saja kehidupan
Amerika baik itu dari segi ekomoni, sosial, termasuk budaya yang ada di Amerika.
Dengan modal demokrasi yang telah sukses di dalam pemerintahannya. Amerika
Serikat menyebarkan paham paham tersebut ke berbagai negara yang ada di seluruh
penjuru dunia. Ada yang berhasil mengadopsi sistem pemerintahan tersebut ada juga
yang tidak berhasil atau malah tidak cocok untuk diterapkan pada suatu negara.
Tidak ketinggalan dengan negara kita Indonesia pun telah lama menerapkan
sistem pemerintahan yang terlihat seperti menuhankan rakyat ini. Apakah Indonesia
berhasil menerapkan Demokrasi? Sejauh ini terlihat berhasil secara sistem namun
secara penerapan nya masihlah jauh dari kata dari rakyat oleh rakyat untuk rakyat.
Kita ambil contoh penerapan demokrasi yang paling terlihat adalah pada saat
pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah. Peristiwa itu lebih di kenal sebagai
pesta demokrasi dalam rangka menentukan pemimpin yang akan memimpin negara atau
kepala daerah.
3.1. Kesimpulan
Hak warga negara merupakan segala sesuatu yang harus didapatkan setiap
warga negara dari negara dalam hal ini pemerintah. Sedangkan kewajiban merupakan
segala sesuatu yang harus dilaksanakan oleh setiap warga negara kepada negara sebagai
bentuk tanggung jawab kepada negara. Peraturan mengenai pemenuhan hak dan
pelaksanaan kewajiban warga negara Indonesia sudah jelas tercantum dalam UUD NRI
Tahun 1945. Hak dan kewajiban tersebut harus selalu berjalan beriringan, penuntutan
hak tanpa pelaksanaan kewajiban adalah hal yang bisa dianggap rancu dikarenakan
sebagai warga negara tanggung jawab kepada negara adalah dengan melaksanakan
kewajiban yang telah datur dalam Undang-Undang. Oleh sebab itu, pelaksanaan hak
dan kewajiban harus terus berjalan untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik lagi
menuju ke arah yang demokratis, adil dan harmonis dengan didasari norma yang
dipersyaratkan dalam konstitusi.
Hak warga negara merupakan hak yang ditentukan dalam suatu konstitusi
negara. Hak yang sifatnya mendasar yang melekat dengan keberadaan sebagai manusia.
Rakyat bertanggung jawab dalam pelaksaaan kehidupan demokrasi. Dengan kata lain,
seluruh rakyat Indonesia harus mewujudkan situasi negara yang kondusif, aman, tertib
dan demokratis. Untuk mewujudkan hal tersebut dengan cara menjalankan semua
kewajiban terhadap negara. Dengan menjalankan kewajiban terhadap negara, maka
secara otomatis negarapun akan menjalankan kewajiban terhadap yaitu dengan
pemenuhan hak rakyat secara maksimal.
3.2 Saran
Adapun saran yang bisa penulis berikan :
1. Kepada semua pembaca bila mendapat kekeliruan dalam makalah ini harap bisa
meluruskannya.
2. Untuk supaya bisa membaca kembali literatur-literatur yang berkenaan dengan
pembahasan ini sehingga diharapkan akan bisa lebih menyempurnakan kembali
pembahasan materi dalam makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
safitrakusumaningtyas23-fisip12.web.unair.ac.id
aniiev.blogspot.co.id
www.artikelsiana.com
Hikam, M.A.S. (1999). Politik Kewarganegaraan: Landasan Redemokratisasi di
Indonesia. Jakarta: Penerbit Erlangga
Kansil, (2003).Pendidikan Kewarganegaraan di Perguruan Tinggi. Jakarta: Pradnya
Paramita.