u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
Pengadilan Negeri Pangkalpinang yang mengadili perkara-perkara pidana
pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah
do
gu
menjatuhkan putusan sebagai tersebut dalam perkara terdakwa :
In
2. Tempat lahir : Palembang
A
3. Umur/ tanggal lahir : 33 Tahun/ 15 Oktober 1986
4. Jenis kelamin : Perempuan
ah
lik
5. kebangsaan : Indonesia
6. Tempat tinggal : Jalan Selanget Rt. 005 Rw. 002, Kel. Selindung Baru, Kec.
am
ub
7. Agama : Islam
8. Pekerjaan : Anggota Polri
ep
k
si
didampingi oleh Penasihat Hukum dan menyatakan akan menghadapinya sendiri;
ne
ng
Setelah membaca :
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Pangkalpinang tanggal 10 Maret 2020
do
gu
lik
ub
dipersidangan;
ka
di muka persidangan;
ah
Telah mendengar tuntutan pidana oleh Penuntut Umum pada hari Selasa
R
tanggal 24 Maret 2020, yang pada akhirnya menuntut supaya Majelis Hakim
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengadilan Negeri Pangkalpinang yang memeriksa dan mengadili perkara ini
si
memutuskan :
ne
ng
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
“perzinahan”sebagaimana dalam dakwaan tunggal Pasal 284 Ayat (1) huruf b
do
gu KUHP;
In
CIKberupa pidana penjara selama 4 (empat) bulan penjara;
A
3. Menetapkan barang bukti berupa :
ah
lik
- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
pecah;
am
ub
- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu
4097662883154 539;
ep
k
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
863525033182975 dan Imei 2 : 863525033182967;
ah
R
- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria
si
binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akbar bin Romada;
ne
ng
do
gu
Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
In
A
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;
ah
lik
ub
tertulis pada persidangan tanggal 7 April 2020 yang pada pokoknya terdakwa
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
merupakan seorang ibu yang masih mempunyai anak-anak yang masih kecil yan g
si
sangat membutuhkan kasih sayang terdakwa, selain itu suami terdakwa yaitu saksi
Achmad Yulianto Akbar telah memaafkan terdakwa, dimana terdakwa dan suami
ne
ng
berencana akan rujuk dan mempertahankan rumah tangganya sebagaimana
permohonan keringanan yang diajukan oleh suami terdakwa terlampir;
do
gu Telah pula mendengar Replik Penuntut Umum dan Duplik dari terdakwa,
yang pada pokoknya masing-masing tetap pada tuntutan dan permohonanya
tersebut;
In
A
Menimbang, bahwa terdakwa dihadapkan ke depan persidangan perkara ini
atas dakwaan Penuntut Umum yang berbunyi sebagai berikut :
ah
lik
Bahwa ia terdakwaRATIH OCTARIA S.H Binti YANG CIK pada kurun waktu
yaitu tanggal 19 Bulan Maret Tahun 2019 sampai dengan tanggal 20 bulan Juni
am
ub
Tahun 2019 atau setidak tidaknya pada waktu lain di bulan Maret Tahun 2019
sampai dengan bulan Juni Tahun 2019, bertempat di beberapa tempat yaitu di
ep
kamar Hotel Millenium Kota Pangkalpinang, di sebuah Mobil milik Sdr. RIZKI yan g
k
Ruko City Hall Air Itam Kota dan di parkiran dibawah pohon samping Gedung
R
si
Serba Guna Kantor PT. Timah Kota Pangkalpinang atau setidak-tidaknya pada
suatu tempat lain yang masih termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri
ne
ng
do
gu
- Bahwa terdakwa RATIH OCTARIA S.H Binti YANG CIK yang telah menikah
dengan sdr ACHMAD YULIANTO AKBAR dibuktikan dengan buku nikah
dengan Nomor : 245/71/III/2011 tanggal 26 Maret 2011, antara ACHMAD
ah
lik
YULIANTO AKBAR dengan RATIH OCTARIA S.H Binti YANG CIK sebagai
suami isteri yang sah.
m
ub
- Bahwa awal mulanya Terdakwa Ratih memulai dekat intens dengan Sdr. RIZKI
sekira tanggal 28 Februari 2019, terdakwa ada tidak masuk kantor karena
ka
ep
kepada Sdr. RIZKI bahwa terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian Sdr. Rizki
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
enak badan, akhirnya komunikasi mereka berlanjut dan saling memberikan
si
perhatian satu sama lain. Mulai awal bulan Maret Tahun 2019, pada saat
dikantor Sdr. RIZKI sering menemui terdakwa diruangan, karena mereka
ne
ng
berada dalam satu Satker yaitu Bid Propam (Bidang profesi dan pengamanan )
Polda Kep. Babel namun beda fungsi, terdakwa di fungsi staf renmin
(perencanan dan administrasi) dan ia berada diSubbid Paminal (pengamanan
do
gu internal). Pada saat jam istirahat Sdr. RIZKI selalu memberikan perhatian
terhadap terdakwa dengan menanyakan kepada tersangka sedang apa, ingin
In
A
makan apa pada saat dikantor, kadang Sdr. RIZKI memberikan uang kepada
terdakwa untuk membeli makan siang supaya mereka dapat makan bersama-
ah
lik
sama dengan teman seruangan terdakwa. Lama kelamaan Sdr. RIZKI
memberikan perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka
sama suka antara mereka berdua, berhubung di kantor mereka merasa tidak
am
ub
enak takut terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya mereka mu lai
berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunkan mobil Sdr. RIZKI
ep
berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya mereka keluar berdua
k
sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat, mereka sering makan
ah
si
intens, sehingga pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib Sdr.
RIZKI mengajak terdakwa untuk berbicara di Hotel Millenium, karena pada
ne
ng
saat itu terdakwa sudah terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr. RIZKI
yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri, akhirnya terdakwa
do
gu
mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium terdakwa
menunggu di parkiran didalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun terlebih dah u lu
In
dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di dalam mobil, lalu
A
terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker untuk menutupi wajah
terdakwa dan memakai jaket warna hitam. merekapun berdua masuk kedalam
ah
lik
Hotel menuju tangga Lift lantai 3 (tiga). Terdakwa tidak ingat nomor kamar
Hotel tersebut, yang terdakwa ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai 3 (tiga)
m
ub
tersebut mereka jalan lurus sampai mentok lorong kamar Hotel lalu belok ke
kiri kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor 2 (dua) setelah belokan.
ka
Pada saat itu didalam kamar hanya mereka berdua, kemudian Sdr. RIZKI
ep
Televisi sekira 15 (lima belas) menit di atas kasur. kemudian Sdr. RIZKI
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa yang saat itu mereka masih berpakaian dinas. Setelah mencium
si
leher, lalu terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang
tidak menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka
ne
ng
pakaiannya sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama terdakwa
gunakan. Kemudian Sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas dan
celana dalam sedangkan BH masih dipakai. Lalu mereka saling bercumbu dan
do
gu kemaluannya ingin masuk ke kemaluan terdakwa namun terdakwa masih
sungkan, namun kemaluannya Sdr. Rizki tetap masuk ke kemaluan terdakwa
In
A
dengan pelan. Pada saat kemaluan Sdr. Rizki masuk terdakwa tidak terlalu
menikmatinya karena terdakwa masih ingat keluarga dan merasa bersalah
ah
lik
atas perbuatan yang terdakwa lakukan, sekitar 15 (lima belas) menit
kemaluannya berada di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluannya
mengeluarkan air maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur terdakwa
am
ub
merasa tidak menikmatinya.
- Bahwa setelah Sdr. RIZKI merasa puas, kemudian kemaluannya
ep
dikeluarkannya dari dalam kemaluan terdakwa. Setelah itu mereka masing-
k
si
membersihkan setengah badan terdakwa. Secara bergantian kemudian Sdr.
RIZKI juga membersihkan badannya juga di kamar mandi, lalu mereka
ne
ng
do
gu
15.00 Wib mereka keluar dari kamar hotel tersebut secara bersamaan,
terdakwa keluar dari kamar hotel masih tetap menggunakan masker untuk
In
menutupi wajah terdakwa dan jaket warna hitam. Mereka keluar dengan
A
tangga lift yang sama pada saat masuk, setelah dilantai bawah Sdr. RIZKI
mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsung ke
ah
lik
parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel mereka langsung ke parkiran Mall Giant
untuk mengambil kendaraan Mobil milik terdakwa yang sedang diparkir disana.
m
ub
Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan pulang ke rumah
masing-masing.
ka
mereka berdua mencapai klimak di Hotel yang sama sekira tanggal 16 April
ah
2019 sekira pukul 13.00 Wib, sekira tanggal 13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan
R
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib atau setidak-tidaknya di mulai
si
bulan April Tahun 2019 sampai dengan bulan Juni Tahun 2019.
- Bahwa Pada tanggal 01 Juni 2019 Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr.
ne
ng
RIZKI di dalam sebuah kamar Hotel Milenium yang terdakwa lupa nomor
kamarnya dilantai 3 (tiga), namun mereka tidak melakukan hubungan intim
karena terdakwa sedang datang bulan tetapi mereka tetap bercumbu dengan
do
gu tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada meminta terdakwa untuk
berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya yang bermerk OPPO
In
A
berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas kasur tanpa berpakaian
yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya terdakwa menolak untuk difoto
ah
lik
Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya terdakwa dan Sdr. RIZKI
berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan bahwa “awas nanti foto itu
kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang dan foto tersebut
am
ub
menyebar”. Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI “tenang, nanti terdakwa simpan”.
- Bahwa Selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang terdakwa dan Sdr. RIZKI
ep
juga melakukan berhubungan badan di dalam mobil milik Sdr. RIZKI. Mereka
k
lupa tanggal berapa saja yang paling diingat pada tanggal 22 Maret 2019
R
si
sekira pukul 13.00 Wib karena pertama kali mereka melakukannya ditempat
tersebut. Setelah Sholat Jum’at Sdr. RIZKI meminta terdakwa untuk
ne
ng
do
gu
untuk duduk di belakang, terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk pindah
duduk ke belakang dengan cara melompati jok kursi depan dimana Sdr. RIZKI
ah
lik
sudah terlebih dahulu duduk dibelakang dan membuka baju dan celananya
sendiri. Kemudian Sdr. RIZKI membuka pakaian atasan terdakwa terlebih
m
ub
dahulu lalu mencumbui terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada. Setelah
mereka sama-sama terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka resleting
ka
sendiri celana dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat itu.
ah
Pakaian dinas mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan
R
bagian kaca kiri dan kanan ditutupi dengan pakaian olahraga dan jaket milik
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Sdr. RIZKI. Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama
si
terangsang, Sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan
terdakwa, posisi terdakwa berada dibawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di
ne
ng
atas. Secara bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI
dengan posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, mereka pertama
kalinya melakukan di dalam mobil. Mereka saat itu saling menikmati satu sama
do
gu lain. Setelah mereka selesai melakukan hubungan intim tersebut, air mani Sdr.
RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa. Setelah hari itu mereka
In
A
sering melakukannya di tempat yang sama atau setidak-tidaknya lebih dari
satu kali, namun terdakwa tidak ingat lagi waktu tanggalnya namun setidak-
ah
lik
tidak waktu antara bulan April Tahun 2019 sampai dengan bulan Juni 2019;
ub
284 ayat 1 ke-1 hurup b KUHP;
si
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut, Penuntut
Umum telah mengajukan saksi-saksi sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
lik
ub
005/002 Kel. Selindung Baru Kec. Pangkal Balam Kota Pangkalpinang dan
ep
pasangan zinanya yaitu sdr RIZKI RAMDHANI, laki - laki, 34 th, Islam,
Anggota Polri, alamat Pangkalpinang, dimana istri saksi berada satu fungsi
ah
pekerjaan dengan sdr RIZKI yaitu di Bidang Propam Polda Kep. Bangka
R
es
Belitung;
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi mengetahui langsung bahwa istri saksi telah berhubungan
si
badan dengan sdr RIZKI pada tanggal 29 Juni 2019 sekira pukul 09.30
Wib di dalam 1 (satu) unit mobil Innova warna hitam milik saksi, saat itu
ne
ng
saksi interograsi istri saksi dan dari hasil interograsi tersebut istri saksi
mengakui bahwa ia sudah beberapa kali berhubungan badan dengan sdr
RIZKI,sebelum istri saksi mengakui bahwa istri saksi ada berhubungan
do
gu badan dengan sdr RIZKI, saksi awalnya sudah merasa curiga dengan
hubungan asmara antara istri saksi dan sdr RIZKI, dimana saksi mulai
In
A
curiga kalau istri saksi ada menjalin hubungan amara dengan sdr. Rizki
sekitar bulan Maret 2019 dan menurut saksi Istri saksi dan sdr RIZKI bisa
ah
lik
menjadi dekat dikarenakan rekan kerja satu fungsi yaitu di Bid Propam
Polda Kep. Babel;
- Bahwa awalnya pada hari Minggu tanggal 23 Juni 2019 sekira pukul 15.30
am
ub
Wib karena saksi merasa curiga dengan sikap dari istri saksi tersebut, lalu
saksi iseng - iseng memasang alat lacak/ rekam berupa 1 (satu) unit GPS
ep
TRACKER mini A8 warna hitam beserta 1 (satu) buah kartu SIM
k
Innova warna hitam milik saksi, sebelumnya saksi sudah membeli alat
R
si
tersebut secara online dan memang niat saksi membeli alat tersebut untu k
melacak keberadaan istri saksi jika ia keluar menggunakan mobil tersebu t.
ne
ng
Kemudian sekira pukul 16.00 Wib istri saksi pamit untuk keluar rumah dan
pergi ke Sungailiat dalam rangka pertemuan dengan teman -teman
do
gu
keberadaan istri saksi, ternyata setelah saksi aktifkan alat tersebut bisa
merekam percakapan yang ada di dalam mobil tersebut. Saat
ah
lik
ub
bahwa istri saksi tersebut ada berkata - kata mesra dengan lawan
bicaranya. Nada mereka bicara tersebut seperti orang yang berpacaran ,
ka
dimana istri saksi memanggil lawan bicaranya tersebut dengan kata - kata
ep
saksi ada bertanya kepada istri saksi habis menelpon siapa, tetapi Istri
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
saksi tidak mengakui kalau ia habis menelpon seseorang, kemudian saksi
si
menyuruh istri saksi pulang. Sekira setengah jam kemudian istri saksi
pulang dan saksi pun langsung bertanya kepada istri saksi kepada siapa ia
ne
ng
berbicara di handphone, tetapi istri saksi mengatakan bahwa ia tidak ada
menghubungi atau dihubungi seseorang. Saksi sempat emosi dan istri
saksi juga emosi, saksi saat itu belum menunjukkan rekaman yang ada
do
gu padanya. Kemudian istri saksi masuk kamar dan mengunci pintu kamar.
Saksi kemudian menghubungi senior saksi dan Anggota Paminal Bid
In
A
Propam ke rumah untuk membawa istri saksi keluar dari rumah. Tidak
lama kemudian datang senior - senior saksi, anggota paminal yaitu sdr
ah
lik
HARIYOSO dan sdr HENDRI AMOR untuk membawa istri saksi keluar dari
rumah berikut dengan 1 (satu) unit Handphone merk OPPO F1S warna
pink milik istri saksi. Istri saksi lalu dibawa ke rumah rekan satu
am
ub
angkatannya yaitu sdri ONI. Kemudian keesokan harinya saksi
melaporkan kejadian tersebut ke Bid Propam Polda Kep. Babel (Kode Etik
ep
Polri);
k
- Bahwa selanjutnya pada tanggal 29 Juni 2019 saksi ada menjemput istri
ah
saksi di rumah sdri ONI untuk pulang ke rumah, saksi sudah mengatakan
R
si
kepadanya bahwa saksi sudah memaafkannya dan saksi meminta
kepadanya untuk jujur mengenai hubungan antara istri saksi dan sdr
ne
ng
RIZKI. Saat di dalam mobil tersebut saksi ada bertanya kembali apakah
benar istri saksi ada hubungan dekat dengan sdr RIZKI dan juga ada
do
gu
lik
- Bahwa semenjak tanggal 29 Juni 2019 sampai dengan hari ini, saksi ada
beberapa kali menanyakan kepada istri saksi berapa kali istri saksi
m
ub
melakukan hubungan badan dengan sdr RIZKI, dari keterangan yang saksi
dapatkan dan saksi kumpulkan tersebut, istri saksi mengatakan kepada
ka
a. Pada sekira awal Bulan Maret 2019 sekira siang hari di dalam 1 (satu)
R
unit mobil merk Honda Jazz dengan Nopol BN 1212 KI warna putih
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
milik sdr RIZKI di parkiran Bandara Depati Amir Pangkalpinang, yang
si
dilakukan saat itu belum berhubungan badan, hanya sebatas ciuman
dan meraba - raba.
ne
ng
b. Pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 10.00 Wib di dalam sebuah
kamar Lantai Tiga Hotel Millenium (berhubungan badan).
c. Pada tanggal 22 Maret 2019 sekira siang hari (untuk tempatnya ia
do
gu lupa).
d. Pada tanggal 29 April 2019 sekira siang hari di dalam sebuah kamar
In
A
Lantai Tiga Hotel Millenium (berhubungan badan).
e. Pada sekira bulan April 2019 sekira sore hari di dalam 1 (satu) unit
ah
lik
mobil merk Honda Jazz dengan Nopol BN 1212 KI warna putih milik
sdr RIZKI di parkiran Komplek Kantor PT. Timah Pangkalpinang
(berhubungan badan).
am
ub
f. Pada sekira awal Bulan Mei 2019 sekira siang hari di dalam 1 (satu)
unit mobil merk Honda Jazz dengan Nopol BN 1212 KI warna putih
ep
milik sdr RIZKI di parkiran belakang Komplek Ruko City Hall Komplek
k
g. Pada hari Selasa pertengahan bulan Mei 2019 sekira siang hari di
R
si
dalam sebuah kamar Lantai Tiga Hotel MiUenium (berhubungan
badan).
ne
ng
h. Pada tanggal 01 Juni 2019 sekira siang hari di dalam sebuah kamar
Lantai Tiga Hotel Millenium (berhubungan badan).
do
gu
i. Pada tanggal 02 Juni 2019 sekira pukul 23.00 Wib di dalam kamar
rumah mereka. Perbuatan yang dilakukan yaitu tidak melakukan
In
hubungan badan, hanya sebatas ciuman, rabaan dan istri saksi
A
lik
ub
mobil Hodan Jazz dengan Nopol BN 1212 KL warna ptih meilik sdr.
Rizki di parkiran belakang komplek Ruko City Hall Komplek Perkantora
ka
Air Itam;
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
warna hitam beserta 1 (satu) buah kartu SIM Telkomsel dengan nomor
si
082178865517 yang saksi pasang di dalam 1 (satu) unit mobil Innova
warna hitam;
ne
ng
b. 1 (satu) unit jam tangan merk SUUNTO warna putih dan 1 (satu) buah
Kartu ATM Mandiri dengan nomor 4097662883154539 (menurut istri
saksi jumlah uang di dalam ATM tersebut sebesar Rp. 20.000.000,-)
do
gu yang menurut istri saksi kedua barang tersebut diberikan oleh sdr
RIZKI kepada istri saksi. dan setelah saksi cek ke Bank Mandiri, ATM
In
A
tersebut terdaftar atas nama RIZKI RAMDHANI. Kartu ATM tersebut
saksi temukan di dompet milik istri saksi.
ah
lik
c. 1 (satu) helai Jaket merk ZAHRA warna hitam, jaket tersebut
digunakan untuk menutupi baju dinasnya ketika ia akan pergi ke su atu
tempat untuk berhubungan dengan sdr RIZKI.
am
ub
d. 1 (satu) unit Handphone merk OPPO F1S warna pink dengan IMEI1 :
863525033182975 dan IMEI2 : 863525033182967 beserta 1 (satu)
ep
buah kartu SIM Telkomsel Kartu AS dengan nomor 085380390396
k
milik istri saksi yang biasa digunakan untuk berkomunikasi dengan sdr
ah
si
e. Menurut keterangan istri saksi bahwa ada foto antara istri saksi dan
sdr RIZKI sedang berduaan di dalam kamar hotel Millenium dengan
ne
ng
do
gu
juga mengatakan bahwa foto tersebut masih ada dan disimpan oleh
anggota Paminal. Saksi pun juga pernah mendengar mengenai foto
In
tersebut dari Kasubbid Paminal KOMPOL RAJA DEWA.
A
f. Ada beberapa helai pakaian berupa baju, celana, pakaian dalam yan g
diduga digunakan oleh istri saksi saat berhubungan 'badan dengan sdr
ah
lik
RIZKI.
g. Rekaman audio dan video mengenai pengakuan istri saksi ketika saksi
m
ub
menginterograsinya;
h. Screenshot dan foto percakapan yang saksi duga antara istri saksi dan
ka
sdr RIZKI.
ep
- Bahwa saksi baru mencurigai kalau istri saksi ada hubungan dekat dengan
ah
sdr RIZKI yaitu sekira Bulan Maret 2019, dimana kecurigaan saksi tersebut
R
yaitu :
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Sekira bulan Maret 2019 saksi ada menghubungi istri saksi melalui
si
Handphone, saat itu istri saksi mengatakan sedang berdua dengan sdr
RIZKI pergi ke percetakan dengan menggunakan mobil sdr RIZKI.
ne
ng
Padahal menurut saksi mengapa tidak memakai mobil istri saksi saja;
b. Pada tanggal 03 April 2019 ada chattingan antara istri saksi dan sdr
RIZKI di Whatsapp. Saksi curiga di obrolan tersebut istri saksi sampai
do
gu begitu detail menjawab sdr RIZKI.
c. Pada tanggal 06 April 2019, sdr RIZKI ada melakukan panggilan tetapi
In
A
tidak terjawab ke Handphone istri saksi sekira pukul 02.49 Wib dan
pada malam harinya pukul 21.20 Wib sdr RIZKI chat ke Whatsapp istri
ah
lik
saksi menanyakan nomor Handphone Ibu Joas, dimana menurut saksi
itu hanya akal - akalan sdr RIZKI saja, karena yang saksi tahu sdr
RIZKI merupakan orang kepercayaan Pak JOAS, jadi tidak mungkin
am
ub
sdr. Rizki tidak memiliki nomor Handphone Ibu JOAS;
d. Pada sekira pertengahan bulan April 2019, saksi curiga istri saksi
ep
dimasukkan ke dalam Sprin OMB 2019 selalu berdua dengan sdr
k
RIZKI dan itu yang membuat permintaan agar mereka selalu berdua
ah
si
e. Pada tanggal 05 Mei 2019, saksi melihat di Handphone istri saksi
bahwa nomor sdr RIZKI dibuatkan namanya dengan kata - kata "My
ne
ng
Love" dan ada panggilan audio dan video melalui Aplikasi Whatsapp.
f. Pada tanggal 07 Juni 2019, ada akun instagram "danendra_2012"
do
gu
yang saksi duga milik sdr RIZKI ada mengirim Direct Message ke
Instragram istri saksi dengan kata - kata "Syg".
In
g. Pada tanggal 11 Juni 2019 pukul 20.57 wib ada akun instagram
A
lik
ap sih nong".
- Bahwa ada bukti lain yaitu 2 (dua) lembar bukti surat yang menyatakan
m
ub
Pernikahan antara saksi dan Sdri. RATIH pada tanggal 06 Juli 2019 di
ah
RATIH yang bernama Sdri. JUWITA SRI REZEKI, surat tersebut dibuat
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan tulisan tangan saksi sendiri, yang sebelum ditandatangani telah
si
dibaca oleh Sdri. RATIH dan adik kandungnya sendiri tanpa paksaan dari
siapapun. Bahwa Sdri. RATIH sendiri yang menuliskan identitas nama,
ne
ng
umur, alamat dan mendatangani surat perjanjian diatas materai 6000
(enam ribu).
- Bahwa isi surat perjanjian rujuk antara saksi dan Sdri. RATIH tersebut
do
gu adalah bahwa Sdri. RATIH mengakui telah melakukan perbuatan
perselingkuhan dan perzinahan dengan laki-laki bernama Sdr. RIZKI
In
A
RAMDHANI antara bulan April sampai bulan Juni 2019.
- Bahwa Perjanjian yang dibuat dalam surat perjanjian rujuk antara saksi
ah
lik
dan Sdn. RATIH tersebut adalah bahwa Sdri. RATIH mau berjanji sebagai
berikut :
a. Niat karena Allah SWT untuk melakukan tobat nasuha sesuai
am
ub
keyakinan saya;
b. Niat karena Allah SWT untuk memilih keluarga;
ep
c. Berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang memalukan ini yaitu
k
si
d. Menerima segala resiko yang ditimbulkan akibat perbuatan saksi (Sdri.
RATIH) yang dijatuhkan sesuai hukum yang berlaku;
ne
ng
e. Saksi (Sdri. RATIH OCTARIA) berjanji niat karena Allah SWT untuk
bertobat kepada Allah SWT, merawat, menjaga, menurut pada laki-laki
do
gu
f. Tidak akan menuntut apapun dan dalam bentuk apapun pada masa
yang akan datang kepada suami dan anak-anak mereka (Sdr. RATIH
ah
lik
ub
h. Apabila saya (Sdr. RATIH) melanggar perjanjian rujuk ini maka saksi
ep
hilanglah hak-hak saksi sebagai seorang ibu dan seorang isteri dan
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yaitu suami Sdr. RATIH maupun keputusan yang dijatuhkan sesuai
si
hukum yang berlaku.
- Bahwa atas perbuatan istri saksi tersebut saksi telah memaafkan istri saksi
ne
ng
demi untuk anak-anak saksi, tetapi saksi tidak akan memaafkan sdr. Rizky
sampai kapanpun;
- Bahwa terhadap barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan saksi
do
gu menyatakan mengenali dan membenarkannya;
In
A
membenarkannya;
lik
sebagai berikut :
ub
Kriminal Umum Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang
saksi berikan tersebut adalah benar;
ep
- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan telah terjadi
k
bekerja;
R
si
- Bahwa saat ini saksi bekerja di Hotel Milenium Kota Pangkalpinang
sebagai Head Roomboy (Kepala Pelayan kamar), dimana tugas dan
ne
ng
do
gu
lik
- Bahwa saksi bekerja setiap hari dari pukul 07.00 Wib sampai dengan
15.00 Wib, kecuali hari minggu saksi libur. Sedangkan tanggungjawab
m
ub
terjamin.
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
laporan dari receptionis, selanjutnya saksi menyambut tamu di meja lobby
si
roomboy, lalu apabila tamu bertanya posisi kamar, maka saksi akan
mengantarkannya, namun apabila tamu tersebut sudah mengetahui posisi
ne
ng
kamarnya maka ia akan menuju kamar itu sendiri tanpa diantarkan oleh
saksi.
- Bahwa saksi pernah berpapasan dengan seorang laki-laki seperti foto
do
gu yang diperlihatkan dipersidangan yang terlampir dalam berkas perkara,
dimana laki-laki tersebut pernah berpapasan dengan saksi pada saat cek
In
A
in (masuk) ke Hotel Millenium bersama dengan seorang perempuan yang
biasanya menggunakan masker untuk menutupi wajahnya, saksi hanya
ah
lik
mengetahui bahwa laki-laki tersebut bernama Sdr. RIZKI PROPAM. Ia
datang ke Hotel sering menggunakan pakaian Kemeja berwarna Putih
dengan celana Panjang berwarna gelap. Saksi mengetahui nama Sdr.
am
ub
RIZKI melalui laporan dari Receptionis, apabila Sdr. RIZKI akan masuk ke
kamar Hotel maka receptionis akan memberitahukannya kepada saksi
ep
melalui telepon hotel. Sdr. RIZKI biasanya sudah membawa kunci kamar
k
- Bahwa saksi ada menanyakan kepada anak buah saksi siapa laki-laki
R
si
yang sering datang tersebut, lalu anak buah saksi menyampaikan kepada
saksi bahwa laki- laki tersebut adalah RIZKI PROPAM.
ne
ng
do
gu
dilihat dari celana seragam coklat (gelap), jaket berwarna army (hijau),
jilbab coklat serta sepatu yang digunakan sepertinya memang perempuan
In
tersebutlah yang selalu bersama dengan Sdr. RIZKI pada saat masuk ke
A
lik
perempuan dan seorang laki- laki yang sedang berduaan di dalam sebu ah
kamar, dimana kondisi kamar yang ada didalam foto tersebut adalah
m
ub
kamar nomor 314 di Hotel Millen ium Kota Pangkalpinang, dengan ciri
terlihat di foto tersebut terdapat meja kecil berbentuk L yang menempel di
ka
siku tiang dinding kamar Hotel Millenium dan terlihat dari kepala tempat
ep
membenarkannya;
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Saksi PUTRI DELLA OKTAVIA binti HERRY, di bawah sumpah pada
si
pokoknya menerangkan :
ne
ng
Narkoba Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang saksi
berikan tersebut adalah benar;
do
gu - Bahwa saksi bekerja sebagai Receptionis di Hotel Millenium Kota
Pangkalpinang, pekerjaan saksi sehari-hari adalah melayani dan men data
tamu yang berkunjung di Hotel Millenium untuk mengetahui tamu Hotel
In
A
yang chek-in dan chek-out setiap harinya di Hotel Millenium. Kemudian
saksi rekap dan laporkan kepada Kepala Receptionist yaitu Sdr. Fachmi
ah
lik
dan setiap hari saksi bekerja secara bergantian den gan teman saksi di
receptionist;
am
ub
- Bahwa saksi bekerja sebagai receptionist sudah 7 (tujuh) bulan yang lalu
sejak tanggal 11 Februari Tahun 2019, dimana saksi bekerja setiap hari
dari pukul 07.00 Wib sampai dengan pukul 15.00 Wib, sejak bulan Maret
ep
k
sampai dengan sekarang saksi bekerja secara ship, jika saksi bekerja
ah
dipagi hari sekira pukul 07.00 Wib sampai dengan pukul 15.00 Wib,
R
besoknya saksi bekerja pada pukul 15.00 Wib sampai dengan pukul 23.00
si
Wib, dan hari libur saksi ditentukan oleh Head Receptionis yaitu sdr.
ne
ng
Fachmi;
- Bahwa mekanisme prosedur tamu yang datang untuk check in atau ch eck
out di Hotel Millenium adalah :
do
gu
a. Cara tamu yang datang untuk Check In di Hotel Millenium adalah jika
tamu datang ingin Check In di Hotel Millenium, maka tamu datang ke
In
A
ub
ep
dengan identitas yang ditunjukkan kepada saksi baik KTP atau SIM
berupa nama, jenis kelamin, tempat/tanggal lahir, alamat, No. KTP, No.
ah
HP secara manual kemudian saksi klik Check Ins disalah satu kamar
R
yang telah saksi tentukan, lalu muncullah tulisan succes (data berhasil
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terkirim) sehingga identitas tamu tersebut langsung terhubung ke Pu sat
si
RedDoorz di Jakarta. Setelah tamu mengetahui nomor kamar maka
saksi akan memberikan kunci kamar kepada pengunjung sekaligus
ne
ng
identitasnya, lalu saksi mempersilahkan tamu untuk masuk ke Kamar
Hotel yang terletak di lantai tiga melalui tan gga Lift.
b. Prosedur Check Out tamu di Hotel Millenium adalah apabila tamu Hotel
do
gu Millenium ingin Check Out maka tamu akan melapor ke Receptionist,
namun tamu juga bisa mengembalikan kunci kamar lewat Roomboy
In
A
yang berjaga di Lantai tiga. Setelah tamu mengembalikan kunci dengan
direceptionis maka saksi akan menghubungi roomboy untuk men gecek
ah
lik
kamar. Setelah roomboy memberitahukan kepada saksi bahwa kamar
tersebut lengkap maka saksi akan mengklik Check Out pada aplikasi.
Kemudian diaplikasi berubah tulisannya men jadi Checked Out, lalu
am
ub
tamu bisa meninggalkan Hotel. Apabila tamu langsung memberikan
kunci kamar kepada roomboy, maka roomboy akan langsung
ep
membersihkan dan memeriksa kelengkapan hotel.
k
aplikasi RedDoorz maka saksi akan menanyakan bukti booking tamu untuk
R
si
menyesuaikan di aplikasi Computer di Receptionist, yang saksi cocokkan
adalah nama booking, nomor booking dan bukti pembayaran. Tamu bisa
ne
ng
melalui debit atau bisa juga melalui cash yang langsung dibayar tunai di
meja receptionis. Setelah dicocokkan dengan identitas bookingan maka
do
gu
lik
ub
- Bahwa saksi mengenali orang yang di dalam foto tersebut, biasanya orang
ep
kamar, tidak lama berselang waktu Sdr. RIZKI PRO tersebut datang dan
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menyebutkan kepada saksi "pesanan pak TEDDY" (kode bahwa Sdr.
si
TEDDY sebelumnya sudah membooking kamar untuk Sdr. RIZKI
RAMDHANI). Setelah itu saksi langsung memberikan kunci kamar yang
ne
ng
sudah ada nomor kamar Hotel, lalu Sdr. RIZKI PRO tersebut keluar
kembali menuju parkiran belakang Hotel dengan menggunakan mobilnya,
saksi tidak terlalu ingat mobilnya tersebut namun yang pasti mobil yang
do
gu bentuknya kecil seperti Jazz. Sdr. RIZKI PRO tersebut tidak pernah masuk
lewat melalui tangga lift yang berada di dekat receptionist;
In
A
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan tidak keberatan dan
membenarkannya;
ah
lik
4. Saksi R. ADITYA PUTRANTO, di bawah sumpah pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :
am
ub
- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan saksi
diminta bantuan oleh anggota Subbid Paminal Bid Propam Polda Kep.
ep
Babel untuk melakukan penyedotan data handphone;
k
juga selaku operator alat XRY yang ada di Dit Intelkam Polda Kep. Babel,
R
si
dimana saksi selaku operator sejak sekira bulan Agustus 2017.
- Bahwa alat yang saksi gunakan untuk melakukan penyedotan data
ne
ng
handphone yaitu bernama XRY, dimana saksi bisa menjadi operator pada
alat tersebut dikarenakan saksi telah mengikuti pelatihan selaku operator
do
gu
di dalam kamar dan di dalam mobil. Foto - foto tersebut semuanya didapat
dari 1 (satu) unit Handphone merk OPPO F1S warna rose gold milik Sdri.
ah
lik
RATIH.
- Bahwa yang mengetahui atau saat ekstrak foto dilakukan di ruangan Dit
m
ub
Intelkam yaitu anggota Dit Intelkam sebanyak dua orang yaitu sdr
MUKHLIS dan sdr ADIT. Sedangkan anggota Subbid Paminal yaitu sdr
ka
RIDWAN, sdr JOHAN, sdr HARIYOSO, sdr HENDRI AMOR dan saksi
ep
sendiri.
ah
- Bahwa yang saksi lihat dan yang bisa saksi jelaskan yaitu posisi foto
R
mobil. Saksi tidak tidak tahu persis dimana posisi kamar atau mobil diambil
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
foto tersebut dan pose kedua orang tersebut yaitu ada yang
si
berdampingan, ada yang bepelukan dan berciuman dan ada satu foto
berupa foto sprei berwarna biru yang terdapat bercak.
ne
ng
- Bahwa dari hasil ekstrak handphone tersebut bisa diketahui kapan foto
tersebut diambil oleh pemiliknya, yaitu dilihat dari properties/ keterangan
foto yang tertera di bawah foto tersebut;
do
gu - Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 26 Juni 2019 saksi ada diajak oleh
Perwira di Subbid Paminal untuk ikut menyaksikan ekstraksi/penyedotan
In
A
data handphone milik sdri RATIH dan sdr RIZKI ke ruangan Dit Intelkam.
Sebelumnya saksi tidak mengetahui apa permasalahan antara sdri RATIH
ah
lik
dan sdr RIZKI . Setelah di dalam ruang Dit Intelkam barulah saksi diberi
tahu bahwa sebelumnya Periwra Paminal ada mengamankan handphone
sdri RATIH dan sdr RIZKI karena diduga kedua anggota tersebut terjadi
am
ub
permasalahan perselingkuhan. Setelah di ruang Dit Intelkam mereka
menyaksikan anggota Dit Intelkam melaksanakan ekstraksi / penyedotan
ep
data terhadap 1 (satu) Unit Handphone merk OPPO F1S warna rose gold
k
milik Sdri. RATIH dan 1 (satu) Unit Handphone merk OPPO F3 Plus warna
ah
hitam serta 1 (satu) Unit Handphone merk IPHONE warna hitam milik Sdri.
R
si
RIZKI. Dalam pelaksanaan ekstraksi tersebut terdapat foto - foto antara
sdri RATIH dan sdr RIZKi yang sedang berpose berduaan . Foto - foto
ne
ng
do
gu
lik
ekstraksi data. Karena yang ditakutkan pimpinan adalah foto - foto yang
sudah diekstraksi tersebut tersebar ke orang lain. Tetapi untuk data - data
m
ub
ep
5. Saksi RIZKI RAMDHANI alias KIKI bin A. WAHAB YAZID (saksi Mahkota), di
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi pernah diperiksa dihadapan Penyidik Direktorat Reserse
si
Narkoba Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang saksi
berikan tersebut adalah benar;
ne
ng
- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan dengan
adanya laporan polisi dari Sdr. AKBAR atas tuduhan bahwa saksi diduga
telah melakukan hubungan badan dengan istrinya yaitu Sdri. RATIH
do
gu OCTARIA;
- Bahwa saksi kenal dengan sdr. Akbar dan istrinya yang bernama Ratih
In
A
Oktaria tersebut karena sesama anggota polisi yang bertugas di Polda
Kepulauan Bangka Belitung, dimana saksi mengenal sdr AKBAR sudah
ah
lik
lama tetapi lebih mengenalnya pada sekira bulan November 2018 saat itu
saksi meminta tolong kepadanya mengurus mutasi Kendaraan milik
keluarga saksi, karena sdr. Akbar juga bekerja di Direktorat Lalu Lintas
am
ub
Polda Kep. Bangka Belitung, sedangkan dengan sdri RATIH saksi
mengenalnya sejak lama semenjak sdr. ratih menjadi anggota Polwan
ep
Polda Kep. Bangka Belitung. Kemudian sekira empat sampai lima tahun
k
sdr. Ratih masuk ke Bidang Propam Polda Kep. Babel, dimana saksi juga
ah
di Bid Propam, yaitu saksi di Bidang Paminal dan sdri RATIH di staf
R
si
Renmin Bid Propam Polda Kep. Babel dan belakangan saksi dekat dengan
sdri RATIH sekira akhir bulan Februari 2019, dimana saksi dengan sdr.
ne
ng
do
gu
RATTH, tetapi hanya sebatas ciuman bibir, cium pipi kanan dan kiri,
rabaan, serta pelukan;
In
- Bahwa awal mula saksi dan sdr. Ratih bisa berhubungan dekat sampai
A
dengan bermesraan berdua yaitu pertama kali sdr. Ratih curhat mengenai
kehidupan rumah tangganya bersama dengan suaminya yaitu sdr. Akbar,
ah
lik
ub
bahwa saksi ada membantu pekerjaan istri saksi ketika saksi di rumah,
ep
saat itulah sdr. Ratih mengatakan kepada saksi bahwa kehidupan rumah
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa dari awal curhat - curhatan tersebutlah akhirnya saksi dengan sdr.
si
Ratih menjadi dekat dan saling menyukai, selanjutnya saksi dan sdr. Ratih
sering berjalan berdua dengan menggunakan mobil milik saksi, misalnya
ne
ng
membeli makan berdua maupun urusan pekerjaan di kantor dan pada saat
berjalan berdua itulah saksi dan sdr. ratih sering bermesraan, tetapi tidak
semua ketika saksi dan sdr. ratih berduaan selalu bermesraan. Untuk
do
gu bermesraan berdua, rata - rata saksi dan sdr. Ratih lakukan satu minggu
sekali antara rentang waktu bulan Maret sampai dengan bulan Juni 2019.
In
A
- Bahwa ada foto yang saksi ambil ketika saksi bermesraan dengan sdri
RATIH yaitu ketika sdr. ratih mencium pipi saksi di dalam mobil dan ada
ah
lik
juga sdri RATIH yang mengambil foto ketika saksi dan sdr. Ratih
bermesraan di mobil. Foto yang saksi ambil melalui 1 (satu) unit
handphone merk OPPO F3 Plus warna hitam milik saksi hanya saksi
am
ub
kirimkan kepada sdri RATTH melalui aplikasi Line;
- Bahwa ada barang-barang yang saksi berikan kepada Sdri RATIH selama
ep
saksi menjalin hubungan dengan sdr. ratih, antara lainnya :
k
a. Jam tangan Merk Suunto warna putih yang saksi beli melalui Online
ah
si
b. Sebuah Cincin emas putih yang saksi berikan sekira akhir bulan April
Tahun 2019 kepada Sdri. RATIH dengan harga sekitar Rp. 1.800.000, -
ne
ng
(satu juta delapan ratus ribu rupiah), namun menurut Sdri. RATIH
cincin yang saksi belikan tersebut kebesaran sehingga sdr. ratih
do
gu
lik
ub
(tujuh ratus ribu rupiah) sekitar bulan Juni Tahun 2019 melalu i On line
Shop;
ka
kepada sdr. ratih, karena menurut cerita sdri RATIH ia tidak pernah
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melakukan ciuman serta rabaan atas dasar suka sama suka;
si
- Bahwa saksi melakukan ciuman di bagian pipi kiri dan kanan, bagian
kening, bibir dan leher Sdri. RATIH. kemudian saksi juga ada meraba
ne
ng
tangan Sdri. RATIH, meraba bagian leher dan meraba bagian dada
(payudara Sdri. RATIH) dengan cara diremas.
- Bahwa saksi dan Sdri. RATIH bermesraan sejak bulan Maret sampai
do
gu dengan bulan Juni 2019 sebanyak sekira empat sampai lima kali dan
seingat saksi, ada saksi dan Sdri RATIH bermesraan dengan melakukan
In
A
ciuman dan rabaan dibeberapa tempat yaitu :
a. Di dalam 1 (satu) unit mobil merk Honda Jazz BN 1212 KI warna putih
ah
lik
milik saksi pada saat di parkiran bawah Bandara Depati Amir
Pangkalpinang seingat saksi sebanyak dua kali antara bulan Maret
2019 sampai dengan bulan Juni 2019 (saksi tidak ingat tanggal
am
ub
pastinya) pada siang hari. Sein gat saksi dengan rincian sebagai
berikut :
ep
• Pada sekira akhir bulan Maret 2019 sekira pukul 12.30 Wib atau
k
si
bertemu langsung di parkiran bandara tersebut. Saksi
menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna putih milik
ne
ng
do
gu
secara beriringan dan kalau tidak salah yang pertama kali sampai
di tempat tersebut adalah saksi sendiri sedangkan sdri RATIH
ah
lik
ub
kursi samping sopir atau di sebelah tempat duduk saksi. Saat turun
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
padang. Setelah ia masuk ke dalam mobil saksi, kami mengobrol
si
sambil memakan nasi padang yang telah ia bawa sebelumnya.
Kami mengobrol dan makan tersebut sekitar 45 (empat puluh lima)
ne
ng
menit. Kemudian di sela - sela kami mengobrol tersebut atau
sesudah makan, saksi menciumi bagian bibir dan dibalas oleh sdri
RATIH. Selain bibir, saksi juga ada mencium pipi kiri dan kanan
do
gu Sdri. RATIH. Sdri RATIH saat itu juga mencium pipi dan kening
saksi. Selanjutnya saksi ada melakukan rabaan dengan
In
A
menggunakan tangan kanan saksi ke bagian kedua payudaran y a.
Pada saat meraba tersebut saksi sambil berciuman bibir
ah
lik
dengannya. Pada saat kami melakukan hal tersebut kami masih
menggunakan pakaian dinas. Termasuk pada saat meremas
payudara sdri RATIH, saksi melakukannya dari luar baju (tidak
am
ub
membuka kancing bajunya). Saat itu kami juga tidak terlalu fokus
dalam hal berciuman tetapi kami selalu mengobrol. Obrolan kami
ep
saat itu yaitu seputar rumah tangga sdri RATIH. Sdri RATIH saat
k
si
saksi hingga selesai kami mengobrol, berciuman dan ia keluar dari
mobil saksi sekira 45 (empat puluh lima) menit. Posisi mobil saksi
ne
ng
do
gu
bekerja kembali.
▪ Kemudian untuk yang kedua yaitu sekira awal bulan April 2019
ah
lik
ub
putih milik saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit mobil
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
digunakan pada saat pertemuan pertama. Sdri RATIH
si
menggunakan baju dinasnya yaitu pakaian PDL Polwan Provos
sedangkan saat itu saksi menggemakan pakaian dinas harian
ne
ng
dengan warna baju kemeja warna putih dan celana panjang hitam.
Yang sampai duluan di tempat tersebut adalah saksi sendiri
sedangkan sdri RAHH menyusul kemudian. Setelah sdri RATIH
do
gu sampai di parkiran Bandara tersebut, ia memarkirkan mobilnya di
samping mobil saksi dan kemudian mematikan mesin mobilnya
In
A
untuk selanjutnya ia keluar dan masuk ke dalam mobil saksi
dengan posisi duduk di kursi samping sopir atau di sebelah tempat
ah
lik
duduk saksi. Saat turun dari mobilnya dan masuk ke dalam mobil
saksi, sdri RATIH menggunakan 1 (satu) buah jaket warna hijau
miliknya, memakai masker penutup wajah dan juga membawa 2
am
ub
(dua) bungkus nasi padang Pagi Sore Siang Malam. Setelah ia
masuk ke dalam mobil saksi, kami mengobrol sambil memakan
ep
nasi padang yang telah ia bawa sebelumnya. Yang kami lakukan
k
si
menciumi bagian bibir dan dibalas oleh sdri RATIH. Pada saat
kami melakukan hal tersebut kami masih menggunakan pakaian
ne
ng
do
gu
rumah tangganya. Saat itu kami tidak terlalu lama bertemu yaitu
sekira setengah jam dikarenakan saksi dihubungi dari pihak Kantor
In
untuk kembali ke kantor karena ada pekerjaan yang harus
A
lik
ub
b. Di dalam 1 (satu) unit mobil merk Honda Jazz BN 1212 KI warna putih
ep
milik saksi pada saat di parkiran belakang Komplek Ruko City Hall
ah
dua kali antara bulan April 2019 sampai dengan bulan Mei 2019 (saksi
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak ingat tanggal pastinya) pada siang hari. Dengan rincian sebagai
si
berikut yaitu :
• Pada sekira akhir bulan April 2019 sekira pukul 15.30 Wib atau
ne
ng
selepas pulang kerja. Sebelum bertemu, sdri RATIH ada
menghubungi saksi untuk mengajak bertemu melalui h an dphone.
Yang mengajak bertemu adalah sdri RATIH dan menentukan
do
gu tempat bertemu yaitu dia sendiri. Kami mendatangi tempat
tersebut dengan menggunakan kendaraan masing - masing. Saksi
In
A
menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna putih milik
saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor
ah
lik
merk Yamaha NMax warna merah. Sdri RATIH menggunakan baju
dinasnya yaitu pakaian PDL Polwan Provos sedangkan saat itu
saksi menggunakan pakaian dinas harian dengan warna baju
am
ub
kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Yang pertama kali
sampai di tempat tersebut adalah saksi sendiri sedangkan sdri
ep
RATIH menyusul kemudian. Saksi memarkirkan mobil saksi di
k
si
ia masuk ke dalam mobil saksi dengan posisi duduk di kursi
samping sopir atau di sebelah tempat duduk saksi. Saat itu ia juga
ne
ng
do
gu
lik
ub
pulang dari tempat tersebut. Saat itu kami bertemu hanya sekitar
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kaca dalam keadaan tertutup. Sebelum Sdri. RATIH berpamitan
si
untuk pulang kebiasaan Sdri. RATIH selalu mencium tangan kanan
saksi terlebih dahulu, setelah ia keluar dari mobil saksi Sdri. RATIH
ne
ng
langsung pergi menggunakan motor yang ia parkirkan disamping
mobil saksi Setelah Sdri. RATIH pergi tidak lama kemudian saksi
sekira pukul 16.00 Wib saksi ikut meninggalkan parkiran belakang
do
gu ruko City Hall Kota Pangkalpinang tersebut dengan menggunakan
mobil saksi pulang kerumah.
In
A
• Pada sekira pertengahan bulan Mei 2019 sekira pukul 12.30 Wib
atau jam istirahat kantor. Sebelum bertemu, sdri RATIH ada
ah
lik
menghubungi saksi untuk mengajak bertemu melalui h an dphone.
Yang mengajak bertemu adalah sdri RATIH dan menentukan
tempat bertemu yaitu dia sendiri. Kami mendatangi tempat
am
ub
tersebut dengan menggunakan kendaraan masing - masing. Saksi
menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna putih milik
ep
saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit mobil merk
k
si
saksi menggunakan pakaian dinas harian dengan warna baju
kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Yang pertama kali
ne
ng
do
gu
lik
ub
diobrolkan saat itu yaitu sama dengan yang diobrolkan pada saat
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bermesraan hanya sebatas kami berciuman bibir dan saksi
si
mencium pipi kanan serta pipi kirinya. Dan saat itu kami bertemu
hanya sekitar setengah jam dikarenakan saksi dihubungi dari
ne
ng
rekan di kantor untuk kembali lagi ke kantor. Posisi mobil saksi
saat itu menghadap ke ruko (didepan ruko Kredit) dalam keadaan
mesin hidup dan saksi menghidupkan AC serta kaca dalam
do
gu keadaan tertutup. Sebelum Sdri. RATIH berpamitan untuk pulang
kebiasaan Sdri. RATIH selalu mencium tangan kanan saksi
In
A
terlebih dahulu, setelah ia keluar dari mobil saksi Sdri. RATIH
langsung pergi menggunakan mobil yang ia parkirkan di samping
ah
lik
mobil saksi. Tidak lama saksi juga keluar dari parkiran ruko City
hall tersebut untuk kembali ke kantor.
c. Di dalam 1 (satu) unit mobil merk Honda Jazz BN 1212 KI warna putih
am
ub
di parkiran Depan ATM Kantor Timah Pangkalpinang sebanyak satu
kali sekira akhir bulan Mei 2019 sekira pukul 16.00 Wib selepas pulang
ep
kerja. Yang mengajak awal bertemu adalah saksi sendiri dan
k
si
belakang Mitro Lembawai Pangkalpinang dan sekaligus ia mau
mengambil uang di ATM Mandiri dalam Kantor Timah tersebut. Kami
ne
ng
do
gu
warna putih milik saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit
mobil merk Innova warna hitam. Sdri RATIH menggunakan baju
In
dinasnya yaitu pakaian PDLsus (sepatu boot) Polwan Provos
A
sedangkan saat itu saksi menggunakan pakaian dinas harian den gan
warna baju kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Yang
ah
lik
ub
Saksi melihat sdri RATIH ada membawa anaknya yang kecil yang
ep
kami mengobrol. Hal - hal yang diobrolkan saat itu yaitu sama dengan
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sela kami mengobrol tersebut, kami berpegangan tangan. Saat itu sdri
si
RATIH mencium pipi kanan dan kiri saksi. Sedangkan saksi hanya
mencium kening sdri RATIH. Pertemuan tersebut hanya sebentar yaitu
ne
ng
sekira lima belas menit saja. Setelah itu saksi keluar dari mobilnya dan
menuju mobil saksi untuk selanjutnya saksi pulang ke rumah.
d. Di dalam sebuah kamar Lantai tiga Nomor 314 Hotel Millenium
do
gu Pangkalpinang sebanyak satu kali yaitu sekira awal bulan Juni 2019
sekira pukul 14.00 Wib. Yang mengajak ke hotel adalah saksi sendiri
In
A
melalui handphone. Kami tidak pergi berbarengan melainkan dengan
menggunakan mobil masing - masing. Saksi menggunakan 1 (satu)
ah
lik
unit mobil Honda Jazz warna putih milik saksi dan sdri RATIH
menggunakan 1 (satu) unit mobil merk Innova warna hitam miliknya,
kemudian saksi menyuruh sdri RATIH untuk memarkirkan mobiln ya di
am
ub
parkiran basement belakang Ciant Mali. Kemudian saksi menjemput
sdri RATIH di parkiran mobil di basement Mali Giant Jl. Koba
ep
Pangkalpinang. Setelah sampai di parkiran Giant tersebut, sdri RATIH
k
si
celana panjang dan menggunakan masker penutup wajah, sedangkan
pakaian vang saksi gunakan saat itu yaitu Kemeja Panjang warna
ne
ng
putih dan celana jeans. Setelah saksi jemput dengen mobil saksi, kami
langsung menuju Hotel Millenium. Sebelum sampai di hotel, kami
do
gu
lik
ub
dan langsung saksi bayar dengan harga seingat saksi sekitar Rp.
250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah). Setelah administrasi
ka
selesai, KTP saksi dikembalikan dan saksi diberi kunci kamar. Setelah
ep
kunci saksi terima, saksi kembali lagi ke mobil untuk membawa mobil
ah
saksi ke parkiran belakang hotel. Setelah mobil diparkir, saksi dan sdri
R
RATIH turun dari mobil langsung menuju tangga belakang hotel u ntu k
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menuju lantai dua. Selanjutnya kami menuju lift untuk ke Lantai ti ga.
si
Arah kami berjalan setelah keluar dari Lift Lantai tiga tersebut yaitu
langsung lurus dan setelah mentok, kami berbelok kanan, kemudian
ne
ng
belok kiri dan lurus serta bertemulah dengan kamar nomor 314. Yang
membuka kunci kamar adalah saksi sendiri. Sampai di dalam kamar,
adri RATIH melepas jilbabnya dan selanjutnya kami makan terlebih
do
gu dahulu dengan nasi yang telah kami bawa. Saksi dan sdri RATIH
memakan nasi tersebut di meja yang ada di kamar tersebut dan duduk
In
A
di kursi yang telah ada di dalam kamar tersebu t.. Setelah makan, kami
mengobrol di kasur. Saat mengobrol tersebut kami saling berciuman
ah
lik
bibir. Ketika berciuman tersebut sdr RATIH mengatakan kepada saksi
bahwa ia sedang dalam keadaan haid. Saksi sempat tidak percaya
kepadanya, kemudian karena saksi tidak percaya, ia membuka sendiri
am
ub
pakaian yang ia kenakan dari membuka baju dan celana, baju dan
celana yang telah dibuka ditaruhnya di atas meja yang berada di di
ep
samping kasur yang berada di dekat jendela atau di sebelah ia baring.
k
si
Saat ia membuka baju dan celana tersebut, saksi juga membuka
pakaian yang saksi gunakan. Dan pakaian saksi saksi letakkan di meja
ne
ng
kasur di damping saksi. Yang digunakan sdri RATIH saat itu hanya
tinggal bra dan celana dalam dan pakaian. Sedangkan saksi hanya
do
gu
curhatan sdri RATIH yaitu masih sama dengan obrolan - obrolan yan g
kami bahas pada pertemuan - pertemuan sebelumnya yaitu masalah
ah
lik
ub
Saksi yakin bahwa saat itu ia sedang datang bulan yaitu ketika saksi
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
ada mengambil foto untuk kami berdua (selfie) dengan menggunakan
si
1 (satu) unit handphone merk OPPO F3 Plus warna hitam milik saksi.
Foto yang saksi ambil tersebut terlihat wajah saksi dan Sdri. RATIH
ne
ng
serta tubuh kami yang tidak berpakaian ditutupi selimut kamar hotel.
Sdri RATIH ada mengatakan kepada saksi untuk apa saksi mengambil
foto tersebut karena ia takut foto tersebut tersebar. Kemudian saksi
do
gu katakan bahwa foto tersebut saksi ambil hanya untuk senang - senang
saja tidak ada maksud lain. Kemudian kami di dalam selimut tersebut
In
A
hanya sekira setengah jam. Selanjutnya kami memakai pakaian kami
kembali dan bersiap - siap keluar dari kamar hotel. Kemudian kami
ah
lik
turun ke lantai dua melalui lift dan keluar melalui tangga belakang (rute
yang sama ketika masuk) dan langsung menuju mobil yang kami parkir
di belakang hotel. Setelah masuk ke dalam hotel kami keluar dan
am
ub
menuju depan hotel untuk mengembalikan kunci kamar. Setelah di
depan hotel, saksi turun dan pergi ke resepsionis untuk
ep
mengembalikan kunci kamar. Terhitung kami menggunakan kamar
k
tersebut sekitar satu jam. Setelah selesai, saksi dan sdri RATIH
ah
si
samping Bimbel Tidar Kampung Tengah Pangkalpinang untuk
memesan kue lebaran untuk saksi. Setelah selesai memesan kue
ne
ng
do
gu
- Bahwa saksi ada mengirimkan foto-foto kepada sdri RATIH saat kami
berfoto selfie di dalam kamar nomor 314 Hotel Millenium pada awal bulan
In
Juni 2019 melalui aplikasi percakapan LINE ke LINE milik sdri RATIH.
A
Pose di foto - foto tersebut yaitu seingat saksi pose sedang berciuman
bibir dan pose berdua biasa sebanyak sekitar 6 (enam) foto. Posisi kami
ah
lik
saat itu di atas kasur, sebagian tubuh kami tertutupi selimut. Saksi tidak
memakai baju dan sdri RATIH hanya memakai Bra saja. Maksud saksi
m
ub
mengirimkan foto - foto tersebut hanya iseng - iseng saja seperti biasa
saksi atau sdri RATIH mengirimkan foto - foto kami saat di mobil atau lain -
ka
lain.
ep
rabaan dengan Sdri. RATIH sejak bulan Maret sampai dengan bulan Juni
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengetahui bahwa Sdri. R\TIH telah memiliki suami yaitu Sdr. AKBAR dan
si
saksi juga sadar bahwa saksi masih terikat perkawinan dengan Isteri saksi
yaitu Sdri. YULI.
ne
ng
- Bahwa ada saksi menghubungi sdri RATIH melalui handphone melalui
panggilan biasa bukan panggilan aplikasi. Saksi tidak ingat lagi berapa
nomor handphone sdri RATIH yang menghubungi saksi ke nomor
do
gu handphone saksi yang saksi lupa nomornya dikarenakan waktu itu saksi
menggunakan nomor handphone paket yang sekali buang, yang
In
A
dibicarakan di handphone tersebut yaitu bahwa ia sedang keluar bersama -
sama dengan teman seangkatannya dan saksi memanggil sdr RATIH
ah
lik
dengan kata-kata "SAYANG" atau "NONG". Begitupun dengan sdri RATIH
memanggil saksi dengan sebutan seperti itu.
- Bahwa saksi jelaskan mengenai foto-foto tersebut bahwa foto tersebut
am
ub
diambil dengan menggunakan 1 (satu) Unit Handphone merk Oppo F3
Plus warna hitam dengan IMEI1 : 864880031574312 dan IMEI2 :
ep
864880031574304 milik saksi. Kemudian setelah difoto saksi kirimkan
k
chating yaitu "LINE". Foto - foto tersebut diambil di dalam kamar 314 di
R
si
Hotel Millenium. Saat itu saksi dan sdr. ratih hanya bermesraan saja yaiu
ciuman, rabaan dan pelukan , dimana saksi dan sdr. Ratih saat itu tidak
ne
ng
do
gu
lik
ahli atas nama dr. IGANATIUS PRAMUDYA WIDJAJA, M. Biomed., Sp.OG., tidak
bisa dihadirkan dan memohon agar keterangan ahli dalam Berita Acara
m
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa ahli ditunjuk oleh Direktur RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang u ntu k
si
memberikan keterangan terkait siklus menstruasi seorang perempuan
berdasarkan surat Tugas nomor 800/001/RSUDDH/X/2019, tanggal 01
ne
ng
Oktober 2019.
- Bahwa ahli bekerja sebagai PNS di Rumah Sakit Umum Depati Hamzah
Pangkalpinang terhitung sejak tahun 2010. Awalnya, ahli ditempatkan di
do
gu Pusekesmas Taman Sari sampai dengan tahun 2012. Setelah itu, ahli
melanjutkan sekolah spesialis kebidanan dan penyakit kandungan. Setelah itu,
In
A
ahli dinyatakan lulus pada tahun 2017. Setelah itu, ahli kembali lagi ke
Pangkalpinang dan ditempatkan di RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang
ah
lik
sebagai dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan.
- Bahwa tugas dan tangungjawab pekerjaan ahli di RSUD Depati Hamzah
adalah bertanggungjawab terhadap segala keluhan pasien yang berhubungan
am
ub
dengan spesilisasi ahli yaitu kebidanan dan penyakit kandungan.
- Bahwa menstruasi adalah luruhnya dinding dalam rahim atau endometium
ep
dalam periode setiap bulannya bila tidak dalam keadaan hamil. Masa
k
rahim itu sendiri terhadap wanita normal yang tidak dalam keadaan hamil
R
si
selama 5 sampai dengan 7 hari dalam setiap bulannya.
- Bahwa faktor yang menyebabkan terjadinya siklus menstruasi adalah adanya
ne
ng
keseimbangan atau koordinasi fungsi hormonal antara indung telur, rahim, dan
otak perempuan itu sendiri. Apabila terjadi ketidakseimbangan antara ketiga
do
gu
organ tersebut, maka akan terjadi gangguan terhadap siklus itu sendiri (tidak
beraturan setiap bulannya). Silkus itu normalnya terjadi diantara 28 sampai
In
dengan 35 hari setiap bulannya.
A
- Bahwa setelah ahli tanyakan langsung kepada Sdri. RATIH OCTARIA, S.H
tentang siklus menstruasi yang ia alami, pada bulan September 2019, ia
ah
lik
ub
25 Agustus 2019. Dan, pada bulan Juli 2019, ia mengalami menstruasi pada
tanggal 21 s/d 27 Juli 2019. Dari apa yang ahli perhatikan, dapat ahli
ka
simpulkan bahwa rata - rata panjang atau periode skilus menstruasi yang
ep
dialami oleh Sdri. RATIH OCTARIA, S.H yaitu selama 29 hari setiap bulannya.
ah
Jadi, setelah ahli hitung mundur ke belakang, dapat ahli sampaikan bahwa
R
pada bulan Juni 2019, Sdri. RATIH OCTARIA, S.H mengalami menstruasi
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pada sekira tanggal 21 s/d 29 Juni 2019 dan, siklus menstruasi pada bulan Mei
si
2019 yang dialami Sdri. RATIH OCTARIA, S.H adalah pada sekira tangal 23
s/d 30 Mei 2019. Dapat ahli simpulkan juga bahwa pada tanggal 01 Juni 2019 ,
ne
ng
Sdri. RATIH OCTARIA, S.H tidak sedang dalam keadaan menstruasi. Hal
tersebut dikarenakan, ia baru saja mengalami menstruasi pada tanggal 23 s/d
30 Mei 2019, sehingga sangat kecil kemungkinan terjadinya menstruasi lagi
do
gu pada tanggal 01 Juni 2019. Secara umum menstruasi itu pada hari ke 4 atau
ke 5 sejak hari pertama mulainya menstruasi, pada perempuan normal, maka
In
A
darah menstruasi itu sudah berhenti atau periode itu sudah akan selesai;
lik
keberatan;
ub
RATIH OCTARIA, S.H. binti YANG CIKyang pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut : ep
- Bahwa terdakwa pernah diperiksa dihadapan penyidik Direktorat Reserse
k
si
- Bahwa terdakwa mengerti diperiksa dipersidangan in i sehubungan dengan
adanya laporan polisi dari suami saksi yang bernama Achmad Yulianto Akbar
ne
ng
yang menuduh saksi telah melakukan perbuatan zinah dengan laki-laki lain.
- Bahwa terdakwa mengakui telah melakukan hubungan intim dengan seoran g
do
gu
laki-laki lain selain suami terdakwa yaitu sdr. Rizki Ramdhani yang merupakan
teman terdakwa sesama anggota Polri, yaitu pertama kali sejak tanggal 19
Maret 2019 sampai dengan tanggal 20 Juni 2019;
In
A
- Bahwa terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim dengan cara
melakukan hubungan badan seperti layaknya suami istri, dimana dengan
ah
lik
ub
terdakwa.
- Bahwa mereka melakukan hubungan intim sudah sering, sekitar lebih dari 10
ka
(sepuluh) kali.
ep
- Bahwa terdakwa melakukan hubungan intim dengan Sdr. RIZKI tidak dengan
ah
paksaan apapun, karena terdakwa dan sdr. Rizki melakukan hal tersebut atas
R
- Bahwa terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut di tempat
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sebuah kamar Hotel Millenium Kota Pangkalpinang dan di sebuah Mobil milik
si
Sdr. RIZKI yang berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI di parkiran
belakang dalam komplek Ruko City Hall Air Itam Kota Pangkalpinang.
ne
ng
- Bahwa Terdakwa mulai dekat intens dengan Sdr. RIZKI sekira tanggal 28
Februari 2019, terdakwa ada tidak masuk kantor karena terdakwa baru selesai
mengikuti kegiatan Biro Rena di Hotel Bangka City Kota Pangkalpinang,
do
gu terdakwa ada memberikan kabar melalui Whatsapp kepada Sdr. RIZKI bahwa
terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian sdr. Rizki membalas memberitahukan
In
A
kepada terdakwa bahwa sdr. rizki juga sedang tidak enak badan, akhirnya
komunikasi antara terdakwa dengan sdr. Rizki berlanjut dan saling
ah
lik
memberikan perhatian satu sama lain ;
- Bahwa awal bulan Maret Tahun 2019, pada saat dikantor Sdr. RIZKI sering
menemui terdakwa di ruangan, karena terdakwa dan sdr. Rizki berada dalam
am
ub
satu Satker yaitu Bid Propam Polda Kep. Babel namun beda fungsi, terdakwa
di fungsi staf renmin dan sdr. Rizki berada di Subbid Paminal, pada saat jam
ep
istirahat Sdr. RIZKI selalu memberikan perhatian terhadap terdakwa dengan
k
menanyakan kepada terdakwa sedang apa, ingin makan apa pada saat
ah
si
membeli makan siang supaya terdakwa dan sdr. Rizki dapat makan bersama-
sama dengan teman seruangan terdakwa, lama kelamaan Sdr. RIZKI
ne
ng
do
gu
enak takut terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya terdakwa dan
sdr. Rizki mulai berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunakan
In
mobil Sdr. RIZKI berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya terdakwa
A
dan sdr. Rizki keluar berdua sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat,
dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering makan berduaan di dalam mobil.
ah
lik
ub
yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri akhirnya terdakwa
ep
mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium terdakwa
ah
menunggu di parkiran di dalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun terlebih dahulu
R
dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di dalam mobil, lalu
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker untuk menutupi wajah
si
terdakwa dan memakai jaket warna hitam, lalu terdakwa dan sdr. Rizki masuk
ke dalam Hotel menuju tangga Lift lantai 3 (tiga). Terdakwa tidak ingat nomor
ne
ng
kamar Hotel tersebut, yang terdakwa ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai
3 (tiga) tersebut terdakwa dan sdr. Rizki jalan lurus sampai mentok lorong
kamar Hotel lalu belok ke kiri kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor
do
gu 2 (dua) setelah belokan. Pada saat itu di dalam kamar hanya terdakwa dan
sdr. Rizki saja berdua, kemu dian Sdr. RIZKI menyalakan TV, AC dan lampu.
In
A
Lalu terdakwa dan sdr. Rizki mengobrol sambil nonton Televisi sekira 15 (lima
belas) menit di atas kasur, kemudian Sdr. RIZKI mencium terdakwa di bagian
ah
lik
leher dan bibir, kemudian sdr. Rizki membuka baju terdakwa yang saat itu
terdakwa dan sdr. Rizki masih berpakaian dinas. Setelah mencium leher, lalu
terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang tidak
am
ub
menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka pakaian n ya
sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama dengan terdakwa, kemudian
ep
sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas dan celana dalam
k
sedangkan BH masih dipakai. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki saling bercumbu
ah
si
masih sungkan, karena sdr. Rizki tetap ingin memasukkan kemaluannya ke
dalam kemalua terdakwa, akhirnya kemaluan sdr. Rizki masuk ke dalam
ne
ng
kemaluan terdakwa dengan pelan. Pada saat kemaluan sdr. Rizki masuk
terdakwa tidak terlalu menikmatinya karena terdakwa masih ingat keluarga dan
do
gu
lik
Setelah itu terdakwa dan sdr. Rizki masing-masing mengambil tisu untuk
membersihkan kemaluan masing-masing, setelah bersih terdakwa men gambil
m
ub
kamar mandi, lalu terdakwa dan sdr. Rizki langsung memakai pakaian masing-
ep
masing dan beristirahat sekitar 1 (satu) jam duduk di tempat tidur sambil
ah
ngobrol dan nonton Televisi. Sekitar pukul 15.00 Wib terdakwa dan sdr. Rizki
R
keluar dari kamar hotel tersebut secara bersamaan, terdakwa keluar dari
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kamar hotel masih tetap menggunakan masker untuk menutupi wajah
si
terdakwa dan jaket warna hitam. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki keluar dengan
tangga lift yang sama pada saat masuk, setelah di lantai bawah Sdr. RIZKI
ne
ng
mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsung ke
parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel terdakwa dan sdr. Rizki langsung ke
parkiran Mall Giant untuk mengambil Mobil milik terdakwa yang sedang
do
gu diparkir disana. Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan
pulang ke rumah masing- masing;
In
A
- Bahwa setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki melakukannya kembali di Hotel
yang sama sekira tanggal 16 April 2019 selara pukul 13.00 Wib, sekira tanggal
ah
lik
13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib.
Pada tanggal 01 Juni 2019 Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr. RIZKI di
dalam sebuah kamar Hotel Milenium yang terdakwa lupa nomor kamarnya
am
ub
dilantai 3 (tiga), namun terdakwa dan sdr. Rizki tidak melakukan hubungan
intim karena terdakwa sedang datang bulan tetapi terdakwa dan sdr. Rizki
ep
tetap bercumbu dengan tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada
k
yang bermerk OPPO berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas
R
si
kasur tanpa berpakaian yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya
terdakwa menolak untuk difoto Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya
ne
ng
terdakwa dan Sdr. RIZKI berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan
bahwa "awas nanti foto itu kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang
do
gu
dan foto tersebut menyebar". Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI "tenang, nanti saya
simpan";
In
- Bahwa selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang terdakwa dan Sdr. RIZKI
A
juga melakukan hubungan intim di dalam mobil milik Sdr. RIZKI. Dimana
terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di parkiran belakang Ruko City
ah
lik
Hall, namun terdakwa lupa tanggal berapa saja yang paling diingat pada
tanggal 22 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib karena pertama kali terdakwa
m
ub
ditempat tersebut terdakwa melihat mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih
ep
pindah ke mobil Sdr. RIZKI langsung duduk di depan di samping Sdr. RIZKI,
R
setelah di dalam mereka ngobrol terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa untuk duduk di belakang, terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk
si
pindah duduk ke belakang dengan cara melompati jok kursi depan dimana
Sdr. RIZKI sudah terlebih dahulu duduk dibelakang dan membuka baju dan
ne
ng
celananya sendiri. Kemudian Sdr. RIZKI membuka pakaian atasan terdakwa
terlebih dahulu lalu mencumbui terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada.
Setelah mereka sama-sama terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka
do
gu resleting celana terdakwa, karena di dalam mobil sempit sehingga terdakwa
membuka sendiri celana dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat
In
A
itu. Pakaian dinas mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan
bagian kaca kiri dan kanan ditutupi dengan pakaian olah raga dan jaket milik
ah
lik
Sdr. RIZKI. Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama
terangsang, lalu sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan
terdakwa, posisi terdakwa berada di bawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di
am
ub
atas. Secara bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI
dengan posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, terdakwa dan sdr.
ep
Rizki pertama kalinya melakukan di dalam mobil, saat itu terdakwa dan sdr.
k
rizki saling menikmati satu sama lain, setelah selesai melakukan hubungan
ah
intim tersebut, air mani Sdr. RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa.
R
si
Setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di tempat yang
sama, namun terdakwa tidak ingat lagi tanggalnya.
ne
ng
- Bahwa salah satu bentuk perhatian Sdr. RIZKI terhadap terdakwa selama
terdakwa dan sdr. Rizki intens berhubungan misalnya pada saat bertemu di
do
gu
kantor maupun diluar kantor hal sekecil apapun baik urusan kantor maupun
pribadi sdr. Rizki harus mengetahuinya, termasuk terdakwa keluar atau
In
berteman dengan siapapun sdr. Rizki harus tahu, pada saat terdakwa sakitpun
A
lik
ub
terdakwa dapat melakukan hubungan yang lebih jauh dengan Sdr. RIZKI.
ah
- Bahwa ada barang yang diberikan Sdr. RIZKI kepada terdakwa selama
R
terdakwa dan sdr. Rizki menjalin hubungan, dimana Sdr. RIZKI ada
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memberikan terdakwa sebuah Jam tangan warna putih merk SUUNTO,
si
sebuah cincin emas putih namun telah terdakwa jual karena ukurannya
kebesaran, jaket merk Zara warna hitam, ATM Bank Mandiri yang jumlahnya
ne
ng
sekitar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah);
- Bahwa terdakwa tidak ingat lagi kapan Sdr. RIZKI memberikan barang-barang
tersebut kepada terdakwa, yang terdakwa ingat jam tangan dengan merk
do
gu SUUNTO berwarna putih dan jaket dipesankan Sdr. RIZKI melalui online Shop
dan dikirimkan ke alamat Kantor atas nama terdakwa sendiri, sebuah cincin
In
A
dibelikan oleh Sdr. RIZKI dan langsung diberikannya kepada terdakwa pada
saat mereka berada di dalam mobilnya, 1 (satu) buah Kartu ATM a.n. RIZKI
ah
lik
diberikan kepada terdakwa kemudian ATM tersebut diisinya uang sebesar Rp.
5.000.000,- (lima juta rupiah) sejak sekitar bulan April 2019, sudah sering Sdr.
RIZKI ingin memberikan uang kepada terdakwa namun terdakwa menolaknya,
am
ub
karena Sdr. RIZKI memaksa akhirnya uangnya terdakwa setorkan melalui
setoran tunai di ATM Bank Mandiri atas nama Sdr. RIZKI dengan PIN saat itu
ep
170219 sehingga ATM tersebut terkumpul uang sekitar Rp. 20.000.000,- (dua
k
puluh juta rupiah) setelah di cek oleh Sdr. RIZKI sendiri dengan men u njukkan
ah
si
hubungan mereka, suami terdakwa men gecek ATM tersebut ternyata telah
terblokir saat ini.
ne
ng
do
gu
meletakkan alat sadap di dalam mobil terdakwa merk INOVA warna hitam
dengan plat nomor BN 1799 PX. Pada saat itu terdakwa ada menerima
In
telepon dari Sdr. RIZKI sekitar pukul 20.30 Wib, pembicaraan mereka layaknya
A
lik
ub
langsung bertanya "dimana ?" kemudian terdakwa jawab "di jalan baru selesai
ep
membeli obat di K24". Seperti tidak percaya suami terdakwa bertanya lagi
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
emosi, terdakwa menjawab "nanti dirumah saja, sebentar lagi sampai
si
dirumah". Kemudian suami terdakwa tetap meminta terdakwa untuk
bersumpah, setelah sampai dirumah suami terdakwa menanyakan kembali
ne
ng
komunikasi dengan siapa terdakwa berbicara ditelepon pada saat dimobil
sambil menunjukkan rekaman pembicaraan terdakwa selama berada di dalam
mobil, lalu terdakwa tetap tidak menjawab. Karena emosi suami terdakwa
do
gu meminta terdakwa untuk melepaskan perhisan berupa cincin, kalung dan
gelang yang baru suami terdakwa berikan. Lalu suami terdakwa berbuat kasar
In
A
kepada terdakwa dengan mencekik leher dengan tangan kanannya, dengan
tangannya tersebut suami terdakwa mendorong tubuh terdakwa sampai ke
ah
lik
jendela kamar dan dibenturkannya kepala terdakwa di teralis jendela. Setelah
itu terdakwa terjatuh ke lantai, untuk membela diri kemudian terdakwa
mengambil tas yang berada di dekat terdakwa dan terdakwa lemparkan ke
am
ub
arah bagian muka suami terdakwa. Karena kesalnya suami terdakwa terhadap
terdakwa, suami terdakwa melakukan kekerasan terhadap terdakwa. Akhirnya
ep
terdakwa lari untuk mengamankan diri ke kamar lalu mengunci pintu kamar
k
bantuan agar mencegah suami terdakwa berbuat yang lebih jauh lagi. Namu n
R
si
1 (satu) Unit Handphone merk Oppo warna pink milik terdakwa berhasil
diambil oleh suami terdakwa dan saat ini Handphone tersebut disita oleh
ne
ng
do
gu
sesuatu yang telah termuat dalam Berita Acara Persidangan perkara ini dianggap
ub
mengajukan barang-barang bukti yang telah disita secara sah menurut hukum,
ah
yaitu berupa :
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
si
pecah;
- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;
ne
ng
- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu 4097662883154
539;
- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria
do
gu binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akba bin Romada;
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
In
A
863525033182975 dan Imei 2 : 863525033182967;
- 1 (satu) bundel berkas hasil ekstraksi dari 1 (satu) unit handphone merek
ah
lik
Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
am
ub
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;
dan terhadap barang bukti tersebut, baik para saksi maupun terdakwa menyatakan
ep
k
si
terdakwa dan barang-barang bukti serta surat-surat lain dalam berkas perkara
yang saling bersesuaian antara satu sama lainnya diperoleh fakta-fakta hukum/
ne
ng
keadaansebagai berikut :
- Bahwa terdakwa telah menikah secara sah dengan seorang laki-laki yang
do
gu
- Bahwa pekerjaan saksi Akbar adalah seorang polisi yang ditugaskan di bagian
Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung, sedangkan terdakwa juga
ah
lik
ub
- Bahwa rumah tangga antara saksi Akbar dengan terdakwa sejak bulan
Februari 2019kurang harmonis, disaat itulah terdakwa dekat dengan saksi
ka
Rizki Ramdhani yang juga seorang polisi yang bertugas di bagian Paminal
ep
- Bahwa Terdakwa mulai dekat intens dengan Sdr. RIZKI sekira tanggal 28
es
Februari 2019, dimana saat itu terdakwa tidak masuk kantor karena terdakwa
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
baru selesai mengikuti kegiatan Biro Rena di Hotel Bangka City Kota
si
Pangkalpinang, terdakwa ada memberikan kabar melalui Whatsapp kepada
Sdr. RIZKI bahwa terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian sdr. Rizki
ne
ng
membalas memberitahukan kepada terdakwa bahwa sdr. rizki juga sedang
tidak enak badan, akhirnya komunikasi antara terdakwa dengan sdr. Rizki
berlanjut dan saling memberikan perhatian satu sama lain;
do
-
gu Bahwa awal bulan Maret Tahun 2019, pada saat dikantor Sdr. RIZKI sering
menemui terdakwa di ruangan, karena terdakwa dan sdr. Rizki berada dalam
In
A
satu Satker yaitu Bid Propam Polda Kep. Babel namun beda fungsi, terdakwa
di fungsi staf renmin dan sdr. Rizki berada di Subbid Paminal, pada saat jam
ah
lik
istirahat Sdr. RIZKI selalu memberikan perhatian terhadap terdakwa dengan
menanyakan kepada terdakwa sedang apa, ingin makan apa pada saat
dikantor, kadang Sdr. RIZKI memberikan uan g kepada terdakwa untuk
am
ub
membeli makan siang supaya terdakwa dan sdr. Rizki dapat makan bersama-
sama dengan teman seruangan terdakwa, lama kelamaan Sdr. RIZKI
ep
memberikan perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka
k
sama suka antara terdakwa dan sdr. rizki, berhubung di kantor merasa tidak
ah
enak takut terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya terdakwa dan
R
si
sdr. Rizki mulai berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunakan
mobil Sdr. RIZKI berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya terdakwa
ne
ng
dan sdr. Rizki keluar berdua sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat,
dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering makan berduaan di dalam mobil.
do
gu
pada saat itu terdakwa terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr. RIZKI
yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri akhirnya terdakwa
ah
lik
mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium terdakwa
menunggu di parkiran di dalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun terlebih dahulu
m
ub
dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di dalam mobil, lalu
terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker untuk menutupi wajah
ka
terdakwa dan memakai jaket warna hitam, lalu terdakwa dan sdr. Rizki masuk
ep
ke dalam Hotel menuju tangga Lift lantai 3 (tiga). Terdakwa tidak ingat nomor
ah
kamar Hotel tersebut, yang terdakwa ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai
R
3 (tiga) tersebut terdakwa dan sdr. Rizki jalan lurus sampai mentok lorong
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kamar Hotel lalu belok ke kiri kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor
si
2 (dua) setelah belokan. Pada saat itu di dalam kamar hanya terdakwa dan
sdr. Rizki saja berdua, kemudian Sdr. RIZKI menyalakan TV, AC dan lampu.
ne
ng
Lalu terdakwa dan sdr. Rizki mengobrol sambil nonton Televisi sekira 15 (lima
belas) menit di atas kasur, kemudian Sdr. RIZKI mencium terdakwa di bagian
leher dan bibir, kemudian sdr. Rizki membuka baju terdakwa yang saat itu
do
gu terdakwa dan sdr. Rizki masih berpakaian dinas. Setelah mencium leher, lalu
terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang tidak
In
A
menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka pakaian n ya
sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama dengan terdakwa, kemudian
ah
lik
sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas dan celana dalam
sedangkan BH masih dipakai. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki saling bercumbu
dan kemaluannya mencoba masuk ke kemaluan terdakwa namun terdakwa
am
ub
masih sungkan, karena sdr. Rizki tetap ingin memasukkan kemaluannya ke
dalam kemalua terdakwa, akhirnya kemaluan sdr. Rizki masuk ke dalam
ep
kemaluan terdakwa dengan pelan. Pada saat kemaluan sdr. Rizki masuk
k
terdakwa tidak terlalu menikmatinya karena terdakwa masih ingat keluarga dan
ah
si
belas) menit kemaluannya berada di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluan
sdr. Rizki mengeluarkan air maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur
ne
ng
do
gu
Setelah itu terdakwa dan sdr. Rizki masing-masing mengambil tisu untuk
membersihkan kemaluan masing-masing, setelah bersih terdakwa men gambil
In
handuk untuk ke kamar mandi dan membersihkan setengah badan terdakwa.
A
lik
masing dan beristirahat sekitar 1 (satu) jam duduk di tempat tidur sambil
ngobrol dan nonton Televisi. Sekitar pukul 15.00 Wib terdakwa dan sdr. Rizki
m
ub
keluar dari kamar hotel tersebut secara bersamaan, terdakwa keluar dari
kamar hotel masih tetap menggunakan masker untuk menutupi wajah
ka
terdakwa dan jaket warna hitam. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki keluar dengan
ep
tangga lift yang sama pada saat masuk, setelah di lantai bawah Sdr. RIZKI
ah
parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel terdakwa dan sdr. Rizki langsung ke
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
parkiran Mall Giant untuk mengambil Mobil milik terdakwa yang sedang
si
diparkir disana. Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan
pulang ke rumah masing- masing;
ne
ng
- Bahwa setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki melakukannya kembali di Hotel
yang sama sekira tanggal 16 April 2019 selara pukul 13.00 Wib, sekira tanggal
13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib.
do
gu Pada tanggal 01 Juni 2019 Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr. RIZKI di
dalam sebuah kamar Hotel Milenium yang terdakwa lupa nomor kamarnya
In
A
dilantai 3 (tiga), namun terdakwa dan sdr. Rizki tidak melakukan hubungan
intim karena terdakwa sedang datang bulan tetapi terdakwa dan sdr. Rizki
ah
lik
tetap bercumbu dengan tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada
meminta terdakwa untuk berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya
yang bermerk OPPO berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas
am
ub
kasur tanpa berpakaian yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya
terdakwa menolak untuk difoto Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya
ep
terdakwa dan Sdr. RIZKI berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan
k
bahwa "awas nanti foto itu kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang
ah
dan foto tersebut menyebar". Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI "tenang, nanti saya
R
si
simpan";
- Bahwa selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang terdakwa dan Sdr. RIZKI
ne
ng
juga melakukan hubungan intim di dalam mobil milik Sdr. RIZKI. Dimana
terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di parkiran belakang Ruko City
do
gu
Hall, namun terdakwa lupa tanggal berapa saja yang paling diingat pada
tanggal 22 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib karena pertama kali terdakwa
In
melakukannya ditempat tersebut. Setelah Sholat Jum'at Sdr. RIZKI meminta
A
terdakwa untuk menemuinya di belakang ruko City Hall, setelah terdakwa tiba
ditempat tersebut terdakwa melihat mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih
ah
lik
ub
setelah di dalam mereka ngobrol terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak
terdakwa untuk duduk di belakang, terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk
ka
pindah duduk ke belakang dengan cara melompati jok kursi depan dimana
ep
Sdr. RIZKI sudah terlebih dahulu duduk dibelakang dan membuka baju dan
ah
terlebih dahulu lalu mencumbui terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada.
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Setelah mereka sama-sama terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka
si
resleting celana terdakwa, karena di dalam mobil sempit sehingga terdakwa
membuka sendiri celana dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat
ne
ng
itu. Pakaian dinas mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan
bagian kaca kiri dan kanan ditutupi dengan pakaian olah raga dan jaket milik
Sdr. RIZKI. Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama
do
gu terangsang, lalu sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan
terdakwa, posisi terdakwa berada di bawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di
In
A
atas. Secara bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI
dengan posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, terdakwa dan sdr.
ah
lik
Rizki pertama kalinya melakukan di dalam mobil, saat itu terdakwa dan sdr.
rizki saling menikmati satu sama lain, setelah selesai melakukan hubungan
intim tersebut, air mani Sdr. RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa.
am
ub
Setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di tempat yang
sama, namun terdakwa tidak ingat lagi tanggalnya.
ep
- Bahwa salah satu bentuk perhatian Sdr. RIZKI terhadap terdakwa selama
k
terdakwa dan sdr. Rizki intens berhubungan misalnya pada saat bertemu di
ah
kantor maupun diluar kantor hal sekecil apapun baik urusan kantor maupun
R
si
pribadi sdr. Rizki harus mengetahuinya, termasuk terdakwa keluar atau
berteman dengan siapapun sdr. Rizki harus tahu, pada saat terdakwa sakitpun
ne
ng
do
gu
lik
terdakwa dapat melakukan hubungan yang lebih jauh dengan Sdr. RIZKI.
- Bahwa ada barang yang diberikan Sdr. RIZKI kepada terdakwa selama
m
ub
terdakwa dan sdr. Rizki menjalin hubungan, dimana Sdr. RIZKI ada
memberikan terdakwa sebuah Jam tangan warna putih merk SUUNTO,
ka
sebuah cincin emas putih namun telah terdakwa jual karena ukurannya
ep
kebesaran, jaket merk Zara warna hitam, ATM Bank Mandiri yang jumlahnya
ah
- Bahwa terdakwa tidak ingat lagi kapan Sdr. RIZKI memberikan barang-barang
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tersebut kepada terdakwa, yang terdakwa ingat jam tangan dengan merk
si
SUUNTO berwarna putih dan jaket dipesankan Sdr. RIZKI melalui online Shop
dan dikirimkan ke alamat Kantor atas nama terdakwa sendiri, sebuah cincin
ne
ng
dibelikan oleh Sdr. RIZKI dan langsung diberikannya kepada terdakwa pada
saat mereka berada di dalam mobilnya, 1 (satu) buah Kartu ATM a.n. RIZKI
diberikan kepada terdakwa kemudian ATM tersebut diisinya uang sebesar Rp.
do
gu 5.000.000,- (lima juta rupiah) sejak sekitar bulan April 2019, sudah sering Sdr.
RIZKI ingin memberikan uang kepada terdakwa namun terdakwa menolaknya,
In
A
karena Sdr. RIZKI memaksa akhirnya uangnya terdakwa setorkan melalui
setoran tunai di ATM Bank Mandiri atas nama Sdr. RIZKI dengan PIN saat itu
ah
lik
170219 sehingga ATM tersebut terkumpul uang sekitar Rp. 20.000.000,- (dua
puluh juta rupiah) setelah di cek oleh Sdr. RIZKI sendiri dengan men u njukkan
bukti struk kepada terdakwa. Namun setelah suami terdakwa mengetahui
am
ub
hubungan mereka, suami terdakwa mengecek ATM tersebut ternyata telah
terblokir saat ini.
ep
- Bahwa Suami terdakwa yaitu saksi Akbar mengetahui hubungan terdakwa
k
dengan Sdr. RIZKI pada tanggal 23 Juni 2019 sekira pukul 21.00 Wib,awaln ya
ah
saksi Akbar meletakkan alat sadap di dalam mobil terdakwa merk INOVA
R
si
warna hitam dengan plat nomor BN 1799 PX,pada saat itu terdakwa ada
menerima telepon dari Sdr. RIZKI sekitar pukul 20.30 Wib, pembicaraan
ne
ng
do
gu
terdakwa dan mematikan panggilan Sdr. RIZKI. Pada saat suami terdakwa
menelepon, langsung bertanya "dimana ?" kemudian terdakwa jawab "di jalan
ah
lik
baru selesai membeli obat di K24". Seperti tidak percaya suami terdakwa
bertanya lagi "komunikasi dengan siapa ?" terdakwa menjawab "tidak
m
ub
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mobil, lalu terdakwa tetap tidak menjawab. Karena emosi saksi Akbar meminta
si
terdakwa untuk melepaskan perhisan berupa cincin, kalung dan gelang yang
baru suami terdakwa berikan. Lalu saksi Akbar berbuat kasar kepada terdakwa
ne
ng
dengan mencekik leher dengan tangan kanannya, dengan tangannya tersebu t
suami terdakwa mendorong tubuh terdakwa sampai ke jendela kamar dan
dibenturkannya kepala terdakwa di teralis jendela. Setelah itu terdakwa
do
gu terjatuh ke lantai, untuk membela diri kemudian terdakwa mengambil tas yang
berada di dekat terdakwa dan terdakwa lemparkan ke arah bagian muka suami
In
A
terdakwa. Karena kesalnya suami terdakwa terhadap terdakwa, suami
terdakwa melakukan kekerasan terhadap terdakwa. Akhirnya terdakwa lari
ah
lik
untuk mengamankan diri ke kamar lalu mengunci pintu kamar dan suami
terdakwa sendiri menghubungi teman terdakwa untuk meminta bantuan agar
mencegah suami terdakwa berbuat yang lebih jauh lagi. Namun 1 (satu) Unit
am
ub
Handphone merk Oppo warna pink milik terdakwa berhasil diambil oleh su ami
terdakwa dan saat ini Handphone tersebut disita oleh Subbid Paminal Bid
ep
Propam Polda Kep. Babel, selanjutnya saksi Akbar pada tanggal 9 Juli 2019
k
Polda Kepulauan Bangka Belitung, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut;
R
si
- Bahwa dipersidangan terdakwa mengakui telah melakukan hubungan intim
dengan seorang laki-laki lain selain suami terdakwa yaitu sdr. Rizki Ramdh an i
ne
ng
yang merupakan teman terdakwa sesama anggota Polri, yaitu pertama kali
sejak tanggal 19 Maret 2019 sampai den gan tanggal 20 Juni 2019, dimana
do
gu
cara terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut dengan
cara melakukan hubungan badan seperti layaknya suami istri, dimana den gan
In
sadarnya Sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan terdakwa
A
lik
Rizki sekitar lebih dari 10 (sepuluh) kali dan terdakwa melakukan hubungan
intim dengan Sdr. RIZKI tidak dengan paksaan apapun, karena terdakwa dan
m
ub
sdr. Rizki melakukan hal tersebut atas dasar suka sama suka, dimana
terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut di tempat sebuah
ka
kamar Hotel Millenium Kota Pangkalpinang dan di sebuah Mobil milik Sdr.
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perbuatan zinah dengan laki-laki selain suami terdakwa;
si
- Bahwa dipersidangan saksi Akbar menyatakan memaafkan terdakwa, karena
saksi Akbar dengan terdakwa berniat untuk rujuk kembali, selanjutnya antara
ne
ng
saksi Akbar dengan terdakwa membuat surat perjanjian sebagai syarat
perjanjian rujuk Pernikahan antara saksi Akbar dengan terdakwa pada tanggal
06 Juli 2019 di Pangkalpinang yang disaksikan oleh adik kandung perempu an
do
gu Sdri. RATIH yang bernama Sdri. JUWITA SRI REZEKI, yang isinya adalah
bahwa Sdri. RATIH mengakui telah melakukan perbuatan perselingkuhan dan
In
A
perzinahan dengan laki-laki bernama Sdr. RIZKI RAMDHANI antara bulan
April sampai bulan Juni 2019, dimana dalam surat perjanjian tersebut
ah
lik
disebutkan bahwa Sdri. RATIH mau berjanji sebagai berikut :
▪ Niat karena Allah SWT untuk melakukan tobat nasuha sesuai keyakinan
saya;
am
ub
▪ Niat karena Allah SWT untuk memilih keluarga;
▪ Berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang memalukan ini yaitu
ep
perselingkuhan dan perzinahan dengan laki-laki manapun pada masa yan g
k
akan datang;
ah
si
RATIH) yang dijatuhkan sesuai hukum yang berlaku;
▪ Saksi (Sdri. RATIH OCTARIA) berjanji niat karena Allah SWT untuk
ne
ng
bertobat kepada Allah SWT, merawat, menjaga, menurut pada laki-laki yang
bernama ACHMAD YULIANTO AKBAR Bin ALM. ROMADA sebagai suami
do
gu
akan datang kepada suami dan anak-anak mereka (Sdr. RATIH dan Sdr.
AKBAR);
ah
lik
▪ Saya berjanji setiap hari apabila tidak datang bulan (haid) maka saksi akan
membaca ayat Al-Quran dan terjemahannya minimal 1 (satu) ayat seumur
m
ub
hidup saya;
▪ Apabila saya (Sdr. RATIH) melanggar perjanjian rujuk ini maka saksi akan
ka
saksi sebagai seorang ibu dan seorang isteri dan menerima segala
ah
keputusan yang dijatuhkan oleh laki-laki Sdr. AKBAR yaitu suami Sdr.
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas, Majelis
si
Hakim selanjutnya akan mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa tersebut
telah memenuhi unsur-unsur dakwaan Penuntut Umum yang didakwakan
ne
ng
kepadanya;
do
gu
dakwaan tunggal yaitu melanggar Pasal 284 Ayat (1) ke-1 huruf b KUHP, yang
memiliki unsur-unsur sebagai berikut :
In
1. Seorang perempuan yang bersuami
A
2. Berbuat zina
ah
lik
sebagai berikut :
am
ub
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan seorang perempuan
yang bersuami disini adalah terdakwa yang bernama Ratih Octaria, S.H
ep
k
binti Yang Cik, dimana terdakwa adalah seorang perempuan yang telah
ah
si
bin Romada pada tanggal 26 Maret 2011 di Kantor Urusan Agama Kota
Palembang, Provinsi Sumatera Selatan berdasarkan Kutipan Akta Nikah
ne
ng
do
gu
lik
Juli 2019 antara terdakwa dengan saksi Achmad Yulianto Akbar masih
terikat perkawinan belum ada putusan pengadilan yang telah menyatakan
putusnya tali perkawinan diantara keduanya dengan perceraian;
m
ub
Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa adalah istri sah dari saksi
ka
Achmad Yulianto Akbar karena masih terikat dengan perkawinan yang sah ,
ep
terpenuhi;
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa yang dimaksud zinah menurut ketentuan ini
si
adalah persetubuhan yang dilakukan oleh laki-laki atau perempuan yang
telah kawin dengan perempuan atau laki-laki yang bukan istri atau
ne
ng
suaminya. Supaya masuk pasal ini, maka persetubuhan itu harus dilakukan
atas dasar suka sama suka, tidak boleh ada paksaan dari salah satu pihak.
Yang dimaksud dengan persetubuhan menurut ketentuan ini adalah
do
gu peraduan antara anggauta kemaluan laki-laki dan perempuan yang biasa
dijalankan untuk mendapatkan anak, jadi anggauta kemaluan laki-laki harus
In
A
masuk ke dalam anggauta kemaluan perempuan, sehingga mengeluarkan
air mani;
ah
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap
dipersidangan bahwa benar terdakwa dilaporkan oleh suami terdakwa yaitu
am
ub
saksi Achmad Yulianto Akbar ke Polda pada tanggal 9 Juli 2019 karena
telah melakukan perbuatan zina dengan seorang laki-laki yang bernama
Rizki Ramdhani;
ep
k
Yulianto Akbar dengan istrinya yaitu terdakwa sejak bulan Februari 2019
R
si
kurang harmonis, disaat itulah terdakwa dekat dengan saksi Rizki
Ramdhani yang juga seorang polisi yang bertugas di bagian Paminal Polda
ne
ng
do
dekat intens dengan Sdr. RIZKI sekira tanggal 28 Februari 2019, awalnya
gu
saat itu terdakwa tidak masuk kantor karena terdakwa baru selesai
mengikuti kegiatan Biro Rena di Hotel Bangka City Kota Pangkalpinang,
In
A
lik
memberitahukan kepada terdakwa bahwa sdr. rizki juga sedang tidak enak
badan, akhirnya komunikasi antara terdakwa dengan sdr. Rizki berlanjut
m
Rizki berdekatan berada dalam satu Satker yaitu Bid Propam Polda Kep.
ah
Babel namun beda fungsi, terdakwa di fungsi staf renmin dan sdr. Rizki
R
berada di Subbid Paminal, pada saat jam istirahat Sdr. RIZKI selalu
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa sedang apa, ingin makan apa pada saat dikantor, kadang Sdr.
si
RIZKI memberikan uang kepada terdakwa untuk membeli makan siang
supaya terdakwa dan sdr. Rizki dapat makan bersama- sama dengan
ne
ng
teman seruangan terdakwa, lama kelamaan Sdr. RIZKI memberikan
perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka sama su ka
antara terdakwa dan sdr. rizki, berhubung di kantor merasa tidak enak takut
do
gu terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya terdakwa dan sdr.
Rizki mulai berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunakan mobil
In
A
Sdr. RIZKI berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya terdakwa
dan sdr. Rizki keluar berdua sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat,
ah
lik
dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering makan berduaan di dalam mobil.
Setelah berjalannya waktu hubungan antara terdakwa dengan sdr. Rizki
semakin intens, sehingga pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 13.00
am
ub
Wib Sdr. RIZKI mengajak terdakwa u ntuk berbicara di Hotel Millenium,
karena pada saat itu terdakwa terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr.
ep
RIZKI yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri akhirnya
k
terdakwa mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium
ah
terdakwa menunggu di parkiran di dalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun
R
si
terlebih dahulu dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di
dalam mobil, lalu terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker
ne
ng
untuk menutupi wajah terdakwa dan memakai jaket warna hitam, lalu
terdakwa dan sdr. Rizki masuk ke dalam Hotel menuju tangga Lift lantai 3
do
gu
(tiga). Terdakwa tidak ingat nomor kamar Hotel tersebut, yang terdakwa
ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai 3 (tiga) tersebut terdakwa dan sdr.
In
Rizki jalan lurus sampai mentok lorong kamar Hotel lalu belok ke kiri
A
lik
kemudian Sdr. RIZKI menyalakan TV, AC dan lampu. Lalu terdakwa dan
sdr. Rizki mengobrol sambil nonton Televisi sekira 15 (lima belas) menit di
m
ub
atas kasur, kemudian Sdr. RIZKI mencium terdakwa di bagian leher dan
bibir, kemudian sdr. Rizki membuka baju terdakwa yang saat itu terdakwa
ka
dan sdr. Rizki masih berpakaian dinas. Setelah mencium leher, lalu
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa, kemudian sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas
si
dan celana dalam sedangkan BH masih dipakai. Lalu terdakwa dan sdr.
Rizki saling bercumbu dan kemaluannya mencoba masuk ke kemaluan
ne
ng
terdakwa namun terdakwa masih sungkan, karena sdr. Rizki tetap ingin
memasukkan kemaluannya ke dalam kemalua terdakwa, akhirnya
kemaluan sdr. Rizki masuk ke dalam kemaluan terdakwa dengan pelan.
do
gu Pada saat kemaluan sdr. Rizki masuk terdakwa tidak terlalu menikmatinya
karena terdakwa masih ingat keluarga dan merasa bersalah atas perbuatan
In
A
yang terdakwa lakukan, sekitar 15 (lima belas) menit kemaluannya berada
di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluan sdr. Rizki mengeluarkan air
ah
lik
maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur terdakwa merasa tidak
menikmatinya. Setelah Sdr. RIZKI merasa puas, kemudian kemaluannya
dikeluarkannya dari dalam kemaluan terdakwa. Setelah itu terdakwa dan
am
ub
sdr. Rizki masing-masing mengambil tisu untuk membersihkan kemaluan
masing-masing, setelah bersih terdakwa mengambil handuk untuk ke kamar
ep
mandi dan membersihkan setengah badan terdakwa. Secara bergantian
k
lalu terdakwa dan sdr. Rizki langsung memakai pakaian masing-masing dan
R
si
beristirahat sekitar 1 (satu) jam duduk di tempat tidur sambil ngobrol dan
nonton Televisi. Sekitar pukul 15.00 Wib terdakwa dan sdr. Rizki keluar dari
ne
ng
kamar hotel tersebut secara bersamaan, terdakwa keluar dari kamar hotel
masih tetap menggunakan masker untuk menutupi wajah terdakwa dan
do
gu
jaket warna hitam. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki keluar dengan tangga lift
yang sama pada saat masuk, setelah di lantai bawah Sdr. RIZKI
In
mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsu ng
A
ke parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel terdakwa dan sdr. Rizki langsung ke
parkiran Mall Giant untuk mengambil Mobil milik terdakwa yang sedang
ah
lik
diparkir disana. Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan
pulang ke rumah masing- masing;
m
ub
ep
selara pukul 13.00 Wib, sekira tanggal 13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan
tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib. Pada tanggal 01 Juni 2019
ah
Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr. RIZKI di dalam sebuah kamar Hotel
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa dan sdr. Rizki tidak melakukan hubungan intim karena terdakwa
si
sedang datang bulan tetapi terdakwa dan sdr. Rizki tetap bercumbu dengan
tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada meminta terdakwa
ne
ng
untuk berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya yang bermerk
OPPO berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas kasur tanpa
berpakaian yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya terdakwa menolak
do
gu untuk difoto Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya terdakwa dan
Sdr. RIZKI berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan bahwa "awas
In
A
nanti foto itu kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang dan foto
tersebut menyebar". Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI "tenang, nanti saya
ah
lik
simpan";
ub
terdakwa dan Sdr. RIZKI juga melakukan hubungan intim di dalam mobil
milik Sdr. RIZKI. Dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di
parkiran belakang Ruko City Hall, namun terdakwa lupa tanggal berapa saja
ep
k
yang paling diingat pada tanggal 22 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib
ah
si
ruko City Hall, setelah terdakwa tiba ditempat tersebut terdakwa melihat
ne
ng
mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih dahulu di parkiran tersebut. Setelah
mobil mereka berdampingan terdakwa pindah ke mobil Sdr. RIZKI langsung
duduk di depan di samping Sdr. RIZKI, setelah di dalam mereka ngobrol
do
gu
terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak terdakwa untuk duduk di belakang,
terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk pindah duduk ke belakang dengan
In
A
cara melompati jok kursi depan dimana Sdr. RIZKI sudah terlebih dahulu
duduk dibelakang dan membuka baju dan celananya sendiri. Kemudian Sdr.
ah
ub
ep
mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan bagian kaca kiri
dan kanan ditutupi dengan pakaian olah raga dan jaket milik Sdr. RIZKI.
ah
Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama terangsang, lalu sdr.
R
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
terdakwa berada di bawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di atas. Secara
si
bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI dengan
posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, terdakwa dan sdr. Rizki
ne
ng
pertama kalinya melakukan di dalam mobil, saat itu terdakwa dan sdr. rizki
saling menikmati satu sama lain, setelah selesai melakukan hubungan intim
tersebut, air mani Sdr. RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa.
do
gu Setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di tempat
yang sama, namun terdakwa tidak ingat lagi tanggalnya, dimana terdakwa
In
A
mengaku dipersidangan salah satu bentuk perhatian Sdr. RIZKI terhadap
terdakwa selama terdakwa dan sdr. Rizki intens berhubungan misalnya
ah
lik
pada saat bertemu di kantor maupun diluar kantor hal sekecil apapun baik
urusan kantor maupun pribadi sdr. Rizki harus mengetahuinya, termasuk
terdakwa keluar atau berteman dengan siapapun sdr. Rizki harus tahu,
am
ub
pada saat terdakwa sakitpun kadang suami terdakwa sendiri tidak
mengetahuinya, namun sejak terdakwa berhubungan dengan Sdr. RIZKI
ep
terdakwa lelah pun sdr. Rizki mengetahuinya dan memberikan obat dan
k
R
Menimbang, bahwa awalnya terdakwa tidak ingin melakukan
si
hubungan intim dengan Sdr. RIZKI, namun karena Sdr. RIZKI memberikan
ne
ng
do
gu
yaitu sebuah Jam tangan warna putih merk SUUNTO, sebuah cincin emas
putih namun telah terdakwa jual karena ukurannya kebesaran, jaket merk
ah
Zara warna hitam, ATM Bank Mandiri yang jumlahnya sekitar Rp.
lik
hubungan antara terdakwa dengan Sdr. RIZKI pada tanggal 23 Juni 2019
ka
sekira pukul 21.00 Wib, awalnya karena curiga dengan sikap dari terdakwa
ep
lalu saksi Akbar meletakkan alat sadap di dalam mobil terdakwa merk
INOVA warna hitam dengan plat nomor BN 1799 PX, pada saat itu
ah
terdakwa ada menerima telepon dari Sdr. RIZKI sekitar pukul 20.30 Wib,
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
RIZKI dengan panggilan terdakwang dan Sdr. RIZKI memanggil terdakwa
si
dengan sebutan terdakwang juga. Terdakwa tidak begitu ingat dengan
pembicaraan mereka berdua tersebut, sekitar 15 (lima belas) menit mereka
ne
ng
berbicara lalu suami terdakwa menelepon sehingga terdakwa langsung
menjawab panggilan suami terdakwa dan mematikan panggilan Sdr. RIZKI.
Pada saat suami terdakwa menelepon, langsung bertanya "dimana ?"
do
gu kemudian terdakwa jawab "di jalan baru selesai membeli obat di K24".
Seperti tidak percaya suami terdakwa bertanya lagi "komunikasi dengan
In
A
siapa ?" terdakwa menjawab "tidak berkomunikasi dengan siapa-siapa", lalu
terdakwa diminta untuk bersumpah dengan nada emosi, terdakwa
ah
lik
menjawab "nanti dirumah saja, sebentar lagi sampai dirumah". Kemudian
saksi Akbar tetap meminta terdakwa untuk bersumpah, setelah sampai
dirumah saksi Akbar menanyakan kembali komunikasi dengan siapa
am
ub
terdakwa berbicara ditelepon pada saat dimobil sambil menunjukkan
rekaman pembicaraan terdakwa selama berada di dalam mobil, lalu
ep
terdakwa tetap tidak menjawab. Karena emosi saksi Akbar meminta
k
yang baru suami terdakwa berikan. Lalu saksi Akbar berbuat kasar kepada
R
si
terdakwa dengan mencekik leher dengan tangan kanannya, dengan
tangannya tersebut suami terdakwa mendorong tubuh terdakwa sampai ke
ne
ng
do
gu
lik
ub
warna pink milik terdakwa berhasil diambil oleh suami terdakwa dan saat in i
Handphone tersebut disita oleh Subbid Paminal Bid Propam Polda Kep.
ka
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
melakukan hubungan intim dengan seorang laki-laki lain selain suami
si
terdakwa yaitu sdr. Rizki Ramdhani yang merupakan teman terdakwa
sesama anggota Polri, yaitu pertama kali sejak tanggal 19 Maret 2019
ne
ng
sampai dengan tanggal 20 Juni 2019, dimana cara terdakwa dan Sdr. RIZKI
melakukan hubungan intim tersebut dengan cara melakukan hubungan
badan seperti layaknya suami istri, dimana dengan sadarnya Sdr. RIZKI
do
gu memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan terdakwa sampai
mengeluarkan air mani dan ditumpahkannya ke dalam kemaluan terdakwa,
In
A
dimana terdakwa mengaku melakukan hubungan intim dengan sdr. Rizki
sekitar lebih dari 10 (sepuluh) kali dan terdakwa melakukan hubungan intim
ah
lik
dengan Sdr. RIZKI tidak dengan paksaan apapun, karena terdakwa dan sdr.
Rizki melakukan hal tersebut atas dasar suka sama suka, dimana terdakwa
dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut di tempat sebuah kamar
am
ub
Hotel Millenium Kota Pangkalpinang dan di sebuah Mobil milik Sdr. RIZKI
yang berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI di parkiran belakang dalam
ep
komplek Ruko City Hall Air Itam Kota Pangkalpinang, tetapi saksi Rizki
k
si
hubungan dekat dengan terdakwa tetapi hanya sebatas teman dekat dan
tidak pernah melakukan hubungan intim, tetapi hanya berciuman, rabaan
ne
ng
dan pelukan;
do
gu
apa yang telah diterangkan oleh terdakwa itu adalah yang benar dan saksi
lik
Rizki yang berbohong, karena menurut Majelis Hakim tidak ada seorang
perempuan yang mau merendahkan dirinya mau mengaku telah berbuat
m
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
atas, sehingga dengan demikian unsur berbuat zinah tersebut telah
si
terpenuhi;
ne
ng
Hakim menyimpulkan bahwa perbuatan terdakwa, sebagaimana didakwakan oleh
Penuntut Umum tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkan, bersalah
do
melakukan tindak pidana “zina”sebagaimana yang di dakwakan dalam dakwaan
gu
tunggal Penuntut Umum melanggar Pasal 284 Ayat (1) ke- 1 huruf b KUHP;
In
Menimbang, bahwa karena terdakwa telah terbukti melakukan perbuatan
A
yang didakwakan kepadanya dalam dakwaan tersebut dan sepanjang
pemeriksaan dipersidangan, tidak ditemukan adanya alasan -alasan pemaaf yang
ah
lik
dapat menghapuskan sifat kesalahan terdakwa ataupun alasan -alasan pemben ar
yang dapat menghapuskan sifat melawan hukum perbuatan terdakwa, maka
am
ub
terdakwa harus dipersalahkan dan harus pula dipidana setimpal dengan
perbuatannya; ep
Menimbang, bahwa mengenai lamanya pidana yang akan dijatuhkan akan
k
disesuaikan dengan berat ringannya perbuatan terdakwa dalam tindak pidana ini
ah
si
memberatkan dan yang meringankan bagi diri terdakwa, yaitu sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Antara terdakwa dengan saksi Achmad Yulianto Akbar berencana akan rujuk
ka
- Terdakwa adalah seorang ibu yang mempunyai 3 (tiga) orang anak yang masih
kecil-kecil;
ah
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sanksi yang tepat dikenakan terhadap terdakwa adalah pidana percobaan
si
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 a dengan pertimbangan bahwa terdakwa
bersikap jujur dan mengakui terus terang segala perbuatannya dan adanya maaf
ne
ng
dari suami terdakwa yaitu saksi Achmad Yulianto Akbar, dimana keduanya akan
kembali menjalankan rumah tangganya dengan alasan untuk kepentingan terbaik
bagi ketiga anaknya yang masih kecil-kecil, selain itu tujuan pemidanaan bukan
do
gu
untuk balas dendam, tetapi un tuk pemulihan hubungan keduanya agar menjadi
lebih baik lagi, dimana hal tersebut juga sejalan dengan program Pemerintah
In
A
dalam hal ini Kementrian Hukum dan HAM dalam rangka pencegahan
penyebaran wabah Covid-19 yang sudah menjadi pandemi, dengan melepaskan
ah
lik
para narapidana dari penjara yang sudah memasuki masa Asimilasi, sehingga
apabila terdakwa dimasukkan ke dalam penjara, maka hal tersebut dapat
menambah penderitaan bagi terdakwa dan dapat memperburuk keadaan rumah
am
ub
tangga antara terdakwa dengan suaminya tersebut sehingga menurut Majelis
Hakim sudah adil dan tepat apabila terdakwa dijatuhi pidana bersyarat
ep
sebagaimana pertimbangan tersebut diatas ;
k
ah
si
- 1 (satu) unit GPS Tracker merek Mini A8 warna hitam;
ne
ng
- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
pecah;
- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;
do
gu
- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu 4097662883154
539;
In
A
- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria
binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akba bin Romada;
ah
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
lik
ub
Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
ka
ep
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;
ah
Oleh karena barang bukti tersebut berkaitan erat dengan perkara lainnya yaitu
es
perkara Nomor 59/Pid.B/2020/PN Pgp., atas nama terdakwa Rizki Ramdhani alias
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Kiki bin A. Wahab Yazid, maka terhadap barang bukti tersebut dikembalikan
si
kepada Penuntu Umum untuk dipergunakan dalam perkara lain yaitu perkara
Nomor 59/Pid.B/2020/PN Pgp., atas nama terdakwa Rizki Ramdhani alias Kiki bin
ne
ng
A. Wahab Yazid;
do
gu
dibebani untuk membayar biaya perkara;
In
diatas, maka pidana yang dijatuhkan terhadap terdakwa dipandang pantas dan
A
telah memenuhi rasa keadilan masyarakat;
ah
Memperhatikan ketentuan Pasal 284 Ayat (1) ke-1 buruh b KUHP, Pasal
lik
14a KUHP, Undang-Undang Nomor : 8 tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang
Hukum Acara Pidana serta ketentuan hukum lainnya yang bersangkutan;
am
ub
MENGADILI:
1. Menyatakan terdakwa RATIH OCTARIA, S.H., binti YANG CIK tersebut telah
ep
k
si
2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara
selama 3 (tiga) bulan;
ne
ng
3. Menetapkan pidana tersebut tidak usah dijalani kecuali jika dikemudian hari
ada putusan hakim yang menentukan lain disebabkan karena Terpidana
do
gu
- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
lik
pecah;
- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;
m
ub
ep
- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria
binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akba bin Romada;
ah
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
R
es
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- 1 (satu) bundel berkas hasil ekstraksi dari 1 (satu) unit handphone merek
si
Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
ne
ng
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;
do
gu Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara lain
yaitu perkara Nomor 59/Pid.B/2020/PN Pgp., atas nama terdakwa Rizki
Ramdhani alias Kiki bin A. Wahab Yazid;
In
A
5. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,-
(lima ribu rupiah);
ah
lik
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
am
Pengadilan Negeri Pangkalpinang pada hari Selasa tanggal 24 Maret 2020 oleh
ub
Kami RENDRA YOZAR D.P, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, SITI HAJAR
SIREGAR, S.H. dan IWAN GUNAWAN, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim
ep
k
R
didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota dan dibantu oleh AMIR TRIYONO, S.H.
si
Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Pangkalpinang serta dihadiri oleh
ne
ng
do
gu
lik
ub
Panitera Pengganti,
ka
ep
es
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59