Anda di halaman 1dari 59

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Pangkalpinang yang mengadili perkara-perkara pidana
pada peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah

do
gu
menjatuhkan putusan sebagai tersebut dalam perkara terdakwa :

1. Nama lengkap : RATIH OCTARIA, S.H. binti YANG CIK

In
2. Tempat lahir : Palembang
A
3. Umur/ tanggal lahir : 33 Tahun/ 15 Oktober 1986
4. Jenis kelamin : Perempuan
ah

lik
5. kebangsaan : Indonesia
6. Tempat tinggal : Jalan Selanget Rt. 005 Rw. 002, Kel. Selindung Baru, Kec.
am

Pangkal Balam kota Pangkalpinang

ub
7. Agama : Islam
8. Pekerjaan : Anggota Polri
ep
k

Terdakwa tidak dilakukan penahanan;


ah

Terdakwa dalam menghadapi pemeriksaan perkaranya dipersidangan tidak


R

si
didampingi oleh Penasihat Hukum dan menyatakan akan menghadapinya sendiri;

Pengadilan Negeri tersebut;

ne
ng

Setelah membaca :
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Pangkalpinang tanggal 10 Maret 2020

do
gu

Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp., tentang Penunjukan Majelis Hakim untuk


mengadili perkara terdakwa tersebut;
In
A

- Penetapan Majelis Hakim tanggal 10 Maret 2020 Nomor 60/Pid.B/2020/PN


Pgp., tentang Penentuan Hari sidang pertama pemeriksaan perkara terdakwa
tersebut;
ah

lik

- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;

Setelah melihat dan memperhatikan barang-barang bukti yang diajukan


m

ub

dipersidangan;
ka

Setelah mendengar keterangan saksi-saksi dan juga keterangan terdakwa


ep

di muka persidangan;
ah

Telah mendengar tuntutan pidana oleh Penuntut Umum pada hari Selasa
R

tanggal 24 Maret 2020, yang pada akhirnya menuntut supaya Majelis Hakim
es
M

ng

Halaman 1 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pengadilan Negeri Pangkalpinang yang memeriksa dan mengadili perkara ini

si
memutuskan :

1. Menyatakan terdakwa RATIH OCTARIA, S.H., binti YANG CIKtersebut telah

ne
ng
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
“perzinahan”sebagaimana dalam dakwaan tunggal Pasal 284 Ayat (1) huruf b

do
gu KUHP;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa RATIH OCTARIA, S.H., binti YANG

In
CIKberupa pidana penjara selama 4 (empat) bulan penjara;
A
3. Menetapkan barang bukti berupa :
ah

lik
- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
pecah;
am

- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;

ub
- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu
4097662883154 539;
ep
k

- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
863525033182975 dan Imei 2 : 863525033182967;
ah

R
- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria

si
binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akbar bin Romada;

ne
ng

Disita dari saksi Achmad Yulianto Akbar bin Romada;


- 1 (satu) unit GPS Tracker merek Mini A8 warna hitam;
- 1 (satu) bundel berkas hasil ekstraksi dari 1 (satu) unit handphone merek

do
gu

Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
In
A

- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;
ah

lik

Dipergunakan untuk pembuktian berkas perkara atas nama terdakwa Rizki


Ramdhani alias Kiki bin A. Wahab Yazid;
m

ub

4. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp5.000,-


(lima ribu rupiah);
ka

Setelah mendengar pembelaan yang disampaikan oleh terdakwa secara


ep

tertulis pada persidangan tanggal 7 April 2020 yang pada pokoknya terdakwa
ah

mohon keringanan hukum, dengan alasan bahwa terdakwa merasa bersalah,


R

menyesalinya dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi serta terdakwa


es
M

ng

Halaman 2 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
merupakan seorang ibu yang masih mempunyai anak-anak yang masih kecil yan g

si
sangat membutuhkan kasih sayang terdakwa, selain itu suami terdakwa yaitu saksi
Achmad Yulianto Akbar telah memaafkan terdakwa, dimana terdakwa dan suami

ne
ng
berencana akan rujuk dan mempertahankan rumah tangganya sebagaimana
permohonan keringanan yang diajukan oleh suami terdakwa terlampir;

do
gu Telah pula mendengar Replik Penuntut Umum dan Duplik dari terdakwa,
yang pada pokoknya masing-masing tetap pada tuntutan dan permohonanya
tersebut;

In
A
Menimbang, bahwa terdakwa dihadapkan ke depan persidangan perkara ini
atas dakwaan Penuntut Umum yang berbunyi sebagai berikut :
ah

lik
Bahwa ia terdakwaRATIH OCTARIA S.H Binti YANG CIK pada kurun waktu
yaitu tanggal 19 Bulan Maret Tahun 2019 sampai dengan tanggal 20 bulan Juni
am

ub
Tahun 2019 atau setidak tidaknya pada waktu lain di bulan Maret Tahun 2019
sampai dengan bulan Juni Tahun 2019, bertempat di beberapa tempat yaitu di
ep
kamar Hotel Millenium Kota Pangkalpinang, di sebuah Mobil milik Sdr. RIZKI yan g
k

berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI di parkiran belakang dalam komplek


ah

Ruko City Hall Air Itam Kota dan di parkiran dibawah pohon samping Gedung
R

si
Serba Guna Kantor PT. Timah Kota Pangkalpinang atau setidak-tidaknya pada
suatu tempat lain yang masih termasuk dalam wilayah hukum Pengadilan Negeri

ne
ng

Pangkalpinang yang berwenang memeriksa dan mengadili perkaranya, seorang


wanita yang telah kawin yang melakukan gendak dengan seseorang laki-laki yang

do
gu

bernama Sdr. RIZKI RAMDANI, padahal diketahui bahwa pasal 27 BW berlaku


baginya,adapun perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara-cara sebagai berikut:
In
A

- Bahwa terdakwa RATIH OCTARIA S.H Binti YANG CIK yang telah menikah
dengan sdr ACHMAD YULIANTO AKBAR dibuktikan dengan buku nikah
dengan Nomor : 245/71/III/2011 tanggal 26 Maret 2011, antara ACHMAD
ah

lik

YULIANTO AKBAR dengan RATIH OCTARIA S.H Binti YANG CIK sebagai
suami isteri yang sah.
m

ub

- Bahwa awal mulanya Terdakwa Ratih memulai dekat intens dengan Sdr. RIZKI
sekira tanggal 28 Februari 2019, terdakwa ada tidak masuk kantor karena
ka

ep

terdakwa baru selesai mengikuti kegiatan Biro Perencanaan di Hotel Bangka


City Kota Pangkalpinang, terdakwa ada memberikan kabar melalui Whatsapp
ah

kepada Sdr. RIZKI bahwa terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian Sdr. Rizki
R

membalas memberitahukan kepada terdakwa bahwa ia juga sedang tidak


es
M

ng

Halaman 3 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
enak badan, akhirnya komunikasi mereka berlanjut dan saling memberikan

si
perhatian satu sama lain. Mulai awal bulan Maret Tahun 2019, pada saat
dikantor Sdr. RIZKI sering menemui terdakwa diruangan, karena mereka

ne
ng
berada dalam satu Satker yaitu Bid Propam (Bidang profesi dan pengamanan )
Polda Kep. Babel namun beda fungsi, terdakwa di fungsi staf renmin
(perencanan dan administrasi) dan ia berada diSubbid Paminal (pengamanan

do
gu internal). Pada saat jam istirahat Sdr. RIZKI selalu memberikan perhatian
terhadap terdakwa dengan menanyakan kepada tersangka sedang apa, ingin

In
A
makan apa pada saat dikantor, kadang Sdr. RIZKI memberikan uang kepada
terdakwa untuk membeli makan siang supaya mereka dapat makan bersama-
ah

lik
sama dengan teman seruangan terdakwa. Lama kelamaan Sdr. RIZKI
memberikan perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka
sama suka antara mereka berdua, berhubung di kantor mereka merasa tidak
am

ub
enak takut terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya mereka mu lai
berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunkan mobil Sdr. RIZKI
ep
berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya mereka keluar berdua
k

sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat, mereka sering makan
ah

berduaan di dalam mobil. Setelah berjalannya waktu hubungan mereka makin


R

si
intens, sehingga pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib Sdr.
RIZKI mengajak terdakwa untuk berbicara di Hotel Millenium, karena pada

ne
ng

saat itu terdakwa sudah terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr. RIZKI
yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri, akhirnya terdakwa

do
gu

mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium terdakwa
menunggu di parkiran didalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun terlebih dah u lu
In
dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di dalam mobil, lalu
A

terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker untuk menutupi wajah
terdakwa dan memakai jaket warna hitam. merekapun berdua masuk kedalam
ah

lik

Hotel menuju tangga Lift lantai 3 (tiga). Terdakwa tidak ingat nomor kamar
Hotel tersebut, yang terdakwa ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai 3 (tiga)
m

ub

tersebut mereka jalan lurus sampai mentok lorong kamar Hotel lalu belok ke
kiri kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor 2 (dua) setelah belokan.
ka

Pada saat itu didalam kamar hanya mereka berdua, kemudian Sdr. RIZKI
ep

menyalakan TV, AC dan lampu. Lalu mereka mengobrol sambil nonton


ah

Televisi sekira 15 (lima belas) menit di atas kasur. kemudian Sdr. RIZKI
R

mencium terdakwa dibagian leher dan bibir, kemudian ia membuka baju


es
M

ng

Halaman 4 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa yang saat itu mereka masih berpakaian dinas. Setelah mencium

si
leher, lalu terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang
tidak menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka

ne
ng
pakaiannya sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama terdakwa
gunakan. Kemudian Sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas dan
celana dalam sedangkan BH masih dipakai. Lalu mereka saling bercumbu dan

do
gu kemaluannya ingin masuk ke kemaluan terdakwa namun terdakwa masih
sungkan, namun kemaluannya Sdr. Rizki tetap masuk ke kemaluan terdakwa

In
A
dengan pelan. Pada saat kemaluan Sdr. Rizki masuk terdakwa tidak terlalu
menikmatinya karena terdakwa masih ingat keluarga dan merasa bersalah
ah

lik
atas perbuatan yang terdakwa lakukan, sekitar 15 (lima belas) menit
kemaluannya berada di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluannya
mengeluarkan air maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur terdakwa
am

ub
merasa tidak menikmatinya.
- Bahwa setelah Sdr. RIZKI merasa puas, kemudian kemaluannya
ep
dikeluarkannya dari dalam kemaluan terdakwa. Setelah itu mereka masing-
k

masing mengambil tisu untuk membersihkan kemaluan masing-masing,


ah

setelah bersih terdakwa mengambil handuk untuk ke kamar mandi dan


R

si
membersihkan setengah badan terdakwa. Secara bergantian kemudian Sdr.
RIZKI juga membersihkan badannya juga di kamar mandi, lalu mereka

ne
ng

langsung memakai pakaian masing-masing dan beristirahat sekitar 1 (satu)


jam duduk di tempat tidur sambil ngobrol dan nonton Televisi. Sekitar pukul

do
gu

15.00 Wib mereka keluar dari kamar hotel tersebut secara bersamaan,
terdakwa keluar dari kamar hotel masih tetap menggunakan masker untuk
In
menutupi wajah terdakwa dan jaket warna hitam. Mereka keluar dengan
A

tangga lift yang sama pada saat masuk, setelah dilantai bawah Sdr. RIZKI
mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsung ke
ah

lik

parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel mereka langsung ke parkiran Mall Giant
untuk mengambil kendaraan Mobil milik terdakwa yang sedang diparkir disana.
m

ub

Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan pulang ke rumah
masing-masing.
ka

- Bahwa Setelah hari itu mereka melakukannya kembali persetubuhan sampai


ep

mereka berdua mencapai klimak di Hotel yang sama sekira tanggal 16 April
ah

2019 sekira pukul 13.00 Wib, sekira tanggal 13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan
R

es
M

ng

Halaman 5 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib atau setidak-tidaknya di mulai

si
bulan April Tahun 2019 sampai dengan bulan Juni Tahun 2019.
- Bahwa Pada tanggal 01 Juni 2019 Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr.

ne
ng
RIZKI di dalam sebuah kamar Hotel Milenium yang terdakwa lupa nomor
kamarnya dilantai 3 (tiga), namun mereka tidak melakukan hubungan intim
karena terdakwa sedang datang bulan tetapi mereka tetap bercumbu dengan

do
gu tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada meminta terdakwa untuk
berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya yang bermerk OPPO

In
A
berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas kasur tanpa berpakaian
yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya terdakwa menolak untuk difoto
ah

lik
Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya terdakwa dan Sdr. RIZKI
berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan bahwa “awas nanti foto itu
kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang dan foto tersebut
am

ub
menyebar”. Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI “tenang, nanti terdakwa simpan”.
- Bahwa Selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang terdakwa dan Sdr. RIZKI
ep
juga melakukan berhubungan badan di dalam mobil milik Sdr. RIZKI. Mereka
k

sering melakukannya di parkiran belakang Ruko City Hall, namun terdakwa


ah

lupa tanggal berapa saja yang paling diingat pada tanggal 22 Maret 2019
R

si
sekira pukul 13.00 Wib karena pertama kali mereka melakukannya ditempat
tersebut. Setelah Sholat Jum’at Sdr. RIZKI meminta terdakwa untuk

ne
ng

menemuinya di belakang ruko City Hall, setelah terdakwa tiba ditempat


tersebut terdakwa melihat mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih dahulu di

do
gu

parkiran tersebut. Setelah mobil mereka berdampingan terdakwa pindah ke


mobil Sdr. RIZKI langsung duduk di depan di samping Sdr. RIZKI, setelah
In
didalam mereka ngobrol terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak terdakwa
A

untuk duduk di belakang, terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk pindah
duduk ke belakang dengan cara melompati jok kursi depan dimana Sdr. RIZKI
ah

lik

sudah terlebih dahulu duduk dibelakang dan membuka baju dan celananya
sendiri. Kemudian Sdr. RIZKI membuka pakaian atasan terdakwa terlebih
m

ub

dahulu lalu mencumbui terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada. Setelah
mereka sama-sama terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka resleting
ka

celana terdakwa, karena di dalam mobil sempit sehingga terdakwa membuka


ep

sendiri celana dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat itu.
ah

Pakaian dinas mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan
R

bagian kaca kiri dan kanan ditutupi dengan pakaian olahraga dan jaket milik
es
M

ng

Halaman 6 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sdr. RIZKI. Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama

si
terangsang, Sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan
terdakwa, posisi terdakwa berada dibawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di

ne
ng
atas. Secara bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI
dengan posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, mereka pertama
kalinya melakukan di dalam mobil. Mereka saat itu saling menikmati satu sama

do
gu lain. Setelah mereka selesai melakukan hubungan intim tersebut, air mani Sdr.
RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa. Setelah hari itu mereka

In
A
sering melakukannya di tempat yang sama atau setidak-tidaknya lebih dari
satu kali, namun terdakwa tidak ingat lagi waktu tanggalnya namun setidak-
ah

lik
tidak waktu antara bulan April Tahun 2019 sampai dengan bulan Juni 2019;

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal


am

ub
284 ayat 1 ke-1 hurup b KUHP;

Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum tersebut terdakwa


melalui Penasihat Hukumnya menerangkan bahwa ia telah mengerti isi dakwaan
ep
k

tersebut dan menyatakan tidak akan mengajukan keberatan/eksepsi sebagaimana


ah

diatur dalam Pasal 156 KUHAP;


R

si
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut, Penuntut
Umum telah mengajukan saksi-saksi sebagai berikut :

ne
ng

1. Saksi ACHMAD YULIANTO AKBAR bin ROMADA, dibawah sumpah pada


pokoknya menerangkan sebagai berikut :

do
gu

- Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di hadapan penyidik


Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kepulauan Bangka Belitung dan
In
A

keterangan yang saksi berikan tersebut adalah benar;


- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan saksi telah
ah

lik

melaporkan istri saksi yang bernama Ratih Octaria karena telah


melakukan perzinahan dengan sdr. Rizki Ramadhani;
- Bahwa saksi telah melaporkan istri saksi yaitu sdri RATIH OCTARLA,
m

ub

perempuan, 33 th, Islam, Anggota Polri, aiamat Jl. Selanget Rt/Rw.


ka

005/002 Kel. Selindung Baru Kec. Pangkal Balam Kota Pangkalpinang dan
ep

pasangan zinanya yaitu sdr RIZKI RAMDHANI, laki - laki, 34 th, Islam,
Anggota Polri, alamat Pangkalpinang, dimana istri saksi berada satu fungsi
ah

pekerjaan dengan sdr RIZKI yaitu di Bidang Propam Polda Kep. Bangka
R

es

Belitung;
M

ng

Halaman 7 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi mengetahui langsung bahwa istri saksi telah berhubungan

si
badan dengan sdr RIZKI pada tanggal 29 Juni 2019 sekira pukul 09.30
Wib di dalam 1 (satu) unit mobil Innova warna hitam milik saksi, saat itu

ne
ng
saksi interograsi istri saksi dan dari hasil interograsi tersebut istri saksi
mengakui bahwa ia sudah beberapa kali berhubungan badan dengan sdr
RIZKI,sebelum istri saksi mengakui bahwa istri saksi ada berhubungan

do
gu badan dengan sdr RIZKI, saksi awalnya sudah merasa curiga dengan
hubungan asmara antara istri saksi dan sdr RIZKI, dimana saksi mulai

In
A
curiga kalau istri saksi ada menjalin hubungan amara dengan sdr. Rizki
sekitar bulan Maret 2019 dan menurut saksi Istri saksi dan sdr RIZKI bisa
ah

lik
menjadi dekat dikarenakan rekan kerja satu fungsi yaitu di Bid Propam
Polda Kep. Babel;
- Bahwa awalnya pada hari Minggu tanggal 23 Juni 2019 sekira pukul 15.30
am

ub
Wib karena saksi merasa curiga dengan sikap dari istri saksi tersebut, lalu
saksi iseng - iseng memasang alat lacak/ rekam berupa 1 (satu) unit GPS
ep
TRACKER mini A8 warna hitam beserta 1 (satu) buah kartu SIM
k

Telkomsel dengan nomor 082178865517 di dalam 1 (satu) unit mobil merk


ah

Innova warna hitam milik saksi, sebelumnya saksi sudah membeli alat
R

si
tersebut secara online dan memang niat saksi membeli alat tersebut untu k
melacak keberadaan istri saksi jika ia keluar menggunakan mobil tersebu t.

ne
ng

Kemudian sekira pukul 16.00 Wib istri saksi pamit untuk keluar rumah dan
pergi ke Sungailiat dalam rangka pertemuan dengan teman -teman

do
gu

seangkatannya, mengajak kedua anak saksi dengan menggunakan mobil


saksi tersebut. Selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib saksi iseng
In
mengaktifkan alat lacak/rekam tersebut,awalnya saksi cuma mau melacak
A

keberadaan istri saksi, ternyata setelah saksi aktifkan alat tersebut bisa
merekam percakapan yang ada di dalam mobil tersebut. Saat
ah

lik

mengaktifkan alat tersebut saksi mendengar istri saksi sedang


menghubungi seorang laki – laki, lalusaksi dengarkan secara seksama
m

ub

bahwa istri saksi tersebut ada berkata - kata mesra dengan lawan
bicaranya. Nada mereka bicara tersebut seperti orang yang berpacaran ,
ka

dimana istri saksi memanggil lawan bicaranya tersebut dengan kata - kata
ep

"sayang",karena saksi sakit hati menden gar percakapan istri saksi


ah

tersebut, lalu saksi langsung menghubungi istri saksi melalui h an dphone,


R

saksi ada bertanya kepada istri saksi habis menelpon siapa, tetapi Istri
es
M

ng

Halaman 8 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi tidak mengakui kalau ia habis menelpon seseorang, kemudian saksi

si
menyuruh istri saksi pulang. Sekira setengah jam kemudian istri saksi
pulang dan saksi pun langsung bertanya kepada istri saksi kepada siapa ia

ne
ng
berbicara di handphone, tetapi istri saksi mengatakan bahwa ia tidak ada
menghubungi atau dihubungi seseorang. Saksi sempat emosi dan istri
saksi juga emosi, saksi saat itu belum menunjukkan rekaman yang ada

do
gu padanya. Kemudian istri saksi masuk kamar dan mengunci pintu kamar.
Saksi kemudian menghubungi senior saksi dan Anggota Paminal Bid

In
A
Propam ke rumah untuk membawa istri saksi keluar dari rumah. Tidak
lama kemudian datang senior - senior saksi, anggota paminal yaitu sdr
ah

lik
HARIYOSO dan sdr HENDRI AMOR untuk membawa istri saksi keluar dari
rumah berikut dengan 1 (satu) unit Handphone merk OPPO F1S warna
pink milik istri saksi. Istri saksi lalu dibawa ke rumah rekan satu
am

ub
angkatannya yaitu sdri ONI. Kemudian keesokan harinya saksi
melaporkan kejadian tersebut ke Bid Propam Polda Kep. Babel (Kode Etik
ep
Polri);
k

- Bahwa selanjutnya pada tanggal 29 Juni 2019 saksi ada menjemput istri
ah

saksi di rumah sdri ONI untuk pulang ke rumah, saksi sudah mengatakan
R

si
kepadanya bahwa saksi sudah memaafkannya dan saksi meminta
kepadanya untuk jujur mengenai hubungan antara istri saksi dan sdr

ne
ng

RIZKI. Saat di dalam mobil tersebut saksi ada bertanya kembali apakah
benar istri saksi ada hubungan dekat dengan sdr RIZKI dan juga ada

do
gu

melakukan hubungan badan dengannya, saat di dalam mobil tersebu t istri


saksi sambil menangis, lalu istri saksi mengakui bahwa benar mempu n yai
In
hubungan dengan sdr RIZKI bahkan sudah sampai melakukan hubungan
A

badan berkali - kali. Hubungan badan tersebut menurutnya dilakukan di


hotel Millenium Pangkalpinang dan di dalam mobil;
ah

lik

- Bahwa semenjak tanggal 29 Juni 2019 sampai dengan hari ini, saksi ada
beberapa kali menanyakan kepada istri saksi berapa kali istri saksi
m

ub

melakukan hubungan badan dengan sdr RIZKI, dari keterangan yang saksi
dapatkan dan saksi kumpulkan tersebut, istri saksi mengatakan kepada
ka

saksi bahwa telah melakukan hubungan badan dengan sdr RIZKI


ep

sebanyak belasan kali, yaitu :


ah

a. Pada sekira awal Bulan Maret 2019 sekira siang hari di dalam 1 (satu)
R

unit mobil merk Honda Jazz dengan Nopol BN 1212 KI warna putih
es
M

ng

Halaman 9 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
milik sdr RIZKI di parkiran Bandara Depati Amir Pangkalpinang, yang

si
dilakukan saat itu belum berhubungan badan, hanya sebatas ciuman
dan meraba - raba.

ne
ng
b. Pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 10.00 Wib di dalam sebuah
kamar Lantai Tiga Hotel Millenium (berhubungan badan).
c. Pada tanggal 22 Maret 2019 sekira siang hari (untuk tempatnya ia

do
gu lupa).
d. Pada tanggal 29 April 2019 sekira siang hari di dalam sebuah kamar

In
A
Lantai Tiga Hotel Millenium (berhubungan badan).
e. Pada sekira bulan April 2019 sekira sore hari di dalam 1 (satu) unit
ah

lik
mobil merk Honda Jazz dengan Nopol BN 1212 KI warna putih milik
sdr RIZKI di parkiran Komplek Kantor PT. Timah Pangkalpinang
(berhubungan badan).
am

ub
f. Pada sekira awal Bulan Mei 2019 sekira siang hari di dalam 1 (satu)
unit mobil merk Honda Jazz dengan Nopol BN 1212 KI warna putih
ep
milik sdr RIZKI di parkiran belakang Komplek Ruko City Hall Komplek
k

Perkantoran Air Itam Pangkalpinang (berhubungan badan).


ah

g. Pada hari Selasa pertengahan bulan Mei 2019 sekira siang hari di
R

si
dalam sebuah kamar Lantai Tiga Hotel MiUenium (berhubungan
badan).

ne
ng

h. Pada tanggal 01 Juni 2019 sekira siang hari di dalam sebuah kamar
Lantai Tiga Hotel Millenium (berhubungan badan).

do
gu

i. Pada tanggal 02 Juni 2019 sekira pukul 23.00 Wib di dalam kamar
rumah mereka. Perbuatan yang dilakukan yaitu tidak melakukan
In
hubungan badan, hanya sebatas ciuman, rabaan dan istri saksi
A

maupun sdr RIZKI saling menghisap kemaluan masing - masing. Dan


selesai melakukan perbuatan tersebut, sdr RIZKI mencuci
ah

lik

kemaluannya di dalam kamar mandi kamar;


j. Pada tanggal 20 Juni 2019 sekira siang hari di dalam 1 (satu) unit
m

ub

mobil Hodan Jazz dengan Nopol BN 1212 KL warna ptih meilik sdr.
Rizki di parkiran belakang komplek Ruko City Hall Komplek Perkantora
ka

Air Itam;
ep

- Bahwa bukti yang saksi dapatkan sehubungan dengan perzinahan yang


ah

dilakukan oleh istri saksi dan sdr. Rizki tersebut adalah :


R

a. Bukti rekaman percakapan dari 1 (satu) unit GPS TRACKER mini A8


es
M

ng

Halaman 10 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
warna hitam beserta 1 (satu) buah kartu SIM Telkomsel dengan nomor

si
082178865517 yang saksi pasang di dalam 1 (satu) unit mobil Innova
warna hitam;

ne
ng
b. 1 (satu) unit jam tangan merk SUUNTO warna putih dan 1 (satu) buah
Kartu ATM Mandiri dengan nomor 4097662883154539 (menurut istri
saksi jumlah uang di dalam ATM tersebut sebesar Rp. 20.000.000,-)

do
gu yang menurut istri saksi kedua barang tersebut diberikan oleh sdr
RIZKI kepada istri saksi. dan setelah saksi cek ke Bank Mandiri, ATM

In
A
tersebut terdaftar atas nama RIZKI RAMDHANI. Kartu ATM tersebut
saksi temukan di dompet milik istri saksi.
ah

lik
c. 1 (satu) helai Jaket merk ZAHRA warna hitam, jaket tersebut
digunakan untuk menutupi baju dinasnya ketika ia akan pergi ke su atu
tempat untuk berhubungan dengan sdr RIZKI.
am

ub
d. 1 (satu) unit Handphone merk OPPO F1S warna pink dengan IMEI1 :
863525033182975 dan IMEI2 : 863525033182967 beserta 1 (satu)
ep
buah kartu SIM Telkomsel Kartu AS dengan nomor 085380390396
k

milik istri saksi yang biasa digunakan untuk berkomunikasi dengan sdr
ah

RIZKI baik tulisan, audio maupun video.


R

si
e. Menurut keterangan istri saksi bahwa ada foto antara istri saksi dan
sdr RIZKI sedang berduaan di dalam kamar hotel Millenium dengan

ne
ng

tidak berpakaian namun hanya sebagian ditutup dengan selimut. Foto


tersebut disimpan di dalam Handphone milik sdr RIZKI. Dan istri saksi

do
gu

juga mengatakan bahwa foto tersebut masih ada dan disimpan oleh
anggota Paminal. Saksi pun juga pernah mendengar mengenai foto
In
tersebut dari Kasubbid Paminal KOMPOL RAJA DEWA.
A

f. Ada beberapa helai pakaian berupa baju, celana, pakaian dalam yan g
diduga digunakan oleh istri saksi saat berhubungan 'badan dengan sdr
ah

lik

RIZKI.
g. Rekaman audio dan video mengenai pengakuan istri saksi ketika saksi
m

ub

menginterograsinya;
h. Screenshot dan foto percakapan yang saksi duga antara istri saksi dan
ka

sdr RIZKI.
ep

- Bahwa saksi baru mencurigai kalau istri saksi ada hubungan dekat dengan
ah

sdr RIZKI yaitu sekira Bulan Maret 2019, dimana kecurigaan saksi tersebut
R

yaitu :
es
M

ng

Halaman 11 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Sekira bulan Maret 2019 saksi ada menghubungi istri saksi melalui

si
Handphone, saat itu istri saksi mengatakan sedang berdua dengan sdr
RIZKI pergi ke percetakan dengan menggunakan mobil sdr RIZKI.

ne
ng
Padahal menurut saksi mengapa tidak memakai mobil istri saksi saja;
b. Pada tanggal 03 April 2019 ada chattingan antara istri saksi dan sdr
RIZKI di Whatsapp. Saksi curiga di obrolan tersebut istri saksi sampai

do
gu begitu detail menjawab sdr RIZKI.
c. Pada tanggal 06 April 2019, sdr RIZKI ada melakukan panggilan tetapi

In
A
tidak terjawab ke Handphone istri saksi sekira pukul 02.49 Wib dan
pada malam harinya pukul 21.20 Wib sdr RIZKI chat ke Whatsapp istri
ah

lik
saksi menanyakan nomor Handphone Ibu Joas, dimana menurut saksi
itu hanya akal - akalan sdr RIZKI saja, karena yang saksi tahu sdr
RIZKI merupakan orang kepercayaan Pak JOAS, jadi tidak mungkin
am

ub
sdr. Rizki tidak memiliki nomor Handphone Ibu JOAS;
d. Pada sekira pertengahan bulan April 2019, saksi curiga istri saksi
ep
dimasukkan ke dalam Sprin OMB 2019 selalu berdua dengan sdr
k

RIZKI dan itu yang membuat permintaan agar mereka selalu berdua
ah

adalah istri saksi.


R

si
e. Pada tanggal 05 Mei 2019, saksi melihat di Handphone istri saksi
bahwa nomor sdr RIZKI dibuatkan namanya dengan kata - kata "My

ne
ng

Love" dan ada panggilan audio dan video melalui Aplikasi Whatsapp.
f. Pada tanggal 07 Juni 2019, ada akun instagram "danendra_2012"

do
gu

yang saksi duga milik sdr RIZKI ada mengirim Direct Message ke
Instragram istri saksi dengan kata - kata "Syg".
In
g. Pada tanggal 11 Juni 2019 pukul 20.57 wib ada akun instagram
A

"al_danendra2012" yang saksi duga milik sdr RIZKI ada mengirim


Direct Message ke Instragram istri saksi dengan kata-kata "Syg ni lg
ah

lik

ap sih nong".
- Bahwa ada bukti lain yaitu 2 (dua) lembar bukti surat yang menyatakan
m

ub

bahwa Sdri. RATIH mengakui memang benar telah terjadi perselingkuhan


dan perzinahan dengan seorang laki-laki yang bernama Sdr. RIZKI
ka

RAMDHANI. Surat tersebut dibuat sebagai Syarat perjanjian rujuk


ep

Pernikahan antara saksi dan Sdri. RATIH pada tanggal 06 Juli 2019 di
ah

Pangkalpinang yang disaksikan oleh adik kandung perempuan Sdri.


R

RATIH yang bernama Sdri. JUWITA SRI REZEKI, surat tersebut dibuat
es
M

ng

Halaman 12 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan tulisan tangan saksi sendiri, yang sebelum ditandatangani telah

si
dibaca oleh Sdri. RATIH dan adik kandungnya sendiri tanpa paksaan dari
siapapun. Bahwa Sdri. RATIH sendiri yang menuliskan identitas nama,

ne
ng
umur, alamat dan mendatangani surat perjanjian diatas materai 6000
(enam ribu).
- Bahwa isi surat perjanjian rujuk antara saksi dan Sdri. RATIH tersebut

do
gu adalah bahwa Sdri. RATIH mengakui telah melakukan perbuatan
perselingkuhan dan perzinahan dengan laki-laki bernama Sdr. RIZKI

In
A
RAMDHANI antara bulan April sampai bulan Juni 2019.
- Bahwa Perjanjian yang dibuat dalam surat perjanjian rujuk antara saksi
ah

lik
dan Sdn. RATIH tersebut adalah bahwa Sdri. RATIH mau berjanji sebagai
berikut :
a. Niat karena Allah SWT untuk melakukan tobat nasuha sesuai
am

ub
keyakinan saya;
b. Niat karena Allah SWT untuk memilih keluarga;
ep
c. Berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang memalukan ini yaitu
k

perselingkuhan dan perzinahan dengan laki-laki manapun pada masa


ah

yang akan datang;


R

si
d. Menerima segala resiko yang ditimbulkan akibat perbuatan saksi (Sdri.
RATIH) yang dijatuhkan sesuai hukum yang berlaku;

ne
ng

e. Saksi (Sdri. RATIH OCTARIA) berjanji niat karena Allah SWT untuk
bertobat kepada Allah SWT, merawat, menjaga, menurut pada laki-laki

do
gu

yang bernama ACHMAD YULIANTO AKBAR Bin ALM. ROMADA


sebagai suami saksi nanti serta bersungguh - sungguh akan mendidik
In
dan merawat anak-anak mereka dengan niat Ridho karena Allah SWT;
A

f. Tidak akan menuntut apapun dan dalam bentuk apapun pada masa
yang akan datang kepada suami dan anak-anak mereka (Sdr. RATIH
ah

lik

dan Sdr. AKBAR);


g. Saya berjanji setiap hari apabila tidak datang bulan (haid) maka saksi
m

ub

akan membaca ayat Al-Quran dan terjemahannya minimal 1 (satu)


ayat seumur hidup saya;
ka

h. Apabila saya (Sdr. RATIH) melanggar perjanjian rujuk ini maka saksi
ep

akan bersedia menerima konsekuensi dan hukumannya serta


ah

hilanglah hak-hak saksi sebagai seorang ibu dan seorang isteri dan
R

menerima segala keputusan yang dijatuhkan oleh laki-laki Sdr. AKBAR


es
M

ng

Halaman 13 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yaitu suami Sdr. RATIH maupun keputusan yang dijatuhkan sesuai

si
hukum yang berlaku.
- Bahwa atas perbuatan istri saksi tersebut saksi telah memaafkan istri saksi

ne
ng
demi untuk anak-anak saksi, tetapi saksi tidak akan memaafkan sdr. Rizky
sampai kapanpun;
- Bahwa terhadap barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan saksi

do
gu menyatakan mengenali dan membenarkannya;

Atas keterangan saksi tersebut terdakwa menyatakan tidak keberatan dan

In
A
membenarkannya;

2. Saksi LENI binti EKO, di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan


ah

lik
sebagai berikut :

- Bahwa saksi pernah diperiksa di hadapan Penyidik Direktorat Reserse


am

ub
Kriminal Umum Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang
saksi berikan tersebut adalah benar;
ep
- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan telah terjadi
k

tindak pidana perzinahan yang dilakukan di Hotel Milenium tempat saksi


ah

bekerja;
R

si
- Bahwa saat ini saksi bekerja di Hotel Milenium Kota Pangkalpinang
sebagai Head Roomboy (Kepala Pelayan kamar), dimana tugas dan

ne
ng

tanggung jawab saksi adalah mengendalikan pekerjaan roomboy,


mengecek alat-alat elektronik, membersihkan room (kamar), mengunci

do
gu

room (kamar), memegang kunci duplikat tiap-tiap kamar, menjaga lobby


room boy yang terletak di pintu masuk kamar Hotel Millen ium sehingga
mengontrol tamu yang cek in (masuk) dan Cek Out (keluar) dari kamar
In
A

Hotel Millenium, mengantarkan tamu Hotel yang menginap menuju ke


kamar;
ah

lik

- Bahwa saksi bekerja setiap hari dari pukul 07.00 Wib sampai dengan
15.00 Wib, kecuali hari minggu saksi libur. Sedangkan tanggungjawab
m

ub

saksi sebagai Headroomboy adalah mengarahkan dan mengecek anak


buah agar bekerja dengan baik dan agar keamanan kamar Hotel Millenium
ka

terjamin.
ep

- Bahwa cara tamu masuk ke kamar Hotel Millenium tersebut adalah


ah

melapor ke receptionis untuk mengambil kunci kamar yang telah dipesan,


R

kemudian receptionis memberitahukan saksi bahwa ada tamu sambil


es

menyebutkan nama dan nomor kamar yang dipesan. Setelah mengetahui


M

ng

Halaman 14 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
laporan dari receptionis, selanjutnya saksi menyambut tamu di meja lobby

si
roomboy, lalu apabila tamu bertanya posisi kamar, maka saksi akan
mengantarkannya, namun apabila tamu tersebut sudah mengetahui posisi

ne
ng
kamarnya maka ia akan menuju kamar itu sendiri tanpa diantarkan oleh
saksi.
- Bahwa saksi pernah berpapasan dengan seorang laki-laki seperti foto

do
gu yang diperlihatkan dipersidangan yang terlampir dalam berkas perkara,
dimana laki-laki tersebut pernah berpapasan dengan saksi pada saat cek

In
A
in (masuk) ke Hotel Millenium bersama dengan seorang perempuan yang
biasanya menggunakan masker untuk menutupi wajahnya, saksi hanya
ah

lik
mengetahui bahwa laki-laki tersebut bernama Sdr. RIZKI PROPAM. Ia
datang ke Hotel sering menggunakan pakaian Kemeja berwarna Putih
dengan celana Panjang berwarna gelap. Saksi mengetahui nama Sdr.
am

ub
RIZKI melalui laporan dari Receptionis, apabila Sdr. RIZKI akan masuk ke
kamar Hotel maka receptionis akan memberitahukannya kepada saksi
ep
melalui telepon hotel. Sdr. RIZKI biasanya sudah membawa kunci kamar
k

dan langsung menuju ke kamar Hotel.


ah

- Bahwa saksi ada menanyakan kepada anak buah saksi siapa laki-laki
R

si
yang sering datang tersebut, lalu anak buah saksi menyampaikan kepada
saksi bahwa laki- laki tersebut adalah RIZKI PROPAM.

ne
ng

- Bahwa telah diperlihatkan foto seorang perempuan kepada saksi


dipersidangan saksi tidak mengetahui nama perempuan tersebut, namun

do
gu

dilihat dari celana seragam coklat (gelap), jaket berwarna army (hijau),
jilbab coklat serta sepatu yang digunakan sepertinya memang perempuan
In
tersebutlah yang selalu bersama dengan Sdr. RIZKI pada saat masuk ke
A

kamar Hotel Millenium.


- Bahwa setelah saksi diperlihatkan foto dalam berkas perkara yaitu seorang
ah

lik

perempuan dan seorang laki- laki yang sedang berduaan di dalam sebu ah
kamar, dimana kondisi kamar yang ada didalam foto tersebut adalah
m

ub

kamar nomor 314 di Hotel Millen ium Kota Pangkalpinang, dengan ciri
terlihat di foto tersebut terdapat meja kecil berbentuk L yang menempel di
ka

siku tiang dinding kamar Hotel Millenium dan terlihat dari kepala tempat
ep

tidur di dalam foto tersebut memang berada di kamar nomor 314;


ah

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan tidak keberatan dan


R

membenarkannya;
es
M

ng

Halaman 15 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Saksi PUTRI DELLA OKTAVIA binti HERRY, di bawah sumpah pada

si
pokoknya menerangkan :

- Bahwa saksi pernah diperiksa dihadapan Penyidik Direktorat Reserse

ne
ng
Narkoba Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang saksi
berikan tersebut adalah benar;

do
gu - Bahwa saksi bekerja sebagai Receptionis di Hotel Millenium Kota
Pangkalpinang, pekerjaan saksi sehari-hari adalah melayani dan men data
tamu yang berkunjung di Hotel Millenium untuk mengetahui tamu Hotel

In
A
yang chek-in dan chek-out setiap harinya di Hotel Millenium. Kemudian
saksi rekap dan laporkan kepada Kepala Receptionist yaitu Sdr. Fachmi
ah

lik
dan setiap hari saksi bekerja secara bergantian den gan teman saksi di
receptionist;
am

ub
- Bahwa saksi bekerja sebagai receptionist sudah 7 (tujuh) bulan yang lalu
sejak tanggal 11 Februari Tahun 2019, dimana saksi bekerja setiap hari
dari pukul 07.00 Wib sampai dengan pukul 15.00 Wib, sejak bulan Maret
ep
k

sampai dengan sekarang saksi bekerja secara ship, jika saksi bekerja
ah

dipagi hari sekira pukul 07.00 Wib sampai dengan pukul 15.00 Wib,
R
besoknya saksi bekerja pada pukul 15.00 Wib sampai dengan pukul 23.00

si
Wib, dan hari libur saksi ditentukan oleh Head Receptionis yaitu sdr.

ne
ng

Fachmi;
- Bahwa mekanisme prosedur tamu yang datang untuk check in atau ch eck
out di Hotel Millenium adalah :

do
gu

a. Cara tamu yang datang untuk Check In di Hotel Millenium adalah jika
tamu datang ingin Check In di Hotel Millenium, maka tamu datang ke
In
A

meja Receptionist lalu saksi menyambutnya untuk menanyakan


keperluan tamu,apabila tamu tersebut telah booking melalui aplikasi
ah

RedDoorz maka saksi akan mengecek di sistem Computer RedDoorz,


lik

namun apabila tamu langsung datang ingin Check in maka saksi


meminta identitas berupa KTP (Kartu Tanda Penduduk) atau SIM (Surat
m

ub

Ijin Mengemudi), setelah tamu tersebut memberikan identitasnya maka


saksi akan mengetik di dalam sistem Computer RedDoorz sesuai
ka

ep

dengan identitas yang ditunjukkan kepada saksi baik KTP atau SIM
berupa nama, jenis kelamin, tempat/tanggal lahir, alamat, No. KTP, No.
ah

HP secara manual kemudian saksi klik Check Ins disalah satu kamar
R

yang telah saksi tentukan, lalu muncullah tulisan succes (data berhasil
es
M

ng

Halaman 16 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terkirim) sehingga identitas tamu tersebut langsung terhubung ke Pu sat

si
RedDoorz di Jakarta. Setelah tamu mengetahui nomor kamar maka
saksi akan memberikan kunci kamar kepada pengunjung sekaligus

ne
ng
identitasnya, lalu saksi mempersilahkan tamu untuk masuk ke Kamar
Hotel yang terletak di lantai tiga melalui tan gga Lift.
b. Prosedur Check Out tamu di Hotel Millenium adalah apabila tamu Hotel

do
gu Millenium ingin Check Out maka tamu akan melapor ke Receptionist,
namun tamu juga bisa mengembalikan kunci kamar lewat Roomboy

In
A
yang berjaga di Lantai tiga. Setelah tamu mengembalikan kunci dengan
direceptionis maka saksi akan menghubungi roomboy untuk men gecek
ah

lik
kamar. Setelah roomboy memberitahukan kepada saksi bahwa kamar
tersebut lengkap maka saksi akan mengklik Check Out pada aplikasi.
Kemudian diaplikasi berubah tulisannya men jadi Checked Out, lalu
am

ub
tamu bisa meninggalkan Hotel. Apabila tamu langsung memberikan
kunci kamar kepada roomboy, maka roomboy akan langsung
ep
membersihkan dan memeriksa kelengkapan hotel.
k

- Bahwa setahu saksi apabila tamu Hotel Millenium Check In melalui


ah

aplikasi RedDoorz maka saksi akan menanyakan bukti booking tamu untuk
R

si
menyesuaikan di aplikasi Computer di Receptionist, yang saksi cocokkan
adalah nama booking, nomor booking dan bukti pembayaran. Tamu bisa

ne
ng

melalui debit atau bisa juga melalui cash yang langsung dibayar tunai di
meja receptionis. Setelah dicocokkan dengan identitas bookingan maka

do
gu

saksi akan mencatat nama sesuai dengan identitas yang ditunjukkan


kepada saksi di dalam sistem Computer Receptionis dan buku registrasi.
In
Apabila terdapat perbedaan bookingan dengan identitas yang diberikan
A

maka identitas pembooking kamar tersebut akan saksi tanyakan


hubungannya, lalu identitas tamu Hotel tersebut tetap akan saksi catat di
ah

lik

buku regitrasi dan di sistem Computer Receptionist. Namun selama saksi


bekerja sebagai Receptionist, saksi belum pernah menemukan perbedaan
m

ub

antara tamu yang membooking kamar melalui aplikasi dengan identitas


KTP atau SIM.
ka

- Bahwa saksi mengenali orang yang di dalam foto tersebut, biasanya orang
ep

tersebut datang jika sdr. TEDDY meminta kepada saksi untuk


ah

membooking kamar atas nama RIZKI PRO. Setelah saksi menentukan


R

kamar, tidak lama berselang waktu Sdr. RIZKI PRO tersebut datang dan
es
M

ng

Halaman 17 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyebutkan kepada saksi "pesanan pak TEDDY" (kode bahwa Sdr.

si
TEDDY sebelumnya sudah membooking kamar untuk Sdr. RIZKI
RAMDHANI). Setelah itu saksi langsung memberikan kunci kamar yang

ne
ng
sudah ada nomor kamar Hotel, lalu Sdr. RIZKI PRO tersebut keluar
kembali menuju parkiran belakang Hotel dengan menggunakan mobilnya,
saksi tidak terlalu ingat mobilnya tersebut namun yang pasti mobil yang

do
gu bentuknya kecil seperti Jazz. Sdr. RIZKI PRO tersebut tidak pernah masuk
lewat melalui tangga lift yang berada di dekat receptionist;

In
A
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan tidak keberatan dan
membenarkannya;
ah

lik
4. Saksi R. ADITYA PUTRANTO, di bawah sumpah pada pokoknya
menerangkan sebagai berikut :
am

ub
- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan saksi
diminta bantuan oleh anggota Subbid Paminal Bid Propam Polda Kep.
ep
Babel untuk melakukan penyedotan data handphone;
k

- Bahwa saksi bekerja di Ba Unit II Sat Intelkam Polres Pangkalpinang dan


ah

juga selaku operator alat XRY yang ada di Dit Intelkam Polda Kep. Babel,
R

si
dimana saksi selaku operator sejak sekira bulan Agustus 2017.
- Bahwa alat yang saksi gunakan untuk melakukan penyedotan data

ne
ng

handphone yaitu bernama XRY, dimana saksi bisa menjadi operator pada
alat tersebut dikarenakan saksi telah mengikuti pelatihan selaku operator

do
gu

yang mengawaki alat tersebut.


- Bahwa jenis foto yang saksi lihat dan saksi dapatkan yaitu foto-foto Sdr.
RATIH dan Sdr. RIZKI sedang berduaan yang diduga foto tersebut diambil
In
A

di dalam kamar dan di dalam mobil. Foto - foto tersebut semuanya didapat
dari 1 (satu) unit Handphone merk OPPO F1S warna rose gold milik Sdri.
ah

lik

RATIH.
- Bahwa yang mengetahui atau saat ekstrak foto dilakukan di ruangan Dit
m

ub

Intelkam yaitu anggota Dit Intelkam sebanyak dua orang yaitu sdr
MUKHLIS dan sdr ADIT. Sedangkan anggota Subbid Paminal yaitu sdr
ka

RIDWAN, sdr JOHAN, sdr HARIYOSO, sdr HENDRI AMOR dan saksi
ep

sendiri.
ah

- Bahwa yang saksi lihat dan yang bisa saksi jelaskan yaitu posisi foto
R

tersebut diambil diduga di dalam sebuah kamar dan di dalam sebuah


es

mobil. Saksi tidak tidak tahu persis dimana posisi kamar atau mobil diambil
M

ng

Halaman 18 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
foto tersebut dan pose kedua orang tersebut yaitu ada yang

si
berdampingan, ada yang bepelukan dan berciuman dan ada satu foto
berupa foto sprei berwarna biru yang terdapat bercak.

ne
ng
- Bahwa dari hasil ekstrak handphone tersebut bisa diketahui kapan foto
tersebut diambil oleh pemiliknya, yaitu dilihat dari properties/ keterangan
foto yang tertera di bawah foto tersebut;

do
gu - Bahwa awalnya pada hari Rabu tanggal 26 Juni 2019 saksi ada diajak oleh
Perwira di Subbid Paminal untuk ikut menyaksikan ekstraksi/penyedotan

In
A
data handphone milik sdri RATIH dan sdr RIZKI ke ruangan Dit Intelkam.
Sebelumnya saksi tidak mengetahui apa permasalahan antara sdri RATIH
ah

lik
dan sdr RIZKI . Setelah di dalam ruang Dit Intelkam barulah saksi diberi
tahu bahwa sebelumnya Periwra Paminal ada mengamankan handphone
sdri RATIH dan sdr RIZKI karena diduga kedua anggota tersebut terjadi
am

ub
permasalahan perselingkuhan. Setelah di ruang Dit Intelkam mereka
menyaksikan anggota Dit Intelkam melaksanakan ekstraksi / penyedotan
ep
data terhadap 1 (satu) Unit Handphone merk OPPO F1S warna rose gold
k

milik Sdri. RATIH dan 1 (satu) Unit Handphone merk OPPO F3 Plus warna
ah

hitam serta 1 (satu) Unit Handphone merk IPHONE warna hitam milik Sdri.
R

si
RIZKI. Dalam pelaksanaan ekstraksi tersebut terdapat foto - foto antara
sdri RATIH dan sdr RIZKi yang sedang berpose berduaan . Foto - foto

ne
ng

tersebut terdapat di handphone sdri RATIH, sedangkan dari kedua


handphone sdr RIZKI, tidak ada foto mereka berduaan. Setelah selesai

do
gu

foto - foto yang didapat dari ketiga handphone tersebut disimpan di


harddisk eksternal milik saksi. Setelah selesai dari pengembilan foto
In
tersebut saksi diperihtahkan oleh Kasubbid Paminal sdr RIDWAN untuk
A

menyampaikan kepada anggota Dit Intelkam yang melaksanakan ekstraksi


data untuk menghapus data di laptop Dit Intelkam yang digunakan untuk
ah

lik

ekstraksi data. Karena yang ditakutkan pimpinan adalah foto - foto yang
sudah diekstraksi tersebut tersebar ke orang lain. Tetapi untuk data - data
m

ub

yang tersimpan di ketiga handphone yang diekstrak, tidak ada dilakukan


penghapusan;
ka

ep

Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan tidak keberatan dan


membenarkannya;
ah

5. Saksi RIZKI RAMDHANI alias KIKI bin A. WAHAB YAZID (saksi Mahkota), di
es

bawah sumpah pada pokoknya menerangkan :


M

ng

Halaman 19 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi pernah diperiksa dihadapan Penyidik Direktorat Reserse

si
Narkoba Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang saksi
berikan tersebut adalah benar;

ne
ng
- Bahwa saksi mengerti diperiksa dipersidangan ini sehubungan dengan
adanya laporan polisi dari Sdr. AKBAR atas tuduhan bahwa saksi diduga
telah melakukan hubungan badan dengan istrinya yaitu Sdri. RATIH

do
gu OCTARIA;
- Bahwa saksi kenal dengan sdr. Akbar dan istrinya yang bernama Ratih

In
A
Oktaria tersebut karena sesama anggota polisi yang bertugas di Polda
Kepulauan Bangka Belitung, dimana saksi mengenal sdr AKBAR sudah
ah

lik
lama tetapi lebih mengenalnya pada sekira bulan November 2018 saat itu
saksi meminta tolong kepadanya mengurus mutasi Kendaraan milik
keluarga saksi, karena sdr. Akbar juga bekerja di Direktorat Lalu Lintas
am

ub
Polda Kep. Bangka Belitung, sedangkan dengan sdri RATIH saksi
mengenalnya sejak lama semenjak sdr. ratih menjadi anggota Polwan
ep
Polda Kep. Bangka Belitung. Kemudian sekira empat sampai lima tahun
k

sdr. Ratih masuk ke Bidang Propam Polda Kep. Babel, dimana saksi juga
ah

di Bid Propam, yaitu saksi di Bidang Paminal dan sdri RATIH di staf
R

si
Renmin Bid Propam Polda Kep. Babel dan belakangan saksi dekat dengan
sdri RATIH sekira akhir bulan Februari 2019, dimana saksi dengan sdr.

ne
ng

ratih mempunyai hubungan teman dekat sekaligus teman curhat;


- Bahwa saksi tidak pernah melakukan hubungan badan dengan sdri

do
gu

RATTH, tetapi hanya sebatas ciuman bibir, cium pipi kanan dan kiri,
rabaan, serta pelukan;
In
- Bahwa awal mula saksi dan sdr. Ratih bisa berhubungan dekat sampai
A

dengan bermesraan berdua yaitu pertama kali sdr. Ratih curhat mengenai
kehidupan rumah tangganya bersama dengan suaminya yaitu sdr. Akbar,
ah

lik

dimana sdr. Ratih mengatakan kepada saksi bahwa yang mengurus


semua urusan di rumah adalah sdr. Ratih sendiri dan suaminya tidak ada
m

ub

memperdulikannya, kemudian sdr. Ratih menanyakan kepada saksi


bagaimana ketika saksi di ruma, lalu saksi bercerita kepada sdr. Ratih
ka

bahwa saksi ada membantu pekerjaan istri saksi ketika saksi di rumah,
ep

saat itulah sdr. Ratih mengatakan kepada saksi bahwa kehidupan rumah
ah

tangganya berbanding terbalik dengan saksi dan menurut sdr. Ratih


R

suaminya sering cemburu kepadanya;


es
M

ng

Halaman 20 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dari awal curhat - curhatan tersebutlah akhirnya saksi dengan sdr.

si
Ratih menjadi dekat dan saling menyukai, selanjutnya saksi dan sdr. Ratih
sering berjalan berdua dengan menggunakan mobil milik saksi, misalnya

ne
ng
membeli makan berdua maupun urusan pekerjaan di kantor dan pada saat
berjalan berdua itulah saksi dan sdr. ratih sering bermesraan, tetapi tidak
semua ketika saksi dan sdr. ratih berduaan selalu bermesraan. Untuk

do
gu bermesraan berdua, rata - rata saksi dan sdr. Ratih lakukan satu minggu
sekali antara rentang waktu bulan Maret sampai dengan bulan Juni 2019.

In
A
- Bahwa ada foto yang saksi ambil ketika saksi bermesraan dengan sdri
RATIH yaitu ketika sdr. ratih mencium pipi saksi di dalam mobil dan ada
ah

lik
juga sdri RATIH yang mengambil foto ketika saksi dan sdr. Ratih
bermesraan di mobil. Foto yang saksi ambil melalui 1 (satu) unit
handphone merk OPPO F3 Plus warna hitam milik saksi hanya saksi
am

ub
kirimkan kepada sdri RATTH melalui aplikasi Line;
- Bahwa ada barang-barang yang saksi berikan kepada Sdri RATIH selama
ep
saksi menjalin hubungan dengan sdr. ratih, antara lainnya :
k

a. Jam tangan Merk Suunto warna putih yang saksi beli melalui Online
ah

Shop sekitar bulan Maret atau April Tahun 2019.


R

si
b. Sebuah Cincin emas putih yang saksi berikan sekira akhir bulan April
Tahun 2019 kepada Sdri. RATIH dengan harga sekitar Rp. 1.800.000, -

ne
ng

(satu juta delapan ratus ribu rupiah), namun menurut Sdri. RATIH
cincin yang saksi belikan tersebut kebesaran sehingga sdr. ratih

do
gu

menjualnya dan menggantinya dengan cincin yang baru.


c. Sebuah ATM bank Mandiri milik saksi yang saksi berikan sekitar bulan
In
Mei Tahun 2019 berisikan uang sebesar Rp. 20.000.000,- (dua puluh
A

juta rupiah). Sebelumnya PIN ATM saksi tersebut adalah 210207,


namun setelah saksi berikan ATM tersebut kemungkinan PIN diganti
ah

lik

oleh Sdri. RATIH.


d. Sebuah Jaket Merk ZARA berwarna Hitam seharga Rp. 700.000,-
m

ub

(tujuh ratus ribu rupiah) sekitar bulan Juni Tahun 2019 melalu i On line
Shop;
ka

- Bahwa saksi memberikan barang - barang tersebut karena saksi perhatian


ep

kepada sdr. ratih, karena menurut cerita sdri RATIH ia tidak pernah
ah

mendapat barang - barang tersebut dari suaminya;


R

- Bahwa saksi menjalin hubungan dekat dengan Sdri. RATIH dan


es
M

ng

Halaman 21 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan ciuman serta rabaan atas dasar suka sama suka;

si
- Bahwa saksi melakukan ciuman di bagian pipi kiri dan kanan, bagian
kening, bibir dan leher Sdri. RATIH. kemudian saksi juga ada meraba

ne
ng
tangan Sdri. RATIH, meraba bagian leher dan meraba bagian dada
(payudara Sdri. RATIH) dengan cara diremas.
- Bahwa saksi dan Sdri. RATIH bermesraan sejak bulan Maret sampai

do
gu dengan bulan Juni 2019 sebanyak sekira empat sampai lima kali dan
seingat saksi, ada saksi dan Sdri RATIH bermesraan dengan melakukan

In
A
ciuman dan rabaan dibeberapa tempat yaitu :
a. Di dalam 1 (satu) unit mobil merk Honda Jazz BN 1212 KI warna putih
ah

lik
milik saksi pada saat di parkiran bawah Bandara Depati Amir
Pangkalpinang seingat saksi sebanyak dua kali antara bulan Maret
2019 sampai dengan bulan Juni 2019 (saksi tidak ingat tanggal
am

ub
pastinya) pada siang hari. Sein gat saksi dengan rincian sebagai
berikut :
ep
• Pada sekira akhir bulan Maret 2019 sekira pukul 12.30 Wib atau
k

saat jam istirahat kantor. Yang mengajak bertemu adalah sdri


ah

RATIH dengan cara menghubungi saksi melalui handphone. Kami


R

si
bertemu langsung di parkiran bandara tersebut. Saksi
menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna putih milik

ne
ng

saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit mobil merk


Toyota Innova warna hitam. Sdri RATIH menggunakan baju

do
gu

dinasnya yaitu pakaian PDL Polwan Provos sedangkan saat itu


saksi menggunakan pakaian dinas harian dengan warna baju
In
kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Kami datang tidak
A

secara beriringan dan kalau tidak salah yang pertama kali sampai
di tempat tersebut adalah saksi sendiri sedangkan sdri RATIH
ah

lik

menyusul kemudian. Setelah sdri RATIH sampai di parkiran


Bandara tersebut, ia memarkirkan mobilnya di samping mobil saksi
m

ub

dan kemudian mematikan mesin mobilnya untuk selanjutnya ia


keluar dan masuk ke dalam mobil saksi dengan posisi duduk di
ka

kursi samping sopir atau di sebelah tempat duduk saksi. Saat turun
ep

dari mobilnya dan masuk ke dalam mobil saksi, sdri RATIH


ah

menggunakan 1 (satu) buah jaket warna hijau miliknya, memakai


R

masker penutup wajah dan juga membawa 2 (dua) bungkus nasi


es
M

ng

Halaman 22 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
padang. Setelah ia masuk ke dalam mobil saksi, kami mengobrol

si
sambil memakan nasi padang yang telah ia bawa sebelumnya.
Kami mengobrol dan makan tersebut sekitar 45 (empat puluh lima)

ne
ng
menit. Kemudian di sela - sela kami mengobrol tersebut atau
sesudah makan, saksi menciumi bagian bibir dan dibalas oleh sdri
RATIH. Selain bibir, saksi juga ada mencium pipi kiri dan kanan

do
gu Sdri. RATIH. Sdri RATIH saat itu juga mencium pipi dan kening
saksi. Selanjutnya saksi ada melakukan rabaan dengan

In
A
menggunakan tangan kanan saksi ke bagian kedua payudaran y a.
Pada saat meraba tersebut saksi sambil berciuman bibir
ah

lik
dengannya. Pada saat kami melakukan hal tersebut kami masih
menggunakan pakaian dinas. Termasuk pada saat meremas
payudara sdri RATIH, saksi melakukannya dari luar baju (tidak
am

ub
membuka kancing bajunya). Saat itu kami juga tidak terlalu fokus
dalam hal berciuman tetapi kami selalu mengobrol. Obrolan kami
ep
saat itu yaitu seputar rumah tangga sdri RATIH. Sdri RATIH saat
k

itu kebanyakn curhat mengenai suaminya yang jarang perhatian


ah

kepadanya. Dari pertama kali sdri RATIH masuk ke dalam mobil


R

si
saksi hingga selesai kami mengobrol, berciuman dan ia keluar dari
mobil saksi sekira 45 (empat puluh lima) menit. Posisi mobil saksi

ne
ng

saat itu dalam keadaan mesin hidup dan saksi menghidupkan AC


dan kaca dalam keadaan tertutup. Setelah ia keluar dari mobil

do
gu

saksi, ia langsung masuk ke dalam mobilnya dan pergi dahulu


daripada saksi. Saksi lima menit kemudian baru keluar dari
In
parkiran Bandara tersebut. Kemudian kami menuju ke Polda untu k
A

bekerja kembali.
▪ Kemudian untuk yang kedua yaitu sekira awal bulan April 2019
ah

lik

sekira pukul 12.30 wib atau sama dengan pertemuan pertama.


Saat itu ia menelpon saksi dan mengajak bertemu. Untuk tempat
m

ub

bertemu ia yang menentukan yaitu di parkiran Bandara Depati


Amir. Sama seperti yang kedua, kami bertemu langsung di
ka

parkiran bandara tersebut dengan menggunakan mobil masing -


ep

masing. Saksi menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna


ah

putih milik saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit mobil
R

merk Toyota Innova warna hitam. Untuk pakaian, sama yang


es
M

ng

Halaman 23 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
digunakan pada saat pertemuan pertama. Sdri RATIH

si
menggunakan baju dinasnya yaitu pakaian PDL Polwan Provos
sedangkan saat itu saksi menggemakan pakaian dinas harian

ne
ng
dengan warna baju kemeja warna putih dan celana panjang hitam.
Yang sampai duluan di tempat tersebut adalah saksi sendiri
sedangkan sdri RAHH menyusul kemudian. Setelah sdri RATIH

do
gu sampai di parkiran Bandara tersebut, ia memarkirkan mobilnya di
samping mobil saksi dan kemudian mematikan mesin mobilnya

In
A
untuk selanjutnya ia keluar dan masuk ke dalam mobil saksi
dengan posisi duduk di kursi samping sopir atau di sebelah tempat
ah

lik
duduk saksi. Saat turun dari mobilnya dan masuk ke dalam mobil
saksi, sdri RATIH menggunakan 1 (satu) buah jaket warna hijau
miliknya, memakai masker penutup wajah dan juga membawa 2
am

ub
(dua) bungkus nasi padang Pagi Sore Siang Malam. Setelah ia
masuk ke dalam mobil saksi, kami mengobrol sambil memakan
ep
nasi padang yang telah ia bawa sebelumnya. Yang kami lakukan
k

yaitu mengobrol dan makan di dalam mobil saksi. Kemudian di


ah

sela - sela kami mengobrol tersebut atau sesudah makan, saksi


R

si
menciumi bagian bibir dan dibalas oleh sdri RATIH. Pada saat
kami melakukan hal tersebut kami masih menggunakan pakaian

ne
ng

dinas. Obrolan saat itu sama seperti yang pertama yaitu


mengulang kembali ia curhat kepada saksi mengenai masalah

do
gu

rumah tangganya. Saat itu kami tidak terlalu lama bertemu yaitu
sekira setengah jam dikarenakan saksi dihubungi dari pihak Kantor
In
untuk kembali ke kantor karena ada pekerjaan yang harus
A

diselesaikan. Posisi mobil saksi saat itu dalam keadaan mesin


hidup dan saksi menghidupkan AC dan kaca dalam keadaan
ah

lik

tertutup. Setelah ia keluar dari mobil saksi, ia langsung masuk ke


dalam mobilnya dan pergi dahulu daripada saksi. Saksi lima men it
m

ub

kemudian baru keluar dari parkiran Bandara tersebut. Kemudian


kami menuju ke Polda untuk bekerja kembali;
ka

b. Di dalam 1 (satu) unit mobil merk Honda Jazz BN 1212 KI warna putih
ep

milik saksi pada saat di parkiran belakang Komplek Ruko City Hall
ah

Komplek Perkantoran Air Itam Pangkalpinang seingat saksi sebanyak


R

dua kali antara bulan April 2019 sampai dengan bulan Mei 2019 (saksi
es
M

ng

Halaman 24 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak ingat tanggal pastinya) pada siang hari. Dengan rincian sebagai

si
berikut yaitu :
• Pada sekira akhir bulan April 2019 sekira pukul 15.30 Wib atau

ne
ng
selepas pulang kerja. Sebelum bertemu, sdri RATIH ada
menghubungi saksi untuk mengajak bertemu melalui h an dphone.
Yang mengajak bertemu adalah sdri RATIH dan menentukan

do
gu tempat bertemu yaitu dia sendiri. Kami mendatangi tempat
tersebut dengan menggunakan kendaraan masing - masing. Saksi

In
A
menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna putih milik
saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit sepeda motor
ah

lik
merk Yamaha NMax warna merah. Sdri RATIH menggunakan baju
dinasnya yaitu pakaian PDL Polwan Provos sedangkan saat itu
saksi menggunakan pakaian dinas harian dengan warna baju
am

ub
kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Yang pertama kali
sampai di tempat tersebut adalah saksi sendiri sedangkan sdri
ep
RATIH menyusul kemudian. Saksi memarkirkan mobil saksi di
k

parkiran belakang Ruko City Hall. Setelah sdri RATIH sampai, ia


ah

memarkirkan sepeda motornya di samping mobil saksi. Kemudian


R

si
ia masuk ke dalam mobil saksi dengan posisi duduk di kursi
samping sopir atau di sebelah tempat duduk saksi. Saat itu ia juga

ne
ng

menggunakan jaket warna hitam (yang pernah saksi berikan


kepadanya) dan menggunakan masker untuk penu tup wajah.

do
gu

Setelah ia masuk ke dalam mobil saksi dengan jaket masih


dipakainya. Di dalam mobil tersebut, kami mengobrol. Hal - hal
In
yang diobrolkan di dalam mobil tersebut yaitu ia membandingkan
A

rumah tangga saksi dengannya. Contohnya saksi rajin membantu


aktivitas di dalam rumah tangga sedangkan suaminya tidak pernah
ah

lik

membantu aktivitas yang ia kerjakan di dalam rumah tangganya.


Kemudian di sela - sela kami mengobrol tersebut, kami
m

ub

berpegangan tangan. Saat itu kami tidak terlalu bermesraan hanya


sebatas kami berciuman bibir. Itu pun dilakukan ketika kami mau
ka

pulang dari tempat tersebut. Saat itu kami bertemu hanya sekitar
ep

setengah jam dikarenakan ia mau menjemput anaknya. Posisi


ah

mobil saksi saat itu menghadap ke ruko (didepan ruko Kredit)


R

dalam keadaan mesin hidup dan saksi menghidupkan AC serta


es
M

ng

Halaman 25 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kaca dalam keadaan tertutup. Sebelum Sdri. RATIH berpamitan

si
untuk pulang kebiasaan Sdri. RATIH selalu mencium tangan kanan
saksi terlebih dahulu, setelah ia keluar dari mobil saksi Sdri. RATIH

ne
ng
langsung pergi menggunakan motor yang ia parkirkan disamping
mobil saksi Setelah Sdri. RATIH pergi tidak lama kemudian saksi
sekira pukul 16.00 Wib saksi ikut meninggalkan parkiran belakang

do
gu ruko City Hall Kota Pangkalpinang tersebut dengan menggunakan
mobil saksi pulang kerumah.

In
A
• Pada sekira pertengahan bulan Mei 2019 sekira pukul 12.30 Wib
atau jam istirahat kantor. Sebelum bertemu, sdri RATIH ada
ah

lik
menghubungi saksi untuk mengajak bertemu melalui h an dphone.
Yang mengajak bertemu adalah sdri RATIH dan menentukan
tempat bertemu yaitu dia sendiri. Kami mendatangi tempat
am

ub
tersebut dengan menggunakan kendaraan masing - masing. Saksi
menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz warna putih milik
ep
saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit mobil merk
k

Toyota Innova warna hitam. Sdri RATIH menggunakan baju


ah

dinasnya yaitu pakaian PDL Polwan Provos sedangkan saat itu


R

si
saksi menggunakan pakaian dinas harian dengan warna baju
kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Yang pertama kali

ne
ng

sampai di tempat tersebut adalah saksi sendiri sedangkan sdri


RATIH menyusul kemudian. Saksi memarkirkan mobil saksi di

do
gu

parkiran belakang Ruko City Hall. Setelah sdri RATIH sampai, ia


memarkirkan mobilnya di samping mobil saksi. Kemudian ia masuk
In
ke dalam mobil saksi dengan posisi duduk di kursi samping sopir
A

atau di sebelah tempat duduk saksi. Saat itu ia juga menggunakan


jaket warna hitam (yang pernah saksi berikan kepadanya) dan
ah

lik

menggunakan masker untuk penutup wajah. Setelah ia masuk ke


dalam mobil saksi dengan jaket masih dipakainya sambil
m

ub

membawa 2 (dua) bungkus nasi Padang dari Rumah Makan Pagi


Sore. Di dalam mobil tersebut, kami mengobrol dan sambil
ka

memakan nasi padang yang telah ia bawa. Hal - hal yang


ep

diobrolkan saat itu yaitu sama dengan yang diobrolkan pada saat
ah

pertemuan sebelumnya. Kemudian di sela - sela kanu mengobrol


R

tersebut, kami berpegangan tangan. Saat itu kami tidak terlalu


es
M

ng

Halaman 26 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bermesraan hanya sebatas kami berciuman bibir dan saksi

si
mencium pipi kanan serta pipi kirinya. Dan saat itu kami bertemu
hanya sekitar setengah jam dikarenakan saksi dihubungi dari

ne
ng
rekan di kantor untuk kembali lagi ke kantor. Posisi mobil saksi
saat itu menghadap ke ruko (didepan ruko Kredit) dalam keadaan
mesin hidup dan saksi menghidupkan AC serta kaca dalam

do
gu keadaan tertutup. Sebelum Sdri. RATIH berpamitan untuk pulang
kebiasaan Sdri. RATIH selalu mencium tangan kanan saksi

In
A
terlebih dahulu, setelah ia keluar dari mobil saksi Sdri. RATIH
langsung pergi menggunakan mobil yang ia parkirkan di samping
ah

lik
mobil saksi. Tidak lama saksi juga keluar dari parkiran ruko City
hall tersebut untuk kembali ke kantor.
c. Di dalam 1 (satu) unit mobil merk Honda Jazz BN 1212 KI warna putih
am

ub
di parkiran Depan ATM Kantor Timah Pangkalpinang sebanyak satu
kali sekira akhir bulan Mei 2019 sekira pukul 16.00 Wib selepas pulang
ep
kerja. Yang mengajak awal bertemu adalah saksi sendiri dan
k

menentukan tempat bertemu yaitu sdri RATIH. Ditentukan di tempat


ah

tersebut dikarenakan dekat dengan tenpat penitipan anaknya yaitu di


R

si
belakang Mitro Lembawai Pangkalpinang dan sekaligus ia mau
mengambil uang di ATM Mandiri dalam Kantor Timah tersebut. Kami

ne
ng

mendatangi tempat tersebut dengan menggunakan kendaraan


masing-masing. Saksi menggunakan 1 (satu) unit mobil Honda Jazz

do
gu

warna putih milik saksi dan sdri RATIH menggunakan 1 (satu) unit
mobil merk Innova warna hitam. Sdri RATIH menggunakan baju
In
dinasnya yaitu pakaian PDLsus (sepatu boot) Polwan Provos
A

sedangkan saat itu saksi menggunakan pakaian dinas harian den gan
warna baju kemeja warna putih dan celana panjang hitam. Yang
ah

lik

pertama kali sampai di tempat tersebut adalah sdri RATIH sedangkan


saksi baru menyusul kemudian. Saksi memarkirkan mobil saksi di
m

ub

samping mobilnya. Kemudian saksi masuk ke dalam mobilnya dengan


posisi duduk di kursi samping sopir atau di sebelah tempat duduknya.
ka

Saksi melihat sdri RATIH ada membawa anaknya yang kecil yang
ep

berumur 2 (dua) tahun dan dipangku olehnya. Di dalam mobil tersebut,


ah

kami mengobrol. Hal - hal yang diobrolkan saat itu yaitu sama dengan
R

yang diobrolkan pada saat pertemuan sebelumnya. Kemudian di sela -


es
M

ng

Halaman 27 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sela kami mengobrol tersebut, kami berpegangan tangan. Saat itu sdri

si
RATIH mencium pipi kanan dan kiri saksi. Sedangkan saksi hanya
mencium kening sdri RATIH. Pertemuan tersebut hanya sebentar yaitu

ne
ng
sekira lima belas menit saja. Setelah itu saksi keluar dari mobilnya dan
menuju mobil saksi untuk selanjutnya saksi pulang ke rumah.
d. Di dalam sebuah kamar Lantai tiga Nomor 314 Hotel Millenium

do
gu Pangkalpinang sebanyak satu kali yaitu sekira awal bulan Juni 2019
sekira pukul 14.00 Wib. Yang mengajak ke hotel adalah saksi sendiri

In
A
melalui handphone. Kami tidak pergi berbarengan melainkan dengan
menggunakan mobil masing - masing. Saksi menggunakan 1 (satu)
ah

lik
unit mobil Honda Jazz warna putih milik saksi dan sdri RATIH
menggunakan 1 (satu) unit mobil merk Innova warna hitam miliknya,
kemudian saksi menyuruh sdri RATIH untuk memarkirkan mobiln ya di
am

ub
parkiran basement belakang Ciant Mali. Kemudian saksi menjemput
sdri RATIH di parkiran mobil di basement Mali Giant Jl. Koba
ep
Pangkalpinang. Setelah sampai di parkiran Giant tersebut, sdri RATIH
k

masuk ke dalam mobil saksi dan langsung duduk di samping saksi


ah

atau di samping sopir. Sdri RATIH menggunakan kemeja panjang dan


R

si
celana panjang dan menggunakan masker penutup wajah, sedangkan
pakaian vang saksi gunakan saat itu yaitu Kemeja Panjang warna

ne
ng

putih dan celana jeans. Setelah saksi jemput dengen mobil saksi, kami
langsung menuju Hotel Millenium. Sebelum sampai di hotel, kami

do
gu

menuju Rumah Makan Jabrix yang terletak di Jl. Koba untuk


mengambil makanan yang telah dipesan oleh sdri RATIH sebelumnya.
In
Setelah makanan tersebut diambil, kami langsung menuju hotel
A

Millenium. Setelah sampai di depan hotel, saksi turun dari mobil


langsung menuju Resepsionis. Waktu itu yang menjadi resepsionis
ah

lik

adalah perempuan yang didampingi oleh seorang laki - lagi.


Resepsionis tersebut meminta KTP saksi dan saksi berikan KTP saksi
m

ub

dan langsung saksi bayar dengan harga seingat saksi sekitar Rp.
250.000,- (dua ratus lima puluh ribu rupiah). Setelah administrasi
ka

selesai, KTP saksi dikembalikan dan saksi diberi kunci kamar. Setelah
ep

kunci saksi terima, saksi kembali lagi ke mobil untuk membawa mobil
ah

saksi ke parkiran belakang hotel. Setelah mobil diparkir, saksi dan sdri
R

RATIH turun dari mobil langsung menuju tangga belakang hotel u ntu k
es
M

ng

Halaman 28 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menuju lantai dua. Selanjutnya kami menuju lift untuk ke Lantai ti ga.

si
Arah kami berjalan setelah keluar dari Lift Lantai tiga tersebut yaitu
langsung lurus dan setelah mentok, kami berbelok kanan, kemudian

ne
ng
belok kiri dan lurus serta bertemulah dengan kamar nomor 314. Yang
membuka kunci kamar adalah saksi sendiri. Sampai di dalam kamar,
adri RATIH melepas jilbabnya dan selanjutnya kami makan terlebih

do
gu dahulu dengan nasi yang telah kami bawa. Saksi dan sdri RATIH
memakan nasi tersebut di meja yang ada di kamar tersebut dan duduk

In
A
di kursi yang telah ada di dalam kamar tersebu t.. Setelah makan, kami
mengobrol di kasur. Saat mengobrol tersebut kami saling berciuman
ah

lik
bibir. Ketika berciuman tersebut sdr RATIH mengatakan kepada saksi
bahwa ia sedang dalam keadaan haid. Saksi sempat tidak percaya
kepadanya, kemudian karena saksi tidak percaya, ia membuka sendiri
am

ub
pakaian yang ia kenakan dari membuka baju dan celana, baju dan
celana yang telah dibuka ditaruhnya di atas meja yang berada di di
ep
samping kasur yang berada di dekat jendela atau di sebelah ia baring.
k

Saat itu ia berbaring di kasur yang berdekatan dengan jendela


ah

sedangkan saksi berada di kasur bagian dekat dinding kamar mandi.


R

si
Saat ia membuka baju dan celana tersebut, saksi juga membuka
pakaian yang saksi gunakan. Dan pakaian saksi saksi letakkan di meja

ne
ng

kasur di damping saksi. Yang digunakan sdri RATIH saat itu hanya
tinggal bra dan celana dalam dan pakaian. Sedangkan saksi hanya

do
gu

memakai celana dalam yang berbentuk celana pendek ketat.


Kemudian kami masuk ke dalam satu selimut yang ada disediakan di
In
atas kasur kamar tersebut. Kemudian kami mengobrol mengenai
A

curhatan sdri RATIH yaitu masih sama dengan obrolan - obrolan yan g
kami bahas pada pertemuan - pertemuan sebelumnya yaitu masalah
ah

lik

rumah tangga sdri RATIH. Sambil mengobrol tersebut kami


bermeseraan dengan cara yaitu berpelukan dan berciuman bibir.
m

ub

Kemudian sdri RATIH merubah posisi yaitu dengan cara


membelakangi saksi. Kemudian saksi peluk dari belakang dan saksi
ka

meremas kedua payudaranya dari belakang. Dan saat posisi ia


ep

membelakangi saksi tersebut ia sambil memainkan handph onenya.


ah

Saksi yakin bahwa saat itu ia sedang datang bulan yaitu ketika saksi
R

lihat ia memakai pembalut. Pada saat di dalam selimut tersebut, saksi


es
M

ng

Halaman 29 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ada mengambil foto untuk kami berdua (selfie) dengan menggunakan

si
1 (satu) unit handphone merk OPPO F3 Plus warna hitam milik saksi.
Foto yang saksi ambil tersebut terlihat wajah saksi dan Sdri. RATIH

ne
ng
serta tubuh kami yang tidak berpakaian ditutupi selimut kamar hotel.
Sdri RATIH ada mengatakan kepada saksi untuk apa saksi mengambil
foto tersebut karena ia takut foto tersebut tersebar. Kemudian saksi

do
gu katakan bahwa foto tersebut saksi ambil hanya untuk senang - senang
saja tidak ada maksud lain. Kemudian kami di dalam selimut tersebut

In
A
hanya sekira setengah jam. Selanjutnya kami memakai pakaian kami
kembali dan bersiap - siap keluar dari kamar hotel. Kemudian kami
ah

lik
turun ke lantai dua melalui lift dan keluar melalui tangga belakang (rute
yang sama ketika masuk) dan langsung menuju mobil yang kami parkir
di belakang hotel. Setelah masuk ke dalam hotel kami keluar dan
am

ub
menuju depan hotel untuk mengembalikan kunci kamar. Setelah di
depan hotel, saksi turun dan pergi ke resepsionis untuk
ep
mengembalikan kunci kamar. Terhitung kami menggunakan kamar
k

tersebut sekitar satu jam. Setelah selesai, saksi dan sdri RATIH
ah

kembali ke mobil dan menuju rumah teman sdri RATIH yaitu di


R

si
samping Bimbel Tidar Kampung Tengah Pangkalpinang untuk
memesan kue lebaran untuk saksi. Setelah selesai memesan kue

ne
ng

tersebut saksi langsung menuju parkiran Mali Giant untuk


mengantarkan sdri RATIH ke mobilnya.

do
gu

- Bahwa saksi ada mengirimkan foto-foto kepada sdri RATIH saat kami
berfoto selfie di dalam kamar nomor 314 Hotel Millenium pada awal bulan
In
Juni 2019 melalui aplikasi percakapan LINE ke LINE milik sdri RATIH.
A

Pose di foto - foto tersebut yaitu seingat saksi pose sedang berciuman
bibir dan pose berdua biasa sebanyak sekitar 6 (enam) foto. Posisi kami
ah

lik

saat itu di atas kasur, sebagian tubuh kami tertutupi selimut. Saksi tidak
memakai baju dan sdri RATIH hanya memakai Bra saja. Maksud saksi
m

ub

mengirimkan foto - foto tersebut hanya iseng - iseng saja seperti biasa
saksi atau sdri RATIH mengirimkan foto - foto kami saat di mobil atau lain -
ka

lain.
ep

- Bahwa Saksi mulai menjalin kedekatan dengan melakukan ciuman dan


ah

rabaan dengan Sdri. RATIH sejak bulan Maret sampai dengan bulan Juni
R

2019. Pada saat berhubungan dekat dengan Sdri. RATIH saksi


es
M

ng

Halaman 30 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengetahui bahwa Sdri. R\TIH telah memiliki suami yaitu Sdr. AKBAR dan

si
saksi juga sadar bahwa saksi masih terikat perkawinan dengan Isteri saksi
yaitu Sdri. YULI.

ne
ng
- Bahwa ada saksi menghubungi sdri RATIH melalui handphone melalui
panggilan biasa bukan panggilan aplikasi. Saksi tidak ingat lagi berapa
nomor handphone sdri RATIH yang menghubungi saksi ke nomor

do
gu handphone saksi yang saksi lupa nomornya dikarenakan waktu itu saksi
menggunakan nomor handphone paket yang sekali buang, yang

In
A
dibicarakan di handphone tersebut yaitu bahwa ia sedang keluar bersama -
sama dengan teman seangkatannya dan saksi memanggil sdr RATIH
ah

lik
dengan kata-kata "SAYANG" atau "NONG". Begitupun dengan sdri RATIH
memanggil saksi dengan sebutan seperti itu.
- Bahwa saksi jelaskan mengenai foto-foto tersebut bahwa foto tersebut
am

ub
diambil dengan menggunakan 1 (satu) Unit Handphone merk Oppo F3
Plus warna hitam dengan IMEI1 : 864880031574312 dan IMEI2 :
ep
864880031574304 milik saksi. Kemudian setelah difoto saksi kirimkan
k

foto-foto mesra tersebut ke Handphone milik sdri RATIH melalui aplikasi


ah

chating yaitu "LINE". Foto - foto tersebut diambil di dalam kamar 314 di
R

si
Hotel Millenium. Saat itu saksi dan sdr. ratih hanya bermesraan saja yaiu
ciuman, rabaan dan pelukan , dimana saksi dan sdr. Ratih saat itu tidak

ne
ng

melakukan hubungan intim, karena sdr. Ratih sedang menstruasi;

Terhadap keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan keberatan,

do
gu

dengan menyatakan bahwa saksi tersebut adalah pengecut tidak mau


mengakui perbuatannya, karena terdakwa dan saksi telah melakukan
In
A

hubungan badan, sedangkan saksi tetap dengan keterangannya semula;

Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum menerangkan bahwa


ah

lik

ahli atas nama dr. IGANATIUS PRAMUDYA WIDJAJA, M. Biomed., Sp.OG., tidak
bisa dihadirkan dan memohon agar keterangan ahli dalam Berita Acara
m

Pemeriksaan tersebut dibacakan dan atas persetujuan dari terdakwa, selanjutnya


ub

Penuntut Umum membacakan keterangan ahli atas nama dr. IGANATIUS


ka

PRAMUDYA WIDJAJA, M. Biomed., Sp.OG.,yang telah memberikan keterangan di


ep

bawah sumpah di hadapan Penyidik, yang pada pokoknya menerangkan :


ah

- Bahwa Ahli pernah memberikan keterangan dihadapan Penyidik Direktorat


R

Reserse Kriminal Umum Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan


es

yang Ahli berikan tersebut adalah benar;


M

ng

Halaman 31 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ahli ditunjuk oleh Direktur RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang u ntu k

si
memberikan keterangan terkait siklus menstruasi seorang perempuan
berdasarkan surat Tugas nomor 800/001/RSUDDH/X/2019, tanggal 01

ne
ng
Oktober 2019.
- Bahwa ahli bekerja sebagai PNS di Rumah Sakit Umum Depati Hamzah
Pangkalpinang terhitung sejak tahun 2010. Awalnya, ahli ditempatkan di

do
gu Pusekesmas Taman Sari sampai dengan tahun 2012. Setelah itu, ahli
melanjutkan sekolah spesialis kebidanan dan penyakit kandungan. Setelah itu,

In
A
ahli dinyatakan lulus pada tahun 2017. Setelah itu, ahli kembali lagi ke
Pangkalpinang dan ditempatkan di RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang
ah

lik
sebagai dokter spesialis kebidanan dan penyakit kandungan.
- Bahwa tugas dan tangungjawab pekerjaan ahli di RSUD Depati Hamzah
adalah bertanggungjawab terhadap segala keluhan pasien yang berhubungan
am

ub
dengan spesilisasi ahli yaitu kebidanan dan penyakit kandungan.
- Bahwa menstruasi adalah luruhnya dinding dalam rahim atau endometium
ep
dalam periode setiap bulannya bila tidak dalam keadaan hamil. Masa
k

menstruasi sendiri memiliki pengertian adalah suatu masa luruhnya dinding


ah

rahim itu sendiri terhadap wanita normal yang tidak dalam keadaan hamil
R

si
selama 5 sampai dengan 7 hari dalam setiap bulannya.
- Bahwa faktor yang menyebabkan terjadinya siklus menstruasi adalah adanya

ne
ng

keseimbangan atau koordinasi fungsi hormonal antara indung telur, rahim, dan
otak perempuan itu sendiri. Apabila terjadi ketidakseimbangan antara ketiga

do
gu

organ tersebut, maka akan terjadi gangguan terhadap siklus itu sendiri (tidak
beraturan setiap bulannya). Silkus itu normalnya terjadi diantara 28 sampai
In
dengan 35 hari setiap bulannya.
A

- Bahwa setelah ahli tanyakan langsung kepada Sdri. RATIH OCTARIA, S.H
tentang siklus menstruasi yang ia alami, pada bulan September 2019, ia
ah

lik

mengalami menstruasi paa tanggal 16 s/d 23 September 2019. Sebelumnya,


yaitu pada bulan Agustus 2019, ia mengalami menstruasi pada tanggal 18 s/d
m

ub

25 Agustus 2019. Dan, pada bulan Juli 2019, ia mengalami menstruasi pada
tanggal 21 s/d 27 Juli 2019. Dari apa yang ahli perhatikan, dapat ahli
ka

simpulkan bahwa rata - rata panjang atau periode skilus menstruasi yang
ep

dialami oleh Sdri. RATIH OCTARIA, S.H yaitu selama 29 hari setiap bulannya.
ah

Jadi, setelah ahli hitung mundur ke belakang, dapat ahli sampaikan bahwa
R

pada bulan Juni 2019, Sdri. RATIH OCTARIA, S.H mengalami menstruasi
es
M

ng

Halaman 32 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pada sekira tanggal 21 s/d 29 Juni 2019 dan, siklus menstruasi pada bulan Mei

si
2019 yang dialami Sdri. RATIH OCTARIA, S.H adalah pada sekira tangal 23
s/d 30 Mei 2019. Dapat ahli simpulkan juga bahwa pada tanggal 01 Juni 2019 ,

ne
ng
Sdri. RATIH OCTARIA, S.H tidak sedang dalam keadaan menstruasi. Hal
tersebut dikarenakan, ia baru saja mengalami menstruasi pada tanggal 23 s/d
30 Mei 2019, sehingga sangat kecil kemungkinan terjadinya menstruasi lagi

do
gu pada tanggal 01 Juni 2019. Secara umum menstruasi itu pada hari ke 4 atau
ke 5 sejak hari pertama mulainya menstruasi, pada perempuan normal, maka

In
A
darah menstruasi itu sudah berhenti atau periode itu sudah akan selesai;

Atas keterangan Ahli yang dibacakan tersebut, terdakwa menyatakan tidak


ah

lik
keberatan;

Menimbang, bahwa dipersidangan telah didengar keterangan Terdakwa


am

ub
RATIH OCTARIA, S.H. binti YANG CIKyang pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut : ep
- Bahwa terdakwa pernah diperiksa dihadapan penyidik Direktorat Reserse
k

Kriminal Umum Polda Kepulauan Bangka Belitung dan keterangan yang


ah

terdakwa berikan tersebut adalah benar;


R

si
- Bahwa terdakwa mengerti diperiksa dipersidangan in i sehubungan dengan
adanya laporan polisi dari suami saksi yang bernama Achmad Yulianto Akbar

ne
ng

yang menuduh saksi telah melakukan perbuatan zinah dengan laki-laki lain.
- Bahwa terdakwa mengakui telah melakukan hubungan intim dengan seoran g

do
gu

laki-laki lain selain suami terdakwa yaitu sdr. Rizki Ramdhani yang merupakan
teman terdakwa sesama anggota Polri, yaitu pertama kali sejak tanggal 19
Maret 2019 sampai dengan tanggal 20 Juni 2019;
In
A

- Bahwa terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim dengan cara
melakukan hubungan badan seperti layaknya suami istri, dimana dengan
ah

lik

sadarnya Sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan terdakwa


sampai mengeluarkan air mani dan ditumpahkannya ke dalam kemaluan
m

ub

terdakwa.
- Bahwa mereka melakukan hubungan intim sudah sering, sekitar lebih dari 10
ka

(sepuluh) kali.
ep

- Bahwa terdakwa melakukan hubungan intim dengan Sdr. RIZKI tidak dengan
ah

paksaan apapun, karena terdakwa dan sdr. Rizki melakukan hal tersebut atas
R

dasar suka sama suka.


es

- Bahwa terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut di tempat
M

ng

Halaman 33 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sebuah kamar Hotel Millenium Kota Pangkalpinang dan di sebuah Mobil milik

si
Sdr. RIZKI yang berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI di parkiran
belakang dalam komplek Ruko City Hall Air Itam Kota Pangkalpinang.

ne
ng
- Bahwa Terdakwa mulai dekat intens dengan Sdr. RIZKI sekira tanggal 28
Februari 2019, terdakwa ada tidak masuk kantor karena terdakwa baru selesai
mengikuti kegiatan Biro Rena di Hotel Bangka City Kota Pangkalpinang,

do
gu terdakwa ada memberikan kabar melalui Whatsapp kepada Sdr. RIZKI bahwa
terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian sdr. Rizki membalas memberitahukan

In
A
kepada terdakwa bahwa sdr. rizki juga sedang tidak enak badan, akhirnya
komunikasi antara terdakwa dengan sdr. Rizki berlanjut dan saling
ah

lik
memberikan perhatian satu sama lain ;
- Bahwa awal bulan Maret Tahun 2019, pada saat dikantor Sdr. RIZKI sering
menemui terdakwa di ruangan, karena terdakwa dan sdr. Rizki berada dalam
am

ub
satu Satker yaitu Bid Propam Polda Kep. Babel namun beda fungsi, terdakwa
di fungsi staf renmin dan sdr. Rizki berada di Subbid Paminal, pada saat jam
ep
istirahat Sdr. RIZKI selalu memberikan perhatian terhadap terdakwa dengan
k

menanyakan kepada terdakwa sedang apa, ingin makan apa pada saat
ah

dikantor, kadang Sdr. RIZKI memberikan uang kepada terdakwa untuk


R

si
membeli makan siang supaya terdakwa dan sdr. Rizki dapat makan bersama-
sama dengan teman seruangan terdakwa, lama kelamaan Sdr. RIZKI

ne
ng

memberikan perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka


sama suka antara terdakwa dan sdr. rizki, berhubung di kantor merasa tidak

do
gu

enak takut terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya terdakwa dan
sdr. Rizki mulai berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunakan
In
mobil Sdr. RIZKI berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya terdakwa
A

dan sdr. Rizki keluar berdua sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat,
dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering makan berduaan di dalam mobil.
ah

lik

Setelah berjalannya waktu hubungan antara terdakwa dengan sdr. Rizki


semakin intens, sehingga pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib
m

ub

Sdr. RIZKI mengajak terdakwa untuk berbicara di Hotel Millenium, karena


pada saat itu terdakwa terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr. RIZKI
ka

yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri akhirnya terdakwa
ep

mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium terdakwa
ah

menunggu di parkiran di dalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun terlebih dahulu
R

dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di dalam mobil, lalu
es
M

ng

Halaman 34 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker untuk menutupi wajah

si
terdakwa dan memakai jaket warna hitam, lalu terdakwa dan sdr. Rizki masuk
ke dalam Hotel menuju tangga Lift lantai 3 (tiga). Terdakwa tidak ingat nomor

ne
ng
kamar Hotel tersebut, yang terdakwa ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai
3 (tiga) tersebut terdakwa dan sdr. Rizki jalan lurus sampai mentok lorong
kamar Hotel lalu belok ke kiri kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor

do
gu 2 (dua) setelah belokan. Pada saat itu di dalam kamar hanya terdakwa dan
sdr. Rizki saja berdua, kemu dian Sdr. RIZKI menyalakan TV, AC dan lampu.

In
A
Lalu terdakwa dan sdr. Rizki mengobrol sambil nonton Televisi sekira 15 (lima
belas) menit di atas kasur, kemudian Sdr. RIZKI mencium terdakwa di bagian
ah

lik
leher dan bibir, kemudian sdr. Rizki membuka baju terdakwa yang saat itu
terdakwa dan sdr. Rizki masih berpakaian dinas. Setelah mencium leher, lalu
terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang tidak
am

ub
menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka pakaian n ya
sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama dengan terdakwa, kemudian
ep
sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas dan celana dalam
k

sedangkan BH masih dipakai. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki saling bercumbu
ah

dan kemaluannya mencoba masuk ke kemaluan terdakwa namun terdakwa


R

si
masih sungkan, karena sdr. Rizki tetap ingin memasukkan kemaluannya ke
dalam kemalua terdakwa, akhirnya kemaluan sdr. Rizki masuk ke dalam

ne
ng

kemaluan terdakwa dengan pelan. Pada saat kemaluan sdr. Rizki masuk
terdakwa tidak terlalu menikmatinya karena terdakwa masih ingat keluarga dan

do
gu

merasa bersalah atas perbuatan yang terdakwa lakukan, sekitar 15 (lima


belas) menit kemaluannya berada di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluan
In
sdr. Rizki mengeluarkan air maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur
A

terdakwa merasa tidak menikmatinya. Setelah Sdr. RIZKI merasa puas,


kemudian kemaluannya dikeluarkannya dari dalam kemaluan terdakwa.
ah

lik

Setelah itu terdakwa dan sdr. Rizki masing-masing mengambil tisu untuk
membersihkan kemaluan masing-masing, setelah bersih terdakwa men gambil
m

ub

handuk untuk ke kamar mandi dan membersihkan setengah badan terdakwa.


Secara bergantian kemudian Sdr. RIZKI juga membersihkan badannya juga di
ka

kamar mandi, lalu terdakwa dan sdr. Rizki langsung memakai pakaian masing-
ep

masing dan beristirahat sekitar 1 (satu) jam duduk di tempat tidur sambil
ah

ngobrol dan nonton Televisi. Sekitar pukul 15.00 Wib terdakwa dan sdr. Rizki
R

keluar dari kamar hotel tersebut secara bersamaan, terdakwa keluar dari
es
M

ng

Halaman 35 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kamar hotel masih tetap menggunakan masker untuk menutupi wajah

si
terdakwa dan jaket warna hitam. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki keluar dengan
tangga lift yang sama pada saat masuk, setelah di lantai bawah Sdr. RIZKI

ne
ng
mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsung ke
parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel terdakwa dan sdr. Rizki langsung ke
parkiran Mall Giant untuk mengambil Mobil milik terdakwa yang sedang

do
gu diparkir disana. Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan
pulang ke rumah masing- masing;

In
A
- Bahwa setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki melakukannya kembali di Hotel
yang sama sekira tanggal 16 April 2019 selara pukul 13.00 Wib, sekira tanggal
ah

lik
13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib.
Pada tanggal 01 Juni 2019 Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr. RIZKI di
dalam sebuah kamar Hotel Milenium yang terdakwa lupa nomor kamarnya
am

ub
dilantai 3 (tiga), namun terdakwa dan sdr. Rizki tidak melakukan hubungan
intim karena terdakwa sedang datang bulan tetapi terdakwa dan sdr. Rizki
ep
tetap bercumbu dengan tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada
k

meminta terdakwa untuk berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya


ah

yang bermerk OPPO berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas
R

si
kasur tanpa berpakaian yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya
terdakwa menolak untuk difoto Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya

ne
ng

terdakwa dan Sdr. RIZKI berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan
bahwa "awas nanti foto itu kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang

do
gu

dan foto tersebut menyebar". Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI "tenang, nanti saya
simpan";
In
- Bahwa selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang terdakwa dan Sdr. RIZKI
A

juga melakukan hubungan intim di dalam mobil milik Sdr. RIZKI. Dimana
terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di parkiran belakang Ruko City
ah

lik

Hall, namun terdakwa lupa tanggal berapa saja yang paling diingat pada
tanggal 22 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib karena pertama kali terdakwa
m

ub

melakukannya ditempat tersebut. Setelah Sholat Jum'at Sdr. RIZKI meminta


terdakwa untuk menemuinya di belakang ruko City Hall, setelah terdakwa tiba
ka

ditempat tersebut terdakwa melihat mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih
ep

dahulu di parkiran tersebut. Setelah mobil mereka berdampingan terdakwa


ah

pindah ke mobil Sdr. RIZKI langsung duduk di depan di samping Sdr. RIZKI,
R

setelah di dalam mereka ngobrol terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak
es
M

ng

Halaman 36 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa untuk duduk di belakang, terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk

si
pindah duduk ke belakang dengan cara melompati jok kursi depan dimana
Sdr. RIZKI sudah terlebih dahulu duduk dibelakang dan membuka baju dan

ne
ng
celananya sendiri. Kemudian Sdr. RIZKI membuka pakaian atasan terdakwa
terlebih dahulu lalu mencumbui terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada.
Setelah mereka sama-sama terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka

do
gu resleting celana terdakwa, karena di dalam mobil sempit sehingga terdakwa
membuka sendiri celana dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat

In
A
itu. Pakaian dinas mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan
bagian kaca kiri dan kanan ditutupi dengan pakaian olah raga dan jaket milik
ah

lik
Sdr. RIZKI. Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama
terangsang, lalu sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan
terdakwa, posisi terdakwa berada di bawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di
am

ub
atas. Secara bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI
dengan posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, terdakwa dan sdr.
ep
Rizki pertama kalinya melakukan di dalam mobil, saat itu terdakwa dan sdr.
k

rizki saling menikmati satu sama lain, setelah selesai melakukan hubungan
ah

intim tersebut, air mani Sdr. RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa.
R

si
Setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di tempat yang
sama, namun terdakwa tidak ingat lagi tanggalnya.

ne
ng

- Bahwa salah satu bentuk perhatian Sdr. RIZKI terhadap terdakwa selama
terdakwa dan sdr. Rizki intens berhubungan misalnya pada saat bertemu di

do
gu

kantor maupun diluar kantor hal sekecil apapun baik urusan kantor maupun
pribadi sdr. Rizki harus mengetahuinya, termasuk terdakwa keluar atau
In
berteman dengan siapapun sdr. Rizki harus tahu, pada saat terdakwa sakitpun
A

kadang suami terdakwa sendiri tidak mengetahuinya, namun sejak terdakwa


berhubungan dengan Sdr. RIZKI terdakwa lelah pun sdr. Rizki mengetahuinya
ah

lik

dan memberikan obat dan vitamin kepada terdakwa.


- Bahwa awalnya terdakwa tidak ingin melakukan hubungan intim den gan Sdr,
m

ub

RIZKI, namun karena Sdr. RIZKI memberikan perhatian lebih terhadap


terdakwa yang jarang terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri
ka

membuat terdakwa terbuai dan merasa nyaman dengannya sehingga


ep

terdakwa dapat melakukan hubungan yang lebih jauh dengan Sdr. RIZKI.
ah

- Bahwa ada barang yang diberikan Sdr. RIZKI kepada terdakwa selama
R

terdakwa dan sdr. Rizki menjalin hubungan, dimana Sdr. RIZKI ada
es
M

ng

Halaman 37 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memberikan terdakwa sebuah Jam tangan warna putih merk SUUNTO,

si
sebuah cincin emas putih namun telah terdakwa jual karena ukurannya
kebesaran, jaket merk Zara warna hitam, ATM Bank Mandiri yang jumlahnya

ne
ng
sekitar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah);
- Bahwa terdakwa tidak ingat lagi kapan Sdr. RIZKI memberikan barang-barang
tersebut kepada terdakwa, yang terdakwa ingat jam tangan dengan merk

do
gu SUUNTO berwarna putih dan jaket dipesankan Sdr. RIZKI melalui online Shop
dan dikirimkan ke alamat Kantor atas nama terdakwa sendiri, sebuah cincin

In
A
dibelikan oleh Sdr. RIZKI dan langsung diberikannya kepada terdakwa pada
saat mereka berada di dalam mobilnya, 1 (satu) buah Kartu ATM a.n. RIZKI
ah

lik
diberikan kepada terdakwa kemudian ATM tersebut diisinya uang sebesar Rp.
5.000.000,- (lima juta rupiah) sejak sekitar bulan April 2019, sudah sering Sdr.
RIZKI ingin memberikan uang kepada terdakwa namun terdakwa menolaknya,
am

ub
karena Sdr. RIZKI memaksa akhirnya uangnya terdakwa setorkan melalui
setoran tunai di ATM Bank Mandiri atas nama Sdr. RIZKI dengan PIN saat itu
ep
170219 sehingga ATM tersebut terkumpul uang sekitar Rp. 20.000.000,- (dua
k

puluh juta rupiah) setelah di cek oleh Sdr. RIZKI sendiri dengan men u njukkan
ah

bukti struk kepada terdakwa. Namun setelah suami terdakwa mengetahui


R

si
hubungan mereka, suami terdakwa men gecek ATM tersebut ternyata telah
terblokir saat ini.

ne
ng

- Bahwa Suami terdakwa mengetahui hubungan terdakwa dengan Sdr. RIZKI


pada tanggal 23 Juni 2019 sekira pukul 21.00 Wib. Awalnya suami terdakwa

do
gu

meletakkan alat sadap di dalam mobil terdakwa merk INOVA warna hitam
dengan plat nomor BN 1799 PX. Pada saat itu terdakwa ada menerima
In
telepon dari Sdr. RIZKI sekitar pukul 20.30 Wib, pembicaraan mereka layaknya
A

sepasang kekasih, terdakwa memanggil Sdr. RIZKI dengan panggilan


terdakwang dan Sdr. RIZKI memanggil terdakwa dengan sebutan terdakwang
ah

lik

juga. Terdakwa tidak begitu ingat dengan pembicaraan mereka berdua


tersebut, sekitar 15 (lima belas) menit mereka berbicara lalu suami terdakwa
m

ub

menelepon sehingga terdakwa langsung menjawab panggilan suami terdakwa


dan mematikan panggilan Sdr. RIZKI. Pada saat suami terdakwa menelepon,
ka

langsung bertanya "dimana ?" kemudian terdakwa jawab "di jalan baru selesai
ep

membeli obat di K24". Seperti tidak percaya suami terdakwa bertanya lagi
ah

"komunikasi dengan siapa ?" terdakwa menjawab "tidak berkomunikasi


R

dengan siapa-siapa", lalu terdakwa diminta untuk bersumpah dengan nada


es
M

ng

Halaman 38 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
emosi, terdakwa menjawab "nanti dirumah saja, sebentar lagi sampai

si
dirumah". Kemudian suami terdakwa tetap meminta terdakwa untuk
bersumpah, setelah sampai dirumah suami terdakwa menanyakan kembali

ne
ng
komunikasi dengan siapa terdakwa berbicara ditelepon pada saat dimobil
sambil menunjukkan rekaman pembicaraan terdakwa selama berada di dalam
mobil, lalu terdakwa tetap tidak menjawab. Karena emosi suami terdakwa

do
gu meminta terdakwa untuk melepaskan perhisan berupa cincin, kalung dan
gelang yang baru suami terdakwa berikan. Lalu suami terdakwa berbuat kasar

In
A
kepada terdakwa dengan mencekik leher dengan tangan kanannya, dengan
tangannya tersebut suami terdakwa mendorong tubuh terdakwa sampai ke
ah

lik
jendela kamar dan dibenturkannya kepala terdakwa di teralis jendela. Setelah
itu terdakwa terjatuh ke lantai, untuk membela diri kemudian terdakwa
mengambil tas yang berada di dekat terdakwa dan terdakwa lemparkan ke
am

ub
arah bagian muka suami terdakwa. Karena kesalnya suami terdakwa terhadap
terdakwa, suami terdakwa melakukan kekerasan terhadap terdakwa. Akhirnya
ep
terdakwa lari untuk mengamankan diri ke kamar lalu mengunci pintu kamar
k

dan suami terdakwa sendiri menghubungi teman terdakwa u ntuk meminta


ah

bantuan agar mencegah suami terdakwa berbuat yang lebih jauh lagi. Namu n
R

si
1 (satu) Unit Handphone merk Oppo warna pink milik terdakwa berhasil
diambil oleh suami terdakwa dan saat ini Handphone tersebut disita oleh

ne
ng

Subbid Paminal Bid Propam Polda Kep. Babel;


- Bahwa terdakwa merasa bersalah dan merasa menyesal telah melakukan

do
gu

perbuatan zinah dengan laki-laki selain suami terdakwa;


- Bahwa terhadap barang bukti dan foto-foto yang diperlihatkan dipersidangan
In
terdakwa menyatakan mengenali dan membenarkannya;
A

Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa tidak mengajukan bukti


ah

ataupun saksi yang meringankan (saksi A de charge);


lik

Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, maka segala


m

sesuatu yang telah termuat dalam Berita Acara Persidangan perkara ini dianggap
ub

telah termuat dan turut dipertimbangkan dalam putusan ini;


ka

Menimbang, bahwa Penuntut Umum di muka persidangan telah


ep

mengajukan barang-barang bukti yang telah disita secara sah menurut hukum,
ah

yaitu berupa :
R

- 1 (satu) unit GPS Tracker merek Mini A8 warna hitam;


es
M

ng

Halaman 39 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca

si
pecah;
- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;

ne
ng
- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu 4097662883154
539;
- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria

do
gu binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akba bin Romada;
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1

In
A
863525033182975 dan Imei 2 : 863525033182967;
- 1 (satu) bundel berkas hasil ekstraksi dari 1 (satu) unit handphone merek
ah

lik
Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
am

ub
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;

dan terhadap barang bukti tersebut, baik para saksi maupun terdakwa menyatakan
ep
k

mengenali dan membenarkannya;


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan


R

si
terdakwa dan barang-barang bukti serta surat-surat lain dalam berkas perkara
yang saling bersesuaian antara satu sama lainnya diperoleh fakta-fakta hukum/

ne
ng

keadaansebagai berikut :

- Bahwa terdakwa telah menikah secara sah dengan seorang laki-laki yang

do
gu

bernama Achmad Yulianto Akbar pada tanggal 26 Maret 2011;


- Bahwa dari hasil perkawinannya tersebut terdakwa dan suaminya yaitu saksi
Akbar tersebut telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak;
In
A

- Bahwa pekerjaan saksi Akbar adalah seorang polisi yang ditugaskan di bagian
Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung, sedangkan terdakwa juga
ah

lik

seorang polwan yang ditugaskan di bagian Propam Polda Kepulauan Bangka


Belitung;
m

ub

- Bahwa rumah tangga antara saksi Akbar dengan terdakwa sejak bulan
Februari 2019kurang harmonis, disaat itulah terdakwa dekat dengan saksi
ka

Rizki Ramdhani yang juga seorang polisi yang bertugas di bagian Paminal
ep

Polda Kepulauan Bangka Belitung, dimana antara terdakwa dengan saksi


ah

Rizki sering curhat masalah keluarga masing-masing;


R

- Bahwa Terdakwa mulai dekat intens dengan Sdr. RIZKI sekira tanggal 28
es

Februari 2019, dimana saat itu terdakwa tidak masuk kantor karena terdakwa
M

ng

Halaman 40 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
baru selesai mengikuti kegiatan Biro Rena di Hotel Bangka City Kota

si
Pangkalpinang, terdakwa ada memberikan kabar melalui Whatsapp kepada
Sdr. RIZKI bahwa terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian sdr. Rizki

ne
ng
membalas memberitahukan kepada terdakwa bahwa sdr. rizki juga sedang
tidak enak badan, akhirnya komunikasi antara terdakwa dengan sdr. Rizki
berlanjut dan saling memberikan perhatian satu sama lain;

do
-
gu Bahwa awal bulan Maret Tahun 2019, pada saat dikantor Sdr. RIZKI sering
menemui terdakwa di ruangan, karena terdakwa dan sdr. Rizki berada dalam

In
A
satu Satker yaitu Bid Propam Polda Kep. Babel namun beda fungsi, terdakwa
di fungsi staf renmin dan sdr. Rizki berada di Subbid Paminal, pada saat jam
ah

lik
istirahat Sdr. RIZKI selalu memberikan perhatian terhadap terdakwa dengan
menanyakan kepada terdakwa sedang apa, ingin makan apa pada saat
dikantor, kadang Sdr. RIZKI memberikan uan g kepada terdakwa untuk
am

ub
membeli makan siang supaya terdakwa dan sdr. Rizki dapat makan bersama-
sama dengan teman seruangan terdakwa, lama kelamaan Sdr. RIZKI
ep
memberikan perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka
k

sama suka antara terdakwa dan sdr. rizki, berhubung di kantor merasa tidak
ah

enak takut terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya terdakwa dan
R

si
sdr. Rizki mulai berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunakan
mobil Sdr. RIZKI berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya terdakwa

ne
ng

dan sdr. Rizki keluar berdua sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat,
dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering makan berduaan di dalam mobil.

do
gu

Setelah berjalannya waktu hubungan antara terdakwa dengan sdr. Rizki


semakin intens, sehingga pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib
In
Sdr. RIZKI mengajak terdakwa untuk berbicara di Hotel Millenium, karena
A

pada saat itu terdakwa terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr. RIZKI
yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri akhirnya terdakwa
ah

lik

mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium terdakwa
menunggu di parkiran di dalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun terlebih dahulu
m

ub

dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di dalam mobil, lalu
terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker untuk menutupi wajah
ka

terdakwa dan memakai jaket warna hitam, lalu terdakwa dan sdr. Rizki masuk
ep

ke dalam Hotel menuju tangga Lift lantai 3 (tiga). Terdakwa tidak ingat nomor
ah

kamar Hotel tersebut, yang terdakwa ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai
R

3 (tiga) tersebut terdakwa dan sdr. Rizki jalan lurus sampai mentok lorong
es
M

ng

Halaman 41 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kamar Hotel lalu belok ke kiri kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor

si
2 (dua) setelah belokan. Pada saat itu di dalam kamar hanya terdakwa dan
sdr. Rizki saja berdua, kemudian Sdr. RIZKI menyalakan TV, AC dan lampu.

ne
ng
Lalu terdakwa dan sdr. Rizki mengobrol sambil nonton Televisi sekira 15 (lima
belas) menit di atas kasur, kemudian Sdr. RIZKI mencium terdakwa di bagian
leher dan bibir, kemudian sdr. Rizki membuka baju terdakwa yang saat itu

do
gu terdakwa dan sdr. Rizki masih berpakaian dinas. Setelah mencium leher, lalu
terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang tidak

In
A
menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka pakaian n ya
sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama dengan terdakwa, kemudian
ah

lik
sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas dan celana dalam
sedangkan BH masih dipakai. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki saling bercumbu
dan kemaluannya mencoba masuk ke kemaluan terdakwa namun terdakwa
am

ub
masih sungkan, karena sdr. Rizki tetap ingin memasukkan kemaluannya ke
dalam kemalua terdakwa, akhirnya kemaluan sdr. Rizki masuk ke dalam
ep
kemaluan terdakwa dengan pelan. Pada saat kemaluan sdr. Rizki masuk
k

terdakwa tidak terlalu menikmatinya karena terdakwa masih ingat keluarga dan
ah

merasa bersalah atas perbuatan yang terdakwa lakukan, sekitar 15 (lima


R

si
belas) menit kemaluannya berada di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluan
sdr. Rizki mengeluarkan air maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur

ne
ng

terdakwa merasa tidak menikmatinya. Setelah Sdr. RIZKI merasa puas,


kemudian kemaluannya dikeluarkannya dari dalam kemaluan terdakwa.

do
gu

Setelah itu terdakwa dan sdr. Rizki masing-masing mengambil tisu untuk
membersihkan kemaluan masing-masing, setelah bersih terdakwa men gambil
In
handuk untuk ke kamar mandi dan membersihkan setengah badan terdakwa.
A

Secara bergantian kemudian Sdr. RIZKI juga membersihkan badannya juga di


kamar mandi, lalu terdakwa dan sdr. Rizki langsung memakai pakaian masing-
ah

lik

masing dan beristirahat sekitar 1 (satu) jam duduk di tempat tidur sambil
ngobrol dan nonton Televisi. Sekitar pukul 15.00 Wib terdakwa dan sdr. Rizki
m

ub

keluar dari kamar hotel tersebut secara bersamaan, terdakwa keluar dari
kamar hotel masih tetap menggunakan masker untuk menutupi wajah
ka

terdakwa dan jaket warna hitam. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki keluar dengan
ep

tangga lift yang sama pada saat masuk, setelah di lantai bawah Sdr. RIZKI
ah

mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsung ke


R

parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel terdakwa dan sdr. Rizki langsung ke
es
M

ng

Halaman 42 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
parkiran Mall Giant untuk mengambil Mobil milik terdakwa yang sedang

si
diparkir disana. Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan
pulang ke rumah masing- masing;

ne
ng
- Bahwa setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki melakukannya kembali di Hotel
yang sama sekira tanggal 16 April 2019 selara pukul 13.00 Wib, sekira tanggal
13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib.

do
gu Pada tanggal 01 Juni 2019 Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr. RIZKI di
dalam sebuah kamar Hotel Milenium yang terdakwa lupa nomor kamarnya

In
A
dilantai 3 (tiga), namun terdakwa dan sdr. Rizki tidak melakukan hubungan
intim karena terdakwa sedang datang bulan tetapi terdakwa dan sdr. Rizki
ah

lik
tetap bercumbu dengan tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada
meminta terdakwa untuk berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya
yang bermerk OPPO berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas
am

ub
kasur tanpa berpakaian yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya
terdakwa menolak untuk difoto Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya
ep
terdakwa dan Sdr. RIZKI berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan
k

bahwa "awas nanti foto itu kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang
ah

dan foto tersebut menyebar". Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI "tenang, nanti saya
R

si
simpan";
- Bahwa selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang terdakwa dan Sdr. RIZKI

ne
ng

juga melakukan hubungan intim di dalam mobil milik Sdr. RIZKI. Dimana
terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di parkiran belakang Ruko City

do
gu

Hall, namun terdakwa lupa tanggal berapa saja yang paling diingat pada
tanggal 22 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib karena pertama kali terdakwa
In
melakukannya ditempat tersebut. Setelah Sholat Jum'at Sdr. RIZKI meminta
A

terdakwa untuk menemuinya di belakang ruko City Hall, setelah terdakwa tiba
ditempat tersebut terdakwa melihat mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih
ah

lik

dahulu di parkiran tersebut. Setelah mobil mereka berdampingan terdakwa


pindah ke mobil Sdr. RIZKI langsung duduk di depan di samping Sdr. RIZKI,
m

ub

setelah di dalam mereka ngobrol terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak
terdakwa untuk duduk di belakang, terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk
ka

pindah duduk ke belakang dengan cara melompati jok kursi depan dimana
ep

Sdr. RIZKI sudah terlebih dahulu duduk dibelakang dan membuka baju dan
ah

celananya sendiri. Kemudian Sdr. RIZKI membuka pakaian atasan terdakwa


R

terlebih dahulu lalu mencumbui terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada.
es
M

ng

Halaman 43 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Setelah mereka sama-sama terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka

si
resleting celana terdakwa, karena di dalam mobil sempit sehingga terdakwa
membuka sendiri celana dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat

ne
ng
itu. Pakaian dinas mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan
bagian kaca kiri dan kanan ditutupi dengan pakaian olah raga dan jaket milik
Sdr. RIZKI. Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama

do
gu terangsang, lalu sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan
terdakwa, posisi terdakwa berada di bawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di

In
A
atas. Secara bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI
dengan posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, terdakwa dan sdr.
ah

lik
Rizki pertama kalinya melakukan di dalam mobil, saat itu terdakwa dan sdr.
rizki saling menikmati satu sama lain, setelah selesai melakukan hubungan
intim tersebut, air mani Sdr. RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa.
am

ub
Setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di tempat yang
sama, namun terdakwa tidak ingat lagi tanggalnya.
ep
- Bahwa salah satu bentuk perhatian Sdr. RIZKI terhadap terdakwa selama
k

terdakwa dan sdr. Rizki intens berhubungan misalnya pada saat bertemu di
ah

kantor maupun diluar kantor hal sekecil apapun baik urusan kantor maupun
R

si
pribadi sdr. Rizki harus mengetahuinya, termasuk terdakwa keluar atau
berteman dengan siapapun sdr. Rizki harus tahu, pada saat terdakwa sakitpun

ne
ng

kadang suami terdakwa sendiri tidak mengetahuinya, namun sejak terdakwa


berhubungan dengan Sdr. RIZKI terdakwa lelah pun sdr. Rizki mengetahuinya

do
gu

dan memberikan obat dan vitamin kepada terdakwa.


- Bahwa awalnya terdakwa tidak ingin melakukan hubungan intim den gan Sdr,
In
RIZKI, namun karena Sdr. RIZKI memberikan perhatian lebih terhadap
A

terdakwa yang jarang terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri


membuat terdakwa terbuai dan merasa nyaman dengannya sehingga
ah

lik

terdakwa dapat melakukan hubungan yang lebih jauh dengan Sdr. RIZKI.
- Bahwa ada barang yang diberikan Sdr. RIZKI kepada terdakwa selama
m

ub

terdakwa dan sdr. Rizki menjalin hubungan, dimana Sdr. RIZKI ada
memberikan terdakwa sebuah Jam tangan warna putih merk SUUNTO,
ka

sebuah cincin emas putih namun telah terdakwa jual karena ukurannya
ep

kebesaran, jaket merk Zara warna hitam, ATM Bank Mandiri yang jumlahnya
ah

sekitar Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta rupiah);


R

- Bahwa terdakwa tidak ingat lagi kapan Sdr. RIZKI memberikan barang-barang
es
M

ng

Halaman 44 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tersebut kepada terdakwa, yang terdakwa ingat jam tangan dengan merk

si
SUUNTO berwarna putih dan jaket dipesankan Sdr. RIZKI melalui online Shop
dan dikirimkan ke alamat Kantor atas nama terdakwa sendiri, sebuah cincin

ne
ng
dibelikan oleh Sdr. RIZKI dan langsung diberikannya kepada terdakwa pada
saat mereka berada di dalam mobilnya, 1 (satu) buah Kartu ATM a.n. RIZKI
diberikan kepada terdakwa kemudian ATM tersebut diisinya uang sebesar Rp.

do
gu 5.000.000,- (lima juta rupiah) sejak sekitar bulan April 2019, sudah sering Sdr.
RIZKI ingin memberikan uang kepada terdakwa namun terdakwa menolaknya,

In
A
karena Sdr. RIZKI memaksa akhirnya uangnya terdakwa setorkan melalui
setoran tunai di ATM Bank Mandiri atas nama Sdr. RIZKI dengan PIN saat itu
ah

lik
170219 sehingga ATM tersebut terkumpul uang sekitar Rp. 20.000.000,- (dua
puluh juta rupiah) setelah di cek oleh Sdr. RIZKI sendiri dengan men u njukkan
bukti struk kepada terdakwa. Namun setelah suami terdakwa mengetahui
am

ub
hubungan mereka, suami terdakwa mengecek ATM tersebut ternyata telah
terblokir saat ini.
ep
- Bahwa Suami terdakwa yaitu saksi Akbar mengetahui hubungan terdakwa
k

dengan Sdr. RIZKI pada tanggal 23 Juni 2019 sekira pukul 21.00 Wib,awaln ya
ah

saksi Akbar meletakkan alat sadap di dalam mobil terdakwa merk INOVA
R

si
warna hitam dengan plat nomor BN 1799 PX,pada saat itu terdakwa ada
menerima telepon dari Sdr. RIZKI sekitar pukul 20.30 Wib, pembicaraan

ne
ng

mereka layaknya sepasang kekasih, terdakwa memanggil Sdr. RIZKI dengan


panggilan terdakwang dan Sdr. RIZKI memanggil terdakwa dengan sebutan

do
gu

terdakwang juga. Terdakwa tidak begitu ingat dengan pembicaraan mereka


berdua tersebut, sekitar 15 (lima belas) menit mereka berbicara lalu suami
In
terdakwa menelepon sehingga terdakwa langsung menjawab panggilan suami
A

terdakwa dan mematikan panggilan Sdr. RIZKI. Pada saat suami terdakwa
menelepon, langsung bertanya "dimana ?" kemudian terdakwa jawab "di jalan
ah

lik

baru selesai membeli obat di K24". Seperti tidak percaya suami terdakwa
bertanya lagi "komunikasi dengan siapa ?" terdakwa menjawab "tidak
m

ub

berkomunikasi dengan siapa-siapa", lalu terdakwa diminta untuk bersumpah


dengan nada emosi, terdakwa menjawab "nanti dirumah saja, sebentar lagi
ka

sampai dirumah". Kemudian saksi Akbar tetap meminta terdakwa untuk


ep

bersumpah, setelah sampai dirumah saksi Akbar menanyakan kembali


ah

komunikasi dengan siapa terdakwa berbicara ditelepon pada saat dimobil


R

sambil menunjukkan rekaman pembicaraan terdakwa selama berada di dalam


es
M

ng

Halaman 45 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mobil, lalu terdakwa tetap tidak menjawab. Karena emosi saksi Akbar meminta

si
terdakwa untuk melepaskan perhisan berupa cincin, kalung dan gelang yang
baru suami terdakwa berikan. Lalu saksi Akbar berbuat kasar kepada terdakwa

ne
ng
dengan mencekik leher dengan tangan kanannya, dengan tangannya tersebu t
suami terdakwa mendorong tubuh terdakwa sampai ke jendela kamar dan
dibenturkannya kepala terdakwa di teralis jendela. Setelah itu terdakwa

do
gu terjatuh ke lantai, untuk membela diri kemudian terdakwa mengambil tas yang
berada di dekat terdakwa dan terdakwa lemparkan ke arah bagian muka suami

In
A
terdakwa. Karena kesalnya suami terdakwa terhadap terdakwa, suami
terdakwa melakukan kekerasan terhadap terdakwa. Akhirnya terdakwa lari
ah

lik
untuk mengamankan diri ke kamar lalu mengunci pintu kamar dan suami
terdakwa sendiri menghubungi teman terdakwa untuk meminta bantuan agar
mencegah suami terdakwa berbuat yang lebih jauh lagi. Namun 1 (satu) Unit
am

ub
Handphone merk Oppo warna pink milik terdakwa berhasil diambil oleh su ami
terdakwa dan saat ini Handphone tersebut disita oleh Subbid Paminal Bid
ep
Propam Polda Kep. Babel, selanjutnya saksi Akbar pada tanggal 9 Juli 2019
k

melaporkan terdakwa dengan pasangan selingkuhnya yaitu saksi Rizki ke


ah

Polda Kepulauan Bangka Belitung, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut;
R

si
- Bahwa dipersidangan terdakwa mengakui telah melakukan hubungan intim
dengan seorang laki-laki lain selain suami terdakwa yaitu sdr. Rizki Ramdh an i

ne
ng

yang merupakan teman terdakwa sesama anggota Polri, yaitu pertama kali
sejak tanggal 19 Maret 2019 sampai den gan tanggal 20 Juni 2019, dimana

do
gu

cara terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut dengan
cara melakukan hubungan badan seperti layaknya suami istri, dimana den gan
In
sadarnya Sdr. RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan terdakwa
A

sampai mengeluarkan air mani dan ditumpahkannya ke dalam kemaluan


terdakwa, dimana terdakwa mengaku melakukan hubungan intim den gan sdr.
ah

lik

Rizki sekitar lebih dari 10 (sepuluh) kali dan terdakwa melakukan hubungan
intim dengan Sdr. RIZKI tidak dengan paksaan apapun, karena terdakwa dan
m

ub

sdr. Rizki melakukan hal tersebut atas dasar suka sama suka, dimana
terdakwa dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut di tempat sebuah
ka

kamar Hotel Millenium Kota Pangkalpinang dan di sebuah Mobil milik Sdr.
ep

RIZKI yang berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI di parkiran belakang


ah

dalam komplek Ruko City Hall Air Itam Kota Pangkalpinang.


R

- Bahwa terdakwa merasa bersalah dan merasa menyesal telah melakukan


es
M

ng

Halaman 46 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perbuatan zinah dengan laki-laki selain suami terdakwa;

si
- Bahwa dipersidangan saksi Akbar menyatakan memaafkan terdakwa, karena
saksi Akbar dengan terdakwa berniat untuk rujuk kembali, selanjutnya antara

ne
ng
saksi Akbar dengan terdakwa membuat surat perjanjian sebagai syarat
perjanjian rujuk Pernikahan antara saksi Akbar dengan terdakwa pada tanggal
06 Juli 2019 di Pangkalpinang yang disaksikan oleh adik kandung perempu an

do
gu Sdri. RATIH yang bernama Sdri. JUWITA SRI REZEKI, yang isinya adalah
bahwa Sdri. RATIH mengakui telah melakukan perbuatan perselingkuhan dan

In
A
perzinahan dengan laki-laki bernama Sdr. RIZKI RAMDHANI antara bulan
April sampai bulan Juni 2019, dimana dalam surat perjanjian tersebut
ah

lik
disebutkan bahwa Sdri. RATIH mau berjanji sebagai berikut :
▪ Niat karena Allah SWT untuk melakukan tobat nasuha sesuai keyakinan
saya;
am

ub
▪ Niat karena Allah SWT untuk memilih keluarga;
▪ Berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang memalukan ini yaitu
ep
perselingkuhan dan perzinahan dengan laki-laki manapun pada masa yan g
k

akan datang;
ah

▪ Menerima segala resiko yang ditimbulkan akibat perbuatan saksi (Sdri.


R

si
RATIH) yang dijatuhkan sesuai hukum yang berlaku;
▪ Saksi (Sdri. RATIH OCTARIA) berjanji niat karena Allah SWT untuk

ne
ng

bertobat kepada Allah SWT, merawat, menjaga, menurut pada laki-laki yang
bernama ACHMAD YULIANTO AKBAR Bin ALM. ROMADA sebagai suami

do
gu

saksi nanti serta bersungguh - sungguh akan mendidik dan merawat an ak -


anak mereka dengan niat Ridho karena Allah SWT;
▪ Tidak akan menuntut apapun dan dalam bentuk apapun pada masa yang
In
A

akan datang kepada suami dan anak-anak mereka (Sdr. RATIH dan Sdr.
AKBAR);
ah

lik

▪ Saya berjanji setiap hari apabila tidak datang bulan (haid) maka saksi akan
membaca ayat Al-Quran dan terjemahannya minimal 1 (satu) ayat seumur
m

ub

hidup saya;
▪ Apabila saya (Sdr. RATIH) melanggar perjanjian rujuk ini maka saksi akan
ka

bersedia menerima konsekuensi dan hukumannya serta hilanglah h ak -hak


ep

saksi sebagai seorang ibu dan seorang isteri dan menerima segala
ah

keputusan yang dijatuhkan oleh laki-laki Sdr. AKBAR yaitu suami Sdr.
R

RATIH maupun keputusan yang dijatuhkan sesuai hukum yang berlaku.


es
M

ng

Halaman 47 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut di atas, Majelis

si
Hakim selanjutnya akan mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa tersebut
telah memenuhi unsur-unsur dakwaan Penuntut Umum yang didakwakan

ne
ng
kepadanya;

Menimbang, bahwa terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dengan bentuk

do
gu
dakwaan tunggal yaitu melanggar Pasal 284 Ayat (1) ke-1 huruf b KUHP, yang
memiliki unsur-unsur sebagai berikut :

In
1. Seorang perempuan yang bersuami
A
2. Berbuat zina
ah

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut akan dipertimbangkan

lik
sebagai berikut :
am

Ad.1. Unsur seorang perempuan yang bersuami

ub
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan seorang perempuan
yang bersuami disini adalah terdakwa yang bernama Ratih Octaria, S.H
ep
k

binti Yang Cik, dimana terdakwa adalah seorang perempuan yang telah
ah

menikah dengan seorang laki-laki yang bernama Achmad Yulianto Akbar


R

si
bin Romada pada tanggal 26 Maret 2011 di Kantor Urusan Agama Kota
Palembang, Provinsi Sumatera Selatan berdasarkan Kutipan Akta Nikah

ne
ng

Nomor 245/71/III/2011, tanggal 26 Maret 2011 dan setelah menikah


terdakwa dengan suaminya tersebut tinggal di rumah bersama yang
bersalamat di Jl. Selanget Rt. 005 Rw. 002, Kel. Selindung Baru, Kec.

do
gu

Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang dan dari hasil perkawinannya tersebut


terdakwa dan suaminya tersebut telah dikaruniai 3 (tiga) orang anak dan
In
A

sampai dengan sekarang atau sejak saksi Achmad Yulianto Akbar


melaporkan terdakwa ke Polda Kepulauan bangka Belitung pada tanggal 9
ah

lik

Juli 2019 antara terdakwa dengan saksi Achmad Yulianto Akbar masih
terikat perkawinan belum ada putusan pengadilan yang telah menyatakan
putusnya tali perkawinan diantara keduanya dengan perceraian;
m

ub

Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa adalah istri sah dari saksi
ka

Achmad Yulianto Akbar karena masih terikat dengan perkawinan yang sah ,
ep

maka dengan demikian unsur seorang perempuan bersuami tersebut telah


ah

terpenuhi;
R

Ad.2. Unsur berbuat zina


es
M

ng

Halaman 48 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa yang dimaksud zinah menurut ketentuan ini

si
adalah persetubuhan yang dilakukan oleh laki-laki atau perempuan yang
telah kawin dengan perempuan atau laki-laki yang bukan istri atau

ne
ng
suaminya. Supaya masuk pasal ini, maka persetubuhan itu harus dilakukan
atas dasar suka sama suka, tidak boleh ada paksaan dari salah satu pihak.
Yang dimaksud dengan persetubuhan menurut ketentuan ini adalah

do
gu peraduan antara anggauta kemaluan laki-laki dan perempuan yang biasa
dijalankan untuk mendapatkan anak, jadi anggauta kemaluan laki-laki harus

In
A
masuk ke dalam anggauta kemaluan perempuan, sehingga mengeluarkan
air mani;
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap
dipersidangan bahwa benar terdakwa dilaporkan oleh suami terdakwa yaitu
am

ub
saksi Achmad Yulianto Akbar ke Polda pada tanggal 9 Juli 2019 karena
telah melakukan perbuatan zina dengan seorang laki-laki yang bernama
Rizki Ramdhani;
ep
k

Menimbang, bahwa awalnya rumah tangga antara saksi Achmad


ah

Yulianto Akbar dengan istrinya yaitu terdakwa sejak bulan Februari 2019
R

si
kurang harmonis, disaat itulah terdakwa dekat dengan saksi Rizki
Ramdhani yang juga seorang polisi yang bertugas di bagian Paminal Polda

ne
ng

Kepulauan Bangka Belitung, dimana antara terdakwa dengan saksi Rizki


sering curhat masalah keluarga masing-masing, dimana Terdakwa mulai

do
dekat intens dengan Sdr. RIZKI sekira tanggal 28 Februari 2019, awalnya
gu

saat itu terdakwa tidak masuk kantor karena terdakwa baru selesai
mengikuti kegiatan Biro Rena di Hotel Bangka City Kota Pangkalpinang,
In
A

terdakwa ada memberikan kabar melalui Whatsapp kepada Sdr. RIZKI


bahwa terdakwa tidak masuk kantor. Kemudian sdr. Rizki membalas
ah

lik

memberitahukan kepada terdakwa bahwa sdr. rizki juga sedang tidak enak
badan, akhirnya komunikasi antara terdakwa dengan sdr. Rizki berlanjut
m

dan saling memberikan perhatian satu sama lain;


ub

Menimbang, bahwa pada bulan Maret 2019, Sdr. RIZKI sering


ka

menemui terdakwa di ruangan karena ruangan antara terdakwa dengan sdr.


ep

Rizki berdekatan berada dalam satu Satker yaitu Bid Propam Polda Kep.
ah

Babel namun beda fungsi, terdakwa di fungsi staf renmin dan sdr. Rizki
R

berada di Subbid Paminal, pada saat jam istirahat Sdr. RIZKI selalu
es

memberikan perhatian terhadap terdakwa dengan menanyakan kepada


M

ng

Halaman 49 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa sedang apa, ingin makan apa pada saat dikantor, kadang Sdr.

si
RIZKI memberikan uang kepada terdakwa untuk membeli makan siang
supaya terdakwa dan sdr. Rizki dapat makan bersama- sama dengan

ne
ng
teman seruangan terdakwa, lama kelamaan Sdr. RIZKI memberikan
perhatian kepada terdakwa sehingga muncullah perasaan suka sama su ka
antara terdakwa dan sdr. rizki, berhubung di kantor merasa tidak enak takut

do
gu terlihat dan dicurigai oleh teman seruangan akhirnya terdakwa dan sdr.
Rizki mulai berjalan berduaan keluar secara diam-diam menggunakan mobil

In
A
Sdr. RIZKI berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI, biasanya terdakwa
dan sdr. Rizki keluar berdua sekira pukul 13.00 Wib pada saat jam istirahat,
ah

lik
dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering makan berduaan di dalam mobil.
Setelah berjalannya waktu hubungan antara terdakwa dengan sdr. Rizki
semakin intens, sehingga pada tanggal 19 Maret 2019 sekira pukul 13.00
am

ub
Wib Sdr. RIZKI mengajak terdakwa u ntuk berbicara di Hotel Millenium,
karena pada saat itu terdakwa terbuai dengan kebaikan dan perhatian Sdr.
ep
RIZKI yang tidak terdakwa dapatkan dari suami terdakwa sendiri akhirnya
k

terdakwa mengikuti keinginan Sdr. RIZKI. Pada saat tiba di Hotel Millenium
ah

terdakwa menunggu di parkiran di dalam mobil, sdr. RIZKI lah yang turun
R

si
terlebih dahulu dan memesankan kamar. Setelah itu terdakwa dijemput di
dalam mobil, lalu terdakwa keluar dari mobil menggunakan tutup masker

ne
ng

untuk menutupi wajah terdakwa dan memakai jaket warna hitam, lalu
terdakwa dan sdr. Rizki masuk ke dalam Hotel menuju tangga Lift lantai 3

do
gu

(tiga). Terdakwa tidak ingat nomor kamar Hotel tersebut, yang terdakwa
ingat setelah keluar dari pintu lift dilantai 3 (tiga) tersebut terdakwa dan sdr.
In
Rizki jalan lurus sampai mentok lorong kamar Hotel lalu belok ke kiri
A

kemudian belok ke kanan kira-kira kamar nomor 2 (dua) setelah belokan.


Pada saat itu di dalam kamar hanya terdakwa dan sdr. Rizki saja berdua,
ah

lik

kemudian Sdr. RIZKI menyalakan TV, AC dan lampu. Lalu terdakwa dan
sdr. Rizki mengobrol sambil nonton Televisi sekira 15 (lima belas) menit di
m

ub

atas kasur, kemudian Sdr. RIZKI mencium terdakwa di bagian leher dan
bibir, kemudian sdr. Rizki membuka baju terdakwa yang saat itu terdakwa
ka

dan sdr. Rizki masih berpakaian dinas. Setelah mencium leher, lalu
ep

terdakwa mengambil selimut untuk menutupi badan terdakwa yang tidak


ah

menggunakan sehelai pakaian apapun. Lalu Sdr. RIZKI membuka


R

pakaiannya sendiri dan masuk ke dalam selimut yang sama dengan


es
M

ng

Halaman 50 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa, kemudian sdr. Rizki memeluk terdakwa, membuka celana dinas

si
dan celana dalam sedangkan BH masih dipakai. Lalu terdakwa dan sdr.
Rizki saling bercumbu dan kemaluannya mencoba masuk ke kemaluan

ne
ng
terdakwa namun terdakwa masih sungkan, karena sdr. Rizki tetap ingin
memasukkan kemaluannya ke dalam kemalua terdakwa, akhirnya
kemaluan sdr. Rizki masuk ke dalam kemaluan terdakwa dengan pelan.

do
gu Pada saat kemaluan sdr. Rizki masuk terdakwa tidak terlalu menikmatinya
karena terdakwa masih ingat keluarga dan merasa bersalah atas perbuatan

In
A
yang terdakwa lakukan, sekitar 15 (lima belas) menit kemaluannya berada
di kemaluan terdakwa akhirnya kemaluan sdr. Rizki mengeluarkan air
ah

lik
maninya ke dalam kemaluan terdakwa namun jujur terdakwa merasa tidak
menikmatinya. Setelah Sdr. RIZKI merasa puas, kemudian kemaluannya
dikeluarkannya dari dalam kemaluan terdakwa. Setelah itu terdakwa dan
am

ub
sdr. Rizki masing-masing mengambil tisu untuk membersihkan kemaluan
masing-masing, setelah bersih terdakwa mengambil handuk untuk ke kamar
ep
mandi dan membersihkan setengah badan terdakwa. Secara bergantian
k

kemudian Sdr. RIZKI juga membersihkan badannya juga di kamar mandi,


ah

lalu terdakwa dan sdr. Rizki langsung memakai pakaian masing-masing dan
R

si
beristirahat sekitar 1 (satu) jam duduk di tempat tidur sambil ngobrol dan
nonton Televisi. Sekitar pukul 15.00 Wib terdakwa dan sdr. Rizki keluar dari

ne
ng

kamar hotel tersebut secara bersamaan, terdakwa keluar dari kamar hotel
masih tetap menggunakan masker untuk menutupi wajah terdakwa dan

do
gu

jaket warna hitam. Lalu terdakwa dan sdr. Rizki keluar dengan tangga lift
yang sama pada saat masuk, setelah di lantai bawah Sdr. RIZKI
In
mengembalikan kunci kamar ke tempat receptionist dan terdakwa langsu ng
A

ke parkiran masuk ke mobil. Dari Hotel terdakwa dan sdr. Rizki langsung ke
parkiran Mall Giant untuk mengambil Mobil milik terdakwa yang sedang
ah

lik

diparkir disana. Lalu pulang dengan kendaraan mobil yang berbeda, dan
pulang ke rumah masing- masing;
m

ub

Menimbang, bahwa setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki


melakukannya kembali di Hotel yang sama sekira tanggal 16 April 2019
ka

ep

selara pukul 13.00 Wib, sekira tanggal 13 Mei 2019 pukul 13.00 Wib dan
tanggal 1 Juni 2019 sekira pukul 14.00 Wib. Pada tanggal 01 Juni 2019
ah

Terdakwa janjian bertemu dengan Sdr. RIZKI di dalam sebuah kamar Hotel
R

Milenium yang terdakwa lupa nomor kamarnya dilantai 3 (tiga), namun


es
M

ng

Halaman 51 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa dan sdr. Rizki tidak melakukan hubungan intim karena terdakwa

si
sedang datang bulan tetapi terdakwa dan sdr. Rizki tetap bercumbu dengan
tidak menggunakan pakaian atasan. Sdr. RIZKI ada meminta terdakwa

ne
ng
untuk berfoto dengan menggunakan Handphone miliknya yang bermerk
OPPO berwarna Hitam dengan posisi mereka berada diatas kasur tanpa
berpakaian yang hanya ditutupi dengan selimut. Awalnya terdakwa menolak

do
gu untuk difoto Sdr. RIZKI namun karena dibujuk rayu akhirnya terdakwa dan
Sdr. RIZKI berfoto, setelah berfoto terdakwa ada mengatakan bahwa "awas

In
A
nanti foto itu kemana-mana karena ditakutkan Handphone hilang dan foto
tersebut menyebar". Lalu dijawab oleh Sdr. RIZKI "tenang, nanti saya
ah

lik
simpan";

Menimbang, bahwa selain di Hotel Millenium Kota Pangkalpinang


am

ub
terdakwa dan Sdr. RIZKI juga melakukan hubungan intim di dalam mobil
milik Sdr. RIZKI. Dimana terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di
parkiran belakang Ruko City Hall, namun terdakwa lupa tanggal berapa saja
ep
k

yang paling diingat pada tanggal 22 Maret 2019 sekira pukul 13.00 Wib
ah

karena pertama kali terdakwa melakukannya ditempat tersebut. Setelah


R
Sholat Jum'at Sdr. RIZKI meminta terdakwa untuk menemuinya di belakang

si
ruko City Hall, setelah terdakwa tiba ditempat tersebut terdakwa melihat

ne
ng

mobil Sdr. RIZKI sudah berada terlebih dahulu di parkiran tersebut. Setelah
mobil mereka berdampingan terdakwa pindah ke mobil Sdr. RIZKI langsung
duduk di depan di samping Sdr. RIZKI, setelah di dalam mereka ngobrol

do
gu

terlebih dahulu dan Sdr. RIZKI mengajak terdakwa untuk duduk di belakang,
terdakwa ikuti kemauan Sdr. RIZKI untuk pindah duduk ke belakang dengan
In
A

cara melompati jok kursi depan dimana Sdr. RIZKI sudah terlebih dahulu
duduk dibelakang dan membuka baju dan celananya sendiri. Kemudian Sdr.
ah

RIZKI membuka pakaian atasan terdakwa terlebih dahulu lalu mencumbui


lik

terdakwa di bagian bibir, leher, dan dada. Setelah mereka sama-sama


terangsang, Sdr. RIZKI mencoba membuka resleting celana terdakwa,
m

ub

karena di dalam mobil sempit sehingga terdakwa membuka sendiri celana


dinas dan celana dalam yang terdakwa gunakan saat itu. Pakaian dinas
ka

ep

mereka letakkan di Jok depan agar tidak kusut, sedangkan bagian kaca kiri
dan kanan ditutupi dengan pakaian olah raga dan jaket milik Sdr. RIZKI.
ah

Setelah tanpa sehelai pakaian apapun dan sama-sama terangsang, lalu sdr.
R

RIZKI memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan terdakwa, posisi


es
M

ng

Halaman 52 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa berada di bawah dan posisi Sdr. RIZKI berada di atas. Secara

si
bergantian posisi terdakwa berada di atas sedangkan Sdr. RIZKI dengan
posisi duduk di jok mobil belakang. Pada hari itu, terdakwa dan sdr. Rizki

ne
ng
pertama kalinya melakukan di dalam mobil, saat itu terdakwa dan sdr. rizki
saling menikmati satu sama lain, setelah selesai melakukan hubungan intim
tersebut, air mani Sdr. RIZKI dikeluarkan di dalam kemaluan terdakwa.

do
gu Setelah hari itu terdakwa dan sdr. Rizki sering melakukannya di tempat
yang sama, namun terdakwa tidak ingat lagi tanggalnya, dimana terdakwa

In
A
mengaku dipersidangan salah satu bentuk perhatian Sdr. RIZKI terhadap
terdakwa selama terdakwa dan sdr. Rizki intens berhubungan misalnya
ah

lik
pada saat bertemu di kantor maupun diluar kantor hal sekecil apapun baik
urusan kantor maupun pribadi sdr. Rizki harus mengetahuinya, termasuk
terdakwa keluar atau berteman dengan siapapun sdr. Rizki harus tahu,
am

ub
pada saat terdakwa sakitpun kadang suami terdakwa sendiri tidak
mengetahuinya, namun sejak terdakwa berhubungan dengan Sdr. RIZKI
ep
terdakwa lelah pun sdr. Rizki mengetahuinya dan memberikan obat dan
k

vitamin kepada terdakwa;


ah

R
Menimbang, bahwa awalnya terdakwa tidak ingin melakukan

si
hubungan intim dengan Sdr. RIZKI, namun karena Sdr. RIZKI memberikan

ne
ng

perhatian lebih terhadap terdakwa yang jarang terdakwa dapatkan dari


suami terdakwa sendiri membuat terdakwa terbuai dan merasa nyaman
dengannya sehingga terdakwa dapat melakukan hubungan yang lebih jau h

do
gu

dengan Sdr. RIZKI, dimana terdakwa mengaku selama menjalin hubungan


dengan sdr. Rizki ada barang yang diberikan Sdr. RIZKI kepada terdakwa,
In
A

yaitu sebuah Jam tangan warna putih merk SUUNTO, sebuah cincin emas
putih namun telah terdakwa jual karena ukurannya kebesaran, jaket merk
ah

Zara warna hitam, ATM Bank Mandiri yang jumlahnya sekitar Rp.
lik

20.000.000,- (dua puluh juta rupiah);


m

Menimbang, bahwa Suami terdakwa yaitu saksi Akbar mengetahui


ub

hubungan antara terdakwa dengan Sdr. RIZKI pada tanggal 23 Juni 2019
ka

sekira pukul 21.00 Wib, awalnya karena curiga dengan sikap dari terdakwa
ep

lalu saksi Akbar meletakkan alat sadap di dalam mobil terdakwa merk
INOVA warna hitam dengan plat nomor BN 1799 PX, pada saat itu
ah

terdakwa ada menerima telepon dari Sdr. RIZKI sekitar pukul 20.30 Wib,
es

pembicaraan mereka layaknya sepasang kekasih, terdakwa memanggil Sdr.


M

ng

Halaman 53 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
RIZKI dengan panggilan terdakwang dan Sdr. RIZKI memanggil terdakwa

si
dengan sebutan terdakwang juga. Terdakwa tidak begitu ingat dengan
pembicaraan mereka berdua tersebut, sekitar 15 (lima belas) menit mereka

ne
ng
berbicara lalu suami terdakwa menelepon sehingga terdakwa langsung
menjawab panggilan suami terdakwa dan mematikan panggilan Sdr. RIZKI.
Pada saat suami terdakwa menelepon, langsung bertanya "dimana ?"

do
gu kemudian terdakwa jawab "di jalan baru selesai membeli obat di K24".
Seperti tidak percaya suami terdakwa bertanya lagi "komunikasi dengan

In
A
siapa ?" terdakwa menjawab "tidak berkomunikasi dengan siapa-siapa", lalu
terdakwa diminta untuk bersumpah dengan nada emosi, terdakwa
ah

lik
menjawab "nanti dirumah saja, sebentar lagi sampai dirumah". Kemudian
saksi Akbar tetap meminta terdakwa untuk bersumpah, setelah sampai
dirumah saksi Akbar menanyakan kembali komunikasi dengan siapa
am

ub
terdakwa berbicara ditelepon pada saat dimobil sambil menunjukkan
rekaman pembicaraan terdakwa selama berada di dalam mobil, lalu
ep
terdakwa tetap tidak menjawab. Karena emosi saksi Akbar meminta
k

terdakwa untuk melepaskan perhisan berupa cincin, kalung dan gelang


ah

yang baru suami terdakwa berikan. Lalu saksi Akbar berbuat kasar kepada
R

si
terdakwa dengan mencekik leher dengan tangan kanannya, dengan
tangannya tersebut suami terdakwa mendorong tubuh terdakwa sampai ke

ne
ng

jendela kamar dan dibenturkannya kepala terdakwa di teralis jendela.


Setelah itu terdakwa terjatuh ke lantai, untuk membela diri kemudian

do
gu

terdakwa mengambil tas yang berada di dekat terdakwa dan terdakwa


lemparkan ke arah bagian muka suami terdakwa. Karena kesalnya suami
In
terdakwa terhadap terdakwa, suami terdakwa melakukan kekerasan
A

terhadap terdakwa. Akhirnya terdakwa lari untuk mengamankan diri ke


kamar lalu mengunci pintu kamar dan suami terdakwa sendiri menghubungi
ah

lik

teman terdakwa untuk meminta bantuan agar mencegah suami terdakwa


berbuat yang lebih jauh lagi. Namun 1 (satu) Unit Handphone merk Oppo
m

ub

warna pink milik terdakwa berhasil diambil oleh suami terdakwa dan saat in i
Handphone tersebut disita oleh Subbid Paminal Bid Propam Polda Kep.
ka

Babel, selanjutnya saksi Akbar pada tanggal 9 Juli 2019 melaporkan


ep

terdakwa dengan pasangan selingkuhnya yaitu saksi Rizki ke Polda


ah

Kepulauan Bangka Belitung, untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut;


R

Menimbang, bahwa dipersidangan terdakwa mengaku telah


es
M

ng

Halaman 54 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan hubungan intim dengan seorang laki-laki lain selain suami

si
terdakwa yaitu sdr. Rizki Ramdhani yang merupakan teman terdakwa
sesama anggota Polri, yaitu pertama kali sejak tanggal 19 Maret 2019

ne
ng
sampai dengan tanggal 20 Juni 2019, dimana cara terdakwa dan Sdr. RIZKI
melakukan hubungan intim tersebut dengan cara melakukan hubungan
badan seperti layaknya suami istri, dimana dengan sadarnya Sdr. RIZKI

do
gu memasukkan kemaluannya ke dalam kemaluan terdakwa sampai
mengeluarkan air mani dan ditumpahkannya ke dalam kemaluan terdakwa,

In
A
dimana terdakwa mengaku melakukan hubungan intim dengan sdr. Rizki
sekitar lebih dari 10 (sepuluh) kali dan terdakwa melakukan hubungan intim
ah

lik
dengan Sdr. RIZKI tidak dengan paksaan apapun, karena terdakwa dan sdr.
Rizki melakukan hal tersebut atas dasar suka sama suka, dimana terdakwa
dan Sdr. RIZKI melakukan hubungan intim tersebut di tempat sebuah kamar
am

ub
Hotel Millenium Kota Pangkalpinang dan di sebuah Mobil milik Sdr. RIZKI
yang berwarna putih berplat nomor BN 1212 KI di parkiran belakang dalam
ep
komplek Ruko City Hall Air Itam Kota Pangkalpinang, tetapi saksi Rizki
k

Ramdhani (terdakwa dalam perkara lain) membantahnya telah melakukan


ah

hubungan zinah dengan terdakwa, tetapi terdakwa membenarkan ada


R

si
hubungan dekat dengan terdakwa tetapi hanya sebatas teman dekat dan
tidak pernah melakukan hubungan intim, tetapi hanya berciuman, rabaan

ne
ng

dan pelukan;

Menimbang, bahwa walaupun dalam perkara aquo saksi Rizki telah

do
gu

membantah melakukan perbuatan zinah dengan terdakwa, namun karena


terdakwa telah mengakui segala perbuatannya bahwa terdakwa telah
In
A

melakukan hubungan badan dengan saksi Rizki sebagaimana keterangan


tersebut di atas, maka dengan demikian Majelis Hakim berkeyakinan bahwa
ah

apa yang telah diterangkan oleh terdakwa itu adalah yang benar dan saksi
lik

Rizki yang berbohong, karena menurut Majelis Hakim tidak ada seorang
perempuan yang mau merendahkan dirinya mau mengaku telah berbuat
m

ub

zinah dengan laki-laki lain apalagi laki-laki tersebut adalah teman


sekantornya dengan taruhan hancurnya rumah tangga dan hancurnya karir
ka

ep

bagi perempuan tersebut apabila perempuan tersebut tidak melakukan


perbuatan zinah tersebut, sehingga atas dasar itu Majelis Hakim
ah

berpendapat bahwa terdakwa dengan saksi Rizki Ramdhani telah


R

melakukan perbuatan zinah sebagaimana yang telah diuraikan tersebut di


es
M

ng

Halaman 55 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
atas, sehingga dengan demikian unsur berbuat zinah tersebut telah

si
terpenuhi;

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian dan pertimbangan diatas Majelis

ne
ng
Hakim menyimpulkan bahwa perbuatan terdakwa, sebagaimana didakwakan oleh
Penuntut Umum tersebut telah terbukti secara sah dan meyakinkan, bersalah

do
melakukan tindak pidana “zina”sebagaimana yang di dakwakan dalam dakwaan
gu
tunggal Penuntut Umum melanggar Pasal 284 Ayat (1) ke- 1 huruf b KUHP;

In
Menimbang, bahwa karena terdakwa telah terbukti melakukan perbuatan
A
yang didakwakan kepadanya dalam dakwaan tersebut dan sepanjang
pemeriksaan dipersidangan, tidak ditemukan adanya alasan -alasan pemaaf yang
ah

lik
dapat menghapuskan sifat kesalahan terdakwa ataupun alasan -alasan pemben ar
yang dapat menghapuskan sifat melawan hukum perbuatan terdakwa, maka
am

ub
terdakwa harus dipersalahkan dan harus pula dipidana setimpal dengan
perbuatannya; ep
Menimbang, bahwa mengenai lamanya pidana yang akan dijatuhkan akan
k

disesuaikan dengan berat ringannya perbuatan terdakwa dalam tindak pidana ini
ah

dan sebelum terdakwa dijatuhi pidana, perlu dipertimbangkan keadaan yang


R

si
memberatkan dan yang meringankan bagi diri terdakwa, yaitu sebagai berikut :

ne
ng

Keadaan yang memberatkan :


- Perbuatan terdakwa telah membuat aib bagi saksi Achmad Yulianto Akbar
selaku suami dari terdakwa;

do
gu

- Perbuatan terdakwa telah mempermalukan institusi Polri, karena terdakwa dan


saksi Rizki melakukan perbuatan zinah tersebut disaat jam istirahat dan
In
A

menggunakan pakaian dinas;

Keadaan yang meringankan :


ah

lik

- Terdakwa bersikap sopan dipersidangan dan mengakui terus terang


perbuatannya;
- Terdakwa merasa menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi;
m

ub

- Antara terdakwa dengan saksi Achmad Yulianto Akbar berencana akan rujuk
ka

kembali dan mempertahankan rumah tangganya


ep

- Terdakwa adalah seorang ibu yang mempunyai 3 (tiga) orang anak yang masih
kecil-kecil;
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan keadaan yang memberatkan dan yang


es

meringankan tersebut di atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa hukuman atau


M

ng

Halaman 56 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sanksi yang tepat dikenakan terhadap terdakwa adalah pidana percobaan

si
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14 a dengan pertimbangan bahwa terdakwa
bersikap jujur dan mengakui terus terang segala perbuatannya dan adanya maaf

ne
ng
dari suami terdakwa yaitu saksi Achmad Yulianto Akbar, dimana keduanya akan
kembali menjalankan rumah tangganya dengan alasan untuk kepentingan terbaik
bagi ketiga anaknya yang masih kecil-kecil, selain itu tujuan pemidanaan bukan

do
gu
untuk balas dendam, tetapi un tuk pemulihan hubungan keduanya agar menjadi
lebih baik lagi, dimana hal tersebut juga sejalan dengan program Pemerintah

In
A
dalam hal ini Kementrian Hukum dan HAM dalam rangka pencegahan
penyebaran wabah Covid-19 yang sudah menjadi pandemi, dengan melepaskan
ah

lik
para narapidana dari penjara yang sudah memasuki masa Asimilasi, sehingga
apabila terdakwa dimasukkan ke dalam penjara, maka hal tersebut dapat
menambah penderitaan bagi terdakwa dan dapat memperburuk keadaan rumah
am

ub
tangga antara terdakwa dengan suaminya tersebut sehingga menurut Majelis
Hakim sudah adil dan tepat apabila terdakwa dijatuhi pidana bersyarat
ep
sebagaimana pertimbangan tersebut diatas ;
k
ah

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan dipersidangan


R
berupa :

si
- 1 (satu) unit GPS Tracker merek Mini A8 warna hitam;

ne
ng

- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
pecah;
- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;

do
gu

- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu 4097662883154
539;
In
A

- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria
binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akba bin Romada;
ah

- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
lik

863525033182975 dan Imei 2 : 863525033182967;


- 1 (satu) bundel berkas hasil ekstraksi dari 1 (satu) unit handphone merek
m

ub

Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;
ka

ep

- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;
ah

Oleh karena barang bukti tersebut berkaitan erat dengan perkara lainnya yaitu
es

perkara Nomor 59/Pid.B/2020/PN Pgp., atas nama terdakwa Rizki Ramdhani alias
M

ng

Halaman 57 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kiki bin A. Wahab Yazid, maka terhadap barang bukti tersebut dikembalikan

si
kepada Penuntu Umum untuk dipergunakan dalam perkara lain yaitu perkara
Nomor 59/Pid.B/2020/PN Pgp., atas nama terdakwa Rizki Ramdhani alias Kiki bin

ne
ng
A. Wahab Yazid;

Menimbang, bahwa karena terdakwa dipidana, maka kepadanya harus pula

do
gu
dibebani untuk membayar biaya perkara;

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

In
diatas, maka pidana yang dijatuhkan terhadap terdakwa dipandang pantas dan
A
telah memenuhi rasa keadilan masyarakat;
ah

Memperhatikan ketentuan Pasal 284 Ayat (1) ke-1 buruh b KUHP, Pasal

lik
14a KUHP, Undang-Undang Nomor : 8 tahun 1981 tentang Kitab Undang-Undang
Hukum Acara Pidana serta ketentuan hukum lainnya yang bersangkutan;
am

ub
MENGADILI:

1. Menyatakan terdakwa RATIH OCTARIA, S.H., binti YANG CIK tersebut telah
ep
k

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana


ah

“zina”sebagaimana dalam dakwaan tunggal;


R

si
2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara
selama 3 (tiga) bulan;

ne
ng

3. Menetapkan pidana tersebut tidak usah dijalani kecuali jika dikemudian hari
ada putusan hakim yang menentukan lain disebabkan karena Terpidana

do
gu

melakukan suatu tindak pidana sebelum masa percobaan selama 6 (enam)


bulan berakhir;
In
A

4. Menetapkan barang bukti berupa :


- 1 (satu) unit GPS Tracker merek Mini A8 warna hitam;
ah

- 1 (satu) buah jam tangan merek Suunto warna putih dalam keadaan kaca
lik

pecah;
- 1 (satu) helai jaket merek Zara warna hitam;
m

ub

- 1 (satu) buah kartu ATM Bank Mandiri dengan Nomor Kartu


4097662883154 539;
ka

ep

- 2 (dua) lembar surat syarat perjanjian rujuk pernikahan antara Ratih Octaria
binti Yang Cik dengan Achmad Yulianto Akba bin Romada;
ah

- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1
R

es

863525033182975 dan Imei 2 : 863525033182967;


M

ng

Halaman 58 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) bundel berkas hasil ekstraksi dari 1 (satu) unit handphone merek

si
Oppo F1S warna Rose gold dengan Imei 1 863525033182975 dan Imei 2 :
863525033182967;

ne
ng
- 1 (satu) unit handphone merek Oppo F3 plus wana hitam dengan Imei 1 :
864880031574312 dan Imei 2 : 864880031574304;

do
gu Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam perkara lain
yaitu perkara Nomor 59/Pid.B/2020/PN Pgp., atas nama terdakwa Rizki
Ramdhani alias Kiki bin A. Wahab Yazid;

In
A
5. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,-
(lima ribu rupiah);
ah

lik
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
am

Pengadilan Negeri Pangkalpinang pada hari Selasa tanggal 24 Maret 2020 oleh

ub
Kami RENDRA YOZAR D.P, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, SITI HAJAR
SIREGAR, S.H. dan IWAN GUNAWAN, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim
ep
k

Anggota, Putusan tersebut diucapkan dalam persidangan terbuka untuk umum


pada hari Selasa tanggal 07 April 2020 oleh Hakim Ketua tersebut dengan
ah

R
didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota dan dibantu oleh AMIR TRIYONO, S.H.

si
Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Pangkalpinang serta dihadiri oleh

ne
ng

HORMAN M. HARAHAP, S.H. Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri


Pangkalpinang dan dihadapan terdakwa tersebut;

do
gu

Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua, In


A

1. SITI HAJAR SIREGAR, S.H. RENDRA YOZAR D.P, S.H., M.H.


ah

lik

2. IWAN GUNAWAN, S.H., M.H.


m

ub

Panitera Pengganti,
ka

ep

AMIR TRIYONO, S.H.


ah

es
M

ng

Halaman 59 dari 59 Putusan Nomor 60/Pid.B/2020/PN Pgp.


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59

Anda mungkin juga menyukai