Anda di halaman 1dari 148

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Tangerang yang mengadili perkara pidana dengan
acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai

do
berikut dalam perkara Terdakwa :
gu
1. Nama lengkap : Suparto Bin Wiryo Sumarto

In
A
2. Tempat lahir : Solo
3. Umur/Tanggal lahir : 58 tahun/25 Mei 1964
ah

lik
4. Jenis kelamin : Laki-laki
5. Kebangsaan : Indonesia
am

6. Tempat tinggal : Kemanggisan Rt.007/010 Kelurahan Palmerah

ub
Kecamatan Pal Merah Kota Jakarta Barat Propinsi
DKI Jakarta;
ep
k

7. Agama : Islam
8. Pekerjaan : PNS (Polsuspas)
ah

R
Terdakwa tidak ditahan;

si
Terdakwa menghadap dengan didampingi oleh Suwaryoso, Bc.,IP.,S.H., Dkk.,

ne
ng

Advokat/Konsultan Hukum pada LEMBAGA BANTUAN HUKUM


PEMASYARAKATAN (LBH Pas) beralamat di Cipinang Jaya Raya No. 9a lantai 2
suite 203, Cipinang, Jakarta Timur, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 10

do
gu

Januari 2022;
In
A

Pengadilan Negeri tersebut;


Setelah membaca:
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Tangerang Nomor
ah

lik

16/Pid.B/2022/PN Tng tanggal 6 Januari 2022 tentang penunjukan Majelis


Hakim;
m

ub

- Penetapan Majelis Hakim Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng tanggal 7


Januari 2022 tentang penetapan hari sidang;
ka

ep

- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;


Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi, Ahli dan Terdakwa serta
ah

memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;


R

Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh


es
M

Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:


ng

1. Menyatakan Terdakwa SUPARTO bin WIRYO SUMARTO bersalah


on

Halaman 1 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan tindak pidana “karena kelalaiannya menyebabkan orang lain

R
mati” sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 359 KUHPIdana.

si
2. Menjatuhkan pidana terhadap nama Terdakwa SUPARTO bin WIRYO

ne
ng
SUMARTO dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dengan perintah
segera ditahan.
3. Menyatakan barang bukti berupa :

do
gu 1. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00005, tanggal 07 Januari 2021.

In
A
2. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 026/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 06
ah

Januari 2021.

lik
3. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00017, tanggal 10 Februari 2021.
am

ub
4. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 057/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 03
ep
Februari 2021.
k

5. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


ah

nomor : 00029, tanggal 08 Maret 2021.


R

si
6. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 0159/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 04 Maret

ne
ng

2021.
7. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu

nomor : 00046, tanggal 07 April 2021.


8. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00047, tanggal 07 April 2021.
In
A

9. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN


(PERSERO) nomor : 0212/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 05
ah

lik

April 2021.
10. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
m

ub

nomor : 00072, tanggal 07 Mei 2021.


11. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ka

nomor : 00073, tanggal 07 Mei 2021.


ep

12. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ah

(PERSERO) nomor : 0274/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 04


R

Mei 2021.
es

13. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


M

ng

nomor : 00096, tanggal 11 Juni 2021.


on

Halaman 2 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

R
nomor : 00097, tanggal 11 Juni 2021.

si
15. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN

ne
ng
(PERSERO) nomor : 0338/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 04
Juni 2021.
16. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu nomor : 00112, tanggal 14 Juli 2021.
17. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

In
A
nomor : 00113, tanggal 14 Juli 2021.
18. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ah

(PERSERO) nomor : 0393/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 05

lik
Juli 2021.
19. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
am

ub
nomor : 00126, tanggal 05 Agustus 2021.
20. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ep
nomor : 00127, tanggal 05 Agustus 2021.
k

21. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ah

(PERSERO) nomor : 0447/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 03


R

si
Agustus 2021.
22. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

ne
ng

nomor : 00142, tanggal 07 September 2021.


23. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu

nomor : 00143, tanggal 07 September 2021.


24. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 0497/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 06
In
A

September 2021.
25. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ah

lik

nomor : 00020, tanggal 18 Februari 2021


26. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
m

ub

nomor : 00036, tanggal 17 Maret 2021.


27. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ka

nomor : 00038, tanggal 29 Maret 2021


ep

28. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


ah

nomor : 00060, tanggal 26 April 2021.


R

29. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


es

nomor : 00082, tanggal 24 Mei 2021.


M

ng

30. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


on

Halaman 3 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
nomor : 00101, tanggal 24 Juni 2021.

R
31. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

si
nomor : 00145, tanggal 14 September 2021.

ne
ng
32. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Permintaan Pembayaran
nomor : 00154, tanggal 24 September 2021
33. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran

do
gu Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan
yang berakhir 31 Maret 2021.

In
A
34. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran
Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan
ah

yang berakhir 30 Juni 2021.

lik
35. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran
Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan
am

ub
yang berakhir 30 September 2021.
36. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Keuangan untuk
ep
semester I Periode 30 Juni 2021.
k

37. 1 (satu) lembar Fotokopi Lapas Kelas 1 Nomor :


ah

W12.LA.UM.01.01-1151, tanggal 19 Oktober 2020 perihal Usulan Belanja


R

si
Modal Gedung dan Bangunan TA. 2021 Lembaga Pemasyarakatan Kelas
1 Tangerang.

ne
ng

38. 1 (satu) lembar Fotokopi Lapas Kelas 1 Nomor :


W12.LA.UM.01.01-1096, tanggal 7 Oktober 2020 perihal Belanja Modal

do
gu

Gedung dan Bangunan TA. 2021.


39. 1 (satu) lembar Fotokopi Surat Pemkot Provinsi Banten KP3B
(Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten) Nomor 600/888/perhim-
In
A

4/2020 tanggal Oktober 2020 perihal Analisa Kebutuhan Anggaran


Belanja Modal Gedung dan Bangunan T.A 2021.
ah

lik

40. 1 (satu) lembar Fotokopi Rekapitulasi Analisis Komponen


Bangunan Gedung Dalam Rangka Pembangunan Gedung & Sarana
m

ub

Prasarana Lapas Kelas 1 Tangerang tanggal Oktober 2020.


41. 3 (tiga) lembar Fotokopi dokumen Analisi Komponen Untuk
ka

Pekerjaan Kontruksi tanggal Oktober 2020.


ep

42. 2 (dua) lembar Dokumen Tabel 1 Daftar Biaya Komponen


ah

Kegiatan Pembangunan Bangunan Gedung Negara Klasifikasi :


R

Bangunan Khusus
es

43. 24 (dua puluh empat) lembar Fotokopi Dokumen Kerangka Acuan


M

ng

Kerja/Term Of Reference (TOR) Rincian Output Layanan Perkantoran


on

Halaman 4 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
UPT (6231.EAE.951) T.A. 2021 Lembaga Pemasyarakatan Pria

R
Tangerang.

si
44. 14 (empat belas) lembar Fotokopi Surat Perjanjian Kontrak

ne
ng
LUMSUM Pengadaan Jasa konsultasi Perencanaan Pembangunan Blok
Hunian dan Pagar Pembatas Area Pada Lapas Kelas 1 Tangerang TA
2021 No. W12.PAS.PAS.1-PB.02.04-629/2021, tanggal 29 April 2021.

do
gu 45. 3 (tiga) lembar fotokopi Surat Dirjenpas Nomor : PAS-PR.01.04-
37 tanggal 10 Juli 2021 perihal Refocusing dan Realokasi Belanja Satuan

In
A
Kerja Pemasyarakatan Tahun Anggaran 2021.
46. 1 (satu) lembar fotokopi Dokumen Sasaran Kerja Pegawai Negeri
ah

Sipil tanggal 04 Januari 2021 (Legalisir).

lik
47. 11 (sebelas) lembar fotokopi Rincian Kertas Kerja Satker T.A.
2021 Kemenkumham RI DItjenpas Lembaga Pemasyarakatan Pria
am

ub
Tangerang (sebelum).
48. 11 (sebelas) lembar fotokopi Rincian Kertas Kerja Satker T.A.
ep
2021 Kemenkumham RI DItjenpas Lembaga Pemasyarakatan Pria
k

Tangerang (sesudah).
ah

49. 1 (satu) bundel fotokopi Gambar Kerja dalam Pekerjaan


R

si
Perencanaan Pembangunan Blok Hunian dan Pagar Pembatas Area
Lapas Kelas 1 Tangerang Tahun Anggaran 2021.

ne
ng

50. 3 (tiga) Lembar fotokopi terlegalisir Keputusan Kepala Kantor


Wilayah Kementerian Hukum dan HAM BANTEN Nomor : W.12. 661

do
gu

.KP.03.03 Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari


dan Dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan Kantor Wilayah
Kementrian Hukum dan HAM BANTEN.
In
A

51. 1 (satu) lembar fotokopi terlegalisir Surat Pernyataan


Melaksanakan Tugas Nomor : W12.LA.KP.04.01-401. tanggal 24 Februari
ah

lik

2020.
52. 4 (empat) lembar fotokopi Surat Keputusan Kepala Lembaga
m

ub

Permasyarakatan Kelas 1 Tangerang Nomor :


W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2787 Tahun 2021, Tanggal 26 Agustus
ka

2021 Tentang Pengangkatan Pekerja di Lapas Kelas 1 Tangerang.


ep

53. 5 (lima) lembar fotokopi Surat Keputusan Kepala Lembaga


ah

Permasyarakatan Kelas 1 Tangerang Nomor :


R

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2786 Tahun 2021, Tanggal 26 Agustus


es

2021 Tentang Pengangkatan Tamping di Lapas Kelas 1 Tangerang.


M

ng

54. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 27 Juli


on

Halaman 5 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2021, Nomor : 00118.

R
55. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 29

si
Juni 2021, Nomor : 00105.

ne
ng
56. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 15
September 2021, Nomor : 00147.
57. 3 (tiga) lembar photocopy legalisir Surat Keputusan Menteri

do
gu Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Nomor SEK-
71.KP.03.03 Tahun 2020 tanggal 7 Desember 2020 tentang

In
A
Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Administrasi
di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
ah

58. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 13

lik
September 2021 a.n RINO SOLEH SUMITRO A.Md.I.P.,S.H.,M.H.
59. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4
am

ub
Januari 2021 a.n RUMANTO S.H.
60. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4
ep
Januari 2021 a.n YOGA WIDO NOGROHO.
k

61. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4


ah

Januari 2021 a.n SUPARTO.


R

si
62. 1 (satu) buku Laporan Pengamanan Regu Jaga 1 s.d. VI.
63. 1 (satu) gembok Merk Viro warna kuning berikut 1 (satu) anak

ne
ng

kuncinya.
64. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri

do
gu

Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-663.KP.03.04. Tahun


2018 tentang Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan dan Kelas Pegawai
Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor Wilayah
In
A

Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Juni 2018.


65. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor
ah

lik

Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :


W7.A.143.KP.04.01.Th.1991-, tanggal 25 Mei 1991, beserta lampiran.
m

ub

66. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Sekretaris


Jenderal Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor :
ka

W12-1018.KP.09.01. Tahun 2014 tentang Penetapan Mutasi Jabatan dan


ep

Klas Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan


ah

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 2019


R

Agustus 2014.
es

67. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


M

ng

Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :


on

Halaman 6 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
W7.A.19.KP.04.01.Th.1990-, tanggal 09 Mei 1990, beserta lampiran.

R
68. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor

si
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten Nomor : W.12-

ne
ng
1653.KP.03.04. Tahun 2019 tentang Penetapan Mutasi Jabatan dan
Kelas Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29

do
gu Januari 2019.
69. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor

In
A
Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :
W7.A.23.KP.04.01.Th.1991., tanggal 15 Mei 1991, beserta lampiran.
ah

70. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Kementerian Hukum dan

lik
HAM Republik Indonesia Kantor Wilayah Banten Lembaga
Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang, Surat Perintah Nomor :
am

ub
W12.PAS.PAS1.KP.04.01-342, tanggal 26 Februari 2021, beserta
lampiran.
ep
71. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri
k

Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-663.KP.03.04. Tahun


ah

2018 tentang Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan dan Kelas Pegawai
R

si
Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Juni 2018.

ne
ng

72. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Kementerian Hukum dan


HAM Republik Indonesia Kantor Wilayah Banten Lembaga

do
gu

Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang, Surat Keputusan Kepala Lembaga


Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor : W12.LA.KP.04.01-772,
tanggal 17 Juli 2020, beserta lampiran.
In
A

73. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri


Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-1611.KP.03.01.
ah

lik

Tahun 2017 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil, tanggal


29 November 2017.
m

ub

74. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Dokumen Usulan Mutasi


Petugas Pengamanan, tanggal 31 Agustus 2021.
ka

75. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


ep

Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM Banten Nomor : W 29-564-


ah

KP.04.01-Tahun 2003, tanggal 20 Februari 2003.


R

76. 2 (dua) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


es

Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM Banten Nomor :


M

ng

W.12.661.KP.03.03. Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan


on

Halaman 7 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan

R
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 18

si
Februari 2020 beserta lampiran.

ne
ng
77. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2786 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan

do
gu Tamping di Lapas Klas 1 Tangerang, tanggal 26 Agustus 2021 beserta
lampiran.

In
A
78. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor :
ah

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2787 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan

lik
Tamping di Lapas Klas 1 Tangerang, tanggal 26 Agustus 2021 beserta
lampiran.
am

ub
79. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Dokumen Sasaran Kerja
Pegawai Negeri Sipil, tanggal 04 Januari 2021.
ep
80. 1 (satu) buku salinan legalisir Surat Keputusan Direktur Jenderal
k

Pemasyarakatan Republik Indonesia Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun


ah

2019 tanggal 23 Desember 2019 Tentang Pedoman Penanggulangan


R

si
Bencana di UPT Pemasyarakatan.
81. 5 (ima)lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The

ne
ng

Verbal Conflict De-esclation Traning In Critical Incident For Heads Of


Corrections Offices (Batch I) tangal 26 Februari 2020 sampai dengan 27

do
gu

Februari2020.
82. 9 (sembilan) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Critical Incident
Response Training Batch I tanggal 24 Februari sampai dengan 27
In
A

Februari 2020.
83. 6 (enam) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The
ah

lik

Verbal Conflict De-escalation Training In Critical Incident For Heads Of


Correction Offices (Batch Il) tanggal 2 Maret 2020 sampai dengan 3
m

ub

Maret 2020.
84. 6 (enam) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The
ka

Verbal Conflict De escalation Training In Critical Incident For Heads Of


ep

Correction Offices (Batch Ill) tanggal 4 Maret 2020 sampai dengan 5


ah

Maret 2020.
R

85. 8 (delapan) lember fotokopi legalisir NAME LIST Critical Incident


es

Response Training Batch I, tanggal 17 Februari 2020 sampai dengan 20


M

ng

Februari 2020.
on

Halaman 8 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
86. 5 (ima) lembar fotokopi legalisir Surat Direktorat Jendral

R
Pemasyarakatan Nomor : PAS2.UM.01. 01-20 perihal Undangan

si
Kegiatan Pelatihan Penanggulangan Bencana Tahap I, tanggal 17

ne
ng
Januari 2020.
87. 6 (enam) lembar fotokopi Surat direktorat Jeneral
Pemasyarakatan Nomor : PAS.2.UM.01.01-86 perihal Undangan

do
gu Kegiatan Pelatihan De-eskalasi Konfik untuk Kepala Lembaga
Pemasyarakatan Tahap 11,tanggal 12 Februari 2020.

In
A
88. 10 (sepuluh) lembar Print out Lampiran dokumentasi legalisir
kegiatan Sosialisasi yang dilakukan oleh Direktur Keamanan dan
ah

Ketertiban.

lik
89. 2 (dua) lembar fotokopi legalisir Surat UNODC (United Nations
Office On Drugs and Crime) Nomor 002/1/2020 File : INDW 18 tanggal 2
am

ub
januari 2020.
90. 13 (tiga belas) lembar print out screen shoot grup Whatsapp
ep
bernama "KAMTIB NUSANTARA* bulan februari 2021.
k

91. 1 (satu) bundel fotokopi legalisir SURAT PERINTAH MEMBAYAR


ah

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tanggal Tahun Anggaran


R

si
2019.
92. 6 (enam) lembar fotokopi Berita Negara Republik Indonesia No.

ne
ng

357, 2013 Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Pemuka, Tamping,
Pengangkatan, Pemberhentian dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak

do
gu

Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2013 Tentang


Pengangkatan dan Pemberhentian Pemuka dan Tamping Pada Lembaga
Pemasyarakatan.
In
A

93. 8 (delapan) lembar fotokopi Berita Negara Republik Indonesia


No. 632, 2019 Kemankumham Pemuka.Tamping. Perubahan dalam
ah

lik

Peraturan Mentri hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia


Nomor 9 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Mentri Hukum
m

ub

dan Hak Asasi Manusia Nomor 7 Tahun 2013 Tentang Pengangkatan dan
Pemberhentian Pemuka dan Tamping pada Lembaga Pemasyarakatan.
ka

94. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


ep

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:


ah

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2727 Tahun 2021 tentang Pengangkatan


R

Pekerja di Lapas Klas Tangerang tanggal 26 Agustus 2021 berikut


es

lampiran.
M

ng

95. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


on

Halaman 9 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lembaga Pemasyarakatan Pemasyarakatan Klas | Tangerang nomor:

R
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11 2786 Tahun 2021 tentang Pengangkatan

si
Tamping di Lapas Klas I Tangerang berikut lampiran.

ne
ng
96. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Permasyarakatan Kals I Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11 2785.Tahun 2021 tentang Pengangkatan

do
gu Tamping Pendidikan Bidang Kepramukaan berikut lampiran.
97. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

In
A
Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2785 tahun 2021 tentang Pengangkatan
ah

Tamping Kebersihan Lingkungan Blok B, C dan F, tanggal 26 Agustus

lik
2021 berikut lampiran
98. 1 (satu) Surat Keputusan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas
am

ub
1 Tangerang Nomor W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-773 Tahun 2021
tentang Pengangkatan Pemuka Keagamaan Islam Kepala Lembaga
ep
Pemasyarakatan Klas I Tangerang, tanggal 26 Februari 2021 berikut
k

lampiran,
ah

99. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


R

si
Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-774 tahun 2021 tetang pengaangkatan

ne
ng

pemuka kebersihan Lingkungan Blok E dan F tanggal 26 Februari 2021


berikut lampiran.

do
gu

100. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-775 tahun 2021 Surat Keputusan Kepala
In
A

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor :


W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-775 tahun 2021 tentang Pengangkatan
ah

lik

Pemuka Kebersihan Lingkungan Perkantoran Kepala Lembaga


Pemasyarakatan Klas I Tangerang, tanggal 26 Februari 2021 berikut
m

ub

lampiran.
101. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
ka

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:


ep

W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-778 Tahun 2021 tentang Pengangkatan


ah

Pemuka Kebersihan Lingkungan Blok C dan D, tanggal 26 Februari 2021


R

berikut lampiran.
es

102. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


M

ng

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:


on

Halaman 10 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-779 Tahun 2021 tentang Pengangkatan

R
PemukaOlah raga, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.

si
103. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

ne
ng
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
W12.Pas.PAS.1PK.01-05.11-780 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
Peruka Kesenian, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.

do
gu 104. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:

In
A
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-781 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
Peruka Kegiatan Kerja, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.
ah

105. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

lik
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-782 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
am

ub
Pemuka Pendidikan, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.
106. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
ep
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
k

W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-777 Tahun 2021 tentang Pengangkatan


ah

Pemuka Keagamaan Kristen, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.


R

si
107. 1 (satu) lembar Daftar Inventaris Pada Blok Candiri Nengga (C2)
Untuk Kepentingan Bersama.

ne
ng

108. 1 (satu) lembar fotokopi Surat Izin Cuti Tahunan atas nama Rino
Sholeh Sumitro No : W12.PAS.PAS.1.KP.09.04-1219.

do
gu

109. 1 (satu) lembar fotokopi Surat Perintah Nomor :


W12.PAS.PAS1.KP.04.02- 1221 28 Agustus 2021 Tentang Penunjukan
Pejabat Pelaksana Harian (PLH) Kepala Kesatuan Pengamanan
In
A

Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang.


110. 1 (satu) Buku Laporan Satgas P2U Lapas Kelas 1 Tangerang
ah

lik

periode tanggal 21 Juni 2021 sampai dengan 18 Oktober 2021.


111. 1 (satu) buah Tang amper.
m

ub

112. 1 (satu) buah Tang Kombinasi.


113. 1 (satu) buah Tang Buaya.
ka

114. 1 (satu) buah Tang Potong.


ep

115. 1 (satu) set kunci Shock.


ah

116. 1 (satu) buah Isolasi.


R

117. 1 (satu) buah Obeng.


es

118. 1 (satu) buah Tespen.


M

ng

119. 1 (satu) set Hydraulic Pliers.


on

Halaman 11 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
120. 1 (satu) buah Cutter.

R
121. 3 (tiga) Unit kipas angin dalam keadaan rusak terbakar.

si
122. 3 (tiga) Unit Exhaust fan dalam keadaan rusak terbakar.

ne
ng
123. 1 (satu) gulung kabel instalasi listrik dalam keadaan terbakar.
124. 1 (satu) kantong abu arang sisa pembakaran.
125. 1(satu) buah DVR merk Hikvision Model DS-7216HGHI-K1

do
gu dengan serial No. 1620210125 CCWRF 478977 697 WCVU , warna
hitam berisi hardisk kapasitas 4TB.

In
A
126. 1 (satu) buah adaptor merk Hoioto model ADS-26FSG-12
12024EPG warna hitam.
ah

127. 1 (satu) buah DVR merk H.264 Digital Video Recording serial No.

lik
fab1e9426f95dd03, warna hitam, berisi hardisk kapasitas 2TB berserta 1
(satu) buah adaptor model no. NTS-3235 warna hitam.
am

ub
128. 1 (satu) Unit Handphone merk Asus Rog PON.2 warna hitam,
berikut SIM CARD Nomor : 085719492038
ep
129. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung S9+ warna hitam,
k

berikut SIM CARD Nomor : 087784778767.


ah

130. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung A70, warna hitam,


R

si
berikut SIM CARD Nomor : 087781869720.
131. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung warna hitam, berikut

ne
ng

SIM CARD Nomor : 085814331897.


132. 1 (satu) Unit Handphone merk Xiomi, warna silver, berikut SIM

do
gu

CARD Nomor : 085777842244.


133. 1 (satu) Unit Handphone merk Redmi, warna biru, berikut SIM
CARD Nomor : 085817019957.
In
A

134. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung warna hitam, berikut


SIM CARD Nomor : 08122001598.
ah

lik

135. 1 (satu) Unit Handphone merk Redmi warna biru muda, berikut
SIM CARD Nomor : 083812663534.
m

ub

136. 1 (satu) Unit Handphone merk Xiomi warna Hitam, berikut SIM
CARD Nomor : 085691971062
ka

137. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung Warna Ungu, berikut


ep

SIM CARD Nomor : 081380911833.


ah

138. 1 (satu) Unit Handphone merk Asus Warna Hitam, berikut SIM
R

CARD Nomor : 08568969399.


es

139. 1 (satu) Unit Handphone Oneplus, Warna Putih, berikut SIM


M

ng

CARD Nomor : 085921538365


on

Halaman 12 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam

R
perkara RUMANTO

si
4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar

ne
ng
Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah)
Setelah mendengar pembelaan Penasihat Hukum Terdakwa yang pada
pokoknya menyatakan bahwa Terdakwa (SUPARTO bin WIRYO SUMARTO)

do
gu
tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan Tindak Pidana
sebagaimana dalam Dakwaan Jaksa Penuntut Umum oleh karenanya Terdakwa

In
A
harus dibebaskan dari Dakwaan, atau setidak – tidaknya melepaskan Terdakwa
(SUPARTO bin WIRYO SUMARTO ) dari segala hukuman
ah

Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap pembelaan

lik
Terdakwa yang pada pokoknya tetap pada tuntutan pidananya;
Setelah mendengar Tanggapan Terdakwa terhadap tanggapan Penuntut
am

ub
Umum yang pada pokoknya tetap pada pembelaannya;
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut
ep
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:
k

-----------Bahwa ia terdakwa SUPARTO bin WIRYO SUMARTO, pada hari Rabu


ah

tanggal 08 September 2021 sekira pukul 01.49 Wib Wib atau setidak-tidaknya
R

si
dalam bulan September 2021 bertempat di Lapas Kelas I Tangerang Blok C-2
(Chandiri Nengga) Jalan Veteran Raya No. 2 Kelurahan Babakan Kecamatan

ne
ng

Tangerang Kota Tangerang Propinsi Banten atau setidak-tidaknya pada suatu


tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Tangerang

do
gu

yang berwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, karena kelalaiannya


menyebabkan orang lain mati. Perbuatan tersebut dilakukan terdakwa dengan
cara sebagai berikut :
In
A

- Bahwa terdakwa diangkat sebagai petugas/anggota jaga pada Lembaga


Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang sejak dan sejak tangal 01
ah

lik

Agustus 2014 berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusi
a Nomor : W.12-1018.KP.09.01 tahun 2014 Tentang Penetapan mutasi
m

ub

Jabatan dan Kelas Jabatan Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan


Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten yang dita
ka

ndatangani oleh Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Banten
ep

dan bertanggung jawab kepada Ka. KPLP Lapas Klas I Tangerang, dengan
ah

tugas dan tanggungjawab diantaranya, menjaga lingkungan sekitar pos dan


R

melakukan penjagaan terhadap blok hunian dari warga binaan yang


es

berusaha untuk melarikan diri, serta membunyikan lonceng apabila terjadi


M

ng

bencana alam ataupun warga binaan yang berusaha melarikan diri.


on

Halaman 13 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa selanjutnya pada hari Selasa tanggal 07 September 2021,

R
terdakwa yang tergabung dalam regu II pengamanan Lapas yang dipimpin

si
oleh saksi Rumanto selaku Karupam II mendapat jadwal piket dengan

ne
ng
rentang waktu antara pukul 19.00 wib tanggal 07 September 2021 s/d pukul
07.00 wib tanggal 08 September 2021 dengan jumlah petugas jaga sebanyak
15 (lima belas) orang yaitu : Terdakwa Suparto, Rumanto, Iyan Sofhian, I

do
gu Nyoman Aditya, Jimmy Rahmat, Aditya FB, Reza Inindra, M. Zulfikar, Yoga
Wido Nugroho, Rolas Setiawan, Teguh Firmansyah, Zidan Bakaskara, Arif

In
A
Setiaji, Nurfajar Harizal (wasrik) dan Gustav Baskoro (wasrik);
- Bahwa terdakwa mendapatkan jadwal penjagaan di Blok B dan Pos
ah

Pantau 2 secara bergantian dengan saksi Arief Setiaji, dengan dengan

lik
perincian waktu tugas :
1. Pukul 19.00 Wib s/d 23.00 wib tanggal 07 September 2021
am

ub
terdakwa bertugas di Blok Indrakila;
2. Pukul 23.00 tanggal 07 September 2021 s/d pukul 01.00 wib tang
ep
gal 08 September 2021 terdakwa bertugas di Pos II;
k

3. Pukul 01.00 wib s/d 04.00 wib tanggal 08 September 2021


ah

terdakwa bertugas di Blok Indrakila;


R

si
4. Pukul 04.00 wib s/d 07.00 wib tanggal 08 September 2021
terdakwa bertugas di Pos II;

ne
ng

- Bahwa selanjutnya terdakwa tidak melakukan penjagaan sesuai dengan


jadwal yang ada, yaitu melakukan penjagaan secara bergantian dengan saksi

do
gu

Arief Setiaji setiap 3 (tiga) jam sekali namun terdakwa membuat kesepakatan
dengan saksi Arief Setiaji dan juga atas sepengetahuan saksi Rumanto
selaku Karupam II untuk melakukan pembagian jam jaga/rolling setiap 6
In
A

(enam) jam sekali, sehingga terdakwa berjaga di Blok Indrakila sejak pukul
19.00 Wib s/d 23.00 wib tanggal 07 September 2021 sampai dengan pukul
ah

lik

01.00 wib tanggal 08 September 2021, selanjutny terhitung sejak Pukul 01.00
wib s/d 07.00 wib tanggal 08 September 2021 terdakwa bertugas di Pos II;
m

ub

- Bahwa selanjutnya sekira pukul 01.50 Wib pada saat terdakwa sedang
bertugas di Pos II, terdakwa kemudian melihat di atas kamar 8-9-10 blok C2
ka

Chandiri Nengga sudah terbakar, melihat keadaan tersebut terdakwa


ep

kemudian langsung menghubungi saksi Rumanto selaku Karupam II untuk


ah

memberitahukan perihal kebakaran yang terjadi dengan menggunakan alat


R

komunikasi alat komunikasi Handy Talki (HT) pada jalur frekuensi 460.540
es

yang mengabarkan bahwa Blok C Candi Rinengga mengalami kebakaran,


M

ng

seharusnya dalam keadaan yang sedemikian terdakwa dalam kapasitasnya


on

Halaman 14 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
selaku anggota jaga harus segera melakukan tindakan dengan

R
mempedomani Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor :

si
PAS.57.OT.02.02 tahun 2019 tanggal 23 Desember 2019 tentang Pedoman

ne
ng
Penanggulangan Bencana Di UPT Pemasyarakatan lampiran 14 yang
diantaranya mewajibkan terdakwa selaku Karupam II untuk :
1. Membunyikan lonceng/peluit/sirene sebagai tanda bahaya

do
gu setelah terlihat titip api dan melaporkan situasi dan kondisi kejadian
kepada KA KPLP dan kepala UPT;

In
A
2. Memadamkan semua sumber listrik dan peralatan listrik;
3. Membuka pintu kamar dan mengarahkan semua staff dan warga
ah

binaan yang ada di UPT tersebut ke titik kumpul di dalam area Lapas;

lik
Namun dalam kenyataannya terdakwa tidak melakukan beberapa ketentuan
tersebut, terdakwa bahkan hanya menunggu kedatangan petugas pemadam
am

ub
kebakaran dari Pemkot Tangerang yang baru datang ke lokasi sekitar pukul
02.30 wib pada tanggal 08 September 2021 pada saat api yang membakar
ep
Bagian Timur bangunan Blok Chandiri Nengga 2 sudah terlanjur membesar
k

dan terdakwa kemudian baru mengambil tindakan pada saat diminta oleh
ah

saksi Arief Setiaji yang sedang berjaga di Blok Indrakila untuk membantunya
R

si
membukakan gerbang pintu Timur supaya mobil pemadam kebakaran masuk
ke area Lapas;

ne
ng

- Bahwa atas rangkaian beberapa kelalaian yang telah terdakwa lakukan


tersebut kemudian telah menyebabkan kebakaran pada Blok Chandiri

do
gu

Nengga 2 sesuai hasil Berita Acara Pemeriksaan Teknik Krimininalistik TKP


Kebakaran Bangunan Blok Chandiri Nengga 2 Lapas Klas 1 Tangerang Jalan
Veteran Nomor 2 Rt. 04 Rw.04 Kelurahan Babakan Kecamatan Tangerang
In
A

Kota Tangerang dari Pusat Laboraturium Forensik Badan Reserse Kriminal


Polri Nomor : LAB: 386/FBF/20212, tanggal 21 September 2021 yang
ah

lik

ditandatangani oleh Kabid Fiskomfor an. Dr. Supiyanto, M.Si. Kombes Pol.
NRP. 69060637, dengan Kesimpulan sebagai berikut :
m

ub

1. Lokasi api pertama kebakaran berada di Bagian Timur bangunan


Blok Chandiri Nengga 2.
ka

2. Penyebab api pertama kebakaran adalah Hubung pendek listrik


ep

akibat adanya hubung longgar arus listri pada sambungan antara


ah

Kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 X 2,5 mm2 yang


R

tersambung dengan kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 X 2,5


es

mm2 dan 3 X 1,5 m2 menuju lampu penerangan, kipas angin, exhaust


M

ng

fan dan beban listrik lainnya dengan cara dibelitkan.


on

Halaman 15 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa berdasarkan keterangan ahli Ahli Kebakaran an. Prof. Dr. Ir.

R
Bambang Hero Saharjo, M.Agr yang menyatakan bahwa penyebab sehingga

si
kebakaran yang terjadi pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 di Lapas

ne
ng
Klas I Tangerang Jl. Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota
Tangerang Banten dan menghanguskan seluruh bagian bangunan Blok C II
Lapas Klas I itu adalah korsleting (arus pendek) karena kelebihan beban

do
gu pada instalasi kelistrikan di Blok C II. Hal itu terjadi diduga karena jenis dan
ukuran kabel yang tidak standar, sudah uzur, pengaturan yang tidak

In
A
beraturan tanpa mempertimbangkan beban yang mampu ditampung
ditambah lagi dengan kurangnya pengecekan serta kepedulian yang rendah
ah

untuk bersikap hati-hati dalam menggunakan listrik.

lik
- Bahwa akibat kebakaran pada Blok Chandiri Nengga 2 tersebut, juga
telah mengakibatkan warga binaan yang menghuni Blok C II Lapas Klas I
am

ub
Tangerang meninggal dunia sebanyak 49 (empat puluh sembilan) orang,
dengan perincian sebagai berikut :
ep
No Nama korban Hasil Visum et Refertum
k

1. MARDANI Als DANI Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


ah

M. NUR P.04/16/374/IX/2021 tanggal 22 September 2021


R

si
dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
2. IWAN SETIAWAN Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
WANTED Bin K.04/002/XI/IPJ/2021 tanggal 14 September 2021

ne
ng

dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


3. HARIYANTO Als BULE Berdasarkan Visum Et Repertum
Bin RAMLI No.P.04/17/373/IX/2021 tanggal 22 September 2021

do
dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
gu

4. TINO YULIARTO Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


SUHARTO P.04/13/373/IX/2021 tanggal 22 September 2021
dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
In
A

5. HADIYANTO Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


RAMLI P.04/48//374/IX/2021 tanggal 30 September 2021
ah

dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


lik

6. ADAM MAULANA Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


YUSUF HENDRA P.04/49/375/IX/2021 tanggal 30 September 2021
m

ub

PURNAMA dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


7. TIMOTHY JAYA Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
SISWANTO P.04/50/376/IX/2021 tanggal 30 September 2021
ka

dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


ep

8. NASRUDDIN Berdasarkan Visum Et Repertum No.


ABDULLAH Bin P.04/15/373/IX/2021 tanggal 22 September 2021
ah

ABDULLAH dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


R

9. ROMAN IMAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.


es

SUNANDAR Bin R.083/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September


M

SUNARDI 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


ng

Sukanto;
on

Halaman 16 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. SETIAWAN Als IWAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin SUMARNA R.095/IX/SK.D/2021 tanggal 24 September 2021

si
dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
11. RIKARDO USUNAME Berdasarkan Visum Et Repertum No.

ne
ng
EMBALO Bin ANTONIO R.072/IX/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September
EMBALO 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

do
gu
12. HERMAWAN
NUNUNG
Bin Berdasarkan Visum Et Repertum
R.098/IX/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September
No.

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;

In
A
13. IRFAN Bin PIETER Berdasarkan Visum Et Repertum No.
R.080/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September 2021
dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

lik
Sukanto;
14. CHEPY HIDAYAT Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
DIDIN KOMARUDIN R.089/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
(ALM) 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
am

ub
Sukanto;
15. RIJAL Als SANGIT Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
TINGGAL R.82/IX/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September 2021
dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ep
k

Sukanto;
ah

16. PAJAR PRIYO Berdasarkan Visum Et Repertum No.


R

si
HANDOGO Bin R.088/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
SUNARTO 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

ne
ng

17. MARJUKI Bin NIPAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.


Als ONOY R.094/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

do
gu

18. HADI WIJOYO Bin SRI Berdasarkan Visum Et Repertum No.


TUNJUNG R.068/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
PAMUNGKAS 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
In
Sukanto;
A

19. M. ALFIAN ARIGA Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.


GAYOMEN Bin R.069/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
BUNYAMIN SALEH 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

lik

Sukanto;
20. PUJIYONO Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
DAESTRO Bin MUNDO R.067/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
m

ub

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
21. SUMANTRI J JAYA Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ka

PRANA Als IPAN Bin R.070/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September


ep

DARMAN (ALM) 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
ah

22. EKO SUPRIYADI Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


KARID R.077/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
R

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


es

Sukanto;
M

23. MAD IDRIS Als BOY Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ng

on

Halaman 17 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
JENONG Bin R.065/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
ADRISMON (ALM) y 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

si
Sukanto;
24. JUENI Als JUWENG Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
KARNA R.093/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September

ne
ng
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
25. ROCKY PURMANNA Berdasarkan Visum Et Repertum No.

do
gu Bin SYAFRIZAL SANI R.066/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
26. ANDI TUBIN Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.

In
A
AHMAD GEMPA (ALM) R.091/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
ah

lik
27. BAMBANG GUNTARA Berdasarkan Visum Et Repertum No. R.087
WIBISANA /SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September 2021 dari
Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said Sukanto;
28. SUGENG CAHYONO Berdasarkan Visum Et Repertum No.
am

ub
Bin SUJONO R.085/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
29. ANTON Als CAPUNG Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ep
k

Bin IDAL R.074/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

Sukanto;
R

si
30. PETRA EKA Als ETUS Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin SUHENDAR R.073/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

ne
ng

Sukanto;
31. KURNIAWAN Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
BOPAK Bin SAHURI R.090/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

do
gu

Sukanto;
32. KUSNADI Bin RAUF Berdasarkan Visum Et Repertum No.
(ALM) R.063/SK.D/X/2021/IKF tanggal 27 September
In
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
A

Sukanto;
33. MUHAMMAD YUSUF Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin MAMAT R.096/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
ah

lik

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
34. MOHAMAD ILHAM Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
m

ub

JUYONO R.086/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
ka

35. FERDIAN PERDANA Berdasarkan Visum Et Repertum No.


ep

Bin SUKRIYADI R.086/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

Sukanto;
R

36. RUDHI Als CANGAK Berdasarkan Visum Et Repertum No.


Bin ONG ENG CUE R.059/SK.D/X/2021/IKF tanggal 27 September
es

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


M

Sukanto;
ng

on

Halaman 18 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
37. HENGKY GUNAWAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.
TJONG Bin LIU PEN R.084/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September

si
HIN 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
38. CHENDRA SUSANTO Berdasarkan Visum Et Repertum No.

ne
ng
Bin THEN HO (ALM) R.079/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

do
gu
39. LIM ANGIE SUGIANTO Berdasarkan
Bin GO SHONG WENG
Visum Et Repertum
R.076/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
No.

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;

In
A
40. BUSTANIL ARIFIN Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ARWANI R.062/SK.D/X/2021/IKF tanggal 27 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

lik
Sukanto;
41. SARIM Als BAPAK Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
HARKAM (ALM) R.075/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
am

ub
Sukanto;
42. WAYAN TIRTA UTAMA Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Als TITA UTAMA Bin R.071/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
NYOMAN SAMI 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ep
k

Sukanto;
43. MASHURI Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

HAMZAH R.078/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


R

si
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
44. SAMUEL MACHADO Berdasarkan Visum Et Repertum No.

ne
ng

NHAVENE R.099/SK.D/X/2021/IKF tanggal 11 Oktober 2021


dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
45. ALFIN bin MARSUM Berdasarkan Visum Et Repertum No.

do
gu

R./061/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021


dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
In
46. REZKIL KHAIRI alias Berdasarkan Visum Et Repertum No.
A

PADANG BIN NURSIN R./069/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021


(ALM) dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
ah

lik

47. DONI CANDRA alias Berdasarkan Visum Et Repertum No.


RAMBO bin ALINODAN R./092/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021
(Alm) dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
m

ub

Sukanto;
48. DIYAN ADI PRIYANA Berdasarkan Visum Et Repertum No.
alias DIYAN bin R./060/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021
ka

KHOLIL; dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


ep

Sukanto;
49. AJUM bin JAYA; Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

R./097/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021


dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
R

Sukanto;
es
M

ng

on

Halaman 19 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana

R
sebagaimana ketentuan Pasal 359 KUHPIdana;

si
Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa telah

ne
ng
mengerti dan tidak keberatan sehingga terdakwa tidak akan mengajukan
keberatan atas dakwaan tersebut ;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum

do
gu
telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut:
1. Saksi BUDI HARYONO, SH. pada pokoknya menerangkan sebagai

In
A
berikut:
- Bahwa saksi adalah Anggota Polri yang bertugas di Polres Metro
ah

Tangerang Kota;

lik
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 07 September 2021 sekira pukul 08.00
Wib saksi mendapatkan tugas sebagai Piket Perwira Pengawas pada
am

ub
Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota selama 1x24 jam dan berakhir
pada hari Rabu tanggal 08 September 2021;
ep
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 sekira pukul 02.00
k

Wib saksi mendapatkan informasi dari Anggota Piket Siaga Satreskrim


ah

Polres Metro Tangerang yang melaporkan telah terjadi Kebarakan di


R

si
Lapas Kelas 1 Tangerang Jalan Veteran Kota Tangerang;
- Bahwa saksi bersama Anggota Satreskrim Polres Metro Tangerang

ne
ng

lainnya langsung melakukan pengecekan ke Tempat Kejadian Perkara


(TKP);

do
gu

- Bahwa pada saat di TKP tepatnya di Lapas Kelas 1 Tangerang, saksi


melihat api masih menyala di tempat kejadian;
- Bahwa saksi melihat sudah ada upaya pemadaman api oleh petugas
In
A

pemadam Kebakaran, namun saksi berikut anggota piket yang lainnya


tidak diperkenankan untuk masuk kedalam lokasi kebakaran, mengingat
ah

lik

didalam tempat kejadian para penghuninya adalah para narapidana


binaan lapas Kelas-1 Tangerang;
m

ub

- Bahwa saksi tidak diperkenankan masuk ke dalam Lapas Kelas 1


Tangerang, maka saksi bersama anggota lainnya Standby diluar Gedung
ka

Lapas Kelas-1 Tangerang tepatnya didepan pintu masuk gedung;


ep

- Bahwa saksi tidak mengetahui apa yang menjadi penyebab kebakaran di


ah

Lapas Kelas 1 Tangerang pada hari Rabu tanggal 08 September 2021;


R

- Bahwa pada sekira pukul 04.00 Wib saksi ketahui api sudah mulai dapat
es

dipadamkan oleh petugas Pemadam Kebakaran, kemudian sekitar pukul


M

ng

06.30 Wib, saksi melihat pasukan petugas Pemadam Kebakaran mulai


on

Halaman 20 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
keluar dari dalam Lapas Kelas-1 Tangerang, dan untuk mencari informasi

R
lalu saksi bersama anggota piket lainnya mulai melakukan interogasi

si
ditempat terhadap beberapa orang petugas Pemadam Kebakaran yang

ne
ng
diantaranya ada yang mengaku sebagai pimpinannya, dari hasil interogasi
tersebut saksi mendapatkan informasi bahwa dalam perkara kebakaran
tersebut sudah mengakibatkan orang beberapa warga binaan Lapas Kelas

do
gu 1 Tangerang meninggal dunia dan ada yang mengalami luka-luka;
- Bahwa para korban sudah berhasil di evakuasi dan dibawa ke Rumah

In
A
Sakit Sitanala Tangerang dengan menggunakan mobil Ambulan;
- Bahwa sekitar pukul 08.00 Wib, saksi Kembali ke komando Polres Metro
ah

Tangerang Kota untuk melaksanakan serah terima tugas Perwira Piket

lik
Siaga Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota selanjutnya saksi membuat
laporan untuk dilaporkan kepada pimpinan saksi;
am

ub
- Bahwa jumlah warga binaan Lapas Kelas 1 Tangerang yang meninggal
dunia akibat kebakaran yang terjadi di Lapas Kelas 1 Tangerang tepatnya
ep
di Blok C2 pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 berjumlah 49
k

(empat puluh sembilan) orang;


ah

Bahwa terhadap keterangan saksi, Terdakwa tidak keberatan


R

si
2. Saksi YUDI RAYENDRA, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

ne
ng

- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam Berita


Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
- Bahwa telah terjadi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang tepatnya di

do
gu

Blok C-2 (Chandiri Nengga) Jalan Veteran Raya No. 2 Kelurahan Babakan
Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Propinsi Banten;
In
A

- Bahwa saksi merupakan warga binaan di Lapas Kelas I Tangerang;


- Bahwa saksi menjadi wargabinaan di Lapas Kelas I Tangerang sejak
ah

lik

tahun 2015 untuk menjalani hukuman selama 19 tahun;


- Bahwa saat kejadian kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang tepatnya di
Blok C-2, saksi tidak berada di lokasi tersebut melainkan saksi sedang
m

ub

tidur di Warung Mitra Koperasi JEERA yang ada didalam Lapas Kelas I
ka

Tangerang bersama dengan saksi Gaga;


ep

- Bahwa saksi lihat saksi Yoga yang bertugas pada saat kejadian
kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang;
ah

- Bahwa saksi mengetahui saksi Yoga yang bertugas karena sebelum


R

es

kejadian kebakaran saksi melihat saksi Yoga berada di meja jaga di Blok C
M

Pengasingan dekat dengan panel listrik;


ng

on

Halaman 21 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi melihat saksi Yoga sedang bertugas di Blok C2 sekira pukul

R
23.00 Wib;

si
- Bahwa saksi tidak mengetahui jam kerja saksi Yoga;

ne
ng
- Bahwa saksi tidur pukul 24.00 Wib sebelum kejadian kebarakan;
- Bahwa yang saksi lihat bahwa yang bertugas menjaga di Blok C hanya
ada saksi Yoga;

do
gu - Bahwa pintu masuk Blok C2 dikunci sekira pukul 19.30 Wib oleh saksi
Yoga, dimana kegiatan tersebut dilakukan setelah petugas jaga baru

In
A
selesai melaksanakan serah terima jaga dan juga melakukan pengecekan
jumlah warga binaan yang ada di blok C-2;
ah

- Bahwa selain saksi Yoga, ada petugas lain yang melakukan kontrol/

lik
pengecekan, namun saat itu saksi tidak melihat siapa petugas yang
melakukan kontrol/pengecekan;
am

ub
- Bahwa yang dijual di warung Mitra Koperasi JERAA seperti makanan,
minuman dingin, kopi, teh, rokok, korek gas, Indomie dan banyak macam
ep
lainnya;
k

- Bahwa saksi mengetahui kebakaran di Blok c-2 setelah dibangunkan


ah

oleh saksi GAGA LINGGA;


R

si
- Bahwa mengetahui kebarakan tersebut, saksi mencoba membantu
petugas lainnya untuk memadamkan api dan saksi melihat ada beberapa

ne
ng

petugas yang saksi tidak ingat membantu mengeluarkan Warga Binaan


yang ada didalam Blok C;

do
gu

- Bahwa saksi tidak mendengar ada ledakan pada saat atau sesudah
terjadinya kebakaran, tetapi saksi mendengar suara keras seperti benda
jatuh dari arah kebakaran yaitu di Blok C-2;
In
A

- Bahwa jarak saksi pada saat kebakaran di Blok C-2 sekira 10 meter;
- Bahwa pada saat saksi di bangunkan oleh saksi GAGA LINGGA sekira
ah

lik

pukul 02.00 Wib dan saat itu lampu dan listrik di Lapas Kelas I Tangerang
masih menyala dan sekira lima menit kemudian lampu dan listrik padam;
m

ub

- Bahwa jumlah kamar yang ada didalam Blok C-2 ada 19 kamar;
- Bahwa yang saksi ketahui bahwa jumlah wargabinaan di Blok C-2 Lapas
ka

Kelas I Tangerang berjumlah 122 (seratus dua puluh dua) orang;


ep

- Bahwa saksi pada saat kejadian kebakaran di Blok C-2 tidak ada bunyi
ah

sirine (alarm) dari pihak Lapas Kelas I Tangerang;


R

- Bahwa saksi tidak mengetahui secara pasti yang menjadi penyebab


es

kebakaran di Blok C-2 Lapas Kelas I Tangerang dan yang saksi dengar
M

ng

on

Halaman 22 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bahwa kebakaran diakibatkan adanya konsleting listrik di Blok C-2 Kamar

R
4;

si
- Bahwa yang saksi ketahui bahwa benar di dalam Kamar yang ada di Blok

ne
ng
C-2 Lapas Kelas 1 Tangerang terdapat beberapa barang elektonik berupa
3 unit Exhaus Fan disetiap kamar, kipas angin sebanyak 3 unit, dispenser
sebanyak 2 unit dan magicom;

do
gu - Bahwa Televisi, Kipas Angin dan Dispenser merupakan fasilitas dari
Lapas Kelas I Tangerang. Sedangkan barang berupa Magiccom

In
A
merupakan milik sdr. Ustad Dian yang digunakan untuk berjualan Indomie
didalam Blok C-2;
ah

- Bahwa yang saksi ketahui bahwa berdasarkan aturan di dalam Lapas

lik
Kelas I Tangerang tidak diperbolehkan warga binaan menggunakan
barang-barang elektronik selain yang menjadi fasilitas dari lapas;
am

ub
- Bahwa barang berupa Magicom dan Exhaush fan merupakan barang-
barang yang tidak diperbolehan/ dilarang sebagaimana peraturan/
ep
ketentuan yang berlaku;
k

- Bahwa untuk barang berupa Exhaust fan yang ada didalam kamar Blok C
ah

saksi tidak mengetahui sejak kapan ada, namun untuk Magicom milik sdr.
R

si
Ustad Dian sudah ada kurang lebih 3 tahun;
- Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara Exhaust Ffan dan

ne
ng

Magicom bisa ada didalam Lapas Kelas I Tangerang;


- Bahwa terkait instalasi listrik seperti pemasangan MCB dan pemasangan

do
gu

colokan listrik pada blok-blok yang ada di Lapas Kelas I Tangerang


biasanya dikerjakan oleh warga binaan yang bernama JIBY (Tamping
umum/Listrik);
In
A

- Bahwa yang saksi ketahui bahwa alat-alat listrik berupa MCB dan juga
colokan listrik yang dipasang oleh sdr. JIBY didapatkan dari saksi
ah

lik

Panahatan Butar Butar selaku Staff bagian umum lapas Kelas I


Tangerang;
m

ub

- Bahwa pemasangan instalasi listrik tersebut berawal dari Warga binaan


memberitahukan maksudnya kepada sdr. JIBY lalu sdr. JIBY melaporkan
ka

dan meminta persetujuan kepada saksi Panahatan Butar Butar selaku


ep

Petugas Bagian Umum, selanjutnya setelah disetujui oleh saksi Panahatan


ah

Butar Butar lalu saksi Panahatan Butar Butar memberikan alat listrik yang
R

dibutuhkan kepada sdr. JIBY dan kemudian sdr. JIBY memasang alat listrik
es

tersebut sesuai yang diinginkan oleh warga binaan;


M

ng

on

Halaman 23 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang saksi ketahui bahwa jumlah tamping yang ada di Blok C-2

R
Lapas Kelas I Tangerang berjumlah 8 (delapan) orang diantaranya sdr.

si
JULIUS (tamping pemuka Blok C-2), sdr. Alm. HENGKY (tamping

ne
ng
umum/koordinator), sdr. JIBY (tamping umum/listrik), sdr. ZAENUDIN
(tamping pengasingan), sdr. APRI (tamping penghitung jumlah warga
binaan) dan sdr. Alm. AJUM, sdr. Alm ADE, sdr. Alm ILHAM (tamping

do
gu kebersihan);
- Bahwa tamping yang ada di Blok C-1 berjumlah 2 (dua) orang yaitu sdr.

In
A
HENDRA Als BUANG (tamping penghitung jumlah warga binaan) dan sdr.
AKIT (tamping blok C-1);
ah

- Bahwa untuk Blok C-3 ada sdr. MEDI (tamping pemuka);

lik
- Bahwa saksi tidak mengetahui di Blok C-2 kamar yang mana yang
memiliki/menggunakan elektronik paling besar;
am

ub
- Bahwa saksi tidak mengetahui kapan terakhir ada penambahan instalasi
listrik pada blok C-2;
ep
- Bahwa sebelum terjadinya kebakaran di Blok C-2 Lapas Kelas I
k

Tangerang, jarang Voltase listrik turun;


ah

- Bahwa saksi tidak mengetahui siapa yang menaikan atau menurunkan


R

si
Voltase Listrik;
- Bahwa yang saksi ingat Petugas Lapas yang membuka pintu pada saat

ne
ng

kejadian kebakaran adalah saksi Yoga dibantu tamping bernama sdr.


ZAENUDIN dan DINO;

do
gu

- Bahwa yang saksi ketahui bahwa di Blok C-2 maupun Blok lainnya yang
ada Lapas Kelas I Tangerang tidak ada alat pemadam kebakaran;
- Bahwa banyak warga binaan yang membantu memadamkan api dengan
In
A

cara menggunakan ember berisikan air;


- Bahwa Petugas membuka pintu blok C-2 setelah api membesar;
ah

lik

- Bahwa saat Petugas membuka pintu Blok C-2, saksi melihat sudah ada
korban yang merupakan warga binaan terbakar tubuhnya;
m

ub

- Bahwa pada tahun 2021 Lapas Kelas I Tangerang pernah satu kali
melakukan sidak di setiap kamar yang dihuni oleh wargabinaan;
ka

- Bahwa pada tahun 2019 di Lapas Kelas I Tangerang pernah ada Simulasi
ep

Bencana alam atau kebakaran dengan tahapan pertama-tama yaitu


ah

setelah alarm berbunyi kami berkumpul di Aula Blok masing-masing


R

kemudian satu orang mengambil APAR yang berada di ruang pengasingan


es

tempat petugas bergaja dan setelah orang yang didalam blok keluar yang
M

ng

memegang APAR masuk untuk memadamkan api;


on

Halaman 24 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa bahwa seingat saksi petugas pemadam kebakaran datang pukul

R
02.30 Wib dan sekira pukul 04.30 Wib api sadah padam;

si
- Bahwa warga binaan yang menjadi korban ada 41 warga binaan yang

ne
ng
meninggal dunia dalam terjadinya kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang;
- Bahwa saksi tidak mengetahui berapa jumlah pemadam kebakaran yang
datang untuk memadamkan api di Lapas Kelas I Tangerang;

do
gu - Bahwa saksi tidak mengetahui dan tidak melihat dimana titik api atau
penyebab kebakaran, karena pada saat itu saksi dibangunkan oleh saksi

In
A
GAGA LINGGA api sudah besar dan kepulan asap pun sudah banyak;
Bahwa Tanggapan terhadap keterangan Saksi terdakwa tidak keberatan:
ah

lik
3. Saksi SUHENDRA BUANG, pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut:
am

ub
- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam Berita
Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
ep
- Bahwa saksi merupakan warga binaan di Lapas Kelas I Tangerang;
k

- Bahwa telah terjadi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang tepatnya di


ah

Blok C-2 (Chandiri Nengga) Jalan Veteran Raya No. 2 Kelurahan Babakan
R

si
Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Propinsi Banten;
- Bahwa saksi menerangkan saksi berada di Lapas Kelas I Tangerang

ne
ng

sejak Maret 2018 untuk menjalani hukuman pidana selama 14 tahun;


- Bahwa kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang tepatnya di Blok C-2

do
gu

(Chandiri Nengga) Jalan Veteran Raya No. 2 Kelurahan Babakan


Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Propinsi Banten pada hari Rabu
tanggal 8 September 2021;
In
A

- Bahwa pada Jam 01.50 Wib saksi terbangun dari tidur dikarenakan saksi
mendengar suara teriakan “minta tolong” dari warga binaan yang
ah

lik

menghuni kamar blok C pengasingan lalu saksi keluar kamar melihat Sdr.
ZAENUDIN als GINO berteriak kebakaran di blok C2, dan saksi melihat
m

ub

blok C2 sudah dalam keadaan terbakar .


- Bahwa kurang lebih 5 menit – 10 menit petugas jaga atas nama IYAN
ka

bersama saksi Yoga datang ke blok C pengasingan kemudian Saksi Yoga


ep

langsung membuka kunci pintu blok C 2 (dua) ditemani Sdr. GINO setelah
ah

adanya pembukaan kunci tersebut lalu warga binaan yang berada di blok
R

C 2 (dua) keluar berhamburan, selanjutnya Sdr. IYAN membukakan pintu


es

blok C1 (satu) dan C 3 (tiga).


M

ng

on

Halaman 25 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang saksi ketahui untuk kamar yang berada di kamar

R
pengasingan blok C terdiri dari 9 kamar dan untuk warga binaan yang

si
tinggal di blok C pengasingan sebanyak 11 (sebelas orang) terdiri dari atas

ne
ng
nama kamar nomor 1 dihuni oleh Sdr. ASEP, untuk kamar nomor 2 dihuni
oleh Sdr. KAJIM ( Wna TURKI), Untuk kamar nomor 3 dihuni oleh Sdr.
YONA, untuk kamar nomor 4 dihuni oleh Sdr. RIKI, Untuk kamar nomor 5

do
gu dihuni oleh Sdr. BAMBANG dan H. DRAJAT, Untuk kamar nomor 6 dihuni
oleh Sdr. ISMUN, Untuk kamar nomor 1 Kosong, untuk kamar nomor 8

In
A
dihuni oleh saksi sendiri dan Sdr. ZAENUDIN.
- Bahwa petugas jaga yang bertanggung jawab terhadap blok C2 lapas
ah

kelas 1 Kota Tangerang pada saat peristiwa ialah Saksi Yoga dikarenakan

lik
dia petugas jaga baru.
- Bahwa Sepengetahuan saksi tamping listrik melakukan pengecekan tera
am

ub
khir di bulan April atau Mei 2021 oleh Sdr. JIBI (selaku warga binaan C2) di
saat itu Sdr. JIBI mengganti MCB LISTRIK di depan Blok C1, dan pengece
ep
kan tersebut dilakukan berdasarkan perintah dari petugas umum lapas kel
k

as 1 Kota Tangerang, dan untuk mengganti MCB tersebut tamping tidak di


ah

dampingi petugas.
R

si
- Bahwa MCB tersebut diganti oleh Sdr. JIBI dikarenakan listrik diblok 1
tidak stabil selalu turun mendadak dikarenakan pemakaian listrik warga

ne
ng

binaan yang berlebihan dan untuk yang melakukan pekerjaan instalasi


listrik bilamana ada penambahan ialah Sdr. JIBI (selaku tamping listrik)

do
gu

berdasarkan perintah dari Saksi Panahatan Selaku petugas umum.


- Bahwa Saksi menelpon Sdr. IYAN (Wakarupam) ketika berada di dalam
blok C pengasingan, tepat di depan meja petugas jaga. -Saksi menelpon
In
A

Sdr. IYAN (Wakarupam) pada pukul 01.54 Wib karena sampai dengan
pukul 01.54 Wib tidak ada petugas lapas yang datang ke blok C 2 yang
ah

lik

telah terbakar, padahal pada pukul 01.54 Wib tersebut, api sudah
membakar hampir setengah dari Blok C 2, dan pintu C2 masih terkunci.
m

ub

Saksi yang mengetahui (menjadi saksi) bahwa saksi benar menelpon -Sdr.
IYAN (Wakarupam), dan dimana lokasi saksi menelpon ketika itu adalah
ka

ZAENUDIN als GINO.


ep

- Bahwa Pada tanggal tanggal 8 September 2021 tersebut, saksi keluar


ah

dari blok C ketika semua pintu blok C1, C2 dan C3 sudah dibuka dan
R

keluar bersama-sama dengan warga binaan lainnya dan melalui pintu


es

Pada tanggal tanggal 8 September 2021 tersebut, saksi keluar dari blok C
M

ng

dan melalui pintu utama blok C. seingat saksi, saksi keluar dari blok C
on

Halaman 26 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sekitar hampir pukul 03.00 WIB, Karena seingat saksi ketika pemadam

R
kebakaran datang, saksi masih membantu memadamkan api bersama

si
warga binaan lainnya menggunakan ember dengan air yang diambil dari

ne
ng
Kolam ikan depan blok C2. Dan saksi yang depan menerangkan bahwa
saksi keluar dari blok C dan melalui pintu utama blok C pak ARIF (petugas
dapur), dan pak arif lah yang menyelamatkan saksi ketika saksi akan

do
gu diamuk warga binaan karena dianggap saksi lama membuka pintu Blok
C2.

In
A
- Bahwa Saksi tidak keluar dari blok C melalui pintu dekat C3 yang
mengarah ke masjid, dan yang keluar dari blok C melalui pintu dekat C3
ah

yang mengarah ke masjid adalah ZAENUDIN als GINO (Tamping

lik
Pengasingan), dengan tujuan memberitahukan langsung kejadian
kebakaran ke petugas jaga.
am

ub
- Bahwa Saksi mengetahui bahwa yang keluar dari blok C melalui pintu
dekat C3 yang mengarah ke masjid adalah ZAENUDIN als GINO (Tamping
ep
Pengasingan), dengan tujuan memberitahukan langsung kejadian
k

kebakaran ke petugas jaga karena setelah kejadian tersebut ZAENUDIN


ah

als GINO (Tamping Pengasingan) bercerita langsung ke saksi pada hari


R

si
kamis tanggal 9 September 2021 di sel tahanan Menara.
- Bahwa Yang diceritakan oleh ZAENUDIN als GINO kepada saudara

ne
ng

terkait kejadian kebakaran tanggal 8 September 2021 di Blok C2, Lapas


Kelas 1 Tangerang adalah bahwa ketika saksi dan ZAENUDIN als GINO

do
gu

berada di dalam blok C pengasingan, tepat di depan meja petugas jaga


dan saksi menelpon Sdr. IYAN (Wakarupam) sebanyak 2 kali namun tidak
diangkat, ZAENUDIN als GINO berinisatif pergi berlari ingin minta kunci
In
A

kepada Sdr. IYAN (Wakarupam) ke pintu gerbang utama blok C. Tapi pintu
gerbang blok C dikunci sehingga ZAENUDIN als GINO lari ke melalui pintu
ah

lik

dekat C3 yang mengarah ke masjid (atau biasa disebut pintu santri) dan
bisa keluar dari pintu santri karena meminta kunci dari salah satu warga
m

ub

binaan yang di blok C3 (saksi tidak di beritahu namanya). Dan selanjutnya


ZAENUDIN als GINO keluar menuju pos jaga utama namun ketika sampai
ka

di sekitar blok B sudah bertemu dengan Sdr. IYAN (Wakarupam). Dan


ep

hanya tersebut yang diceritakan oleh ZAENUDIN als GINO ke saksi.


ah

- Bahwa Setelah amati video video rekaman CCTV dengan jam CCTV
R

01.50.38 s.d. 01.51.21, dapat saksi jelaskan bahwa CCTV tersebut


es

berlokasi di tiang luar dekat gerbang pintu utama C yang mengarah ke


M

ng

Masjid, orang yang terlihat lari dengan menggunakan kaos hitam celana
on

Halaman 27 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pendek merah adalah ZAENUDIN als GINO als DINO, Kelihatannya

R
ZAENUDIN als GINO als DINO baru keluar dari pintu pintu dekat C3 yang

si
mengarah ke masjid (atau biasa disebut pintu santri) dan menuju menuju

ne
ng
pos jaga utama. Sedangkan untuk orang yang menggunakan kaos hitam
dengan celana warna colkat atau abau-abu tersebut saksi tidak kenal,
kemungkinan adalah orang yang di Blok Pengasingan atau orang yang

do
gu berjaga di kantin Jerra.
- Bahwa saksi menerangkan Saksi sebagai warga binaan memilik

In
A
Handphone padahal aturannya jelas dilarang menggunakan alat elektronik
(Handphone) karena hal tersebut (memiliki barang elektronik) adalah hal
ah

yang lazim pada Warga Binaan. Saksi mendapatkan Handphone tersebut

lik
dari salah seorang warga binaan yang sudah bebas, dan kepemilikan
handphone tersebut sudah diketahui oleh petugas lapas.
am

ub
- Bahwa sepengetahuan saksi barang elektronik yang dimiliki warga
binaan di Lapas kelas 1 Tangerang dan bukan merupakan inventaris dari
ep
Lapas adalah Handphone dan Kipas angin, selain itu saksi tidak
k

mengetahui. Setahu saksi barang tersebut di beli dari warga binaan yang
ah

sudah bebas, namun saksi tidak mengetahui bagaimana barang tersebut


R

si
bisa masuk ke Lapas, dan petugas Lapas mengetahui bahwa sebagian
Warga binaan memiliki barang elektronik tersebut.

ne
ng

- Bahwa Setahu saksi yang bertanggungjawab terhadap kelistrikan di C2 a


dalah petugas umum lapas kelas 1 Kota Tangerang atas nama Saksi

do
gu

Panahatan dengan dibantu tamping (tahanan pendamping) atas nama.


JIBI;
Bahwa terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan.
In
A
ah

lik

4. Saksi RIAN SANTOSO, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:


- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam Berita
Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
m

ub

- Bahwa saksi merupakan warga binaan di Lapas Kelas I Tangerang;


ka

- Bahwa telah terjadi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang tepatnya di


ep

Blok C-2 (Chandiri Nengga) Jalan Veteran Raya No. 2 Kelurahan Babakan
Kecamatan Tangerang Kota Tangerang Propinsi Banten;
ah

- Bahwa saksi melihat api berasal dari plavon atas kamar sel No. 4 yang
R

es

kemudian turun ke lantai kamar dan api menyambar kasur dan api
M

kemudian ke luar ke aula blok C-2.


ng

on

Halaman 28 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bawha saksi mengetahui bahwa ada sekitar 40 orang yang menjadi

R
korban meninggal dalam kebakaran.

si
- Bahwa yang saksi ketahui di Blok C2, narapidana membeli kamar sekitar

ne
ng
dari harga Rp. 3.000.000,- s.d Rp.4.000.000,- untuk masuk kamarnya saja,
dan untuk bulanan beda lagi serta bayar air dan listrik dan narapidana
yang tidak mampu di tempatkan diaula hanya bayar Rp.5.000,00

do
gu perminggu untuk kebersihan dan perbulan Rp.15.000.000,- yang di
kumpulkan di tamping Blok C2.

In
A
- Bahwa saksi mengetahui jumlah penghuni di Blok C-2 (Candiri Nengga)
Lapas Kelas I Tangerang berjumlah 122 orang dan kamar berjumlah 19
ah

kamar, selanjutnya untuk televisi tidak ada didalam kamar hanya ada di

lik
aula 3 (tiga) unit, sedangkan exhaus fan setiap kamar ada, kipas angin
disetiap kamar ada, untuk ricecooker/alat untuk memasak nasi ada namun
am

ub
tidak seluruh kamar namun untuk kompor saksi tidak melihat;
- Bahwa pada Selasa tanggal 07 September 2021 sekitar jam 21.30 wib
ep
saksi tidur di ruang aula bersama narapidana sejumlah sekitar ada 90
k

orang, dan sekitar jam 01.30 wib saksi terbangun tidur dan melihat sudah
ah

ada api berasal dari kamar sel no 4 yang menyambar kasur di aula tempat
R

si
tidur dan kemudian saksi lari ke kamar sel no.16 untuk menghisap udara
karena banyak napi yang pingsan;

ne
ng

- Bahwa saksi mendengar suara “ pintu sudah dibuka” dan kemudian


saksi lari keluar dan sempat menginjak–nginjak orang-orang yang sudah

do
gu

pingsan di depan kamar 16 (aula) dan saksi selamat keluar kamar dan
keluar blok C-2 tepatnya di depan gerbang dengan jarak sekitar 100
meter;
In
A

- Bahwa saat itu saksi stanbay di luar blok C-2 dan melihat api terus
membasar dan banyak narapidana yang belum di selamatkan dari dalam
ah

lik

blok C-2 yang terbakar, api saat itu masih membesar sampai pemadam
kebakaran datang sekitar jam 03.00 wib baru dapat dipadamkan sekitar
m

ub

setelah sholat subuh api padam;


- Bahwa yang saksi ketahui yang meninggal dunia berdasarkan kantong
ka

mayat yang dikeluarkan sekitar ada 40 orang dan luka bakar berat sekitar
ep

ada 9 orang dan ada 1 orang yang meninggal dalam perjalanan ke RSUD
ah

Tangerang;
R

- Bahwa yang menghuni di blok C2 pada akhir bulan April 2021, yang
es

sebelumnya tinggal di Blok E 2. Saksi terangkan untuk pintu gerbang/pintu


M

ng

on

Halaman 29 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
blok C-2 terkunci, namun untuk pintu kamar sel terbuka semua tidak

R
terkunci dan itu biasa tidak dikunci;

si
- Bahwa Saksi tidak tahu siapa nama petugas jaga keamanan yang

ne
ng
bertugas jaga Blok C-2 saat itu, yang saksi ketahui yang piket tamping
bantu petugas jaga adalah Sdr. ZAENUDIN tamping dari blok C2
pengasingan dan Sdr. SUPRIYADI tamping regu 2 yang mendampingi

do
gu komandan Saksi Rumanto dan wakil komandannya Sdr.IYAN;
- Bahwa para narapidana lainnya sudah teriak-teriak tolong, tolong buka

In
A
kunci nya” sekitar ada 10 menit dan api semakin membesar, lanjut saksi
putus asa dan lari ke kamar sel no 16 untuk menghirup udara dan sekitar 3
ah

menitan kemudian saksi bisa keluar dari pintu gerbang blok C2.

lik
- Bahwa Saksi tidak pernah masuk ke kamar sel no 04 karena tidak ada
yang kenal dan biasa penghuni kamar sel tidak mau gabung sama
am

ub
narapidana yang ada di aula, karena kamar sel tersebut narapidana
membeli sekitar dari harga Rp. 3.000.000,- s.d Rp.4.000.000,- untuk
ep
masuk kamarnya saja, dan untuk bulanan beda lagi serta bayar air dan
k

listrik dan narapidana yang tidak mampu di tempatkan diaula hanya bayar
ah

Rp.5.000,00 perminggu untuk kebersihan dan perbulan Rp.15.000.- yang


R

si
di kumpulkan di tamping Blok C2;
- Bahwa sebelum peristiwa kebakaran tersebut terjadi bahwa untuk pintu

ne
ng

Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I Tangerang dikunci oleh warga
binaan sdr. GINO yang disuruh oleh saksi Suparto sekitar jam 19.30 Wib;

do
gu

- Bahwa peristiwa tersebut terjadi para petugas jaga melakukan


pengecekan (chek poin) yang rata-rata sekitar jam 00.00 Wib yang
dilakukan oleh tamping regu an. Sdr. YADI dan petugas jaga yang
In
A

bernama saksi Suparto NAMUN TUK APEL PENGECEKAN SEKITAR JAM


19.30 Wib di bariskan sebanyak 5 orang warga binaan oleh para petugas
ah

lik

jaga.
- Bahwa Saksi tidak tahu jika para petugas lapas melakukan pengecekan
m

ub

dan saat peristiwa tersebut terjadi saksi juga tidak tahu siapa petugas
yang seharusnya berjaga di Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I
ka

Tangerang;
ep

- Bahwa sebelum terjadi peristiwa kebakaran tersebut saksi sendiri sedang


ah

tidur -tiduran sekitar jam 22.00 Wib di depan kamar No. 13 sedangkan
R

warga binaan yang lainnya ada yang sudah tertidur didalam kamar dan di
es

aula dan sebagian ada yang masing-masing masih mengobrol dan


M

ng

bercerita; Selanjutnya saat itu saat saksi sedang tidur-tiduran tiba-tiba


on

Halaman 30 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi kaget mendengar suara teriakan minta tolong dan teriakan

R
kebakaran dari warga binaan yang ada didalam Blok C-2 (Candiri Nengga)

si
Lapas Klas I Tangerang dan saksi pun langsung berdiri dan saat itu saksi

ne
ng
melihat api sudah mulai membesar di dalam kamar nomor 4 tepatnya
diatas plafon nomor 4 dan tidak lama kemudian saksi melihat plafon yang
didalam kamar nomor 4 jatuh ke lantai dan semuanya warga binaan berlari

do
gu ke arah teralis pintu keluar Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I
Tangerang dan juga sebagian berlari ke arah kamar nomor 16 namun

In
A
saksi saat itu masih berdiri didepan kamar 13 dan api pun semakin
membesar dan kearah saksi karena api semakin membesar maka saksi
ah

pun langsung berlari ke kamar nomor 16 untuk mencari udara sambil

lik
berebutan dengan warga binaan yang lain karena didalam Blok C-2
(Candiri Nengga) Lapas Klas I Tangerang sudah penuh asap dan api
am

ub
sudah besar dan saksi hanya berada di kamar Nomor 16 sekitar kurang
lebih 30 menit untuk menyelamatkan diri dan mencari udara dan juga
ep
warga binaan lainya sudah penuh didalam kamar 16 dan didepan kamar
k

nomor 17, kamar nomor 18 dan kamar nomor 19 sambil berteriak minta
ah

tolong agar membuka kunci Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I
R

si
Tangerang;
- Bahwa untuk yang menghuni kamar nomor 4 berjumlah 4 orang namun

ne
ng

saksi tidak tahu namanya namun saksi kenal dengan orang -orang
tersebut;

do
gu

- Bahwa saksi Tidak tahu petugas ada dimana karena saat kebakaran para
warga binaan di Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I Tangerang terus
berteriak dan juga teriakan warga binaan di blok C-1 dan C3 seluruhnya
In
A

berteriak namun tidak ada petugas yang berjaga untuik membuka pintu;
- Bahwa untuk jumlah penghuni di Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I
ah

lik

Tangerang berjumlah 122 orang dan kamar berjumlah 19 kamar,


selanjutnya untuk televisi tidak ada didalam kamar hanya ada di aula 3
m

ub

(tiga) unit, sedangkan exhaust fan setiap kamar ada, kipas angin disetiap
kamar ada, untuk ricecooker/alat untuk memasak nasi ada namun tidak
ka

seluruh kamar namun untuk kompor saksi tidak melihat;


ep

- Bahwa banyaknya warga binaan yang menjadi korban karena tidak ada
ah

yang membuka pintu Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I Tangerang
R

dikarenakan tidak ada petugas yang berjaga walaupun warga binaan dari
es

Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I Tangerang, Blok C-1 dan C-3
M

ng

sudah teriak minta tolong dan kebakaran;


on

Halaman 31 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa sebelum kebakaran tidak ada penurunan listrik (turun) memang

R
sudah pernah terjadi selama saksi menghuni di blok Blok C-2 (Candiri

si
Nengga) Lapas Klas I Tangerang sekitar kurang lebih 2 (dua) kali namun

ne
ng
sudah lama;
- Bahwa untuk perbaikan listrik juga saksi tidak tahu dan tidak pernah lihat
sehingga, dan sebelum peristiwa kebakaran semuanya masih berjalan

do
gu seperti biasa tidak ada tanda-tanda ledakan didalam kamar atau di aula
namun saksi melihat api sudah membesar di plafon kamar nomor 4 dan

In
A
plafon tersebut yang sudah terbakar jatuh kelantai selanjutnya masing-
masing warga binaan pergi menyelamatkan diri dan mencari mencari
ah

udara karena api sangat besar dan Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas

lik
I Tangerang sudah pernah dengan asap, sehingga suana saat itu sudah
sangat kacau sementara petugas tidak ada yang berjaga untuk membuka
am

ub
pintu;
- Bahwa selama saksi menghuni Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I
ep
Tangerang kurang lebih sekitar 3 bulan saksi tidak pernah tidur didalam
k

kamar yang ada di Blok C-2 (Candiri Nengga) Lapas Klas I Tangerang
ah

karena didalam kamar yang berjumlah 19 kamar tidur sudah ada yang
R

si
menghuni warga binaan yang duluan dari pada saksi;
- Bahwa untuk pembayaran uang kebersihan jika yang diaula hanya

ne
ng

membayar sebesar Rp. 5000.- setiap minggu dan warga binaan yang di
aula juga membayar sebesar Rp. 15.000 setiap bulannya dan seluruhnya

do
gu

dibayarkan kepada tamping Blok C-2 yang bernama sdr. JULIUS namun
saksi tidak tahu sdr. JULIUS menyetorkan kepada siapa dan juga tidak
tahu siapa yang menyuruh sdr. JULIUS;
In
A

- Bahwa ada biaya retribusi lainnya namun hanya untuk warga binaan
yang menghuni kamar di Blok C-2 namun saksi tidak tahu nominal yang di
ah

lik

tagih oleh tamping Blok C-2 sdr. JULIUS namun saksi tidak tahu uang
tersebut untuk apa yang proses penagihannya dilakukan setiap bulan
m

ub

karena didalam kamar ada fasilitas seperti kipas angin yang ada disetiap
kamar, axhaust fan yang ada disetiap kamar di Blok C-2 Lapas Klas 1
ka

Tangerang;
ep

- Bahwa untuk fasilitas dan barang-barang elektronik yang ada di aula Blok
ah

C-2 Lapas Klas 1 Tangerang sebagai berikut :


R

 3 (tiga) unit televisi yang menempel di tembok (1 unit disamping


es

kamar No.4, 1 unit disamping kamar 10 dan 1 (satu) unit disamping


M

ng

kamar 16)
on

Halaman 32 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 7 (tujuh) unit kipas angin; (5 unit menempel diatas plafon tiang

R
besi, 1 unit menempel di tembok diatas pintu masuk Blok C-2, dan 1 unit

si
menempel ditembok kamar No. 19

ne
ng
 2 (dua) unit dispenser (terletak di samping kamar 10 dan kamar
16)
1 (satu) unit magic com untuk memasak indomie ada didepan

do

gu kamare 18
- Bahwa namun untuk asal usul barang elektonik tersebut saksi tidak tahu

In
A
karena saat saksi masuk atau dipindahkan ke Blok C-2 dari Blok E-2
barang-barang elektronik tersebut sudah ada di dalamn Blok C-2 Lapas
ah

Klas 1 Tangerang. namun untuk 3 unit tv tersebut dimatikan jika tidak ada

lik
lagi yang menonton oleh warga binaan yang terakhir tidur, sedangkan
untuk kipas angin sebanyak 7 unit selalu menyala dan dimatikan saat pagi
am

ub
hari dan baru dihidupkan kembali pada jam 17.00 Wib (sore hari) karena
kipas tersebut sekaligus untuk dihidupkan dari pusat namun saksi tidak
ep
tahu tempatnya;
k

- Bahwa sedangkan untuk dispenser dan magic com tergantung siapa


ah

warga binaan yang ingin menggunakan, namun seluruh barang tersebut


R

si
saksi tidak tahu siapa yang membawa dan bagaimana barang-barang
tersebut bisa masuk karena saat saksi menghuni Blok C-2 saat

ne
ng

dipindahkan dari Blok E-2 seluruh barang tersebut sudah ada;


- Bahwa saksi tidak tahu siapa pemilik barang tersebut siapa namun yang

do
gu

saksi ketahui hanya 1 unit magic com milik warna binaan yang bernama
USTAD DIAN (warga binaan kasus terorisme) yang sudah meninggal
dunia akibat menjadi korban dalam peristiwa kebakaran tersebut;
In
A

- Bahwa saksi tidak tahu secara prosedur yang berlaku di Lapas Klas 1
Tangerang apakah barang-barang tersebut perbolehkan atau tidak namun
ah

lik

barang-barang tersebut semuanya sudah ada saat saksi menghuni di Blok


C-2 namun petugas yang menjaga tidak pernah melarang;
m

ub

- Bahwa untuk barang-barang elektronik yang ada didalam kamar saksi


tidak tahu semuanya namun yang saksi ketahui ada barang jenius exhaust
ka

fan disetiap kamar karena dipintu kamar ditutup dengan triplek berukuran
ep

dengan pintu kamar sehingga tidak kelihatan oleh warga binaan yang
ah

menghuni di aula yang tidak memiliki kamar;


R

- Bahwa Saksi tidak tahu siapa nama para penghuni kamar dari kamar No.
es

1 s/d kamar 19 karena saksi masih baru menghuni di Blok C-2 tersebut.;
M

ng

on

Halaman 33 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Untuk fungsi televisi untuk hiburan agar tidak bosan, kemudian

R
untuk fungsi kipas angin agar warga binaan tidak kepanasan kemudian

si
untuk fungsi dispenser untuk minum air dan minum kopi dan magic com

ne
ng
berfungsi untuk memasak indomie;
- Bahwa untuk kopi tersebut adalah kopi saset dan untuk indomie adalah
indomie mentah karena didalam aula Blok C-2 ada warung berjumlah 2

do
gu (dua) warung menjual kopi saset, indomie dan rokok sehingga jika ada
warga binaan yang ingin membeli bisa langsung menggunakan fasilitas

In
A
dispenser dan magic com;
- Bahwa untuk posisi 2 (dua) kantin tersebut terletak didalam kamar Nomor
ah

11 yang dihuni oleh warga binaan an. TIRTA (alm) dan kantin yang

lik
satunya terletak didepan kamar nomor 18 yang dikelola oleh USTAD DIAN
(alm) yang kedua warga binaan tersebut meninggal dunia saat peristiwa
am

ub
kebakaran tersebut terjadi;
- Bahwa tidak ada peringatan tanda bahaya sedangkan untuk fungsi alarm
ep
adalah untuk apel warga binaan dan fungsi dari pada lonceng adalah
k

untuk apel petugas jaga sedangkan alat pemadam api (apar) didalam Blok
ah

C-2 tidak ada;


R

si
- Bahwa untuk pengecekan sebelum kebakaran dilakukan sekitar jam
00.30 Wib (chek poin) oleh tamping regu sdr. YADI bersama-sama dengan

ne
ng

petugas jaga saksi Rumanto sedangkan untuk kondisi penerangan lampu


saat peristiwa kebakaran saat saksi bangun dan berdiri serta melihat api

do
gu

dari dalam kamar pintu No. 4 tersebut lampu listrik dalam keadaan masih
menyala dan tidak lama kemudian sekitar 1 (satu) menit barulah lampu
listrik mati dan api juga sudah membesar.
In
A

Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:

5. Saksi WILLY GUNAWAN, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :


ah

lik

- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam


Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
m

ub

- Bahwa saksi adalah Pegawai Negeri Sipil yang bertugas di Lapas


ka

kelas 1 Tangerang sebagai, Jabatan saksi sebagai Staf Sub Bagian


ep

Keuangan di Lapas Kelas 1 Tangerang serta tugas saksi selaku Staf


Sub Bagian Keuangan di Lapas Kelas 1 Tangerang adalah Melakukan
ah

penata usahaan pengeluaran keuangan Kantor Lapas Kelas 1


R

es

Tangerang dan saksi dalam bekerja bertaggungjawab kepada Kasubag


M

Keuangan yaitu Sdri. Rini Endang Nurnaeni.


ng

on

Halaman 34 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saat ini saksi bertugas di Lapas Kelas 1 Tangerang

R
berdasarkan Surat Keputusan Kantor Wilayah Kemenkumham Banten

si
No. W29.524.KP.03.01 Tahun 2011 tentang pengangkatan Calon

ne
ng
Pegawai negeri Sipil pada tanggal 21 Maret 2011 selanjutnya pada
tanggal 1 April 2011 saksi ditugaskan di Lapas Kelas 1 Tangerang
sebagai Satuan Pengamanan Tahanan/Narapidana berdasarkan Surat

do
gu Keputusan Kantor Wilayah Kemenkumham Banten No.
W29.1965.KP.03.04 Tahun 2011 tentang penetapan jabatan dan kelas

In
A
jabatan pegawai dalam jabatan fungsional umum di lingkungan Kanwil
Kemankumham Banten pada tanggal 01 April 2011 sampai dengan
ah

tanggal 30 Juni 2014;;

lik
- Bahwa saksi dimutasikan ke Sub Bagian Umum pada tanggal 1
Juli 2014 sebagai Pengelola Barang Milik Negara berdasarkan Surat
am

ub
Sekjen Kemankumham No. W12.1018.KP.09. Tahun 2014 Tentang
Penetapan Mutasi Jabatan dan Kelas Jabatan pegawai dalam jabatan
ep
fungsional umum di Lingkungan Kanwil Kemenkumham Banten tanggal
k

1 Agustus 2014;
ah

- Bahwa pada Tahun 2015 saksi dimutasikan ke Sub Bagian


R

si
Keuangan Lapas Kelas 1 Tangerang sebagai Bendahara Penerimaan
Satker (satuan kerja) berdasarkan Surat Keputusan Kantor Wilayah

ne
ng

Kemenkumham Banten No. W12.052.KP.09.01 Tahun 2015 tentang


penetapan jabatan dan kelas jabatan pegawai dalam jabatan fungsional

do
gu

umum di lingkungan Kanwil Kemankumham Banten tangga 14 Januari


2015 sampai dengan tahun 2016;
- Bahwa pada Tahun 2016 saksi dimutasikan ke Bagian Sub
In
A

Bagian Keuangan sebagai Bendahara pengeluaran berdasarkan Surat


Keputusan Kantor Wilayah Kemenkumham Banten No.
ah

lik

W12.772.KP.09.01 Tahun 2016 tentang penetapan jabatan dan kelas


jabatan pegawai dalam jabatan fungsional umum di lingkungan Kanwil
m

ub

Kemankumham Banten tanggal 27 Juli 16 sampai dengan saat ini.


- Bahwa Job Deskription Saksi sebagai Bendahara Pengeluaran di
ka

Lapas Kelas I Tangerang :


ep

1. Mengelola Uang Persediaan Satker Lapas Kelas 1


ah

Tangerang;-
R

2. Memproses Surat Permintaan Pembayaran dan Surat


es

Perintah Membayar melalui Sistem Aplikasi Satker (SAS);


M

ng

on

Halaman 35 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menyusun Pengajuan Surat Perintah Membayar (SPM)

R
Langsung, Uang Persediaan, Tambahan Uang Persediaan

si
melalui Sistem Aplikasi Satker (SAS);

ne
ng
4. Memungut dan menyetor Pajak (PPN&PPh) Belanja
Barang yang dibelanjakan menggunakan Uang Persediaan;
5. Menyusun Laporan Pertanggungjawaban Bendahara

do
gu Pengeluaran setiap Bulan; -
6. Mengelola Gaji Pegawai Lapas Kelas 1 Tangerang (Gaji

In
A
pokok, tunjangan Lainnya, Uang Makan, Uang Lembur, dll);
7. Mengelola tunjangan Kinerja Pegawai di Lapas Kelas 1
ah

Tangerang.

lik
- Bahwa jumlah pegawai atau petugas yang bekerja di Lapas
Kelas 1 Tangerang saat ini berjumlah 180 orang, idealnya saksi tidak
am

ub
mengetahui.
- Bahwa saksi tidak hafal dan tidak ingat Standar Operasional
ep
Prosedur Pengamanan dan Penjagaan Lapas yang berlaku di Lapas
k

Kelas 1 Tangerang.
ah

- Bahwa saksi mengetahui proses Pengajuan Anggaran atau dana


R

si
Persediaan untuk Satker Lapas Kelas 1 Tangerang yaitu, Awalnya
masing-masing bagian di Lapas kelas 1 Tangerang melaporkan

ne
ng

kebutuhan dan rencana kerja masing-masing Bagian yang selanjutnya


Bagian Keuangan menerima Laporan/permohonan Anggaran Tahunan,

do
gu

kemudian setelah diterima oleh Bagian Keuangan maka langsung di


Input pada Aplikasi RKA-KL (Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian
Negara/Lembaga) dan yang saksi ketahui selaku operator penginputan
In
A

tersebut adalah Sdr. Mohammad Purwiyanto.


- Bahwa mekanisme penerbitan Surat Permintaan Pembayaran
ah

lik

dan Surat Perintah Bayar yaitu :


1. Sub Bagian Umum memberikan Bon Belanja;
m

ub

2. Selanjutnya Pejabat Pembuat Komitmen melakukan


pemeriksaan terhadap Bon-bon pembelanjaan;
ka

3. Setelah dinyatakan Valid, PPK menerbitkan Surat


ep

Perintah Bayar yang ditujukan ke Bagian Bendahara untuk


ah

membayarkan bon-bon tersebut;


R

4. Kemudian Bag bendahara membuatkan kwitansi sebagai


es

bukti pembayaran
M

ng

on

Halaman 36 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Setelah bon-bon yang diserahkan kepada Bagian

R
Bendahara jumlahnya mencapai atau mendekati Uang

si
Persediaan Lapas kelas 1 Tangerang maka bagian bendahara

ne
ng
memberitahukan kepada pejabat pembuat komitmen untuk
menerbitakan Surat Permintaan Pembayaran
6. Selanjutnya Surat Permintaan pembayaran tersebut di

do
gu serahkan kepada Pejabat Penandatangan Surat Perintah
Membayar (Sdr. Rini Endang Nurnaeni selaku Kepala Sub

In
A
Bagian Keuangan;
7. Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar
ah

menerbitkan Surat Perintah Membayar kepada Kantor Pelayanan

lik
Perbendaharaan Negara (KPPN) Tangerang untuk mengganti
Uang Persediaan yang telah digunakan
am

ub
- Bahwa saksi mengetahui dengan terbitnya Surat Perintah
Membayar tanggal 18 Februri 2021 Nomor : 00020 perihal pembayaran
ep
sejumlah Rp. 37.265.730 (tiga puluh tujuh juta dua ratus enam puluh
k

lima ribu tujuh ratus tiga puluh rupiah) ada pun salah satunya di
ah

pergunakan untuk keperluan Pemeliharan Peralatan dan Mesin/


R

si
Instalasi Listrik sebesar Rp. 2.780.000 (dua juta tujuh ratus delapan
puluh ribu rupiah) untuk keperluan Lapas Pria Tangerang dan yang

ne
ng

menjadi dasarnya adalah adanya Bon-bon belanja yang sudah di


nyatakan Valit Oleh Pejabat Pembuat komitmen.

do
gu

- Bahwa saksi megetahui sehubungan dengan adanya kwitansi/


bukti pembayaran tertanggal 10 juli 2021 perihal Pemeliharaan
Peralatan dan Mesin/ Genset Untuk keperluan kantor Lapas Pria
In
A

Tangerang, dikarenakan saksi yang membuat kwitansi tersebut


berdasarkan adanya Bon pembayaran yang diserahkan oleh Sdr.
ah

lik

Panahatan Butar Butar sebesar Rp. 1.300.000 (satu juta tiga ratus ribu
rupiah).
m

ub

- Bahwa saksi menerangkan dasar Lapas Kelas 1 Tangerang


adalah Rincian Kertas Kerja Satker T.A. 2021 yang diterbitkan oleh
ka

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Banten ;


ep

- Bahwa dalam Rincian Kertas Kerja Satker T.A. 2021 yang


ah

diterbitkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Banten


R

Belanja Langganan Listrik hanya sebesar Rp. 1.980.000.000 (satu


es

milyar Sembilan ratus delapan puluh juta rupiah) untuk anggaran


M

ng

on

Halaman 37 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Langganan Listrik selama 12 Bulan, dengan kode mata anggaran

R
522111;

si
- Bahwa dasar Kantor Wiayah Kementrian Hukum dan HAM

ne
ng
Banten menerbitkan Rincian Kertas Kerja Satker T.A. 2021 adalah
Pengajuan Permohonan Rencana Kerja Dan Anggaran Kementerian
Negra/Lembaga (RKA-KL) Nomor W12.LA.PR.01.04-1109 tanggal 12

do
gu Oktber 2020 perihal penyampaian sesuaian PAGU (alokasi anggaran)
T.A 2021 Program Penegakan Dan Pelayanan Hukum Lembaga

In
A
Pemasyarakatan Pria Tangerang;
- Bahwa saksi tidak mengetahui sehubungn dengan estimasi
ah

kerugian yang dialami pihak Lapas Kelas 1 Tangerang terkait terjadinya

lik
kebakaran di Blok C2 Lapas Kelas 1 Tangerang dikarenakan saksi
belum membaca dokumen terkait estimasi tersebut;
am

ub
- Bahwa saksi tidak mengetahui surat-surat tersebut dikarenakan
bagian bendahara tidak memiliki kewenangan untuk melakukan estimasi
ep
kerugian yang dialami dalam kebakaran yang terjadi di Blok C2 Lapas
k

Kelas 1 Tagerang;
ah

Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan


R

si
6. Saksi VICTOR TEGUH, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

ne
ng

- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam


Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;

do
gu

- Bahwa saat ini saksi adalah sebagai Pegawai Negeri yang


bertugas di Lapas kelas 1 Tangerang Banten sebagai Kalapas sejak 11
November 2020 sesuai Surat Keputusan Menteri Hukum Dan HAM
In
A

Republik Indonesia Nomor : M.HH-67.KP.03.03 Tahun 2020 Tentang


Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan Dalam Jabatan Pimpinan
ah

lik

Tinggi Pratama Di Lingkungan Kementrian Hukum Dan Hak Azasi


Manusia dan mulai melaksanakan tugas sejak tanggal 01 Desember
m

ub

2020 sesuai Surat Pernyataan Menduduki Jabatan Nomor :


W12.KP.04.01-1966 sedangkan tugas dan tanggung jawab saksi
ka

diantaranya yaitu menetapkan rencana kerja, program kerja dan


ep

kalender kerja serta melaksanakan perjanjian kinerja yang telah


ah

ditetapkan oleh Kementrian Hukum dan HAM Republik Indonesia dan


R

dalam pertanggunjawaban pelaksanaan tugas yaitu kepada Kepala


es

Kantor Wilayah Kemenkumham Banten.


M

ng

on

Halaman 38 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saat ini jumlah pegawai atau petugas yang bekerja di

R
Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten yaitu 155 pegawai

si
Pria dan 25 Pegawai Wanita Total 180 pegawai sesuai Data

ne
ng
Rekapitulasi bulan September 2021 sedangkan jumlah ideal pegawai
atau petugas yang bertugas di Lembaga Pemasyaratan Kelas 1
Tangerang sekitar 250 pegawai.

do
gu - Bahwa kapasitas atau daya tampung Lembaga Pemasyaratan
Kelas 1 Tangerang Banten yaitu sebanyak 600 warga binaan

In
A
sedangkan jumlah Warga Binaan Pemasyarakatan di Lembaga
Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten sampai saat ini 2.069 warga
ah

binaan.

lik
- Bahwa jumlah petugas Pengamanan dan Penjagaan terhadap
Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten sampai saat ini
am

ub
sebanyak 85 orang.
- Bahwa jumlah petugas Pengamanan dan Penjagaan yang ideal
ep
untuk Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten di rasiokan
k

dengan jumlah warga binanan sebanyak 2. 069 maka jumlah ideal


ah

sebanyak 150 orang Tenaga Pengamanan dan penjagaan.


R

si
- Bahwa jumlah petugas Pengaman dan Penjagaan saat ini yang
ada di Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten belum ideal.

ne
ng

- Bahwa berdasarkan Rincian Kertas Kerja Dan Anggaran


Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten TH. 2021 dengan

do
gu

nama mata anggaran Belanja Pemeliharaan Gedung Dan Bangunan


senilai Rp. 820.435.000. -;
- Bahwa saksi menjabat sebagai Kepala Lembaga Pemasyaratan
In
A

Kelas 1 Tangerang Banten belum pernah ada pelatihan sosialisasi isi


dari Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementrian
ah

lik

Hukum Dan HAM Republik Indonesia Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun


2019 Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT
m

ub

Pemasyarakatan di Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten;


- Bahwa Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten tidak
ka

memiliki Struktur Organisasi Operasi Penanganan Bencana


ep

dilingkungan Pemasyarakatan;
ah

- Bahwa Lembaga Pemasyaratan Kelas 1 Tangerang Banten telah


R

membentuk Tim Tanggap Darurat, Memberikan pelatihan


es

penanggulangan bencana dan menyiapkan sumber daya perlengkapan


M

ng

peralatan tim;
on

Halaman 39 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang beranggung jawab membunyikan lonceng berkali-

R
kali atau terus menerus kepada seluruh petugas jaga dan seluruh warga

si
binaan bahwa Rutan dalam kondisi terjadi gangguan keamanan dan

ne
ng
bencana alam adalah petugas jaga yang pertama kali mengetahui
gangguan tersebut;
- Bahwa yang bertanggung jawab untuk membuka dan

do
gu mengeluarkan warga binaan dari dalam kamar / sel ke tempat yang
lebih aman atau terbuka sesuai SOP NomorPAS.220.OT.02.02.206

In
A
tentang SOP Penindakan Kebakaran adalah petugas yang terdekat
yang mengetahui peristiwa kebakaran.Tidak ada suara sirine petugas
ah

lapas terkait emergency terkait kebakaran;

lik
- Bahwa Terkait kebakaran yang terjadi pada tanggal 08
September 2021 di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1, Jl. Veteran, pihak
am

ub
Lemabaga Pemasyarakatan mengalami kerugian materiil dengan
estimasi senilai Rp. 1.101.807.460,00 (satu milyar seratus satu juta
ep
delapan ratus tujuh ribu empat ratus enam puluh rupiah).-
k

- Bahwa dasar penghitungan adalah nilai bangunan Blok.C2


ah

tercantum didalam kartu identitas barang dengan nilai wajar Rp.


R

si
1.488.929.000,00, kemudian penurunan nilai bangunan pertahun ±2%,
selanjutnya penurunan efisiensi ±74% dan nilai efisiensi saat ini ±26%,

ne
ng

dan estimasi nilai bangunannya adalah 1.488.929.000,00 x 26% =


387.121.540,00. Sehingga nilai kerugiannya adalah 1.488.929.000,00 –

do
gu

387.121.540 = 1.101. 807. 460,00.


- Bahwa yang melakukan penghitungan nilai kerugian adalah Kasu
bag Umum melalui aplikasi Simak BMN “Sistem Informasi Management
In
A

dan akuntansi Barang Milik Negara” pada Lapas Klas 1 Tangerang, Kem
udian cara melakukan penghitungan melalui system aplikasi untuk menc
ah

lik

atat barang-barang milik negara, mulai dari pembelian barang, transfer k


eluar masuk barang, penghapusan hingga pemusnahan barang milik ne
m

ub

gara dan setiap semester akan dilakukan rekonsiliasi aplikasi Simak BM


N dengan barang persediaan. Dokumen yang saksi miliki terkait nilai ker
ka

ugian materiil bangunan Blok.C2 adalah :


ep

- Bahwa surat estimasi kerugian kerusakan bangunan akibat kebak


ah

aran Blok Chandiri Negga II (C2), tanggal 10 September 2021. Kartu Ide
R

ntitas Barang nomor : 7, kode barang : 4.01.01.01.001.7, Nama UAKPB :


es

Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang, Kode UAKPB :


M

ng

013.05.29.408706.000.KD, tanggal 08 September 2021


on

Halaman 40 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Untuk Surat estimasi kerugian kerusakan bangunan

R
akibat kebakaran Blok Chandiri Negga II (C2), tanggal 10 September 20

si
21 yang menerbitkan adalah saksi selaku Kalapas, kemudian untuk dok

ne
ng
umen Kartu Identitas Barang nomor : 7, kode barang : 4.01.01.01.001.7,
Nama UAKPB : Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang, Kode UA
KPB : 013.05.29.408706.000.KD, tanggal 08 September 2021 dan Listin

do
gu g Data Barang Milik Negara Intrakomptabel s/d 8 September 2021, tang
gal 08 September 2021 di print melalui aplikasi Simak BMN “Sistem Info

In
A
rmasi Management dan akuntansi Barang Milik Negara”.
- Bahwa dasar saksi menerbitkan Surat estimasi kerugian kerusak
ah

an bangunan akibat kebakaran Blok Chandiri Negga II (C2), tanggal 10

lik
September 2021 adalah hasil dari Kartu Identitas Barang nomor : 7, kod
e barang : 4.01.01.01.001.7, Nama UAKPB : Lembaga Pemasyarakatan
am

ub
Klas 1 Tangerang, Kode UAKPB : 013.05.29.408706.000.KD, tanggal 08
September 2021 dan Listing Data Barang Milik Negara Intrakomptabel s
ep
/d 8 September 2021, tanggal 08 September 2021, melalui aplikasi Sim
k

ak BMN.
ah

- Bahwa Ada SOP keluar masuk barang yaitu petugas P2U


R

si
(Petugas Pengamanan Pintu Utama) yang melaksanakan tugas pada
pintu utama dan apabila petugas P2U tidak menaati peraturan menjadi

ne
ng

tanggung jawab petugas itu sendiri dan pertanggung jawabannya


adalah sangsi hukuman disiplin Pegawai Negeri Sipil beerdasarkan PP

do
gu

no. 53 tahun 2010 tentang peraturan disiplin Pegawai Negeri Sipil;


- Bahwa bentuk pertanggung jawaban atas pelaksanaan SOP
tentang keluar-masuknya barang adalah buku laporan petugas P2U dan
In
A

SOP tentang pengamanan dan penanggulangan bencana adalah buku


laporan kelengkapan saran dan prasarana;
ah

lik

- Bahwa saksi menerangkan Lapas Kelas I Tangerang pernah


menerima distribusi dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan terkait
m

ub

dengan ketentuan-ketentuan tersebut pernah di sosialisasikan kepada


petugas Lapas pada awal tahun 2020 atas nama saudara Irvan selaku
ka

Kepala Bidang Pembinaan dan saudara Kurnia selaku Kepala


ep

Keamanan;
ah

- Bahwa Ketentuan dan SOP pada Lapas sudah dipenuhi, namun


R

terkait simulasi perihal penanggulangan kebakaran belum pernah


es

diilaksanakan, karena untuk melaksanakan simulasi penanggulangan


M

ng

kebakaran adalah kewenangan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan


on

Halaman 41 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bukan kewenangan Kepala Lapas dan belum terdapat jalur evakuasi

R
pada Lapas kelas 1 Tangerang.;

si
- Bahwa pada Lapas Klas I Tangerang belum tersedia barang-

ne
ng
barang sarana prasarana terkait pencegahan dan penanganan bencana
(kebakaran), pihak Lapas Klas1 Tangerang pernah mengajukan
pengadaan barang-barang sarana prasarana namun tidak di

do
gu realisasikan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM;
- Bahwa SOP penjagaan dan pengamanan terkait Lapas telah

In
A
diterima masing-masingg petugas sejak diterbitkannya ketentuan baik
Peraturan Menteri maupun keputusan Direktur Jenderal
ah

Pemasyarakatan dan pengawasan melekat ditingkat atas telah

lik
dilakukan oleh pihak Kepala KPLP dan Kepalla Bidang Keamanan dan
Ketertiban.
am

ub
- Bahwa pada saat saksi menjabat sebagai Kepala Lapas Klas 1
Tangerang tertanggal 02 Desembe1r 2020 saudara Panahatan Butar-
ep
Butar sudah menjabat sebagai Operator Listrik dengan jabatan Staf
k

Subbagum, kemudian pengawasan dilakukan berjenjang melalui


ah

laporan Kepala Sub Bagian Umum kepada Kepala Bagian Tata Usaha
R

si
dan dilaporkan kepada saksi.
- Bahwa Saksi sudah memerintahkan Kepala KPLP dan Kepala

ne
ng

Bidang Keamanan dan ketertiban untuk melakukan pengawasan dan


penertiban, termasuk penyitaan barang-barang yang dilarang secara

do
gu

rutin maupun insidentil yang tertuang didalam Berita Acara


Penggeledahan.
- Bahwa Yang dilarang adalah tamping dalam bidang administasi
In
A

perkantoran, administrasi teknis, Registrasi, pelayanan medis


kesehatan dan pengamanan, sedangkan saudara Jibi Mochamad Najib
ah

lik

bukan tamping dibidang tersebut, kemudian dasar saksi


memperkerjakan tamping berdasarkan pasal 5 yaitu tidak pernah
m

ub

melanggar tata tertib dan tercatat dalam register F, sehat jasmani dan
rohani dan memunyai jiwa social;
ka

- Bahwa yang bertanggung jawab atas konstruksi dan kondisi


ep

gedung Lapas adalah Kepala Sub Bagian Umum dan Kepala Baggian
ah

Tata Usaha dan pernah dilakukan monitoring atas kondisi gedung Lapas
R

Klas 1 Tangerang;
es

- Bahwa saksi menerangkan berdasarkan SOP yang berwenang


M

ng

untuk membuka kunci apabila terjadinya bencana kebakaran adalah


on

Halaman 42 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Regu Pengamanan dan apabila didelegasi atas perintah Perwira Piket

R
dan Atasan Perwira Piket (Perwira Pengawas;

si
Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:

ne
ng
7. Saksi ARIF RAHMAN SUGANDI, pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut :

do
gu - Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;

In
- Bahwa saksi bekerja sebagai Pegawai Negeri yang bertugas di
A
Lapas kelas 1 Tangerang sebagai PNS Kemenkumham Unit Pelaksana
Teknis (UPT) Lapas Kelas 1 Tangerang sejak Bulan Februari 2020.
ah

lik
Jabatan saksi sebagai Kepala Seksi Keamanan Lapas Kelas 1
Tangerang;
am

ub
- Bahwa yang bertanggungjawab terkait teknis pelaksanaan tugas
keamanan di lapangan dalam hal ini Lapas adalah Kepala Kesatuan
ep
Pengamanan Lapas dalam hal ini (KPLP Lapas Kelas 1 Tangerang Sdr.
k

Rino Soleh Sumitro);


ah

- Bahwa jumlah pegawai atau petugas yang bekerja di Lapas


R

si
Kelas 1 Tangerang saat ini adalah 180 anggota. Dan untuk jumlah ideal
petugas Lapas Kelas 1 Tangerang sesuai dengan Analisa kebutuhan

ne
ng

yang diajukan kepada Kantor Wilayah Hukum dan HAM Banten dan
Kemenkumham RI adalah 250 anggota, jadi untuk saat ini Lapas Kelas

do
gu

1 Tangerang masih kekurangan kurang lebih 70 anggota.


- Bahwa daya tampung Lapas Kelas 1 Tangerang pada saat ini
adalah 600 Warga Binaan Masyarakat tetapi pada kenyataannya untuk
In
A

jumlah Warga Binaan Masyarakat saat ini terhitung tanggal 14


September 2021 adalah 2.053 Warga Binaan Masyarakat.
ah

lik

- Bahwa jumlah petugas Pengamanan dan Penjagaan terhadap


Lapas Kelas 1 Tangerang pada saat ini adalah 84 petugas Pengamanan
m

ub

dan Penjagaan di Lapas Kelas 1 Tangerang


- Bahwa jumlah petugas Pengamanan dan penjagaan yang ideal
ka

untuk Lapas Kelas 1 Tangerang adalah 250 petugas dilihat dari


ep

pengawasan blok, masing-masing petugas mengawasi 1 Blok.


ah

- Bahwa yang bertanggungjawab untuk menyiapkan Tim Siaga,


R

Melakukan Kajian resiko, Membuat Rencana Kesiapsiagaan, Membuat


es

Rencana Evakuasi, dan yang membuat Rencana Kontigensi untuk


M

ng

on

Halaman 43 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lapas Kelas 1 Tangerang yaitu Sdr. Victor Teguh Prihartono sebagai

R
Kepala Lapas.

si
- Bahwa saksi menerangkan bahwa yang mengetahui penggunaan

ne
ng
anggaran untuk Pemeliharaan dan Perawatan fasilitas yang ada di
lapas Kelas1 Tangerang adalah Kabag Tata Usaha yaitu Sdr. Andi
Wijaya Rivai;

do
gu - Bahwa yang mengetahui cukup atau tidaknya penggunaan
anggaran untuk Pemeliharaan dan Perawatan fasilitas yang ada di

In
A
lapas Kelas1 Tangerang adalah Kabag Tata Usaha yaitu Sdr. Andi
Wijaya Rivai.
ah

- Bahwa Lapas Kelas 1 Tangerang belum pernah ada sosialisasi

lik
terkait isi dari Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan
Nomor: PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019 Tentang Pedoman
am

ub
Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan kepada Petugas
Lapas Kelas 1 Tangerang.
ep
- Bahwa Lapas Kelas 1 Tangerang sudah menerapkan Manajemen
k

Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan Lapas Kelas 1


ah

Tangerang dengan menempatkan Apar di tiap blok, pos komandan jaga,


R

si
area Gedung kantor dan Penjagaan Pintu Utama (P2U). Dan adanya
titik kumpul serta jalur evakuasi.

ne
ng

- Bahwa yang bertanggungjawab untuk membuat Rencana


Operasi Penanganan darurat bencana, Rencana Evakuasi dan

do
gu

Rencana Pemulihan awal di Lapas Kelas 1 Tangerang yaitu Sdr. Victor


Teguh Prihartono selaku Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang;
- Bahwa dalam hal ini mengenai semua instalasi listrik didalam
In
A

Lapas Kelas 1 Tangerang, termasuk memastikan apabila ada kabel


listrik yang terkelupas atau terbuka, harus segera diperbaiki,
ah

lik

memastikan untuk menggunakan pemutus arus listrik (Kontak Tusk)


dalam keadaan baik, memastikan tidak ada penumpukan beberapa stop
m

ub

kontak atau sambungan “T” pada satu titik sumber listrik dan
memastikan tidak ada beban yang berlebihan pada satu stop kontak
ka

yang bertanggung jawab adalah Kasubbag Umum yaitu Sdr. Roni


ep

Syahroni.
ah

- Bahwa setelah saksi mengetahui adanya kebakaran di Lapas


R

Kelas 1 Tangerang blok C2 dari Sdr. Firman, saksi langsung bergegas


es

cuci muka, shalat subuh, dan segera berangkat menuju Lapas Kelas 1
M

ng

Tangerang. Setelah sampai di Lapas Kelas 1 Tangerang sekitar pukul


on

Halaman 44 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
05.30 WIB saksi melihat adanya keramaian oleh Aparat kepolisian,

R
petugas pemadam kebakaran, dan petugas ambulance. Setelah saksi

si
melihat keramaian, saksi langsung masuk ke dalam Lapas Kelas 1

ne
ng
Tangerang menuju Blok C untuk melihat kebakaran dan saksi bertemu
PLH KPLP yaitu Sdr. Adhiansyah. Setelah saksi bertemu dengan Sdr.
Adhiansyah, saksi berkoordinasi kepada Sdr. Adhiansyah terkait

do
gu Pengamanan Warga Binaan Pemasyarakatan Blok C yang telah di
evakuasi di area masjid. Setelah itu saksi berada di area tersebut untuk

In
A
mengamankan Warga Binaan yang sudah di evakuasi dan
menenangkan Warga Binaan Pemasyarakatan. Dan yang saksi lihat
ah

pada saat berada di Blok C2 tim medis dan tim pemadam kebakaran

lik
sedang mengevakuasi korban kebakaran dan untuk api sudah
dipadamkan oleh pemadam kebakaran.
am

ub
- Bahwa yang saksi ketahui sesuai dengan Laporan Razia
Penggeledahan Rutin Lapas Kelas 1 Tangerang pada tanggal 31
ep
Agustus 2021 ditemukan alat komunikasi seperti handphone, handsfre,
k

alat elektronik seperti Charger Handphone, Baterai Handphone, Kipas


ah

Angin, Colokan Listrik, Kipas Angin, Mejikom, Modem, Kabel Rollan,


R

si
Teko Listrik, Kompor Portatbel, Treeport, alat senjata tajam seperti
Gunting, Alat Bangunan, Tang, Obeng, Gergaji, Palu, Pahat, Sikat

ne
ng

Kawat dan Gembok. yang saksi lakukan selaku Kasi Keamanan setelah
dilakukan penggeledahan blok hunian dan ditemukan hasil di dalam

do
gu

Blok sel tahanan terdapat banyaknya perlengkapan elektronik (seperti


Rice cooker, HP, Dispenser, TV, Kipas Angin, AC, exhaus, dll), colokan
listrik, jaringan kabel listrik adalah menerima penyerahan barang bukti
In
A

hasil penggeledahan dari Ka KPLP Sdr. Rino Soleh Sumitro selanjutnya


untuk disimpan di Gudang barang hasil penggeledahan dan selanjutnya
ah

lik

menunggu perintah Ka Lapas untuk dimusnahkan;


Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:
m

ub

8. Saksi RINO SOLEH, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :


ka

- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam


ep

Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;


ah

- Bahwa saksi menjabat sebagai Kepala Kesatuan Pengamanan


R

Lembaga Pemasyrakatan Lapas kelas 1 Tangerang. Tugas dan


es

tanggung jawab saksi sebagai Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga


M

ng

Pemasyarakatan (Ka KPLP) kelas I Tangerang yaitu Menyusun dan


on

Halaman 45 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menetapkan rencana kerja kesatuan pengamanan Lapas,

R
Melaksanakan koordinasi dengan Instansi/lembaga terkait dalam

si
pelaksanaan tugas KPLP, Melaksanakan pengawasan terhadap

ne
ng
kegiatan WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan);
- Bahwa daya tampung Lapas Kelas I Tangerang adalah sekitar
600 (enam ratus) orang, sedangkan Warga Binaan Pemasyarakatan

do
gu penghuni Lapas Kelas I Tangerang sampai saat ini 2002 (dua ribu dua)
orang;

In
A
- Bahwa jumlah petugas Pengamanan dan penjagaan terhadap
Lapas Kelas I Tangerang seluruhnya berjumlah 69 (enam puluh
ah

sembilan) Orang;

lik
- Bahwa saksi pernah melakukan penertiban kelistrikan di area
Lapas yaitu dengan menertibkan kabel-kabel, charger HP, colokan,
am

ub
kipas angin yang dilakukan minimal seminggu satu kali;
- Bahwa jumlah petugas Pengamanan dan penjagaan yang ideal
ep
untuk Lapas Kelas I Tangerang menurut saksi minimal 25 orang untuk
k

setiap regu, karena melihat kebutuhan pos jaga yang terdiri dari 8 blok,
ah

7 Pos atas, Penjaga pintu timur, pos komandan jaga, pengamanan pintu
R

si
utama (P2U) dan wasrik. Namun jumlah petugas Pengamanan dan
penjagaan saat ini belum ideal, dan hal tersebut telah saksi sampaikan

ne
ng

kepada pimpinan secara lisan pada bulan Januari 2021, akan tetapi
hanya ditambahkan sebanyak 6 orang pada petugas pengamanan dan

do
gu

penjagaan yang menurut saksi jumlah tersebut masih belum menutupi


kekurangan petugas;
- Bahwa saksi menerangkan benar ada anggaran untuk
In
A

Pemeliharaan dan Perawatan fasilitas yang ada di lapas Kelas I


Tangerang, akan tetapi saksi tidak tahu jumlah anggaran untuk
ah

lik

Pemeliharaan dan Perawatan fasilitas yang ada di lapas Kelas I


Tangerang karena anggaran dikelola oleh Bagian Tata Usaha (TU);
m

ub

- Bahwa penggunaan Anggaran Pemeliharaan dan Perawatan


Fasilitas yang ada di Lapas Kelas I Tangerang biasanya digunakan
ka

untuk pemeliharaan gedung, pengecetan, perbaikan instalasi listrik,


ep

perbaikan gedung atau blok dan lain-lain.;


ah

- Bahwa saksi sebagai Ka KPLP tidak menerima anggaran untuk


R

melakukan pemeliharaan dan perawatan, apabila membutuhkan


es

pemeliharaan dan perawatan fasilitas saksi membuat laporan kepada


M

ng

Kasubbag Umum (Sdr.RONI SYAHRONI) atau Kasie Kamtib (Sdr.ARIF


on

Halaman 46 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
RAHMAN SUGANDI). Selanjutnya atas laporan saksi tersebut nanti

R
diperbaiki atau diganti baru (biasaksi gembok dan kunci), jadi saksi tidak

si
menerima anggaran apapun.

ne
ng
- Bahwa saksi tidak mengetahui adanya Surat Keputusan Direktur
Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019
Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan.

do
gu Dan saksi tidak mengerti yang diharapkan dari terbitnya Skep tersebut,
apa yang menjadi prioritas karena belum di sosialisasikan selama saksi

In
A
menjabat sebagai Ka KPLP Kelas I Tangerang selalu mensosialisasikan
dan mengingatkan berulang-ulang secara lisan saat rapat maupun apel
ah

baik dari KALAPAS maupun dari saksi selaku Ka KPLP tentang

lik
penanggulangan bencana;
- Bahwa saksi pernah mengusulkan secara lisan apabila masih
am

ub
ada anggaran akan melakukan pelatihan terkait bencana di UPT
pemasyarakatan ke KABID ADMINISTRASI KAMTIB Sdr. NGADINO,
ep
namun belum juga terlaksana pelatihan tersebut karena terkait
k

anggarannya;
ah

- Bahwa saksi selaku Ka KPLP sudah melakukan kegiatan deteksi


R

si
dini terhadap ancaman baik yang bersifat struktural maupun fisik yaitu
dengan melakukan kontrol ke blok-blok, ke kamar-kamar hunian,

ne
ng

melakukan razia atau sidak terhadap barang-barang terlarang,


pemeriksaan kendaraan masuk dan keluar, memeriksa logistik yang

do
gu

datang, pemeriksaan tembok keliling, pintu-pintu besi yang keropos,


melakukan penggeledahan fisik terhadap pengunjung atau tamu yang
datang.
In
A

- Bahwa yang termasuk barang terlarang di lingkungan warga


binaan diantaranya : Kabel Listrik (yang liar), narkoba, senjata tajam,
ah

lik

handphone, korek api, gergaji, penanak nasi, alat-alat listrik. Yang turut
serta dalam Razia atau sidak yaitu Saksi selaku Ka KPLP, petugas
m

ub

penjaga Blok, staf KPLP, Kabid Keamanan, Kasie Portatib dan


kasieKamtib beserta jajarannya, terkadang juga seluruh pejabat Lapas
ka

kelas I Tangerang juga ikut dalam kegiatan Razia atau Sidak.;


ep

- Bahwa barang-barang elektronik yang diperbolehkan masuk


ah

adalah Kipas angin besar, TV, dan Dispenser yang memang difasilitasi
R

oleh Lapas kelas I Tangerang.


es

- Bahwa saksi sudah menerapkan Manajemen Penanggulangan


M

ng

Bencana di UPT Pemasyarakatan Lapas Kelas I Tangerang dengan


on

Halaman 47 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
cara pengarahan dan sosialisasi pada saat apel dan untuk warga

R
binaan melakukan sosialisasi ke blok-blok hunian warga binaan

si
pemasyarakatan;

ne
ng
- Bahwa saksi tidak mengetahui yang dimaksud dengan UPT
Pemasyarakatan Tangguh Bencana karena belum disosialisasikan;
- Bahwa untuk infrastruktur di Lapas Kelas I Tangerang menurut

do
gu saksi belum sesuai dengan kebutuhan, untuk yang bertanggung jawab
untuk memenuhi Infrastruktur UPT Pemasyarakatan di Lapas Kelas I

In
A
Tangerang adalah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan;
- Bahwa Lapas Kelas I Tangerang sudah memiliki kesiapsiagaan
ah

bencana UPT Pemasyarakatan berupa Alat Pemadam Ringan (APAR)

lik
dan titik kumpul;
- Bahwa yang bertanggungjawab untuk menyiapkan Tim Siaga,
am

ub
Melakukan Kajian resiko, Membuat Rencana Kesiapsiagaan, Membuat
Rencana Evakuasi, dan yang membuat Rencana Kontigensi untuk
ep
Lapas Kelas I Tangerang adalah seluruh pejabat struktural Lapas Kelas
k

I Tangerang;
ah

- Bahwa Lapas Kelas I Tangerang sudah memiliki Rencana


R

si
Operasi Penanganan darurat bencana, Rencana Evakuasi dan
Rencana Pemulihan awal sebelum adanya Surat Keputusan Direktur

ne
ng

Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-57.OT.02.02 Tanhun 2019


Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana, hal tersebut sudah kami

do
gu

lakukan. yang bertanggungjawab untuk membuat Rencana Rencana


tersebut adalah seluruh pejabat struktural Laps Kelas I Tangerang;
- Bahwa Lapas Kelas I Tangerang tidak memiliki Struktur
In
A

Organisasi Operasi Penanganan Bencana dilingkungan


Pemasyarakatan. Namun UPT telah membentuk Tim Tanggap Darurat,
ah

lik

Memberikan pelatihan penanggulangan bencana dan menyiapkan


sumber daya perlengkapan peralatan tim, waktu dan tempat
m

ub

dibentuknya setelah terjadinya bencana;


- Bahwa UPT Pemasyarakatan Kelas I Tangerang telah
ka

menyiapkan perlengkapan APAR, Perlengkapan P3K, lampu darurat,


ep

senter dan baterai cadangan, perlengkapan pertolongan dan logistik


ah

darurat lainnya dijalur jalur strategis didalam kompleks yang menjadi


R

jalur gerak evakuasi maupun pengamanan.;


es

- Bahwa UPT Pemasyarakatan Kelas I Tangerang sebelum


M

ng

terjadinya Kebakaran telah memastikan semua instalasi listrik didalam


on

Halaman 48 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
komplek UPT pemasyarakatan aman, serta memastikan tidak ada

R
beban yang berlebihan pada satu stop kontak sebab akan

si
menyebabkan panas dan memicu kebakaran. UPT Pemasyarakatan

ne
ng
Kelas I Tangerang sebelum terjadi Kebakaran juga telah memastikan
tidak ada penumpukan beberapa stop kontak atau sambungan “T” pada
satu titik sumber listrik. Namun saksi tidak bisa memastikan apakah

do
gu UPT Pemasyarakatan Kelas I Tangerang menggunakan pemutus arus
listrik (kontak Tusk) dalam keadaan baik atau tidak.

In
A
- Bahwa UPT Pemasyarakatan Kelas I Tangerang telah dipastikan
tidak adanya kabel listrik yang terkelupas atau terbuka yang harus
ah

segera diperbaiki pada UPT Pemasyarakatan Kelas I Tangerang,

lik
karena dicek secara berkala, minimal 1 minggu 1 Kali untuk bagian
kamar dan aula akan tetapi untuk kabel yang ada di plafon bukan saksi
am

ub
yang melakukan pengecekan melainkan Bagian Umum.
- Bahwa UPT Pemasyarakatan Kelas I Tangerang belum
ep
memastikan semua staf maupun petugas jaga terlatih dalam melakukan
k

pemadaman api karena belum dilakukan pelatihan maupun simulasi;


ah

- Bahwa pada saat terjadinya kebakaran Blok CII Lapas Kelas I


R

si
Tangerang tersebut, saksi sedang melaksanakan Cuti selama 7 (tujuh)
hari sejak tanggal 03 September 2021 sampai dengan 09 September

ne
ng

2021.
- Bahwa pada tanggal 08 September 2021 sekitar pukul 02.28 WIB

do
gu

Sdr. DONI SAPUTRA (perwira piket saat itu) menghubungi saksi dan
menginfokan bahwa terjadi kebakaran di Blok C II dan sudah
mengevakuasi 2 (dua) orang dengan keadaan luka, pada saat kejadian
In
A

saksi sedang cuti dan posisi saksi di Ciamis, Jawa Barat;


- Bahwa saksi menghubungi Sdr. SOLEHUDIN, S.H. selaku staf
ah

lik

penanggung jawab Blok C untuk segera merapat ke Lapas dan


membantu-bantu petugas jaga dalam penanganan kebakarat yang
m

ub

terjadi. Selanjutnya saksi menghubungi Saksi Rumanto, S.H. selalu


komandan jaga II yang pada saat itu dinas/piket, dan saksi dapatkan
ka

informasi benar telah terjadi kebakaran di Blok C II dan yang sudah


ep

dilakukan oleh Saksi Rumanto, S.H. adalah menghubungi Pemadam


ah

kebakaran Tangerang Kota dan Polres Tangerang Kota;


R

- Bahwa Sekitar pukul 04.00 WIB saksi langsung berangkat


es

menuju Jakarta, sekitar pukul 16.00 saksi masuk kedalam Lapas untuk
M

ng

melihat tempat terjadinya kebakaran dan mencari informasi kepada


on

Halaman 49 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
petugas yang dinas/piket saat itu (RUPAM ) I karena RUMAP II yang

R
dinas malam itu posisinya ada di Polres Kota Tangerang untuk

si
pemeriksaan, selanjutnya saksi menghadap ke KALAPAS untuk

ne
ng
melaporkan bahwa saksi sudah ada di tempat/dilapas kelas I Tangerang
dan ijin pengarahan atau petunjuk KALAPAS dan diarahkan bergabung
dengan pejabat lainnya;

do
gu - Bahwa saksi mengetahui adanya korban sebanyak 41 (empat
puluh satu) orang dari pihak klinik yang secara berkala saksi update.

In
A
- Bahwa nama-nama petugas jaga lapas kelas I tangerang yang
pada saat terjadinya kebakaran bertugas jaga malam, yaitu
ah

Pengawas piket : Bapak

lik

NGADINO, A.Md. IP., S.H., M.H.;


 Perwira piket : Bapak DONI SAPUTRA,
am

ub
S.H., M.H.;
 Anggota piket :
ep
M. FITRIANTO;
k

 HADI PURNOMO;
ah

Petugas dapur : MUHAMAD ARIF;


R

si
 Penjagaan pintu utama P2U ;
DWI WIJAYANTO

ne

ng

(Komandan P2U);
 M FAUZAN SB (anggota P2U);

do
gu

 KATHENG (anggota P2U).


 Anggota Regu Jaga :
RUMANTO (Komandan jaga);
In

A

 IYAN SOPIAN (Wakil Komandan jaga);


 SUPARTO (Anggota jaga),
ah

lik

pos 2;
 I NYOMAN ADITIA (Anggota jaga),
m

ub

Jaga Menara;
 JIMMY RACHMAT IRAWAN (Anggota
ka

jaga), pos 7;
ep

 TEGUH FIRMASYAH (Anggota


ah

jaga), Blok F;
R

 ZIDAN BAGASKARA (Anggota


es

jaga), Blok E dan pos 6;


M

ng

on

Halaman 50 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 YOGA WIDO NUGROHO (Anggota

R
jaga), Blok C dan pos 3;

si
 M ZULFIKAR (Anggota jaga),

ne
ng
Blok A dan pos 1;
 REZA ININDRA AL-UBAIDAH (Anggota
jaga), (IJIN);

do
gu  ARIF SETIAJI (Anggota jaga),
blok B;

In
A
 ROLAS SETIAWAN (Anggota
jaga), blok G;
ah

ADITYAFERDIANSYAHBATUBARA

lik

(Anggota jaga), blok D.


- Bahwa yang membuat jadwal tugas regu jaga Lapas Klas 1
am

ub
Tangerang adalah Bagian Administrasi dan Keamanan Ketertiban, lebih
tepatnya adalah Seksi Keamanan atas pengetahuan saksi dan
ep
ditandatangani oleh Kalapas. Sistem Jam tugasnya adalah sebagai
k

berikut:
ah

6 (enam) Jam Pagi dari jam 07.00 Wib s.d. 13.00 Wib;
R

si
 6 (enam) Jam Siang dari jam 13.00 Wib s.d. 19.00 Wib;
12 (dua belas) Jam Malam dari jam 19.00 Wib s.d. 07.00

ne

ng

Wib;
 24 (dua puluh empat) jam Lepas Piket;

do
gu

 24 (dua puluh empat) jam Libur.


- Bahwa saksi menerangkan tidak diperbolehkan adanya alat
elektronik (seperti Rice cooker, HP, Dispenser, TV, Kipas Angin, AC,
In
A

exhausted, dll) didalam Blok Lapas yang dihuni warga binaan,


apabila kedapatan langsung kami sita. Yang diperbolehkan hanya
ah

lik

Kipas Angin besar yang menempel di Plafon, TV, Dispenser saja


selebihnya dilarang.
m

ub

- Bahwa perawatan gedung dilakukan dengan baik dan benar


namun tidak ada batas waktunya (tentative), yang bertanggung jawab
ka

atas pelaksanaan perawatan gedung adalah Bagian Umum;


ep

- Bahwa Lapas Kelas I Tangerang tidak terdapat atau difasilitasi


ah

Smoke Detector maupun Splingker di setiap ruangan ataupun kamar


R

termasuk di Blok;
es

- Bahwa yang bertanggung jawab untuk permasalahan kelistrikan


M

ng

di dalam lapas adalah Bagian Umum;


on

Halaman 51 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:

R
9. Saksi NGADINO, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:

si
- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam

ne
ng
Berita Acara Pemeriksaan didalam berkas perkara;
- Bahwa saksi bekerja sebagai PNS di Kementerian Hukum dan
HAM sejak Tanggal 1 Maret Tahun 1997, sejak tanggal 2 Januari 2021

do
gu saksi ditugaskan di Lapas Klas 1 Tangerang dan saat ini menjabat
sebagai Kepala Bidang Administrasi Keamanan dan Ketertiban;

In
A
- Bahwa saksi menjadi Kepala Bidang Administrasi Keamanan dan
Ketertiban (kabidtamtib) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1
ah

Tangerang adalah Menteri Hukum dan Ham dan yang menjadi dasar

lik
saksi menjabat sebagai Kabidtamtib adalah adanya Surat Keputusan
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor : SEK-71.KP.03.03
am

ub
Tahun 2020 tanggal 07 Desember 2020 tentang Pemberhentian dan
Pengangkatan dari dan dalam jabatan Administrasi di Lingkungan
ep
Kementerian Hukum dan hak Asasi Manusia;
k

- Bahwa terhadap tugas dan tanggung jawab saksi selaku Kepala


ah

Bidang Administrasi Keamanan dan Ketertiban (kabidtamtib) Lembaga


R

si
Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang tersebut saksi pertanggung
jawabkan kepada Kalapas Klas 1 Tangerang;

ne
ng

- Bahwa daya tampung Lapas Kelas 1 Tangerang adalah 600


Warga Binaan, sedangkan untuk saat ini Lapas Klas 1 Tangerang diisi

do
gu

sebanyak 2053 Warga Binaan;


- Bahwa dengan jumlah 2053 Warga Binaan di Lapas Klas 1
Tangerang saat ini ada sedangkan jumlah petugas Pengaman dan
In
A

penjagaan hanya 57 petugas dibagi 4 Regu, menurut saksi belum ideal


karena di Lapas Klas 1 Tangerang harusnya ada 42 (Empat Puluh Dua)
ah

lik

titik penjagaan yang harus di isi petugas, namun saat ini di setiap regu
hanya ada 13 (tiga belas) petugas saja;
m

ub

- Bahwa pihak Lapas Kelas 1 Tangerang pernah mengusulkan


perbaikan atau pembangunan gedung baru atau penambahan gedung
ka

baru saksi tidak mengetahuinya, karena bukan bagian saksi dan yang
ep

berwenang terkait dengan pengajuan perbaikan maupun pembangunan


ah

gedung baru adalah Kalapas selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA);


R

- Bahwa sebelumnya saksi tidak mengetahui terkait dengan


es

adanya Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor:


M

ng

PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019 Tentang Pedoman Penanggulangan


on

Halaman 52 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bencana di UPT Pemasyarakatan, saksi baru mengetahui adanya Surat

R
tersebut pada hari ini ketika saksi ditunjukkan oleh penyidik;

si
- Bahwa tidak pernah ada sosialisasi terkait dengan Surat

ne
ng
Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-57.OT.02.02
Tahun 2019 Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT
Pemasyarakatan tersebut;

do
gu - Bahwa selama saksi bertugas di Lapas Klas 1 Tangerang
sepengetahuan saksi belum menerapkan Manajemen Penanggulangan

In
A
Bencana;
- Bahwa selama saksi bertugas di Lapas Klas 1 Tangerang
ah

sepengetahuan saksi belum memiliki Struktur Organisasi Operasi

lik
Penanganan Bencana dilingkungan Pemasyarakatan
- Bahwa Saksi tidak mengetahuinya, karena terkait dengan
am

ub
pengecekan instalasi Listrik yang melakukan pengecekan adalah bagian
Umum
ep
- Bahwa pada saat terjadi kebakaran hari Rabu tanggal 8
k

September 2021 sekitar pukul 01.53 Wib di Lapas Klas 1 Tangerang


ah

saksi tidak mendengar adanya bunyi Sirine, Lonceng atau Peluit dari
R

si
dalam Lapas;
- Bahwa pemadam kebakaran datang sekitar pukul 02.30 Wib, ada

ne
ng

berapa unit Mobil pemadam kebakaran yang datang saksi tidak


memperhatikan, karena saat itu saksi fokus untuk menenangkan Warga

do
gu

Binaan;
Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:
In
A

10. Saksi DONI SAPUTRA, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:


- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
ah

lik

- Bahwa saksi bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang


diangkat menjadi PNS sejak bulan Oktober 2010 di Rutan Salemba dan
m

ub

ditempatkan di Lapas Kelas I Tangerang sebagai Kepala Seksi


Pengelolaan Hasil Kerja, tugas dan tanggung jawab yaitu :
ka

ep

a. pengelolaan hasil kerja sebagai pedoman


pelaksanaan tugas.
ah

b. Melaskukan pengelolaan hasil kerja narapidana.


R

c. Menawasi inventarisasi hasil kerja narapidana.


es
M

d. Melaksanakan pengawasan melekat dilingkungan seksi


ng

pengelolaan hasil kerja.


on

Halaman 53 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
e. Melaksanakan pengawasan kinerja pegawai dilingkungan

R
seksi pengelolaan hasil kerja.

si
f. Memeriksa laporan bulanan pelaksanaan tugas dibidang

ne
ng
kegitan kerja.
g. Membuat konsep usulan kerja sama dengan pihak ketiga
dalam rangka pemasaran hasil produk.

do
gu h. Melaksanakan koordinasi dengan unit atau instansi
terkait dalam pelaksanaan seksi pengelolaan hasil kerja

In
A
- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi selaku perwira piket
pada hari Selasa tanggal 7 September 2021 dari jam 19.00 Wib s.d
ah

07.00 Wib tertulis di Surat Perintah Nomor :

lik
W12.PAS.PAS.1.PK.01.04.02-1091 tanggal 25 Agustus 2021 yang
ditandatangani oleh Kepala Lapas Sdr. Victor Tegu Prihartono;
am

ub
- Bahwa jumlah Warga Binaan di Lapas Klas 1 Tangerang saat ini
ada 2069 sedangkan jumlah petugas Pengaman dan penjagaan hanya
ep
berjumlah 52 petugas dibagi 4 Regu, menurut saksi sangat tidak ideal
k

karena di Lapas Klas 1 Tangerang harusnya ada 16 (enam belas) titik


ah

penjagaan yang harus di isi petugas, namun saat ini di setiap regu
R

si
hanya ada 13 (tiga belas) petugas jaga dipotong Komandan dan Wadan
jadi sisa petugas jaga ada 11 (sebelas) orang;

ne
ng

- Bahwa saksi tidak mengetahui terkait dengan adanya Surat


Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-57.OT.02.02

do
gu

Tahun 2019 Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT


Pemasyarakatan, saksi baru mengetahui adanya Surat tersebut pada
hari ini ketika saksi ditunjukkan dan diperlihatkan oleh penyidik ;
In
A

- Bahwa pada hari Rabu tanggal 8 September 2021 saksi selaku


Perwira Piket membuat laporan buku malam dan pada saat kejadian
ah

lik

kebakaran sekitar Jam 01.49 mendengar melalui HT berlari ke area


depan dan mengetahui yang terbakar Blok C kemudian sekitar jam
m

ub

01.57 Wib yang pertama kali saksi hubungi PLH KPLP Sdr. Adiyansyah
setelah itu sekitar jam 02.00 Wib saksi menghubungi Pengawas Piket
ka

Sdr. Ngadino;
ep

- Bahwa Sepengetahuan saksi Kepala KPLP menyerahkan kepada


ah

Komadan Jaga untuk mengatur anggota regu untuk ditempatkan di pos


R

nya masing-masing;
es

Terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan


M

ng

11. Saksi IYAN SOFHIAN, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :


on

Halaman 54 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam

R
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;

si
- Bahwa saksi selaku Wakarupam memiliki 11 anggota

ne
ng
pengamanan, dengan sistem di dalam regu Karupam bertanggung
jawab dan membuat buku laporan jaga serta menempatkan anggotanya
masing-masing di blok A,B,C,D,E,F,G dan menara sebanyak 8 anggota,

do
gu sisanya 3 orang menepati pos pantau sebanyak 7 pos pantau secara
bergiliran;

In
A
- Bahwa selama bertugas di Lapas Kelas I saksi tidak pernah
mengetahui adanya SOP Nomor PAS-57.OT.02.02 TAHUN 2019
ah

tentang Pedoman Penanggulangan bencana di UPT Pemasyarakatan

lik
dan tidak pernah ada pelatihan/penyampaian mengenai SOP tersebut
kepada petugas Lapas Kelas I Tangerang dan SOP Nomor
am

ub
PAS.220.OT.02.02.206 tentang SOP penindakan kebakaran;
- Bahwa saksi mengetahui terdapat banyaknya perlengkapan
ep
elektronik (seperti Rice cooker, HP, Dispenser, TV, Kipas Angin, AC,
k

Hexaus, dll), colokan listrik, jaringan kabel listrik di dalam Blok Tahanan,
ah

sesuai aturan yang saksi ketahui tidak diperbolehkan dan wali Blok C
R

si
atas nama Soleh ;;
- Bahwa yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan

ne
ng

perawatan (Harwat) gedung Blok tahanan adalah Bagian Umum, Sdr


Roni Syahroni, selaku Kasubag Umum, dan untuk mengetahui berapa

do
gu

biaya Perawatan Gedung tahanan per periode saksi tidak


mengetahuinya;
- Bahwa Sistem Pengamanan Lapas Kelas I Tangerang, Jl.
In
A

Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang :


- KALAPAS . penanggung jawab tertinggi;
ah

lik

- KA. KPLP (Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan)


- RUPAM ( Regu Pengamanan) terdapat 1 sampai dengan 4 Regu
m

ub

Pengamanan yang masing masing regu memiliki 1 orang


KARUPAM (Ketua Regu Pengamanan) dan 1 orang WAKARUPAM
ka

(Wakil Regu Pengamanan) serta 11 orang anggota;


ep

- Aplusan dibagi 3 shif yaitu, pagi, siang malam.


ah

- Bahwa saksi berada di Regu 2 (dua) menjabat sebagai


R

Wakarupam, saksi memiliki 11 anggota pengamanan, dengan sistem di


es

dalam regu Karupam bertanggung jawab dan membuat buku laporan


M

ng

jaga serta menempatkan anggotanya masing-masing diblok


on

Halaman 55 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
A,B,C,D,E,F,G dan menara sebanyak 8 anggota, sisanya 3 orang

R
menepati pos pantau sebanyak 7 pos pantau secara bergiliran;

si
- Bahwa Pedoman atau (SOP) Standar Oprasional Prosedur

ne
ng
Pengamanan dalam Lapas, saksi lupa tidak ingat;
- Bahwa terkait dengan Surat keputusan Direktur Jendral
Pemasyarakatan Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019, terkait dengan

do
gu Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan saksi
tidak mengetahuinya dan tidak pernah di Sosialisaikan maupun

In
A
pelatihan;
- Bahwa pada tanggal 8 September 2021 sekitar jam 01.50
ah

WIBtelah terjadi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang Blok-C2

lik
(CHANDIRI NENGGA) Jl. VeteranRaya No. 2 Kel. Babakan, Kec.
Tangerang, Kota Tangerang;
am

ub
- Bahwa saksi mengetahui petugas yang bertanggung jawab pada
saat kejadian kebakaran pada tanggal 08 September 2021 di Lapas
ep
Kelas I Tangerang Blok C2 adalah Saksi Rumanto selaku Kepala Regu
k

Pengamanan (Karupam) Regu 2 karna regu bertanggung jawab atas


ah

jadwal dinas dari pukul 19.00 Wib sampai dengan 07.00 Wib;
R

si
- Bahwa pada saat terjadi kebakaran pada tanggal 8 September
2021, Kondisi kesehatan saksi kurang baik, saksi ijin dengan Karupam

ne
ng

Regu 2 Saksi Rumanto untuk duduk istirahat di Ruang Konsultasi


kesehatan di samping Pos Utama;

do
gu

- Bahwa sekitar jam 01.50 Wib yang saksi ketahui dari jam
Hanphone saksi, Terdakwa Suparto petugas yang di Pos pantau 2
berbicara melalui Halong Timur (HT) menginformasikan bahwa telah
In
A

terjadi kebakaran di Blok C;


- Bahwa berdasarkan jadwal pembagian tugas kontrol dilakukan
ah

lik

oleh Komandan Karupam Saksi Rumanto Pukul 01.00 s.d 02.00 WIB
Rabu 8 September 2021, saksi bertugas di Pos Utama, dengan tugas
m

ub

untuk menjaga kunci Blok-blok dan kunci Pos, mengawasi orang yang
berlalu-lalang di sekitar Pos utama, dan melakukan pemantauan-
ka

pemantauan sekitar pos, dan bertanggung jawab kepada Karupam,


ep

Saksi Rumanto;
ah

- Bahwa pada saat terjadi kebakaran pada tanggal 8 September


R

2021, Kondisi kesehatan saksi kurang baik, saksi ijin dengan Karupam
es

Regu 2 Saksi Rumanto untuk duduk istirahat di Ruang Konsultasi


M

ng

kesehatan di samping Pos Utama seorang diri;


on

Halaman 56 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa berdasarkan protap jaga, pukul 01.00 s.d 04.00 WIB

R
seharusnya saksi berada di Pos Jaga Utama, namun menurut

si
keterangan saksi bahwa saksi pada saat itu beradi di Ruang Konsultasi

ne
ng
kesehatan di samping Pos Utama seorang diri dikarnakan keadaan
kesehatan saksi yang kurang baik (gula tinggi dan ambeyen saksi),
yang menyaksikan pada saat saksi mendapat ijin atau menerima

do
gu perintah dari Karupam Saksi Rumanto untuk istirahat pindah lokasi
hanya Saksi Rumanto selaku Karupam Regu 2;

In
A
- Bahwa yang menjadi dasar Karupam memerintahkan saksi untuk
berjaga di pos Utama berdasarkan kesepakatan untuk bergantian
ah

mengkontrol selama 2 jam sekali bergiliran;

lik
- Bahwa Yang bertanggung jawab memegang atau menyimpan
kunci seluruh blok tahanan adalah komandan jaga (KAPRUPAM) dan
am

ub
saksi selaku Wakil Ketua Regu 2;
- Bahwa Posisi Kunci Sel Blok Tahanan Pada saat kejadian
ep
Kebakaran terjadi Rabu dini hari tanggal 8 September 2021 berada di
k

lemari kunci yang berada di Pos Utama, kunci tersebut berada di lemari
ah

kunci karna menang tempat dimana tempat penyimpanan kunci semua


R

si
blok;
- Bahwa Pada saat kejadian Kebakaran terjadi Rabu dini hari

ne
ng

tanggal 8 September 2021, sekitar jam 01.50 Wib saksi mendapat


informasi dari Terdakwa Suparto dari Pos Pantau 2 melalui Halong

do
gu

Timur (HT) saksi segera menjawab dan bergegas keluar ruang


konsultasi kesehatan samping Pos Utama, saksi bertemu dengan
Saudara Yadi (tamping regu 2) selanjutnya saksi memerintahkan
In
A

Saudara Yadi untuk mengambil kunci Blok C, setelah diambil karna


kondisi saksi sedang kurang sehat, saksi langsung bersama Saudara
ah

lik

Yadi untuk cepat berlari dan membuka blok C, diperjalanan Saudara


Hendra Taping blok C menghubungi saksi dengan panggilan tidak
m

ub

terjawab karna tidak saksi hiraukan tetap berlari;


- Bahwa pada saat kejadian Kebakaran terjadi Rabu dini hari
ka

tanggal 8 September 2021 yang bertugas berjaga di Blok C adalah


ep

Saksi Yoga berdasarkan protap jaga, pukul 01.00 s.d 04.00 WIB posisi
ah

anggota Saksi di tugaskan;


R

- Bahwa pada saat kejadian Kebakaran terjadi Rabu dini hari


es

tanggal 8 September 2021 apakah Saksi Yoga tidak berjaga di Blok C,


M

ng

Saksi Yoga berada di Pos Pantau 3;


on

Halaman 57 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang memerintahkan petugas jaga an.Saksi Yoga di pos 3

R
yang seharusnya jaga di Blok C atau CHANDIRI NEGGA 2 pada jam

si
01.00 wib s.d jam 04.00 wib adalah KARUPAM Saksi Rumanto, Yang

ne
ng
saksi ketahui Saksi Yoga sekitar jam 24.00 wib datang ke pos utama
komandan untuk meminta kunci pos 3 untuk naik kepos 3 dengan
alasan karena sudah jam rawan dan kunci blok C 2 diserahkan kepada

do
gu komandan saksi Rumanto yang kemudian kunci di taruh di lemari kunci
yang ada di pos utama komandan, yang akan dipakai oleh komandan

In
A
untuk keliling kontrol keliling blok dan pos jam 01.00 wib yang
dilaksanakan oleh Saksi Rumanto sendiri dan saksi saksikan hal
ah

tersebut benar Saksi Rumanto melakukan kontrol;

lik
- Bahwa saksi menyadari apa akibatnya jika tidak ada penjaga
yang berjaga di dalam Blok tahanan akan susah untuk mengantisipasi
am

ub
kejadian, kebakaran, dan perkelahian, tetapi SDM Lapas kita terbatas
tidak dapat memenuhi kebutuhan penjagaan di semua blok lapas,
ep
karena pada jam 01.00 WIB sampai pagi jam 06.00 WIB adalah
k

merupakan masuk dalam catatan jam rawan untuk napi melarikan diri
ah

lewat pos pantau, andaikan blok di isi penuh oleh petugas kemudian
R

si
terjadi pelarian dari atas pos jaga kita tetap disalahkan juga, karena
yang SDM kita terbatas anggotanya (kekurangan Anggota);

ne
ng

- Bahwa seluruh Karupam pernah menyampaikan kepada Ka


KPLP dan di tembuskan ke KALAPAS terkait kekurangan Sumber Daya

do
gu

Manusia ( Anggota) Lapas kita terbatas tidak dapat memenuhi


kebutuhan penjagaan di semua blok lapas, untuk tanggal, bulan dan
tahunnya saksi lupa karna sudah cukup lama, namun baru di tanggapi
In
A

dengan keluarnya Surat keputusan tanggal 1 September 2021 prihal


adanya tambahan anggota untuk regu yang membutuhkan tambahan
ah

lik

atau kekurangan anggota;


- Bahwa saksi menemukan alat pemadam (Apart) didepan Blok
m

ub

C2, dan di Blok C Pengasingan dalam keadaan tersegel kemungkinan


tidak ada yang bisa menggunakan alat APAR tersebut, seharusnya di
ka

blok C ada APAR di Pengasingan Blok C, namun tergeletak,


ep

kemungkinan tidak ada yang bisa menggunakan, karena setahu saksi


ah

banyak yang tidak bisa menggunakan alat pemadam (APAR)


R

selanjutnya saksi ambil dan saksi gunakan, saksi semprotkan ke titik api
es

di Blok C2;
M

ng

on

Halaman 58 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa latihan/Simulasi penanganan Kebakaran di Lapas Kelas 1

R
Tangerang tidak pernah dilakukan, dan Sosialisasi terkait dengan

si
Standar Oprasional Prosedur (SOP) Surat keputusan Direktur Jendral

ne
ng
Pemasyarakatan Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019, terkait dengan
Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan;
- Bahwa terkait dengan Surat keputusan Direktur Jendral

do
gu Pemasyarakatan Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019, terkait dengan
Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan saksi

In
A
tidak begitu banyak mengetahui, hanya sebagian saja;
- Bahwa tidak ada bunyi Sirine atau bunyi lonceng yang dibunyikan
ah

pada saat peristiwa kebakaran lapas Blok C2 pada tanggal 8 September

lik
2021, bahkan sirine berbunyi melalui Halong Timur (HT), jadi yang
mendengar hanya pemegang Halong Timur (HT);
am

ub
- Bahwa di pos utama ada lonceng dan tombol sirine, serta setiap
pos pantau ada terdapat lonceng bahaya;
ep
- Bahwa seharusnya yang bertugas untuk membuka dan
k

mengeluarkan warga binaan dari dalam kamar/sel ke tempat yang lebih


ah

aman atau terbuka sesuai Surat keputusan Direktur Jendral


R

si
Pemasyarakatan Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019, terkait dengan
Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan, apabila

ne
ng

tidak ada petugas jaganya maka, yang boleh mengeluarkan adalah


KARUPAM dan atau WAKARUPAM;

do
gu

- Bahwa yang membuka pintu Sel Blok C2 dan mengeluarkan


tahanan pada saat kejadian kebakaran di Blok C2 tanggal 8 September
2021 adalah Saksi Yoga;
In
A

- Bahwa setiap apel aplusan jaga regu, setiap regu memfloting


anggota masing-masing selanjutnya melakukan pengecekan fisik jumlah
ah

lik

warga binaan, yang di periksa hanya jumlah cek fisik wargabinaan dan
kondisi kesehatannya.;
m

ub

- Bahwa saksi mengetahui terdapat banyaknya perlengkapan


elektronik (seperti Rice cooker, HP, Dispenser, TV, Kipas Angin, AC,
ka

Hexaus, dll), colokan listrik, jaringan kabel listrik di dalam Blok Tahanan,
ep

sesuai aturan yang saksi ketahui tidak diperbolehkan;


ah

- Bahwa saksi tidak pernah mendapatkan pelatihan Penanganan


R

Kebakaran sesuai dengan Surat keputusan Direktur Jendral


es

Pemasyarakatan Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019, terkait dengan


M

ng

Pedoman Penanggulangan Bencana di UPT Pemasyarakatan.;


on

Halaman 59 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa benar kegiatan petugas jaga keamanan dicatat di buku

R
mutasi dan buku infentaris pengamanan yang dicatat oleh komandan

si
Saksi Rumanto;

ne
ng
- Bahwa kelengkapan yang dibawa pada saat jaga adalah HT,kunci
blok,kunci pos, peluru sofgun buat yang jaga di pos, dan tugas serta
tanggung jawabnya anggota keamanan melaporkan situasi dan kondisi

do
gu serta jumlah warga binaan dengan cara situasional ke komandan jaga
saksi Rumanto melalui HT;

In
A
- Bahwa tulisan C2 dilingkari gambar kotak warna merah tempat
terjadinya kebakaran dirutan lapas kelas I Blok C2;
ah

- Bahwa asal muasal api berada saksi tidak mengetahui karena

lik
yang saksi lihat api sudah membesar dan membakar setengah dari Blok
C2;
am

ub
- Bahwa jumlah narapidana di Blok C2 atau CHANDIRI NEGGA 2
jumlahnya 356 orang narapidana dari Blok C1, C2,C3 dan C
ep
pengasingan untuk yang di Blok C2 Jumlah ada 19 kamar sel jumlahnya
k

narapidana 122 orang (narapidana perkara narkotika, kriminal,


ah

terorisme dan korupsi);


R

si
- Bahwa yang saksi ketahui jumlah narapidana yang meninggal
dunia sekitar ada 40 orang dan yang luka bakar berat ada 9 orang di

ne
ng

bawa ke RSUD Tangerang;


- Bahwa Jarak antara blok C2 dengan pos 3 jarak sekitar ada 100

do
gu

sampai dengan 150 meter. Blok C2 atau CHANDIRI NEGGA dengan


pos 2 berjarak kurang lebih 20 meter;
- Bahwa Saksi laporkan kepada Saksi Rumanto selaku komandan
In
A

jaga saat di pos utama dan kemudian Saksi Rumanto lapor kepada ke
KPLP dan KALAPAS;
ah

lik

- Bahwa pada saat terjadinya kebakaran di Lapas kelas I


Tangerang Blok C2 tidak ada bunyi seperti suara ledakan;
m

ub

- Bahwa di dalam Blok C tidak terdapat CCTV yang memantau


kegiatan di dalam ruangan Blok C namun terdapat 1 (satu) CCTV di luar
ka

depan pintu gerbang Blok C yang mengarah ketaman namun saksi tidak
ep

mengetahui masih berfungsi atau tidak;


ah

- Bahwa petugas pemadam kebakaran datang pada saat kejadian


R

kebakaran di Lapas Kelas I Blok C2, Tangerang, pada tanggal 8


es

September 2021,sekitar pukul 02.20 WIB dan berapa jumlahnya saksi


M

ng

tidak sempat menghitungnya;


on

Halaman 60 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tidak tahu siapakah yang memanggil Pemadam

R
kebakaran, dan yang saksi ketahui pemadam sampai di Temapat

si
Kejadian Perkara kurang lebih pukul 02.20 WIB tiba di lokasi;

ne
ng
Terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:
12. Saksi JHONSON MANURUNG, pada pokoknya menerangkan sebagai
berikut :

do
gu - Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;

In
A
- Bahwa saat ini saksi bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil di
Kementerian Hukum dan Ham pada Lembaga Pemsyarakatan Klas I
ah

Tangerang sebagai Kepala Bidang Pembinaan;

lik
- Bahwa tugas dan tanggung jawab saksi sebagai Kepala Bidang
Pembinaan adalah :
am

ub
a. Mengevaluasi tugas dan kegiatan Pembinaan Pemasyarakatan;
b. Mengevaluasi tugas dan kegiatan Registerasi;
ep
c. Mengevaluasi tugas dan kegiatan Perawatan;
k

d. Mengkoordinasikan laporan-laporan bidang Pembinaan;


ah

e. Melakukan Pengawasan melekat pada bidang Pembinaan;


R

si
f. Memeriksa dan menandatangani surat-surat yang berkaitan
dengan Pembinaan;

ne
ng

g. Melaksanakan tugas-tugas kedinasan yang diperintah oleh


Pimpinan.

do
gu

- Bahwa semua tugas dan tanggung jawab saksi tersebut saksi


laporkan ke Sdr. VICTOR TEGUH PRIHARTONO selaku Kepala
Pemasyarakatan Klas I Tangerang Jl. Veteran Raya No. 2 Kel.
In
A

Babakan Kec. Tangerang Kota Tangerang;


- Bahwa Saksi mengetahui bahwa kebakaran di Lapas Klas I
ah

lik

Tangerang Jl. Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang


Kota Tangerang Banten terjadi pada hari Rabu tanggal 08 September
m

ub

2021 sekira pukul 01.45 Dini Hari;


- Bahwa pada hari Rabu tanggal 08 September 2021, saksi
ka

sedang istirahat di kosan saksi yang berada di belakang Lapas


ep

Pemuda, saksi berada di kos-kosan karena sudah jam kerja saksi sudah
ah

selesai, saksi mulai bekerja dari pukul 07.30 Wib sampai dengan pukul
R

15. 00 Wib;
es

- Bahwa sepengetahuan saksi setiap hari ada regu Pengamanan


M

ng

yang bertugas setiap hari nya dan pada saat terjadi kebakaran di Lapas
on

Halaman 61 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Klas I Tangerang regu pengamanan pasti ada dan sedang bertugas,

R
yang saksi ketahui bahwa pada tanggal 08 September 2021 Sdr. RINO

si
SOLEH yang menjabat sebagai Kepala Pengamanan Lembaga

ne
ng
Pemasyarakatan (KPLP) sedang Cuti, Maka jabatan KPLP untuk
sementara di Gantikan oleh Sdr. ADHIANSYAH yang menjabat sebagai
Kepala Seksi Kerja dibawah Bidang Kegiatan Kerja Lembaga

do
gu Pemasyarakatan Klas I Tangerang;
- Bahwa setelah terjadi Kebakaran pada tanggl 8 September 2021,

In
A
Sdr. RINO SOLEH di non aktifkan dari Jabatan nya, sehingga pada
tanggal 17 September 2021 saksi diangkat menjadi Pelaksana Harian
ah

(Plh) Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP),

lik
menggantikan Sdr. RINO SOLEH;
- Bahwa setelah terjadi kebakaran di Lapas Klas I Tangerang
am

ub
Jl. Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota
Tangerang Banten terjadi pada hari Rabu tanggal 08 September 2021
ep
dan sudah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara maka saksi baru
k

mengetahui bahwa penyebab kebakaran dikarenakan kelebihan beban


ah

daya listrik yang ada di kamar warga binaan Lapas Tangerang;


R

si
- Bahwa sepengetahuan saksi yang mengatur beban listrik selama
24 jam di Lapas Klas I Tangerang ada dibagian umum yaitu Sdr. RONI

ne
ng

selaku Kepala Sub Bagian Umum dan saksi Panahatan selaku staf di
bagian umum;

do
gu

- Bahwa pengawasan terhadap listrik berikut beban-beban listrik di


Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang berada dibawah
kewenangan bidang umum bukan pada bidang saksi;
In
A

- Bahwa sepengetahuan saksi yang terbakar di Lembaga


Pemasyarakatan Kelas I Tangerang yang terbakar ada di Blok C2 berisi
ah

lik

warga binaan sebanyak 122 (serratus dua puluh dua), kebakaran


diakibatkan adanya kelebihan beban listrik;
m

ub

- Bahwa sebelum dan sesudah terjadinya kebakaran pada tanggal


8 September 2021 Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang hanya
ka

memiliki Alat Pemadam Api Ringan (APAR) namun berapa banyak nya
ep

saksi tidak mengetahui yang lebih mengetahui adalah Sdr. NGADINO


ah

A.MD IP, SH, MH selaku Kepala Bidang Keamanan dan Ketertiban di


R

Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang.


es

Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:


M

ng

on

Halaman 62 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
13. Saksi JIBI MOCHAMAD, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut :

R
- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam

si
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;

ne
ng
- Bahwa saksi sedang menjalani masa tahanan di Lapas Kelas I
Tangerang Blok-C2 (CHANDIRI NENGGA) sejak tahun 2017 dalam
perkara Narkoba;

do
gu - Bahwa warga binaan yang berada di blok C II di Lapas kelas 1
Kota Tangerang berjumlah 122 orang dengan jumlah kamar yaitu 19

In
A
kamar;
- Bahwa saksi menempati kamar 8 (delapan) blok C II, bersama 9
ah

(Sembilan) orang warga binaan lainnya yaitu : Sdr. HENGKY (kasus

lik
narkoba), Sdr. IWAN (kasus narkoba), Sdr. RICKY (kasus narkoba), Sdr.
RASYID (kasus narkoba), Sdr. ALDI (kasus narkoba), Sdr. WAHYUDI
am

ub
(kasus narkoba), Sdr. DALIM (kasus pencabulan), Sdr. HENDRA (kasus
pencabulan), Sdr. KHAIRUL (kasus pencabulan). Dan untuk penghuni
ep
kamar 8 (delapan) tersebut dihuni oleh warga binaan sebagai tamping;
k

- Bahwa saksi dan 8 teman saksi sebagai tamping (tahanan


ah

pendamping) yaitu sebagai berikut :


R

si
1. saksi sendiri selaku tamping bagian kelistrikan dimana dalam
tugasnya ialah terkait masalah kelistrikan yang berada di seluruh

ne
ng

bagian lapas kelas 1 Kota Tangerang,


2. Sdr. HENGKY (kasus narkoba) sebagai tamping atau kordinator

do
gu

tamping umum dimana dalam tugasnya adalah mencakup


pengelolaan, perawatan bangunan, kelistrikan dan kebersihan,
selain itu Sdr. HENGKY merupakan atasan daripada tamping-
In
A

tamping,
3. Sdr. IWAN (kasus narkoba) sebagai tamping listrik dimana dalam
ah

lik

tugasnya adalah membantu petugas terkait masalah listrik,


4. Sdr. RICKY (kasus narkoba) sebagai tamping umum bagian
m

ub

bangunan dimana dalam tugasnya ialah terkait masalah bangunan,


5. Sdr. RASYID (kasus narkoba) sebagai tamping umum bagian
ka

bangunan dimana dalam tugasnya ialah terkait masalah bangunan,


ep

6. Sdr. ALDI (kasus narkoba) sebagai tamping umum bagian


ah

kelistrikan dimana dalam tugasnya ialah terkait masalah kelistrikan


R

AC kantor,
es

7. Sdr. WAHYUDI (kasus narkoba) sebagai tamping umum bagian


M

ng

bangunan dimana dalam tugasnya ialah terkait masalah bangunan,


on

Halaman 63 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Sdr. DALIM (kasus pencabulan) sebagai tamping umum bagian

R
kebersihan dimana dalam tugasnya ialah terkait masalah

si
kebersihan lapas,

ne
ng
9. Sdr. HENDRA (kasus pencabulan) sebagai tamping umum
bagian kebersihan dimana dalam tugasnya ialah terkait masalah
kebersihan lapas,

do
gu 10. Sdr. KHAIRUL (kasus pencabulan) sebagai tamping
umum bagian bangunan dimana dalam tugasnya ialah terkait

In
A
masalah bangunan.
- Bahwa saksi tidak pernah memiliki ilmu dasar terkait kelistrikan
ah

dan tidak pernah dapat buku panduan kelistrikan;

lik
- Bahwa barang elektronik yang ada di dalam kamar 8 blok C II
(dua), sebagai berikut :
am

ub
1. Kipas angin besar menempel di dinding kamar bawah sebanyak
1 (satu) unit, didapatkan dari barang bekas yang ada di aula
ep
kunjungan kemudian di ambil oleh warga binaan kamar 8 yang saksi
k

tidak tahu Namanya dan dipasang ditempat kipas sebelumnya dekat


ah

dinding kamar bawah dekat jendela;


R

si
2. Kipas angin kecil yang berada dibawah kamar bawah belakang
pintu tralis sebanyak 1 (satu) unit, milik warga binaan atas nama

ne
ng

Alm MELVIN (kasus narkoba) yang sebelumnya menempati kamar


8 dan sekarang ini sudah di oper ke lapas Cilegon,

do
gu

3. Kipas angin kecil yang berada di dak kamar atas dekat tembok
kamar mandi sebanyak 1 (satu) unit milik Sdr. DALIM (kasus
pencabulan) namun saksi tidak tahu barang tersebut didapatkan
In
A

darimana,
4. Kipas angin kecil yang berada di kamar atas dekat pintu tralis
ah

lik

sebanyak 1 (satu) unit milik Sdr. ALM HENGKY yang sengaja


ditaruh ditempat itu warga binaan yang menempati tempat itu,
m

ub

dikarenakan sebelum Sdr. HENGKY pindah kamar Sdr. HENGKY


memiliki kipas,
ka

5. Exhaust fan merk panasonic kecil yang berada di jendela kamar


ep

bawah sebanyak 1 (satu) unit milik penghuni kamar 8 dimana


ah

barang tersebut pada saat saksi berada di kamar 8 sudah ada,


R

6. Exhaust fan kecil merk panasonic yang menempel di plapon


es

kamar mandi bahwa sebanyak 1 (satu) unit milik penghuni kamar


M

ng

on

Halaman 64 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
didapatkan dari Gudang umum yang diambil oleh Sdr. OMPONG

R
dengan seijin Saksi Panahatan,

si
7. Pendingin ruangan/ cooler berada di skat kamar yang ditempati

ne
ng
oleh Alm HENGKY sebanyak 1 unit milik Sdr. HENGKY dan untuk
yang membeli siapa saksi tidak tahu, namun untuk yang memasang
ialah warga binaan yang bernama Alm MELVIN,

do
gu 8. Handphone milik Saksi sendiri dengan Nomor : 0814-6227-1914,
Sdr. HENGKY, Alm IWAN, Sdr. DALIM, Sdr. RASYID.

In
A
- Bahwa yang melakukan pemasangan dari 7 elektonik yang sudah
saksi sebutkan diatas adalah Sdr. HENGKY memasang kipas yang
ah

diatas dan untuk pendingin cooler adalah Sdr. MELVIN, dan untuk kipas

lik
yang diatas kamar Sdr.DALIM adalah Sdr. DALIM dan untuk exhaust fan
adalah Sdr. MELVIN, Exhaust fan kamar mandi Sdr. ANDI (sudah
am

ub
bebas), dan untuk kipas yang berada dibawa yang memasang Sdr.
MELVIN, dan untuk kipas yang besar yang memasang anak-anak warga
ep
binaan.
k

- Bahwa didalam kamar tidak diperbolehkan adanya colokan atau


ah

aliran listrik, namun aliran listrik tersebut didapatkan dari kabel listrik
R

si
yang disambungkan kepada kabel listrik yang berada di atas plafon
kamar 8, untuk kabel listrik yang tersambung dengan kabel yang berada

ne
ng

di atas plafon menjadi 4 sentral dengan perincian sebagai berikut :


1. 1 (satu) stop kontak listrik yang terdapat 4 lubang berada di

do
gu

tempat tidur warga binaan atas nama IWAN,


2. 1 (satu) stop kontak listrik yang terdapat 3 lubang berada di dekat
tempat tidur warga binaan atas nama DALIM,
In
A

3. 1 (satu) stop kontak listrik yang terdapat 4 lubang berada di


tempat tidur bagian bawah dengan tempat tidur Sdr. ALDI,
ah

lik

4. 1 (satu) stop kontak listrik yang terdapat 1 lubang berada di dekat


kamar mandi.
m

ub

- Bahwa yang mengatur beban terhadap listrik 24 jam ialah saksi


sendiri atas perintah dari saksi Panahatan (Staf Umum). dan saksi
ka

mengatur beban listrik 24 jam tersebut dengan cara mencabut FUSE


ep

lalu saksi melihat beban Ketika beban sudah merata maka saksi
ah

menyatakan aman, yang mengajari saksi adalah saksi Panahatan.


R

- Bahwa saksi tidak tahu yang membuat aliran listrik dari plafon
es

kamar 8 (delapan), karena disaat awal menghuni dikamar 8 (delapan)


M

ng

untuk 4 stop kontak listrik tersebut sudah ada.


on

Halaman 65 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi pernah melakukan penambahan kabel listrik yang

R
memiliki lubang 3 (tiga) dan kabel colokan tersebut saksi ambil dari

si
Gudang Umum dengan seijin dari Saksi Panahatan disaat itu saksi

ne
ng
berbicara dengan Saksi Panahatan (Staf Umum) dengan kata-kata
“Pak, colokan saksi ambil untuk kamar” dan dijawab oleh Saksi
Panahatan “Iya” sehingga saksi langsung mengambil kabel colokan/ rol

do
gu yang ada digudang lalu saksi bawa ke kamar 8 (delapan) untuk
mencolok kipas. Dan untuk 4 stop kontak central berikut kabelnya saksi

In
A
tidak tahu dikarenakan saksi pertama masuk ke kamar nomor 8 Blok C
II sudah terdapat 4 stop kontak/ central tersebut.
ah

- Bahwa saksi Panahatan mengetahui adanya fasilitas yang

lik
terdapat di kamar 8 (delapan) blok C II Lapas Kelas 1 Kota Tangerang,
selain Saksi Panahatan petugas jaga pun setelah Sidak (inveksi
am

ub
mendadak) mengetahui adanya fasilitas yang terdapat di kamar 8
(delapan) Blok C II Lapas Kelas 1 Kota Tangerang sesuai keterangan
ep
daripada warga binaan. Sepengetahuan saksi tanggapan daripada
k

petugas lapas terkait hal tersebut dibiarkan saja tidak ada penindakan
ah

atau penyitaan terkait barang atau fasilitas elektronik tersebut, karena


R

si
pernah ada sidak namun tidak ada Tindakan apa-apa dari petugas;
- Bahwa sepengetahuan saksi, kamar 8 di Blok C II dibiarkan oleh

ne
ng

petugas adanya barang elektronik dikarenakan kamar tamping dan


untuk kamar lainnya bilamana terdapat barang elektronik tidak diambil

do
gu

barangnya oleh petugas itu untung-untungan (bilamana bertemu


petugas yang galak maka barang elektronik diambil, dan bilamana
bertemu petugas yang baik hati barang elektronik dibiarkan). Selain
In
A

daripada itu dapat saksi terangkan bilamana setiap adanya warga


binaan yang meminta bantuan kepada petugas untuk membawa masuk
ah

lik

alat elektronik untuk masuk kedalam kamar blok selalu memberikan


uang jasa dengan perhitunganya 1 elektronik sebesar Rp. 100.000,-
m

ub

(seratus ribu rupiah)


- Bahwa di awal tahun 2021 pernah ada kejadian 4 (empat) unit
ka

kipas angin yang berada di aula Blok C I (satu) mengalami kerusakan,


ep

kemudian dari pihak tamping blok C I (satu) Sdr. AKIT meminta kepada
ah

Sdr. HENGKY untuk memesankan kipas angin kepada Saksi


R

Panahatan, selanjutnya Sdr. HENGKY menyampaikan hal tersebut


es

kepada Saksi Panahatan selanjutnya Saksi Panahatan mengucapkan


M

ng

untuk harga kipas angin 4 (empat) unit seharga Rp. 2.800.000,- lalu Sdr.
on

Halaman 66 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
AKIT memberikan uang tersebut kepada Sdr. HENGKY sebesar Rp.

R
2.800.000,- yang nantinya uang tersebut diberikan kepada Saksi

si
Panahatan dibelikan 4 (empat) unit kipas angin. Selang waktu 2 (dua)

ne
ng
hari Saksi Panahatan memberikan barang berupa 4 unit kipas angin
kepada Sdr. HENGKY setelah itu Sdr. HENGKY memerintahkan saksi
untuk memasang 4 unit kipas angin ke blok C I (satu) atas ijin daripada

do
gu Saksi Panahatan, setelah saksi pasang barulah saksi mendapatkan
imbalan dari warga binaan atas pemasangan kipas angin tersebut.

In
A
- Bahwa setahu saksi selain kamar 8 di Blok C II yang memiliki
barang elektronik sebagai berikut :
ah

1. Kamar 11 memiliki barang elektronik seperti : Teko pemanas air

lik
sebanyak 1 (satu) unit, magicom sebanyak 1 (satu) unit, kipas kecil
sebanyak 1 (satu) unit,
am

ub
2. Kamar 16 memiliki barang elektonik berupa : magicom sebanyak
1 (satu) unit,
ep
3. Kamar 18 memiliki barang elektonik berupa : magicom sebanyak
k

1 (satu) unit, dan exhaust fan sebanyak 1 (satu) unit,


ah

4. Kamar 5 memiliki barang elektronik berupa : kipas sebanyak 1


R

si
(satu) unit, exhaust fan sebanyak 1 (satu) unit.
- Bahwa Selain dikamar blok C II tersebut yang saksi ketahui ialah

ne
ng

di aula blok terdapat barang elektronik berupa 3 unit Televisi, kipas


angin yang terpasang dipasang tiang besi penyangga sebanyak 2 unit,

do
gu

kipas angin yang terpasang di tembok sebanyak 2 (dua) unit,


disepenser untuk air minum sebanyak 1 (satu) unit.
- Bahwa untuk tugas-tugas saksi sebagai tamping listrik sebagai
In
A

berikut :
1. Pengecekan rutin panel utama pada pagi hari jam 06.30 Wib, jam
ah

lik

12.00 Wib, jam 15.00 Wib, 17.30 Wib dan jam 21.00 Wib,
2. Melakukan pengecekan/ pengukuran beban daya listrik yang
m

ub

berada di lapas kelas 1 Kota Tangerang,


3. Membantu Saksi Panahatan Ketika ada kerusakan listrik,
ka

4. Memperbaiki kerusakan listrik kantor,


ep

5. Membantu warga binaan bilamana ada kendala listrik di blok


ah

seperti kerusakan colokan listrik, pergantian lampu bohlam,


R

pergantian kipas yang berada di aula blok, dan dalam hal tersebut
es

saksi meminta ijin daripada Saksi Panahatan dan diperintahlan


M

ng

on

Halaman 67 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
untuk meperbaikinya, serta pergantian lampu Panjang di Lorong

R
-lorong (atas perintah Kalapas)

si
6. Melakukan pengecekan MCB disetiap panel yang ada,

ne
ng
7. Mengukur beban pemakaian MCB disetiap panel yang ada.
- Bahwa alat yang saksi gunakan berupa Tang Ampere sebanyak 2
(dua) buah dan alat itu milik saksi pribadi 1 buah, dan 1 tang ampere

do
gu tersebut milik saksi Panahatan, dan untuk alat listrik lainya yaitu tang
potong, tang kombinasi, tang lancip, obeng, tespen, solasi, tang pres,

In
A
kunci shock (dan barang tersebut adalah milik saksi yang dibelikan oleh
Saksi Panahatan semenjak pertengahan tahun 2020).
ah

- Bahwa sepengetahuan saksi, di blok C II dalam 1 minggu

lik
mengalami 3 kali kelebihan beban/ Ampere yakni turun nya MCB, dan
itu selalu berulang-ulang, dan setelah saksi melakukan pengecekan
am

ub
memakai tang ampere diketahui bahwa daya beban listrik mencapai 22
ampere, seharusnya pemakaian daya maksimal 20 ampere, kelebihan
ep
daya tersebut akibat dari kelebihan pemakaian listrik dari warga binaan
k

yang terdapat di blok C II;


ah

- Bahwa saksi sudah sering kali melaporkan kepada Saksi


R

si
Panahatan dan ia menjawab “ biarin aja karena tidak boleh adanya
penambahan daya”, sedangkan Saksi Panahatan ataupun pejabat yang

ne
ng

berwenang di Lapas 1 Kota Tangerang tidak pernah memanggil pihak


PLN untuk mencari tahu penyebabnya.

do
gu

- Bahwa saksi mau mengurusi kelistrikan di Lapas dikarenakan


desakan dari Sdr ALM HENGKY serta Saksi Panahatan agar bisa
mempermudah tugas daripada Saksi Panahatan;
In
A

- Bahwa kelistrikan adalah tugas pokok dan tanggung jawab


daripada Saksi Panahatan.
ah

lik

- Bahwa saksi pernah mendapat perintah dari Saksi Panahatan


untuk menggantikan MCB pada aula kunjungan, dan MCB pada panel
m

ub

Kantor Binker, dan MCCB pada blok F warga binaan. Dan untuk MCB
dan MCCB tersebut saksi dapat dari Saksi Panahatan;
ka

- Bahwa Panahatan terakhir melakukan pengecekan terhadap


ep

MCB yang ada di blok C II Lapas Kelas 1 Kota Tangerang bulan Juni
ah

2021 setelah itu tidak pernah lagi mengecek panel ataupun MCB;
R

- Bahwa aktivitas yang saksi lakukan pada hari Rabu tanggal 08


es

September 2021 sebagai berikut :


M

ng

on

Halaman 68 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Sekira jam 19.00- 24.00 Wib saksi membantu petugas lapas

R
untuk menyiapkan acara di aula kunjungan luar,

si
b. Jam 00.00 Wib setelah membantu petugas untuk menyiapkan

ne
ng
acara di aula saksi standbye dikantor umum bersama Sdr. RIKI,
WAHYUDI, KHAIRUL, ALDI, ACIL, KEWOH dilanjutkan istirahat,
dan pada saat saksi tidur tiba-tiba saksi dibangunkan HENDRA

do
gu (warga binaan blok CII) yang datang ke kantor umum mengatakan
bahwa C II kebakaran, lalu saksi spontan lari ke CII melihat api

In
A
sudah besar dan listrik sudah padam, dan kemudian saksi
mendapat instruksi dari Saksi Rumanto (karupam) untuk mematikan
ah

listrik dari panel Utama,

lik
c. Jam 05.00- 07.00 Wib seluruh warga binaan blok C yang selamat
diperintahkan memasuki masjid untuk di evakuasi.
am

ub
d. Tidak ada suara sirine petugas lapas terkait emergency terkait
kebakaran;
ep
Bahwa terhadap keterangan saksi terdakwa tidak keberatan:
k

14. Saksi SARPA WASESA :


ah

- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam Berita


R

si
Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
- Bahwa Saksi saat ini bekerja di BPBD ( Badan Penanggulangan

ne
ng

Bencana Daerah) Kota Tangerang dahulu namanya dinas Pemadam


Kebakaran. Namun semenjak tahun 2015 diubah menjadi BPBD (Badan

do
gu

Penanggulangan Bencana Daerah). Saksi bekerja di BPBD sejak tahun


2015 hingga sekarang. Jabatan saksi di BPBD Kota Tangerang saat ini
adalah menjabat sebagai Wadanton dan mempunyai 20 (dua puluh)
In
A

anggota;
- Bahwa Tugas dan tanggung jawab saksi sebagai Wadanton adalah untuk
ah

lik

Melakukan koordinasi kepada pihak terkait bilamana terjadi kejadian


Kebakaran, Orang tenggelam, Banjir, Pohon tumbang dan kejadian
m

ub

bencana alam laiinya. Saksi selaku Wadanton juga diwajibkan untuk selalu
siaga bilamana dibutuhkan dalam situasional tertentu;
ka

- Bahwa Kantor BPBD Kota Tangerang berkedudukan di Jl. KS. Tubun No


ep

96 Rt.002/004 Kel. Koang Jaya Kec. Karawaci Kota Tangerang Banten,


ah

Kepala Dinasnya adalah Sdr. Drs. DENI KOSWARA;


R

- Bahwa kami bisa melakukan evakuasi terhadap korban jiwa dengan


es

catatan api sudah padam atau sudah bisa kami kuasai;


M

ng

on

Halaman 69 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa awalnya, saksi dihubungi oleh anggota jaga / piket BPBD Kota

R
Tangerang Sdr. DANI selaku DANRU Pleton III, pada hari Rabu tanggal 8

si
September 2021, sekitar jam 01.59 Wib bahwa telah terjadi kebakaran

ne
ng
pada Lembaga Pemasyarakatan kelas I A Jl. Veteran No. 2, RT. 04 / RW.
04, Babakan, RT.005/RW.004, Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang
Banten, Selanjutnya setelah mendapat pemberitahuan tersebut saksi

do
gu kemudian menyusul petugas piket dalam menuju ke lokasi kebakaran;
- Bahwa Petugas jaga / piket pada hari Rabu tanggal 8 September 2021

In
A
adalah Pleton III beranggotakan 20 Personil dengan Danton Sdr. RONI,
Wadanton saksi, Danru I Sdr. DANI, Danru II Sdr. FADILLAH dan Danru III
ah

Sdr. ROBI;

lik
- Bahwa pihak lapas menghubungi kami dengan cara telepon ke nomor
021-5582144 pada hari Rabu tanggal 8 September 2021 sekira pukul
am

ub
01.58 wib;
- Bahwa yang datang ke Lokasi kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan
ep
kelas I A Jl. Veteran No. 2, RT. 04 / RW. 04, Babakan, RT.005/RW.004,
k

Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang Banten adalah sebanyak 20


ah

Personil Pelaton III yang piket hari itu dan Danton beserta saksi selaku
R

si
Wadanton;
- Bahwa Selain mengenakan APD damkar kami dilengkapi dengan alat

ne
ng

bantu pernapasan Oksigen, alat pemotong berupa gergaji mesin dan


pemotong besi, kantong mayat, Mobil yang kami kendarai sebanyak 2 Unit

do
gu

mobil tempur dengan ukuran tangki air 4000ℓ dan 8000ℓ, 1 unit mobil
Rescue, 1 Unit mobil tangki air ukuran 18000 ℓ, 1 unit mobil alcon untuk
sedot air bilamana air yang digunakan untuk menyemprot habis;
In
A

- Bahqa kami sampai di Lokasi Kebakaran pada pukul 02.15 wib;


- Bahwa Jarak yang ditempuh dari Kantor BPBD Kota Tangerang ke
ah

lik

Lembaga Pemasyarakatan kelas I A Jl. Veteran No. 2, RT. 04 / RW. 04,


Babakan, RT.005/RW.004, Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang
m

ub

Banten adalah sejauh ± 5 km dan saat itu situasi lalu lintas sepi karena
dini hari;
ka

- Bahwa setelah kami sampai dilokasi, kami langsung mengarah ke lokasi


ep

kebakaran yang berada di bagian belakang Lembaga Pemasyarakatan


ah

kelas I A, saat tersebut kami dapati bahwa API sudah besar melewati
R

tinggi dari tembok pembatas Lembaga Pemasyarakatan kelas I A sekira ±


es

8 m;
M

ng

on

Halaman 70 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kami langsung menggelar selang air untuk menyemprot api dari

R
atas mobil tempur dan juga dengan menggunakan WATER CANNON,

si
serta menggunakan tangga yang disandarkan ke tembok pembatas,

ne
ng
namun tidak maksimal karena terhalang tembok pembatas Blok SEL
setinggi ± 5 m;
- Bahwa ada pihak dari Lembaga Pemasyarakatan kelas I A Jl. Veteran

do
gu No. 2, RT. 04 / RW. 04, Babakan, RT.005/RW.004, Babakan, Kec.
Tangerang, Kota Tangerang Banten yang mengarahkan kami untuk

In
A
melakukan pemadaman melalui bagian belakang dengan melewati dari
gerbang Pos utama belok ke kiri masuk kedalam melewati jalan samping
ah

area dalam Lapas dan sampai kelokasi belakang;

lik
- Bahwa kategori Api tidak sulit dipadamkan namun sulit akses, titik api
tidak bisa dijangkau dengan maksimal karena terhalang tembok, saat
am

ub
tersebut kami meminta untuk menjebol tembok belakang untuk percepatan
pemadaman apin, karena informasi yang kami dapatkan bahwa yang
ep
terbakar adalah Dapur dan Kantin, namun kami tidak diberikan ijin. Namun
k

kami tetap meminta akses kedalam dan diarahkan lewat pintu dekat
ah

Masjid, melalui blok Tahanan yang belum terbakar api;


R

si
- Bahwa sekira ± 15 menit kami baru bisa diberikan akses melalui pintu
dekat Masjid, setelah bisa menjangkau titik api baru kami maksimal

ne
ng

memadankannya dengan membawa 7 unit selang air;


- Bahwa menurut saksi berdasarkan pengalaman, perkiraan terjadinya

do
gu

kebakaran sudah sekira 15 - 30 menit yang lalu dari kami datang pada
sekira pukul 02.15 wib;
- Bahwa pada saat kami sampai kami tidak mendengar alarm atau lonceng
In
A

tanda bahaya yang berbunyi;


- Bahwa kami tidak lihat dari pihak petugas Lembaga Pemasyarakatan
ah

lik

kelas I A Jl. Veteran No. 2, RT. 04 / RW. 04, Babakan, RT.005/RW.004,


Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang Banten yang juga ikut
m

ub

membantu melakukan pemadaman atas kebakaran;


- Bahwa bentuk detil bangunannya letter U dan ada ruangan tengahnya,
ka

luas sekira 5 X 10 m2 , dan ada beberapa sel didalamnya yang saksi tidak
ep

hapal jumlah selnya;


ah

- Bahwa yang kami ketahui belakangan yang terbakar adalah Sel Blok C;
R

- Bahwa Saksi tidak mengetahui betul darimanakah sumber api pertama


es

kali, karena ketika kami datang api sudah membesar, namun saksi
M

ng

perkirakan api dari dalam bangunan Sel;


on

Halaman 71 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kami dapati ada banyak barang – barang mudah terbakar, seperti

R
kipas angin, dan barang – barang terbuat dari plastik dan kayu;

si
- Bahwa kondisinya saat itu gelap dan saksi melihat ada korban jiwa yang

ne
ng
meninggal akibat terbakar pada sisi kiri dan kanan sel, kemudian banyak
orang berlarian yang menyelamatkan diri dan juga para narapidana yang
memadamkan api dengan cara menyiramkan air pada api menggunakan

do
gu ember yang diambil dari kolam ikan;
- Bahwa pintu sel dalam keadaan terbuka semua baik pintu kamar ataupun

In
A
pintu utamanya;
- Bahwa kami melakukan proses evakuasi korban jiwa yang meninggal
ah

terbakar dan juga korban hidup luka bakar, pada saat proses evakuasi

lik
kami dibantu oleh Narapidana Blok C.;
- Bahwa yang saksi lihat bahwa Petugas Lapas hanya melakukan
am

ub
pendataan saja saat itu;
- Bahwa awalnya saksi tidak mengetahuinya, namun setelah selesai
ep
proses evakuasi didapati saat tersebut sebanyak + 39 orang meninggal
k

akibat terbakar;
ah

- Bahwa yang menjadi korban jiwa adalah NARAPIDANA penghuni blok


R

si
C2;
- Bahwa proses pemadaman api berlangsung selama + 2 jam, dari pukul

ne
ng

02.15 wib hingga sekira pukul 04.00 wib;


- Bahwa sedangkan untuk proses evakuasi korban dimulai pukul ± 04.00

do
gu

wib s.d. 07.00 wib;


- Baha yang ikut membantu memadamkan adalah Narapidana, untuk
petugas Lapas kami lihat tidak ada yang ikut membantu memadamkan
In
A

apinya;
- Bahwa api tidak menyambar bangunan lain, hanya blok c2 yang terbakar;
ah

lik

- Bahwa saksi lihat kondisinya adalah, bangunan blok C2 hangus terbakar,


dan banyak yang meninggal akibat terbakar;
m

ub

- Bahwa saksi tidak memperhatikan ada dan tidaknya petugas Lapas yang
berada diatas POS Pantau pada saat terjadinya kebakaran pada Blok C2
ka

Lembaga Pemasyarakatan kelas I A Jl. Veteran No. 2, RT. 04 / RW. 04,


ep

Babakan, RT.005/RW.004, Babakan, Kec. Tangerang, Kota Tangerang


ah

Banten;
R

Terhadap keterangan dari Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan.


es
M

15. Saksi SASONGKO ARIWOBO, dibawah sumpah yang pada pokoknya


ng

menerangkan sebagai berikut:


on

Halaman 72 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani maupun rohani;

R
- Bahwa saksi pernah memberikan keterangan pada Penyidik Kepolisian

si
dan membenarkan seluruh keterangan saksi didalam Berita Acara

ne
ng
Pemeriksaan tersebut;
- Bahwa saat ini saksi bekerja di Kantor PLN UP3 (Unit Pelaksana
Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang. Saksi bekerja di Kantor

do
gu PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang
sejak tanggal 1 Agustus 2019 sampai dengan saat ini. Jabatan saksi yaitu

In
A
Manager bagian Jaringan di Kantor PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan
Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang;
ah

- Bahwa saksi bertanggung jawab atas pekerjaan saksi kepada Sdr. Adi

lik
Fitriatmojo selaku Manager PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan
Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang;
am

ub
- Bahwa tugas dan tanggungjawab saksi selaku Manager bagian Jaringan
di Kantor PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota
ep
Tangerang yaitu operasi dan pemeliharaan jaringan tenaga listrik sampai
k

dengan 20 kV, misalnya ada kabel PLN gangguan di wilayah Cikokol Kota
ah

Tangerang itu semua dibawah kendali saksi;


R

si
- Bahwa saksi bekerja dari hari Senin sampai dengan hari Jum’at pukul
07.30 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB. Dibawah saksi ada dua

ne
ng

Supervisor yaitu Sdri. Luh Ayu sebagai Supervisor Pemeliharaan Distribusi


dan Sdr. Peter Siregar sebagai Supervisor Operasi Distribusi. Ada 3 shift

do
gu

piket di bagian Sub. Bagian Operasi Distribusi yaitu shift pagi, shift siang,
dan shift malam. Adapun shift piket pagi terdiri dari 7 regu dimana setiap
regunya berisi 2 orang, jadi untuk shift piket pagi berjumlah 14 orang
In
A

dimulai dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB, shift piket
siang terdiri dari 7 regu dimana setiap regunya berisi 2 orang, jadi untuk
ah

lik

shift piket siang berjumlah 14 orang dimulai dari pukul 16.00 WIB sampai
dengan pukul 23.00 WIB, shift malam terdiri dari 4 regu dimana setiap
m

ub

regunya berisi 2 orang, jadi untuk shift piket malam berjumlah 8 orang
dimulai dari pukul 23.00 WIB sampai dengan pukul 08.00 WIB;
ka

- Bahwa untuk Sub. Bagian Operasi ketika terjadi gangguan, ada laporan
ep

masuk kemudian saksi arahkan petugas untuk memperbaikinya, untuk


ah

Sub. Bagian Pemeliharaan saksi melakukan pengecekan rutin untuk asset


R

TM (Tegangan Menengah) setiap 3 bulan, pengecekan rutin untuk asset


es

TR (Tegangan Rendah) setiap 6 bulan. Jika ada indikasi diperlukan


M

ng

pemeliharaan akan segera dilakukan pemeliharaan;


on

Halaman 73 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ada petugas piket di Kantor PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan

R
Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang yang berjaga yaitu Sdr. Yudha Dwi

si
yang bertugas dan bertanggung jawab menangani gangguan Tegangan

ne
ng
Menengah (TM) serta bertanggung jawab atas pekerjaannya kepada Sdr.
Peter Siregar. Akan tetapi ada 4 regu shift piket malam dimana setiap
regunya berisi 2 orang, jadi untuk shift piket malam berjumlah 8 orang

do
gu dimulai dari pukul 23.00 WIB tanggal 07 September 2021 sampai dengan
pukul 08.00 WIB tanggal 08 September 2021 yang bertugas sebagai

In
A
pelaksana gangguan Tegangan Rendah (TR) dan pelaksana gangguan
Tegangan Menengah (TM) atas perintah Sdr. Yudha Dwi yang
ah

dilaksanakan oleh pihak ketiga yaitu PT Haleyora Power yang berjaga di

lik
Posko Pelayanan Teknik yang beralamat di Tangerang, RT.001 RW.004,
Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten;
am

ub
- Bahwa petugas yang berjaga pada dini hari tanggal 08 September 2021
di Posko Pelayanan Teknik yang beralamat di Tangerang, RT.001 RW.004,
ep
Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Banten adalah
k

sebagai berikut :
ah

LAPORAN KEHADIRAN PETUGAS.


R

si
YANTEK POSKO CIKOKOL.
PT.HALEYORA POWER.

ne
ng

07 SEPTEMBER 2021 (SHIFT : 3) atau 07 September 2021 pukul 23.00


WIB sampai dengan tanggal 08 September 2021 pukul 08.00 WIB.

do
gu

A. UNIT 101 : WENDI ( 081280248166) dan IBNU


( 081316002754);
B. UNIT 102 : TALIS(081293539179) dan DEDE(081395609099);
In
A

C. UNIT 103 : TATANG (082213229079) dan BARIMAN


(08211076020);
ah

lik

D. ULC 107 : HASYIM (085998051620) dan ENDANG


(081298910926);
m

ub

- Bahwa petugas yang berjaga tersebut bertanggung jawab atas tugasnya


kepada Koordinator Teknik yaitu Sdr. Ari Mulyana dari PT. HALEYORA
ka

POWER;
ep

- Bahwa ada aturan atau SOP terkait dengan tugas dan tanggung jawab
ah

Piket Jaga di Kantor PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan)


R

Cikokol, Kota Tangerang dan diatur dalam Uraian Jabatan;


es

- Bahwa ada aturan atau SOP yang harus dilakukan oleh petugas piket
M

ng

pada saat menerima laporan atau mengetahui telah terjadi kebakaran


on

Halaman 74 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yaitu dengan cara memprioritaskan penanganannya terlebih dahulu

R
dibandingkan dengan penanganan selain terjadinya peristiwa kebakaran;

si
- Bahwa pada tanggal 8 September 2021 di Lapas Kelas 1 Tangerang

ne
ng
telah terjadi peristiwa kebakaran, terjadi sekitar pukul 01.45 WIB saksi
mengetahui peristiwa tersebut pada saat saksi melihat social media
“Detik.com” pada pukul 08.41 WIB;

do
gu - Bahwa pada dini hari tanggal 08 September 2021 petugas piket PLN UP3
(Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang tidak

In
A
mendapatkan laporan atau tidak ada yang menghubungi dari pihak Lapas
Kelas 1 Tangerang;
ah

- Bahwa saksi mendapat laporan atau informasi dari rekan PLN di Jakarta

lik
pada tanggal 08 September 2021 pukul 08.41 WIB perihal apakah ada
kebakaran lapas di Tangerang. Setelah itu saksi melakukan pengecekan di
am

ub
social media “Detik.com” dan memang terjadi kebakaran di Lapas Kelas 1
Tangerang. Lalu saksi mengarahkan petugas piket PLN shift 1 yaitu Sdr.
ep
Aris dan Sdr. Nurdin ke lokasi kejadian pada pukul 08.45 WIB. Pada saat
k

petugas piket PLN shift 1 tiba di lokasi pukul 09.03 WIB mereka tidak bisa
ah

masuk karena masih dalam keadaan bahaya. Setelah itu pimpinan saksi
R

si
Sdr. Adi Fitriatmojo menelepon saksi untuk menanyakan kejadian tersebut
saksi jelaskan kondisinya kemudian saksi diperintahkan untuk ke Lapas

ne
ng

Kelas 1 Tangerang. Setelah itu saksi langsung berangkat menuju ke Lapas


Kelas 1 Tangerang;

do
gu

- Bahwa n setelah tiba di TKP kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang pada


tanggal 08 September 2021 sekitar pukul 10.20 WIB saksi melakukan
pengecekan asset PLN dalam hal ini gardu PLN. Hasil pengecekan gardu
In
A

dalam posisi aman. Beberapa saat kemudian pimpinan saksi Sdr. Adi
Fitriatmojo datang dan mengajak saksi masuk ke dalam Lapas Kelas 1
ah

lik

Tangerang untuk memastikan kondisi di lapangan. Setelah itu pimpinan


saksi berkoordinasi dengan pihak lapas yang bernama Sdr. Roni
m

ub

selanjutnya dilakukan pengecekan bersama-sama diluar TKP. Hasil


pengecekan Batasan PLN (kWh meter) berada dibelakang gardu. Keluar
ka

dari kWh meter merupakan asset pelanggan. Setelah itu saksi, Sdr.
ep

Rinanto Demi Nugroho, dan perwakilan pihak lapas melakukan


ah

pengecekan panel utama pelanggan dilanjutkan dengan Idpel PLN yang


R

disekitar TKP untuk memastikan kebakaran tidak berdampak pada Idpel


es

disekitar TKP. Hasil pengecekan ditemukan 3 Idpel, yaitu 1 Idpel Gereja


M

ng

Lapas Anugrah masih beroperasi normal, 1 Idpel atas nama pelanggan


on

Halaman 75 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rivolande S.H. padam, dan 1 Idpel atas nama Zulfikar Munaf dalam

R
kondisi padam (tidak digunakan). Selanjutnya saksi melaksanakan sholat

si
dzuhur di Masjid Lapas Kelas 1 Tangerang. Sesudah melaksanakan sholat

ne
ng
dzuhur sekitar pukul 12.30 WIB saksi beserta Pak Kukuh, Pak Rinanto
Demi, Pak Adi Fitriatmojo, dan Pak M. Hidayat dipanggil tim Labfor Mabes
Polri untuk ditanyakan bagian mana yang menjadi lingkup tanggung jawab

do
gu PLN, dijelaskan oleh Bapak Adi Fitriatmojo bahwa lingkup tanggung jawab
PLN hanya sampai gardu dan kWh meter yang berada dibelakang gardu.

In
A
Lalu keluar dari kWh meter menuju ke dalam lapas sudah diluar tanggung
jawab PLN. Pada sekitar pukul 13.30 WIB saksi beserta yang lainnya
ah

meninggalkan lokasi TKP;

lik
- Bahwa perihal temuan saksi setelah melihat TKP kebakaran di Lapas
Kelas 1 Tangerang, sebagai berikut :
am

ub
1. Gardu yang menyuplai lapas kelas I Tangerang adalah sebagai
berikut:
Gardu Induk : Tangerang Lama.
ep
Penyulang : Roda.
k

Gardu : TG 140A.
2. Dilokasi terdapat 11 idpel dengan rincian sebagai berikut :
ah

1 idpel daya 147 kVA untuk menyuplai operasional lapas dengan data :
R

si
 ID Pelanggan : 546100016017.
 Nama : LPK Tangerang.
 Tarif/Daya : P1/147.000 VA.

ne
ng

 Koordinat : -6.18563 106.64058.


 Pembatas : 225 A.
 Kondisi APP : Baik / tersegel.

do
 Kondisi kWh Meter: Menyala Normal.
gu

10 idpel daya kecil untuk kegiatan koperasi dan usaha binaan lapas.
3. Bagian yang terbakar berada di sisi sebelah timur lapas (blok C2) dan
bagian tersebut disuplai dari idpel daya 147 kVA. Pada bagian timur
In
A

tersebut terdapat 3 idpel kecil yaitu :


Idpel 1 Peruntukan gereja lapas.
 ID Pelanggan : 566100575216.
ah

 Nama : Gereja Anugrah.


lik

 Tarif/Daya : S2/33.000 VA.


 Koordinat : -6.187687 106.641172.
 Pembatas : 50 A.
m

ub

 Kondisi APP : Baik / tersegel.


 Kondisi kWh Meter : Menyala Normal.
ka

Idpel 2 Peruntukan kantin belakang gereja.


ep

 ID Pelanggan : 566100489607.
 Nama Pelanggan : Rivolande SH.
ah

 Tarif/Daya : B1T/2.200 VA.


R

 Koordinat : -6.188010 106.641252.


Pembatas : 10 A.
es


 Kondisi kWh Meter : Padam
M

ng

Idpel 3 Tidak digunakan.


on

Halaman 76 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 ID Pelanggan : 546106164581.
 Nama Pelanggan : Zulfikar Munaf.

si
 Tarif/Daya : R2T/4.400 VA.
 Koordinat : -6.188010 106.641252.
 Kapasitas Pembatas : 20 A.

ne
ng
 Kondisi kWh Meter : Padam.
4. Kebakaran yang terjadi disuplai dari idpel daya 147 kVA pada panel
pelanggan jurusan 2 dan 4 fasa S.

do
gu - Bahwa seluruh Laporan tersebut dituangkan dalam kronologis upaya
PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang

In
A
terkait kebakaran Lapas Klas 1 Tangerang;
- Bahwa saksi tidak melihat atau menemukan perlengkapan elektronik
ah

(seperti Rice cooker, HP, Dispenser, TV, Kipas Angin, AC, Hexaus, dll)

lik
colokan listrik dan jaringan kabel listrik lainnya karena saksi tidak masuk
kedalam lapas Blok C2, saksi hanya berada di depan pintu lapas blok C2;
am

ub
- Bahwa saksi tidak mengetahui hal tersebut, karena pemasangan atau
instalasi listrik yang keluar dari Idpel atau meteran listrik merupakan
ep
tanggung jawab konsumen atau dalam hal ini yaitu Lapas Kelas 1
k

Tangerang;
ah

- Bahwa PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota


R

si
Tangerang tidak melakukan pemadaman karena tidak adanya laporan
terkait kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangerang;

ne
ng

- Bahwa semenjak saksi bertugas di Kantor PLN UP3 (Unit Pelaksana


Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang tidak ada pekerjaan

do
gu

pemeliharaan, perawatan, instalasi pelanggan oleh Kantor PLN UP3 (Unit


Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Cikokol, Kota Tangerang. Karena
memang bukan wewenangnya, jika pihak Lapas Kelas 1 Tangerang
In
A

meminta PLN untuk pemeriksaan, perawatan atau pemeliharaan jaringan


listrik tidak di tindak lanjuti. Hanya menyarankan ke instalatir yang terdaftar
ah

lik

di Direktorat Jendral Ketenagalistrikan;


- Bahwa jadwal pengecekan rutin terhadap Gardu Distribusi pada Lapas
m

ub

Kelas 1 Tangerang dilakukan 3 bulan sekali yang meliputi pengecekan


visual, pengecekan thermo/suhu, dan pengecekan partial discharge.
ka

Pengecekan gardu di Lapas Kelas 1 Tangerang terakhir dilakukan pada


ep

tanggal 22 Juli 2021. Dan akan dilakukan pengecekan rutin kembali antara
ah

bulan Oktober, November, dan Desember. Dilakukan di Lapas Kelas 1


R

Tangerang gardu TG140A. Dan mengenai bukti tertulis pengecekan rutin


es

gardu TG140A yang berada di Lapas Kelas 1 Tangerang akan saksi


M

ng

berikan menyusul pada pemeriksa;


on

Halaman 77 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah melakukan pengecekan rutin terhadap Gardu Distribusi

R
yang beroperasi pada Lapas Kelas 1 Tangerang hasil pengecekan berupa

si
data yang di input di aplikasi Intranet PLN;

ne
ng
- Bahwa saksi tidak tahu apakah kabel-kabel yang ada di area sekitaran
Lapas Kelas 1 Tangerang masih layak digunakan atau tidak;
- Bahwa saksi tidak tahu kapasitas kWh meter pada area sekitaran Lapas

do
gu Kelas 1 Tangerang yang mampu menampung kebutuhan listrik perblok
sekitaran Lapas Kelas 1 Tangerang;

In
A
Bahwa terhadap keterangan dari Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan.

16. Saksi PANAHATAN BUTAR BUTAR, pada pokoknya menerangkan


ah

lik
sebagai berikut:
- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
am

ub
- Bahwa Saksi bekerja sebagai Polsuspas (Pegawai Negeri Sipil
Lembaga Pemasyarakatan) sejak tahun 1991, di Lembaga
ep
k

Pemasyarakatan kelas 1 Tangerang, Jl. Veteran II Kec. Tangerang Kota


Tangerang dan saksi menjabat sebagai staff umum kelistrikan;
ah

R
- Bahwa Tugas dan tanggung jawab saksi sebagai staff umum

si
kelistrikan adalah memelihara dan merawat terkait kelistrikan yang ada

ne
ng

di Lembaga Pemsyarakatan Kelasa 1 Tangerang;


- Bahwa saksi menerangkan Saksi mempunyai Surat Keputusan
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

do
gu

nomor ; W.12-663.KP.03.04. TAHUN 2018 perihal Penetapan Jabatan


dan Kelas Jabatan Pegawai, tanggal 29 Juni 2018;
In
A

- Bahwa dalam melaksanakan tugas jaga sehari-hari pada


Lembaga Pemasaksirakatan kelas 1 Tangerang adalah Sasaran Kerja
Pegawai Negeri Sipil yang dikeluarkan oleh pimpinan langsung di
ah

lik

bagian umum;
- Bahwa saksi dalam melaksanakan tugas untuk memelihara dan
m

ub

merawat kelistrikan didalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1


Tangerang, saksi bertanggung jawab kepada Kasubag Umum dan
ka

ep

bentuk pertanggung jawaban saksi adalah laporan secara lisan kepada


Kasubag Umum serta melaporkan apapun yang telah saksi kerjakan
ah

kepada petugas bagian Staff Umum yang nantinya laporan saksi


R

tersebut dimuat dalam buku Jurnal oleh petugas bagian staff umum;
es
M

- Bahwa saksi melakukan pengecekan terhadap instalasi listrik


ng

yang ada di blok-blok hunian Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1


on

Halaman 78 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 78
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tangerang, namun sejak tahun 2017 saksi sudah tidak pernah lagi

R
melakukan pengecekan instalasi listrik, yang saksi lakukan hanya

si
pengecekan panel-panel listrik, baik panel listrik utama dan panel listrik

ne
ng
cabang yang ada di blok-blok hunian, untuk pengecekan panel utama
saksi lakukan 1 kali dalam seminggu dan panel cabang saksi lakukan
pengecekan 2 kali dalam sebulan;

do
gu - Bahwa periode masa peremajaan kabel-kabel listrik ataupun
panel-panel listrik saksi tidak mengetahui setiap berapa lama harus

In
A
diganti;
- Bahwa saksi tidak ada petugas lain untuk melakukan
ah

pemeliharaan dan perawatan kelistrikan, namun saksi dibantu oleh 2

lik
orang pekerja dari warga binaan yaitu saudara Jibi dan saudara (Alm)
Iwan untuk membantu melakukan pemeliharaan dan perawatan
am

ub
kelistrikan;
- Bahwa Tugas saudara Jibi dan saudara (Alm) Iwan membantu
ep
saksi apabila ada kerusakan-kerusakan terkait instalasi listrik dan area
k

tugas pekerja kelistrikan mencakup seluruh area dalam Lembaga


ah

Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang, serta kapasitas saudara Jibi dan


R

si
saudara (Alm) Iwan adalah pemeliharaan instalasi listrik, pengecekan
seluruh instalasi listrik, dan perbaikan instalasi listrik apabila ada

ne
ng

kerusakan;
- Bahwa apabila ada MCB yang turun dikarenakan hubungan

do
gu

singkat/arus pendek, artinya apabila terjadi korsleting akibat dari


hubungan singkat/arus pendek yang disebabkan beberapa factor seperti
kabel-kabel yang digigit tikus dan kelebihan daya akibat penggunaan
In
A

daya listrik yang berlebihan;


- Bahwa Saudara Jibi dan saudara (Alm) Iwan dapat memperbaiki
ah

lik

kerusakan-kerusakan yang saksi maksud diatas;


- Bahwa Saudara Jibi dan saudara (Alm) Iwan tidak mempunyai
m

ub

ilmu dasar kelistrikan dan juga tidak pernah diberikan pembekalan


materi kelistrikan, saksi hanya memberikan ilmu tentang kelistrikan dan
ka

sisanya mereka belajar sendiri;


ep

- Bahwa dalam melaksanakan tugas sehari-hari sebagai pekerja


ah

bagian kelistrikan, saudara Jibi dan saudara (Alm) Iwan dibekali barang-
R

barang untuk menunjang pekerjaannya berupa tang amphere, tang


es

kombinasi, tang buaya, tang potong, kunci shock, isolasi, obeng,


M

ng

tespen, dan hydraulic pliers;


on

Halaman 79 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 79
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak pernah memberikan cutter kepada saudara

R
Jibi dan saudara (Alm) Iwan karena senjata tajam terlalu berbahaya

si
untuk dibawa oleh warga binaan;

ne
ng
- Bahwa dikarenakan penggunaan listrik yang dipaksakan setiap
hari dari batas yang dapat ditampung oleh mcb, mengakibatkan kabel-
kabel instalasi menjadi panas dan hal tersebut yang dapat

do
gu menyebabkan kebakaran;
- Bahwa Saksi pernah diberitahu oleh saudara Jibi perihal

In
A
penggunaan daya listrik yang berlebihan di Blok.C dan mcb sering
turun, kemudian saksi pernah memberikan interupsi kepada warga
ah

binaan untuk menggunakan pemakaian listrik bergantian jangan sampai

lik
melebihi batas, kemudian saksi melaporkan kepada pimpinan saksi
yaitu saudara Roni Sya’roni selaku Kasubag Umum “Pak penggunaan
am

ub
listrik di Blok.C berlebihan agar dilakukan disidak“ namun saudara Roni
Sya’roni menjawab “Yasudah entar-entar aja“;
ep
- Bahwa warga binaan menggunakan kipas angin, exhaus fan,
k

kompor listrik, dispenser, seterika listrik, penanak nasi dan telepon


ah

genggam, barang-barang tersebut yang sering ditemukan setiap


R

si
dilakukan inspeksi mendadak;
- Bahwa sebelumnya pernah terjadi kerusakan 4 unit kipas angin di

ne
ng

Blok.C1 pada tahun 2020, saudara (Alm) Hengky selaku koordinator


tamping memberikan uang dan meminta tolong kepada saksi untuk

do
gu

membelikan kipas angin yang baru untuk menggantikan kipas angin


yang rusak;
- Baha 4 unit kipas angin yang rusak tersebut bukan barang
In
A

fasilitas yang disediakan oleh Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1


Tangerang, kipas angin tersebut memang dibeli oleh warga binaan,
ah

lik

karena Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang tidak pernah


memberikan fasilitas kipas angin didalam blok binaan;
m

ub

- Bahwa Petugas Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang


tidak diperbolehkan untuk menerima uang dari warga binaan sekalipun
ka

untuk kebutuhan warga binaan


ep

- Bahwa Saksi menerima uang untuk membeli 4 unit kipas angin


ah

kurang lebih senilai Rp. 2.000.000,00 dan saksi mendapatkan


R

keuntungan dari pembelian 4 unit kipas angin tersebut kurang lebih Rp.
es

100.000,00;
M

ng

on

Halaman 80 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 80
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui barang-barang elektronik apa saja

R
yang dipergunakan warga binaan, karena saksi tidak pernah masuk

si
kedalam kamar blok hunian;

ne
ng
- Bahwa Kewenangan saksi hanya pemeliharaan dikawasan blok
hunian, namun saksi tidak menggunakan kewenangan saksi untuk
melakukan pemeliharaan dan perawatan dikarenakan saksi takut

do
gu dengan warga binaan;
- Bahwa Saksi takut dengan warga binaan, apabila saksi

In
A
melakukan peneguran atau penindakan, warga binaan mengancam
petugas akan melakukan kekerasan;
ah

- Bahwa Saksi tidak mengetahui adanya pungutan liar dengan

lik
sebutan “uang listrik”;
- Bahwa menurut saksi hanya kabel bawah tanah yang harus
am

ub
dilakukan peremajaan, karena pernah terjadi masalah hingga
menyemburkan api dan diketahui dari sambungan kabel yang ada
ep
dibawah tanah, untuk kabel-kabel listrik yang berada diatas menurut
k

saksi masih layak dipergunakan dan belum butuh peremajaan;


ah

- Bahwa saksi yang dikatakan masih layak adalah kabel-kabel


R

si
masih dalam keadaan bagus, jika dikatakan tidak layak pada saat karet
penutup pada kabel-kabel listrik tersebut sudah terbelah;

ne
ng

- Bahwa perihal hubungan singkat/arus pendek hingga


menyebabkan mcb turun ada beberapa penyebab, namun masih

do
gu

dikatakan layak hanya kinerja mcb akan berkurang dikarenakan sering


turun akibat dari hubungan singkat/arus pendek;
- Bahwa Mcb tersebut dapat dikatakan sudah tidak layak dan
In
A

harus dilakukan pergantian;


- Bahwa Mcb di Blok.C langsung diganti dengan yang baru;
ah

lik

- Bahwa Mcb lama telah dibuang, saksi juga tidak mempunyai


bukti pembelian mcb dan saksi juga tidak melaporkan didalam buku
m

ub

jurnal;
- Bahwa Saksi tidak pernah melakukan pengecekan dikarenakan
ka

kondisi saksi dan umur saksi yang sudah lanjut usia, namun saksi
ep

pernah menyuruh saudara Jibi naik keatas plafon untuk melakukan


ah

pengecekan kabel-kabel listrik masih dalam keadaan baik atau sudah


R

banyak yang rusak baik dimakan waktu maupun rusak karena gigitan
es

hewan, namun laporan saudara Jibi bahwa hasil pengecekan kabel-


M

ng

kabel lilstrik diatas plafon masih dalam kadaan baik;


on

Halaman 81 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 81
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Mekanisme yang dijalankan dalam proses peremajaan

R
ataupun perbaikan instalasi listrik melalui laporan dari saksi apabila ada

si
yang perlu diganti atau diperbaiki;

ne
ng
- Bahwa Saksi melaporkan kepada pimpinan saksi yaitu Kasubag
Umum perihal pergantian ataupun perbaikan material kelistrikan yang
harus diganti dan diperbaiki, namun setelah saksi melaporkan tidak

do
gu langsung dilakukan penggantian ataupun perbaikan, karena tergantung
anggaran yang ada;

In
A
- Bahwa Uang yang saksi gunakan untuk membeli mcb
menggunakan uang anggaran bagian umum;
ah

- Bahwa uang anggaran yang saksi maksud adalah anggaran dari

lik
Negara untuk Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang;
- Bahwa bukti pembelian mcb saksi serahkan kepada bendahara
am

ub
bagian umum;
- Bahwa Pada saat saudara melakukan penggantian mcb atas
ep
inisiatif saksi sendiri;
k

- Bahwa Saksi tidak melaporkan hal tersebut kepada Kasubag


ah

Umum selaku pimpinan saksi, karena ini hanya kerusakan kecil jadi
R

si
tidak perlu dilaporkan;
Bahwa terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan.

ne
ng

17. Saksi RUMANTO, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:


- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam

do
gu

Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;


- Bahwa tugas dan tanggungjawab saksi selaku selaku Komandan
In
A

Regu Pengamanan (Karupam) di bagian Pengamanan Lembaga


Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang adalah Mengatur tugas anggota
jaga, Melaksanakan kontrol tugas anggota jaga dan Melakukan Patroli
ah

lik

lingkungan lapas;
- Bahwa seingat saksi terkait dengan tugas dan tanggung jawab
m

ub

saksi tersebut di atur di dalam Permen Kum Ham, namun untuk nomor
dan tahun berapa saksi sudah tidak ingat;
ka

ep

- Bahwa saksi sebagai Karupam Lapas Klas 1 Tangerang


adalah Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas), sebagaimana
ah

tertuang dalam Surat Keputusan yang ditandatangani oleh Kalapas Sdr.


R

ABDUL HANI pada tahun 2019, namun untuk Nomor SK nya berapa
es
M

saksi sudah tidak ingat.;


ng

on

Halaman 82 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 82
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Sepengetahuan saksi pada Lapas Klas 1 Tangerang

R
petugas pengamanan di bagian Kesatuan Pengamanan Lembaga

si
Pemasyarakatan (KPLP) ada sebanyak 105 (seratus lima) petugas dan

ne
ng
dibagai sebagai berikut :
- Bahwa saksi menerangkan Sistem, aturan atau jadwal
pembagian waktu tugas untuk petugas Pengamanan di Lapas Klas 1

do
gu Tangerang untuk Regu Pengamanan (Blok), Pengamanan Pintu Utama
(P2U) dan Pengawasan & Pemeriksaan (Wasrik) Per hari dibagi

In
A
menjadi 3 (tiga) Shift, dengan pembagian :
- Pukul 07.00 WIB s.d. 13.00 WIB
ah

- Pukul 13.00 WIB s.d. 19.00 WIB

lik
- Pukul 19.00 WIB s.d. 07.00 WIB
- Untuk Staff KPLP jam kerja dari pukul 07.00 WIB s.d. 19.00 WIB
am

ub
- Bahwa yang menentukan jadwal tersebut adalah Staff KPLP dan
diketahui atau ditandatangani oleh Kepala KPLP.
ep
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 7 September 2021 dari pukul
k

19.00 WIB s.d. 07.00 WIB regu yang kena jadwal tugas adalah Regu II,
ah

adapun jumlah petugas jaga pada hari tersebut sebanyak 15 (lima


R

si
belas) orang, yaitu :
1. Rumanto (Karupam)

ne
ng

2. Iyan Sufiyan (Wakarupam)


3. Suparto (Anggota Pam)

do
gu

4. I Nyoman. AD (Anggota)
5. Jimy Rachmat W (Anggota)
6. Aditiya F B (Anggota)
In
A

7. M Zulfikar (Anggota)
8. Yoga Wido N (Anggota)
ah

lik

9. Rolas Setiawan (Anggota)


10. M Teguh F (Anggota)
m

ub

11. Zidan Baskoro (Anggota)


12. Arief Setiaji (Anggota)
ka

13. Rezainindra Alubaidah (Anggota)


ep

14. Nur Fajar Harizal (Wasrik)


ah

15. Gustav Baskoro (Wasrik)


R

16. Kateng Wibowo (P2U)


es

17. Dwi Wijayanto (P2U)


M

ng

18. M. Fauzan Setiaboma (P2U)


on

Halaman 83 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 83
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ada salah Satu orang atas nama Rezainindra Alubaidah

R
tidak hadir karena Izin kepada saksi melalui sambungan pesan

si
Whatsapp menyampaikan bahwa ijin tidak masuk kerja karena ada

ne
ng
keperluan mengantar istri yang sedang sakit untuk berobat;
- Bahwa pada hari Selasa tanggal 7 September 2021 dari pukul
19.00 WIB s.d. 07.00 WIB yang membuat ploting atau pembagian tugas

do
gu kepada anggota Pengamanan Lapas adalah saksi selaku Karupam
dengan pembagian tugas sebagai berikut :

In
A
JA
NO N JABAT 19.00- 23.00- M 01.00- 04.00-
1 A
Rumanto AN
Karupam 23.00
Kontrol 01.00
Kontrol 04.00
Kontrol 07.00
Kontrol
2 Iyan Sufiyan Wakarup Kontrol Kontrol Kontrol Kontrol
ah

lik
3 Suparto am
Anggota Blok B Pos II Blok B Pos II
Indrakila Indrakila
4 I Nyoman. Anggota Blok Blok Blok Blok
am

ub
AD Menara
Himalaya Menara
Himalaya Menara
Himalaya Menara
Himalay
5 Jimy Anggota Blok F Pos VII Blok F a VII
Pos
Rachmat W Arga Rasa Arga Rasa
6 Aditiya F B Anggota Blok D Pos V Blok D Pos V
ep
Kailasa Kailasa
k

7 M Zulfikar Anggota Blok A Pos I Blok A Pos I


Sapta Arga Sapta
ah

8 Yoga Wido N Anggota Blok C Pos III Arga


Blok C Pos III
R
Candi Candi

si
Rinengga Rinengga
9 Rolas Anggota Blok G Pos IV Blok G Pos IV
Setiawan

ne
Mahameru Mahamer
ng

10 M Teguh F Anggota Pos VIII Blok F u VII


Pos Blok F
Arga Rasa Arga
11 Zidan Anggota Blok E Pos VI Blok E RasaVI
Pos

do
Baskoro Rahtawu Rahtawu
gu

12 Arief Setiaji Anggota Pos II Blok B Pos II Blok B


Indrakila Indrakila
13. Nur Fajar Wasrik Wasrik Wasrik Wasrik Wasrik
In
14. Harizal
Gustav Wasrik Wasrik Wasrik Wasrik Wasrik
A

Baskoro
- Bahwa Yang menjadi dasar saksi membuat Jadwal tugas atau
ah

lik

ploting di atas karena hal tersebut adalah salah satu tugas dan
tanggung jawab saksi selaku Karupam;
- Bahwa Saksi membuat jadwal tugas atau ploting tersebut pada
m

ub

saat pelaksanaan Aplusan dari petugas jaga lama kepada petugas jaga
ka

baru dan saksi tuangkan ke dalam kapan saudara buat dan terkait
ep

dengan jadwal tugas atau ploting tersebut di tuangkan pada Buku Berita
Acara Serah Terima Regu Jaga;
ah

- Bahwa Terkait dengan Ploting Jam tugas yang saksi buat


R

es

tersebut, sudah saksi sampaikan ke seluruh anggota yang akan jaga,


M

ng

on

Halaman 84 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 84
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
saksi sampaikan pada saat apel Aplusan pada pukul 19.00 WIB hari

R
Selasa tanggal 7 September 2021;

si
- Bahwa pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 di Lapas Klas

ne
ng
1 Tangerang telah terjadi peristiwa kebakaran, terjadi sekitar pukul
01.40 WIB, saksi mengetahui pada saat mendengar laporan Sdr.
SUPARTO (anggota pengamanan) melalui sambungan Handy Talky

do
gu (HT) yang saat kejadian sedang bertugas menjaga Pos 2 Lapas Klas 1
Tangeang bahwa saat itu Sdr. SUPARTO mengatakan bahwa ada

In
A
kebakaran di Blok C Lapas Klas 1 Tangerang;
- Bahwa adapun yang bertanggung jawab di Blok C pada hari
ah

Rabu tanggal 08 September 2021 di Lapas Klas 1 Tangerang pukul

lik
01.00 WIB sampai dengan pukul 04.00 WIB berdasarkan jadwal yag
saksi buat seharusnya adalah Saksi Yoga namun atas perintah saksi
am

ub
sebagai Karupam dari pukul 24.00 Wib Saksi Yoga menjaga Pos
Pantau III;
ep
- Bahwa saksi memerintahkan Saksi Yoga pada pukul 24.00 WIB
k

sampai dengan pukul 04.00 WIB yang seharusnya jaga di Blok C


ah

namun saksi perintahkan untuk berjaga di Pos Pantau III pada saat apel
R

si
Aplusan pada pukul 19.00 WIB hari Selasa tanggal 7 September 2021;
- Bahwa pada saat apel tersebut saksi sampaikan kepada petugas

ne
ng

jaga dari pukul 24.00 WIB sampai dengan pukul 07.00 WIB, dari
penjagaan Blok agar pindah di Pos Pantau;

do
gu

- Bahwa saksi membuat Jam Tugas sebagaimana terlampir di


Buku Berita Acara Serah Terima Regu Jaga tersebut berdasarkan
kebiasaan yang sebelum – sebelumnya sudah berjalan, namun perintah
In
A

yang saksi sampaikan kepada anggota terkait petugas jaga dari pukul
24.00 WIB sampai dengan pukul 07.00 WIB agar berada di Pos Pantau
ah

lik

tersebut atas inisiatif saksi sendiri, karena berdasarkan pengalaman


yang sudah – sudah pukul 24.00 WIB sampai dengan pukul 07.00 WIB
m

ub

adalah Jam Rawan Warga Binaan Lapas untuk Kabur;


- Bahwa arahan atau APP yang saksi berikan kepada anggota
ka

yang akan melakukan pengamanan Lapas pada hari Rabu tanggal 08


ep

September 2021 saat pelaksanaan Aplusan Pukul 19.00 WIB adalah


ah

sebagai berikut : Saksi sampaikan kepada anggota yang tidak ada


R

pasangan, pada pukul 24.00 WIB agar berpindah dari Blok untuk jaga di
es

Pos Pantau, Bagi anggota yang mempunyai pasangan jaga, agar


M

ng

bergantian jaganya, Agar selalu kontrol kondisi masing – masing Blok,


on

Halaman 85 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 85
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Saat pagi hari agar anggota Pam menggerakan Warga Binaan untuk

R
Berolahraga dan Kerja Bakti memberishkan lingkungan Blok masing –

si
masing;

ne
ng
- Bahwa Setelah mengetahui adanya laporan telah terjadi
kebakaran tersebut yang saksi lakukan adalah : Saksi langsung
menuju ke Pos Utama, pada saat menuju Pos Utama tersebut di

do
gu Pengamanan Pintu Utama (PORTIR) saksi bertemu dengan Sdr.
GUSTAV, Sdr. DWI WIJANANTO (Portir) dan Sdr. KATENG (Portir),

In
A
disitu saksi berteriak memerintahkan Sdr. GUSTAV untuk menghubungi
petugas Pemadam Kebakaran;
ah

- Bahwa Pada Lapas Klas 1 Tangerang yang bertanggung jawab

lik
terhadap kunci Pintu masing masing Blok dan Pos Pantau di Lapas
adalah petugas yang terploting di Berita Acara Serah Terima Regu Jaga;
am

ub
- Bahwa ketika Petugas jaga tersebut akan meninggalkan Pos nya
untuk berpindah tempat jaga, petugas tersebut wajib mengunci pintu
ep
Blok yang dijaganya. Kemudian kunci pintu tersebut harus disimpan di
k

Kotak kunci yang ada di Pos Utama Keamanan;


ah

- Bahwa pada hari Selasa tanggal 7 September 2021, pada saat


R

si
pelaksanaan tugas piket tersebut yang bertanggung jawab terhadap
kunci pintu Blok C adalah Saksi Yoga;

ne
ng

- Bahwa Saksi Yoga membawa 4 (empat) anak kunci yaitu Kunci


Pintu Gerbang Blok C, Kunci Pintu (Day Room) C1, C2 dan C3;

do
gu

- Bahwa pada pukul 24.00 Wib, Saksi Yoga telah menyerahkan


kunci Pintu Gerbang Blok C, Kunci Pintu (Day Room) C1, C2 dan C3 ke
Pos Utama selanjutnya ditukar dengan kunci Pos Pantau 3, karena
In
A

Saksi Yoga akan berpindah jaga dari Blok C ke Pos Pantau 3;


- Bahwa Sekitar pukul 01.40 WIB saat terjadi kebakaran di Blok C,
ah

lik

posisi Saksi Yoga ada di Pos Pantau 3. Saksi mengetahui karena pada
saat saksi melakukan Patroli sekitar pukul 01.20 WIB saksi melihat
m

ub

Saksi Yoga ada di Pos Pantau III;


- Bahwa Pada saat Saksi Yoga meninggalkan Blok C untuk
ka

berpindah tugas ke Pos Pantau 3, pintu menuju ke Blok C wajib dikunci


ep

dan 4 (empat) anak kunci yang sebelumnya dibawa oleh Saksi Yoga
ah

pada saat sebelum berpindah ke Pos Pantau 3 telah dikembalikan di


R

Pos Utama sekitar pukul 24.00 WIB, dimana saat pengembalian


es

tersebut di Pos Utama ada saksi dan ada Sdr. IYAN SUFIYAN
M

ng

(Wadanru). Kemudian Saksi Yoga mengambil kunci Pos Pantau 3;


on

Halaman 86 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 86
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah Saksi Yoga meninggalkan Blok C untuk berpindah

R
tugas ke Pos Pantau 3, tidak ada petugas pengamanan yang berjaga di

si
Blok C untuk menggantikan Saksi Yoga. Karena saat itu Saksi Yoga

ne
ng
tidak ada pasangan jaga;
- Bahwa akibat jika tidak ada penjaga yang berjaga di Blok
tahanan adalah tidak terpantauanya Warga Binaan yang ada di Blok

do
gu tersebut;
- Bahwa Yang bertanggung jawab dan melakukan penjagaan di

In
A
Pos Utama, dimana kunci – kunci Blok tersebut disimpan adalah saksi
selaku Karupam dan Sdr. IYAN SUFIYAN selaku Wakarupam;
ah

- Bahwa Saksi tiba di Pos Utama sekitar Pukul 01.45 WIB, seingat

lik
saksi di ruangan tersebut ada Sdr. I NYOMAN. AD sedang mencari
APAR, apakah kunci Blok C masih ada di Pos Utama atau tidak saksi
am

ub
tidak memperhatikan;
- Bahwa Kenapa saksi tidak langsung menuju ke Blok C tempat
ep
terjadinya kebakaran karena saat itu saksi berpikir bahwa Pintu Masuk
k

Timur besar dan untuk membuka pintu tersebut tidak bisa sendiri
ah

sehingga saksi inisiatif ke Pintu Timur untuk membantu Sdr. ZULFIKAR


R

si
yang sudah duluan ada di Pintu Timur, setelah petugas pemadam
kebakaran datang selanjutnya saksi membantu mengarahkan petugas

ne
ng

pemadam ke lokasi titik kebakaran;


- Bahwa Saksi tidak pernah melihat dan mengetahui terkait dengan

do
gu

adanya Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Kementerian


Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor : PAS-
57.OT.02.02 Tahun 2019 tentang Pedoman Penanggulangan Bencana
In
A

Di UPT Pemasyarakatan yang ditunjukkan oleh penyidik tersebut;


- Bahwa apa yang harus saksi (Karupam) dan Wakarupam lakukan
ah

lik

ketika ada terjadi kebakaran di Lapas saksi tidak mengetahui secara


pasti, karena selama saksi menjabat sebagai Karupam tidak pernah
m

ub

ada sosialisai maupun pelatihan terkait dengan penanganan Kebakaran


di lapas;
ka

- Bahwa sehingga yang ada di pikiran saksi ketika ada kebakaran


ep

adalah hanya menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran setempat saja;


ah

- Bahwa ada Sirine yang fungsinya untuk pertanda akan


R

dilaksanakan penghitungan Warga Binaan, sehingga ketika Sirine


es

tersebut bunyi seluruh Warga Binaan harus Kembali ke posisi kamar


M

ng

on

Halaman 87 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 87
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
atau blok masing – masing. Posisi kontrol ada di Pos Utama

R
Pengamanan;

si
- Bahwa ada pengeras suara yang fungsinya untuk

ne
ng
memberitahukan pengumuman kepada seluruh penghuni Lapas. Posisi
kontrol ada di Pos Utama Pengamanan;
- Bahwa ada lonceng yang fungsinya untuk tanda bahaya dan juga

do
gu untuk tanda akan dilaksanakan apel, terletak di tiap – tiap Pos Pantau
dan ada di Pos Utama Pengamanan;

In
A
- Bahwa pada saat terjadinya kebakaran sepengetahuan saksi
tidak ada anggota pengamanan Lapas yang membunyikan Sirine atau
ah

Lonceng sebagai tanda bahaya;

lik
- Bahwa setelah mengetahui ada kejadian kebakaran di Blok C
saksi selaku Komandan Regu tidak memerintahkan kepada anggota
am

ub
untuk datang ke Blok C, karena saat itu saksi sudah panik dan dipikiran
saksi hanya terfokus pada petugas pemadam kebakaran;
ep
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apa penyebab terjadinya
k

kebakaran tersebut;
ah

- Bahwa apakah di dalam kamar Blok C ada alat – alat elektronik


R

si
atau tidak saksi tidak mengetahuinya, karena saksi tidak pernah masuk
ke dalam ruang kamar, saksi selaku Danru hanya melakukan patroli

ne
ng

pemantauan hanya sampai di depan pintu masing – masing Blok saja;


- Bahwa Petugas yang mempunyai wewenang untuk melakukan

do
gu

pengawasan terkait dengan benda – benda yang ada di dalam Kamar


Warga Binaan Lapas Klas 1 Tangerang adalah Kepala KPLP (RINO
SOLEH SUMITRO) dan Kabid Adm. Kamtib (NGADINO);
In
A

- Bahwa di Lapas Klas 1 Tangerang masing – masing Blok ada


Wali atau Koordinatornya, dimana bertugas sebagai pembina
ah

lik

melekat Warga Binaan, sehingga mengetahui terkait dengan


aktifitas Warga Binaan di Blok Masing – masing;
m

ub

- Bahwa Untuk Blok C yang bertugas sebagai Wali atau


Koordinator adalah Sdr. SOLEHUDIN;
ka

- Bahwa di Lapas Klas 1 Tangerang ada 8 (Delapan) Blok dan ada


ep

7 (tujuh) Pos Pantau, sedangkan untuk petugas piket jaga yang


ah

hadir pada hari Selasa tanggal 7 September 2021 hanya ada 11


R

(sebelas) orang, sehingga tidak bisa memenuhi semua Pos;


es

- Bahwa atas dasar tersebut saksi berinisiatif untuk


M

ng

menggabungkan tugas piket Jaga Blok dengan Piket Jaga Pos Pantau;
on

Halaman 88 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 88
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa sebelum regu II yang saksi pimpin melaksanakan tugas

R
piket selama 1x12 Jam hari Selasa tanggal 7 September 2021 pada

si
pukul 19.00 WIB s.d. 07.00 WIB, terakhir regu II melaksanakan piket

ne
ng
adalah hari Selasa tanggal 7 September 2021 pada pukul 07.00 WIB
s.d. 13.00 WIB;
- Bahwa pernah ada pelatihan atau simulasi apabila terjadi

do
gu peristiwa kebakaran di Lapas Klas 1 Tangerang, seingat saksi sekitar
Tahun 2016, saat itu saksi masih menjadi anggota pengamanan.

In
A
Diselenggarakan oleh pihak Lapas dengan Dinas Pemadam Kebakaran
Kota Tangerang;
ah

- Bahwa saat itu pelaksanaan pelatihan kebakaran diadakan di

lik
Lapangan Lapas, dimana yang dibakar adalah kain yang dimasukkan ke
dalam Tong, kemudian kami anggota pengamanan dilatih untuk
am

ub
memadamkan api yang ada di Tong tersebut dengan cara
menggunakan APAR dan karung goni yang dibasahin dengan air. Tidak
ep
ada pelatihan penanganan kebakaran di ruang tahanan;
k

- Bahwa sedangkan untuk SOP atau aturan terkait dengan


ah

penanggulangan peristiwa Kebakaran di Lapas Klas 1 Tangerang


R

si
sepengetahuan saksi belum ada atau belum pernah dibuat;
- Bahwa sekitar 1 (satu) Tahun yang lalu dengan adanya anggota

ne
ng

yang rangkap tugas jumlah anggota yang ideal saat saksi bertugas
minimal sejumlah 20 anggota dan saksi sudah pernah meminta dan

do
gu

menambahkan jumlah anggota saat bertugas kepada Kepala


Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan yaitu Sdr. VICTOR pada
saat Kalapas melakukan Briefing. Namun sampai dengan saat ini
In
A

belum ada penambahan terhadap jumlah petugas jaga;


- Bahwa Saat sebelum atau sesudah terjadi kebakaran di Lapas
ah

lik

Klas 1 Tangerang tanggal 8 September 2021, CCTV lingkungan Lapas


Klas 1 Tangerang dalam keadaan hidup atau menyala saksi tidak
m

ub

mengetahui karena Monitor CCTV tersebut ada di Ruang Staff KPLP;


- Bahwa alat-alat yang digunakan oleh para petugas piket jaga
ka

pada saat melaksanakan tugasnya adalah Handy Talky saja, apabila


ep

melakukan Patroli baru menggunakan Senter, dimana senter tersebut


ah

ada di Pos Jaga Utama;


R

- Bahwa sebelum kejadian kebakaran pada hari Rabu tanggal 8


es

September 2021 tersebut di Lapas Klas 1 Tangerang pernah terjadi


M

ng

on

Halaman 89 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 89
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kebakaran sekitar Tahun 2017, yang kebakar adalah Panel Listrik yang

R
ada di Blok C dan tidak menimbulkan korban jiwa;

si
- Bahwa yang menulis isi kegiatan di Buku Laporan Pengamanan

ne
ng
Regu Jaga II adalah saksi selaku Karupam II, saksi menulis isi kegiatan
setelah kegiatan tersebut dilaksanakan;
- Bahwa saksi tidak mengetahui apakah APAR dipergunakan untuk

do
gu memadamkan api atau tidak pada saat terjadi peristiwa kebakaran di
Lapas Klas 1 Tangerang, karena saksi tidak ada di lokasi kebakaran

In
A
(Blok C);
Bahwa terhadap keterangan Saksi tersebut, Terdakwa tidak keberatan.
ah

lik
18. Saksi YOGA WIDO NUGROHO, pada pokoknya menerangkan
sebagai berikut:
- Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangan saksi didalam
am

ub
Berita Acara Pemeriksaan yang terlampir didalam berkas perkara;
- Bahwa Saksi bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (Polisi
ep
k

Khusus Lembaga pemasyaratan) sejak bulan Desember 2017


dan Surat Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik
ah

R
Indonesia untuk tanggal pengakatan saksi tidak ingat dan belum

si
dapat saksi berikan kepada penyidik, adapun jabatan saksi

ne
ng

anggota Regu jaga II sedangkan tugas dan tanggung jawab yaitu


menjaga keamanan dan ketertiban, menghitung jumlah fisik
warga binaan yang ada melakukan deteksi dini di dalam kawasan

do
gu

blok tahanan di Lembaga Pemasyarakatan kelas 1 Tangerang Jl.


Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota Tangerang
In
A

Banten dan dan dalam pelaksanaan tugas saksi bertanggung jawab


kepada saksi Rumanto selaku Komandan Regu II;
- Bahwa dalam pelaksanaan tugas sehari-hari pada di
ah

lik

Lembaga Pemasyarakatan kelas 1 Tangerang Jl. Veteran Raya No.


2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota Tangerang Banten saksi
m

ub

memiliki dasar atau panduan dalam melaksanakan tugas tersebut


yaitu buku saku Peraturan Menteri Hukum Dan HAM Republik
ka

ep

Indonesia Nomor 33 Tahun 2015 Tentang Pengamanan Pada


Lembaga Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan yang diterbitkan oleh
ah

Kementrian Hukum Dan HAM Kantor Wilayah Banten Tahun 2017;


R

- Bahwa Saksi mempelajari dan memahami materi isi Buku


es
M

Saku Peraturan Menteri Hukum Dan HAM Republik Indonesia


ng

Nomor 33 Tahun 2015 Tentang Pengamanan Pada Lembaga


on

Halaman 90 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 90
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan yang diterbitkan oleh

R
Kementrian Hukum Dan HAM Kantor Wilayah Banten Tahun 2017

si
sebagai podaman saksi dalam melaksanakan tugas dan saksi

ne
ng
melaksanakan semua aturan dan petunjuk pelaksanaan yang ada
dalam buku saku tersebut;
- Bahwa Setelah saksi mempelajari dan memahami materi isi

do
gu Buku Saku Peraturan Menteri Hukum Dan HAM Republik Indonesia
Nomor 33 Tahun 2015 Tentang Pengamanan Pada Lembaga

In
A
Pemasyarakatan Dan Rumah Tahanan yang diterbitkan oleh
Kementrian Hukum Dan HAM Kantor Wilayah Banten Tahun 2017
ah

sebagai podaman saudara dalam melaksanakan tugas dan saudara

lik
melaksanakan semua aturan dan petunjuk pelaksanaan yang ada
dalam buku saku tersebut tidak ada panduan antisipasi adanya
am

ub
kebakaran dan penanggulangan kebakaran pada Lembaga
Pemasaksirakatan;
ep
- Bahwa Saksi tidak mengetahui apakah ada atau tidaknya
k

Standart Operatinal Prosedur yang diterbitkan oleh Kementrian


ah

Hukum Dan HAM Republik Indonesia Tentang Penindakan


R

si
Bencana Alam;
- Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal

ne
ng

Pemasyarakatan Kementrian Hukum dan HAM Republik Indonesia


Nomor PAS.-57. OT.02.02.2019 tentang Pedoman Penanggulangan

do
gu

Bencana di UPT Pemasyarakatan tanggal 23 Desember 2019


yang ditandatangani oleh Sri Puguh Budi Utami, tindakan yang
harus dilakukan oleh petugas Polsuspas apabila terjadi bencana
In
A

alam / kebakaran:
 Segera membunyi Lonceng atau Pluit atau sairene tanda
ah

lik

bahaya setelah terlihat titik apai dan melaporkan situasi dan


kondisi kejadian kepada Ka PPLP dan Kepala UPT.
m

ub

 Memadamkan semua sumber listrik dan peralatan istrik.


 Melakukan pemadaman titik api dengan alat pemadam api
ka

ringan (APHAR), selimut pemadam dan karung goni (dengan


ep

sumber daya pemadam api apaun yang tersedia.


ah

 Melakukan upaya penyelamatan dokumen, sejkata api,


R

server , dokumen kepegawaian, dokumen keuangan dan


es

dokumen / berkas warga binaan.


M

ng

on

Halaman 91 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 91
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Menghubungi pemadam kebakaran jika api berkobar lebih

R
besar.

si
 Membuka pintu kamar dan mengarahkan semua staf dan

ne
ng
warga binaan yang ada di UPT tersebut ke titik kumpul didalam
area lapas.
Memutuskan dan memerintahkan warga binaan dievakuasi

do

gu keluar area lapas.
 Jika api tidak dapat di padamkan, maka petugas lapas

In
A
segera memindahkan Warga Binaan Pemasyarakatan ke titik
kumpul yang aman di luar lapas dengan pengawalan dan
ah

melaporkan kepada kepala UPT.

lik
 Melaporkan situasi dan kondisi terkini ke Kepala Divisi
pemasyarakatan.
am

ub
 Menerima informasi dan berita terbaru dari UPT dan
melakukan monitoring dan evaluasi.
ep
- Bahwa saksi mengetahui peristiwa kebakaran di Blok C2
k

Lapas Kelas I Tangerang Jl. Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan


ah

Kec. Tangerang Kota Tangerang Banten karena saat itu saksi


R

si
sedang bertugas selama 1 x 12 Jam dari Hari Selasa tanggal 07
September 2021 Pukul 19.00 WIB sampai dengan Hari Rabu

ne
ng

tanggal 08 September 2021 Pukul 07.00 WIB. Saksi mengetahui


adanya kebakaran karena saksi melihat lansung ada kepulan

do
gu

asap putih saat saksi berada di Pos Pantau III dan mendengar
informasi kebakaran dari Handy Talky (HT) yang dipancarkan oleh
saksi Suparto di Jalur Frekuensi 460.540. Yang menginformasikan
In
A

“KOMANDAN ADA KEBAKARAN DI BLOK C” sekitar pukul 01.30


WIB saat saksi seorang diri berada di Pos Pantau III;
ah

lik

- Bahwa Saksi mengetahui bahwa terjadi kebakaran pada


pukul sekitar pukul 01.30 WIB karena saksi memakai jam tangan
m

ub

milik saksi dan masih saksi pakai saat ini;


- Bahwa daftar nama-nama petugas jaga yang bertugas
ka

selama 1 x 12 Jam dari Hari Selasa Pukul 19.00 WIB sampai


ep

dengan Hari Rabu Pukul 07.00 WIB. sesuai Buku Laporan Jaga
ah

yaitu :
R

 Rumanto (Komandan Regu II)


es

 Iyan Sofyan (Wakil Komandan Regu II)


M

ng

 Muhamad Zulfikar (Anggota)


on

Halaman 92 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 92
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Muhamad Teguh Firmansyah (Anggota)

R
Jimmy (Anggota)

si

 Suparto (Anggota)

ne
ng
 Nyoman (Anggota)
 Yoga Wido Nugroho (Anggota)
Aditya Ferdiansyah (Anggota)

do

gu  Zidan Bagaskara (Anggota)
 Reza Inindra (Anggota/ Izin)

In
A
 Arief Setiaji (Anggota)
 Nur Fajri Harizal (Wasrik)
ah

Gustav Baskoro (Wasrik)

lik

- Bahwa yang membuat ploting / penempatan saksi dan


petugas jaga lainnya di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang
am

ub
Banten adalah saksi Rumanto selaku Komandan Regu II dan ada
buktinya berupa Buku Laporan Jaga;
ep
- Bahwa berdasarkan Buku Laporan Jaga yang dibuat oleh
k

saksi Rumanto ploting / penempatan saksi di Lembaga


ah

Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten pada dari Hari Selasa


R

si
tanggal 07 September 2021 Pukul 19.00 WIB sampai dengan Hari
Rabu tanggal 08 September 2021 Pukul 07.00 WIB. yaitu :

ne
ng

- Pukul 19.00 WIB sampai Pukul 23.00 WIB saksi ditugaskan


di Candi Rinangga / Blok C.

do
gu

- Pukul 23.00 WIB sampai Pukul 01.00 WIB saksi ditugaskan


di Pos Pantau III.
- Pukul. 01.00 WIB sampai Pukul 04.00 WIB saksi ditugaskan
In
A

di Candi Rinangga / Blok C.


- Pukul 04.00 WIB sampai Pukul 07.00 WIB saksi ditugaskan
ah

lik

di Pos Pantau III.


- Bahwa saksi berada di Blok C Lembaga Pemasyarakatan
m

ub

Kelas 1 Tangerang Banten seorang diri saat bertugas jaga pada


Selasa tanggal 07 September 2021 Pukul 19.00 WIB sampai
ka

dengan Hari Rabu tanggal 08 September 2021 Pukul 07.00 WIB.


ep

Sementara sesuai Buku Laporan Jaga rekan jaga saksi yang


ah

bernama Reza Inindra izin tidak masuk kerja kepada saksi


R

Rumanto selaku Komandan Regu, namun berdasarkan ship


es

seharusnya saksi bersama dengan Reza Inindra bertugas di Blok


M

ng

C dan Pos Pantau III apabila Reza Inindra hadir dan karena Reza
on

Halaman 93 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 93
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Inindra izin kepada saksi Rumanto secara WA Grup Rupam II

R
sehingga saksi merangkap tugas jaga di Candi Rinangga / Blok

si
C dan di Pos Pantau III;

ne
ng
- Bahwa Pada Pukul 01.00 WIB sampai Pukul 04.00 WIB yang
seharusnya menjaga di Blok C atau Candi Rinangga adalah saksi
sesuai Buku Laporan Jaga karena ada perintah lisan dari saksi

do
gu Rumanto selaku Komandan Regu II yang bertugas jaga pada saat
apel serah terima atas dasar jam rawan pelarian dan juga pada

In
A
saat saksi menyerahkan kunci Blok C atau Candi Rinangga kepada
saksi Rumanto dan ditaruh di loker / lemari kunci di Pos
ah

Komandan atau Pos Utama dan saksi menerima anak kunci Pos

lik
Pantau III dari pak saksi Rumanto saat saksi akan berjaga sekitar
pukul 12.30 WIB di Pos Utama / Pos Komandan;
am

ub
- Bahwa Mekanisme pembagian petugas jaga di Blok C / Candi
Rinangga di Lembaga Pemasaksirakatan Kelas 1 Tangerang Banten
ep
pada hari Selasa tanggal 07 September 2021 Pukul 19.00 WIB
k

sampai dengan Hari Rabu tanggal 08 September 2021 Pukul 07.00


ah

WIB. apabila ada 2 petugas dibagi menjadi 2 yaitu 1 orang berjaga


R

si
di Blok C dan 1 orang berjaga di Pos pantau III dan tugas jaga di roling
yang pembagian jam jaga disepakati fleksibel /situasional oleh kedua

ne
ng

orang petugas yang berjaga di blok C dan di Pos Pantau sebaliknya


apabila petugas jaga hanya 1 orang maka kewenangan saksi

do
gu

Rumanto selaku Komanda Regu II untuk penempatan ploting;


- Bahwa yang mengetahui keberadaan saksi berada di Pos
Pantau III yaitu Iyan Sofyan selaku Wakil Komandan Regu II dan
In
A

saksi Rumanto selaku Komandan regu II pada saat saksi


menyerahkan anak kunci Blok C ke Pos Utama / Pos Komandan
ah

lik

dan saksi mengambil anak kunci Pos Pantau III selain itu pada
Pukul 01.00 WIB saat berada di Pos Pantau III saksi melihat saksi
m

ub

Rumanto melakukan patrol dan saksi Rumanto melihat saksi ada di


Pos Pantau III.
ka

- Bahwa sejak saksi tiba di Pos Pantau III sekitar Pukul 00.30
ep

sampai dengan terjadi peristiwa kebakaran di Blok C 2 Lembaga


ah

Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang sekitar Pukul 01.30 WIB


R

kegiatan saksi memantau situasi yang ada dari posisi pos III
es

Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang;


M

ng

on

Halaman 94 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 94
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa bangunan Blok C tidak dapat terlihat dari posisi

R
saksi yang ada di Pos Pantau III karena terhalang oleh bangunan

si
Blok G setinggi 3 (tiga) lantai;

ne
ng
- Bahwa Pada Hari Selasa tanggal 07 September 2021 Pukul
06.00 WIB saksi bangun pagi kemudian Pukul 06.30 WIB saksi
bertangkat dari rumah daerah Kotabumi ke Lembaga Pemasyarakatan

do
gu Kelas 1 Tangerang Banten dengan kendaraan Roda 2 dan tiba
pukul. 07.00 WIB untuk bertugas jaga Pagi selama 1 x 6 Jam

In
A
dari Pukul. 07.00 WIB sampai Pukul 13.00 WIB Setelah selesai
bertugas 1 x 6 Jam saksi pulang kerumah karena hujan dan
ah

saksi berteduh dan sampai di rumah pukul 15. 30. WIB kemudian

lik
sholat dan tidur kemudian bangun sebelum Magrib. Selanjutnya
mandi dan persiapan berangkat ke kantor dan tiba di kantor Pukul
am

ub
19.15 WIB untuk bertugas jaga malam;
- Bahwa Barang inventaris apa saja yang ada di Pos Pantau III
ep
Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten yaitu 1 (satu)
k

unit Lonceng dan alat pemukul, 1 (satu) Matras, 1 (satu) unit


ah

Senjata Air Soft Gun Laras Panjang untuk merk dan typenya saksi
R

si
tidak tahu berikut peluru karet sebanyak 5 (lima) butir karena
pada saat akan bertugas di Pos Pantau III harus ke Pos Utama /

ne
ng

Pos Komandan untuk mengambil anak kunci dan 5 (lima) butir


peluru karet;

do
gu

- Bahwa Saksi tidak mengetahui pemilik dan yang membawa


barang berupa kabel sepanjang 4,5 M dan 1 (satu) buah besi pengait
ada di Pos Pantau III karena sejak saksi bertugas di Lapas
In
A

Kelas I Tangerang Banten sekitar bulan Desember 2017 sudah


ada barang tersebut;
ah

lik

- Bahwa tindakan saksi saat mengetahui terjadi kebakaran


pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 Pukul 01.30. WIB
m

ub

setelah mendengar pancaran dari Handy Talky saksi Suparto yaitu


saksi berlari menuju Blok C yaitu turun dari Pos Pantau III dan
ka

mengunci kemudian lari ke arah Blok C melalui gerbang Masdjid


ep

dengan cara melompat dan menugu Gerbang Blok C yang sudah


ah

tidak terkunci / terbuka selanjutnya melalui pintu pengasingan


R

yang juga tidak terkunci dan terakhir di posisi Pintu Blok C II


es

yang masih dalam keadaan terkunci.


M

ng

on

Halaman 95 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 95
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saat mengetahui saat terjadi kebakaran di Blok C II

R
Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten saksi tidak

si
membunyikan lonceng namun saksi langsung turun dari Pos

ne
ng
Pantau III menuju Blok karena di Blok C tidak ada petugas jaga
dan sesuai Buku Laporan Jaga tertera nama saksi yang
bertugas di Blok C pada saat terjadi kebakaran;

do
gu - Bahwa Saksi tidak mendengar Sirine suara Sirine yang ada
di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten ketika terjadi

In
A
kebakaran di Blok C II Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1
Tangerang Banten;
ah

- Bahwa Yang bertanggung jawab untuk membunyikan Sirine

lik
yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten
ketika terjadi kebakaran adalah Komandan Regu II yaitu saksi
am

ub
Rumanto, adapun posisi tombol Sirine ada di Pos Utama
sedangkan pengeras suara / Speaker ada di atas menara;
ep
- Bahwa Jarak antara Pos Pantau III dengan Blok C kurang lebih
k

sejauh 300 M dan saksi sampai ke Blok C Lembaga Pemasyarakatan


ah

Kelas 1 Tangerang Banten berlari kurang lebih selama 3 menit;


R

si
- Bahwa yang bertanggungjawab terhadap anak kunci Blok
C yaitu 1 (satu) anak Kunci Pintu Gerbang Blok C Lembaga

ne
ng

Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten dan satu bundle


anak kunci yang terdiri dari 3 (tiga) anak Kunci D Room C I, C II

do
gu

dan C III adalah saksi Rumanto selaku Komanda Regu II karena


telah saksi serahterimakan dan saksi telah menerima 1 (satu) anak
kunci Pos Pantau III berikut 5 (lima) butir peluru karet;
In
A

- Bahwa Saksi tidak mengetahui siapa yang mengambil 1


(satu) anak kunci dan juga yang membuka pintu gerbang Blok C
ah

lik

Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten demikian juga


saksi tidak mengetahui 1 (satu) bundle anak kunci yang terdiri
m

ub

dari 3 (tiga) anak kunci D Room C1, C II dan C III tetapi saksi
menerima 1 (satu) bundle anak kunci yang terdiri dari 3 (tiga)
ka

anak kunci D Room C I, C II dan C III tersebut dari Tamping


ep

yang bernama Zainudin Alias Dino namun saksi melihat ada


ah

Iyan Sofyan;
R

- Bahwa Setelah saksi menerima anak kunci Blok C D Room


es

Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten dari Zainudin


M

ng

Alias Dino tindakan yang saksi lakukan yaitu membuka gembok


on

Halaman 96 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 96
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pintu D Room Blok C II selanjutnya membuka pintu Blok C I dan

R
C III selanjutnya mengevakuasi warga binaan ke taman Blok

si
dan ada warga binaan yang membantu evakuasi ke Blok C II

ne
ng
Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui pukul berapa mobil pemadam
kebakaran tiba di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang

do
gu Banten yang saksi tahu ada 2 (unit) mobil pemadam kebakaran
yang posisinya ada disamping Gereja yang masuk dari Pintu

In
A
Besar / Pintu Timur.
- Bahwa Posisi saksi saat petugas pemadam kebakaran tiba
ah

di Blok C dan bersama siapa saudara di lokasi tersebut yaitu

lik
berada di antara Blok C II dan C III ketika petugas siap dengan
selang air untuk mencari sumber api dan saksi menginformasikan
am

ub
masih ada warga binaan yang terjebak di kamar.
- Bahwa Saksi tidak mengetahui pada pukul berapa api yang
ep
membakar Blok C II Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang
k

Banten padam dan setelah api padam saksi dan 2 (dua) petugas
ah

pemadam kebakaran saksi berusaha membantu petugas pemadam


R

si
kebakaran, kemudian setelah api padam saksi masih mencoba mencari
tahanan yang masih berada di dalam aula Blok C II Kamar No. 19

ne
ng

dan masih ada 1 (satu) orang warga binaan yang luka bakar
berat untuk dievakuasi menggunakan tandu menuju Klinik yang

do
gu

ada di Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten.


- Bahwa setelah warga binaan di aula Blok C II Lembaga
Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten telah dievakuasi, saksi
In
A

berusaha melakukan pengamanan di Blok C I, C II dan C III untuk


mencegah adanya pelarian dan hal lain maka blok C I dan C III
ah

lik

saksi gembok saksi minta warga binaan keluar dan menjauh dari
lokasi dan berkumpul di halaman masdjid.
m

ub

- Bahwa Saksi tidak mengetahui penyebab dan asal sumber


api di Blok C II Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang
ka

Banten sedangkan posisi warga binaan saat saksi membuka


ep

pintu D Room C II Blok C di Blok C II Lembaga Pemasyarakatan


ah

Kelas 1 Tangerang Banten bersama dengan Zainudin alias Dino yaitu


R

berada ada didepan Pintu D Room C II.


es

- Bahwa Setelah api padam yang saksi lihat terdapat banyak


M

ng

korban jiwa akibat dari kebakaran tersebut, namun pada saat itu saksi
on

Halaman 97 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 97
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tidak mengetahui berapa banyak jumlah korban warga binaan yang

R
meninggal dunia karena masih gelap.

si
- Bahwa Jumlah Warga Binaan di Blok C terdiri dari C I

ne
ng
sebanyak 129 orang, Blok C II sebanyak 122 orang dan Blok C III
sebanyak 92 orang.
- Bahwa Saksi sebagai petugas jaga (Polsuspas) tidak wajib

do
gu mengetahui nama-nama dan jumlah penghuni tiap-tiap kamar di Blok
C Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten sedangkan

In
A
nama - nama warga binaan saksi tidak hapal tetapi tercantum
dalam daftar sterek (Register) yang terpasang didinding bagian
ah

depan Blok dan apabila ada terdapat selisih maka saksi

lik
mencari keterangan keberadaan warga binaan di Pos Komandan
atau Pos Utama terkait Bon Warga Binaan dan apabila terdapat
am

ub
selisih jumlah yang tidak dapat diketahui nama warga binaan
maka dilakukan pencocokan nama dan fisik yang ada di Bok C
ep
atau masing kamar.
k

- Bahwa adapun nama petugas Wali Blok C Lembaga


ah

Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten yaitu Solehudin selaku


R

si
Staf Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyaratan.
- Bahwa Blok C terdapat Warga Binaan yang menjadi

ne
ng

Tahanan Pendamping yaitu sebanyak 3 Tahanan Pendamping yaitu


Tamping Blok C I yaitu Hendra, C II dan C III saksi tidak tahu

do
gu

namanya. Adapun yang mengankat Tahanan Pendamping adalah


Wali Blok C yaitu Solehudin selaku Staf Kepala Kesatuan
Pengamanan Lembaga Pemasyaratan.
In
A

- Bahwa Selain Tahanan Pendamping Blok C I, C II dan C III,


ada Tahanan Pendamping lainnya di Blok C yaitu Tahanan
ah

lik

Pendamping Umum untuk jumlah dan yang menetapkan menjadi


Tahanan Pendamping Umum saksi tidak mengetahui.
m

ub

- Bahwa Saksi kenal dengan Tahanan pendamping yang


bertugas di gereja yang ada di samping Blok G yaitu yang bernama
ka

Yunus.
ep

- Bahwa barang- barang inventaris apa saja yang ada di Blok


ah

C Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang Banten


R

sepengetahuan saksi yaitu :


es

 Televisi untuk ukuran saksi tidak tahu masing - masing blok


M

ng

yaitu C I, C II dan C III sebanyak 2 (dua) Unit posisinya di


on

Halaman 98 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 98
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Aula sebelah kiri dan sebelah kanan pintu masuk D Room

R
Blok C II dan 1 (satu ) Unit Total 7 Unit.

si
 Kipas Angin ukurannya saksi tidak tahu masing - masing

ne
ng
blok yaitu C I, C II dan C III sebanyak 3 (dua) Unit posisinya
di Aula sebelah kiri, sebelah kanan dan tengah pintu masuk
D Room Blok C II dan 1 (satu) Unit Total 10 Unit.

do
gu  Saksi tidak mengetahui selain Televisi dan Kipas angin yang
ada di Blok C apakah ada barang-barang elektronik lainnya

In
A
yang merupakah inventaris Blok C Lembaga Pemasyarakatan
Kelas 1 Tangerang Banten dan yang mengetahui adalah Wali
ah

Blok C yaitu Solehudin.

lik
- Bahwa Saksi tidak mengetahui barang - barang apa saja
yang tidak boleh masuk ke Blok C Lembaga Pemasyarakatan
am

ub
Kelas 1 Tangerang Banten dan yang mengetahui adalah Kepala
Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan.
ep
- Bahwa Regu Pengamanan II Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1
k

Tangerang Banten memiliki group Whaht App, adapun nama nama


ah

groupnya RUPAM II, anggotanya sebanyak 15 orang, sejak kapan


R

si
dibentuk sekitar awal bulan September 2021 dan siapa adminnya
saksi tidak tahu.

ne
ng

- Bahwa Sejak saksi berdinas sebagi petugas jaga Polisi


Khusus Lembaga Pemasyaratan Klas I Tanggerang Banten yaitu

do
gu

sejak Desember 2017 pihak Lembaga Pemasyaratan Klas I


Tanggerang Banten tidak pernah melakukan simulasi apabila terjadi
Bencana alam/ banir. Kebakaran dan gempa bumi.
In
A

- Bahwa Blok C Lembaga Pemasyaratan Klas I Tanggerang


Banten terdapat Alat Pemadam Api Ringan sebanyak 1 (satu) unit
ah

lik

ukuran kurang lebih 5 Kg yang berada di tembok Blok


Pengasingan sebelah kanan sedangkan Alat pendeteksi asap, Sprinkle
m

ub

dan Hidran pemadam sepengetahuan saksi tidak ada.


- Bahwa yang bertanggung jawab melakukan perawatan
ka

gedung Blok Warga Binaan yang ada Lembaga Pemasyaratan


ep

Klas I Tanggerang Banten Kasubagum yaitu Roni Syahroni.


ah

- Bahwa Sejak saksi berdinas sebagi petugas jaga Polisi


R

Khusus Lembaga Pemasyaratan Klas I Tanggerang Banten yaitu


es

sejak Desember 2017 tidak pernah Lembaga Pemasyaratan Klas I


M

ng

on

Halaman 99 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 99
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tanggerang Banten terjadi kebakaran sedangkan perawatan terakhir

R
saksi tidak mengetahui.

si
- Bahwa Sepengetahuan saksi di Blok C Lembaga

ne
ng
Pemasyaratan Klas I Tanggerang Banten tidak terdapat CCTV.
Atas semua keterangan dari Saksi tersebut, Terdakwa telah membenarkannya.

do
gu Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah mengajukan Ahli sebagai
berikut:
1. Ahli PROF. DR. IR.BAMBANG HERO SAHARJO, M.AGR dibawah

In
A
sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa yang dimaksud dengan kebakaran adalah suatu peristiwa/reaksi
ah

lik
kimia yang diikuti oleh pengeluaran asap, panas, nyala dan gas-gas
lainnya. Bisa juga diartikan sebagai reaksi pembakaran yang cepat.
Kebakaran menurut National Fire Protection Association adalah suatu
am

ub
peristiwa oksidasi bertemunya tiga unsur (bahan bakar, oksigen dan
panas) yang berakibat menimbulkan kerugian harta benda atau cedera
ep
k

bahkan sampai kematian ( Paimin dan Biatna Dulbert, 2015). Sedangkan


Menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 26 tahun 2008
ah

R
kebakaran merupakan suatu fenomena yang timbul akibat adanya

si
peningkatan suhu dari suatu bahan yang kemudian bereaksi secara kimia

ne
ng

dengan oksigen sehingga menghasilkan panas dan pancaran api, mulai


dari awal terjadinya api, ketika proses penjalaran api, hingga asap dan gas
yang ditimbulkan (Departemen Pekerjaan Umum, 2008);

do
gu

- Bahwa menurut Ahli, kebakaran yang terjadi di dalam gedung dan


bangunan tidak dapat terjadi dengan sendirinya, karena untuk terjadinya
In
A

kebakaran tersebut diperlukan bahan bakar, oksigen dan sumber panas


(penyulut). Hal ini sesuai dengan prinsip segitiga api terjadinya kebakaran
yang berlaku universal. Seluruh unsur segitiga api tersebut terdapat di
ah

lik

dalam gedung dan bangunan, seperti misalnya bahan mampu bakar yaitu
kertas, karpet, papan,busa, dll; sementara untuk sumber apinya bisa saja
m

ub

bersumber dari percikan api dari arus pendek (korsleting), sisa orang
merokok berupa puntung rokok; korek api (baik yang berupa gas maupun
ka

ep

yang berupa korek api biasa), lilin, dan lain-lain; serta adanya akseleran
yang membuat kebakaran tersebut tumbuh berkembang dan merambah ke
ah

berbagai arah;
R

- Bahwa berdasarkan observasi dan investigasi di Blok C II TKP Lapas


es
M

Kelas 1 Tangerang dengan pembanding pada Blok C 1, menunjukkan


ng

dengan jelas sekali bagaimana kebakaran telah menghanguskan hampir


on

Halaman 100 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 100
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
semua material yang terdapat di dalam Blok C II tersebut. Bahan bakar

R
yang terbuat dari kayu tampak mengarang, apakah yang masih terdapat

si
pada bangunan, di dalam ruangan-ruangan di dalam Blok tersebut, dan

ne
ng
tentu saja tidak terlalu banyak triplek yang tersisa karena merupakan salah
satu bahan bakar potensial yang tersedia dalam jumlah yang cukup
dengan kondisi yang siap terbakar yang juga berfungsi untuk menjaga

do
gu kestabilan suhu saat kebakaran berlangsung. Bahan bakar yang terbakar
dan jatuh ke lantai blok langsung memangsa apa yang ada, baik Kasur,

In
A
karpet, pakaian termasuk barang elektronik lainnya. Perpaduan ini
menyebabkan panas yang cukup tinggi meskipun tidak terlalu tinggi
ah

karena selain terjadi pada dinihari juga kondisi blok yang terbuka membuat

lik
suhu kebakaran tidak mencapai puncak. Selain itu tampak dengan jelas
bagaimana tidak tertata dengan baiknya instalasi listrik di blok tersebut
am

ub
termasuk di dalam ruangan-ruangannya, diantaranya kabel baik ukuran
maupun jenisnya. Selain itu dipastikan juga bahwa MCB nya tidak
ep
berfungsi karena bila berfungsi maka MCB nya turun, nyatanya tidak. Hal
k

ini semakin jelas bila blok C1 yang digunakan sebagai pembanding kondisi
ah

bangunan, kondisi ruangan di dalam bangunan dan instalasi listrik yang


R

si
digunakan. Karena terlihat dengan jelas sekali, listriknya mati namun MCB
nya tidak turun, sementara bermacam sambungan kabel ditemukan

ne
ng

bertumpuk pada ujung MCB.


- Bahwa berdasarkan verifikasi dan investigasi seperti diuraikan diatas

do
gu

maka tidak salah lagi maka penyebab sehingga kebakaran yang terjadi
pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 di Lapas Klas I Tangerang Jl.
Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota Tangerang Banten
In
A

dan menghanguskan seluruh bagian bangunan Blok C II Lapas Klas I itu


adalah korsleting (arus pendek) karena kelebihan beban pada instalasi
ah

lik

kelistrikan di Blok C II. Hal itu terjadi diduga karena jenis dan ukuran kabel
yang tidak standar, sudah uzur, pengaturan yang tidak beraturan tanpa
m

ub

mempertimbangkan beban yang mampu ditampung ditambah lagi dengan


kurangnya pengecekan serta kepedulian yang rendah untuk bersikap hati-
ka

hati dalam menggunakan listrik.


ep
ah

2. Ahli dr. ARIF WAHYONO, SpFM dibawah sumpah pada pokoknya


R

menerangkan sebagai berikut:


es

- Bahwa penyebab kematian sekitar 40 orang warga binaan yang


M

ng

meninggal dunia di Lapas Klas 1 Tangerang Blok-C2 (CHANDIRI


on

Halaman 101 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 101
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
NENGGA) Jl Veteran Raya No.2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota

R
Tangerang dapat diakibatkan oleh luka bakar pada seluruh tubuh atau

si
keracunan karbon monoksida (CO);

ne
ng
- Bahwa gas karbon monoksida merupakan senyawa kimia berbentuk gas
yang memiliki sifat tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa. Gas
karbon monoksida ini berasal dihasilkan dari proses pembakaran yang

do
gu tidak sempurna, seperti hasil bahan kayu, arang yang terbakar, kayu atau
minyak (bensin);

In
A
- Bahwa gas karbon monoksida merupakan senyawa kimia berbentuk gas
yang memiliki sifat tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa. Gas
ah

karbon monoksida ini berasal dihasilkan dari proses pembakaran yang

lik
tidak sempurna, seperti hasil bahan kayu, arang yang terbakar, kayu atau
minyak (bensin);
am

ub
- Bahwa lama waktu yang dibutuhkan gas karbon monoksida untuk
menyebabkan kematian sangat dipengaruhi oleh kadar karbon monoksida
ep
di udara, lama pajanan terhadap gas karbon monoksida, profil usia dan
k

jenis kelamin serta aktivitas fisik dan kondisi medis yang dimiliki oleh
ah

korban saat kejadian. Secara umum, semakin tinggi dan semakin lama
R

si
kadar gas karbon monoksida yang dihirup maka dapat menyebabkan
kematian dalam hitungan menit. Pada konsentrasi yang lebih rendah,

ne
ng

maka dibutuhkan waktu yang lebih lama pula untuk menimbulkan gejala.
United States Environmental Protection Agency menyarakankan pajanan

do
gu

gas karbon monoksida tidak boleh melebihi 9 ppm dalam 8 jam. Pada
kondisi pajanan gas karbon monoksida 400 ppm sudah menimbulkam
nyeri kepala dalam 1-2 jam dan hilang kesadaran hingga mati dalam 3-5
In
A

jam. Aktivitas fisik yang berat dan laju pernapasan yang meningkat akan
memperpendek waktu yang dibutuhkan untuk kadar karbon monoksida
ah

lik

dalam darah mencapai kondisi kritikal hingga 2-3 kali lipat;


- Bahwa RS. BHAYANGKARA TK.I.R SAID SUKANTO telah menerima
m

ub

sebanyak 41 korban peristiwa kebakaran yang terjadi di Lapas Klas 1


Tangerang Jl Veteran Raya No.2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota
ka

Tangerang pada hari Rabu, tanggal 8 September 2021. Semua korban


ep

yang diterima dalam kondisi mengalami luka bakar;


ah

- Bahwa Pemeriksaan yang dilakukan adalah pemeriksaan post-mortem


R

yang meliputi pemeriksaan luar dan dalam jenazah, pemeriksaan gigi,


es

pengambilan sampel DNA, dan sidik jari (pada Sebagian jenazah yang
M

ng

jarinya masih viable);


on

Halaman 102 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 102
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa ditemukannya jelaga dalam batang tenggorok terjadi akibat

R
terhirupnya asap pembakaran melalui saluran pernafasan. Ditemukannya

si
jelaga dalam batang tenggorok, menandakan bahwa korban masih

ne
ng
bernafas pada saat terjadi peristiwa kebakaran;

3. Ahli DR. FLORA DIANTI, S.H., M.H, dibawah sumpah pada pokoknya

do
gu menerangkan sebagai berikut:
- Bahwa Kelalaian (Culpa) dalam Ilmu hukum pidana dan yurisprudensi
menafsirkan bahwa yang dimaksud karena kealpaannya atau karena

In
A
kelalaiannya adalah sikap yang kurang hati-hati, kurang memahami
keadaan dimana seharusnya kalau ada sikap hati-hati, tentu dapat
ah

lik
memperkirakan akibat-akibat yang mungkin timbul dari perbuatan tersebut.
Atau sebagai ”kurang mengambil tindakan pencegahan” atau ”kurang
am

ub
berhati-hati”.
- Syarat-syarat elemen yang harus ada dalam delik kealpaan yaitu :
 Tidak mengadakan praduga-praduga sebagaimana diharuskan
ep
k

oleh hukum, adapun hal ini menunjuk kepada terdakwa berpikir bahwa
ah

akibat tidak akan terjadi karena perbuatannya, padahal pandangan itu


R

si
kemudian tidak benar. Kekeliruan terletak pada salah pikir/pandang
yang seharusnya disingkirkan. Terdakwa sama sekali tidak punya

ne
ng

pikiran bahwa akibat yang dilarang mungkin timbul karena


perbuatannya. Kekeliruan terletak pada tidak mempunyai pikiran sama
sekali bahwa akibat mungkin akan timbul hal mana sikap berbahaya.

do
gu

 Tidak mengadakan penghati-hatian sebagaimana diharuskan


oleh hukum, mengenai hal ini menunjuk pada tidak mengadakan
In
A

penelitian kebijaksanaan, kemahiran/usaha pencegahan yang ternyata


dalam keadaan yang tertentu/dalam caranya melakukan perbuatan.
ah

lik

- Bahwa berbeda dengan pandangan ahli. Unsur kealpaan menurut Vos


ada dua macam, yaitu :
1. Pembuat dapat ”menduga terjadinya” akibat kelakuannya dan
m

ub

2. Pembuat ”kurang hati-hati” (pada pembuat ada kurang rasa


ka

tanggung jawab). Pembuat dapat ”menduga terjadinya” akibat


ep

kelakuannya menunjukkan adanya hubungan antara batin pembuat


dengan akibat yang timbul karena perbuatannya. Selain daripada
ah

adanya hubungan batin ini, tentu saja harus ada hubungan lahir yang
R

es

merupakan hubungan kausal (sebab akibat) antara perbuatan


M

ng

on

Halaman 103 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 103
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembuat dengan akibat yang dilarang. Jika hubungan kausal (sebab

R
akibat) tidak ada maka tidak mungkin dapat dipertanggungjawabkan.

si
Vos mengemukakan, bahwa kurang hati-hati ada dua macam, yaitu:

ne
ng
pembuat tidak hati-hati menurut semestinya atau pembuat memang
berlaku sangat hati-hati, tetapi perbuatanya pada pokoknya tidak boleh
dijalankan.

do
gu - Bahwa berdasarkan pendapat Jan Remmelink dalam bukunya yang
berjudul Hukum Pidana (hal. 177) mengatakan bahwa pada intinya, culpa

In
A
mencakup kurang (cermat) berpikir, kurang pengetahuan, atau bertindak
kurang terarah. Menurut Jan Remmelink, ihwal culpa di sini jelas merujuk
ah

pada kemampuan psikis seseorang dan karena itu dapat dikatakan bahwa

lik
culpa berarti tidak atau kurang menduga secara nyata (terlebih dahulu
kemungkinan munculnya) akibat fatal dari tindakan orang tersebut –
am

ub
padahal itu mudah dilakukan dan karena itu seharusnya dilakukan;
- Bahwa Mengenai ukuran kelalaian dalam hukum pidana, Jan Remmelink
ep
(Ibid, hal. 179) mengatakan bahwa menurut MvA (memori jawaban) dari
k

pemerintah, yang menjadi tolak ukur bagi pembuat undang-undang


ah

bukanlah diligentissimus pater familias (kehati-hatian tertinggi kepala


R

si
keluarga), melainkan warga pada umumnya. Syarat untuk penjatuhan
pidana adalah sekedar kecerobohan serius yang cukup, ketidakhati-hatian

ne
ng

besar yang cukup; bukan culpa levis (kelalaian ringan), melainkan culpa
lata (kelalaian yang kentara/besar);

do
gu

- Bahwa Ajaran Kesengajaan atau dolus sendiri tersebut terdiri dari 3


macam yakni: (Jan Remmelink, Hukum Pidana, hal. 153)
a. Jika pelaku tidak memiliki kepastian atau tidak membayangkan
In
A

tentang akibat atau sikon yang dapat timbul atau berkembang dari
perbuatannya maka hanya dapat membayangkan sebagai suatu
ah

lik

kemungkinan atau probabilitas. (Kesengajaan kemungkinan


/keniscayaan).
m

ub

b. Jika pelaku memandang akibat dari apa yang akan dilakukannya


tidak sebagai hal yang niscaya terjadi, melainkan sekedar suatu
ka

kemungkinan yang pasti. Jika kemudian ia mewujudkan niatnya


ep

tersebut dan akibat tersebut betul muncul, maka akibat tersebut dapat
ah

dipandang sebagai suatu kejadian yang dimunculkan dengan


R

kesengajaan. (Kesengajaan/dolus dengan kesadaran akan besarnya


es

kemungkinan = opzet met waarschijnlijkheidsbewustzijn).


M

ng

on

Halaman 104 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 104
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Dolus dianggap ada bila pelaku untuk dirinya sendiri telah

R
memutuskan bahwa ia menghendaki tindakannya itu, sekalipun akibat

si
yang tidak dikehendaki melekat pada tindakannya itu; jika kemudian

ne
ng
ternyata ia tetap menghendaki munculnya akibat tersebut ketimbang
membatalkan niatnya semula, maka ia menerima penuh konsekuensi
tindakannya, maka dapat dikatakan bahwa kesengajaannya juga

do
gu ditujukan apda akibat tersebut. Bentuk ini muncul bila pelaku betul
memikirkan kemungkinan munculnya akibat lain dari tindakannya,

In
A
namun tetap melakukannya karena tidak percaya bahwa kemungkinan
itu akan muncul dan tdak akan melakukannya seandainya
ah

kemungkinan itu dianggapnya seabgai suatu hal yang pasti terjadi.

lik
(Dolus eventualis = Kesengajaan bersyarat)
- Bahwa berkaitan dengan niat, Prof. Pompe yang diambil dari Frank &
am

ub
Von Hippel tentang “Teori Kehendak (Willstheorie)” mengemukakan bahwa
kesengajaan adalah kehendak yang diarahkan pada terwujudnya
ep
perbuatan seperti yang dirumuskan dalam Wet. Kehendak merupakan
k

arah, maksud, atau tujuan, hal mana berhubungan dengan motif (alasan
ah

pendorong untuk berbuat) dan tujuan perbuatannya;


R

si
- Bahwa secara teoritis ada 3 (tiga) jenis sengaja, yaitu :
1. Sengaja sebagai maksud (opzet als oogmerk);

ne
ng

Jenis sengaja ini adalah merupakan jenis yang paling sederhana, yaitu
si pembuat menghendaki akibat perbuatannya. Dalam hal ini si

do
gu

pembuat tidak akan melakukan perbuatannya apabila si pembuat


mengetahui bahwa akibat perbuatannya tidak akan terjadi
2. Sengaja dengan kesadari kepastian (opzet met bewustheid);
In
A

Jenis sengaja ini, yaitu si pembuat tidak menghendaki akibat dari


perbuatannya, tetapi si pembuat dapat membayangkan akan
ah

lik

terjadinya akibat yang turut serta mempengaruhi terjadinya akibat yang


tidak langsung.
m

ub

3. Sengaja dengan kesadaran kemungkinan (opzet met


waarshijnlikheids);
ka

Dalam hal ini si pembuat tetap melakukan yang dikehendakinya walau


ep

ada kemungkinan akibat lain yang sama sekali tidak diinginkannya


ah

terjadi;
R

es

4. Ahli HENRY SIAHAAN, ST, dibawah sumpah pada pokoknya


M

ng

menerangkan sebagai berikut:


on

Halaman 105 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 105
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Ahli melaksanakan olah TKP tersebut dengan Surat Perintah

R
Kepala Pusat Laboratorium Forensik Bareskrim Polri No.:

si
Sprin/1425/IX/Res.9.4/2021, tanggal 8 September 2021, dan dilakukan

ne
ng
pada tanggal 8 September 2021;
- Bahwa setelah dilakukan secara menyeluruh pada gedung yang
mengalami kebakaran yaitu dengan melakukan beberapa tahapan, yaitu:

do
gu pengamatan umum, dokumentasi, catat keterangan saksi, pengumpulan
data teknis (listrik, denah, tata letak barang-barang dan lain-lain)

In
A
pemeriksaan tingkat kerusakan dan pengumpulan barang bukti
- Bahwa Ahli dan tim menemukan barang bukti berupa abu arang sisa
ah

kebakaran dan kabel instalasi listrik;

lik
- Bahwa cara mendapatkan barang bukti adalah dengan memeriksa
tingkat kerusakan dan pola kebakaran untuk menentukan Lokasi Api
am

ub
Pertama Kebakaran, dan dari Lokasi Api Pertama Kebakaran diambil
barang bukti berupa: abu arang sisa kebakaran, kabel instalasi listrik dan
ep
peralatan listrik;
k

- Bahwa Untuk abu arang sisa kebakaran diperiksa dengan menggunakan


ah

instrument GCMS dan Untuk Kabel instalasi dan peralatan listrik lainnya
R

si
dilakukan dengan cara visual;
- Bahwa Untuk abu arang sisa kebakaran tidak ditemukan tidak terdeteksi

ne
ng

adanya kandungan bahan bakar Hidrokarbon seperti bensin, solar, minyak


tanah dan lain sebagainya;

do
gu

- Bahwa pada kabel instalasi listrik, ditemukan kabel instalasi listrik jenis
tunggal ukuran 3 x 2,5 mm2 yang disambungkan dengan kabel instalasi
listrik jenis tunggal ukuran 3 x 2,5 mm2 dan 3 x 1,5 mm2 dengan cara
In
A

dibelitkan untuk melayani lampu penerangan, kipas angin, exhaust fan dan
beban listrik lainnya. Pemeriksaan di sekitar sambungan kabel tersebut
ah

lik

ditemukan adanya pelelehan/pengelasan tanda bekas terjadi hubung


pendek listrik;
m

ub

- Bahwa adanya pelelehan/pengelasan tanda bekas terjadi hubung pendek


listrik;
ka

- Bahwa Kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 x 2,5 mm2 yang
ep

tersambung dengan kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 x 2,5 mm2
ah

dan 3 x 1,5 mm2 dengan cara dibelitkan untuk melayani lampu


R

penerangan, kipas angin, exhaust fan dan beban listrik lainnya hal ini
es

dapat mengakibatkan terjadinya proses hubung longgar (loose contact);


M

ng

on

Halaman 106 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 106
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Proses hubung longgar (loose contact) yang terjadi dapat

R
menimbulkan gejala putushubung arus listrik yang berulang-ulang disertai

si
dengan panas suhu tinggi dan tidak terdeteksi oleh rangkaian pengaman

ne
ng
pemutus arus listrik, karena fluktuasi arus masih dibawah batas
toleransinya, sehingga proses ini berjalan terus menerus hingga terjadi
penumpukan panas (heat accumulation) dan melelehkan isolasi kabel

do
gu yang terbuat dari Poly Vinnil Clorida (PVC);
- Bahwa pada saat isolasi kabel meleleh dan kabel penghantarnya tidak

In
A
dapat menahan daya tembus arus listrik yang mengalir, terjadilah hubung
pendek listrik yang disertai percikan bunga api listrik (spark) dengan suhu
ah

tinggi;

lik
- Bahwa percikan bunga api listrik (spark) suhu tinggi tersebut mampu
membakar/menyulut isolasi kabel yang telah meleleh, dan membakar
am

ub
barang-barang mudah terbakar yang berada di sekitarnya seperti plastik,
kertas, kayu dan barang lain yang ada di sekitarnya, sehingga terjadilah
ep
kebakaran;
k

- Bahwa pada bagian dalam bangunan yang mengalami kebakaran tidak


ah

ditemukan alat pemadam api kebakaran (APAR) serta system pemadam


R

si
kebakaran gedung (sprinkle dan smoke detector);
- Bahwa Lokasi api pertama kebakaran berada di bagian Timur bangunan

ne
ng

Blok Chandiri Nengga 2.


- Bahwa Penyebab api pertama kebakaran adalah hubung pendek listrik

do
gu

akibat adanya hubung longgar arus listrik pada sambungan antara Kabel
instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 x 2,5 mm2 yang tersambung dengan
kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 x 2,5 mm2 dan 3 x 1,5 mm2
In
A

menuju lampu penerangan, kipas angin, exhaust fan dan beban listrik
lainnya dengan cara dibelitkan;
ah

lik

Menimbang, bahwa Terdakwa SUPARTO bin WIRYO SUMARTO, di


m

ub

persidangan telah memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:


- Bahwa Terdakwa bekerja sebagai Polsuspas (Pegawai Negeri Sipil
ka

Lembaga Pemasyarakatan) sejak tahun 1990, di Lembaga Pemasyarakatan


ep

kelas 1 Tangerang, Jl. Veteran II Kec. Tangerang Kota Tangerang dan


ah

terdakwa menjabat anggota jaga regu II;


R

- Bahwa Tugas dan tanggung jawab terdakwa sebagai Polsuspas menjaga


es

ketertiban dan keamanan warga binaan di lapas kelas 1 Tangerang;’


M

ng

on

Halaman 107 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 107
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Perlengkapan yang terdakwa bawa ketika berjaga yaitu HT,

R
Kertas jumlah warga binaan, 1 anak kunci gerbang blok B dan 2 anak kunci

si
De Room (B1 dan B2);

ne
ng
- Bahwa Blok B/Indrakila terdiri dari 4 bangunan terpisah yaitu Blok B1
yang terdapat 19 kamar dan 1 aula yang berisi 90 warga binaan, Blok B2
yang terdidi dari 19 kamar dan 1 aula yang berisi 107 warga binaan serta 2

do
gu bangunan Blok Pengasingan yang terdapat 6 kamar yang berisi 7 warga
binaan;

In
A
- Bahwa Pedoman terdakwa dalam melaksanakan tugas jaga sehari-hari
pada Lembaga Pematerdakwarakatan kelas 1 Tangerang adalah Standard
ah

Operating Procedure (SOP) dan buku saku Peraturan Menteri Hukum daan

lik
Hak Asasi Manusia RI No. 33 tahun 2015 tentang Pengamanan pada Lebaga
Pemasyarakatan dan Rumah Tahanan;
am

ub
- Bahwa Standard Operating Procedure (SOP) tertuang didalam UU RI No.
12 tahun 1995 tentang Pemasyarakatan dan terdakwa memahami serta
ep
menjalankan Standard Operating Procedure (SOP) tersebut saat
k

melaksanakan tugas;
ah

- Bahwa Pada tanggal 07 s/d 08 September 2021 sekira jam 19.00 Wib s/d
R

si
jam 07.00 Wib terdakwa berjaga di Blok.B, sampai jam 00.00 Wib, kemudian
terdakwa berganti jam jaga dari Blok.B menuju pos pantau 2 dari jam 00.10

ne
ng

Wib sampai jam 07.00 Wib;


- Bahwa Terdakwa berjaga di Blok.B terdakwa jaga sendiri dan rekan yang

do
gu

aplusan dengan terdakwa di pos pantau 2 adalah saudara Arief Setiaji;


- Bahwa Mekanisme penjagaan di Blok.B, dan pos pantau 2 di Lembaga
Pematerdakwarakatan kelas 1 Tangerang adalah penjagaan dibagi menjadi 2
In
A

yaitu 1 orang berjaga di blok.B dan 1 orang berjaga di pos pantau 2 dan
tugas jaga di roling setiap 2 jam, dan bukti terdakwa berganti jam jaga
ah

lik

dengan rekan terdakwa adalah Komandan Regu karena terdakwa laporan


pada saat pergantian jam jaga dari Blok.B ke Pos Pantau;
m

ub

- Bahwa Rolling jam jaga tidak terdakwa lakukan 2 jam, melainkan


pergantian jam jaga dilakukan 6 jam;
ka

- Bahwa Pergantian jam jaga atau roling disepakati antara 2 petugas yang
ep

berjaga selaku aplusannya dan masing-masing petugas jaga mempunyai


ah

kesepakatan aplusan masing-masing;


R

- Bahwa terdakwa menerangkan Jumlah anggota regu terdakwa sebanyak


es

15 orang dan nama-nama anggota dalam regu terdakwa adalah :


M

ng

2. Rumanto (Komandan Regu)


on

Halaman 108 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 108
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Iyan Sofyan (Wakil Komandan Regu)

R
4. Suparto (Anggota)

si
5. M. Zulfikar (Anggota)

ne
ng
6. M. Teguh Firmansyah (Anggota)
7. Jimmy (Anggota)
8. Rolas Setiawan (Anggota)

do
gu 9. Nyoman (Anggota)
10. Yoga Wido Nugroho (Anggota)

In
A
11. Aditya Ferdiansyah (Anggota)
12. Zidan Baskara (Anggota)
ah

13. Rezainindra (Anggota)

lik
14. Arief Setiaji (Anggota)
15. Nur Fajar harizal (Wasrik)
am

ub
16. Gustav Baskoro (Wasrik)
- Bahwa Berita Acara Serah Terima Regu Jaga tersebut adalah regu jaga
ep
terdakwa dan terdakwa mengetahui perihal Berita Acara Serah Terima Regu
k

Jaga tersebut;
ah

- Bahwa Berita Acara Serah Terima Regu Jaga diperlihatkan oleh


R

si
Komandan Regu agar para anggota mengetahui lokasi tanggung jawab
jaganya dan untuk dilaksanakan sesuai dengan Berita Acara Serah Terima

ne
ng

Regu Jaga yang telah dibuat.


- Bahwa Terdakwa mulai berjaga di Blok.B dari jam 19.30 Wib s/d jam

do
gu

00.00 Wib, terdakwa tidak mengikuti Berita Acara Serah Terima Jaga karena
diberikan atensi oleh Komandan Regu bahwa jam 00.00 Wib s/d 06.00 Wib
adalah jam rawan, maka diperintahkan lebih diprioritaskan menjaga Pos
In
A

Pantau;
- Bahwa Pada tanggal 07 September 2021, sekira jam 19.00 Wib
ah

lik

Komandan Regu ataupun Wakil Komandan regu tidak memberikan


pengarahan, hanya berdoa dan masing-masing anggota menuju lokasi
m

ub

jaganya sesuai dengan ploting yang telah ditetapkan;


- Bahwa Terdakwa melakukan pergantian jaga atas atensi dan perintah
ka

Komandan regu, namun waktu pergantian atas inisiatif antara 2 petugas yang
ep

berjaga;
ah

- Bahwa Terdakwa tidak pernah menolak ataupun menyampaikan


R

keberatan atas perintah Komandan Regu;


es
M

ng

on

Halaman 109 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 109
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa yang bertanggung jawab atas kunci blok yang terdakwa jaga dan

R
tujuannya adalah agar petugas jaga mudah melakukan evakuasi apabila

si
terjadi bencana ataupun kebakaran di blok yang dijaga oleh petugas tersebut;

ne
ng
- Bahwa akibat dari tidak adanya petugas jaga di blok adalah terlambatnya
penanganan evakuasi apabila terjadi bencana alam ataupun kebakaran dan
kemungkinan besar akan mengakibatkan korban jiwa;

do
gu - Bahwa Kunci blok terdakwa letakan pada lemari kunci di pos Komandan
Jaga dan petugas yang menggantikan mengambil kunci blok di Pos

In
A
Komandan Jaga;
- Bahwa pada tanggal 08 September 2021 sekira pukul 01.10 ketika
ah

terdakwa berjaga di Pos pantau 2, karena sakit perut Terdakwa ke kamar

lik
mandi.
- Bahwa setelah dari kamar mandi Terdakwa kembali lagi menuju ke Pos
am

ub
Pantau 2 sekira pukul 01.50 terdakwa melihat ada kebakaran di atap Blok.C-
2 diatas kamar 8-9-10 dan kemudian terdakwa melaporkan kejadian
ep
kebakaran tersebut kepada Saksi Rumanto melalui HT dengan mengatakan
k

“ndan ndan, blok c kebakaran ndan, blok c kebakaran” yang kemudian


ah

terdakwa mendengar ada jawaban dari saksi Rumanto selaku Karupam


R

si
(Kepala Regu Pengamanan) “ya, ya meluncur”.
- Bahwa Terdakwa masih bertahan di pos II karena tugas terdakwa adalah

ne
ng

jaga di pos II dan belum ada perintah untuk meninggalkan pos. Kemudian
sekitar jam 02.10 Wib, Arief Setiaji berjaga di blok B/Indrakila menghampiri

do
gu

terdakwa yang berjaga di pos II meminta tolong untuk membantu membuka


pintu timur karena ada mobil pemadam kebakaran, sehingga terdakwa
bersama dengan Arief Setiaji ke pintu timur yang sudah ada Rolas Setiawan
In
A

yang kemudian bertiga membuka pintu gerbang timur supaya mobil


pemadam kebakaran masuk ke area lapas dan yang terdakwa lihat pertama
ah

lik

ada 3 mobil pemadam dan 1 truk tangki air, sekitar 10 menit kemudian
datang lagi 2 mobil damkar dan 2 truk tangki air;
m

ub

- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui penyebab terjadinya kebakaran di


Blok.C-2 Lembaga Pemasyarakatan kelas 1 Tangerang pada hari Rabu
ka

tanggal 08 September 2021 sekira jam 01.50 Wib;


ep

- Bahwa api yang membakar Blok.C-2 cukup besar dan dari Blok.C hanya
ah

membakar Blok.C-2, dan pada saat terjadinya kebakaran di Blok.C-2,


R

terdakwa berada di pos pantau 2 dan terdakwa sedang melaksanakan tugas


es

di pos pantau tersebut;


M

ng

on

Halaman 110 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 110
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Jarak dari Pos Pantau 2 ke Blok.C kurang lebih 500m dan

R
memakan waktu ±3 menit jika berlari, kemudian tinggi pos pantau ±6 meter

si
dari permukaan tanah, serta jarak pandang antara pos pantau 2 dengan

ne
ng
Blok.C ±100 meter;
- Bahwa Terdakwa mengetahui adanya kebakaran pada saat terdakwa
melihat adanya kobaran api dari Blok.C-2 dan yang terdakwa lakukan adalah

do
gu berusaha menghubungi Komandan Regu melalui handy talky;
- Bahwa dari jam 00.10 Wib s/d jam 01.30 Wib terdakwa berjaga

In
A
memantau area sekitar lapas dari Pos Pantau 2;
- Bahwa Jarak pandang terdakwa cukup jelas tanpa bantuan alat bantu
ah

untuk melihat daerah sekitar;

lik
- Bahwa yang melakukan penjagaan di Blok.C adalah saksi Yoga,
seharusnya saksi Yoga juga yang memegang kunci blok.C-2, namun pada
am

ub
saat itu terdakwa tidak mengetahui siapa yang memegang kunci blok.C;
- Bahwa sekira jam 01.30 Wib terdakwa mendengar suara kendaraan
ep
bermotor, karena awalnya posisi terdakwa duduk di pos pantau 2 terdakwa
k

tidak melihat orang tersebut, namun setelah motor tersebut melintas


ah

terdakwa berdiri dan melihat yang menggunakan kendaraan bermotor


R

si
tersebut adalah tamping, terdakwa tidak mengetahui dalam rangka apa
hanya melintas menggunakan motor;

ne
ng

- Bahwa terdakwa tidak berani untuk mendatangi lokasi kebakaran, karena


pada saat terjadi kebakaran terdakwa sudah terlalu takut;

do
gu

- Bahwa terdakwa tidak melihat tindakan apa yang dilakukan oleh


Komandan Regu ataupun Wakil Komandan Regu sebelum, pada saat
ataupun setelah terjadinya kebakaran pada tanggal 08 September 2021
In
A

tersebut;
- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui SOP yang seharusnya dilakukan oleh
ah

lik

Komandan Regu ataupun Wakil Komandan Regu apabila terjadi kebakaran di


Lembaga Pemasyarakatan kelas 1 Tangerang;
m

ub

- Bahwa petugas Pemadam Kebakaran tiba di Lembaga Pemasyarakatan


kelas 1 Tangerang pada jam ±02.10 Wib dan api dapat dipadamkan pada jam
ka

±03.10 Wib;
ep

- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui berapa jumlah warga binaan di


ah

Blok.C-1, Blok.C-2 dan Blok.C-3, karena sering berubah rubah;


R

- Bahwa Terdakwa tidak menyalakan alarm ataupun membunyikan lonceng


es

sebagai tanda bahaya, karena terdakwa sudah panic;


M

ng

on

Halaman 111 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 111
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa tidak pernah dijelaskan perihal pedoman Nomor : PAS-

R
57.OT.02.02 TAHUN 2019, tanggal 23 Terdakwa tidak mengetahui Desember

si
2019 tersebut;

ne
ng
- Bahwa Pedoman Nomor : PAS-57.OT.02.02 TAHUN 2019, tanggal 23
Desember 2019, tidak pernah disosialisasikan kepada terdakwa;
- Bahwa Terdakwa pernah dibekali terkait penindakan saat terjadi

do
gu kebakaran, namun contoh yang diberikan adalah tabung gas 3kg yang
terbakar dan cara penanggulangannya menggunakan karung goni basah, jadi

In
A
pada saat 1 bangunan yang terbakar terdakwa merasa takut karena terdakwa
tidak mengetahui cara penanggulangannya;
ah

- Bahwa Setiap 2x dalam 1 bulan dilakukan pengecekaan didalam kamar

lik
warga binaan, namun yang melakukan pengecekan bukan petugas jaga
melainkan bagian Keamanan dan Ketertiban dan Kepala Pengamanan
am

ub
Lembaga Pemasyarakatan (KPLP), petugas jaga hanya diminta untuk
membantu pengamanan saat pengecekan berlangsung;
ep
- Bahwa terdakwa tidak melakukan penggeledahan, terdakwa hanya
k

membantu pengamanan, yang melakukan penggeledahan adalah petugas


ah

Kamtib dan KPPLP, namun setiap terdakwa ikut dalam pengecekan banyak
R

si
ditemukan barang elektronik yang tidak seharusnya atau tidak diperbolehkan
yaitu seperti, rice cooker dan handphone.

ne
ng

- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui perihal instalasi kabel listrik layak


atau tidak nya, karena hal tersebut adalah tanggung jawab Bagian Umum.

do
gu

- Bahwa pernah terjadi kebakaran di gudang penyimpanan pada tahun


2016 namun terdakwa tidak mengetahui penyebab terjadinya kebakaran;
- Bahwa terjadi kebakaran di gudang penyimpanan pada tahun 2016
In
A

namun terdakwa tidak mengetahui penyebab terjadinya kebakaran;


- Bahwa Setiap Blok disediakan 1 buah tabung pemadam api / apar;
ah

lik

- Bahwa Terdakwa tidak mengetahui adanya pungutan uang sebesar


Rp.5000,00 per malam per orang;
m

ub

Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai


berikut:
ka

1. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar nomor :


ep

00005, tanggal 07 Januari 2021.


ah

2. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN (PERSERO)
R

nomor : 026/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 06 Januari 2021.


es

3. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar nomor :


M

ng

00017, tanggal 10 Februari 2021.


on

Halaman 112 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 112
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN (PERSERO)

R
nomor : 057/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 03 Februari 2021.

si
5. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar nomor :

ne
ng
00029, tanggal 08 Maret 2021.
6. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN (PERSERO)
nomor : 0159/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 04 Maret 2021.

do
gu 7. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar nomor :
00046, tanggal 07 April 2021.

In
A
8. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar nomor :
00047, tanggal 07 April 2021.
ah

9. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN (PERSERO)

lik
nomor : 0212/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 05 April 2021.
10. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
am

ub
nomor : 00072, tanggal 07 Mei 2021.
11. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ep
nomor : 00073, tanggal 07 Mei 2021.
k

12. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ah

(PERSERO) nomor : 0274/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 04


R

si
Mei 2021.
13. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

ne
ng

nomor : 00096, tanggal 11 Juni 2021.


14. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu

nomor : 00097, tanggal 11 Juni 2021.


15. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 0338/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 04
In
A

Juni 2021.
16. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ah

lik

nomor : 00112, tanggal 14 Juli 2021.


17. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
m

ub

nomor : 00113, tanggal 14 Juli 2021.


18. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ka

(PERSERO) nomor : 0393/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 05


ep

Juli 2021.
ah

19. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


R

nomor : 00126, tanggal 05 Agustus 2021.


es

20. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


M

ng

nomor : 00127, tanggal 05 Agustus 2021.


on

Halaman 113 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 113
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
21. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN

R
(PERSERO) nomor : 0447/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 03

si
Agustus 2021.

ne
ng
22. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00142, tanggal 07 September 2021.
23. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu nomor : 00143, tanggal 07 September 2021.
24. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN

In
A
(PERSERO) nomor : 0497/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 06
September 2021.
ah

25. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

lik
nomor : 00020, tanggal 18 Februari 2021
26. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
am

ub
nomor : 00036, tanggal 17 Maret 2021.
27. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ep
nomor : 00038, tanggal 29 Maret 2021
k

28. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


ah

nomor : 00060, tanggal 26 April 2021.


R

si
29. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00082, tanggal 24 Mei 2021.

ne
ng

30. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


nomor : 00101, tanggal 24 Juni 2021.

do
gu

31. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


nomor : 00145, tanggal 14 September 2021.
32. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Permintaan Pembayaran
In
A

nomor : 00154, tanggal 24 September 2021


33. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran
ah

lik

Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan yang
berakhir 31 Maret 2021.
m

ub

34. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran


Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan yang
ka

berakhir 30 Juni 2021.


ep

35. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran


ah

Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan yang
R

berakhir 30 September 2021.


es

36. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Keuangan untuk


M

ng

semester I Periode 30 Juni 2021.


on

Halaman 114 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 114
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
37. 1 (satu) lembar Fotokopi Lapas Kelas 1 Nomor :

R
W12.LA.UM.01.01-1151, tanggal 19 Oktober 2020 perihal Usulan Belanja

si
Modal Gedung dan Bangunan TA. 2021 Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1

ne
ng
Tangerang.
38. 1 (satu) lembar Fotokopi Lapas Kelas 1 Nomor :
W12.LA.UM.01.01-1096, tanggal 7 Oktober 2020 perihal Belanja Modal

do
gu Gedung dan Bangunan TA. 2021.
39. 1 (satu) lembar Fotokopi Surat Pemkot Provinsi Banten KP3B

In
A
(Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten) Nomor 600/888/perhim-
4/2020 tanggal Oktober 2020 perihal Analisa Kebutuhan Anggaran Belanja
ah

Modal Gedung dan Bangunan T.A 2021.

lik
40. 1 (satu) lembar Fotokopi Rekapitulasi Analisis Komponen
Bangunan Gedung Dalam Rangka Pembangunan Gedung & Sarana
am

ub
Prasarana Lapas Kelas 1 Tangerang tanggal Oktober 2020.
41. 3 (tiga) lembar Fotokopi dokumen Analisi Komponen Untuk
ep
Pekerjaan Kontruksi tanggal Oktober 2020.
k

42. 2 (dua) lembar Dokumen Tabel 1 Daftar Biaya Komponen


ah

Kegiatan Pembangunan Bangunan Gedung Negara Klasifikasi : Bangunan


R

si
Khusus
43. 24 (dua puluh empat) lembar Fotokopi Dokumen Kerangka Acuan

ne
ng

Kerja/Term Of Reference (TOR) Rincian Output Layanan Perkantoran UPT


(6231.EAE.951) T.A. 2021 Lembaga Pemasyarakatan Pria Tangerang.

do
gu

44. 14 (empat belas) lembar Fotokopi Surat Perjanjian Kontrak


LUMSUM Pengadaan Jasa konsultasi Perencanaan Pembangunan Blok
Hunian dan Pagar Pembatas Area Pada Lapas Kelas 1 Tangerang TA 2021
In
A

No. W12.PAS.PAS.1-PB.02.04-629/2021, tanggal 29 April 2021.


45. 3 (tiga) lembar fotokopi Surat Dirjenpas Nomor : PAS-PR.01.04-
ah

lik

37 tanggal 10 Juli 2021 perihal Refocusing dan Realokasi Belanja Satuan


Kerja Pemasyarakatan Tahun Anggaran 2021.
m

ub

46. 1 (satu) lembar fotokopi Dokumen Sasaran Kerja Pegawai Negeri


Sipil tanggal 04 Januari 2021 (Legalisir).
ka

47. 11 (sebelas) lembar fotokopi Rincian Kertas Kerja Satker T.A.


ep

2021 Kemenkumham RI DItjenpas Lembaga Pemasyarakatan Pria


ah

Tangerang (sebelum).
R

48. 11 (sebelas) lembar fotokopi Rincian Kertas Kerja Satker T.A.


es

2021 Kemenkumham RI DItjenpas Lembaga Pemasyarakatan Pria


M

ng

Tangerang (sesudah).
on

Halaman 115 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 115
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
49. 1 (satu) bundel fotokopi Gambar Kerja dalam Pekerjaan

R
Perencanaan Pembangunan Blok Hunian dan Pagar Pembatas Area Lapas

si
Kelas 1 Tangerang Tahun Anggaran 2021.

ne
ng
50. 3 (tiga) Lembar fotokopi terlegalisir Keputusan Kepala Kantor
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM BANTEN Nomor : W.12. 661
.KP.03.03 Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari dan

do
gu Dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan Kantor Wilayah Kementrian
Hukum dan HAM BANTEN.

In
A
51. 1 (satu) lembar fotokopi terlegalisir Surat Pernyataan
Melaksanakan Tugas Nomor : W12.LA.KP.04.01-401. tanggal 24 Februari
ah

2020.

lik
52. 4 (empat) lembar fotokopi Surat Keputusan Kepala Lembaga
Permasyarakatan Kelas 1 Tangerang Nomor :
am

ub
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2787 Tahun 2021, Tanggal 26 Agustus 2021
Tentang Pengangkatan Pekerja di Lapas Kelas 1 Tangerang.
ep
53. 5 (lima) lembar fotokopi Surat Keputusan Kepala Lembaga
k

Permasyarakatan Kelas 1 Tangerang Nomor :


ah

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2786 Tahun 2021, Tanggal 26 Agustus 2021


R

si
Tentang Pengangkatan Tamping di Lapas Kelas 1 Tangerang.
54. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 27 Juli

ne
ng

2021, Nomor : 00118.


55. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 29

do
gu

Juni 2021, Nomor : 00105.


56. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 15
September 2021, Nomor : 00147.
In
A

57. 3 (tiga) lembar photocopy legalisir Surat Keputusan Menteri


Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Nomor SEK-
ah

lik

71.KP.03.03 Tahun 2020 tanggal 7 Desember 2020 tentang Pemberhentian


dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan
m

ub

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.


58. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 13
ka

September 2021 a.n RINO SOLEH SUMITRO A.Md.I.P.,S.H.,M.H.


ep

59. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4


ah

Januari 2021 a.n RUMANTO S.H.


R

60. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4


es

Januari 2021 a.n YOGA WIDO NOGROHO.


M

ng

61. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4


on

Halaman 116 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 116
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Januari 2021 a.n SUPARTO.

R
62. 1 (satu) buku Laporan Pengamanan Regu Jaga 1 s.d. VI.

si
63. 1 (satu) gembok Merk Viro warna kuning berikut 1 (satu) anak

ne
ng
kuncinya.
64. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri
Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-663.KP.03.04. Tahun

do
gu 2018 tentang Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan dan Kelas Pegawai
Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor Wilayah

In
A
Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Juni 2018.
65. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor
ah

Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :

lik
W7.A.143.KP.04.01.Th.1991-, tanggal 25 Mei 1991, beserta lampiran.
66. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Sekretaris
am

ub
Jenderal Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W12-
1018.KP.09.01. Tahun 2014 tentang Penetapan Mutasi Jabatan dan Klas
ep
Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor
k

Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 2019 Agustus 2014.
ah

67. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


R

si
Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :
W7.A.19.KP.04.01.Th.1990-, tanggal 09 Mei 1990, beserta lampiran.

ne
ng

68. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten Nomor : W.12-

do
gu

1653.KP.03.04. Tahun 2019 tentang Penetapan Mutasi Jabatan dan Kelas


Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Januari 2019.
In
A

69. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :
ah

lik

W7.A.23.KP.04.01.Th.1991., tanggal 15 Mei 1991, beserta lampiran.


70. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Kementerian Hukum dan
m

ub

HAM Republik Indonesia Kantor Wilayah Banten Lembaga Pemasyarakatan


Klas 1 Tangerang, Surat Perintah Nomor : W12.PAS.PAS1.KP.04.01-342,
ka

tanggal 26 Februari 2021, beserta lampiran.


ep

71. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri


ah

Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-663.KP.03.04. Tahun


R

2018 tentang Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan dan Kelas Pegawai
es

Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor Wilayah


M

ng

Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Juni 2018.


on

Halaman 117 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 117
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
72. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Kementerian Hukum dan

R
HAM Republik Indonesia Kantor Wilayah Banten Lembaga Pemasyarakatan

si
Klas 1 Tangerang, Surat Keputusan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas

ne
ng
1 Tangerang Nomor : W12.LA.KP.04.01-772, tanggal 17 Juli 2020, beserta
lampiran.
73. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri

do
gu Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-1611.KP.03.01. Tahun
2017 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil, tanggal 29

In
A
November 2017.
74. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Dokumen Usulan Mutasi
ah

Petugas Pengamanan, tanggal 31 Agustus 2021.

lik
75. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor
Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM Banten Nomor : W 29-564-
am

ub
KP.04.01-Tahun 2003, tanggal 20 Februari 2003.
76. 2 (dua) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor
ep
Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM Banten Nomor :
k

W.12.661.KP.03.03. Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan


ah

Dari dan Dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan Kantor Wilayah


R

si
Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 18 Februari 2020 beserta
lampiran.

ne
ng

77. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala


Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor :

do
gu

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2786 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan


Tamping di Lapas Klas 1 Tangerang, tanggal 26 Agustus 2021 beserta
lampiran.
In
A

78. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala


Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor :
ah

lik

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2787 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan


Tamping di Lapas Klas 1 Tangerang, tanggal 26 Agustus 2021 beserta
m

ub

lampiran.
79. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Dokumen Sasaran Kerja
ka

Pegawai Negeri Sipil, tanggal 04 Januari 2021.


ep

80. 1 (satu) buku salinan legalisir Surat Keputusan Direktur Jenderal


ah

Pemasyarakatan Republik Indonesia Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun 2019


R

tanggal 23 Desember 2019 Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana di


es

UPT Pemasyarakatan.
M

ng

81. 5 (ima)lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The


on

Halaman 118 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 118
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Verbal Conflict De-esclation Traning In Critical Incident For Heads Of

R
Corrections Offices (Batch I) tangal 26 Februari 2020 sampai dengan 27

si
Februari2020.

ne
ng
82. 9 (sembilan) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Critical Incident
Response Training Batch I tanggal 24 Februari sampai dengan 27 Februari
2020.

do
gu 83. 6 (enam) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The
Verbal Conflict De-escalation Training In Critical Incident For Heads Of

In
A
Correction Offices (Batch Il) tanggal 2 Maret 2020 sampai dengan 3 Maret
2020.
ah

84. 6 (enam) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The

lik
Verbal Conflict De escalation Training In Critical Incident For Heads Of
Correction Offices (Batch Ill) tanggal 4 Maret 2020 sampai dengan 5 Maret
am

ub
2020.
85. 8 (delapan) lember fotokopi legalisir NAME LIST Critical Incident
ep
Response Training Batch I, tanggal 17 Februari 2020 sampai dengan 20
k

Februari 2020.
ah

86. 5 (ima) lembar fotokopi legalisir Surat Direktorat Jendral


R

si
Pemasyarakatan Nomor : PAS2.UM.01. 01-20 perihal Undangan Kegiatan
Pelatihan Penanggulangan Bencana Tahap I, tanggal 17 Januari 2020.

ne
ng

87. 6 (enam) lembar fotokopi Surat direktorat Jeneral


Pemasyarakatan Nomor : PAS.2.UM.01.01-86 perihal Undangan Kegiatan

do
gu

Pelatihan De-eskalasi Konfik untuk Kepala Lembaga Pemasyarakatan


Tahap 11,tanggal 12 Februari 2020.
88. 10 (sepuluh) lembar Print out Lampiran dokumentasi legalisir
In
A

kegiatan Sosialisasi yang dilakukan oleh Direktur Keamanan dan Ketertiban.


89. 2 (dua) lembar fotokopi legalisir Surat UNODC (United Nations
ah

lik

Office On Drugs and Crime) Nomor 002/1/2020 File : INDW 18 tanggal 2


januari 2020.
m

ub

90. 13 (tiga belas) lembar print out screen shoot grup Whatsapp
bernama "KAMTIB NUSANTARA* bulan februari 2021.
ka

91. 1 (satu) bundel fotokopi legalisir SURAT PERINTAH MEMBAYAR


ep

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tanggal Tahun Anggaran


ah

2019.
R

92. 6 (enam) lembar fotokopi Berita Negara Republik Indonesia No.


es

357, 2013 Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Pemuka, Tamping,
M

ng

Pengangkatan, Pemberhentian dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak


on

Halaman 119 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 119
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2013 Tentang

R
Pengangkatan dan Pemberhentian Pemuka dan Tamping Pada Lembaga

si
Pemasyarakatan.

ne
ng
93. 8 (delapan) lembar fotokopi Berita Negara Republik Indonesia
No. 632, 2019 Kemankumham Pemuka.Tamping. Perubahan dalam
Peraturan Mentri hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor

do
gu 9 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Mentri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Nomor 7 Tahun 2013 Tentang Pengangkatan dan

In
A
Pemberhentian Pemuka dan Tamping pada Lembaga Pemasyarakatan.
94. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
ah

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:

lik
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2727 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
Pekerja di Lapas Klas Tangerang tanggal 26 Agustus 2021 berikut lampiran.
am

ub
95. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Pemasyarakatan Pemasyarakatan Klas | Tangerang nomor:
ep
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11 2786 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
k

Tamping di Lapas Klas I Tangerang berikut lampiran.


ah

96. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


R

si
Lembaga Permasyarakatan Kals I Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11 2785.Tahun 2021 tentang Pengangkatan

ne
ng

Tamping Pendidikan Bidang Kepramukaan berikut lampiran.


97. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

do
gu

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor :


W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2785 tahun 2021 tentang Pengangkatan
Tamping Kebersihan Lingkungan Blok B, C dan F, tanggal 26 Agustus 2021
In
A

berikut lampiran
98. 1 (satu) Surat Keputusan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas
ah

lik

1 Tangerang Nomor W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-773 Tahun 2021 tentang


Pengangkatan Pemuka Keagamaan Islam Kepala Lembaga
m

ub

Pemasyarakatan Klas I Tangerang, tanggal 26 Februari 2021 berikut


lampiran,
ka

99. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


ep

Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Nomor:


ah

W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-774 tahun 2021 tetang pengaangkatan


R

pemuka kebersihan Lingkungan Blok E dan F tanggal 26 Februari 2021


es

berikut lampiran.
M

ng

100. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


on

Halaman 120 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 120
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Nomor:

R
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-775 tahun 2021 Surat Keputusan Kepala

si
Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor :

ne
ng
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-775 tahun 2021 tentang Pengangkatan
Pemuka Kebersihan Lingkungan Perkantoran Kepala Lembaga
Pemasyarakatan Klas I Tangerang, tanggal 26 Februari 2021 berikut

do
gu lampiran.
101. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

In
A
Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-778 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
ah

Pemuka Kebersihan Lingkungan Blok C dan D, tanggal 26 Februari 2021

lik
berikut lampiran.
102. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
am

ub
Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-779 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
ep
PemukaOlah raga, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.
k

103. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


ah

Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor: W12.Pas.PAS.1PK.01-


R

si
05.11-780 Tahun 2021 tentang Pengangkatan Peruka Kesenian, tanggal 26
Februari 2021 berikut lampiran.

ne
ng

104. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor: W12.PAS.PAS.1.PK.01-

do
gu

05.11-781 Tahun 2021 tentang Pengangkatan Peruka Kegiatan Kerja,


tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.
105. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
In
A

Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor: W12.PAS.PAS.1.PK.01-


05.11-782 Tahun 2021 tentang Pengangkatan Pemuka Pendidikan, tanggal
ah

lik

26 Februari 2021 berikut lampiran.


106. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
m

ub

Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor: W12.PAS.PAS.1.PK.01-


05.11-777 Tahun 2021 tentang Pengangkatan Pemuka Keagamaan Kristen,
ka

tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.


ep

107. 1 (satu) lembar Daftar Inventaris Pada Blok Candiri Nengga (C2)
ah

Untuk Kepentingan Bersama.


R

108. 1 (satu) lembar fotokopi Surat Izin Cuti Tahunan atas nama Rino
es

Sholeh Sumitro No : W12.PAS.PAS.1.KP.09.04-1219.


M

ng

109. 1 (satu) lembar fotokopi Surat Perintah Nomor :


on

Halaman 121 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 121
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
W12.PAS.PAS1.KP.04.02- 1221 28 Agustus 2021 Tentang Penunjukan

R
Pejabat Pelaksana Harian (PLH) Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga

si
Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang.

ne
ng
110. 1 (satu) Buku Laporan Satgas P2U Lapas Kelas 1 Tangerang
periode tanggal 21 Juni 2021 sampai dengan 18 Oktober 2021.
111. 1 (satu) buah Tang amper.

do
gu 112. 1 (satu) buah Tang Kombinasi.
113. 1 (satu) buah Tang Buaya.

In
A
114. 1 (satu) buah Tang Potong.
115. 1 (satu) set kunci Shock.
ah

116. 1 (satu) buah Isolasi.

lik
117. 1 (satu) buah Obeng.
118. 1 (satu) buah Tespen.
am

ub
119. 1 (satu) set Hydraulic Pliers.
120. 1 (satu) buah Cutter.
ep
121. 3 (tiga) Unit kipas angin dalam keadaan rusak terbakar.
k

122. 3 (tiga) Unit Exhaust fan dalam keadaan rusak terbakar.


ah

123. 1 (satu) gulung kabel instalasi listrik dalam keadaan terbakar.


R

si
124. 1 (satu) kantong abu arang sisa pembakaran.
125. 1(satu) buah DVR merk Hikvision Model DS-7216HGHI-K1

ne
ng

dengan serial No. 1620210125 CCWRF 478977 697 WCVU , warna hitam
berisi hardisk kapasitas 4TB.

do
gu

126. 1 (satu) buah adaptor merk Hoioto model ADS-26FSG-12


12024EPG warna hitam.
127. 1 (satu) buah DVR merk H.264 Digital Video Recording serial No.
In
A

fab1e9426f95dd03, warna hitam, berisi hardisk kapasitas 2TB berserta 1


(satu) buah adaptor model no. NTS-3235 warna hitam.
ah

lik

128. 1 (satu) Unit Handphone merk Asus Rog PON.2 warna hitam,
berikut SIM CARD Nomor : 085719492038
m

ub

129. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung S9+ warna hitam,


berikut SIM CARD Nomor : 087784778767.
ka

130. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung A70, warna hitam,


ep

berikut SIM CARD Nomor : 087781869720.


ah

131. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung warna hitam, berikut


R

SIM CARD Nomor : 085814331897.


es

132. 1 (satu) Unit Handphone merk Xiomi, warna silver, berikut SIM
M

ng

CARD Nomor : 085777842244.


on

Halaman 122 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 122
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
133. 1 (satu) Unit Handphone merk Redmi, warna biru, berikut SIM

R
CARD Nomor : 085817019957.

si
134. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung warna hitam, berikut

ne
ng
SIM CARD Nomor : 08122001598.
135. 1 (satu) Unit Handphone merk Redmi warna biru muda, berikut
SIM CARD Nomor : 083812663534.

do
gu 136. 1 (satu) Unit Handphone merk Xiomi warna Hitam, berikut SIM
CARD Nomor : 085691971062

In
A
137. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung Warna Ungu, berikut
SIM CARD Nomor : 081380911833.
ah

138. 1 (satu) Unit Handphone merk Asus Warna Hitam, berikut SIM

lik
CARD Nomor : 08568969399.
139. 1 (satu) Unit Handphone Oneplus, Warna Putih, berikut SIM
am

ub
CARD Nomor : 085921538365
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang
ep
diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:
k

- Bahwa terdakwa diangkat sebagai petugas/anggota jaga pada Lembaga


ah

Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang sejak dan sejak tangal 01


R

si
Agustus 2014 berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusi
a Nomor : W.12-1018.KP.09.01 tahun 2014 Tentang Penetapan mutasi

ne
ng

Jabatan dan Kelas Jabatan Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan


Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Banten yang dita

do
gu

ndatangani oleh Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Banten
dan bertanggung jawab kepada Ka. KPLP Lapas Klas I Tangerang,
- Bahwa sebagai petugas/anggota jaga pada Lembaga Pemasyarakatan
In
A

(Lapas) Klas 1 Tangerang Terdakwa memliki tugas dan tanggungjawab


diantaranya, menjaga lingkungan sekitar pos dan melakukan penjagaan
ah

lik

terhadap blok hunian dari warga binaan yang berusaha untuk melarikan diri,
serta membunyikan lonceng apabila terjadi bencana alam ataupun warga
m

ub

binaan yang berusaha melarikan diri.


- Bahwa pada hari Selasa tanggal 07 September 2021, terdakwa yang
ka

tergabung dalam regu II pengamanan Lapas yang dipimpin oleh saksi


ep

Rumanto selaku Karupam II mendapat jadwal piket dengan rentang waktu


ah

antara pukul 19.00 wib tanggal 07 September 2021 s/d pukul 07.00 wib
R

tanggal 08 September 2021


es

- Bahwa petugas piket yang jaga pada tanggal 07 September 2021


M

ng

sebanyak 15 (lima belas) orang yaitu : Terdakwa Suparto, Rumanto, Iyan


on

Halaman 123 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 123
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sofhian, I Nyoman Aditya, Jimmy Rahmat, Aditya FB, Reza Inindra, M.

R
Zulfikar, Yoga Wido Nugroho, Rolas Setiawan, Teguh Firmansyah, Zidan

si
Bakaskara, Arif Setiaji, Nurfajar Harizal (wasrik) dan Gustav Baskoro (wasrik);

ne
ng
- Bahwa terdakwa mendapatkan jadwal penjagaan di Blok B dan Pos
Pantau 2 secara bergantian dengan saksi Arief Setiaji, dengan dengan
perincian waktu tugas :

do
gu 1. Pukul 19.00 Wib s/d 23.00 wib tanggal 07 September 2021
terdakwa bertugas di Blok Indrakila;

In
A
2. Pukul 23.00 tanggal 07 September 2021 s/d pukul 01.00 wib tang
gal 08 September 2021 terdakwa bertugas di Pos II;
ah

3. Pukul 01.00 wib s/d 04.00 wib tanggal 08 September 2021

lik
terdakwa bertugas di Blok Indrakila;
4. Pukul 04.00 wib s/d 07.00 wib tanggal 08 September 2021
am

ub
terdakwa bertugas di Pos II;
- Bahwa terhadap jadwal penjagaan yang telah ditetapkan terdakwa
ep
merubah dengan membuat kesepakatan dengan saksi Arief Setiaji dan juga
k

atas sepengetahuan saksi Rumanto selaku Karupam II untuk melakukan


ah

pembagian jam jaga/rolling setiap 6 (enam) jam sekali, sehingga terdakwa


R

si
berjaga di Blok Indrakila sejak pukul 19.00 Wib s/d 23.00 wib tanggal 07 Sept
ember 2021 sampai dengan pukul 01.00 wib tanggal 08 September 2021,

ne
ng

selanjutny terhitung sejak Pukul 01.00 wib s/d 07.00 wib tanggal 08 Septemb
er 2021 terdakwa bertugas di Pos II;

do
gu

- Bahwa sekira pukul 01.50 Wib pada saat terdakwa sedang bertugas di
Pos II, terdakwa melihat di atas kamar 8-9-10 blok C2 Chandiri Nengga
sudah terbakar, terdakwa kemudian langsung menghubungi saksi Rumanto
In
A

selaku Karupam II untuk memberitahukan perihal kebakaran yang terjadi


dengan menggunakan alat komunikasi alat komunikasi Handy Talki (HT)
ah

lik

pada jalur frekuensi 460.540.


- Bahwa berdasaran Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan
m

ub

Nomor : PAS.57.OT.02.02 tahun 2019 tanggal 23 Desember 2019 tentang


Pedoman Penanggulangan Bencana Di UPT Pemasyarakatan lampiran 14
ka

yang diantaranya mewajibkan terdakwa selaku petugas jaga untuk melaukan


ep

tndakan:
ah

1. Membunyikan lonceng/peluit/sirene sebagai tanda bahaya


R

setelah terlihat titip api dan melaporkan situasi dan kondisi kejadian
es

kepada KA KPLP dan kepala UPT;


M

ng

2. Memadamkan semua sumber listrik dan peralatan listrik;


on

Halaman 124 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 124
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Membuka pintu kamar dan mengarahkan semua staff dan warga

R
binaan yang ada di UPT tersebut ke titik kumpul di dalam area Lapas;

si
- Bahwa setelah melaporkan kejadian kebakaran kepada saksi Rumanto

ne
ng
selaku Karupam II, Terdakwa menunggu kedatangan petugas pemadam
kebakaran dari Pemkot Tangerang.
- Bahwa petugas pemadam kebakaran dari Pemkot Tangerang datang ke

do
gu lokasi sekitar pukul 02.30 wib pada tanggal 08 September 2021 dan pada
saat itu api yang membakar Bagian Timur bangunan Blok Chandiri Nengga 2

In
A
sudah terlanjur membesar dan terdakwa kemudian baru mengambil tindakan
pada saat diminta oleh saksi Arief Setiaji yang sedang berjaga di Blok
ah

Indrakila untuk membantunya membukakan gerbang pintu Timur supaya

lik
mobil pemadam kebakaran masuk ke area Lapas;
- Bahwa berdasarkan hasil Berita Acara Pemeriksaan Teknik Krimininalistik
am

ub
TKP Kebakaran Bangunan Blok Chandiri Nengga 2 Lapas Klas 1 Tangerang
Jalan Veteran Nomor 2 Rt. 04 Rw.04 Kelurahan Babakan Kecamatan
ep
Tangerang Kota Tangerang dari Pusat Laboraturium Forensik Badan Reserse
k

Kriminal Polri Nomor : LAB: 386/FBF/20212, tanggal 21 September 2021


ah

yang ditandatangani oleh Kabid Fiskomfor an. Dr. Supiyanto, M.Si. Kombes
R

si
Pol. NRP. 69060637, dengan Kesimpulan sebagai berikut :
1. Lokasi api pertama kebakaran berada di Bagian Timur bangunan

ne
ng

Blok Chandiri Nengga 2.


2. Penyebab api pertama kebakaran adalah Hubung pendek listrik

do
gu

akibat adanya hubung longgar arus listri pada sambungan antara Kabel
instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 X 2,5 mm2 yang tersambung
dengan kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 X 2,5 mm2 dan 3 X
In
A

1,5 m2 menuju lampu penerangan, kipas angin, exhaust fan dan beban
listrik lainnya dengan cara dibelitkan.
ah

lik

- Bahwa berdasarkan keterangan ahli Ahli Kebakaran an. Prof. Dr. Ir.
Bambang Hero Saharjo, M.Agr yang menyatakan bahwa penyebab sehingga
m

ub

kebakaran yang terjadi pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 di Lapas
Klas I Tangerang Jl. Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota
ka

Tangerang Banten dan menghanguskan seluruh bagian bangunan Blok C II


ep

Lapas Klas I itu adalah korsleting (arus pendek) karena kelebihan beban
ah

pada instalasi kelistrikan di Blok C II. Hal itu terjadi diduga karena jenis dan
R

ukuran kabel yang tidak standar, sudah uzur, pengaturan yang tidak
es

beraturan tanpa mempertimbangkan beban yang mampu ditampung


M

ng

on

Halaman 125 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 125
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ditambah lagi dengan kurangnya pengecekan serta kepedulian yang rendah

R
untuk bersikap hati-hati dalam menggunakan listrik.

si
- Bahwa akibat kebakaran pada Blok Chandiri Nengga 2 tersebut, juga

ne
ng
telah mengakibatkan warga binaan yang menghuni Blok C II Lapas Klas I
Tangerang meninggal dunia sebanyak 49 (empat puluh sembilan) orang.
- Bahwa penyebab kematian sekitar 40 orang warga binaan di Lapas Klas

do
gu 1 Tangerang Blok-C2 (CHANDIRI NENGGA) Jl Veteran Raya No.2 Kel.
Babakan Kec. Tangerang Kota Tangerang diakibatkan oleh luka bakar pada

In
A
seluruh tubuh atau keracunan karbon monoksida (CO);
- Bahwa ditemukannya jelaga dalam batang tenggorok terjadi akibat
ah

terhirupnya asap pembakaran melalui saluran pernafasan.

lik
- Bahwa ditemukannya jelaga dalam batang tenggorok, menandakan
bahwa korban masih bernafas pada saat terjadi peristiwa kebakaran;
am

ub
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan
ep
apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat
k

dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;


ah

Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum


R

si
dengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 359, yang unsur-
unsurnya adalah sebagai berikut :

ne
ng

1. Barang Siapa
2. Karena Kealpaan/Kelalaiannya

do
gu

3. Menyebabkan orang lain meninggal dunia.


Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim
mempertimbangkan sebagai berikut:
In
A

Ad.1. Unsur Barang Siapa


Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa dalam Hukum
ah

lik

Pidana adalah subjek atau pelaku yang mewujudkan terjadinya suatu tindak
pidana yang dapat dipertanggung jawabkan kepadanya.
m

ub

Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum telah


menghadapkan Terdakwa Suparto bin Wiryo Suparno , yang setelah diperiksa dan
ka

diteliti indentitasnya oleh Majelis Hakim ternyata sama dengan indentitas


ep

Terdakwa yang termuat dalam surat dakwaan Penuntut Umum dan menurut
ah

penilaian Majelis Terdakwa adalah orang sehat jasmani (fisik) maupun rohani
R

(psikis), sehingga memiliki kecakapan dan kemampuan untuk berbuat / bertindak


es

maupun untuk mempertanggungjawabkan setiap perbuatan / tindakannya secara


M

ng

hukum, oleh karena itu maka mengenai unsur “ Barang Siapa “ dalam perkara
on

Halaman 126 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 126
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ini jelas menunjuk kepada Terdakwa yang identitasnya telah disebutkan secara

R
jelas diatas dan dibenarkan oleh Terdakwa Suparto bin Wiryo Suparno , dengan

si
demikian tidak terjadi kesalahan terhadap orang yang dihadapkan dan didakwa

ne
ng
melakukan tindak pidana.
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas maka unsur pelaku
usaha telah terpenuhi menurut hukum;

do
gu Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan datas maka unsur Barang
siapa telah terpenuhi.

In
A
Ad.2. Unsur Karena Kelalaiannya/Kealpaan
Menimbang, bahwa mengenai “kealpaan” (schuld/culpa), Undang-
ah

undang tidak memberikan definisi ataupun pengertiannya. Di dalam Memorie

lik
van Toelichting hanya disebutkan bahwa “schuld/culpa” itu disatu pihak ia
merupakan kebalikan yang murni dari opzet dan dilain pihak ia merupakan
am

ub
kebalikan dari kebetulan (lihat : Drs. PAF. Lamintang, SH : Delik-delik Khusus
Kejahatan terhadap nyawa, tubuh dan kesehatan serta kejahatan yang
ep
membahayakan bagi nyawa, tubuh, kesehatan, halaman : 178). Kemudian
k

Prof. Van Bemmelen menegaskan bahwa telah berulang kali Hoge Raad
ah

memutuskan bahwa kata “schuld” dalam rumusan pasal 359 dan pasal 360
R

si
KUHP itu harus diartikan sebagai suatu sikap kurang berhati-hati, kurang
perhatian atau kelalaian yang sifatnya berat atau menyolok (Ibid, halaman :

ne
ng

181). Sedang Mr. D. Hazewinkel Suringa dalam bukunya “Inleiding tot de


studie van het Nederlands Strafrecht” menerangkan bahwa untuk adanya

do
gu

kealpaan diperlukan adanya 2 syarat yaitu


- Bahwa si pembuat tidak mengadakan penghati-hati mengenai apa yang
di perbuat dan tidak di perbuat ;
In
A

- Bahwa si pembuat harus mengadakan penduga-duga terhadap adanya


akibatnya ;
ah

lik

dan dipenuhi atau tidaknya syarat-syarat itu ditentukan oleh seluruh


keadaan-keadaan yang terjadi di sekitar kelakuan si pelaku dan keadaan dari
m

ub

si pelaku sendiri (Ibid : halaman 182) ;


Menimbang, bahwa dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa
ka

kealpaan itu dapat diketahui cukup apabila si pembuat atau si pelaku tidak ada
ep

ikhtiar sebelumnya atau ada sikap yang nyata kurang berhati-hati atau nyata-
ah

nyata ada kelalaian. Hal ini dapat dilakukan sedemikian rupa sehingga nyata ada
R

suatu sikap yang teledor terhadap kepentingan-kepentingan


es

hukum orang lain selain dari pada si pembuat atau si pelaku, in casu
M

ng

terdakwa ;
on

Halaman 127 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 127
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang bahwa yang dimaksud dengan kealpaan/kelalaiannya adalah

R
salah satu jenis kesalahan yang terjadi dikarenakan kurang berhati-hatinya

si
seseorang dalam bertindak

ne
ng
Menimbang bahwa Sedangkan kealpaan itu sendiri menurut Amir Ilyas,
dalam bukunya ”Asas-Asas Hukum Pidana Memahami Tindak Pidana Dan
Pertanggungjawaban Pidana Sebagai Syarat Pemidanaan” memuat tiga unsur,

do
gu
yaitu:
a) Pelaku berbuat lain dari apa yang seharusnya\ diperbuat menurut

In
A
hukum tertulis maupun tidak tertulis, sehingga sebenarnya ia telah
melakukan suatu perbuatan (termasuk tidak berbuat) yang melawan
ah

hukum;

lik
b) Pelaku telah berlaku kurang hati-hati, ceroboh dan kurang
berpikir panjang; dan
am

ub
c) Perbuatan pelaku itu dapat dicela, oleh karenanya pelaku harus
bertanggung jawab atas akibat dari perbuatannya tersebut.
ep
Menimbang, bahwa sebagaimana fakta yang terungkap dipersidangan
k

bahwa terdakwa adalah petugas/anggota jaga pada Lembaga Pemasyarakatan


ah

(Lapas) Klas 1 Tangerang dengan jabatan sebagai anggota Regu Jaga sejak
R

si
sejak tangal 01 Agustus 2014 yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor : W.12-1018.KP.09.01 tahun 2014 Tentang

ne
ng

Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional


Umum di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi

do
gu

Manusia Banten.
Menimbang bahwa, sebagai anggota Regu Jaga Terdakwa memiliki tugas
dan tanggung jawab antara lain menjaga lingkungan sekitar pos dan melakukan
In
A

penjagaan terhadap blok hunian dari warga binaan yang berusaha untuk
melarikan diri, serta membunyikan lonceng apabila terjadi bencana alam ataupun
ah

lik

warga binaan yang berusaha melarikan diri.


Menimbang, bahwa pada tanggal 7 Septermber 2021, Terdakwa
m

ub

mendapatkan jadwal penjagaan di Blok B dan Pos Pantau 2 secara bergantian


dengan saksi Arief Setiaji, dengan dengan perincian waktu tugas :
ka

1.Pukul 19.00 Wib s/d 23.00 wib tanggal 07 September 2021 terdakwa
ep

bertugas di Blok Indrakila;


ah

2.Pukul 23.00 tanggal 07 September 2021 s/d pukul 01.00 wib tanggal 08 S
R

eptember 2021 terdakwa bertugas di Pos II;


es

3.Pukul 01.00 wib s/d 04.00 wib tanggal 08 September 2021 terdakwa
M

ng

bertugas di Blok Indrakila;


on

Halaman 128 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 128
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Pukul 04.00 wib s/d 07.00 wib tanggal 08 September 2021

R
terdakwa bertugas di Pos II;

si
Menimbang, bahwa terhadap jadwal tersebut terdakwa merubah dengan

ne
ng
membuat kesepakatan dengan saksi Arief Setiaji dan juga atas sepengetahuan
saksi Rumanto selaku Karupam II untuk melakukan pembagian jam jaga/rolling
dar 3 jam menjadi sekali menjadi setiap 6 (enam) jam sekali, sehingga terdakwa

do
gu
berjaga di Blok Indrakila sejak pukul 19.00 Wib tanggal 07 September 2021
sampai dengan pukul 01.00 wib tanggal 08 September 2021, selanjutnya

In
A
terhitung sejak Pukul 01.00 wib s/d 07.00 wib tanggal 08 September 2021
terdakwa bertugas di Pos II.
ah

Menimbang bahwa selanjutnya sekira pukul 01.00 ketika Terdakwa akan

lik
ke Pos II, Terdakwa sakit perut sehingga sebelum Terdakwa Ke Pos II, Terdakwa
ke kamar mandi terlebih dahulu dan setelah selesai dari kamar mandi sekira
am

ub
pukul 01.50 saat terdakwa sampai di Pos II, terdakwa kemudian melihat di atas
kamar 8-9-10 blok C2 Chandiri Nengga sudah terbakar, melihat keadaan tersebut
ep
terdakwa kemudian langsung menghubungi saksi Rumanto selaku Karupam II
k

memberitahukan perihal kebakaran yang terjadi dengan menggunakan alat


ah

komunikasi alat komunikasi Handy Talki (HT) pada jalur frekuensi 460.540 yang
R

si
mengabarkan bahwa Blok C Candi Rinengga mengalami kebakaran.
Menimbang, bahwa setelah melaporan kejadian kebakaran tersebut,

ne
ng

Terdakwa tetap berjaga di Pos II tidak melakukan tindakan apapun dan Terdakwa
baru mengambil tindakan pada saat diminta oleh saksi Arief Setiaji yang sedang

do
gu

berjaga di Blok Indrakila untuk membantunya membukakan gerbang pintu Timur


supaya mobil pemadam kebakaran masuk ke area Lapas;
Menimbang, bahwa seharusnya Terdakwa selaku petugas/anggota jaga
In
A

pada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang tidak melakukan


perubahan jadwal penjagaan di Blok B dan Pos Pantau 2 yang telah ditetapkan
ah

lik

dan juga seharusnya Terdakwa mematuhi jadwal yang telah ditetapkan dimana
sesuai dengan jadwal Terdakwa pada jam 01.00 harus berada di Pos Pantau 2
m

ub

akan tetapi Terdakwa tidak menempati pos jaga karena Terdakwa kekamar mandi
dan baru pada pukul 01.50 Terdakwa menempati Pos Pantau 2 sehingga pada
ka

saat kebakaran terjadi pada pukul 01.30 Terdakwa tidak mengetahui oleh
ep

karenanya Terdakwa selaku anggota jaga tidak dapat melakukan tindakan


ah

sebagaimana Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor :


R

PAS.57.OT.02.02 tahun 2019 tanggal 23 Desember 2019 tentang Pedoman


es

Penanggulangan Bencana Di UPT Pemasyarakatan lampiran 14 yaitu :


M

ng

on

Halaman 129 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 129
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Membunyikan lonceng/peluit/sirene sebagai tanda bahaya

R
setelah terlihat titip api dan melaporkan situasi dan kondisi kejadian

si
kepada KA KPLP dan kepala UPT;

ne
ng
2. Memadamkan semua sumber listrik dan peralatan listrik;
3. Membuka pintu kamar dan mengarahkan semua staff dan warga
binaan yang ada di UPT tersebut ke titik kumpul di dalam area Lapas;

do
gu Menimbang, bahwa selain itu Terdakwa selaku anggota jaga harus dapat
memperkirakan kejadian luar biasa seperti kerusuhan, bencana alam, warga

In
A
binaan yang kabur maupun kebakaran bisa saja terjadi di lingkungan Lapas yang
dihuni oleh warga binaan.
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan hasil Berita Acara Pemeriksaan Teknik

lik
Krimininalistik TKP Kebakaran Bangunan Blok Chandiri Nengga 2 Lapas Klas 1
Tangerang Jalan Veteran Nomor 2 Rt. 04 Rw.04 Kelurahan Babakan Kecamatan
am

ub
Tangerang Kota Tangerang dari Pusat Laboraturium Forensik Badan Reserse
Kriminal Polri Nomor : LAB: 386/FBF/20212, tanggal 21 September 2021 yang
ep
ditandatangani oleh Kabid Fiskomfor an. Dr. Supiyanto, M.Si. Kombes Pol. NRP.
k

69060637, diperoleh Kesimpulan sebagai berikut :


ah

1. Lokasi api pertama kebakaran berada di Bagian Timur bangunan


R

si
Blok Chandiri Nengga 2.
2. Penyebab api pertama kebakaran adalah Hubung pendek listrik

ne
ng

akibat adanya hubung longgar arus listri pada sambungan antara Kabel
instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 X 2,5 mm2 yang tersambung

do
gu

dengan kabel instalasi listrik jenis tunggal ukuran 3 X 2,5 mm2 dan 3 X
1,5 m2 menuju lampu penerangan, kipas angin, exhaust fan dan beban
listrik lainnya dengan cara dibelitkan.
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan ahli Ahli Kebakaran an.


Prof. Dr. Ir. Bambang Hero Saharjo, M.Agr penyebab kebakaran yang terjadi
ah

lik

pada hari Rabu tanggal 08 September 2021 di Lapas Klas I Tangerang Jl.
Veteran Raya No. 2 Kel. Babakan Kec. Tangerang Kota Tangerang Banten dan
m

ub

menghanguskan seluruh bagian bangunan Blok C II Lapas Klas I itu adalah


korsleting (arus pendek) karena kelebihan beban pada instalasi kelistrikan di Blok
ka

C II. Hal itu terjadi diduga karena jenis dan ukuran kabel yang tidak standar,
ep

sudah uzur, pengaturan yang tidak beraturan tanpa mempertimbangkan beban


ah

yang mampu ditampung ditambah lagi dengan kurangnya pengecekan serta


R

kepedulian yang rendah untuk bersikap hati-hati dalam menggunakan listrik.


es
M

ng

on

Halaman 130 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 130
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa akibat kebakaran pada Blok Chandiri Nengga 2

R
Lapas Klas II Tangerang telah mengakibatkan 49 (empat puluh sembilan) orang

si
warga binaan yang menghuni Blok C II Lapas Klas I Tangerang meninggal .

ne
ng
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas maka
dengan demikian unsur Karena Kelalaiannya/ Kealpaan telah terpenuhi.

do
gu
Ad. 3. Unsur menyebabkan orang lain meninggal dunia
Menimbang, bahwa sebagaimana fakta yang terungkap dipersidangan

In
A
bahwa akibat kebakaran yang terjadi di Blok C 2 Candi Rinengga, Lapas Klas I A
Tangerang mengakibatkan warga binaan yang menghuni Blok C II Lapas Klas I
ah

Tangerang meninggal dunia sebanyak 49 (empat puluh sembilan) orang, yaitu:

lik
No Nama korban Hasil Visum et Refertum
am

ub
1. MARDANI Als DANI Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
M. NUR P.04/16/374/IX/2021 tanggal 22 September 2021
dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
2. IWAN SETIAWAN Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ep
WANTED Bin K.04/002/XI/IPJ/2021 tanggal 14 September 2021
k

dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


ah

3. HARIYANTO Als BULE Berdasarkan Visum Et Repertum


Bin RAMLI No.P.04/17/373/IX/2021 tanggal 22 September 2021
R

si
dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
4. TINO YULIARTO Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
SUHARTO P.04/13/373/IX/2021 tanggal 22 September 2021

ne
ng

dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;

5. HADIYANTO Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.

do
gu

RAMLI P.04/48//374/IX/2021 tanggal 30 September 2021


dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;

6. ADAM MAULANA Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


In
A

YUSUF HENDRA P.04/49/375/IX/2021 tanggal 30 September 2021


PURNAMA dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
7. TIMOTHY JAYA Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

lik

SISWANTO P.04/50/376/IX/2021 tanggal 30 September 2021


dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;
8. NASRUDDIN Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ABDULLAH Bin P.04/15/373/IX/2021 tanggal 22 September 2021
m

ub

ABDULLAH dari Rumah Sakit Umum Kabupetan Tangerang;


9. ROMAN IMAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ka

SUNANDAR Bin R.083/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September


SUNARDI 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ep

Sukanto;
10. SETIAWAN Als IWAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

Bin SUMARNA R.095/IX/SK.D/2021 tanggal 24 September 2021


R

dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


es

Sukanto;
M

11. RIKARDO USUNAME Berdasarkan Visum Et Repertum No.


ng

EMBALO Bin ANTONIO R.072/IX/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September


on

Halaman 131 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 131
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
EMBALO 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

si
12. HERMAWAN Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
NUNUNG R.098/IX/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

ne
ng
Sukanto;
13. IRFAN Bin PIETER Berdasarkan Visum Et Repertum No.
R.080/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September 2021

do
gu
14. CHEPY HIDAYAT Bin
dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
Berdasarkan Visum Et Repertum No.
DIDIN KOMARUDIN R.089/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September

In
A
(ALM) 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
15. RIJAL Als SANGIT Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

lik
TINGGAL R.82/IX/SK.D/2021/IKF tanggal 24 September 2021
dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
am

ub
16. PAJAR PRIYO Berdasarkan Visum Et Repertum No.
HANDOGO Bin R.088/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
SUNARTO 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
ep
k

17. MARJUKI Bin NIPAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.


Als ONOY R.094/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
ah

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


R

si
Sukanto;
18. HADI WIJOYO Bin SRI Berdasarkan Visum Et Repertum No.
TUNJUNG R.068/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September

ne
ng

PAMUNGKAS 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
19. M. ALFIAN ARIGA Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
GAYOMEN Bin R.069/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September

do
gu

BUNYAMIN SALEH 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
20. PUJIYONO Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
In
DAESTRO Bin MUNDO R.067/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
A

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
21. SUMANTRI J JAYA Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

lik

PRANA Als IPAN Bin R.070/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September


DARMAN (ALM) 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
m

ub

22. EKO SUPRIYADI Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


KARID R.077/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ka

Sukanto;
ep

23. MAD IDRIS Als BOY Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
JENONG Bin R.065/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
ah

ADRISMON (ALM) y 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
R

24. JUENI Als JUWENG Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.


es

KARNA R.093/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September


M

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


ng

on

Halaman 132 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 132
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Sukanto;
25. ROCKY PURMANNA Berdasarkan Visum Et Repertum No.

si
Bin SYAFRIZAL SANI R.066/SK.D/IX/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

ne
ng
26. ANDI TUBIN Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
AHMAD GEMPA (ALM) R.091/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

do
gu
27.
Sukanto;
BAMBANG GUNTARA Berdasarkan Visum Et Repertum No. R.087
WIBISANA /SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September 2021 dari
Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said Sukanto;

In
A
28. SUGENG CAHYONO Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin SUJONO R.085/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

lik
Sukanto;
29. ANTON Als CAPUNG Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin IDAL R.074/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
am

ub
Sukanto;
30. PETRA EKA Als ETUS Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin SUHENDAR R.073/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ep
k

Sukanto;
31. KURNIAWAN Als Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

BOPAK Bin SAHURI R.090/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


R

si
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
32. KUSNADI Bin RAUF Berdasarkan Visum Et Repertum No.

ne
ng

(ALM) R.063/SK.D/X/2021/IKF tanggal 27 September


2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
33. MUHAMMAD YUSUF Berdasarkan Visum Et Repertum No.

do
gu

Bin MAMAT R.096/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
In
34. MOHAMAD ILHAM Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
A

JUYONO R.086/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
ah

lik

35. FERDIAN PERDANA Berdasarkan Visum Et Repertum No.


Bin SUKRIYADI R.086/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
m

ub

Sukanto;
36. RUDHI Als CANGAK Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin ONG ENG CUE R.059/SK.D/X/2021/IKF tanggal 27 September
ka

2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


ep

Sukanto;
37. HENGKY GUNAWAN Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

TJONG Bin LIU PEN R.084/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


R

HIN 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
es

38. CHENDRA SUSANTO Berdasarkan Visum Et Repertum No.


M

Bin THEN HO (ALM) R.079/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September


ng

on

Halaman 133 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 133
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;

si
39. LIM ANGIE SUGIANTO Berdasarkan Visum Et Repertum No.
Bin GO SHONG WENG R.076/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

ne
ng
Sukanto;
40. BUSTANIL ARIFIN Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ARWANI R.062/SK.D/X/2021/IKF tanggal 27 September

do
gu
41. SARIM Als BAPAK Bin
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
Berdasarkan Visum Et Repertum No.
HARKAM (ALM) R.075/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September

In
A
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
42. WAYAN TIRTA UTAMA Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ah

lik
Als TITA UTAMA Bin R.071/SK.D/X/2021/IKF tanggal 24 September
NYOMAN SAMI 2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
43. MASHURI Bin Berdasarkan Visum Et Repertum No.
am

ub
HAMZAH R.078/SK.D/X/2021/IKF tanggal 30 September
2021 dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
44. SAMUEL MACHADO Berdasarkan Visum Et Repertum No.
ep
k

NHAVENE R.099/SK.D/X/2021/IKF tanggal 11 Oktober 2021


dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
ah

Sukanto;
R

si
45. ALFIN bin MARSUM Berdasarkan Visum Et Repertum No.
R./061/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021
dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

ne
ng

Sukanto;
46. REZKIL KHAIRI alias Berdasarkan Visum Et Repertum No.
PADANG BIN NURSIN R./069/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021
(ALM) dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said

do
gu

Sukanto;
47. DONI CANDRA alias Berdasarkan Visum Et Repertum No.
RAMBO bin ALINODAN R./092/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021
In
(Alm) dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
A

Sukanto;
48. DIYAN ADI PRIYANA Berdasarkan Visum Et Repertum No.
alias DIYAN bin R./060/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021
ah

lik

KHOLIL; dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said


Sukanto;
49. AJUM bin JAYA; Berdasarkan Visum Et Repertum No.
m

ub

R./097/SK.D/IX/IKF tanggal 24 September 2021


dari Rumah Sakit Bhayangkara PK 1 R Said
Sukanto;
ka

ep

Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli dr. ARIF WAHYONO,


ah

SpFM, penyebab kematian sekitar 40 orang warga binaan di Lapas Klas 1


R

Tangerang Blok-C2 (CHANDIRI NENGGA) Jl Veteran Raya No.2 Kel. Babakan


es

Kec. Tangerang Kota Tangerang diakibatkan oleh luka bakar pada seluruh tubuh
M

ng

atau keracunan karbon monoksida (CO);


on

Halaman 134 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 134
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Ahli dr. ARIF WAHYONO, SpFM juga menerangkan

R
bahwa ditemukannya jelaga dalam batang tenggorok terjadi akibat terhirupnya

si
asap pembakaran melalui saluran pernafasan. Ditemukannya jelaga dalam

ne
ng
batang tenggorok, menandakan bahwa korban masih bernafas pada saat terjadi
peristiwa kebakaran;
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas maka

do
gu
dengan demikian unsur “menyebabkan orang lain meninggal dunia telah
terpenuhi.

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 359 telah
terpenuhi, maka Terdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan
ah

meyakinkan melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan

lik
tunggal;
Menimbang, bahwa di persidangan Penasehat Hukum Terdakwa
am

ub
mengajukan pembelaan yang pada pokoknya menyatakan bahwa Kebakaran
yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang pada tanggal 8
ep
September 2021 sekitar pukul 01.50 WIB adalah murni musibah dan tidak ada
k

unsur kesengajaan dari pihak manapun.


ah

Menimbang, bahwa terhadap Pembelaan Penasehat Hukum Terdakwa


R

si
tersebut, Majelis berpendapat bahwa kebakaran yang terjadi tersebut memang
bukan karena kesengajaan akan tetapi bukan semata-mata murni musibah akan

ne
ng

tetapi terdapat unsur kelalaian karena sebagaimana fakta yang terungkap


dipersidangan berdasarkan keterangan ahli, bahwa kebakaran terjadi di Lembaga

do
gu

Pemasyarakatan Kelas I Tangerang pada tanggal 8 September 2021 sekitar


pukul 01.50 WIB adalah akibat korsleting (arus pendek) karena kelebihan beban
pada instalasi kelistrikan di Blok C II. Hal itu terjadi diduga karena jenis dan
In
A

ukuran kabel yang tidak standar, sudah uzur, pengaturan yang tidak beraturan
tanpa mempertimbangkan beban yang mampu ditampung ditambah lagi dengan
ah

lik

kurangnya pengecekan serta kepedulian yang rendah untuk bersikap hati-hati


dalam menggunakan listrik.
m

ub

Menimbang, bahwa selanjutnya terhadap Pembelaan Penasehat Hukum


Terdakwa yang menyatakan bahwa Sarana dan prasarana pengamanan
ka

terhadap bahaya kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang


ep

seperti alat pemadam api ringan (APAR) tidak memadai dan sangat minim
ah

jumlahnya, Jumlah satu regu pengamanan yang bertugas saat itu sangat kurang
R

atau sangat terbatas jumlahnya, tidak pernah ada Sosialisasi serta minimnya
es

pelatihan mengenai penanganan bencana kebakaran kepada para Petugas


M

ng

Pengamanan di Lembaga Pemasyarakatan serta adanya korban jiwa dalam


on

Halaman 135 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 135
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
musibah kebakaran tersebut lebih dominan dikarenakan struktur bangunan yang

R
sudah sangat lama usianya dan bentuk bangunan yang dibuat sedemikian rupa

si
rapat dan terkunci sesuai dengan fungsinya sebagai Lembaga Pemasyarakatan/

ne
ng
Penjara, Majelis berpendapat bahwa hal-hal tersebut tidak dapat dijadikan dasar
untuk melepaskan diri dari kelalaian yang telah dilakukan oleh Terdakwa, karena
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI/ Direktorat Jenderal

do
gu
Pemasyarakatan telah memberikan SOP apabila terjadi keadaan-keadaan luar
biasa seperti kebakaran, bencana alam maupun ada warga binaan yang

In
A
melarikan diri akan tetapi hal tersebut tidak dilakukan oleh Terdakwa.
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan diatas maka
ah

sudah sepatutnya Pembelaan Penasehat Hukum Terdakwa tersebut ditolak.

lik
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan
Majelis akan menentukan statusnya didalam amar putusan ini.
am

ub
Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa, maka
perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yang
ep
meringankan Terdakwa;
k

Keadaan yang memberatkan:


ah

- Akibat kelalaian terdakwa mengakibatkan orang lain meninggal dunia


R

si
Keadaan yang meringankan:
- Terdakwa sopan dipersidangan dan mengakui terus terang

ne
ng

perbuatannya.
- Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. melalui Direktorat

do
gu

Jenderal Pemasyarakatan telah meminta maaf khususnya kepada keluarga


korban dan seluruh masyarakat Indonesia dan telah memberikan santunan
kepada keluarga korban serta biaya pemakaman yang ditanggung
In
A

sepenuhnya oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan


- Terdakwa telah berusaha dan berupaya sekuat tenaga memberikan
ah

lik

pertolongan dan penanganan secara maksimal


Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka haruslah
m

ub

dibebani pula untuk membayar biaya perkara;


Memperhatikan, Pasal 359 KUHP dan Undang-undang Nomor 8 Tahun
ka

1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain


ep

yang bersangkutan;
ah

MENGADILI:
R

1. Menyatakan Terdakwa SUPARTO bin WIRYO SUMARTO terbukti secara


es

sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “karena


M

ng

kelalaiannya menyebabkan orang lain mati”.


on

Halaman 136 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 136
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menjatuhkan pidana terhadap nama Terdakwa SUPARTO bin WIRYO

R
SUMARTO dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 4 (empat) bulan

si
dengan perintah segera ditahan.

ne
ng
3. Menyatakan barang bukti berupa :
1. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00005, tanggal 07 Januari 2021.

do
gu 2. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 026/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 06

In
A
Januari 2021.
3. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ah

nomor : 00017, tanggal 10 Februari 2021.

lik
4. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 057/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal 03
am

ub
Februari 2021.
5. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ep
nomor : 00029, tanggal 08 Maret 2021.
k

6. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN


ah

(PERSERO) nomor : 0159/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 04 Maret


R

si
2021.
7. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

ne
ng

nomor : 00046, tanggal 07 April 2021.


8. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu

nomor : 00047, tanggal 07 April 2021.


9. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
(PERSERO) nomor : 0212/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal
In
A

05 April 2021.
10. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ah

lik

nomor : 00072, tanggal 07 Mei 2021.


11. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
m

ub

nomor : 00073, tanggal 07 Mei 2021.


12. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ka

(PERSERO) nomor : 0274/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal


ep

04 Mei 2021.
ah

13. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


R

nomor : 00096, tanggal 11 Juni 2021.


es

14. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


M

ng

nomor : 00097, tanggal 11 Juni 2021.


on

Halaman 137 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 137
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
15. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN

R
(PERSERO) nomor : 0338/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal

si
04 Juni 2021.

ne
ng
16. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
nomor : 00112, tanggal 14 Juli 2021.
17. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

do
gu nomor : 00113, tanggal 14 Juli 2021.
18. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN

In
A
(PERSERO) nomor : 0393/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal
05 Juli 2021.
ah

19. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

lik
nomor : 00126, tanggal 05 Agustus 2021.
20. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
am

ub
nomor : 00127, tanggal 05 Agustus 2021.
21. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN
ep
(PERSERO) nomor : 0447/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal
k

03 Agustus 2021.
ah

22. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


R

si
nomor : 00142, tanggal 07 September 2021.
23. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar

ne
ng

nomor : 00143, tanggal 07 September 2021.


24. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir nota tagihan listrik PT. PLN

do
gu

(PERSERO) nomor : 0497/AGA.01.02/MANBAG NIAGA/2021 tanggal


06 September 2021.
25. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
In
A

nomor : 00020, tanggal 18 Februari 2021


26. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ah

lik

nomor : 00036, tanggal 17 Maret 2021.


27. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
m

ub

nomor : 00038, tanggal 29 Maret 2021


28. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar
ka

nomor : 00060, tanggal 26 April 2021.


ep

29. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


ah

nomor : 00082, tanggal 24 Mei 2021.


R

30. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


es

nomor : 00101, tanggal 24 Juni 2021.


M

ng

31. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Perintah Membayar


on

Halaman 138 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 138
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
nomor : 00145, tanggal 14 September 2021.

R
32. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Surat Permintaan Pembayaran

si
nomor : 00154, tanggal 24 September 2021

ne
ng
33. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran
Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan
yang berakhir 31 Maret 2021.

do
gu 34. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran
Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan

In
A
yang berakhir 30 Juni 2021.
35. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Realisasi anggaran
ah

Belanja Belanja Satuan Kerja Melalui KPPN dan BUN untuk Triwulan

lik
yang berakhir 30 September 2021.
36. 1 (satu) bundel fotocopy legalisir Laporan Keuangan untuk
am

ub
semester I Periode 30 Juni 2021.
37. 1 (satu) lembar Fotokopi Lapas Kelas 1 Nomor :
ep
W12.LA.UM.01.01-1151, tanggal 19 Oktober 2020 perihal Usulan
k

Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA. 2021 Lembaga


ah

Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang.


R

si
38. 1 (satu) lembar Fotokopi Lapas Kelas 1 Nomor :
W12.LA.UM.01.01-1096, tanggal 7 Oktober 2020 perihal Belanja Modal

ne
ng

Gedung dan Bangunan TA. 2021.


39. 1 (satu) lembar Fotokopi Surat Pemkot Provinsi Banten KP3B

do
gu

(Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten) Nomor


600/888/perhim-4/2020 tanggal Oktober 2020 perihal Analisa
Kebutuhan Anggaran Belanja Modal Gedung dan Bangunan T.A 2021.
In
A

40. 1 (satu) lembar Fotokopi Rekapitulasi Analisis Komponen


Bangunan Gedung Dalam Rangka Pembangunan Gedung & Sarana
ah

lik

Prasarana Lapas Kelas 1 Tangerang tanggal Oktober 2020.


41. 3 (tiga) lembar Fotokopi dokumen Analisi Komponen Untuk
m

ub

Pekerjaan Kontruksi tanggal Oktober 2020.


42. 2 (dua) lembar Dokumen Tabel 1 Daftar Biaya Komponen
ka

Kegiatan Pembangunan Bangunan Gedung Negara Klasifikasi :


ep

Bangunan Khusus
ah

43. 24 (dua puluh empat) lembar Fotokopi Dokumen Kerangka Acuan


R

Kerja/Term Of Reference (TOR) Rincian Output Layanan Perkantoran


es

UPT (6231.EAE.951) T.A. 2021 Lembaga Pemasyarakatan Pria


M

ng

Tangerang.
on

Halaman 139 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 139
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
44. 14 (empat belas) lembar Fotokopi Surat Perjanjian Kontrak

R
LUMSUM Pengadaan Jasa konsultasi Perencanaan Pembangunan Blok

si
Hunian dan Pagar Pembatas Area Pada Lapas Kelas 1 Tangerang TA

ne
ng
2021 No. W12.PAS.PAS.1-PB.02.04-629/2021, tanggal 29 April 2021.
45. 3 (tiga) lembar fotokopi Surat Dirjenpas Nomor : PAS-PR.01.04-
37 tanggal 10 Juli 2021 perihal Refocusing dan Realokasi Belanja

do
gu Satuan Kerja Pemasyarakatan Tahun Anggaran 2021.
46. 1 (satu) lembar fotokopi Dokumen Sasaran Kerja Pegawai Negeri

In
A
Sipil tanggal 04 Januari 2021 (Legalisir).
47. 11 (sebelas) lembar fotokopi Rincian Kertas Kerja Satker T.A.
ah

2021 Kemenkumham RI DItjenpas Lembaga Pemasyarakatan Pria

lik
Tangerang (sebelum).
48. 11 (sebelas) lembar fotokopi Rincian Kertas Kerja Satker T.A.
am

ub
2021 Kemenkumham RI DItjenpas Lembaga Pemasyarakatan Pria
Tangerang (sesudah).
ep
49. 1 (satu) bundel fotokopi Gambar Kerja dalam Pekerjaan
k

Perencanaan Pembangunan Blok Hunian dan Pagar Pembatas Area


ah

Lapas Kelas 1 Tangerang Tahun Anggaran 2021.


R

si
50. 3 (tiga) Lembar fotokopi terlegalisir Keputusan Kepala Kantor
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM BANTEN Nomor : W.12. 661

ne
ng

.KP.03.03 Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Dari


dan Dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan Kantor Wilayah

do
gu

Kementrian Hukum dan HAM BANTEN.


51. 1 (satu) lembar fotokopi terlegalisir Surat Pernyataan
Melaksanakan Tugas Nomor : W12.LA.KP.04.01-401. tanggal 24
In
A

Februari 2020.
52. 4 (empat) lembar fotokopi Surat Keputusan Kepala Lembaga
ah

lik

Permasyarakatan Kelas 1 Tangerang Nomor :


W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2787 Tahun 2021, Tanggal 26 Agustus
m

ub

2021 Tentang Pengangkatan Pekerja di Lapas Kelas 1 Tangerang.


53. 5 (lima) lembar fotokopi Surat Keputusan Kepala Lembaga
ka

Permasyarakatan Kelas 1 Tangerang Nomor :


ep

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2786 Tahun 2021, Tanggal 26 Agustus


ah

2021 Tentang Pengangkatan Tamping di Lapas Kelas 1 Tangerang.


R

54. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 27 Juli


es

2021, Nomor : 00118.


M

ng

55. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 29


on

Halaman 140 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 140
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Juni 2021, Nomor : 00105.

R
56. 1 (satu) bandel fotokopi Surat Perintah Membayar Tanggal 15

si
September 2021, Nomor : 00147.

ne
ng
57. 3 (tiga) lembar photocopy legalisir Surat Keputusan Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Nomor SEK-
71.KP.03.03 Tahun 2020 tanggal 7 Desember 2020 tentang

do
gu Pemberhentian dan Pengangkatan dari dan dalam Jabatan
Administrasi di Lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi

In
A
Manusia.
58. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 13
ah

September 2021 a.n RINO SOLEH SUMITRO A.Md.I.P.,S.H.,M.H.

lik
59. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4
Januari 2021 a.n RUMANTO S.H.
am

ub
60. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4
Januari 2021 a.n YOGA WIDO NOGROHO.
ep
61. 1 (satu) lembar Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil, tanggal 4
k

Januari 2021 a.n SUPARTO.


ah

62. 1 (satu) buku Laporan Pengamanan Regu Jaga 1 s.d. VI.


R

si
63. 1 (satu) gembok Merk Viro warna kuning berikut 1 (satu) anak
kuncinya.

ne
ng

64. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri


Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-663.KP.03.04.

do
gu

Tahun 2018 tentang Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan dan Kelas
Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Juni 2018.
In
A

65. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :
ah

lik

W7.A.143.KP.04.01.Th.1991-, tanggal 25 Mei 1991, beserta lampiran.


66. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Sekretaris
m

ub

Jenderal Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor :


W12-1018.KP.09.01. Tahun 2014 tentang Penetapan Mutasi Jabatan
ka

dan Klas Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di


ep

Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten,


ah

tanggal 2019 Agustus 2014.


R

67. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


es

Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :


M

ng

W7.A.19.KP.04.01.Th.1990-, tanggal 09 Mei 1990, beserta lampiran.


on

Halaman 141 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 141
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
68. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor

R
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten Nomor : W.12-

si
1653.KP.03.04. Tahun 2019 tentang Penetapan Mutasi Jabatan dan

ne
ng
Kelas Jabatan Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di
Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten,
tanggal 29 Januari 2019.

do
gu 69. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor
Wilayah Departemen Kehakiman DKI Jakarta Nomor :

In
A
W7.A.23.KP.04.01.Th.1991., tanggal 15 Mei 1991, beserta lampiran.
70. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Kementerian Hukum dan
ah

HAM Republik Indonesia Kantor Wilayah Banten Lembaga

lik
Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang, Surat Perintah Nomor :
W12.PAS.PAS1.KP.04.01-342, tanggal 26 Februari 2021, beserta
am

ub
lampiran.
71. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri
ep
Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-663.KP.03.04.
k

Tahun 2018 tentang Penetapan Jabatan dan Kelas Jabatan dan Kelas
ah

Pegawai Dalam Jabatan Fungsional Umum di Lingkungan Kantor


R

si
Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 29 Juni 2018.
72. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Kementerian Hukum dan

ne
ng

HAM Republik Indonesia Kantor Wilayah Banten Lembaga


Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang, Surat Keputusan Kepala Lembaga

do
gu

Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor : W12.LA.KP.04.01-772,


tanggal 17 Juli 2020, beserta lampiran.
73. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Menteri
In
A

Hukum dan HAM Republik Indonesia Nomor : W.12-1611.KP.03.01.


Tahun 2017 tentang Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil, tanggal
ah

lik

29 November 2017.
74. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Dokumen Usulan Mutasi
m

ub

Petugas Pengamanan, tanggal 31 Agustus 2021.


75. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor
ka

Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM Banten Nomor : W 29-564-


ep

KP.04.01-Tahun 2003, tanggal 20 Februari 2003.


ah

76. 2 (dua) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala Kantor


R

Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM Banten Nomor :


es

W.12.661.KP.03.03. Tahun 2020 tentang Pemberhentian dan


M

ng

Pengangkatan Dari dan Dalam Jabatan Administrasi di Lingkungan


on

Halaman 142 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 142
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, tanggal 18

R
Februari 2020 beserta lampiran.

si
77. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala

ne
ng
Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2786 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan
Tamping di Lapas Klas 1 Tangerang, tanggal 26 Agustus 2021 beserta

do
gu lampiran.
78. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Surat Keputusan Kepala

In
A
Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2787 Tahun 2021 Tentang Pengangkatan
ah

Tamping di Lapas Klas 1 Tangerang, tanggal 26 Agustus 2021 beserta

lik
lampiran.
79. 1 (satu) lembar fotocopy legalisir Dokumen Sasaran Kerja
am

ub
Pegawai Negeri Sipil, tanggal 04 Januari 2021.
80. 1 (satu) buku salinan legalisir Surat Keputusan Direktur Jenderal
ep
Pemasyarakatan Republik Indonesia Nomor : PAS-57.OT.02.02 Tahun
k

2019 tanggal 23 Desember 2019 Tentang Pedoman Penanggulangan


ah

Bencana di UPT Pemasyarakatan.


R

si
81. 5 (ima)lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The
Verbal Conflict De-esclation Traning In Critical Incident For Heads Of

ne
ng

Corrections Offices (Batch I) tangal 26 Februari 2020 sampai dengan 27


Februari2020.

do
gu

82. 9 (sembilan) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Critical Incident


Response Training Batch I tanggal 24 Februari sampai dengan 27
Februari 2020.
In
A

83. 6 (enam) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The


Verbal Conflict De-escalation Training In Critical Incident For Heads Of
ah

lik

Correction Offices (Batch Il) tanggal 2 Maret 2020 sampai dengan 3


Maret 2020.
m

ub

84. 6 (enam) lembar fotokopi legalisir NAME LIST Piloting Of The


Verbal Conflict De escalation Training In Critical Incident For Heads Of
ka

Correction Offices (Batch Ill) tanggal 4 Maret 2020 sampai dengan 5


ep

Maret 2020.
ah

85. 8 (delapan) lember fotokopi legalisir NAME LIST Critical Incident


R

Response Training Batch I, tanggal 17 Februari 2020 sampai dengan 20


es

Februari 2020.
M

ng

86. 5 (ima) lembar fotokopi legalisir Surat Direktorat Jendral


on

Halaman 143 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 143
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemasyarakatan Nomor : PAS2.UM.01. 01-20 perihal Undangan

R
Kegiatan Pelatihan Penanggulangan Bencana Tahap I, tanggal 17

si
Januari 2020.

ne
ng
87. 6 (enam) lembar fotokopi Surat direktorat Jeneral
Pemasyarakatan Nomor : PAS.2.UM.01.01-86 perihal Undangan
Kegiatan Pelatihan De-eskalasi Konfik untuk Kepala Lembaga

do
gu Pemasyarakatan Tahap 11,tanggal 12 Februari 2020.
88. 10 (sepuluh) lembar Print out Lampiran dokumentasi legalisir

In
A
kegiatan Sosialisasi yang dilakukan oleh Direktur Keamanan dan
Ketertiban.
ah

89. 2 (dua) lembar fotokopi legalisir Surat UNODC (United Nations

lik
Office On Drugs and Crime) Nomor 002/1/2020 File : INDW 18 tanggal
2 januari 2020.
am

ub
90. 13 (tiga belas) lembar print out screen shoot grup Whatsapp
bernama "KAMTIB NUSANTARA* bulan februari 2021.
ep
91. 1 (satu) bundel fotokopi legalisir SURAT PERINTAH MEMBAYAR
k

Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Tanggal Tahun Anggaran


ah

2019.
R

si
92. 6 (enam) lembar fotokopi Berita Negara Republik Indonesia No.
357, 2013 Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Pemuka,

ne
ng

Tamping, Pengangkatan, Pemberhentian dalam Peraturan Menteri


Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 7 Tahun

do
gu

2013 Tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Pemuka dan Tamping


Pada Lembaga Pemasyarakatan.
93. 8 (delapan) lembar fotokopi Berita Negara Republik Indonesia
In
A

No. 632, 2019 Kemankumham Pemuka.Tamping. Perubahan dalam


Peraturan Mentri hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
ah

lik

Nomor 9 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Mentri Hukum


dan Hak Asasi Manusia Nomor 7 Tahun 2013 Tentang Pengangkatan
m

ub

dan Pemberhentian Pemuka dan Tamping pada Lembaga


Pemasyarakatan.
ka

94. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


ep

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:


ah

W12.PAS.PAS.1.PK.01.05. 11-2727 Tahun 2021 tentang Pengangkatan


R

Pekerja di Lapas Klas Tangerang tanggal 26 Agustus 2021 berikut


es

lampiran.
M

ng

95. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


on

Halaman 144 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 144
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lembaga Pemasyarakatan Pemasyarakatan Klas | Tangerang nomor:

R
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11 2786 Tahun 2021 tentang Pengangkatan

si
Tamping di Lapas Klas I Tangerang berikut lampiran.

ne
ng
96. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Permasyarakatan Kals I Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11 2785.Tahun 2021 tentang Pengangkatan

do
gu Tamping Pendidikan Bidang Kepramukaan berikut lampiran.
97. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

In
A
Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor :
W12.PAS.PAS.1.PK.01.05.11-2785 tahun 2021 tentang Pengangkatan
ah

Tamping Kebersihan Lingkungan Blok B, C dan F, tanggal 26 Agustus

lik
2021 berikut lampiran
98. 1 (satu) Surat Keputusan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas
am

ub
1 Tangerang Nomor W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-773 Tahun 2021
tentang Pengangkatan Pemuka Keagamaan Islam Kepala Lembaga
ep
Pemasyarakatan Klas I Tangerang, tanggal 26 Februari 2021 berikut
k

lampiran,
ah

99. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


R

si
Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-774 tahun 2021 tetang pengaangkatan

ne
ng

pemuka kebersihan Lingkungan Blok E dan F tanggal 26 Februari 2021


berikut lampiran.

do
gu

100. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-775 tahun 2021 Surat Keputusan Kepala
In
A

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor :


W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-775 tahun 2021 tentang Pengangkatan
ah

lik

Pemuka Kebersihan Lingkungan Perkantoran Kepala Lembaga


Pemasyarakatan Klas I Tangerang, tanggal 26 Februari 2021 berikut
m

ub

lampiran.
101. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
ka

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:


ep

W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-778 Tahun 2021 tentang Pengangkatan


ah

Pemuka Kebersihan Lingkungan Blok C dan D, tanggal 26 Februari


R

2021 berikut lampiran.


es

102. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala


M

ng

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:


on

Halaman 145 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 145
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-779 Tahun 2021 tentang Pengangkatan

R
PemukaOlah raga, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.

si
103. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

ne
ng
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
W12.Pas.PAS.1PK.01-05.11-780 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
Peruka Kesenian, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.

do
gu 104. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:

In
A
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-781 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
Peruka Kegiatan Kerja, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.
ah

105. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala

lik
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-782 Tahun 2021 tentang Pengangkatan
am

ub
Pemuka Pendidikan, tanggal 26 Februari 2021 berikut lampiran.
106. 1 (satu) lembar fotokopi legalisir Surat Keputusan Kepala
ep
Lembaga Perasyarakatan Klas I Tangerang Nomor:
k

W12.PAS.PAS.1.PK.01-05.11-777 Tahun 2021 tentang Pengangkatan


ah

Pemuka Keagamaan Kristen, tanggal 26 Februari 2021 berikut


R

si
lampiran.
107. 1 (satu) lembar Daftar Inventaris Pada Blok Candiri Nengga (C2)

ne
ng

Untuk Kepentingan Bersama.


108. 1 (satu) lembar fotokopi Surat Izin Cuti Tahunan atas nama Rino

do
gu

Sholeh Sumitro No : W12.PAS.PAS.1.KP.09.04-1219.


109. 1 (satu) lembar fotokopi Surat Perintah Nomor :
W12.PAS.PAS1.KP.04.02- 1221 28 Agustus 2021 Tentang Penunjukan
In
A

Pejabat Pelaksana Harian (PLH) Kepala Kesatuan Pengamanan


Lembaga Pemasyarakatan Kelas 1 Tangerang.
ah

lik

110. 1 (satu) Buku Laporan Satgas P2U Lapas Kelas 1 Tangerang


periode tanggal 21 Juni 2021 sampai dengan 18 Oktober 2021.
m

ub

111. 1 (satu) buah Tang amper.


112. 1 (satu) buah Tang Kombinasi.
ka

113. 1 (satu) buah Tang Buaya.


ep

114. 1 (satu) buah Tang Potong.


ah

115. 1 (satu) set kunci Shock.


R

116. 1 (satu) buah Isolasi.


es

117. 1 (satu) buah Obeng.


M

ng

118. 1 (satu) buah Tespen.


on

Halaman 146 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 146
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
119. 1 (satu) set Hydraulic Pliers.

R
120. 1 (satu) buah Cutter.

si
121. 3 (tiga) Unit kipas angin dalam keadaan rusak terbakar.

ne
ng
122. 3 (tiga) Unit Exhaust fan dalam keadaan rusak terbakar.
123. 1 (satu) gulung kabel instalasi listrik dalam keadaan terbakar.
124. 1 (satu) kantong abu arang sisa pembakaran.

do
gu 125. 1(satu) buah DVR merk Hikvision Model DS-7216HGHI-K1
dengan serial No. 1620210125 CCWRF 478977 697 WCVU , warna

In
A
hitam berisi hardisk kapasitas 4TB.
126. 1 (satu) buah adaptor merk Hoioto model ADS-26FSG-12
ah

12024EPG warna hitam.

lik
127. 1 (satu) buah DVR merk H.264 Digital Video Recording serial No.
fab1e9426f95dd03, warna hitam, berisi hardisk kapasitas 2TB berserta
am

ub
1 (satu) buah adaptor model no. NTS-3235 warna hitam.
128. 1 (satu) Unit Handphone merk Asus Rog PON.2 warna hitam,
ep
berikut SIM CARD Nomor : 085719492038
k

129. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung S9+ warna hitam,


ah

berikut SIM CARD Nomor : 087784778767.


R

si
130. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung A70, warna hitam,
berikut SIM CARD Nomor : 087781869720.

ne
ng

131. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung warna hitam, berikut


SIM CARD Nomor : 085814331897.

do
gu

132. 1 (satu) Unit Handphone merk Xiomi, warna silver, berikut SIM
CARD Nomor : 085777842244.
133. 1 (satu) Unit Handphone merk Redmi, warna biru, berikut SIM
In
A

CARD Nomor : 085817019957.


134. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung warna hitam, berikut
ah

lik

SIM CARD Nomor : 08122001598.


135. 1 (satu) Unit Handphone merk Redmi warna biru muda, berikut
m

ub

SIM CARD Nomor : 083812663534.


136. 1 (satu) Unit Handphone merk Xiomi warna Hitam, berikut SIM
ka

CARD Nomor : 085691971062


ep

137. 1 (satu) Unit Handphone merk Samsung Warna Ungu, berikut


ah

SIM CARD Nomor : 081380911833.


R

138. 1 (satu) Unit Handphone merk Asus Warna Hitam, berikut SIM
es

CARD Nomor : 08568969399.


M

ng

139. 1 (satu) Unit Handphone Oneplus, Warna Putih, berikut SIM


on

Halaman 147 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 147
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
CARD Nomor : 085921538365

R
Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dipergunakan dalam

si
perkara RUMANTO;

ne
ng
4. Menetapkan supaya terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar
Rp.5.000,- (lima ribu rupiah)

do
gu Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Tangerang, pada hari Selasa, tanggal 13 September 2022 oleh

In
A
kami, R. Aji Suryo, S. H., M. H., sebagai Hakim Ketua , Elly Istianawati, S.H.,M.H.
dan Ismail Hidayat, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, yang
ah

diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Selasa tanggal 20

lik
September 2022 oleh Hakim Ketua dengan didampingi para Hakim Anggota
tersebut, dibantu oleh Syahrir, S.H.,M.H. Panitera Pengganti pada Pengadilan
am

ub
Negeri Tangerang, serta dihadiri oleh Adib Fachri Dilli, S.H.., Penuntut Umum dan
Terdakwa menghadap dengan didampingi oleh Penasihat Hukum.
ep
k

Hakim Anggota, Hakim Ketua,


ah

si
Elly Istianawati, S.H.. R. Aji Suryo, S. H., M. H.

ne
ng

do
gu

Ismail Hidayat, S.H., M.H.

Panitera Pengganti,
In
A
ah

lik

Syahrir, S.H.,M.H.
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 148 dari 148 Putusan Nomor 16/Pid.B/2022/PN Tng


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 148

Anda mungkin juga menyukai