Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUTORIAL ONLINE

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : NURLAILA A. HARIS

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 048115727

Kode/Nama Mata Kuliah : EKSI4205/BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN NON BANK

Kode/Nama UPBJJ : 89/ TERNATE

Masa Ujian : 2022/23.2(2023.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. tiga peran pasar keuangan
 penentuan harga :pasar keuangan juga memiliki peran untuk menentukan harga yang
tercipta dalam proses interakti antara penjual dan pembeli asset keuangan di pasar
keuangan. Secara umum interasi antara pembeli dan penjual mampu menentukan
pendapatan atau arus kas di kemudian hari, dari asset keuangan yang diperdagangkan.
 Likuiditas : yaitu kemampuan untuk membeli atau menjual asset keuangan dengan
cepat dan memindahkan dana dari pihak yang kelebihan ke pihak yang membutuhkan.
 Penyediaan modal : memungkinkan perusaahaan dan pemerintah memperoleh dana
untuk investor. Dalam peran ini, pasar keuangan menyedaikan akses ke entitas yang
mengancam.

Klasifikasi pasar keuangan berdarkan jatuh tempo klaim dan penerbitan klaim :

 Klasifikasi berdasarkan jatuh tempo klaim terbagi 2 bagian yaitu : pasar uang yang
merupakan pasar yang memeperdagangkan asset keuangan dengan instrumen utang
jangka pendek. Pada umumnya jangka waktu jatuh tempo surat utang di bawah 12
bulan, dan pasar modal adalah pasar bagi asset asset keuangan jangka panjang yang
jatuh temponya di atas 12 bulan.
 Klasifikasi berdasarkan penerbitan klaim juga terbagi menjai 2 bagian yaitu : pasar
primer adalah pasar keuangan di mana perusahaan-perusahaan menerbitkan asset
keuangan untuk pertama kalinya dijual atau ditawarkan, dan pasar sekunder
merupakan pasar yang memperdagangkan keuangan/klaim keuangan yang sebelumnya
sudah dijual di pasar perdana atau pasar primer.
2. Karena lembaga keuangan nondepository atau bisa do sebut juga dengan lembaga
keuangan non bank yang di mana tugasnya juga berbeda dengan lembaga keuangan
bank. Lembaga nondepository adalah lembaga keuangan di mana himpuanan dana
masyarakat tidak dilakukan dengan menawarkan produk tabungan atau simpanan,
melainkan dengan cara lain. Contoh lembaga keuangan nondepository adalah asuransi,
lembaga pembiayaan, lembaga dana pensiun, lembaga reksa dana, dan lembaga lain-
lain. Berbeda hal dengan lembaga depository yang sebagian besar dananya diperoleh
dengan cara menghimpun dana masyarakat, yang dilakukan dngan menaawarkan jasa
tabungan atau simpanan. Simpanan ini bisa berupa giro, tabungan, deposit, dan
simpanan-simpanan lain.
3. Mengapa harus sesuai syariah islam? Tentu saja yang memiliki ide untuk mendirikan
bank ini sudah pasti beraga islam, yang di mana prinsip dari sistem yang sesuai dengan
syariah islam adalah beroperasi mengikuti ketentuan-ketentuan syariah islam khususnya
yang menyangkut tata cara bermuamalat. Misalnya dengan menjauhi praktik-praktik
yang mengandung unsur riba.
Prinsip-prinsip yang diterapkan pada perbankan syariah
 Prinsip simpanan murni : produk dari bank syariah untuk melayani penyimpanan dari
pihak yang kelebihan dana.
 Prinsip hasil bagi : prinsip tata cara pembagiam hasil usaha antara penyedia dana
dengan pengelola dana. Bagi hasil ini bisa antara bank dengan pemilik dana (nassabah
penyimpan), maupun antara bank dengan pengguna dan ( nasabah debitur)
 Prinsip jual beli : merupakan pengaturan tentang jual beli, di mana bank akan membeli
terlebih dahulu barang yang dibutuhkan nasabah, kemudian menjual barang tersebut
pada nasabah, dengan harga sejumlah harga beli ditambah keuntungan(margin).
 Prinsip sewa : dalam operasionalnya dikelompokkan dalam 2 jenis, yaitu : ijarah dan bai
al takjiri. Ijarah merupakan prinsip sewa murni, sementara bai al takjiri merupakan
prinsip sewa beli, di mana pada akhir kontrak si penyewa mempunyai hak untuk
membeli barang yang disewa.
 Prinsip jasas : merupakan seluruh layanan jasa non pembiayaan, seperti bank
garansi,kliring, transfer, dan lain-lain.
4. Ada 2 faktor yang mendorong munculnya inovasi keuangan, yaitu faktor internal dan
ekternal. Faktor internal muncuk dari kebutuhan dan tujuan pengelola usaha, baik usaha
di bidang keuangan, maupun entitas bisnis yaang lain. faktor ini sering disebut sebagai
faktor permintaan. Sedangkan faktor eksternal muncul karena adanya pasar yang tidak
sempurna, adanya perubahan lingkungan bisnis, dan adanya tantangan perkembangan
ekonomi baru, faktor eksternal ini sering disebut faktor suplai.
5. Yang kita ketahui fungsi uang ini sebagai alat pembayaran dalam melakukan transaksi
jika dalam pembahasan yang saya pelajari ada beberapa fungsi uang yaitu :
 Uang sebagai media transaksi
 Uang sebagai penyimpan nilai
 Uang sebagi satuan hitung
 Uang sebagai alat pembayaran
 Uang sebagai instrumen untuk spekulasi

Anda mungkin juga menyukai