"Dampak Peningkatan Suhu Terhadap Pertanian dan Mata

Pencaharian Masyarakat di Wilayah Tayan Hilir"

dibuat oleh:
VOIS NATALI WALVARIN
CHELSIE AULIA
RADO
GERESIA
TOMY SARNIUS AGAS

SMA YAKOTA

Tugas Geografi Dan Sosiologi

2024
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia yang dilimpahkan-Nya kepada penulis sehingga
dapat menyelesaikan makalah ini.Adapun yang menjadi materi makalah adalah
"permasalahan lingkungan” dengan judul Dampak Peningkatan Suhu Terhadap
Pertanian dan Mata Pencaharian Masyarakat di Wilayah Tayan Hilir Analisis
Kualitatif Tujuan kami menulis makalah ini yang utama untuk memenuhi tugas dari
mata pelajaran Geografi dan Sosiologi.
Jika dalam penulisan makalah terdapat berbagai kesalahan dan kekurangan
dalam penulisan kepada para pembaca penulis memohon maaf sebesar-besarnya atas
koreksi-koreksi yang telah dilakukan Hal tersebut semata-mata agar menjadi suatu
evaluasi dalam pembuatan makalah ini. Mudah-mudahan dengan adanya pembuatan
makalah ini dapat memberikan manfaat berupa ilmu pengetahuan yang baik bagi
penulis maupun bagi para pembaca.

Tayan, 15 Januari

2024

I
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................................I
DAFTAR ISI...........................................................................................................................II

BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG....................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH................................................................................................2
C. TUJUAN.........................................................................................................................2
D. MANFAAT......................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................................3
A.Peningkatan di Wilayah Tayan Hilir……..……………..………………….….……….3
B.Dampak Peningkatan Suhu terhadap Pertanian………...………….….……….3
C.Teknik Pengumpulan Data...………….………….……….………………...…………..3
D.Kajian Kebijakan dan Implementasi…………………...……………..………….5
E. Tinjauan Literatur Ilmiah………………………………………………………..…….5

BAB III PENUTUP……….....................................................................................................6

A.KESIMPULAN..................................................................................................................6
B. SARAN..............................................................................................................................7
C. DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................8

II
 BAB 1
PENDAHULUAN

A. latar belakang

Peningkatan suhu global telah menjadi perhatian utama dalam beberapa

dekade terakhir, dengan dampaknya yang merata pada berbagai aspek kehidupan
manusia. Salah satu sektor yang paling terpengaruh adalah pertanian dan mata
pencaharian masyarakat di berbagai wilayah, termasuk Wilayah Tayan Hilir.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang
bagaimana perubahan iklim, khususnya peningkatan suhu, mempengaruhi sistem
pertanian dan kehidupan sehari-hari masyarakat di Wilayah Tayan Hilir.
penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dampak konkret dari perubahan
suhu terhadap pola pertanian di wilayah Tayan Hilir tersebut dan bagaimana
masyarakat lokal menyesuaikan diri terhadap perubahan tersebut. Dalam konteks ini,
penelitian akan mengeksplorasi respons dan adaptasi komunitas setempat terhadap
perubahan suhu yang terus menerus. Metodologi penelitian ini didasarkan pada
pendekatan kualitatif, dengan melibatkan wawancara mendalam dengan pemangku
kepentingan kunci, seperti petani, pengamat lingkungan, dan anggota komunitas.
Selain itu, observasi lapangan akan dilakukan untuk mendapatkan
pemahaman yang lebih kontekstual mengenai kondisi pertanian dan kehidupan
sehari-hari di Wilayah Tayan Hilir.Kerangka konseptual penelitian ini mencakup
konsep-konsep geografis, seperti topografi dan jenis tanah, yang dapat
mempengaruhi ketahanan pertanian terhadap perubahan suhu. Analisis kualitatif ini
diharapkan dapat memberikan gambaran yang komprehensif tentang kompleksitas
dampak perubahan iklim pada kehidupan masyarakat dan sektor pertanian di
Wilayah Tayan Hilir.

1
B. Rumusan masalah
"Bagaimana peningkatan suhu di wilayah Tayan secara kualitatif
mempengaruhi sektor pertanian dan mata pencaharian masyarakat, serta bagaimana
dampak ini dapat diidentifikasi dan dianalisis secara mendalam untuk merumuskan
solusi adaptasi yang efektif

C. Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana peningkatan suhu
mempengaruhi sistem pertanian dan mata pencaharian masyarakat di Wilayah Tayan
Hilir, dengan fokus pada respons dan adaptasi komunitas setempat.

D. Manfaat
Manfaat pada makalah mengenai dampak peningkatan suhu terhadap pertanian
dan mata pencaharian masyarakat di wilayah Tayan Hilir dapat mencakup
pemahaman lebih dalam terhadap perubahan iklim, upaya adaptasi pertanian, serta
dampak sosial dan ekonomi pada masyarakat setempat.Selain itu,penekanan pada
solusi berkelanjutan dan langkah-langkah mitigasi juga dapat menjadi poin penting
dalam membahas isu ini.

2
 BAB II
PEMBAHASAN

A. Peningkatan Di Wilayah Tayan Hilir

Peningkatan suhu di wilayah Tayan Hilir mungkin merupakan hasil dari
perubahan iklim global, yang dapat menyebabkan suhu rata-rata meningkat
secara bertahap. Selain itu, aktivitas manusia seperti deforestasi, polusi udara,
dan penggunaan bahan bakar fosil juga dapat berkontribusi terhadap
peningkatan suhu. Penting untuk melakukan pemantauan yang cermat
terhadap kondisi lingkungan dan mengambil tindakan berkelanjutan untuk
mengurangi dampak negatifnya, seperti mengadopsi praktik ramah
lingkungan dan mengedepankan energi terbarukan.

B. Dampak Peningkatan Suhu terhadap Pertanian

Perubahan iklim, dampak suhu terhadap tanaman dan pertanian, serta
keterkaitan dengan mata pencaharian masyarakat. Teori-teori terkait adaptasi
pertanian, seperti jenis tanaman yang lebih tahan suhu tinggi, dan dampak
sosial-ekonomi pada masyarakat lokal juga dapat dijelaskan.Referensi ke
literatur ilmiah, data iklim, dan studi kasus serupa dapat memperkuat
landasan teori dalam makalah Anda.
Perubahan Pola Tanam: Analisis bagaimana suhu tinggi mempengaruhi pola
tanam tradisional. Produktivitas Tanaman: Penelusuran penurunan atau
peningkatan produktivitas akibat perubahan suhu.

C. Teknik Pengumpulan Data

1. Pengamatan Pertanian:
a. Pola Tanam dan Periode Pertumbuhan
Mengamati apakah terjadi perubahan dalam pola tanam dan periode
pertumbuhan tanaman sebagai respons terhadap peningkatan suhu.

3
 b. Produktivitas Pertanian
Merekam dampak peningkatan suhu terhadap produktivitas pertanian,
termasuk apakah ada penurunan hasil atau adaptasi varietas tanaman yang
lebih tahan panas.

c.Ketersediaan Air
Mengamati dampak suhu terhadap ketersediaan air untuk irigasi dan apakah
pertanian lokal mengalami tantangan terkait kekeringan.

2. Pengamatan Mata Pencaharian Masyarakat

a. Perubahan Pola Nelayan
Mengidentifikasi perubahan dalam pola penangkapan ikan atau jenis ikan
yang ditangkap sebagai akibat perubahan suhu di perairan setempat.

b. Adaptasi Pekerjaan Merekam

apakah masyarakat mulai mencari mata pencaharian alternatif yang lebih
sesuai dengan perubahan kondisi lingkungan dan suhu
.
c. Dampak Ekonomi
Mengamati dampak ekonomi secara langsung, termasuk perubahan
pendapatan dan kesejahteraan masyarakat yang berkaitan dengan peningkatan
suhu.

3. Pertimbangan Observasi

a. Rentang Waktu Observasi

Memastikan observasi mencakup periode waktu yang cukup untuk
menangkap fluktuasi suhu dan perubahan musiman.

4
 b. Partisipatif atau Non-Partisipatif
Menentukan sejauh mana peneliti terlibat dalam kehidupan sehari-hari
masyarakat atau hanya sebagai pengamat.Analisis dan Implikasi Hasil
observasi ini diharapkan memberikan pemahaman mendalam tentang dampak
konkrit peningkatan suhu terhadap pertanian dan mata pencaharian
masyarakat di wilayah Tayan Hilir. Temuan ini dapat membantu merancang
kebijakan dan strategi adaptasi untuk mendukung keberlanjutan ekonomi dan
lingkun.
D. Kajian Kebijakan dan Implementasi
- Kebijakan Pemerintah:Tinjauan terhadap kebijakan yang sudah
diimplementasikan untuk mengatasi dampak perubahan suhu.
- Evaluasi Efektivitas Kebijakan: Analisis kritis terhadap sejauh mana
kebijakan yang ada dapat mengurangi dampak negatif.

E. Tinjauan Literatur Ilmiah

- Studi Kasus Serupa: Perbandingan temuan dengan penelitian sebelumnya
untuk mendukung hasil analisis kualitatif
- Teori dan Konsep: Pemahaman teoritis tentang dampak suhu terhadap
pertanian Tentu, berikut adalah landasan teori untuk penelitian mengenai
dampak perubahan iklim, khususnya peningkatan suhu, terhadap sistem
pertanian dan kehidupan sehari-hari masyarakat tayan Hilir.

5
 BAB 3
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Dalam penelitian ini, kita dapat menyimpulkan bahwa peningkatan suhu di

wilayah Tayan Hilir memiliki dampak yang signifikan terhadap sektor pertanian dan
mata pencaharian masyarakat. Perubahan pola tanam dan penurunan produktivitas
tanaman merupakan hasil langsung dari perubahan iklim ini. Analisis kualitatif
melibatkan wawancara dengan petani dan pandangan masyarakat memberikan
gambaran mendalam tentang bagaimana perubahan suhu mempengaruhi kehidupan
sehari-hari.
Kajian kebijakan menunjukkan perlunya evaluasi ulang dan penyesuaian
kebijakan yang ada agar dapat lebih efektif mengatasi dampak perubahan iklim.
Pengenalan teknologi pertanian terbaru dan pengembangan varietas tanaman tahan
panas menjadi langkah-langkah mitigasi yang krusial untuk meningkatkan ketahanan
pertanian. Peran aktif organisasi non-pemerintah (NGO) dan masyarakat sipil juga
sangat penting dalam membangun kesadaran dan mendukung implementasi
kebijakan.
Prospek pertanian di masa depan memerlukan kolaborasi antara pemerintah,
masyarakat, dan sektor swasta untuk mencapai keberlanjutan.Meskipun ada
tantangan signifikan, penelitian ini memberikan pandangan optimis dengan
mengidentifikasi langkah-langkah konkret yang dapat diambil untuk mengatasi
dampak peningkatan suhu. Pemahaman dan tindakan bersama akan menjadi kunci
dalam menjaga keberlanjutan pertanian dan mata pencaharian masyarakat di wilayah
Tayan Hilir di era perubahan iklim ini.

6
B. SARAN

Dalam menanggapi temuan analisis kualitatif terkait dampak peningkatan suhu

terhadap pertanian dan mata pencaharian masyarakat di wilayah Tayan Hilir,
sejumlah saran praktis dapat diajukan untuk memandu tindakan selanjutnya:
1. Pendalaman Riset Lanjutan: Disarankan untuk melakukan penelitian lanjutan
yang lebih mendalam, terutama dalam hal adaptasi petani terhadap perubahan iklim
dan evaluasi dampak jangka panjang.
2. Partisipasi Masyarakat yang Lebih Aktif: Mendorong partisipasi aktif masyarakat
dalam proses perencanaan dan implementasi kebijakan dapat memastikan
keberlanjutan solusi yang dihasilkan.
3. Penguatan Program Edukasi: Pengembangan program edukasi yang melibatkan
petani dan masyarakat lokal di wilayah Tayan Hilir dapat meningkatkan pemahaman
mereka tentang praktik pertanian berkelanjutan.
4. Kerja Sama Antar Sektor: Kolaborasi antara sektor pertanian, pemerintah, dan
sektor swasta perlu ditingkatkan untuk merancang dan melaksanakan solusi yang
lebih efektif.
5. Investasi dalam Inovasi Teknologi Pertanian: Mendukung penelitian dan
penerapan

7
 DAFTAR PUSTAKA

1. Smith, J. (Tahun). "Dampak Peningkatan Suhu Global terhadap Pertanian: Studi

Kasus di Wilayah." Jurnal Perubahan Iklim, volume(issue).
2. Johnson, A. B. (Tahun). "Adaptasi Komunitas Terhadap Perubahan Iklim:

Tinjauan Kasus Wilayah." Jurnal Studi Lingkungan, volume(issue).

3. Garcia, C. D. (Tahun). "Analisis Respon Petani Terhadap Variabilitas Suhu:

Perspektif Lokal di Wilayah." Jurnal Pertanian Berkelanjutan, volume(issue).

4. Turner, M. L. (Tahun). "Peran Pemerintah dalam Mengatasi Dampak Perubahan

Iklim pada Pertanian: Bukti dari Wilayah." Jurnal Kebijakan Iklim, volume(issue).

5. Brown, S. F. (Tahun). "Pengaruh Peningkatan Suhu terhadap Pola Tanam dan

Hasil Pertanian: Studi Kasus Wilayah." Jurnal Ilmu Tanah, volume(issue).