Disusun Oleh :
Judul : Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan hasil
belajar peserta didik materi menuliskan perkalian dua bilangan cacah yang
hasilnya ditentukan sendiri dengan tepat pada mata pelajaran Matematika Kelas
3 SD Negeri 2 Senawang Kecamatan Orong Telu Tahun Pelajaran 2022/2023.
Merupakan karya asli dan bukan merupakan plagiasi. Apabila dikemudian hari terbukti bahwa
karya ini merupakan hasil plagiasi, maka penulis bersedia menerima sanksi atas perbuatan
tersebut.
-ii-
KATA PENGANTAR
Alhamdulilah penulis ucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas
rahmatnya penulis mampu menyelesaikan Laporan Karya Ilmiyah/Best Practices pada
program Pengalaman Lapangan Pendidikan Profesi Guru (PPL-PPG) ini. Shalawat serta
salam semoga selalu tercurah limpah bagi junjungan alam Nabi Muhammad SAW.
Laporan ini merupakan hasil pengamatan, orientasi, dan adaptasi selama pelaksanaan
PPL PPG di SD Negeri 2 Senawang Kecamatan Orong Telu. Laporan ini berisi tentang
berbagai kegiatan yang dilakukan dan berbagai permasalahan yang dialami dalam
pelaksanaan selama mengikuti pelaksanaan PPL Aksi 2 PPG dalam Jabatan Angkatan 3,
faktor penyebab permasalahan, upaya penanggulangan masalah tersebut.
Penulis mendapatkan banyak pengalaman dalam pelaksanaan PPL aksi 2 ini berupa
nasehat, bimbingan, ide, dan ilmu yang bermanfaat dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo, M.Agr.St., Ph.D. selaku rektor Universitas
Mataram (UNRAM).
2. Bapak Dr. Baharuddin, M.Hum, selaku Koordinator Pendidikan Profesi Guru Universitas
Mataram (UNRAM).
3. Bapak Drs. I Nyoman Sudika, M.H, selaku dosen pembimbing saya selama mengikuti
kegiatan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Angkatan 3 Universitas Mataram
Tahun 2023.
4. Ibu Mulyaningsih, S.Pd selau guru pamong saya selama mengikuti kegiatan Pendidikan
Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan Angkatan 3 Universitas Mataram Tahun 2023.
5. Bapak Radiman,S.Pd selaku Kepala SD Negeri 2 Senawang Keccamatan Orong Telu serta
seluruh staf dewan guru yang senantiasa mendukung dan memberikan motivasi.
6. Orang Tua dan mertua tercinta yang senantiasa mendoakan dan memberikan doa restu.
7. Istri dan anakku terima kasih untuk pemaklumannya yang tiada habis dan selalu
menyemangatiku.
Penulis menyadari bahwa masih banyak terdapat kekurangan dan kekeliruan pada
penyusunan Best Practice ini, maka dengan segenap kerendahan hati penulis mohon petunjuk,
saran dan masukan dari pembaca yang bersifat membangun dalam melengkapi penulisan ini,
semoga ilmu, bimbingan, dan bantuan yang telah diberikan oleh berbagai pihak, Insya Allah
akan memperoleh imbalan yang setimpal dari Allah SWT dan semoga berkat dan karunia-Nya
akan selalu dilimpahkan kepada kita semua dalam menjalankan aktifitas keseharian dan selalu
dalam lindungan-Nya. Amin Yaa Rabbal Alamin
Penulis
-iii-
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
-iv-
BAB I
PENDAHULUAN
-1-
yang terjadi ialah rendahnya motivasi belajar peserta didik pada setiap kegiatan pembelajaran
dikelas, sehingganya penulis tertarik dalam mencari dan menemukan solusi dari permasalah
tersebut.
-2-
BAB II
PEMBAHASAN
Laporan penyusunan Karya Ilmiyah/Best Practices
Menyusun cerita praktik baik (Best Practice) menggunakan metode STAR (Situasi, Tantangan,
Aksi Refleksi Hasil dan Dampak) terkait pengalaman mengatasi permasalahan peserta didik dalam
pembelajaran.
-3-
8. Pembelajaran lebih menarik
-4-
5. Guru berkoordinasi dengan pihak sekolah dan perserta didik terkait
kegiatan yang akan dilaksanakan.
6. Guru meminta bantuan teman untuk melakukan editing vidio durasi
30 menit.
Proses Pelaksanaan
1. Menyiapkan perserta didik untuk mengikuti proses pembelajaran
2. Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang dibutuhkan
3. Melaksanakan praktek pembelajaran dengan menerapkan metoda
dan media yang sudah dirancang.
4. Melakukan evaluasi dan refleksi
-5-
Respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan :
1. Respon kepala sekolah dan mendukung penuh atas kegiatan
pembelajaran yang telah dilaksanakan
2. Rekan sejawat sangat positif dan antusias, sehingga mereka juga
ingin melaksanakan model pembelajaran inovatif yang telah saya
laksanakan karena berdampak besar terhadap motivasi belajar
perserta didik.
3. Respon perserta didik sangat positif , mereka sangat menyukai
penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dengan
media PPT ini. Hal ini dapat dilihat dari suasana kelas pada saat
pembelajaran berlangsung, hasil belajar perserta didik, maupun hasil
refleksi yang dilakukan pada akhir pembelajaran dimana perserta
didik menyatakan bahwa mereka sangat menyukai model
pembelajaran ini.
-6-
sebelum hari pelaksanaan PPL
5. Melakukan refleksi setiap tahapan yang dilalui
-7-
BAB III
PENUTUP DAN KESIMPULAN
1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian di atas dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Penerapan Model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan hasil belajar
peserta didik materi menuliskan perkalian dua bilangan cacah yang hasilnya
ditentukan sendiri dengan tepat pada mata pelajaran Matematika Kelas 3 SD Negeri 2
Senawang Kecamatan Orong Telu Kabupaten Sumbawa terbilang efektif dan layak
dijadikan praktik baik pembelajaran, karena mampu meningkatkan minat dan motivasi
belajar siswa dilihat dari tingkat pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran
dibuktikan dengan capaian hasil belajar siswa yang meningkat.
2. Dalam melaksanakan proses pembelajaran sehari-hari lebih guru dituntut lebih tertib
dan terstruktur. Dengan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) secara
sistematis dan cermat, materi menuliskan perkalian dua bilangan cacah yang hasilnya
ditentukan sendiri dengan tepat melalui model pembelajaran Problem Based Learning
(PBL) berorientasi HOTS pada mata pelajaran Matematika kelas 3 bukan hanya
mampu meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa, tetapi juga mengintegrasikan
PPK, literasi membaca, dan kecakapan abad 21.
3. Peserta didik lebih termotivasi dan fokus karena pembelajaran yang lebih menarik dan
menyenangkan, hal ini tidak lepas dari pemilihan model, metode dan media
pembelajaran guru menjadi lebih variatif dan inovatif.
2. Saran-Saran
Berdasarkan hasil praktik baik pembelajaran matematika melalui model Problem Based
Learning (PBL) dalam upaya meningkatkan untuk meningkatkan hasil belajar peserta
didik materi menuliskan perkalian dua bilangan cacah yang hasilnya ditentukan sendiri
dengan tepat pada mata pelajaran Matematika Kelas 3 SD Negeri 2 Senawang Kecamatan
Orong Telu Kabupaten Sumbawa, berikut disampaikan rekomendasi yang relevan:
1. Guru seharusnya tidak hanya mengajar dengan mengacu pada buku siswa dan buku
guru yang telah disediakan, tetapi berani melakukan inovasi dan kreatifitas
pembelajaran yang kontekstual sesuai dengan latar belakang siswa dan situasi dan
kondisi sekolahnya. Hal ini akan membuat pembelajaran lebih bermakna.
2. Siswa diharapkan untuk menerapkan kemampuan berpikir tingkat tinggi dalam belajar,
tidak terbatas pada hafalan teori. Kemampuan belajar dengan cara ini akan membantu
siswa menguasai materi secara lebih mendalam dan lebih tahan lama (tidak mudah
lupa).
3. Sekolah, terutama kepala sekolah dapat mendorong guru lain untuk terus
mengembangkan kreativitas dan kemampuan untuk dapat menciptakan media
pembelajaran yang inovatif, yang bukan hanya mampu mencapai tujuan pembelajaran
namun disukai siswa dan sesuai dengan karakteristik belajar siswa.
-8-
DAFTAR PUSTAKA
Fauzia, H.A (2018). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk
Meningkatkan Hasil Belajar Matematika SD. Primary, Vol 7, No 1 (2018).
https://primary.ejournal.unri.ac.id/index.php/JPFKIP/article/view/5338/5006
diakses pada 19 Juni 2023.
Fatmawati, Etna Syafweny , Susilawaty , Hanifatul Rahmi. 2020. Peningkatan Hasil Belajar
Matematika Siswa Sd Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based
Learning (PBL). Nabla Dewantara: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 5 Nomor 2
November 2020.
http://www.ejournal.unitaspalembang.ac.id/index.php/nabla/article/view/183
Santoso, B., Putri, D. H., & Medriati, R. (2020). Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Dan
Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Melalui Model Problem Based Learning
Berbantu Alat Peraga Konsep Gerak Lurus. Jurnal Kumparan Fisika, 3 (1 April), 11–
18. https://doi.org/10.33369/jkf.3.1.11-18
Syaparuddin, S., & Elihami, E. (2019). Peningkatan Motivasi Belajar Siswa Melalui Video
Pada Pembelajaran Pkn Di Sekolah Paket C. Jurnal Edukasi Nonformal, 1 (1), 187-
200. Retrieved from https://ummaspul.e-journal.id/JENFOL/article/view/318
Suratno, S., Kamid, K., & Sinabang, Y. (2020). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran
Problem Based Learning (Pbl) Terhadap Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi (Hots)
Ditinjau Dari Motivasi Belajar Siswa. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial,
1(1), 127-139. https://doi.org/10.38035/jmpis.v1i1.249
Wahyuningtyas, R., & Kristin, F. (2021). Meta Analisis Penerapan Model Pembelajaran
Problem Based Learning dalam Meningkatkan Motivasi Belajar. MIMBAR PGSD
Undiksha, 9(1), 49–55. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v9i1.3267