Anda di halaman 1dari 20

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MEDIA GAMBAR PADA

PELAJARAN MATEMATIKA MATERI UNSUR DAN SIFAT BANGUN DATAR


KELAS 3 SEMESTER I SDN 1 TANJUNGRUSIA TIMUR
KECAMATAN PARDASUKA KABUPATEN
PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN
2022/2023

UNIVERSITAS TERBUKA

Oleh:

NAMA : LELA MARTILAYA


NIM : 857022655

LAPORAN
PEMANTAPAN KEMAMPUAN PROFESIONAL (PKP)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ-BANDAR LAMPUNG
2022
KATAPENGANTAR

Alhamdulilah, puji syukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan hidayah-Nya
penulis panjatkan sehingga penulis dapat menyusun Laporan Pemantapan
Kemampuan Profesi (PKP) dengan mata pelajaran Matematika pada SD Negeri 1
Tanjungrusia Timur Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu dengan baik.

Penulisan laporan ini adalah sebagai salah satu syarat mata kuliah Pemantapan
Kemampuan Profesi (PKP) pada Universitas Terbuka. Penulis menyadari bahwa
laporan ini tidak akan terwujud tanpa dukungan dan bimbingan dari semua pihak.
Oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Bapak Pradana Utama, S.E, M.M selaku pengurus Kelompok Belajar


Kedondong Kabupaten Pesawaran.
2. Ibu Dra. Mifta Hussaadah, M.M selaku Tutor Pembimbing yang telah banyak
membantu dan memberikan bimbingan selama dalam penyusunan laporan ini.
3. Bapak Subarjo, S.Pd selaku kepala SDN 1 Tanjungrusia Timur.

Penulis tidak dapat membalas semua yang telah diberikan kecuali ucapan
terimakasih yang sebanyak-banyaknya dengan setulus hati, semoga Allah SWT
yang akan memberikan balasan dan menjadi amaljariyah yang diterima oleh Allah
SWT.
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna dan masih banyak
kekurangan, oleh sebab itu saran dan kritik yang membangun, dari mana saja
datangnya akan penulis terima dengan segala kerendahan hati dan untuk itu penulis
haturkan terimakasih, dan semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua.
Penulis,

Lela Martilaya
NIM 857022655
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN HASIL PERBAIKAN

PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Nama : LELA MARTILAYA


NIM : 857022655
Program Studi : S1. PGSD
Tempat Mengajar : SDN 1 Tanjungrusia Timur
Jumlah Siklus Pembelajaran : 2 (Dua) Siklus
Hari dan Tanggal Pelaksanaan : Pra siklus, Hari Senin, Tanggal 10 Oktober 2022
Siklus 1, Hari Rabu, Tanggal 26 Oktober 2022
Siklus 2, Hari Kamis, Tanggal 10 November 2022

Masalah yang merupakan fokus perbaikan :

1. Upaya meningkatkan prestasi belajar melalui media gambar pada pelajaran


matematika materi unsur dan sifat bangun datar.

Menyetujui, Kedondong, November 2022


Supervisor I, Mahasiswa,

Dra. MIFTA HUSSAADAH, M.M LELA MARTILAYA


NIP 196408012007012006 NIM 857022655
LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Laporan Kemampuan Profesional (PKP)


yang saya susun sebagai syarat untuk memenuhi mata kuliah PKP pada Program Studi S1
PGSD Universitas Terbuka(UT) seluruhnya merupakan hasil karya sendiri.

Adapun bagian-bagian tertentu dalam penulisan laporan PKP yang saya kutip dari hasil karya
orang lain telah dituliskan dalam sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah, dan
etika penulisan karya ilmiah.

Apabila dikemudian hari ditemukan seluruh atau sebagian laporan PKP ini bukan karya saya
sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, saya bersedia menerima sanksi,
termasuk pencabutan gelar akademik yang saya sandang sesuai dengan perundang-undangan
yang berlaku.

Kedondong, November 2022

Yang Membuat Pernyataan

LELA MARTILAYA

NIM. 857022655
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i


LEMBAR PENGESAHAN .............................................................................. ii
LEMBAR PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ............................................. iii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... iv
DAFTAR ISI...................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ............................................................................................. vi
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... viii
ABSTRAK ......................................................................................................... ix

I PENDAHULUAN ....................................................................................
A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................. 4
C. Tujuan Penelitian .................................................................................. 5
D. Manfaat Penelitian ................................................................................ 5

II KAJIAN PUSTAKA
A. Hakikat Belajar ..................................................................................... 6
B. Media Gambar ...................................................................................... 8
C. Hasil Belajar ......................................................................................... 9
D. Penerapan Penggunaan Media Gambar Pada Mata Pelajaran
Matematika Materi Sifat dan Unsur Bangun Datar .............................. 13

III PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN


A. Subjek, Tempat dan Waktu Penelitian ............................................... 15
B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran .......................................... 16
C. Teknik Analisis Data .......................................................................... 19

IV HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Deskripsi Hasil Penelitian Perbaikan Pembelajaran ............................. 21
B. Pembahasan Hasil Penelitian Perbaikan Pembelajaran......................... 26

V SIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT


A. Simpulan ............................................................................................... 28
B. Saran dan Tindak Lanjut ....................................................................... 28

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR TABEL

1.1 Hasil Nilai Pra Siklus ................................................................................. 3


3.1 Jadwal Perbaikan Pembelajaran Persiklus ............................................... 16
4.1 Hasil Analisis Evaluasi Pra Siklus ........................................................... 21
4.2 Hasil Analisis Evaluasi Siklus 1 .............................................................. 23
4.3 Hasil Analisis Evaluasi Siklus 2 .............................................................. 24
4.4 Daftar Rekapitulasi Siklus 1 dan 2........................................................... 25
DAFTAR GAMBAR

3.1 Kerangka Pikir ......................................................................................... 16


DAFTAR LAMPIRAN

1. Surat Kesediaan Supervisor Sebagai Pembimbing PKP


2. Perencanaan PTK (Fakta/data pembelajaran yang terjadi dikelas, identifikasi masalah,
analisis masalah, alternative pemecahan masalah, rumusan masalah).
3. Berkas RPP Pra Siklus, RPP Siklus I, RPP Siklus II.
4. Lembar Observasi/Pengamatan terisi
5. Jurnal Pembimbing dengan Supervisor II
6. Foto Perbaikan Pembelajaran Persiklus
ABSTRAK

MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MEDIA GAMBAR PADA


PELAJARAN MATEMATIKA MATERI UNSUR DAN SIFAT BANGUN DATAR
KELAS 3 SEMESTER I SDN 1 TANJUNGRUSIA TIMUR
KECAMATAN PARDASUKA KABUPATEN PRINGSEWU
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Hasil belajar siswa yang rendah dari muatan pelajaran Matematika pada kompetensi dasar
Sifat dan Unsur Bangun Datar, disebabkan oleh pemilihan metode pembelajaran yang
kurang tepat. Metode yang tepat sesuai dengan pelajaran matematika materi sifat dan unsur
bangun datar kelas 3 SDN 1 Tanjungrusia Timur yaitu penggunaan media gambar.
Selanjutnya untuk meningkatkan hasil belajar siswa dipilh dan digunakan metode
pembelajaran yang tepat. Yaitu dengan pengunaan media gambar. Penggunaan media
gambar lebih cepat dipahami oleh siswa sehingga dapat meingkatkan hasil beajar pada
siswa.

Penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Tujuan penelitian ini adalah untuk
meningkatkan prestasi belajar muatan pelajaran Matematika materi unsur dan sifat bangun
datar menggunakan media gambar kelas 3 semester I SDN 1 Tanjungrusia Timur
Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu Tahun Pelajaran 2022/2023.

Penggunaan media gambar mampu meningkatkan hasil belajar Matematika materi unsur
dan sifat bangun datar. Dari pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus I terdapat
peningkatan jumlah siswa yang terhitung tuntas yang sebelum pada pra siklus 5 siswa
(27%) dan siklus menjadi 11 siswa (61,2%). Pada perbaikan pembelajaran siklus II
ketuntasan siswa menjadi 18 siswa (100%). Penggunaan media gambar mampu
meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran Matematika materi unsur dan sifat
bangun datar menggunakan media gambar kelas 3 semester I SDN 1 Tanjungrusia Timur
Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu Tahun Pelajaran 2022/2023.

Kata Kunci : Hasil Belajar, Matematika, Sifat dan Unsur Bangun Datar, Media Gambar
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Berdasarkan Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Pasal 3 tentang Sistem Pendidikan
Nasional disebutkan bahwa pendidikan berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta
bertanggung jawab.
Dasar pendidikan adalah nilai-nilai yang mendasari penyelenggaraan pendidikan di suatu
tempat. Sesuai dengan UU No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 2
bahwa “Pendidikan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945”. Berarti dalam pelaksanaan pendidikan haruslah
mengandung nilai-nilai yang diajarkan Pancasila.
Tujuan pendidikan adalah harapan dari pendidikan nasional sesuai UU No. 20 Tahun 2003
Tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3 adalah “Bertujuan untuk berkembangnya
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggung jawab.” Tapi dalam pelaksanaannya kali ini masih
belum sempurna karena masih mengembangkan nilai saja dan kurang mengembangkan
kreatifitas dan pengembangan karakter.
Pembelajaran pada dasarnya merupakan upaya untuk mengarahkan anak didik kedalam
proses belajar sehingga mereka dapat memperoleh belajar sesuai dengan apa yang
diharapkan. Pelajaran hendaknya memperhatikan kondisi individu anak karena mereka yang
akan belajar. Anak didik merupakan individu yang berbeda satu sama lain, karena itu
pembelajaran hendaknya memperhatikan perbedaan tersebut sehingga pembelajaran benar-
benar dapat mengubah kondisi anak dari yang tidak tahu menjadi tahu,yang belum faham
menjadi faham, dari yang berperilaku kurang baik, menjadi lebih baik. (Suparlan, PKP
2009.1).
Pembelajaran juga merupakan kegiatan memberikan pengalaman belajar untuk mencapai
tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan, baik ranah kognitf (pengetahuan), afektif (sikap),
maupun psikomotor (keterampilan). Guru sebagai komponen penting dari tenaga pendidikan,
memiliki tugas untuk melakukan proses pembelajaran. Sebelum proses pembelajaran, guru di
harapkan memiliki pengetahuan dan keterampilan merencanakan kegiatan pembelajaran atau
lebih tepat lagi seni memberikan pengalaman belajar.
Upaya meningkatkan kualitas pendidikan di indonesia tidak pernah berhenti. Berbagai
terobosan baru terus dilakukan oleh pemerintah melalui Depdiknas. Upaya itu antara lain
adalah dalam bidang pengelolaan sekolah, peningkatan sumber daya manusianya, penulisan
materi ajar, metodologi pengajaran dan pembelajaran konstektual di alam terbuka. Namun hal
tersebut belum secara keseluruhan dapat menyelesaikan permasalahan diatas. (Ujang
Remanto, PKP 2011.1).
Dalam belajar sangat diperlukan adanya hasil belajar. Tanpa adanya aktifitas, belajar itu tidak
mungkin berlangsung dengan baik. Aktifitas tersebut merupakan rangkaian dasar yang
meliputi kegiatan yang meliputi keaktifan siswa dalam mengikuti pelajaran, menanyakan hal-
hal yang belum jelas, mendengar, mencatat, membaca,berhitung dan segala kegiatan yang
dilakukan agar dapat menunjang prestasi belajar. Berdasarkan pengamatan dan hasil evaluasi
pembelajaran matematika dikelas 3 SDN 1 Tanjungrusia Timur Kecamatan Pardasuka
Kabupaten Pringsewu, menunjukkan bahwa kualitas pembelajaran matematika kelas 3 SDN 1
Tanjungrusia Timur relatif rendah. Dari kenyataan diatas maka perlu dilakukan suatau
tindakan yang dapat menyelesaikan permasalahan dalam proses pembelajaran di kelas
terutama dalam pembelajaran matematika materi pokok unsur dan sifat bangun datar.
Dalam menyikapi permasalahan ini peneliti mencoba mengaktifkan siswa dengan mengajak
siswa untuk belajar menggunakan media gambar. Berdasarkan permasalahan pada latar
belakang tersebut, peneliti mengadakan penelitian tentang ”Meningkatkan Prestasi belajar
melalui media gambar pada pelajaran Matematika materi unsur dan sifat bangun datar kelas 3
semester I SDN 1 Tanjungrusia Timur Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu tahun
pelajaran 2022/2023?
Persentase nilai mata pelajaran MATEMATIKA siswa kelas 3 sebelum guru melakukan
tindakan dengan menggunakan metode demonstrasi dapat dilihat sebagai berikut :
Tabel 1.1 : Hasil Nilai Pra-siklus Kelas 3 SD Negeri I Tanjungrusia Timur
No. Rentang Nilai Jumlah Persentase Keterangan
(KKM : 60) Siswa
1 >60 7 38,89% Tuntas
2 <60 11 61,11% Belum Tuntas
Jumlah 18 100%
Sumber : Data Nilai MATEMATIKA Kelas III
Berdasarkan tabel 1 dengan KKM telah ditetapkan yaitu 60, dikelas III yang berjumlah 18
siswa, terdapat 11 siswa (61,11%) belum tuntas yang mendapat nilai dibawah KKM,
sedangkan 7 siswa (38,89%) di atas KKM. Data tersebut menjelaskan bahwa hasil belajar
pelajaran MATEMATIKA kelas III SD Negeri 1 Tanjungrusia Timur Kecamatan Pardasuka
Kabupaten Pringsewu masih rendah.

1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, identifikasi masalah dalam penelitian ini,
adalah sebagai berikut:
1. Rendahnya hasil belajar siswa pada materi unsur dan sifat bangun datar.
2. Pada saat kegiatan belajar mengajar berlangsung banyak siswa yang tidak
memperhatikan penjelasan guru.

2. Analisis Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah di atas, dapat dianalisis bahwa peran guru dalam memilih
metode pembelajaran sangat mempengaruhi hasil belajar yang diperoleh siswa. Tampak salah
satu faktor penunjang keberhasilan proses pembelajaran adalah metode yang digunakan guru
pada saat mengajar. Peran guru dalam hal ini sangat penting dikarenakan guru adalah
perancang rencana pembelajaran. Dan agar banyak siswa yang memperhatikan guru saat guru
menjelaskan dan berhasil dalam pembelajaran, guru memilih pembelajaran menggunakan
media gambar tepat ntuk diterapkan dalam pembelajaran.
1. Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah
Berdasarkan identifikasi dan analisis, masalah pembelajaran menggunakan media gambar
diharapkan mampu menjadi salah satu pembelajaran yang sesuai konsep, materi dan
karakteristik siswa. Penyajian melalui media gambar menunjang pemerolehan hasil
belajar siswa yang sebelumnya masalah menuju keberhasilan tujuan pembelajaran.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas, masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan
sebagai berikut :
Apakah metode menggunakan media gambar dapat meningkatkan prestasi belajar pada
pelajaran matematika materi unsur dan sifat bangun datar kelas 3 semester I SDN 1
Tanjungrusia Timur kecamatan Pardasuka kabupaten Pringsewu tahun pelajaran 2022/2023?
C. Tujuan Penelitian Perbaikan Pembelajaran
Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan prestasi belajar melalui media gambar pada
pelajaran matematika materi unsur dan sifat bangun datar kelas 3 semester I SDN 1
Tanjungrusia Timur Kecamatan Pardasuka Kabupaten Pringsewu tahun pelajaran 2022/2023.

D. Manfaat Penelitian Perbaikan Pembelajaran


1. Bagi Siswa
Pelaksanaan model pembelajaran menggunakan media gambar dapat meningkatkan
pemahaman dan hasil belajar siswa khususnya dalam mata pelajaran matematika materi
unsur dan sifat bangun datar.
2. Bagi Guru
Penelitian ini diharapkan dapat memotivasi guru untuk mengembangkan potensinya
dalam pembelajaran matematika sehingga tercipta pembelajaran
3. Bagi Sekolah
Penelitian di harapkan akan meningkatkn profesionalitas lembaga dalam penyelenggara
pendidikan.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A. HAKIKAT BELAJAR
1. Pengertian belajar
Menurut Siregar dan Nara (2014:5) belajar adalah suatu aktivitas mental pada seorang
individu dalam berinteraksi dengan lingkungannya sehingga menghasilkan perubahan yang
relatif konstan. Sementara Aunur Rahman (2009:35) menyatakan bahwa belajar merupakan
suatu usaha sadar yang dilakukan oleh individu dalam perubahan tingkah laku baik melalui
latihan maupun pengalaman yang menyangkut aspek kognitif, afektif, dan psikomotor untuk
memperoleh tujuan hidupnya.

2. Pengertian Pembelajaran

Menurut Siregar dan Nara (2014:13) pembelajaran merupakan usaha yang dilaksanakan
secara sengaja, terarah dan terencana, dengan tujuan yang telah disiapkan sebelumnya
sehingga saat pelaksanaan terjadi proses belajar pada seorang individu.

Berdasarkan uraian tersebut, pembelajaran merupakan suatu usaha yang dilaksanakan secara
sengaja, terarah dan terencana, yang memungkinkan terjadinya proses interaksi antara siswa
dengan guru dan lingkungan sekitarnya, baik kelas itu sendiri, model, dan media yang
diperlukan sehingga tujuan pembelajaran yang diharapkan dapat tercapai.

3. Pembelajaran Matematika

Matematika berasal dari bahasa latin yaitu mathematika yang artinya mempelajari. Menurut
James dan James ( 1976 ) mengemukakan bahwa matematika merupakan
ilmu tentang logika, mengenai bentuk susunan, besaran dan konsep-konsep yang
berhubungan satu dengan lainnya.
a. Peranan Pembelajaran Matematika
Peranan pembelajaran matematika merupakan bekal pengetahuan dan pembentukan
sikap serta pola pikir, agar dapat hidup layak, dan dapat memajukan Negara serta
matematika itu sendiri dalam rangka melestarikan dan mengembangkannya.
b. Fungsi Pembelajaraan Matematika
Menurut Wahyudi (2008) :fungsi dari matematika yaitu mengembangkan kemampuan
bernalar melalui kegiatan penyelidikan, eksplorasi, dan eksperimen, sebagai alat
pemecahan masalah melalui pola pikir dan model Matematika serta sebagai alat
komunikasi melalui simbol, tabel, grafik, diagram dalam menjelaskan gagasan.
Selanjutnya, Uno & Umar (mengutip pendapat Cockroft) menyatakan bahwa “Fungsi
Matematika menyediakan suatu daya, alat komunikasi yang singkat dan tidak ambigu,
serta sebagai alat untuk mendeskripsikan dan memprediksi suatu hasil atau
permasalahan dalam kehidupan sehari-hari”. (2009 : 108).

c. Tujuan Pembelajaran Matematika


Tujuan Matematika disekolah dasar yang tercantum dalam standar isi Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Tahun 2006 yitu agar peserta didik mempunyai
kemampuan sebagai berikut :
 Memahami konsep Matematika, menjelaskan keterkaitan antara konsep atau
algoritma, secara luwes, akurat, efisien, dan tepat dalam pemecahan masalah.
 Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi Matematika
dalam membuat generalisasi, menyusun bukti atau menjelaskan gagasan dan
pernyataan Matematika.
 Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah, merancang
model Matematika, menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh.

d. Hakikat Pembelajaran Matematika SD


Menurut Badan Standar Nasional Pendidikan (2006) mata pelajaran matematika perlu
diajarkan kepada semua peserta didik mulai dari sekolah dasar. Hal ini dimaksudkan
untuk membekali peserta didik dengan kemampuan berpikir logis, analisis, sistematis,
kritis, dan kreatif, serta kemampuan bekerja sama. Kompetensi tersebut diperlukan
agar peserta didik dapat memiliki kemampuan memperoleh, mengelolah, dan
memanfaatkan informasi untuk bertahan hidup.

B. MEDIA GAMBAR
Menurut Sudjana (2007: 680, pengertian media gambar adalah media visual dalam bentuk
grafis. Media grafis didefinisikan sebagai media yang mengkombinasikan fakta dan gagasan
secra jelas dan kuat melalui suatu kombinasi pengungkapan kata-kata dan gambar-gambar.
Sedangkan Azhar Arysad (1995 : 83), mengatakan bahwa media gambar adalah berbagai
peristiwa atau kejadian objek yang dituangkan dalam bentuk gambar-gambar, garis, kata-
kata, simbol-simbol, maupun gambaran.
Menurut Azhar Arsyad (2009: 2), disamping mampu menggunakan alat-alat yang tersedia
guru juga dituntut untuk dapat mengembangkan keterampilan membuat media gambar yang
akan digunakannya apabila media tersebut belum tersedia. Untuk itu guru harus memiliki
pengetahuan dan pemahaman yang cukup tentang pengembangan media pembelajaran.
Media gambar digunakan untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi
pembelajarna sehingga siswa lebih mudah memahami materi pelajaran. Selain itu media
gambar juga membantu agar kegiatan belajar mengajar yang berlangsung antara guru dan
siswa lebih variatif sehingga menimbulkan minat siswa serta memberi rangsangan untuk
belajar. Guru dapat menggambar benda – benda yang sesuai dengan materi yang diajarkan
agar siswa menjadi tertarik dan aktif dalam pembelajaran.

1. Kelebihan media gambar :


 Sifatnya konkrit, gambar lebih realistis menunjukkan pokok masalah
dibandingkan dengan media verbal semata.
 Dapat memperjelas suatu masalah, dalam bidang apa saja dan untuk tingkat
usia berapa saja, sehingga dapat mencegah atau membetulkan
kesalahpahaman.
 Gambar dapat mengatasi batasan ruang dan waktu. Tidak semua benda objek
atau peristiwa dapat dibawa ke kelas.
 Gambar dapat mengatasi keterbatasan pengamatan kita.
 Murah harganya dan gampang didapat serta digunakan tanpa memerlukan
peralatan khusus.

2. Kelemahan media gambar


 Gambar hanya menenkankan persepsi indera mata.
 Gambar benda yang terlalu kompleks kurang efektif buat gerakan
pembelajaran.
 Ukurannya terbatas untuk grup besar.
C. HASIL BELAJAR
Dalam belajar dihasilkan berbagai macam tingkah laku yang berlainan seperti pengertian,
pengetahuan, sikap, keterampilan, kemampuan, informasi dan nilai. Berbagai tingkah laku
yang berlainan inilah yang disebut kapabilitas hasil belajar (A. Suhaenah Suparno, 2001 : 6).
Ada beberapa definisi hasil belajar yang dikemukakan oleh para ahlii. Berikut definisi hasil
belajar :
1. Hasil belajar merupakan perubahan tingkah laku peserta didik yang diperoleh setelah
mengikuti pembelajaran selama kurun waktu tertentu yang relatif menetap.

2. Definisi belajar menurut Hamanik (2002 :155).


Hasil belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri siswa yang
dapat diamati dan diukur dalam perubahan pengetahuan dan sikap keterampilan.

Perubahan dapat diartikan terjadinya peningkatan dan pengembangan yang lebih baik
dibandingkan dengan sebelumnya, misalnya tidak tahu menjadi tahu, sikap tidak
sopan menjadi sopan dan sebagainya.

3. Definisi hasil belajar menurut dimyati (2002 : 3)


Hasil belajar merupakan hasil dari suaru interaksi tindak belajar dan tindak mengajar.
Dari sisi guru : tindak mengajar diakhiri dengan proses evaluasi belajar.
Dari sisi siswa : hasil belajar merupakan berakhirnya penggal dan puncak proses
belajar.

Salah satu upaya mengukur hasil belajar siswa dapat dilihat dari hasil belajar siswa itu
sendiri. Bukti bahwa siswa itu sendiri. Bukti bahwa siswa yang dilakukan dalam
kegiatan belajar dan proses belajar adalah hasil belajar yang biasa diukur melalui tes.

4. Definisi belajar
Hasil belajar (achievent) itu sendiri dapat di artikan sebagai tingkat keberhasilan
murid dalam mempelajari meteri pelajaran di pondok pesantren atau sekolah yang
dinyatakan dalam bentuk skor yang diperoleh dari hasil tes mengenai sejumlah materi
pelajaran tertentu.
Menurut Nasution, (2006: 36) hasil belajar adalah hasil dari suatu interaksi tindak
lanjut belajar mengajar dan biasanya ditunjukkan dengan nilai tes yang diberikan
guru.

Dengan kata lain, hasil belajar adalah sesuatu yang diadakan dengan berusaha untuk
memperoleh ilmu atau kepandaian yang ada, akhirnya akan mengubah tingkah laku
setelah terlatih. Berdasarkan pendapat tersebut dapat di simpulkan bahwa yang
dimaksud dengan hasil belajar adalah suatu kegiatan untuk membuktikan proses
berlatih dalam mencari ilmu pengetahuan. Setelah dilakukan penilaian melalui tes
serta usaha yang meliputi beberapa aspek.
Penilaian hasil belajar yang efektif melalui proses-proses yang sangat panjang dengan
proses pengembangan kisi-kisi yang baik sampai dengan pengolahan data sesuai
dengan skor-skor yang ditentukan.

5. Faktor yang mempengaruhi hasil belajar


Para pakar di bidang pendidikan dan psikologi mencoba mengidentifikasi faktor-
faktor yang mempengaruhi hasil belajar dengan diketahuinya faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap hasil belajar,para pelaksana maupun pelaku kegiatan belajar
dapat memberi intervensi positif untuk meningkatkan hasil belajar yang akan
diperoleh.

Secara implisit ada 2 faktor yang mempengaruhi hasil belajar anak, yaitu faktor internal dan
faktor eksternal :

1. Faktor internal
Faktor internal meliputi faktor fisiologis yaitu jasmani dan keadaan fungsi-fungsi
fisiologis.
Faktor fisiologis sangat menunjang dalam proses belajar mengajar. Untuk menjaga
agar keadaan jasmani tetap sehat, nutrisi harus cukup.
Faktor psikologis yaitu yang mendorong atau yang memotivasi belajar, faktor-faktor
tersebut diantaranya :
a. Adanya kegiatan ingin tahu;
b. Agar mendapatkan simpati dari orang lain;
c. Untuk memperbaiki kegagalan;
d. Untuk mendapatkan rasa aman.

2. Faktor eksternal
Faktor eksternal yaitu faktor dari luar diri anak yang mempengaruhi belajar anak,
yang di antaranya berasal dari orang tua, sekolah dan masyarakat.

a. Faktor orang tua


Menurut heaman peneliti, tipe pendidik sesuai dengan kepemimpinan pancasila lebih
baik dibandingkan tipe-tipe demokratis, otoriter atau cara laises faire.

b. Faktor yang berasal dari sekolah


Faktor yang berasal dari sekolah dapat berasal dari guru, mata pelajaran yaitu
ditempuh dengan metode yang diterapkan.
Faktor guru banyak menjadi penyebab kegagalan anak yaitu yang menyangkut faktor
kepribadian guru dan kemampuan mengajarnya.
Keterampilan, kamampuan, dan kemauan belajar anak tidak dapat dilepaskan dari
pengaruh dan campur tangan oranglain. Oleh karena itu, menjadi tugas guru untuk
membimbing anak dalam belajar.

c. Faktor yang berasal dari masyarakat


Masyarakat memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap pendidikan anak. Pengaruh
masyarakat bahkan sulit dikendalikan.

D. PENERAPAN PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR PADA PELAJARAN


MATEMATIKA MATERI SIFAT DAN UNSUR BANGUN DATAR KELAS 3
SEMESTER I SDN 1 TANJUNGRUSIA TIMUR KECAMATAN PARDASUKA
KABUPATEN PRINGSEWU
Secara lebih rinci penerapan media gambar pada pelajaran matematika dalam materi sifat dan
unsur bangun datar yaitu :
1. Rencana
a. Menetapkan perbaikan kelas
b. Mempersiapkan rencana perbaikan pembelajaran
c. Membuat skenario pembelajaran menggunakan media gambar
d. Membuat kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa.
e. Mempersiapkan alat dan media pembelajaran
f. Mempersiapkan lembar kerja siswa

2. Pelaksanaan
a. Pendahuluan
1. Apersepsi/Motivasi
2. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang akan di capai.

b. Kegiatan inti
1. Guru mengingatkan kembali tentang materi sifat dan unsur bangun datar
2. Guru memperlihatkan kembali kerangka sifat dan unsur bangun datar
3. Kemudian siswa di bagi kelompok 4-5 orang/siswa
4. Siswa menyimak guru tentang sifat dan unsur bangun datar menggunakan
contoh media gambar
5. Setelah memperlihatkan bangun datar, guru bertanya kepada siswa nama-
nama bangun datar tersebut. Dan guru memberikan contoh nyata bentuk
bangun datar yang ada disekitar. Guru menginstruksikan kepada setiap
kelompok untuk mengidentifikasi sifat bangun datar yang tertera pada lembar
kerja siswa.
6. Setelah itu siswa diminta untuk mengisi lembar kerja siswa.

c. Penutup
1. Guru memberikan waktu kepada siswa untuk mendiskusikan mengenai sifat dan
unsur bangun datar.
2. Setelah selesai guru meminta kepadas etiap kelompok untuk mempersentasikan
dan guru memberikan tanggapan positif.

Anda mungkin juga menyukai