See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/352507039

Penerapan Metode Geofisika Dalam Kajian Geologi Bawah Permukaan

Chapter · January 2021

CITATIONS READS

0 1,172

1 author:

Aldi Potale
Universitas Negeri Gorontalo
3 PUBLICATIONS 0 CITATIONS

SEE PROFILE

All content following this page was uploaded by Aldi Potale on 18 June 2021.

The user has requested enhancement of the downloaded file.

 Penerapan Metode Geofisika Dalam Kajian Geologi
Bawah Permukaan

Aldi Potale
Teknik Geologi, Universitas Negeri Gorontalo
aldi_s1geologi2018@mahasiswa.ung.ac.id

A. Pendahuluan

Didalam bumi terdapat kandungan sumber daya alam

yang sangat di perlukan oleh manusia seperti migas, geothermal,
mineral, air tanah dan masih banyak lagi. untuk mengetahui
kandungan tersebut maka diperlukan metodologi.
Indonesia memiliki potensi sumber daya yang besar,
sehingga saat ini pemerintah Indonesia sedang
mengembangkannya. Selain potensi sumber daya yang besar
Indonesia juga negara yang penduduknya mencapai ± 300 juta
jiwa. Sehingga kebutuhan energy Indonesia naik mengikuti
perkembangan penduduknya. Salah satu sumberdaya Indonesia
yang memiliki potensi yang besar adalah panas bumi. Sehinga
sangat perlu pengoptimalan energi panas bumi untuk memenuhi
kebutuhan penduduk Indonesia.

B. Pembahasan

Metode geofisika dapat dimanfaatkan dalam keperluan

mitigasi bencana gempa bumi, mitigasi bencana gunung api,
eksplorasi minyak bumi, eksplorasi mineral dan logam, dan juga
dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan
infrastruktur seperti jalan, jembatan dan bangunan.

Geologi Bawah Permukaan 1

 Dalam geofisika terdapat empat metode survey yakni
geolistrik, geomagnet, geogravitasi, dan seismik.

1. Metode Geolistrik
Geolistrik adalah metode dalam geofisika yang sering
digunakan, geolistrik di gunakan untuk mempelajari keadaan
bawah permukaan dengan cara mempelajari sifat aliran listrik di
dalam batuan di bawah permukaan bumi. Metode geolistrik
resistivitas merupakan salah satu cara untuk dapat mengetahui
struktur geologi bawah permukaan, dimana listrik dimasukkan
menggunakan elektroda dari alat geolistrik resistivitas untuk
daapat mengetahui daya resistivitas dari batuan. Hal ini sangat
bermanfaat dalam upaya mitigasi bencana (Usman. 2020).
Untuk dapat mengetahui keadaan struktur geologi bawah
permukaan guna untuk upaya mitigasi bencana diantaranya
diperlukan metode resistivitas listrik menggunakan konfigurasi
Schlumberger. Metode konfigurasi schlumberger merupakan
metode geofisika yang dapat mempelajari tentang nilai
resistivitas bawah permukaan. Pengolahan data dengan
menghitung esistivitas semu (ρa) dengan memasukkannilai ∆V,
I, R dan K (Tolodo. 2019).

2. Metode Geomagnet
Geomagnet sangat efektif dan efisien untuk digunakan
dalam eksplorasi geotermal. dengan memanfaatkan sifat magnet
batuan di bawah permukaan.
Proton Precession Magnetometer GSM 19-T v7.0 untuk
mengukur dan menentukan anomaly magnetic. Penelitian
dilakukan di panas bumi bongongoayu, Gorontalo untuk
mengetahui karakteristik permukaan dan bawah permukaan. Dari
penelitian diatas ditemukan struktur geologi daerah bongongo
ayu adalah sesar/patahan. (Manyoe dkk,2020).

Geologi Bawah Permukaan 2

3. Metode Gravitasi
Metode gravitasi adalah salah satu metode geofisika yang
pengukurannya memanfaatkan medan grafitasi bumi. Metode
grafitasi ini bertujuan untuk menginterpretasikan struktur bawah
permukaan daerah sumber air panas.

4. metode seismik
Salah satu metode geofisika yang didasarkan pada
pengukuran respon gelombang seismik (suara) yang dimasukkan
ke dalam tanah dan kemudian direleksikan atau direfraksikan
sepanjang perbedaan lapisan tanah atau batas-batas batuan.
Seismic Velocity Tomography digunakan untuk mencegah
kebocoran CO2 dan memperkirakan dampak negative terhadap
lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memantau CO2 dalam
geologi situs sekuestrasi. Dengan menggunakan gelombang
kompresi, peneliti memakai metode inversi tomografi in-house
untuk rekontruksi struktur kecepatan sub-batuan permukaan
sesudah dan sebelum injeksi CO2. (Raji et al,2016)

C. Penutup
Geofisika merupakan ilmu tentang sifat-sifat alami bumi
dengan menerapkan prinsip fiisika. Metode geofisika dapat
dimanfaatkan dalam keperluan mitigasi bencana dan eksplorasi
sumber daya

Geologi Bawah Permukaan 3

Referensi
Leroy, L., W. (1651). Subsurface Geologic Methods. Sechon
Edition Associate Professor of Geology, Colorado School of
Mines, Golden, Colorado, Compiler and Editor.

Peace, A. L., Welford, J. K., Geng, M., Sandeman, H., Gaetz, B.

D., & Ryan, S. S. (2018). Structural geology data and 3-D
subsurface models of the Budgell Harbour Stock and associated
dykes, Newfoundland, Canada. Data in brief, 21, 1690-1696.

Raza, A., Rezaee, R., Bing, C. H., Gholami, R., Hamid, M. A., &
Nagarajan, R. (2016). Carbon dioxide storage in subsurface
geologic medium: A review on capillary trapping
mechanism. Egyptian Journal of Petroleum, 25(3), 367-373.

Manyoe, I. N., &Hutagalung, R. (2020). Subsurface Shallow

Modelling Based on Resistivity Data in The Hot Springs Area of
Libungo Geothermal, Gorontalo. Journal of Geoscience,
Engineering, Environment, and Technology, 5(2), 87-93.

Manyoe, I. N., Irfan, U. R., & Suriamiharja, D. A. 2015.

Distribusi Anomali Magnetik Daerah Panas Bumi Bongongoayu,
Gorontalo. Prosiding Seminar Ilmiah Nasional Penguatan
Kemitraan Berbasis Ipteks Inovasi untuk Kemaslahatan BMI.
Makassar, September 2015.

Manyoe, I. N., Suriamihardja, D. A., Irfan, U. R., Eraku, S. S.,

Napu, S. S. S., & Tolodo, D. D. (2020, November). Geology and
2D modelling of magnetic data to evaluate surface and subsurface
setting in Bongongoayu geothermal area, Gorontalo. In IOP
Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 589,
No. 1, p. 012002). IOP Publishing.

Geologi Bawah Permukaan 4

M.R. Barchi , F. Carboni , M. Michele, M. Ercoli, C. Giorgetti,
M. Porreca , S. Azzaro, L. Chiaraluce. The influence of subsurface
geology on the distribution of earthquakes during the 2016-–2017
Central Italy seismic sequence.

Tolodo, D. D., Suma, M. D., Yusuf, N. J., & Manyoe, I. N.

(2019). Subsurface Structure Identification in Ilotidea Using
Electrical Method For Developed The Flood Tourist Science
Village. Jurnal Sains Informasi Geografi, 2(1), 44-49.

Usman, F. C. A., Manyoe, I. N., Duwingik, R. F., & Kasim, D.

N. P. (2020, November). Geophysical survey of landslide
movement and mechanism in Gorontalo Outer Ring Road,
Gorontalo. In IOP Conference Series: Earth and Environmental
Science (Vol. 589, No. 1, p. 012008). IOP Publishing.

Wasiu O. Raji, Jerry M. Harris,Shaoyu Lu. 2016. Seismic velocity

tomography for CO2 monitor in subsurface geological structures.
Journal of King Saud University – Science (2018) 30, 57–64.

Glosarium

Geofisika : adalah ilmu tentang sifat-sifat alami bumi (panas,

magnetisme, dan sebagainya) dan gejala-gejalanya
(mencakupi bidang-bidang meteorologi, oseanografi,
seismologi, vulkanologi, magnetisme, dan geodesi).

Geologi Bawah Permukaan 5

 Tomografi : Pencitraan dengan bagian atau bagian melalui
penggunaan segala jenis gelombang tembus.

Resistivity : adalah salah satu parameter nilai batuan yang

dapat digunakan untuk menyelidiki struktur bawah permukaan
dengan menggunakan metode/ teknik geolistrik.

Riwayat Hidup Penulis dan Foto

Geologi Bawah Permukaan 6

 Aldi potale yang biasa dipanggil aldi lahir di
karya indah pada tanggal 6 mei 2000, ia
menempuh pendidikan di SDN INPRES
KARYA INDAH 2006-2012, SMPN 1
BUNTULIA 2012-2015, SMAN 1 MARISA
2015-2018, saat ini ia merupakan mahasiswa
prodi Teknik Geologi di UNIVERSITAS
NEGERI GORONTALO, penulis juga aktif dalam berorganisasi
ia tergabung di HMTG J.A.K UNG, PERHIMAGI, DAN SM
IAGI UNG.

Geologi Bawah Permukaan 7

View publication stats